• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

19

BAB III

ANALISA DAN PERANCANGAN

3.1 Analisa Kebutuhan

Analisis kebutuhan merupakan tahap yang bertujuan untuk memahami kebutuhan apa saja yang diperlukan dalam pembuatan sistem, menentukan kebutuhan hasil proses pada perangkat lunak yang digunakan. Dengan menganalisis prosedur sistem yang digunakan dan melakukan pengujian hasil, maka sistem dapat dievaluasi sehingga dapat dijadikan sebagai acuan untuk dalam proses pembentukan kesimpulan. Analisis perangkat keras dan analisis perangkat lunak yang dilakukan adalah:

1. Perangkat Keras a. Processor Core i3 2.2 Ghz b. Hardisk Drive 320 Gb c. Memory / RAM 2 Gb 2. Perangkat Lunak a. Windows 8.1 b. Mysql c. Xampp d. Web Browser 3.1.1 Kebutuhan Data

Data yang akan digunakan dalam penelitian ini seperti pada tabel berikut:

Tabel 3.1 Data Jari

No Jari

1 Jari Kelingking kiri

2 Jari manis kiri

3 Jari tengah kiri

4 Jari telunjuk kiri

5 Ibu jari kiri

(2)

20

7 Jari telunjuk kanan

8 Jari tengah kanan

9 Jari manis kanan

10 Jari klinking kanan

Pada table 3.1 diatas merupakan data yang akan diolah, data yang di ambil dari setiap jari adalah data sidik jari yang kemudian akan di

golongkan dalam bentuk pattern.

Tabel 3.2 Data Sudut pola telapak tangan

No Sudut pola telapak tangan

1 Sudut pola telapak tangan Kiri

2 Sudut pola telapak tangan Kanan

Data sudut pola telapak tangan merupakan data yang akan digunakan untuk mengetahui dominasi otak, sudut pola telapak tangan akan di hitung berdasarkan rumus tertentu untuk mendapatakan nilai presentasi dominasi otak kiri atau dominasi otak kanan.

Tabel 3.3 Data Pattern Jari

No Keterangan Pattern Jari

1 Logis Matematis 2 Logis Spasial 3 Linguistik 4 Musical 5 Body Kinestetik 6 Interpersonal 7 Naturalis 8 Intra Personal

Data pattern jari pada table 3.3 merupakan pengelompokan data sidik jari berdasarkan pattern, data pattern jari dikelompokkan berdasarkan nilai yang di dapat dari sidik jari.

(3)

21

Tabel 3.4 Hasil yang analisa

No Hasil Output

1 Dominasi Otak

2 Tipe Kecerdasan

3 Gaya Belajar

4 Karakter Kepribadian

Dari data inputan pada table 3.1, table 3.2, dan table 3.3 maka akan di proses melalui sistem dan persamaan yang telah di tentukan oleh pakar sehingga menghasilkan output yang terdiri dari dominasi otak, type kecerdasan, gaya belajar, karakter dan kepribadian seperti pada table 3.4 diatas.

3.1.2 Contoh Kasus

Proses Penyelesaian Masalah MASUKAN

Patern jari

Jari Kelingking kiri 1

Jari manis kiri 1

Jari tengah kiri 2

Jari telunjuk kiri 2

Ibu jari kiri 1

Ibu jari kanan 1

Jari telunjuk kanan 4

Jari tengah kanan 4

Jari manis kanan 7

Jari klinking kanan 8

Sudut pola telapak tangan

Sudut pola telapak tangan Kiri 56

Sudut pola telapak tangan Kanan 67

PROSES PERHITUNGAN

(4)

22

Prosentase otak kanan = (sudut pola telapak tangan kiri / sudut pola telapak tangan kanan * 100)/2

Prosentase otak kiri = 100 - Prosentase otak kanan

2. Analisa Gaya Belajar

• Patern 1 dan 2 = visual

• Patern 5,6,7, dan 8 = kinestetik

• Patern 3 dan 4 = auditory

• Jika jumlah patern 1 dan 2 lebih besar dari 6 maka dominasi

otak = visual

• Jika jumlah patern 5,6,7, dan 8 lebih besar dari 6 maka

dominasi otak = kinestetik

• Jika jumlah paterm 3 dan 4 lebih besar dari 6 maka dominasi

otak = auditory

• Prosentasi visual = jumlah patern 1 dan 2 *

10)+(0.03*prosentase otak dominan)

