• Tidak ada hasil yang ditemukan

330248535-Rpp-Energi-Dalam-Sistem-Kehidupan.docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "330248535-Rpp-Energi-Dalam-Sistem-Kehidupan.docx"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP ) (RPP )

Sekolah

Sekolah : : SMPN SMPN 2 2 CipanasCipanas Mata

Mata Pelajaran Pelajaran : : IPAIPA Kelas /

Kelas / Semester Semester : VII : VII / 1/ 1 Materi

Materi Pokok Pokok : : Eenergi Eenergi dalam dalam Sistem Sistem KehidupanKehidupan Alokasi

Alokasi waktu waktu : : 16 16 JP JP ( ( 6 6 x x Pertemuan Pertemuan ))

A. Kompetensi Inti A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya 2.

2. Menunjukkan Menunjukkan perilaku juperilaku jujur, jur, disiplin, tangdisiplin, tanggung gung jawab, jawab, peduli peduli (toleransi, (toleransi, gotong gotong royong),royong), santun, percaya

santun, percaya diri, dalam berinteraksi diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan secara efektif dengan lingkungan lingkungan sosial dan asosial dan alamlam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

3. Memahami pengetahuan(faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya 3. Memahami pengetahuan(faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

mata

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan mengurai,merangkai, 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan mengurai,merangkai, memodifikasi,dan membuat)dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, memodifikasi,dan membuat)dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian KompeteIndikator Pencapaian Kompetensinsi Kompetensi

Kompetensi Dasar Dasar Indikator Indikator Pencapaian Pencapaian KompetensiKompetensi 3

3..55..

M

M

eengngaannaalilissiissk k ononssee p p eenneergrgii,, b beerbrbaaggaaii s

sumbumbeer r eenneergrgii,,ddaan n ppeerubrubaahhaann b beennttuu

e

enneergrgiiddaallaammk k eehhiidupdupaannsseehhaar r ii--hhaar r ii

t

teermrmaassuuoottoossiinntteessiiss..

3

3..55..11..

M

M

eenn j jeellaassk k aann33k k ononssee p p eenneergrgiiddaannssumbumbeer r - -s sumbumbeerreenneergrgii.. 3 3..55..22..

M

M

eenn j jeellaassk k aann p peerubrubaahhaanneenneergrgiiyyaangng t tee j jaaddiiddiiaallaam dm daann ddaallaammttubuhubuh.. 3 3..55..33..

M

M

eenn j jeellaassk k aannk k ononssee p p f f oottoossiinntteessiiss 4 4..55..

M

M

eennyyaa j jiik k aan n hhaassilil p peer r ccobobaaaann tteennttaangng  p  peerubrubaahhaan n bbeennttuueenneergrgii,, tteermrmaassuu f  f oottoossiinntteessiiss.. 4 4..11..11..

M

M

eennyyaa j jiik k aan hn haassilil p peengngaammaattaann,, iinneeeennssii,, d

(2)

C. Tujuan Pembelajaran C. Tujuan Pembelajaran

3

3..55..11..11..PPeesseer r ttaa d diiddii d daa p paatt m meenn j jeellaassk aann ononssee p peenneergrgii

3

3..55..11..22..PePesseer r ttaa d diiddii d daa p paatt m meenn j jeellasask aann ssumbumbee--ssumbumbeerreenneergrgii..

3

3..55..22..11..PPeesseer r ttaa ddiiddiiddaa p paatt mmeenn j jeellaassk aann  p peerubrubaahhaann-- p peerubrubaahhaann eenneergrgii yyaangng ttee j jaaddii ddii aallaam m ddaann

s

seek k iittaar rumr rumaahh..

3

3..55..22..22..PPeesseer r ttaa d diiddii d daa p paatt m meembmbeeddaaaann mmeettaa bo bolilissmmeeaarbohrbohiidr dr aatt,, pr prootteeiinn,,ddaann lleemmaa..

3

3..55..22..33..PPeesseer r ttaa ddiiddiiddaa p paatt mmeellaauuaann  p peengngaammaattaann tteerhrhaaddaa p p eenomnomeennaa ttaannssf f ormormaassii eenneergrgii ddaann m

meettaa bo bolislismmee sseell..

3 3..55..33..11..PPeesseer r ttaa d diiddii d daa p paatt m meenn j jeellaassk aann ononssee p poottoossiinntteessiiss.. 4 4..11..11..11..PPeesseer r ttaa ddiiddiimmeemmiliiliii eetteeaampmpililaann b beerbrbiiccaaaa ddii mumuaa eellaass mmeellaalluuii eeggiiaattaan n pr pr eesseennttaassii h haassililpr pr aak k ttiiumum oottoossiinntteessiiss.. D. Materi Pembelajaran D. Materi Pembelajaran 1.

1.

