• Tidak ada hasil yang ditemukan

STRATEGI KOMUNIKASI PERSUASIF DALAM MEMBENTUK KERJA SAMA (STUDI PADA DIVISI MEDIA PARTNER PADA VIBIZ MEDIA)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "STRATEGI KOMUNIKASI PERSUASIF DALAM MEMBENTUK KERJA SAMA (STUDI PADA DIVISI MEDIA PARTNER PADA VIBIZ MEDIA)"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

STRATEGI KOMUNIKASI PERSUASIF

DALAM MEMBENTUK KERJA SAMA

(STUDI PADA DIVISI MEDIA PARTNER

PADA VIBIZ MEDIA)

Rendy

Marketing Communication, School of Economic and Communication, Binus University. Jln. K.H. Syahdan No. 9, Palmerah, Jakarta Barat, 11480.

Telp. (62-21) 534 5830, chenrendy@gmail.com Rendy, Sari Ramadhanty, S.sos, M.si

ABSTRACT

Vibiz Media Network is one of leading online media in Indonesia certainly has a specific persuasive communication strategy for developing themselves, so that can compete with others media in Indonesia. This study researches about how persuasive communication strategy Vibiz Media Network in forming cooperation, also in form a trust, and also obstacles as well as the solutions to the existing problems. This research uses concept of communication, concept of organizational communication, concept of persuasive communication, concept of trust. This type of research uses method of qualitative descriptive research, and the method of research used study case method. Persuasive communication strategy Vibiz Media Network has been running well, but there are some obstacles from external and internal in the process of forming these cooperation.

Keywords : Communication strategy, Cooperation, Trust

ABSTRAK

Vibiz Media Network yang merupakan media online terkemuka di Indonesia tentu memiliki strategi komunikasi persuasif khusus untuk mengembangkan diri, sehingga dapat bersaing dengan media lain yang ada di Indonesia. Penelitian ini meneliti tentang bagaimana strategi komunikasi persuasif Vibiz Media Network dalam membentuk kerja sama, serta membentuk kepercayaan, dan juga hambatan serta solusi dari permasalahan yang ada. Penelitian ini menggunakan konsep komunikasi, konsep komunikasi organisasi, konsep komunikasi perusasif, dan konsep kepercayaan. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, serta metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus. Strategi komunikasi persuasif Vibiz Media Network sudah berjalan dengan baik, namun ada beberapa hambatan dari pihak internal dan eksternal dalam proses membentuk kerja sama. Kata kunci : Strategi komunikasi, kerja sama, kepercayaan

(2)

PENDAHULUAN

Perkembangan zaman di era ini sangat pesat. Interaksi masyarakat dan cara sosialisasi kini telah berbeda. Dahulu masyarakat mendapatkan informasi melalui berita koran, majalah, tabloid, semuanya bersifat conventional. Dan informasi lebih cepat di perluas dengan komunikasi langsung interpersonal. Namun sekarang masyarakat sudah berahli menggunakan media digital untuk mendapatkan informasi.

Dengan kemajuan teknologi yang semakin baik, maka media periklanan pun semakin maju pula. Dimana periklanan hanya dapat dilakukan tidak hanya secara konvensional yaitu melalui media cetak saja, namun kini perkembangan media online semakin marak sehingga perkembangan trend pembaca dan pencari berita informasi pun saat ini mulai banyak dilakukan secara online karena lebih efektif dan efisien.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh salah satu perusahaan pers di Sembilan kota besar seperti Jogja, Jakarta dan Surabaya menemukan sebuah hasil yang cukup mencengangkan. Jumlah pembaca media cetak baik koran, surat kabar ataupun majalah mengalami penurunan, jika angka sebelumnya jumlah pembaca koran mencapai angka 25,1% kini hanya tersisa 15% saja, begitu juga dengan jumlah pembaca majalah yang sebelumnya jumlah pembaca mencapai 25% kini tersisa hanya 8%, tabloid yang sebelumnya juga mencapai angka 17,1% kini tersisa hanya 9%. Salah satu penyebabnya adalah, hadinya media digital seperti internet yang lebih diminati oleh masyarakat. Survey membuktikan bahwa jumlah pengguna media digital yaitu internet jumlahnya naik mencapai 19,4% lebih tinggi presentasenya jika dibandingkan oleh pembaca media cetak. Jumlah tersebut mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan dalam lima tahun terakhir, yaitu pada tahun 2006 jumlahnya hanya 10,3 %, pada tahun 2007 jumlahnya naik menjadi 12,1 %, pada tahun 2008 jumlahnya kembali mengalami kenaikan menjadi 14,6%, dan pada tahun 2010 jumlahnya sudah hampir 19 % (kompasiana.com, 2014).