• Prosentasi kinestetik = jumlah patern 5,6,7, dan 8 *

10)+(0.03*prosentase otak dominan)

• Prosentasi auditory = jumlah patern 3 dan 4 *

10)+(0.03*prosentase otak dominan)

3. Analisa tipe Kecerdasan

• Jika dominasi gaya belajar otak sama dengan visual dan

dominasi otak adalah otak kanan maka tipe kecerdasan adalah VISUAL SPASIAL dan LOGIS MATEMATIS

• Jika dominasi gaya belajar otak sama dengan visual dan

dominasi otak adalah otak kiri maka tipe kecerdasan adalah LOGIS MATEMATIS dan VISUAL SPASIAL

• Jika dominasi gaya belajar otak sama dengan KINESTETIK

dan dominasi otak adalah otak kanan maka tipe kecerdasan adalah INTERPERSONAL dan BODY KINESTETIK

• Jika dominasi gaya belajar otak sama dengan KINESTETIK

dan dominasi otak adalah otak kiri maka tipe kecerdasan adalah BODY KINESTETIK dan LOGIS MATEMATIS

(5)

23

• Jika dominasi gaya belajar otak sama dengan AUDITORY

dan dominasi otak adalah otak kanan maka tipe kecerdasan adalah MUSICAL dan INTRAPERSONAL

• Jika dominasi gaya belajar otak sama dengan AUDITORY

dan dominasi otak adalah otak kiri maka tipe kecerdasan adalah INTRAPERSONAL dan MUSICAL

4. Analisa Karakter

• Jika tipe kecerdasan dominan sama dengan VISUAL maka

karakter = PLEGMATIS

• Jika tipe kecerdasan dominan sama dengan LOGIS

MATEMATIS maka karakter = MELANKOLIS

• Jika tipe kecerdasan dominan sama dengan LINGUISTIK

maka karakter = SANGUIN

• Jika tipe kecerdasan dominan sama dengan MUSICAL maka

karakter = PLEGMATIS

• Jika tipe kecerdasan dominan sama dengan BODY

KINESTETIK maka karakter = KOLERIS

• Jika tipe kecerdasan dominan sama dengan NATURALIS

maka karakter = plegmatis

• Jika tipe kecerdasan dominan sama dengan

INTRAPERSONAL spsial maka karakter = MELANKOLIS

• Jika tipe kecerdasan dominan sama dengan INTER

PERSONAL maka karakter = PLEGMATIS

OUTPUT

1. Hasil Analisa Dominasi Otak

2. Hasil Analisa Gaya Belajar

3. Hasil Analisa tipe Kecerdasan

(6)

24

3.1.3 Use-case Diagram

Gambar 3.1 Usecase Diagram

Berdasarkan usecase diagram pada gambar 3.1 diatas maka dapat di jelaskan fungsi masing-masing atribut, penjelasan dapat di lihat pada table 3.5 berikut:

Tabel 3.5 Keterangan Usecase

Atribut Keterangan

admin Admin merupakan

actor yang akan menjalankan aplikasi

Data siswa Data siswa merupakan

menu aplikasi yang berfungsi

menampilkan, meng edit dan menghapus data siswa yang pernah melakukan Analisa sidik jari

Analisa sidik jari Analisa sidik jari

(7)

25

menganalisa sidik jari yang terdiri dari

Dominasi otak, Analisa gaya belajar, Analisa tipe kecerdasan, dan Analisa karakter

3.2 Perancangan Sistem

Tahapan ini merupakan tahapan untuk menganalisa data, konsep yang telah terkumpul dan membuat desain rancangan design sistem.

3.2.1 Arsitektur Sistem

analisis sidik jari di mulai dari admin melakukan proses input data patern jari dan sudut pola telapak tangan kemudian sistem akan melakukan proses analisis terhadap inputan yang di inpukan oleh admin, hasil dari sistem akan di tampilkan kepada user dalam bentuk laporan hasil Analisa yang terdiri dari hasil Analisa dominasi otak, hasil analisa tipe kecerdasan, hasil Analisa gaya belajar, dan hasil Analisa karakter.