Konsep

Konsep

Energi

Energi

dan

dan

Sumber

Sumber

Energi

Energi

Manusia membutuhkan energi untuk bekerja, bergerak, bernapas,

Manusia membutuhkan energi untuk bekerja, bergerak, bernapas,

dan

dan

mengerjakan banyak hal lainnya. Energi menyebabkan mobil,

mengerjakan banyak hal lainnya. Energi menyebabkan mobil,

motor, pesawat, dan

motor, pesawat, dan

kereta api dapat berjalan. Energi menyalakan

kereta api dapat berjalan. Energi menyalakan

peralatan listrik di rumah kita. Energi

peralatan listrik di rumah kita. Energi

ada di mana-mana. Bahkan

ada di mana-mana. Bahkan

tumbuhan dan hewan membutuhkan energi untuk

tumbuhan dan hewan membutuhkan energi untuk

tumbuh dan

tumbuh dan

 berkembang.

 berkembang.

Dengan

Dengan

demikian,

demikian,

untuk

untuk

melakukan

melakukan

usaha

usaha

diperlukan

diperlukan

energi.

energi.

Dengan kata lain, energi adalah kemampuan untuk mengatur

Dengan kata lain, energi adalah kemampuan untuk mengatur

ulang suatu

ulang suatu

kumpulan materi. Misalnya, Anda menggunakan energi

kumpulan materi. Misalnya, Anda menggunakan energi

untuk membalik halaman

untuk membalik halaman

 buku

 buku

ini.

ini.

Energi

Energi

terdapat

terdapat

dalam

dalam

berbagai

berbagai

 bentuk

 bentuk

dan

dan

kerja

kerja

kehidupan

kehidupan

tergantung

tergantung

pada kemampuan organisme

pada kemampuan organisme

mengubah energi dari suatu bentuk

mengubah energi dari suatu bentuk

ke bentuk lainnya.

ke bentuk lainnya.

Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha

Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha

(kerja) atau melakukan

(kerja) atau melakukan

suatu perubahan. Energi memiliki

suatu perubahan. Energi memiliki

 berbagai bentuk.

 berbagai bentuk.

a.

a.

Energi Potensial

Energi Potensial

Energi potensial

Energi potensial

adalah energi yang tersimpan dalam suatu benda akibat

adalah energi yang tersimpan dalam suatu benda akibat

kedudukan

kedudukan

atau posisi benda tersebut dan suatu saat dapat dimunculkan. Energi

atau posisi benda tersebut dan suatu saat dapat dimunculkan. Energi

potensial terbagi atas dua, yaitu energi potensial gravitasi

potensial terbagi atas dua, yaitu energi potensial gravitasi

dan energi potensial elastis.

dan energi potensial elastis.

Energi potensial gravitasi ini timbul

Energi potensial gravitasi ini timbul

akibat tarikan gaya gravitasi bumi yang

akibat tarikan gaya gravitasi bumi yang

 bekerja

 bekerja

pada

pada

benda.

benda.

Jika

Jika

massa beban diperbesar, energi potensial gravitasinya juga

massa beban diperbesar, energi potensial gravitasinya juga

akan

akan

membesar. Demikian juga, apabila ketinggian benda dari tanah

membesar. Demikian juga, apabila ketinggian benda dari tanah

diperbesar,

diperbesar,

energi potensial gravitasi beban tersebut akan semakin

energi potensial gravitasi beban tersebut akan semakin

 besar. Hubungan ini dinyatakan

 besar. Hubungan ini dinyatakan

dengan persamaan.

dengan persamaan.

 EP 

(3)

dengan: EP  = energi potensial (Joule),

w = berat benda (newton) = mg,

m = massa benda (kg),

g = percepatan gravitasi bumi (m/v), dan h = tinggi benda (m).

 b.

Energi Kinetik

Energi kinetik adalah energi yang dimiliki suatu benda yang sedang bergerak.

Secara khusus, energi kinetik adalah energi yang dimiliki suatu benda bermassa m

 yang sedang bergerak dengan kelajuan v.

Dapat diambil kesimpulan bahwa faktor yang memengaruhi energi kinetik

adalah massa dan kelajuan suatu benda. Rumus umum dari energi kinetik adalah:

E

=½mv

2

2. Transformasi Energi dalam Sel dan Metabolisme

Transformasi Energi dalam sel terjadi sebagai berikut. Pada makhluk

hidup heterotrof   (makhluk hidup yang memanfaatkan sumber makanan organik,

makhluk hidup yang tidak mampu mengubah senyawa anorganik menjadi

senyawa organik). Energi  bersumber dari makanan yang dikonsumsi. Energi ini akan

mengalami transformasi mulai dari energi potensial berupa energi kimia makanan

menjadi energi kinetik/gerak dalam aktivitas makhluk hidup tersebut. Transformasi

energi tersebut terjadi di dalam organel yang terdapat di dalam sel.

1) Transformasi Energi oleh Kloro

il

2) Transformasi Energi oleh Mitokondria

3. Respirasi

Respirasi merupakan proses penghasil energi di dalam tubuh makhluk

hidup. Selain dihasilkan energi, dihasilkan juga karbon dioksida yang harus

dikeluarkan dari tubuh. Proses respirasi meliputi 4 bagian yaitu sebagai berikut:

a.

