TURBIN UAP TURBIN UAP
1.
1. Apa yang disebut turbin?Apa yang disebut turbin? 2.
2. Sebutkan jenis turbin menurut fluida kerjanya?Sebutkan jenis turbin menurut fluida kerjanya? 3.
3. Kapan idea turbin itu muncul?Kapan idea turbin itu muncul? 4.
4. Jelaskan sejarah tentang pembuatan turbin?Jelaskan sejarah tentang pembuatan turbin? 5.
5. Siapa yang pertama dapat menciptakan turbin yang dapat dimanfaatkan tenaganya?Siapa yang pertama dapat menciptakan turbin yang dapat dimanfaatkan tenaganya? 6.
6. Jelaskan turbin dengan tenaga nuklir?Jelaskan turbin dengan tenaga nuklir? 7.
7. Jelaskan perbedaan antara mesin uap dengan turbin uap?Jelaskan perbedaan antara mesin uap dengan turbin uap? 8.
8. Sebutkan keuntungan turbin uap jika dibandingkan dengan mesin uap?Sebutkan keuntungan turbin uap jika dibandingkan dengan mesin uap? 9.
9. Sebutkan kelemahan turbin bila dibandingkan dengan mesin uap?Sebutkan kelemahan turbin bila dibandingkan dengan mesin uap? 10.
10. Sebutkan bagian-bagia turbin uap?Sebutkan bagian-bagia turbin uap? 11.
11. Apa guna masing-masing bagian tersebut?Apa guna masing-masing bagian tersebut? 12.
12. Sebutkan jenis turbin :Sebutkan jenis turbin : a.
a. Sesuai dengan jumlah tingkat tekananSesuai dengan jumlah tingkat tekanan b.
b. Sesuai dengan jumlah tingkat kecepatanSesuai dengan jumlah tingkat kecepatan c.
c. Sesuai dengan jumlah silinderSesuai dengan jumlah silinder d.
d. Sesuai dengan aliran masukSesuai dengan aliran masuk e.
e. Sesuai dengan proses kerja uap (panas jatuh)Sesuai dengan proses kerja uap (panas jatuh) f.
f. Sesuai dengan cara pengaturan uapSesuai dengan cara pengaturan uap g.
g. Sesuai dengan kondisi uapSesuai dengan kondisi uap h.
h. Sesuai dengan pemakaiannyaSesuai dengan pemakaiannya 13.
13. Jelaskan ciri-ciri turbin:Jelaskan ciri-ciri turbin: a.
a. AksiAksi b.
b. ReaksiReaksi 14.
14. Sebutkan jenis turbin aksi dan turbin reaksi?Sebutkan jenis turbin aksi dan turbin reaksi? 15.
15. Apa yang dimaksud dengan pipa pemancar?Apa yang dimaksud dengan pipa pemancar? 16.
16. Sebutkan jenis pipa pemancar dan mana yang banyak digunakan?Sebutkan jenis pipa pemancar dan mana yang banyak digunakan? 17.
17. Apa fungsi pipa pemancar? Jelaskan!Apa fungsi pipa pemancar? Jelaskan! 18.
18. Apa yang dimaksud dengan derajat admission?Apa yang dimaksud dengan derajat admission? 19.
19. Jelaskan bagaimana cara pemasangan pemancar pipa pemancar?Jelaskan bagaimana cara pemasangan pemancar pipa pemancar? 20.
20. Jumlah pipa pemancar 10 buah dipasang dengan jarak 50mm. diameter roda turbinJumlah pipa pemancar 10 buah dipasang dengan jarak 50mm. diameter roda turbin 500mm. berapa besar derajat admission?
500mm. berapa besar derajat admission? 21.
21. Suatu turbin memakai 15 pipa pemancar, jarak pemasangan 25mm. Berapa diameter rodaSuatu turbin memakai 15 pipa pemancar, jarak pemasangan 25mm. Berapa diameter roda sudu jalan yang harus dibuat bila derajat admission 0,2 ?
sudu jalan yang harus dibuat bila derajat admission 0,2 ? 22.
22. Setiap jam dimasukkan uap sebanyak 4500kg. Luas lubang masuk 5dm², Volume jenisSetiap jam dimasukkan uap sebanyak 4500kg. Luas lubang masuk 5dm², Volume jenis masuk 0,25m³/kg, Luas lubang keluar 3dm², Volume jenisnya 0,3 m³/kg. tentukan masuk 0,25m³/kg, Luas lubang keluar 3dm², Volume jenisnya 0,3 m³/kg. tentukan kecepatan masuk dan kecepatan keluar!
kecepatan masuk dan kecepatan keluar! 23.
