S K R I P S I
GEOLOGI DAN ANALISIS LITOFASIES BATUGAMPING
DAERAH KOTA KARANG DAN SEKITARNYA,
OGAN KOMERING ULU SELATAN
SUMATERA SELATAN
Oleh :
Ulfira Nadya Putri
NIM. 03071181320041
PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI
FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS SRIWIJAYA
MEI 2018
SKRIPSI
GEOLOGI DAN ANALISIS FASIES BATUGAMPING DAERAH KOTA
KARANG DAN SEKITARNYA, OGAN KOMERING ULU SELATAN
SUMATERA SELATAN
Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mendapatkan Gelar Sarjana Teknik Pada Program Studi Teknik Geologi Universitas Sriwijaya
Oleh :
ULFIRA NADYA PUTRI
03071181320041
PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2018
HALAMAN PERNYATAAN INTEGRITAS
Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama
NIM
: Ulfira Nadya Putri
: 03071181320041
Judul : Geologi dan Analisis Litofasies Batugamping Daerah Kota Karang dan
Sekitarnya, Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan
Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang sepengatahuan saya di dalam naskah skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh pihak lain untuk mendapatkan karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diikuti dalam naskah ini dan disebut dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.
Apabila ternyata di dalam naskah skripsi ini dibuktikan terdapat unsur-unsur jiplakan, saya bersedia skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang telah saya peroleh (S1) dibatalkan, serta di proses sesuai dengan peraturan yang berlaku (UU No. 20 Tahun 2003 Pasal 25 Ayat 2 dan Pasal 70).
Palembang, 26 November 2018
Ulfira Nadya Putri
03071181320041
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
Yang bertanda tangan dibawah ini:Nama NIM
: Ulfira Nadya Putri
: 03071181320041
Judul : Geologi dan Analisis Litofasies Batugamping Daerah Kota Karang dan
Sekitarnya, Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan
Memberikan izin kepada Pembimbing dan Universitas Sriwijaya untuk mempublikasikan hasil penelitian saya untuk kepentingan akademik apabila dalam waktu 1 (satu) tahun tidak mempublikasikan karya penelitian saya. Dalam kasus ini saya setuju untuk menempatkan Pembimbing sebagai penulis korespondesi (corresponding author).
Demikian pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar dan tanpa ada paksaan dari siapapun.
Palembang, 26 November 2018
Ulfira Nadya Putri
03071181320041
UCAPAN TERIMA KASIH
Penulis panjatkan puji dan syukur kehadiran Allah SWT, karena atas nikmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan judul “Geologi dan Analisis Litofasies Batugamping DaerahKota Karang dan Sekitarnya, Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan”. Dukungan dan motivasi dari segala pihak terkait juga juga sangat berarti bagi penulis, dengan tidak mengurangi rasa hormat saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Elisabet Dwi Mayasari, S.T.,M.T. selaku pembimbing tugas akhir yang telah membimbing dengan sabar dan memberikan masukan yang sangat berguna dalam penyelesaian tugas akhir ini.
2. Ibu/Bapak Dosen Program Studi Teknik Geologi Unsri, Dr. Ir. Endang Wiwik Dyah Hastuti, M.Sc., Prof. Dr. Ir. Edy Sutriono, M.Sc, Ph.D., Budhi Kuswan Susilo, S.T., M.T., Idarwati, S.T., M.T., Harnani, S.T., M.T., Stevanus Nelandra Jati, S.T., M.T., Falisa, S.T., M.T., Budhi Setiawan, S.T., M.T., Ph.D., Dr. Azhar Kholiq Affandi, M.Sc. dan staf karyawan Program Studi teknik Geologi Universitas Sriwijaya atas semua pelajaran berharga dan sangat bermanfaat selama lebih dari 4 (empat) tahun ini.