Keluar masuknya udara antara dua organ pernapasan (alveole  paru-paru) yang

disebut ventilasi  pulmoneum.

 b.

Difusi O

2

dan CO

2

antara udara dan alveole di dalam darah.

c.

Transpor O

2

dan CO

2

dalam darah/cairan tubuh ke dan dari sel.

d.

Pengaturan ventilasi dan segi-segi respirasi lainnya.

Dari keempat proses di atas, respirasi dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai

 berikut.

(4)

a.

Respirasi eksternal, meliputi pertukaran O

2

dan CO

2

 yang terjadi di paru-paru

antara alveole dan kapiler darah.

 b.

Respirasi internal, meliputi pertukaran gas (O

2

dan CO

2

) yang terjadi di tenunan,

semua proses pertukaran gas antara sel dengan cairan sel di sekelilingnya.

4.

Pencernaan Makanan

a.

Pencernaan Karbohidrat dalam Tubuh

Karbohidrat setelah dicerna di usus akan diserap oleh dinding usus halus

dalam bentuk monosakarida. Monosakarida dibawa oleh aliran darah sebagian besar

menuju hati, dan sebagian lainnya dibawa ke sel jaringan tertentu, dan mengalami

proses metabolisme lebih lanjut. Di dalam hati, monosakarida mengalami proses

sintesis menghasilkan glikogen, dioksidasi menjadi CO

2

dan H

2

O, atau dilepaskan

untuk dibawa oleh aliran darah ke bagian tubuh yang memerlukan. Hati dapat

mengatur kadar glukosa dalam darah atas bantuan hormon insulin yang dikeluarkan

oleh kelenjar pankreas. Kenaikan proses pencernaan dan penyerapan karbohidrat

menyebabkan glukosa dalam darah meningkat, sehingga sintesis glikogen dari

glukosa oleh hati akan naik. Sebaliknya, jika banyak  kegiatan, maka banyak energi

untuk kontraksi otot sehingga kadar glukosa dalam darah menurun.

 b.

Pencernaan Protein dalam Tubuh

Di dalam tubuh, protein diubah menjadi asam amino oleh beberapa reaksi

hidrolisis serta enzim-enzim yang bersangkutan. Enzim-enzim yang bekerja pada

proses hidrolisis protein antara lain pepsin, tripsin, kemotripsin, karboksipeptidase, dan

aminopeptidase.

c.

Pencernaan Lemak dalam Tubuh

Di dalam tubuh, lemak mengalami metabolisme. Lemak akan dihidrolisis

menjadi asam lemak dan gliserol dengan bantuan enzim lipase. Proses ini

 berlangsung dalam saluran pencernaan. Sebelum diserap usus, asam lemak akan

 bereaksi dengan garam-garam empedu membentuk senyawa seperti sabun,

selanjutnya senyawa seperti sabun akan diserap jonjot usus, dan akan terurai menjadi

asam lemak dan garam empedu. Asam lemak tersebut akan  bereaksi dengan gliserol

membentuk lemak, kemudian diangkut oleh pembuluh getah bening usus menuju

pembuluh getah bening dada kiri. Selanjutnya ke pembuluh balik bawah selangka kiri.

(5)

5.

Fotosintesis

Fotosintesis adalah proses penyusunan dari zat organik H

2

O dan CO

2

menjadi senyawa organik yang kompleks yang memerlukan cahaya. Fotosintesis hanya

dapat terjadi pada tumbuhan yang mempunyai kloro

il, yaitu pigmen yang berfungsi

sebagai penangkap energi cahaya matahari (Kimball, 2002).

E. Kegiatan Pembelajaran

Pertrmuan 1 :Konsep Energi dan Sumber Energi (3 JP)

Kegiatan Langkah - langkah Model Discovery

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Pendahuluan Menciptakan situasi

(stimulan)

 Guru memberi salam dan menyapa peserta

didik

 Peserta didik berdoa untuk memulai

 pelajaran

 Guru mengecek kehadiran peserta didik  Guru melakukan apersepsi dan motivasi

 peserta didik dengan mendemonstrasikan suatu benda yang jatuh dari ketinggian tertentu, misalnya seseorang yang menarik mainan mobil-mobilan yang di bidang miring.

 Peserta didik diminta untuk memperhatikam

dan mengungkapan apa yang mereka lihat dalam bentuk pertanyaan, misalnya “kenapa seorang manusia bisa menarik mobil-mobilan tersebut?”.

 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan dipelajari, yaitu konsep energi dan sumber-sumber energi

15 menit

Kegiatan Inti Pembahasan tugas dan identifikasi masalah

 Guru menjabarkan konsep energi dan sumber

energi.

 Guru meminta peserta didik untuk

 berkelompok dengan jumlah anggota 5-6

(6)

Observasi

Pengumpulan data

Pengolahan data dan analisis

Verifikasi

orang.