Pelaksanaan alur komunikasi dilakukan beberapa strategi, yang diantaranya adalah strategi komunikasi persuasif. Komunikasi persuasif adalah suatu proses mempengaruhi sikap, pendapat dan perilaku orang lain, baik secara verbal maupun non verbal. Proses itu sendiri adalah setiap gejala atau fenomena yang menunjukan suatu perubahan yang terus menerus dalam konteks waktu, setiap pelaksanaan atau perlakuan secara terus-menerus.

Definisi lain komunikasi persuasif adalah bentuk komunikasi yang mempunyai tujuan khusus dan terarah untuk mengubah perilaku komunikan sebagai sasaran komunikasi (Soemirat, 2009). Komunikasi persuasif ini pun digunakan oleh para pimpinan perusahaan dalam membuat strategi untuk bekerja samasebagai media partner kepada perusahaan maupun badan organisasi lain.

Membangun komunikasi yang efektif bukanlah hal yang mudah, banyak faktor - faktor yang perlu di perhatikan. Faktor tersebut antara lain pembicara harus terlebih dahulu menganalisa dan tahu betul siapa audience nya serta bagaimana cara menyampaikan pesan dengan tepat. Pesan yang tepat disampaikan agar dapat diterima dan mempengaruhi pendengar sesuai dengan cara komunikasi mereka. Untuk itulah kita memerlukan komunikasi persuasif, dimana pembicara memberikan pengaruh yang cukup besar agar yang mendengar percaya dan melakukan tindakan sesuai dengan yang kita harapkan

Media Partner adalah alat bantu yang menyediakan informasi yang menjadi rekan dalam mempublikasikan informasi tentang rekan dari media itu. Media Partner juga sebagai alat kontrol publik terhadap informasi yang beredar, serta sebagai alat untuk menyebarkan maupun menyampaikan informasi. Media Partner juga sebagai media yang membantu dalam memberikan masukan strategi maupun rekomendasi untuk pergerakan dan kemajuan perusahaan.

Penting nya media partner sebagai kontrol publik serta rekomendasi bagi perusahaan dalam menggunakan media advertise secara online. Komunikasi persuasif yang penting dalam membentuk kerja sama di antara kedua belah pihak, serta pemberian kepercayaan kepada media partner Vibiz Consulting Group serta hambatan hambatan yang dihadapi dan solusi yang akan ditemukan menjadi masalah yang serius untuk dapat di teliti lebih lanjut.

Objek dari penelitian ini adalah PT. Vibiz Consulting Group yang merupakan salah satu perusahaan consultant di Indonesia. Berfokus pada sektor ekonomi bisnis yang mempunyai 11 divisi

(3)

ekonomi bisnis khusus diantaranya property, tax, advertising, banking, trading forex, communication & social medias, Argo industries, Business Technology, Hospitality, retail, public & Goverment, Vibiz Consulting Group membuat divisi media khusus yaitu vibiz news sebagai pengawal sektor ekonomi. Vibiz News merupakan platform media online yang memberitakan khusus hanya berita ekonomi sehari hari nya, dengan tidak memasukkan berita lain dalam kontennya, menjadikan Vibiz news sebagai berita yang segmented

.

Penelitian ini difokuskan kepada strategi komunikasi persuasif yang dipergunakan ketika bekerja sama maupun membentuk kepercayaan dengan konsumen dan klien kerja. Dalam Vibiz Consulting Group, fokus tempat penelitiannya berada dibagian Vibiz media, dimana vibiz media mempunyai 3 divisi, yaitu Vibiz News, BusinessLounge, dan BeritaDaerah

Berdasarkan pengamatan awal dan wawancara singkat dengan beberapa karyawan, ditemukan permasalahan, yakni strategi komunikasi yang digunakan terhadap klien yang tetap sama, standarisasi klien yang menurut peneliti tidak cocok dipergunakan dalam strategi komunikasi persuasive, serta kepercayaan dari klien yang kurang kepada perusahaan. Melihat situasi dan kondisi yang terjadi dari latar belakang yang ada, maka timbul keinginan untuk melakukan penelitian dengan topik Professional Image and Acting dengan judul “Strategi Komunikasi Persuasif Dalam Membentuk Kerja Sama (Studi Kasus Pada Divisi Media Partner Pada Vibiz Media)”. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat mengetahui strategi komunikasi persuasif yang tepat dan hambatan-hambatan yang mungkin terjadi serta solusi yang diberikan di dalam perusahaan.