3. Teman terbaik selama penulis berkuliah, Margareta, Wahyu Krizna Putri, Umi Akoyama, dan Haidir Alwaly, Sofy Nur Fajri, dan Kiki Siahaan yang selalu meyemangatiuntuk menyelesaikan tugas akhir ini.
4. Teman seperjuangan Geologi angkatan 2013 dan keluarga besa Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi Unsri sebagai keluarga kedua penulis yang memberikan warna dalam kehidupan kampus selama penulis kuliah.
5. Kedua orang tua penulis, Ayahanda Hermansyah Putra dan Ibunda Nurlaili dengan cinta dan kasih sayangnya selalu memberikan dukungan baik moril dan materil, serta tak henti-hentinya mendo’akan penulis.
6. Adik tersayang penulis, Yunisa Naila Putri, Agam Riziq Khadafi, dan Syahri Ramadhan Bungsu yang selalu memberikan semangat dari jauh untuk menyelesaikan tugas akhir ini. 7. Evi Rosanti selaku sahabat terbaik maupun keluarga di perantauan yang sangat memotivasi
dan meyakinkan penulis mampu untuk menyelesaikan skripsi ini.
8. Riki Aswari Purba, S.H., yang selalu ada untuk penulis, selalu memberikan semangat dan masukan untuk menyelesaikan tugas akhir ini.
9. Bapak Kepala Desa Negeri Batin dan sekitarnya yang telah memberikan izin dan memberikan fasilitas desanya kepada penulis selama melakukan penelitian tugas akhir.
Palembang, 26 November 2018
Ulfira Nadya Putri
NIM. 03071181320041
viii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN ... i
HALAMAN PERSEMBAHAN ... ii
UCAPAN TERIMA KASIH ... iii
PERNYATAAN ORISINILITAS SKRIPSI... iv
ABSTRAK DAN ABSTRACT ... v
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1
1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 1
1.3 Rumusan Masalah ... 2
1.4 Batasan Masalah ... 2
1.5 Lokasi dan Kesampaian Daerah Penelitian ... 2
BAB II GEOLOGI REGIONAL 2.1 Tatanan Tektonik ... 4
2.2 Stratigrafi ... 6
2.3 Struktur Geologi ... 9
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Persiapan ... 12
3.1.1 Studi Pustaka ... 13
3.2 TahapPengambilan Data Lapangan ... 13
3.2.1 Pemerconto ... 13 3.2.2 MetodepengukuranPenampangStratigrafi ... 14 3.3 Analisa Laboratorium... 14 3.3.1 Paleontologi ... 14 3.3.2 Petrografi ... 14 3.4 Analisa Studio... 15 3.4.1 Pembuatan Peta ... 15 3.4.2 Pembuatan Penampang ... 15 3.4.3 Anlisa Struktur ... 16
3.4.4 Pembuatan Model Geologi ... 16
BAB IV GEOLOGI DAERAH PENELITIAN 4.1 Geomorfologi ... 17
ix
4.1.2 Analisa Pola Pengaliran Sungai ... 18
4.1.3 Satuan BentukAsalLokasiPenelitian ... 20 4.2 Stratigrafi ... 23 4.2.1 SatuanBatuan Slate... 24 4.2.2 SatuanBatugamping ... 25 4.2.3 SatuanBatulempung ... 26 4.2.4 SatuanBatu tuff ... 27 4.3 Struktur Geologi ... 28
BAB VANALISIS PENYEBARAN LITOFASIES BATUGAMPING 5.1 DasarTeori ... 30
5.1.1 KlasifikasiBatugamping ... 30
5.1.2 FasiesBatugamping ... 31
5.2 AnalisaLitofasiesBatugampingDesa Kota Karang ... 34
5.2.1 LitofasiesMudstone ... 34