 Peserta didik berkelompok dan

mendiskusikan tentang energi potensial dan faktor-faktor yang mempengaruhi energi  potensial. Diharapkan peserta didik bertanya Misalnya: “Apa saja yang menentuk an  besarnya energi potensial dan adakah hubungan antara energi kimia dan energi listrik?”

 Guru membagikan LKPD “A pa yang

M

enentuk an Besarnya Energi Potensial?” dan “Adak ah Hubungan antar a Energi K imia dan

Energi Listr ik ?” pada setiap kelompok

 Guru memberikan penjelasan terkait

kegiatan yang akan dilakukan

 Peserta didik secara berkelompok

melakukan kegiatan percobaan faktor-faktor yang mempengaruhi energi potensial.

 Peserta didik menuliskan hasil pengamatan

 pada percobaannya (sesuai kreasi peserta didik)

 Peserta didik mendiskusikan hasil

 pengamatan tentang menentukan besarnya energi potensial dan hubungan antara energi kimia dengan energi listrik.

 Guru menyarankan kepada Peserta Didik

untuk mempelajari buku siswa tentang materi dan perubahannya (Bab 6).

 Peserta didik melakukan kajian pustaka

untuk mendapatkan informasi tentang konsep energi dan sumber energi.

 Peserta didik menjelaskan faktor-faktor

yang mempengaruhi energi potensial beserta  berbagai sumber energi .

(7)

Pertemuan ke

 – 

 2 : Transformasi Energi dalam Sel dan Metabolisme Sel (3 JP)

Kegiatan Langkah-langkah model

Discovery Deskripsi Kegiatan

Alokasi Waktu Pendahuluan Menciptakan Situasi

(stimulasi)

 Guru memberi salam dan menyapa peserta

didik

 Peserta didik berdoa untuk memulai

 pelajaran

 Guru mengecek kehadiran peserta didik  Guru melakukan apersepsi dan motivasi

dengan meminta peserta didik mematikan dan menyalakkan lampu di ruang kelas.

10 menit Generalisasi

 Guru meminta kepada peserta didik untuk

menyusun laporan dan mepresentasikan hasil pengamatan serta mendiskusikannya.

 Guru memberikan tanggapan serta

klarifikasi setelah persentasi selesai.

 Guru membimbing peserta didik untuk

membuat kesimpulan tentang konsep energi dan sumber energi.

Penutup  Peserta didik dengan bantuan guru

melakukan refleksi ( materi mana yang sudah /belum dikuasai)

 Guru mendorong peserta didik untuk selalu

 bersyukur atas karunia Tuhan berupa keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik

 Guru memberi penghargaan pada kelompok

yang bekinerja baik

 Guru menyampaikan informasi materi pada

 pertemuan berikutnya, yaitu ; Transformasi Energi dalam Sel dan Metabolisme Sel

 Guru memberikan tugas untuk menyiapkan

alat / bahan untuk pertemuan berikutnya

(8)

 Peserta didik diminta untuk memperhatikam

dan mengungkapan apa yang mereka lihat dalam bentuk pertanyaan, misalnya “kenapa ketika lampu dinyalakan dan dimatikan cahaya yang keluar dari lampunya terang kemudian redup kembali? Bagaimana  proses transformasi energi tersebut dapat

terjadi”.

 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan dipelajari, yaitu transformasi energi dalam sel dan metabolism sel

Inti Pembahasan tugas dan identifikasi masalah

Observasi

Pengumpulan data

Generalisasi

 Guru menjabarkan materi tentang

“transformasi energi” dan metabolisme sel”

 Guru meminta peserta didik untuk

 berkelompok dengan jumlah anggota 5-6 orang.

 Peserta didik melakukan diskusi dengan

teman kelompoknya tentang transformasi energi dan metabolisme sel dan menuliskan hasil diskusinya (sesuai kreasi peserta didik)

 Guru meminta peserta didik untuk

menyusun laporan dan mepresentasikan hasil pengamatan serta mendiskusikannya (terus tekankan observasi  –   inferensi  –  komunikasi).

 Guru memberikan tanggapan serta

klarifikasi setelah persentasi selesai.

 Guru membimbing peserta didik untuk

membuat kesimpulan tentang konsep transformasi energi dalam sel dan metabolism sel.

90 menit

Penutup  Peserta didik dengan bantuan guru

melakukan refleksi ( materi mana yang sudah /belum dikuasai)

(9)

 Guru mendorong peserta didik untuk selalu

 bersyukur atas karunia Tuhan berupa keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik

 Guru memberi penghargaan pada kelompok

yang bekinerja baik

 Guru menyampaikan informasi materi pada

 pertemuan berikutnya, yaitu ; Respirasi

 Guru memberikan tugas untuk menyiapkan

alat / bahan untuk pertemuan berikutnya

Pertemuan ke

 – 

 3 : Respirasi (3 JP)

Kegiatan Langkah - langkah Model

Discovery Deskripsi Kegiatan

Alokasi Waktu Pendahuluan Menciptakan situasi

(stimulan)

 Guru memberi salam dan menyapa peserta

didik

 Peserta didik berdoa untuk memulai

 pelajaran

 Guru mengecek kehadiran peserta didik

Guru melakukan apersepsi dan motivasi kepada peserta didik dengan memperlihatkan sebuah gambar proses respirasi, kemudian guru bertanya kepada  peserta didik “apa yang kalian tau tentang  proses respirasi?”