Fokus penelitian dalam penelitian ini adalah strategi komunikasi yang dipergunakan untuk membujuk klien untuk dapat bekerja sama dengan Vibiz Media. Pertanyaan penelitian dalam penelitian ini adalah bagaimana strategi komunikasi persuasif dalam membentuk kepercayaan klien, Bagaimana strategi komunikasi persuasif perusahaan dalam membentuk kerja sama dan bagiamana hambatan dan solusi dalam membentuk kerja sama.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang strategi sasaran media partner yang tepat, kemudian mengetahui peran kepercayaan membentuk kerja sama , serta mengetahui pengaruh komunikasi persuasif dalam membentuk kerja sama. Untuk mendukung penelitian yang dilakukan, digunakan kajian pustaka antara lain; komunikasi, proses komunikasi, elemen komunikasi, tujuan komunikasi, komunikasi organisasi, komunikasi persuasif, strategi komunikasi persuasif, hambatan komunikasi organisasi, konsep kepercayaan.

METODE PENELITIAN

Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif Dalam penelitian kualitatif seorang peneliti adalah instrumen kunci. Ada beberapa karakteristik penelitian kualitatif, yaitu penelitian kualitatif menggunakan ilmu-ilmu lunak, fokus penelitiannya kompleks dan luas, holistik dan menyeluruh, subjektif dan menggunakan perspektif emik, penalarannya dialik ke induktif, basis pengetahuannya makna dan temuan, mengembangkan/membangun teori, komunikasi dan observasi, elemen dasar analisisnya menggunakan kata – kata, merupakan interpretasi individu, dan unik.(Ardianto, 2011)

Tipe/jenis penelitian digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Ciri tipe/jenis penelitian deskriptif kualitatif adalah menitikberatkan pada observasi dan suasana alamiah (natural setting). Peneliti terjun langsung ke lapangan, bertindak sebagai pengamat. Ia membuat kategori perilaku, mengamati gejala, dan mencatatnya dalam buku observasi. Ia tidak berusaha untuk memanipulasi variabel. (Ardianto , 2011)

Sedangkan metode penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kasus. Studi kasus adalah sebuah metode penelitian yang menggunakan berbagai sumber data (sebanyak mungkin data) untuk meneliti, menguraikan, dan menjelaskan secara komprehensif berbagai aspek individu, kelompok, suatu program, organisasi atau peristiwa secara sistematis. (Kriyantono, 2012)

(4)

Teknik pengumpulan data dibagi menjadi dua yakni jenis data dan lokasi serta waktu penelitian. Jenis data dibagi kembali menjadi dua yakni data primer dan data sekunder. Data primer yang terdiri dari wawancara semiterstruktur dengan purposive sampling untuk menentukan narasumber, observasi lapangan yakni observasi partisipan, dan dokumentasi. Data sekunder di dapat dari studi pustaka dan data internal perusahaan PT. Vibiz Consulting Group. Lokasi dan waktu penelitian adalah penelitian dilakukan pada bulan Febuari 2015 – Mei 2015 dengan lokasi di APL TOWER 9th floor, Central Park - Podomoro City Jl. Letjen S. Parman Kav. 28 Jakarta Barat – 11470

Objek penelitian ini adalah strategi komunikasi yang dipergunakan karyawan PT. Vibiz Consulting Group dalam membentuk kerja sama dengan klien. Sedangkan subjek penelitian adalah karyawan PT Vibiz Consulting Group. Karyawan pada kantor ini berjumlah 86orang, dan 3 diantaranya menjadi subjek pada penelitian ini yaitu Ida Arthawaty selaku Manager marketing communication dari Vibiz News, Michael Sumbayak selaku Manager Marketing Communication dari BusinessLounge , Riris ramdani selaku Manager Marketing Communication dari BeritaDaerah.

Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. Dengan demikian, data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah penelitian dalam pengumpulan data selanjutnya, dan mencari bila diperlukan. Reduksi dapat dibantu dengan peralatan elektronik, seperti komputer mini, dengan memberikan kode pada aspek-aspek tertentu. (Sugiyono, 2012). Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah mendisplaykan data. Mereduksi data adalah sekumpulan informasi tersusun yang memberi kemungkinan untuk menarik eksimpulan dan pengambilan tindakan. Dalam penelitian kualitatif, penyajian data dapat dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart dan sejenisnya. (Sugiyono, 2012). Langkah ketiga dalam analisis data kualitatif menurut Milles & Huberman adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Penarikan kesimpulan hanyalah sebagian dari satu kegiatan dari konfigurasi yang utuh. Kesimpulan-kesimpulan juga di verifikasi selama penelitian berlangsung. Makna-makna yang muncul dari data harus selalu diuji kebenaran dan kesesuaiannya sehingga validitasnya terjamin. (Sugiyono, 2012)