5.2.2 LitofasiesPackstone... 35
5.2.3 LitofasiesGrainstone ... 36
5.2.4 LitofasiesBoundnstone ... 37
5.2.5 LitofasiesCrystalline ... 38
5.3 LingkunganPengendapanBatugamping Daerah Penelitian ... 40
5.4 PersebaranLitofasiesBatugamping Daerah Penelitian ... 40
BAB VI SEJARAH GEOLOGI ... 42
BAB VII KESIMPULAN ... 46
DAFTAR PUSTAKA ... 47 LAMPIRAN
x
DAFTAR TABEL
Tabel4.1KlasifikasiLerengMenurutBermana (2006), ModifikasiPenulis ... 17 Tabel4.2Tabulasi Data KekarPada LP93 dan LP90 ... 29
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1Lokasi Penelitian yang Tergambar pada Peta Topografi ... 3
Gambar 2.1.Peta Pembentukan Back Arc Basin Pulau Sumatera(Barber et al, 2005) ... 5
Gambar 2.2. Posisi Tektonik Cekungan Sumatera Selatan (Setiadi et al, 2010) ... 6
Gambar 2.3.StratigrafiCekungan Sumatera Selatan (de Coster, 1974; Adiwijaya,1973; Tamtomo, 1997)... 9
Gambar 2.4.Tektonik Geologi Regional Cekungan Sumatera Selatan (Pulonggono et al., 1992) ... 10
Gambar 3.1.Diagram alir penelitian ... 12
Gambar 4.2.Peta Kemiringan Lereng Daerah Penelitian ... 18
Gambar 4.3.(A) Bentuk Lembah “V” yang Tersusun Atas Batugamping dan (B) Bentuk Lembah “U” yang Tersusun Atas Batulempung ... 19
Gambar 4.4. Peta Pola Pengaliran Daerah Penelitian ... 20
Gambar 4.5.Bentuk Lahan Badan sungai (BS) yang Ditemukan Pada Sungai Komering ... 21
Gambar 4.6.Bentuk lahan Denudasional Perbukitan Bergelombang Lemah (DL) ... 22
Gambar 4.7.Bentuk lahan Denudasional Perbukitan Bergelombang Kuat (DK) ... 22
Gambar 4.8.BentukLahanDenudasionalGawir (DG) ... 22
Gambar 4.8.PetaGeomorfologi Daerah Penelitian ... 23
Gambar 4.10.StratigrafiPada Daerah Penelitian (Gafoer et al, 1993) ... 24
Gambar 4.11.Singkapan Slate yang DipengaruhiOlehKekarPada LP117 ... 25
Gambar 4.12.KenampakanSingkapanBatugampingPadaLokasiPenelitian LP4 ... 25
Gambar 4.13.SayatanPetrografiBatugampingPada LP4 ... 26
Gambar 4.14.KenampakanSingkapanBatulempungPadaLokasiPenelitian LP36 ... 26
Gambar 4.15.KenampakanSingkapanBatuan Tuff padaLokasiPenelitian LP2 ... 27
Gambar 4.16.SayatanPetrografiBatu Tuff Pada LP2 ... 27
Gambar 4.17.Kenampakansingkapanbatuan slate padalokasipenelitian LP90 ... 28
Gambar 4.18.HasilAnalisaStereografisKekarPada LP28 ... 29
Gambar 5.1. KlasifikasiBatugampingBerdasarkanTeksturPengndapan ... 31
Gambar 5.2.Penampang Ideal FasiesKarbonat (Wilson, 1975) ... 33
Gambar 5.3.KenampakanSingkapanBatugamping(Mudstone)pada LP20 ... 34
Gambar 5.4.KenampakanSayatan Petrografi LP20 ... 35
Gambar 5.5.KenampakanSingkapanBatugamping(Packstone)pada LP71 ... 35
Gambar 5.6.KenampakanSayatan Petrografi LP71 ... 36
Gambar 5.7.KenampakanSingkapanBatugamping(Grainstone)pada LP40 ... 37
Gambar 5.8.KenampakanSayatan Petrografi LP40 ... 37
Gambar 5.9.KenampakanSingkapanBatugamping(Boundstone)Pada LP24 ... 38
Gambar 5.10.KenampakanSayatan Petrografi LP24 ... 38