 Peserta didik memperhatikan gambar, dan

diharapkan peserta didik dapat mengungkapkan apa yang mereka lihat dalam bentuk pertanyaan.

 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan dicapai.

 Guru menyampaikan kepada Peserta Didik

nilai yang diperoleh setelah mempelajari

(10)

 bab ini. Kegiatan Inti Pembahasan tugas dan

identifikasi masalah

Observasi

 Guru meminta Peserta Didik untuk menarik

napas, menahannya dan kemudian melepaskannya secara perlahan.

 Guru mengajukan pertanyaan kepada

 peserta didik, apakah hal tersebut dapat mempengaruhi frekuensi respirasi? Kemudian guru meminta peserta didik untuk megajukan pertanyaan berdasarkan apa yang telah meraka lakukan, misalnya : “Apa saja yang mempengaruhi proses respirasi?”.

 Peserta didik membentuk kelompok dengan

 jumlah anggota 5-6 orang

 Guru mengulas materi tentang respirasi  Guru meminta peserta didik secara

 berkelompok untuk mempelari menuliskan apa yang mereka ketahui tentang respirasi

 Guru membagikan LKPD pada setiap

kelompok (buku Ipa, prak tikum “ayo kita lakukan” hal.207) tentang pengamatan respirasi serangga.

 Guru memberikan penjelasan tentang

kegiatan yang akan dilakukan

 Peserta didik diminta untuk melakukan

 pengamatan terhadap proses respirasi serangga

 Guru mengingatkan Peserta Didik dalam

melakukan percobaan dengan cermat, jujur, dan bekerja sama dengan kelompoknya serta menekankan  proses obser 

v

asi

 – 

inf er ensi

 – 

k omunik asi selama diskusi.

 Peserta didik secara berkelompok

melakukan pengamatan respirasi serangga

 Berdasarkan hasil pengamatan yang telah

(11)

Pengumpulan data Pengolahan data dan analisis

Verifikasi

Generalisasi

dilakukan setiap kelompok diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan tentang apa yang telah diamati.

 Peserta didik mengumpulkan data dari hasil

 percobaan dan pertanyaan yang diajukan.

 Peserta didik melakukan diskusi dengan

anggota kelompoknya berdasarkan hasil  pengamatan tentang respirasi serangga.

 Masing-masing kelompok

mempresentasikan hasil pengamatan tentang respirasi serangga.

 Guru memberikan tanggapan serta

klarifikasi setelah persentasi selesai.

 Guru membimbing peserta didik untuk

membuat kesimpulan tentang respirasi.

Penutup  Peserta didik dengan bantuan guru

melakukan refleksi ( materi mana yang sudah /belum dikuasai)

 Guru mendorong peserta didik untuk selalu

 bersyukur atas karunia Tuhan berupa keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik

 Guru memberi penghargaan pada kelompok

yang bekinerja baik

 Guru menyampaikan informasi materi pada

 pertemuan berikutnya, yaitu ; Pencernaan Makanan

 Guru memberikan tugas untuk menyiapkan

(12)

Pertemuan ke

 – 

 4 : Pencernaan Makanan (2 JP)

Kegiatan Langkah - langkah Model

Discovery Deskripsi Kegiatan

Alokasi Waktu Pendahuluan Menciptakan situasi

(stimulan)

 Guru memberi salam dan menyapa peserta

didik

 Peserta didik berdoa untuk memulai

 pelajaran

 Guru mengecek kehadiran peserta didik  Guru membahas kembali campuran

homogen dan heterogen.

 Guru melakukan apersepsi dan motivasi

dengan memperlihatkan gambar pender ita

k washior k or dan mar asmus

 Guru meminta peserta didik untuk

memperhatikan gambar, dan bertanya tentang pendapat mereka mengenai gambar tersebut yang berkaitan dengan konsep  perombakan zat makanan.

 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan dicapai.

 Guru menyampaikan kepada Peserta Didik

nilai yang diperoleh setelah mempelajari  bab ini.

10 menit

Kegiatan Inti Pembahasan tugas dan identifikasi masalah

Observasi

 Peserta didik membentuk kelompok dengan

 jumlah anggota 5-6 orang

 Guru mengulas materi tentang system

 pencernaan.

 Guru meminta peserta didik secara

 berkelompok untuk mempelari menuliskan apa yang mereka ketahui tentang sistem  pencernaan, pengolahana dan perubahan

makanan

 Peserta didik mengamati guru dalam

(13)

Pengumpulan data Pengolahan data dan analisis

Verifikasi

Generalisasi

mendemonstrasikan uji makanan yang mengandung lemak, karbohidrat, amilum dan protein.