Penelitian ini menggunakan teknik pemeriksaan keabsahan data triangulasi. Triangulasi merupakan teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data tersebut untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data tersebut. Pada penelitian ini menggunakan triangulasi sumber. Triangulasi sumber adalah membandingkan atau mengecek ulang derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh dari sumber yang berbeda. Misalnya membandingkan hasil pengamatan dengan wawancara, membandingkan apa yang dikatakan umum dengan yang dikatakan pribadi. (Kriyantono, 2012)

HASIL DAN BAHASAN

Strategi Komunikasi Persuasif

Strategi Komunikasi Persuasif memiliki beberapa strategi dalam berkomunikasi atau menyampaikan pesan kepada audience nya. Setiap strategi memiliki pemakaian dan tujuan tersendiri tergantung bagaimana sikap dan perilaku audience tesebut. Pentingnya mempelajari karakteristik latar belakang audience terlebih dahulu sebelum memilih strategi komunikasi, sehingga tepat sasaran. Orang-orang yang telah menguasai seni percakapan lebih persuasif karena mereka tahu bahwa komunikasi dengan semua petunjuk visual yang jauh lebih efektif daripada email atau teks message

.

Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa strategi yang digunakan adalah strategi penyampaian pesan secara rasional strategy, dimana pembicara menawarkan beberapa alternatif produk dan jasa kepada penerima pesan, dapat terlihat bahwa IA memberikan penjelasan tentang produk perusahaan dan jasa yang diberikan, dan juga menanyakan kebutuhan perusahaan seperti apa, penawaran tersebut juga diiringi dengan penjelasan keunggulan dari produk produk ini. Sehingga penerima pesan dapat menyampaikan pendapat juga kebutuhan perusahaan. Tujuan dari strategi ini secara spesifik adalah persetujuan.

Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa BusinessLounge menggunakan Rational / Emotional Strategy. Strategi ini melihat pada pesan yang disampaikan secara rasional tetapi juga

(5)

memperhatikan dari segi emosional penerima pesan, terlihat dari MS lebih banyak menggunakan sharing maupun wawancara secara langsung ke penerima pesan, sehingga MS menemukan secara langsung titik kebutuhan dari penerima pesan apa yang telah diterima maupun telah dipahami.

Dari hasil penelitian tentang cara penyampaian pesan ke klien, dapat disimpulkan bahwa BeritaDaerah menggunakan strategi Mindful Strategy untuk klien baru, kemudian setelah mengenal lebih lanjut strategi yang digunakan menjadi Rational/Emotional Strategy. Mindful strategy ini di lihat dari cara penyampaian pesannya yang sangat hati hati, sebelum memulai pembicaraan, pengirim pesan harus menganalisa situasi baik dari pembicaraan maupun posisi dari audience. RR dari hasil wawancaranya terlihat lebih berhati hati dalam menyampaikan jasa yang diberikan, lebih banyak mendengar kebutuhan, target hingga keluhan dari penerima pesan terlebih dahulu. Kemudian RR mengolah pesan yang disampaikan audience, Sehingga feedback hasil pembicaraan lebih mengena pada permasalahan yang dituju.

Dalam hasil pembahasan ini dapat terlihat bahwa strategi komunikasi persuasif yang digunakan divisi pada Vibiz media beragam mulai dari Rational Strategy lebih banyak dipakai pada Vibiz News, Rational / Emotional Strategy lebih banyak dipakai pada BusinessLounge, dan Mindful Strategy lebih banyak dipakai pada BeritaDaerah. Brutal Strategy tidak digunakan karena diyakini akan menimbulkan kesalahpahaman dan hasil yang kurang baik karena terkesan tidak memberi pilihan. Bentuk dari pengaruh dan juga proses dalam mengarahkan orang terhadap adaptasi perilaku, sikap, maupun kepercayaan yang dipilih oleh komunikator sendiri. Hal ini mencakup persiapan seperti pengetahuan tentang produk, pengetahuan tentang perusahaan, informasi mengenai sikap dan karakter dari komunikan, dan presentasi yang pantas dari argumen dan bukti pendukung di dalam iklim emosional. Tidak seperti manipulasi, komunikan tidak menekankan pada dorongan atau paksaan dan tidak juga berupa perintah secara langsung. Sehingga kehadiran brutal strategy tidak cocok serta tidak dapat digunakan.

