NASKAH APA KABAR JOGJA
Judul : Pisah sambut Kepala Bank BPD DIY cabang Sleman
Lokasi :Sleman
Reporter & Camerawan : Aning dan Darma Tanggal Liputan :6 Agustus 2005
ACC Redaktur Narator Editor
1 Bertempat di Joglo Mlati Sleman/tanggal 6 Agustus 2005 kemarin/berlangsung acara pisah sambut Kepala Bank BPD DIY cabang Sleman/dari Murdiyana,SE,MM/selaku Kepala Bank BPD DIY cabang Sleman yang lama/dimana pernah memimpin 6 kantor Bank BPD DIY cabang Sleman/ dan saat ini sudah menjadi 16 kantor yang tersebar di Kabupaten Sleman/Kemarin digantikan oleh Drs.Soifudin Khoiri,MM/selaku Kepala cabang Bank BPD DIY cabang Sleman yang baru/yang sebelumnya menjabat di Bank BPD DIY cabang Gunung Kidul selama 5 setengah tahun//Acara tersebut juga di hadiri Bupati kabupaten Sleman/Drs.H.IBNU SUBIYANTO,Akt/wakil bupati Sleman/H.Zaelani,Spd,Mpd / Pejabat Muspida Kabupaten Sleman / serta tamu undangan lainnya//
Dalam acara pisah sambut tersebut/baik Kepala Bank BPD DIY Cabang Sleman yang lama dan Kepala Bank BPD DIY cabang Sleman yang baru memberikan sambutan-sambutan/begitu pula dengan Bupati Sleman Drs.H.Ibnu Subiyanto,Akt//Bupati kabupaten Sleman Drs.H.Ibnu Subiyanto,Akt/ Dalam sambutannya kemarin mengatakan bahwa Bank BPD DIY cabang Sleman / untuk memperluas jaringan pasar atau membuka cabang baru sehingga operasai bank menjadi luas cakupannya termasuk didalamnya akan ada perluasan cabang BPD/karena Dinamika perekonomian di Kabupaten Sleman mulai tumbuh sangat pesat//Karena seperti di ketahui tiga pilar market yang ada di Kabupaten Sleman yaitu:Daerah perkotaan dan timur/Daerah Barat/dan Daerah Utara/sehingga Bank BPD cabang Sleman ini benar-benar harus memperbanyak outlet dan kantor kas di kabupaten Sleman/karena target Bank BPD Cabang Sleman di tahun 2005-2006 ini menurut rapat Dewan pemegang saham masih harus mencapai 15 target outlet kas lagi untuk memperluas kapital//dalam rangka memperluas privatisasi dalam bank BPD DIY khususnya cabang Sleman agar tidak kalah dengan Bank Pasar//untuk ruang lingkup cakupannya adalah masyarakat secara luas//
Harapan Bupati Kabupaten Sleman Drs.H.Ibnu Subiyanto,SE,Akt/yang pertama/Agar Skema operasi di seluruh DIY bisa mencakup jumlah pembelian kredit diatas 1 Triliyun/karena 3 saham terbesar di pegang oleh PropinsiDIY/pemerintah kota/dan sisanya kabupaten sleman/bantul/gunung kidul/serta kulon progo//Kemudian Harapan Bupati Sleman yang kedua/agar Bank melakukan Regenerasi personil karena Bank akan mengalami Stagnasi dalam kebijakan-kebijakan atau personalia apabila bank tidak melakukan regenerasi/begitu juga yang diharapkan pada Bank BPD cabang Sleman// Karena menurut isu/ditahun 2005-2010 hampir semua institusi harus melakukan regenerasi setelah adanya krisis moneter tahun 1997//Hal tersebut dilakukan agar
kesinambungan tetap berjalan antara kebijakan dan personalia//Pada tahun 2005 ini/Bank BPD DIY cabang Sleman atau Bank-Bank lainpun di haruskan memberikan kordinasi bagi PNS yang mau mengambil kredit Bank tidak hanya menggunakan stroke gaji Pegawai saja/tetapi juga melihat jumlah pinjaman di bank lain//
Selain itu Bank juga tidak diperkenankan memberikan Pinjaman Kredit pada PNS yang memiliki banyak pinjaman kredit dibank/karena itu sama saja dalam 1 bulan pegawai tersebut tidak memiliki gaji/dan itu sama saja tidak mensejahterakan kehidupan PNS tersebut//Kemudahan pemberian kredit harus dengan struktur kebijakan yang jelas dari Bank yang akan memberikan kredit// Dalam lima tahun terakhir iniBank BPD DIY cabang Slemantelah mangalami perkembangan yang luar biasa//kalau lima tahun yang lalu total asset baru sebesar 61 milliar rupiah/sekarang sudah mencapai 232 miliar rupiah//
NASKAH APA KABAR JOGJA
Judul : Pisah sambut Kepala Bank BPD DIY cabang Sleman
Lokasi :Sleman
Reporter & Camerawan : Aning dan Darma Tanggal Liputan :6 Agustus 2005
ACC Redaktur Narator Editor