 Berdasarkan hasil pengamatan, setiap

 peserta didik diberi kesempatan mengajukan  pertanyaan yang ingin diketahui. Misalnya: “Bagaimana caranya membedakan makanan yang mengandung lemak, karbohidrat, amilum dan protein?”.

 Peserta didik melakukan kajian pustaka

kembali untuk mendapatkan informasi tentang cara membedakan makanan yang mengandung lemak, karbohidrat, amilum dan  protein.

 Peserta didik melakukan diskusi dengan

anggota kelompoknya serta

mempresentasikan perbedaan makanan yang mengandung karbohidrat, lemak, amilum dan  protein.

 Guru memberikan tanggapan serta klarifikasi

setelah persentasi selesai.

 Guru membimbing peserta didik untuk

membuat kesimpulan tentang pencernaan makanan

Penutup  Peserta didik dengan bantuan guru

melakukan refleksi ( materi mana yang sudah /belum dikuasai)

 Guru mendorong peserta didik untuk selalu

 bersyukur atas karunia Tuhan berupa keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik

 Guru memberi penghargaan pada kelompok

yang bekinerja baik

 Guru menyampaikan informasi materi pada

(14)

Pertemuan ke

 – 

5 : Fotosintesis (3 JP)

 pertemuan berikutnya, yaitu Fotosintesis

 Guru memberikan tugas untuk menyiapkan

alat / bahan untuk pertemuan berikutnya

Kegiatan Langkah

 – 

 langkah

Model Discovery Deskripsi Kegiatan

Alokasi Waktu Pendahulua n Menciptakan situasi (stimulan)

 Guru memberi salam dan menyapa peserta didik  Peserta didik berdoa untuk memulai pelajaran  Guru mengecek kehadiran peserta didik

 Guru melakukan apersepsi dan motivasi dengan

memperlihatkan gambar proses fotosintesis pada tumbuhan, dan bertanya “apa yang kalian ketahui tentang fotosintesis?”

 Guru meminta peserta didik untuk

memperhatikan gambar tersebut dan bertanya, apa faktor utama dalam proses fotosintesis?

 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang

akan dicapai.

 Guru menyampaikan kepada Peserta Didik nilai

yang diperoleh setelah mempelajari bab ini.

15 menit

Kegiatan Inti

Pembahasan tugas dan identifikasi masalah

Observasi

 Peserta didik membentuk kelompok dengan

 jumlah anggota 5-6 orang

 Guru meminta peserta didik untuk mempelajari

fotosintesis dan menuliskan apa yang mereka ketahui tentang fotosintesis

 Guru membagikan LKPD percobaan Ayo Kita

Lakukan tentang “fotosintesis” ke tiap kelompok.

 Guru memberikan penjelasan tentang kegiatan

yang akan dilakukan.

 Peserta didik melakukan percobaan tentang

fotosintesis secara berkelompok

 Guru mengingatkan Peserta Didik dalam

(15)

F. Penilaian

1. Teknik Penilaian

a. Pengetahuan : Tes Tertulis  b. Sikap

Pengumpulan data Pengolahan data dan analisis

Verifikasi

Generalisasi

melakukan percobaan dengan cermat, jujur, dan  bekerja sama dengan kelompoknya.

 Berdasarkan hasil pengamatan yang telah

dilakukan setiap kelompok diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan tentang apa yang telah diamati.

 Peserta didik mengumpulkan data dari hasil

 percobaan dan pertanyaan yang diajukan.

 Peserta didik melakukan diskusi dengan anggota

kelompoknya serta masing-masing kelompok mempresentasikan hasil pengamatannya tentang  proses fotosintesis dan faktor yang

mempengaruhinya.

 Guru memberikan tanggapan serta klarifikasi

setelah persentasi selesai.

 Guru membimbing peserta didik untuk membuat

kesimpulan tentang fotosintesis.

Penutup  Peserta didik dengan bantuan guru melakukan

refleksi ( materi mana yang sudah /belum dikuasai)

 Guru mendorong peserta didik untuk selalu

 bersyukur atas karunia Tuhan berupa keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik

 Guru memberi penghargaan pada kelompok yang

 bekinerja baik

 Guru menyampaikan informasi materi pada

 pertemuan berikutnya yaitu Ulangan Harian.

 Guru memberikan tugas untuk menyiapkan alat /

 bahan untuk pertemuan berikutnya

(16)

2. Instrumen Penilaian

a. Pengetahuan (Butir soal terlampir)  b. Lembar Pengamatan Sikap (terlampir)

c. Lembar Unjuk Kerja

G. Media / Alat, Bahan, dan Sumber Belajar 1. Media

a. Benda di sekitar

 b. Gambar atau tayangan tentang fenomena alam

2. Alat / Bahan (tercantum di setiap LKPD yang akan digunakan) 3. Sumber Belajar

a. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.2016. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs kelas VII . Jakarta (Halaman 61-69)

 b. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.2016. Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs kelas VII . Jakarta (Halaman 93-103)

Mengetahui Cipanas,

Kepala SMPN 2 Cipanas Guru Mata Pelajaran

Drs. Adang Kartaman, M.Si Handini Nurpratami, S.Pd

(17)

- Lampiran 1. Instrumen Penilaian Sikap

Lembar Penilaian Sikap

 No

 Nama Siswa

Sikap Yang Dinilai Rasa Ingin Tahu Ketelitian Tanggung Jawab Berkomunikasi Menghargai orang lain 1 2 3 4 5 6 Keterangan :

Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 sampai dengan 5. 1 = sangat kurang; 2 = kurang; 3 = cukup; 4 = baik; dan, 5 = amat baik.