Pada kenyataannya strategi yang digunakan terkadang berbeda dengan hasil wawancara dari Manager Marketing Communication Vibiz News, BusinessLounge, dan BeritaDaerah. Hal ini berbeda ketika target event maupun promosi yang sudah direncanakan belum mencapai hasil, sedangkan waktu yang diberikan tidak banyak lagi, sehingga terkadang Manager bersama tim menggunakan Brutal Strategy kepada beberapa klien yang sudah berlangganan dengan Vibiz Group, tapi belum ikut dalam kegiatan ini. Yang diharapkan dengan penggunaan strategy ini dapat menyelesaikan masalah waktu yang dihadapi. Kemudian terkadang dalam lapangan, perubahaan strategy dapat terjadi, ketika dari Rational Strategy dapat berubah menjadi Mindful Strategy, dan maupun sebaliknya, terlihat dari sisi karakter penerima pesan itu sendiri. Perubahan strategy dilapangan kerap terjadi disaat komunikasi pesan yang disampaikan tidak mengena kepada komunikan, komunikator dapat menggunakan Strategy Rational/Emotional, terlebih kepada penggunaan strategi ini untuk mendengar keluhan dan sisi emosional dari komunikan, sehingga hal dari kebutuhan komunikan dapat dimengerti oleh komunikator.

Strategy komunikasi persuasif yang umum terjadi dan biasa dipakai ketika terjadi perubahaan penerima pesan di lapangan adalah Rational / Emotional Strategy. Penggunaan strategi ini banyak dipakai dalam keseharian di Vibiz Media Network. Strategi ini memperhatikan dari segi emosional penerima pesan serta mendengar dari sisi kebutuhan penerima pesan. Keseimbangan antara verbal dan non verbal juga merupakan aspek yang membantu komunikasi ini, seperti menunjukkan mimik wajah, gestur tubuh, maupun intonasi bicara. Tujuan akhir dari komunikasi ini adalah perubahan sikap dari penerima pesan.

Hal ini didukung oleh Harold Winfrey (2013) dalam jurnalnya yang menyatakan ketika kita berbicara dengan seseorang, mereka mendapatkan keuntungan dengan melihat wajah kita, sehingga mereka mendapat komunikasi non – verbal kita. Mereka juga dapat mendengar suara, mendengar bagaimana kita menyebutkan kata – kata karena perubahan nada suara sama pentingnya dengan apa yang kita sampaikan.

(6)

Kepercayaan

Dalam dunia bisnis memiliki banyak pelaku usaha maupun badan usaha, adanya kemungkinan bahwa badan usaha satu dengan yang lainnya mempunyai kesamaan produk maupun jasa yang ditawarkan, dan besar juga kemungkinan pelaku usaha meniru cara strategi perusahaan pelaku usaha lain dalam mengembangkan badan usaha yang dimiliki. Badan usaha dapat berjalan dengan baik apabila tingginya tingkat permintaan terhadap produk dan jasa yang ditawarkan. Bukti pentingnya kepercayaan konsumen terhadap pelaku usaha, ketika ia lebih memilih anda dari pada yang lainnya, berarti dari posisi pembeli, anda telah dipercaya.

Di dalam dunia bisnis, baik bisnis online maupun bisnis offline, mendapatkan kepercayaan dari konsumen merupakan hal yang sangat penting. Rasa percaya yang diberikan konsumen sangat berpengaruh terhadap hasil yang diperoleh. Hasil dari kepercayaan tersebut bisa membuat konsumen royal dan tidak bisa berpaling dari apa yang ditawarkan. Oleh karena itu membangun dan mendapatkan kepercayaan dari konsumen adalah hal yang sangat perlu untuk diusahakan.

Menurut hasil dari penelitian peneliti, dapat disimpulkan dari ketiga hasil wawancara bahwa ketiganya sependapat bahwa untuk membentuk kepercayaan diperlukan komunikasi yang baik antara pemberi pesan dengan penerima pesan, hal yang sama juga di kemukakan oleh PL pada wawancara triangulasinya yang dapat disimpulkan bahwa kepercayaan itu sangat penting dalam bekerja sama, Mereka mereka yang sudah terdidik secara professional maupun terlatih, maka mereka akan menjaga komitmen kerja, kalau janji antar barang haruslah tepat waktu, menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan kesepakatan, tidak boleh terlambat, karena keterlambatan itu tidak bisa ditolerir di dunia kerja professional, saya membuat filosofi seperti ini, jika ada selembar tissue, di remas dalam kepalan tangan, kemudian di lebarin lagi, ia tidak akan kembali seperti semula, begitu juga dengan kepercayaan ini, ketika kepercayaan itu rusak, atau anda pernah mencederai kepercayaan ini, maka orang atau klien lain kali pasti akan berpikir untuk bekerja sama dengan anda. Jadi Trust itu harus di jaga sebaik mungkin.”