23. Tiap jam dialirkan 1800kg uap. Luas lubang masuk 1dm², volume jenisnya 0,1 m³/kg.Tiap jam dialirkan 1800kg uap. Luas lubang masuk 1dm², volume jenisnya 0,1 m³/kg. uap mengembang dan pada waktu keluar volume jenisnya 0,15m³/kg, luas lubang keluar uap mengembang dan pada waktu keluar volume jenisnya 0,15m³/kg, luas lubang keluar 18,75cm². tentukan kecepatan masuk dan kecepatan keluar!
24. Kedalam pipa pemancar dialirkan uap dengan panas jatuh 100kkal/kg, produk uap 2,5kg/detik, volume jenis 0,15m³/kg, koefisien kecepatan 0,95.
Tentukan : a. Kecepatan uap keluar teoritis dan praktis b. luas lubang keluar
c. kerugian panas pada pipa pemancar
25. Pipa pemancar konvergen dialiri uap dengan isi panas masuk 663kkal/kg dan setelah keluar mempunyai isi panas 638kkal/kg. Luas ujung keluar 2dm². Volume jenis uap yang keluar 0,15m³/kg. koefisien kecepatan 0,9.
Tentukan : a. Produk uap yang dialirkan
b. kecepatan uap keluar teoritis dan praktis
26. Kecepatan mutlak teoritis 366m/det. Koefisien kecepatan 0,9. Luas lubang keluar 2dm², isi jenis uap keluar 0,01m³/kg, kecepatan mutlak masuk 30m/det. Isi jenis uap masuk 0,03 m³/kg.
Tentukan : a. Panas jatuh uap
b. kecepatan mutlak praktis c. Produk Uap
d. Luas lubang masuk
27. Turbin dengan satu tingkat tekanan dan satu tingkat kecepatan dengan ketentuan :
Menggunakan pipa pemancar konvergen dengan produk uap 6kg/det. Luas lubang masuk 5dm², Volume jenis masuk 0,25m³/kg. Luas lubang keluar 2dm²,isi jenis keluar 1,5m²/kg. Tekanan uap masuk 10kg/cm².
Kecepatan keliling = ½ kecepatan mutlak praktis.
Koefisien kecepatan pada pipa pemancar dan sudu jalan 0,9. Sudu α1 = 20º
Tentukan : a. Kecepatan mutlak masuk dan keluar
b. Panas jatuh yang terjadi
c. Lukisan diagram segitiga kecepatan d. Lukisan profil sudu b = 40mm, S = 2mm e. Kerugian sudu jalan dan kerugian p.p
28. Melalui p.p konvergen dialirkan uap 54 kg/jam, Volume jenis mula-mula 0,1m³/kg,Volume jenis keluar 0,1m³/kg. kecepatan mula-mula masuk 3m/det dan kecepatan keluar 500m/det, sudut alpa satu 18º. Kecepatan kritis 400m/detik.
29. Ketel menghasilkan uap pada tekanan 10,5kg/cm², akibat trotling terjadi kerugian 5% dan setelah keluar dari sudu jalan tekanannya 3kg/cm² dan panas jatuh 100kkal/kg. produk uap 2kg/det. Diameter turbin 1m. Jumlah pemasangan pp 15,7cm, derajat admission 0,5. Koefisien kecepatan pada pp dan sudu jalan 0,9. Sudu α1 = 20º.
a. Lukisan diagram kecepatan
b. Lukisan profil sudu b = 40mm, s = 2mm c. Lukisan diagram p.c
d. Kerugian sudu jalan e. Kerugian p.p
f. Jumlah p.p
g. Kerugian kecepatan keluar h. Kerugian tekanan
30. T. De Laval memakai uap dengan I0 = 722 kkal/kg, Icr = 689kkal/kg, Ilt = 658,8kkal/kg,
G1=1,2kg/detik, j=y = 0,9, V1=0,39m³/kg, Vcr = 0,24m³/kg. a1 = 22º n turbin = 5800rpm.
U = ½ C1 cos
α
1.Tentukan : a. Besar sudut defleksi
b. Luas penampang kritis dan keluar p.p. c. Kerugian p.p.
d. Kerugian sudu jalan
31. T. De Laval bekerja dengan tekanan uap dari ketel 13kg/cm². Akibat alat pengatur pada p.p maka tekanan masuk ke p.p tinggal 12,35kg/cm² dengan I0 = 783 kkal/kg. Volume
jenis uap 0,25m³/kg dan keluar dari sudu jalan dengan tekanan 3kg/cm² , dengan I1 =
683kkal/kg, volume jenis 1,5m³/kg.
Produk uap yang mengalir 6kg/det. ¼ C1, j = y = 0,9. a1 = 20º jumlah putaran = 9000rpm.
Tentukan!
a. Kerugian tekanan
b. F1, F min , 1 pipa pemancar ³ = 12º c. Sudut defleksi
d. Lukisan profil sudu b = 40 mm , s = 2 mm e. Lukisan diagram “ kecepatan
f. Diameter sudu jalan g. Kerugian p.p
h. Kerugian sudu jalan
i. Lukisan diagram p.c
j. Kerugian h leak bila δr =2 mm
k. Daya teoritis
l. d poros
32. T. De Laval dengan daya teoritis N0= 750 Kw, V0= 0,25 m³/kg, G0= 30m/det, f 0 = 5dm²,
V1= 1,5m³/kg.