(18)

 Lampiran 2. Penilaian Kinerja (melakukan penyelidikan)

 No Aspek yang Dinilai Penilaian

1 2 3

1. Hasil rumusan

 pertanyaan/masalah yang akan diselidiki

2. Hasil pengamatan atau  pengukuran

3. Hasil analisis/penafsiran

Rubrik Penilaian Kinerja Melakukan Penyelidikan

Aspek yang Dinilai Penilaian

1 2 3

M

enaf sir k an data.

M

engomunik asi-k an.

M

asalahtidak 

dirumusk an.

Perumusan masalah dilak uk an dengan  bantuan guru

Perumusan masalah dilak uk an secar a mandir i (indi

v

idual atau k elompok ).

Pengamatan Pengamatantidak 

cermat.

Pengamatancermat, teta pi mengandung

interpr etasi (taf sir an terhada p pengamatan)

Pengamatancermatdan

 be basinterpr etasi.

M

enaf sir k an data. Tidak  melak uk an

 penaf sir an data.

M

elak uk an analisis data, namun tidak  melak uk an upaya mengaitk an antar

v

ar ia bel.

M

elak uk an anali-sis dan mencoba mengaitk an

an-tar 

v

ar ia belyang

diselidik i (atau

 bentuk lain, misalnya

meng-k lasif ik asi).

M

engomunik asi-k an. Dilak uk ansecar a lisan. Lisan danter tulis, namuntidak 

di paduk an.

M

emaduk an hasil

ter tulis se bagai bagian

dar i penya jiansecar a lisan.

(19)

 Lampiran 3. Penilaian Kinerja (melakukan percobaan)

 No Aspek yang Dinilai Penilaian

1 2 3

1. Merumuskan masalah,

hipotesis, dan merencanakan  percobaan

2. Merangkai alat 3. Melakukan

 pengamatan/pengukuran 4.. Melakukan analisis data dan

menyimpulkan

Rubrik Penilaian Kinerja Melakukan Percobaan

Aspek yang Dinilai Penilaian

1 2 3

M

erumusk an masalah, hi potesis, dan

mer encanak an  per cobaan.

Tidak  mampu

merumusk an masalah, hi potesis,dan

mer encanak an  per cobaan.

Dilak uk an dengan  bantuan guru.

Dilak uk ansecar a mandir i (indi

v

idual atau k elompok ).

M

er angk ai alat. angk aian alat tidak 

 benar .

R angk aian alat benar , teta pitidak r a pi atau tidak 

memperhatik an

k eselamatank er  ja.

R angk aian alat benar ,

r a pi, dan

memperhatik an

k eselamatank er  ja

Pengamatan/  penguk ur an. Pengamatantidak  cermat. Pengamatancermat, teta pi mengandung interpr etasi.

Pengamatancermat dan

 be basinterpr etasi.

M

elak uk an analisisdata

dan menyimpulk an.

Tidak  mampu. Dilak uk an dengan  bantuan guru.

Dilak uk ansecar a mandir i (indi

v

idual atau k elompok ).

(20)

 Lampiran 4. Instrumen Penilaian Pengetahuan Jawablah semua pertanyaan di bawah ini! 1. Apakah yang dimaksud dengan energi ?

2. Sebutkan bentuk-bentuk energi beserta contohnya!

3. Energi dapat berubah dari bentuk yang satu kebentuk energi yang lain. Berikan contoh  perubahan energi yang ada didalam kehidupan sehari-hari!

4. Mengapa batang karbon yang dicelupkan pada larutan asam cuka yang dihubungkan dengan kabel dapat menyalakan lampu? Perubahan energi apa yang terjadi dari peris tiwa tersebut? 5. Jika sebuah bola dilempar keatas, maka bola akan jatuh kebawah. Mengapa demikian?

6. Sebuah buku bermassa 0,5kg berada diatas rak lemari pada ketinggian 2m. Jika percepatan gravitasi 10 m/s2, berapakah energi potensial yang dimiliki buku pada ketinggian tersebut ? 7. Mengapa makanan dikatakan sebagai sumber energi bagi tubuh manusia?