Peneliti juga percaya bahwa setelah komunikasi yang berjalan baik, maka kredibilitas nya tidak akan diragukan lagi oleh penerima pesan, dengan komunikasi yang baik juga, kualitas produk dan jasa yang kita tawarkan dapat tersampaikan dengan baik, dan juga dapat diterima dengan baik oleh penerima pesan.

Klien dan prospek mencari kepercayaan dalam hubungan bisnis mereka, tapi membangun kepercyaan dan kredibilitas tidak bisa dilakukan dalam sekejap. Untuk memperkuat kepercayaan, dibutuhkan resiko untuk terbuka dengan klien dan prospek.

Hambatan

Hal yang menjadi hambatan dalam melakukan komunikasi persuasif untuk membentuk kerja sama adalah pertama hambatan internal yaitu dari sisi pengadaan budget perusahaan, lokasi tempat kantor yang kurang memadai untuk mengadakan gathering maupun mengadakan event yang berskala besar, hingga kekurangan sumber daya manusia untuk meriset langsung ke daerah. Kemudian hambatan dari sisi eksternal adalah dari sisi prejudice yang kurang percaya dengan kita, kemudian belum adanya kebutuhan perusahaan, dan kurangnya ketersediaan para entrepreneur untuk bekerja sama dengan Vibiz Media Network.

Solusi

Solusi yang diberikan sangatlah bagus dengan pentingnya pengadaan evaluasi perbulannya untuk menggantikan strategi yang kurang cocok, maupun target yang kurang. Sharing dalam evaluasi, saling bertukar pikiran, dengan mencontoh divisi yang sukses meningkatkan penjualan, menjadi motivasi sendiri untuk divisi yang belum memenuhi target untuk terus berbenah. Kemudian peningkatakan data base perusahaan untuk mencari klien sangatlah penting. Pengadaan penyewaan tempat event menjadi salah satu solusi yang baik, sehingga event dapat terselenggara dengan baik.

(7)

Tidak semua tipe perilaku orang sama, semua berbeda beda, baik dari kepentingan hingga hal yang ingin dicapai juga berbeda, laki laki dan perempuan memiliki kepentingan yang berbeda, perusahaan A dan perusahaan B juga memiliki kepentingan yang berbeda, bahkan walaupun sesama laki laki, ataupun perusahaan yang memiliki produk yang sama tetap mempunyai perbedaan dan target yang berbeda pula. Bahkan walaupun memiliki dan sesuai yang diinginkan, individu maupun perusahaan tersebut belum tentu juga ingin bekerja sama dengan anda, karena didasari oleh belum adanya kepercayaan yang timbul.

Untuk itu hal yang mendasar adalah pentingnya pemahaman lebih lanjut tentang lawan bicara lebih mendalam, product knowledge belum cukup, tapi banyak hal yang lebih harus di pentingkan, yaitu kebutuhan dan kepercayaan konsumen. Hendaknya ketika melakukan strategi persuasif, first impression sangat berperan penting dalam membantu membentuk kepercayaan disaat pertama kali.

SIMPULAN DAN SARAN

SIMPULAN

Simpulan yang dapat diambil dari penelitian ini terkait dengan pertanyaan – pertanyaan penelitian yang dibuat adalah:

a) Strategi komunikasi persuasif yang digunakan Vibiz Media Network adalah beragam dimulai dari Vibiz News menggunakan Rational Strategy, BusinessLounge menggunakan Rational/Emotional Strategy, dan BeritaDaerah menggunakan Mindful Strategy. Masing masing divisi mempunyai strategy masing masing yang sesuai dengan target komunikan maupun klien untuk membentuk kerja sama.

b) Dalam membentuk kerja sama dengan klien, untuk mendapatkan kepercayaan dengan klien, strategi komunikasi persuasif yang digunakan menggunakan strategi rational/emotional. Untuk mendapatkan kepercayaan dari klien, diperlukan komunikasi yang lancar diantara kedua belah pihak, baik dari komunikator maupun komunikan.

c) Dalam melakukan strategi komunikasi persuasif ini dapat terjadi beragam hambatan baik dari pihak penerima pesan maupun sang komunikan. Tetapi hal tersebut tidak menjadi hambatan yang cukup mengganggu untuk Vibiz Media Network untuk terus melakukan kerja sama dengan beberapa pihak.

Solusi yang digunakan untuk perbaikan hambatan dalam membentuk kerja sama ini cukup bagus, dengan selalu mengadakan rapat evaluasi setiap bulannya. Peningkatan sumber daya manusia, dengan saling memotivasi diri.