Analisa Tipe Kecerdasan

Analisa Gaya

Belajar Analisa Karakter

Laporan Prosentase Dominasi Otak Laporan Prosentase Tipe Kecerdasan Laporan Prosentase Gaya Belajar Laporan Karakter Admin Sistem Menginput Data

-Patern Jari

-Sudut Pola Telapak Tangan

Analisa Dominasi Otak

(8)

26

dari gambar 3.2 diatas jika di gambarkan dalam bentuk alur data dapat di lihat seperti pada gambar flowchart seperti pada gambar 3.3 berikut:

Patern Jari, Sudut Pola Telapak Tangan

Start

Analisa Gaya Belajar

Analisa Tipe Kecerdasan

Analisa Karakter Tipe Kecerdasan, Gaya Belajar, Karakter End

Analisa Dominasi Otak

(9)

27

Dari flowchart inti pada gambar 3.3 diatas dapat dilihat bahwa terdapat tiga proses Analisa yang dilakukan oleh sistem. yaitu:

1. Flowchart Analisa Gaya Belajar

Start Patern 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 If Pater 1,2 > 6 If Patern 5,6,7,8 > 6 If Patern 3,4 > 6

Prosentasi visual = jumlah patern 1 dan 2 * 10)+(0.03*prosentase otak

dominan)

Prosentasi kinestetik = jumlah patern 5,6,7, dan 8 * 10)+(0.03*prosentase otak

dominan)

Prosentasi auditory = jumlah patern 3 dan 4 * 10)+(0.03*prosentase otak dominan) Prosentasi visual, Prosentasi kinestetik, Prosentasi auditory End Combinasi Visual, Kineteti Auditory Auditory Kinestetik Visual No Yes No Yes No Yes

(10)

28

2. Flowchart Analisa tipe Kecerdasan

Start Prosentas Gaya Belajar, Dominasi Otak If Gaya belajar visual and dominasi otak kanan End

tipe kecerdasan adalah INTERPERSONAL

dan BODY KINESTETIK tipe kecerdasan adalah LOGIS MATEMATIS dan VISUAL SPASIAL tipe kecerdasan= VISUAL SPASIAL dan LOGIS MATEMATIS Yes If Gaya belajar visual and dominasi otak kiri

If Gaya belajar kinestetik and dominasi otak kanan If Gaya belajar kinestetik and dominasi otak kiri

Yes If Gaya belajar auditory and dominasi otak kanan If Gaya belajar auditory and dominasi otak kiri

tipe kecerdasan adalah BODY KINESTETIK

dan LOGIS MATEMATIS

tipe kecerdasan adalah MUSICAL dan INTRAPERSONAL

tipe kecerdasan adalah INTRAPERSONAL dan MUSICAL Yes Yes Yes Yes Analisa Ulang No No No No No

(11)

29

3. Flowchart Analisa karakter

Start Dominasi Tipe Kecerdasan If Dominan Visual Karakter = Sanguin Karakter = Melankolis Karakter = Plegmatis Yes If Dominan Logis Matematis If Dominan Lingusitik If

Dominan Musical Yes

If Dominan Body Kinestetik If Dominan Natiralis Karakter = Plegmatis Karakter = Koleris Karakter = Plegmatis Yes Yes Yes Yes No No No No No If Dominan Natiralis If Dominan Natiralis No No Karakter = Melankolis Karakter = Plegmatis Yes Yes Analisa Ulang Start No

(12)

30

3.2.2 Data Flow Diagram Level 0 (Diagram Konteks)

Diagram konteks berisi gambaran umum (secara garis besar) sistem yang akan dibuat. Secara kalimat, dapat dikatakan bahwa diagram konteks ini berisi “siapa saja yang memberi data (dan data apa saja) ke sistem, serta kepada siapa saja informasi (dan informasi apa saja) yang harus dihasilkan sistem. ”Jadi, yang dibutuhkan adalah : (1) Siapa saja pihak yang akan memberikan data ke sistem,

(2) Data apa saja yang diberikannya ke sistem,

(3) kepada siapa sistem harus memberi informasi atau laporan, dan (4) apa saja isi/ jenis laporan yang harus dihasilkan sistem.