8. Sebutkan jenis-jenis sumber energi beserta contohnya!

9. Sebutkan 3 contoh hasil pembangunan perut bumi beserta pemanfaatannya yang dijadikan sebagai sumber energi!

(21)

Kunci Jawaban:

No. Kunci Jawaban Skor

1. Energi merupakan suatu kemampuan untuk melakukan usaha atau kegiatan serta kemampuan melakukan perubahan

2

2. Bentuk-bentuk energi :

1. Energi kimia, contohnya : bensin, makanan,

2. Energi listrik, contohnya : baterai yang dapat menyalakan lampu senter

3. Energi bunyi, contohnya : dawai gitar yang dipetik

4. Energi panas, contohnya : pembakaran pada bahan bakar, tangan yang digosok-gosok

5. Energi potensial, contohnya : bola yang dilepas dari ketinggian tertentu

6. Energi kinetik,contohnya : bola yang menggelinding

3

3. 1. energi kimia menjadi energi gerak, contohnya: Makanan yang kita makan akan menghasilkan energi untuk tubuh

2. Energi listrik menjad energi kinetik, contohnya: Blander yang digunakan, kipas angin listrik, bor listrik, hair drayer

3. Energi listrik menjadi energi cahaya, contohnya: lampu pijar yang digunakan, lampu neon, televise, computer

4. Energi listrik menjadi energi bunyi, contohnya: radio, televise, vcd  player, tape recorder

4

4. Batang karbon dapat menyalakan lampu karena, pada batang karbon terdapat unsur/ zat kimia yang dapat berperan sebagai penghantar listrik sehingga bola lampu dapat menyala. Perubahan energi yang terjadi pada  peristiwa tersebut yaitu dari energi kimia menjadi energi listrik dan energi

cahaya.

4

5. Bola yang dilempar keatas akan jatuh kebawah, karena adanya pengaruh gaya gravitasi bumi yang dipengaruhi oleh ukuran dan bentuk benda tersebut. 1 6. Diketahui : m = 0,5 kg g = 10 m/s2 h = 2 m ditanyakan : Ek 3

(22)

 jawab :

Ek = mgh

Ek = (0,5 kg)(2m)(10m/s2) Ek = 10 Joule

Jadi, energi potensial yang dimiliki buku tersebut adalah 10 joule

7. Makanan dapat dikatan sebagai sumber energi didalam tubuh, karena makanan mengandung zat-zat yang berperan sebagai sumber energi yaitu karbohidrat, lemak dan protein

3

8. Jenis-jenis sumber energi :

Sumber energi tak terbarukan, contohnya : energi hasil tambang, energi nuklir

Sumber energi terbarukan, contohnya : energi angin, energi matahari

2

9. Hasil pembangunan perut bumi dan pemanfaatannya : minyak bumi

 untuk bahan dasar bensin yg digunakan kendaraan bermotor  untuk bahan dasar aspal

 untuk bahan dasar minyak gas (avigas)

 batu bara

 bahan bakar pembangkit listrik  produksi besi dan baja

 bahan bakar pembuatan semen gas alam

 bahan bakar Pembangkit Listrik Tenaga Gas/Uap  bahan bakar industri ringan

 bahan baku pabrik pupuk

4

10. Cara kerja kincir angin yaitu, kincir angin akan menerima energi dari angin, kecepatan angin akan dieperlambat didalam bilah, setelah an gin

mengalirdisekeliling bilah, maka bilah mengumpulkan energi kinetik. Kemudian bilah yang terhubung keporos penggerak akan berputar.

4

Skor maksimum 30

Nilai = Jumlah Skor yang Diperoleh X 100 Skor Maksimum

(23)

Referensi

Dokumen terkait

26.Makhluk hidup yang mampu mengubah energi cahaya menjadi energi kimia yang tersimpan dalam makanan

Sel-sel tersebut nantinya akan menyusun tubuh makhluk hidup melalui pengorganisasian yang sistematis. Dalam organisasi tubuh, sel memiliki peranan yang sangat penting, tetapi kita

Sumber energi fosil adalah sumber energi yang berasal dari jasad-jasad organik (makhluk hidup) yang mengalami proses sedimentasi selama jutaan tahun, misalnya:

Tanah termasuk salah satu sumber daya alam nonhayati yang penting untuk menunjang pertumbuhan penduduk dan sebagai sumber makanan bagi berbagai jenis

Organisme yang bersifat heterotrof (heteros = berbeda, trophikos = makanan) merupakan organisme yang memanfaatkan bahan organik yang terdapat pada organisme lain sebagai

Berikut beberapa kandungan bahan kimia yang terdapat dalam makanan yang dapat digunakan sebagai sumber energi bagi tubuh manusia.. Makanan diperlukan oleh tubuh sebagai

KEPERLUAN MAKAN SEMUA BENTUK MAKHLUK HIDUP ADA DALAM KESETIMBANGAN FOTOSINTESA ENERGI SURYA TUMBUHAN MAHLUK HIDUP LAIN  FOTOSINTAT = HASIL FOTOSINTESA  ZAT ANORGANIK DALAM TANAH,

Sistem bioflok digunakan dalam budidaya Ikan Lele untuk memanfaatkan limbah organik menjadi pakan alami dan menekan dampak negatif dari amonia.. Bioflok menggunakan bakteri heterotrof