1.1 Saran

Saran yang dapat diberikan peneliti terkait penelitian ini adalah :

1.1.1

Saran Akademis

Saran akademis yang dapat diberikan yakni peneliti ingin memberitahukan cara berkomunikasi yang baik ketika ketemu dengan orang yang sudah dikenal maupun baru berkenalan, pentingnya cara berkomunikasi yang baik, membuat komunikasi menjadi lancar. Berkomunikasi yang baik dapat dilakukan dengan menunjukkan sikap yang baik ketika pertama kali bertemu dengan orang, baik berkenalan lebih dahulu, jabat tangan, hingga saling bertukar informasi diri. Jangan lupa komunikasi non verbal yang diberikan, seperti senyum serta gerakan yang menunjukkan antusias diri kepada orang yang baru dikenal. Kemudian pemilihan kata yang digunakan lebih baik menggunakan kata formal untuk terlebih dahulu, karena tidak semua orang yang baru dikenal menyukai kata kata yang tidak formal. Untuk menjaga profesionalitas hendaknya tidak menggunakan topik topik yang sensitif untuk dibahas seperti membahas tentang agama, ras, suku, dan gender.

(8)

Peneliti menyadari bahwa masih banyaknya kekurangan pada penelitian ini, peneliti berharap pada penelitian berikutnya untuk dapat lebih mengkaji dan mempelajari lebih dalam tentang komunikasi persuasif didalam membentuk kerja sama ini.

1.1.2

Saran Praktis

Saran yang diberikan oleh peneliti kepada PT. Vibiz Consulting Group khususnya dibagian Media Partner Vibiz Media Network, data base serta informasi perusahaan dibuat sebaik mungkin serta memiliki sistem manejemen secara online seperti yang dilakukan beberapa perusahaan lain, sehingga data yang dipakai tidaklah tumpang tindih, bisa menggunakan spreadsheet google sebagai bahan remarks pemakaian data. Kemudian menjaga hubungan baik dengan klien yang sudah berkerja sama maupun belum supaya kepercayaan klien terbentuk dan terjaga. Melakukan beberapa kegiatan gathering diluar terhadap partner partner kerja dan juga membangun hubungan yang lebih dekat satu sama lain nya

1.1.3

Saran Umum

Saran yang dapat diberikan kepada masyarakat adalah untuk selalu berkomunikasi yang baik. Dapat lebih sering menggunakan komunikasi persuasif untuk mendapatkan atau menciptakan kerja sama yang baik didalam bermasyarakat. Karena dapat berdampak baik dalam membentuk kerja sama maupun menjaga hubungan hingga mendapatkan kepercayaan. Untuk membentuk hal tersebut, hendakknya kita menggunakan komunikasi persuasif yang sesuai dengan perilaku atau sifat dari lawan bicara. Kemudian kepercayaan yang diberikan seseorang atau yang didapatkan seseorang dari masyarakat, tentu harus dijaga sebaik mungkin

,

REFERENSI

Buku

Bachman, R., dan Akbar, Z. (2006). Handbook of Trust Research. Edward Elgar PublishingInc: USA Bagus, M. Ghozali. (2010). Buku Ajar Psikologi Komunikasi. Surabaya: Fakultas Psikologi Unair Cangara, Hafied H. (2006). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Davis, Keith. (2006). Human relation at work. Tokyo: McGraw-Hill Book Company

De Janasz, S. C., Dowd, K. O., & Schineider, B. Z. (2009). Interpersonal skill in organizations. New York: The McGraw-Hill Companies.

Devito, A. Joseph. (2011). Komunikasi Antarmanusia. Tangerang : Karisma Publishing Group. Effendy, Onong Uchjana. (2009). Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: PT Citra Aditya

Bakti.

Emzir. (2010). Metode Penelitian Kualitatif: Analisis Data. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada Jess K. Alberts, Thomas K. Nakayama, Judith N. Martin, (2009). Human Communication in Society:

Allyn & Bacon.

JR , H.L Goodall; Sandra Goodall & Jill Schiefelbein. (2010). Business and Professional Comunnication in the Global Workplace. United States: Lyn Uhl.

Kotler, Philip. dan Keller, Kevin Lane. (2010). Manajemen Pemasaran, Jilid 1, Edisi Ketiga belas. Bandung: Penerbit Erlangga,x.

Liliweri, A. (2007). Dasar-Dasar Komunikasi Kesehatan. Pustaka Pelajar: Yogyakarta

Moleong, Lexy J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset Mulyana, Deddy. (2005). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung : Remaja Rosdakarya. Mulyana, Deddy. (2007). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung : Remaja Rosdakarya. Nova, Firsan. (2011). Crisis Public Relations. Bandung: PT. Rajagrafindo Persada.