Kata “Siapa” di atas dilambangkan dengan kotak persegi (disebut

dengan terminator), dan kata “apa” di atas dilambangkan dengan

aliran data (disebut dengan data flow), dan kata “sistem”

dilambangkan dengan lingkaran (disebut dengan process).

Pakar

Sistem Analisa Sidik Jari Nilai Sudut Tangan

Nilai Patern Jari

Dominasi Otak

Tipe Kecerdasan Karakter

Gaya Belajar

Gambar 3.7 Diagram Konteks

Pakar bertugas mengisi data siswa, patern dan sudut pola telapak tangan pada sistem Analisa sidik jari lalu sistem bertugas menganalisa secara otomatis sehingga menghasilkan keluaran yaitu dominasi otak, tipe kecerdasan, gaya belajar, dan karakter yang akan di jadikan acuan dalam mengklasfikasikan siswa sehingga mendapat pengajaran sesuai dengan hasil analisa.

(13)

31

3.2.3 Data Flow Diagram Level 1

Tujuan dari diagram Level 1 adalah untuk “memperinci” sebuah sistem menjadi “proses-proses” yang harus dilakukan ‘orang dalam.’ Atau jika dibuat dalam kalimat adalah : “Apa saja proses yang harus dilakukan agar mencapai sistem tersebut ?.” Jadi, diagram ini adalah kelanjutan dari diagram konteks, yang “memperbanyak lingkaran,”

sedangkan untuk (jumlah dan isi) terminator serta (jumlah dan isi)

data flow dari dan ke terminator tersebut harus tetap.

1 Get Nilai Patern 3 Analisa Gaya Belajar 7 Simpan Hasil Analisa 6 Analisa Karakter 5 Analisa Dominasi Otak 4 Analisa Tipe Kecerdasan 2 Get Sudut Tangan 8 Data Siswa Pakar Data_Siswa Data_Hasil_Analis a

Data Siswa Data Siswa

Nilai Pattern Jari

Nilai sudut Tangan

Data_Pattern

Data_Sudut_ Tangan

Sudut Tangan

Nilai Pattern Nilai Pattern

Sudut Tangan Sudut Tangan Hasil Analisa Dominasi Otak

Hasil Analisa Gaya Belajar

Hasil Analisa Tipe Kecerdasan

Hasil Analisa Karakter Hasil Analisa Dominasi Otak

Hasil Analisa Gaya Belajar Hasil Analisa Tipe Kecerdasan

Gaya Belajar

Tipe Kecerdasan

Dominasi Otak

Karakter Hasil Analisa

Gambar 3.8 Data flow diagram level 1

Dari gambar diatas terdapat tujuh proses yang masing-masing berfungsi sebagai berikut:

1. Get nilai patern berfungsi untuk mengambil data nilai patern lalu

(14)

32

2. Get Sudut pola telapak tangan berfungsi untuk mengambil data

nilai sudut pola telapak tangan lalu disimpan kedalam database.

3. Analisa gaya belajar berfungsi untuk menganlisan gaya belajar

siswa bersarasarkan nilai patern dan nilai sudut pola telapak tangan,

4. Analisa tipe kecerdasan berfungsi untuk menganalisa tipe

kecerdasan berdasarkan inputan gaya belajar dan nilai sudut pola telapak tangan.

5. Analisa dominasi otak berfungsi untuk menganlisan dominasi otak

kiri dan otak kanan siswa bersarasarkan nilai sudut pola telapak tangan.

6. Analisa karakter berfungsi untuk menganlisa karakter siswa

bersarasarkan nilai patern, nilai dan sudut pola telapak tangan dan tipe kecerdasan.

7. Simpan hasil Analisa berfungsi untuk menyimpan data setiap

Analisa yang di lakukan.