Gambar 5.11.KenampakanSingkapanBatugamping(Crystalline)pada LP24 ...39
Gambar 5.12. KenampakanSayatanBatugamping(Crystalline)pada LP24 ... 39
Gambar 5.13. AsosiasiLitofasiesBatugampingmenurut (Wilson, 1975) ...40
xii
Gambar 6.2.Model penampang yang menunjukkanmuka air laut ... 43
Gambar 6.3. Model pengendapanFormasiBaturaja ... 43
Gambar 6.4.Model pengendapanFormasiGumai ... 44
Gambar 6.5.Model pengendapanFormasiRanau ... 44
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A. Tabulasi Data
Lampiran B1. Peta Pola Pengaliran Lampiran B2. Peta Kemiringan Lereng Lampiran B3. Peta Elevasi
Lampiran B4. Peta Geomorfologi Lampiran C. Peta Lintasan Lampiran D. Peta Geologi Lampiran E. Analisa Petrografi Lampiran F. Analisa Paleontologi
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk sebagai hasil pemadatan endapan yang berupa bahan lepas atau batuan yang terjadi akibat pengendapan material hasil erosi. Menurut Tucker (1982) batuan sedimen terbentuk dengan proses pertama tentunya adalah pecahnya atau terabrasinya batuan sumber yang kemudian hasil pecahannya tertransportasi dan mengendap di suatu area tertentu.
Batuan sedimen di Pulau Sumatera yang memiliki penyebaran cukup luas, salah satunya ditemukan pada daerah penelitian yang terletak di Muaradua, Ogan Komering Ulu Selatan, Provinsi Sumatera Selatan khususnya pada Daerah Kota Karang dan sekitarnya yang tersingkap di permukaan seperti di kelokan sungai, bukit, maupun pinggir jalan. Daerah penelitian didominasi oleh beberapa batuan sedimen yaitu batugamping, batupasir, batulempung, dan batuserpih. Batugamping tersebut merupakan bagian dari Formasi Baturaja, batulempung dari Formasi Airbenakat, sementara batupasir dari Formasi Gumai dan batuan tuff dari Formasi Ranau, serta adanya batu sabak (slate) dari batuan metamorf terdapat pada Formasi Tarap. Hal tersebut dapat di lihat dari peta lembar Baturaja (Gafoer et al., 1993). Menurut Gafoer et al. (1993) batugamping dari Formasi Baturaja terjadi selama Miosen Awal – Miosen Tengah yang terbentuk akibat terjadi kenaikan muka air laut (Sea Level Rise). Batugamping Formasi Baturaja ini terendapkan pada Lingkungan Laut Dangkal.
Menurut Walker (1992) litofasies adalah suatu rekaman stratigrafi pada batuan sedimen yang menunjukkan karakteristik fisika, kimia, dan biologis tertentu yang berbeda dengan batuan di atas, di bawah ataupun dengan persebaran horizontalnya sehingga dapat digunakan untuk menginterpretasikan kondisi pengendapan, sejarah geologi dan menjelaskan hubungan geometri diantara unit batuan. Batuan karbonat adalah sebagai batuan yang komponen utamanya adalah mineral karbonat dengan berat keseluruhan lebih dari 50%. Sedangkan batugamping adalah batuan yang mengandung kalsium karbonat hingga 95%. Sehingga tidak semua batuan karbonat merupakan batugamping.