Pace, Wayne & Faules, Don. (2010). Komunikasi Organisasi. : Strategi Meningkatkan Kinerja Perusahaan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.

(9)

Purba, Amir, dkk. (2006). Pengantar Ilmu Komunikasi. Medan: Pustaka Bangsa. Press.

Rahardjo, Susilo & Gudnanto. (2011). Pemahaman Individu Teknik Non Tes. Kudus: Nora Media Enterprise

Rakhmat, Jalaluddin. (2005). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya Rakhmat, Jalaluddin. (2008). Psikologi Komunikasi. Bandung. PT.

Remaja Rosdakarya

Ruslan, Rosady. (2010). Manajemen Public Relations&Media Komunikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Soemirat, Soleh dan Elvinaro Ardianto. (2010). Dasar-Dasar Public Relations. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya,.

Jurnal

Ahmad Halim Hakim. (2014). Komunikasi Persuasif Perawat Dalam Membangun Konsep Diri Positif Lansia, vol 53, No. 3

Cathy. (2014). Strategi Komunikasi Persuasif Dalam Meningkatkan Kinerja di PT Nadi Digital Indonesia, Vol 31, No. 4

Harrold J winfrey. (2013). How to Communicate With People in Any Situation:The art of Effective Persuasive Communication, Vol 96, No.5

Ioan Constantine dima. (2012). Persuasive Communication in Logistic Negotiation, Vol 2, No. 1 Uiku Demirgoden. (2010). The Roots of Research in (political) Persuasion: Ethos,Pathos, Logos and

the Yale Studies of Persuasive Communications, Vol 10, No 2

Internet

Charles Emannuel, Teknologi dan Media Baru. Diakses 3 maret 2015 dari http://www.siperubahan.com/read/1246/Teknologi-dan-Media-Baru

Maxmonroe, 4 Penyebab Bisnis Online Anda Sulit Berkembang, Diakses 3 maret 2015 dari https://www.maxmanroe.com/4-penyebab-bisnis-online-anda-sulit-berkembang.html

Rosalita Dian, Media konvensional dan media digital. Diakses pada 9 agustus 2015.

http://www.kompasiana.com/rosalitadian.com/pertarungan-antara-media-konvesional-dan-digital-siapakah-pemenangnya_54f7b346a33311747a8b4b17

Trisna Prandawa Putra, Determinisme Teknologi Media Baru. Diakses 3 maret 2015 dari http://komunikasi.us/index.php/course/3130-determinisme-teknologi-media-baru Vibizmedia.com, diakses 30 may 2015.

(10)

RIWAYAT PENULIS

Rendy lahir di kota Sibolga, Sumatra Utara pada 21 Agustus 1993. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Ilmu Komunikasi Pemasaran dengan peminatan Public Relations pada tahun 2015. Saat ini sedang bekerja di perusahaan PT. Motion Blue Indonesia yang bergerak dibidang Food and Beverages dan merupakan perusahaan pengembang restoran Cotton Club Jakarta.

Referensi

Dokumen terkait

tabungan berpengaruh signifikan terhadap minat menabung ; Kualitas layanan berpengaruh signifikan terhadap minat menabung ; Kualitas produk tabungan dan kualitas layanan

Pengamatan terhadap jumlah daun menunjukkan bahwa perlakuan jenis pupuk NPK tidak memberikan pengaruh yang berbeda nyata pada umur 2 mst, sedangkan perlakuan takaran pupuk

IL4SIL PENELITUNNEMIKIRAN DIPRESENTASIXAN TETAPI TIDAK DIIIUAT DAI}IM PROSIDING*. Judul Karva

pulau kecil sebagaimana dimaksud pada ayat (1). huruf a belum ditetapkan, koordinasi

Kandungan pati dan protein dalam gabah pada padi varietas Cisadane yang ditanam pada tanah sawah yang diberi air irigasi menunjukkan nilai lebih rendah dibandingkan

Tujuan dari game ini adalah melatih strategi berpikir untuk menghadang lawan dan memperbanyak wilayah kita, yaitu dengan menempatkan bola yang kita pilih pada kotak yang tepat,

Di sekitar perairan Pulau Pari, penyebaran teripang dapat dibagi berdasarkan habitat teripang yang meliputi, daerah rataan pasir (berbatasan dengan daerah pertumbuhan

Penelitian ini dilakukan pada remaja dan ibu-ibu rumah tangga di Kelurahan Sungai Miai Dalam, Kecamatan Banjarmasin Utara yang menjadi pendengar program