8. Data Siswa berfungsi untuk menyimpan data identitas dari siswa.

3.2.4 Data Flow Diagram Level 2

Data Flow Diagram level 2 merupakan level yang akan menjelaskan lebih datail dari beberapa proses yang dianggap perlu untuk di jelaskan lebih detail, dari dfd level 1 yang dianggap perlu untuk di detailkan adalah:

1. DFD level 2 Proses Analisa Gaya Belajar

Pakar Analisa Visual Analisa Auditory View Hasil Analisa Gaya Belajar Analisa Kinestetik Data_Sudut_T angan

Data_Pattern Nilai Pattern Sudut Tangan Nilai Pattern Sudut Tangan Sudut Tangan Nilai Pattern Hasil Analisa Visual Hasil Analisa Kinestetik Hasil Analisa Auditory Gaya Belajar

(15)

33

2. DFD level 2 Proses Analisa Tipe Kecerdasan

Interpersonal dan Body kinestetik Visual Spasial Dan Logis Matematis Body Kinestetik Dan Logis Matematis Logis Matematis Dan Visual Spasial Musical Dan Intrapersonal Intrapersonal Dan Musical Analisa Gaya Belajar Analisa Dominasi Otak View Hasil Analisa Tipe Kecerdasan Gaya Belajar Dominasi Otak Dominasi Otak Gaya Belajar Dominasi Otak Gaya Belajar Gaya Belajar Dominasi Otak Gaya Belajar Dominasi Otak Dominasi Otak Gaya Belajar

Hasil Analisa Visual Spasial Dan Logis Matematis

Hasil Analisa Logis Matematis Dan Visual Spasial

Hasil Analisa Interpersonal dan Body kinestetik

Hasil Analisa Body Kinestetik Dan Logis Matematis

Hasil Analisa Musical Dan Intrapersonal

Hasil Analisa Intrapersonal Dan Musical

Pakar Tipe Kecerdasan

Gambar 3.10 Data flow diagram Analisa Tipe Kecerdasan level 2

3. DFD level 2 Proses Analisa Karakter

Analise Tipe Kecerdasan Analisa Karakter Sanguin Analisa Karakter Koleris Analisa Karakter Melankolis Analisa Karakter Plegmatis View Hasil Analisa Karakter Pakar Tipe Kecerdasan Tipe Kecerdasan Tipe Kecerdasan Tipe Kecerdasan Hasil Analisa Karakter Plegmatis Hasil Analisa Karakter Melankolis Hasil Analisa Karakter Sanguin Hasil Analisa Karakter Koleris Karakter

(16)

34

3.3 Perancangan Interface

Desain interface sistem akan menjelaskan tentang rancangan menu pada aplikasi, rancangan form input dan rancangan form hasil, yang dapat dilihat pada gambar 3.12 dan 3.13 dibawah ini.

Form Input Form Input

Gambar 3.12 Dasain Form Analisa

Gambar

Tabel 3.1 Data Jari
Tabel 3.2 Data Sudut pola telapak tangan  No  Sudut pola telapak tangan
Tabel 3.4 Hasil yang analisa
Gambar 3.1 Usecase Diagram
+7

Referensi

Dokumen terkait

Human amniotic fluid stem cells have a unique potential to accelerate cutaneous wound healing with reduced fibrotic scarring like a fetus.. Marie Fukutake 1  · Daigo Ochiai 1

Penelitian ini merupakan bagian dari teori ekonomi makro yang mengalisis pengaruh investasi, belanja pemerintah, dantenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi provinsi

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada pihak sekolah untuk memahami pentingnya penggunaan model pembelajaran inovatif khususnya model pembelajaran berbasis

Kode yang digunakan adalah dongeng I untuk dongeng Bawang Putih Bawang Merah, dongeng II untuk dongeng Timun Emas, dan dongeng III untuk webtoon Mera Puti

Hal ini menjelaskan bahwa apabila konsumsi kariogenik seseorang tinggi namun diimbangi dengan konsumsi sayur dan buah yang tinggi pula akan dihasilkan selisih skor

Tanggung jawab sosial yang harus dilakukan oleh perusahaan pun harus melakukan hal yang sama, yaitu berbuat baik kepada karyawannya, masyarakat dan lingkungan

Penanganan dermatitis kontak tidak selamanya mudah karena banyak dan seringnya faktor-faktor tumpang tindih yang memicu setiap kasus dermatitis. Pencegahan kontak kulit