1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian
Maksud dan tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi tatanan geologi dengan melakukan pemetaan geologi pada luasan 6x5 km dan dengan skala 1:10.000 berdasarkan aspek geomorfologi, stratigrafi, struktur geologi dan sejarah geologi. Hasil observasi lapangan digunakan untuk mengembangkan :
1. Kondisi geomorfologi Desa Kota Karang dan sekitarnya
2. Urut-urutan stratigrafi yang ada pada Desa Kota Karang dan sekitarnya 3. Struktur geologi yang berkembang pada Desa Kota Karang dan sekitarnya 4. Penyebaran satuan batuan pada Daerah Kota Karang dan sekitarnya
2 1.3 Rumusan Masalah
Studi khusus yang diambil dalam penelitian ini berupa “Geologi dan Analisis Fasies Batugamping Desa Kota Karang dan sekitarnya Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan”. Berdasarkan studi yang diambil maka permasalahan penting yang perlu dirumuskan difokuskan pada :
1. Bagaimana kondisi maupun bentukan geomorfologi pada daerah telitian?
2. Apa saja jenis batuan dan penyebarannya serta hubungan stratigrafi satuan batuan yang terdapat pada daerah Kota Karang dan sekitarnya?
3. Apa saja struktur yang berkembang di daerah penelitian? 4. Bagaimana sejarah geologi yang terjadi di daerah telitian?
5. litofasies batugamping apa saja yang ditemukan di daerah telitian?
1.4 Batasan Masalah
Pemetaan geologi, pengelolahan data serta penulisan tugas akhir yang dilakukan memiliki batasan-batasan agar nantinya hasil yang didapatkan sesuai dengan target pencapaian. Batasan masalah tersebut mencakup beberapa hal, antara lain:
1. Geomorfologi yang terdiri dari bentuk lahan berdasarkan morfologi, morfometri dan morfogenesa.
2. Stratigrafi yang terdiri dari ciri litologi, hubungan antar satuan, dan umur batuan. 3. Struktur geologi yang terdiri dari jenis struktur, arah umum tegasan, jenis gaya
yang bekerja dan umur relatif pembentuk struktur.
4. Penentuan litofasies batugamping berdasarkan analisa petrografi.
1.5 Lokasi dan Kesampaian Daerah Penelitian
Lokasi daerah penelitian kurang lebih 30 kilometer dari Kota Muaradua. Secara administratif daerah penelitian berlokasi di beberapa desa di antara lain: Desa Kota Karang, Negeribatin, dan Madura. Penelitian ini dilakukan di daerah Muaradua Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatra Selatan dengan luasan 6x5 km dengan koordinat:
a. S 4029’20.8” dan E 103055’22.1”, b. S 4029’20.8” dan E 103058’02.7”, c. S 4032’02.2” dan E 103055’22.1”, serta d. yakni S 4032’02.2” dan E 103058’02.7” yang
dipetakan dalam lembar baturaja dengan skala 1:10000.
Akses jalan menuju lokasi penelitian dari Kota Muaradua relatif mudah di akses, karena untuk menuju daerah penelitian dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan mobil dan sepeda motor. Perjalanan dari Kota Muaradua ke daerah penelitian sekitar 30-35 menit menggunakan sepeda motor. Namun untuk melakukan pengamatan di lapangan kami berjalan kaki. Karena jalan di daerah penelitian didominasi oleh jalan aspal, dan jalan setapak. Pada saat penelitian, jalan yang di lewati ini melewati hutan dan juga perkebunan kopi, duku dan lainnya.
3
Gambar 1.1 Lokasi Penelitian Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (SRTM_57_13_dan Badan Indonesia Geospasial)
45
DAFTAR PUSTAKA
Adiwijaya, P. dan de Coster, G. L., 1973, Pre-Tertiary Paleotopography and related
sedimentation in South Sumatra. Proceedings Indonesian Petroleum Association,
2th Annual Convention, P. 89-102.
Barber, A. J., Crow, M. J., and Milsom, J. S., 2005, Sumatra : Geology, Resources, and
Tectonic Evolution, Geological Society Memoir, No.31, P. 93-94, 223-228.