Diameter turbin = 0,95 m.
¼ = C1, φ = ψ = 0,9 ; α1= 20º.
Tentukan !
a. Kecepatan mutlak C1
b. Panas jatuh
c. Jumlah putaran turbin
d. Lukisan diagram segitiga kecepatan e. Kerugian p.p
f. Kerugian sudu jalan
33. Apa perbedaan antara T.De Laval dengan T.Zooley. Jelaskan!
34. Apa perbedaan tingkat tekanan dan tingkat kecepatan. Berikan contoh masing-masing jenis turbin tersebut!
35. Apa keuntungan dan kelemahan T. Zooley bila dibandingkan dengan T. De Laval dan T.Curtis?
36. T. Zooley dengan 5 tingkat tekanan, H0= 125kkal/kg. Turbin bekerja menguntungkan α1=
20º. Tekanan uap mula-mula 12kg/cm², G0 = 6kg/det.
Tentukan !
a. Lukisan diagram Δ kecepatan b. Penurunan tekanan
c. Tekanan pada masing-masing tingkat d. Rendemen sudu jalan
e. Diagram p.c.
f. Daya turbin teoritis dan daya efektif
37. T.Zooley dengan 5 tingkat tekanan dan satu tingkat kecepatan. Menggunakan pipa pemancar konvergen dengan ukuran F0 = 5dm² , C0 = 30m/det, V0 = 0,25m²/det,
V1=1,5m³/det, α1= 20º, φ = 0,9; ¼ = C1, n = 6000rpm, produk uap = 5kg/det.
Tentukan!
a. Kecepatan C1 dan ¼
b. Panas jatuh
c. Diagram Δ kecepatan dan profil sudu b = 40mm, s = 2mm d. Diameter rotor turbin
e. Kerugian kecepatan keluar f. Kerugian pada pipa pemancar g. Daya teoritis turbin
h. Penurunan tekanan p0= 10kg/cm²
i. Lukiasan diagram p.c.p5 = 3kg/cm²
38. T. Curtis dengan 5 tingkat kecepatan H = 100kkal/kg. Turbin bekerja menguntungkan α1=20º, n = 3000rpm, φ = ψ = 0,9; G = 1,5kg/det.
Tentukan !
a. Lukisan diagram segitiga kecepatan b. Rendemen sudu
c. Kerugian p.p. d. Daya turbin (No).
e. Kerugian kecepatan keluar f. Diameter rata-rata sudu jalan
39. Jelaskan perbedaan turbin uap aksi dan turbin uap reaksi tentang : a. Cara kerja uap
b. Cara kerja p.p. c. Konstruksi turbin
40. a. Apa yang dimaksud derajat reaksi? b. Apa maksud derajat reaksi 50%?
41. Apa artinya pengembangan uap pada turbin reaksi?
42. T. Parson dengan 5 tingkat tekanan derajat reaksi 50%. Ho = 150 kkal/kg. turbin bekerja
menguntungkan . Diameter rotor 600 mm, α1= 20º. Tekanan awal 20kg/cm², p. Akhir =
4kg/cm². Tentukan !
a. Besarnya kecepatan mutlak b. Besarnya kecepatan keliling
c. Rendemen sudu
d. Besarnya penurunan uap e. Jumlah putaran turbin
f. Lukisan diagram Δ kecepatan g. Lukisan profil sudu
h. Lukisan diagram p.c.
43. T. Parson dengan 15 tingkat tekanan dan satu tingkat kecepatan. Panas jatuh total
3000kkal/kg. derajat reaksi 50%. Turbin bekerja menguntungkan C1= 6kg/det. Diameter
turbin 900mm, α1= 20º. Tekanan awal 20kg/cm², p. Akhir = 2 kg/cm².
Tentukan !
a. Lukisan diagram Δ kecepatan
b. Lukisan profil sudu b = 40mm, s = 2mm. c. Besarnya penurunan tekanan
d. Besarnya rendemen sudu e. Lukisan diagram p.c. f. Banyaknya putaran turbin g. Daya turbin
44. Apa yang dimaksud dengan Turbin Kombinasi?
45. Apa keuntungan turbin kombinasi dan kelemahannya?
46. Turbin kombinasi terdiri dari turbin Curtise dan Turbin Zooley. Diameter roda Curtis = 100cm. Diameter Turbin Zooley 150cm. Putaran tiap menit 3000 rpm. Sudut masuk Curtis = sudut masuk pada Zooley = 20º.
Tentukan :
a. Panas jatuh total
b. Panas jatuh masing-masing c. Kecepatan keliling
d. Tingkat pengganti turbin Zooley Jawaban :