Bermana, I., 2006, Klasifikasi Geomorfologi Untuk Pemetaan Geologi Yang Telah Dibakukan. Bulletin Of Scientific Contribution, vol. 04, No.2, P. 161-173.
Bishop, M. G., 2001, South Sumatra Basin Province, Indonesia: The Lahat/Talang
Akar-Cenozoic Total Petroleum System, USGS.
Brahmantyo, B. dan Bandono, 2006, Klasifikasi Bentuk Muka Bumi (Landform) untuk
Pemetaan Geomorfologi pada Skala 1:25.000 dan Aplikasinya untuk Penataan Ruang : Jurnal Geoaplika Vol. 1, No. 2, 2006, P. 71-78.
de Coster, G. L., 1974, The geology of the Central and South Sumatra Basins. Proceedings Indonesian Petroleum Association, P. 77-110.
Dunham, R. J., 1962, Classification of Carbonate Rocks According to Depositional
Texture, dalam: Classification of Carbonate Rocks (ed. W.E.Ham), P. 108- 121.
Mem. Am. Ass. Petrol. Geol. (1) Tulsa, USA.
Embry, A. F., and Klovan, J. E., 1971, Absolute Water Depth Limits of Late Devonian
Paleoecological Zones, Academic Press London. P. 301.
Folk, R.L., 1962, Spectral subdivision of limestone types. In: Classification of
Carbonate Rocks (Ed. by W. E. Ham). American Association Petroleum
Geologist. Telsa, 1, P.62-84.
Gafoer, S., Amin, T.C. and Pardede, R., 1993, Peta Geologi Lembar Baturaja, Sumatra: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, skala 1: 250.000, 1 lembar.
Gafoer, S., Cobrie, T., and Purnomo, J., 1986, Geologic Map of Quadrangle South
Sumatra. Geological Research And Development Centre. Bandung.
Hermiyanto, M. H., dan Ningrum, N. S., 2009, Organic Petrology and Rock-Eval
Characteristics in Selected Surficial Samples of the Tertiary Formation, South Sumatra Basin. Jurnal Geologi Indonesia, Vol. 4 No. 3.
Longman, M. W., 1980. Carbonat Diagenetic Texture From Nearsurface Diagenetic
Environment. Buletin AAPG.
46
West Sussex: United Kingdom.
Pulunggono, A., Haryo, S. A., and Kosuma, C.G., 1992, Pre-Tertiary and Tertiary fault
systems as a framework of the South Sumatra Basin : A Study of Sar-Maps.
Proceedings Twenty First Annual Convention Indonesian Petroleum Association, October 1992, P. 338-360.
Ragan, D. M., 1973, Structural Geology an Introduction to Geometrical Techniques, 2nd edition. London: John Willey and Sons.
Rickard, M. J., 1972, Fault Classification–Discussion. Geological Society of America Bulletin, vol. 83, P. 2545-2546.
Setiadi, I., Setyanta, B., dan Widijono, B. S., 2010, Delineasi Cekungan Sedimen Sumatra Selatan Berdasarkan Analisa Data Gaya Berat. Pusat Survei Geologi. JSDG Vol. 20 No. 2.
Tamtomo, B., Yuswar, I., and Widianto, E., 1997, Transgresive Talang Akar sands of
the Kuangarea, South Sumatera basin origin, distributionand implication for exploration play concept. Proceeding Indonesian Petroleum Association, P.
699-708.
Tucker, M., 1982, The Field Desccription of Sedimentary Rocks, Halsted Press a Division of John Wiley & Sons, Inc., New York, U.S.A.
Tucker, M.E dan Wright, V.P., 1990, Carbonate Sedimentology. London, Blackwell Scientifie Publications.
Twidale, C. R., 2004, River Patterns and Their Meaning. Earth-Science Reviews 67, P. 159-218.
Walker, R. G., 1992, Facies Model, Geological as of Canada Publishing Bussiness and
Economic Services Ltd, Toronto, Ontario, P. 141-245.