Laporan Penetapan Kuosien Respirasi Jaringan Tumbuhan

(1)

Laporan Praktikum Fisiologi

Laporan Praktikum Fisiologi TumbuTumbuhanhan

PENETAPAN KUOSIEN RESPIRASI JARINGAN TUMBUHAN

Feby Irfanullah dan Yoby Muchtam

Universitas Islam Negeri yarif !idayatullah "akarta Universitas Islam Negeri yarif !idayatullah "akarta

Fakultas ains

Fakultas ains dan Teknologidan Teknologi Program tudi #iologi Program tudi #iologi

$pril %&'( $pril %&'(

ABSTRAK ABSTRAK

)ecambah melakukan pernapasan untuk mendapatkan energi yang dilakukan dengan melibatkan gas oksigen

)ecambah melakukan pernapasan untuk mendapatkan energi yang dilakukan dengan melibatkan gas oksigen *+*+%%, sebagai, sebagai bahan yang diserap atau diper

bahan yang diserap atau diperlukan dan menghasilkan gas karbondioklukan dan menghasilkan gas karbondioksida *-+sida *-+%%,. air *!,. air *!%%+, dan se/umlah energi0 )uosien+, dan se/umlah energi0 )uosien respirasi *)1, merupakan angka perbandingan antara volume -+

respirasi *)1, merupakan angka perbandingan antara volume -+%% dan dibebaskan dengan volume + dan dibebaskan dengan volume +%% yang di absorbsi yang di absorbsi secara stimulan oleh /aringan dalam periode tertentu0 Praktikum ini bertu/uan agar mahasis2a mampu menetapkan secara stimulan oleh /aringan dalam periode tertentu0 Praktikum ini bertu/uan agar mahasis2a mampu menetapkan kecepatan respirasi dan kuosien respirasi kecambah kacang hi/au0 #erdasarkan hasil nilai kuosien respirasi kecambah kecepatan respirasi dan kuosien respirasi kecambah kacang hi/au0 #erdasarkan hasil nilai kuosien respirasi kecambah kacang hi/au

kacang hi/au pada tempat terang pada tempat terang memiliki nilai mendekati satu memiliki nilai mendekati satu yakni &.3'0 edangkan yakni &.3'0 edangkan nilai kuosien kecambah knilai kuosien kecambah kacangacang hi/au ditempat gelap memiliki nilai

hi/au ditempat gelap memiliki nilai &.450 Nilai kuosien relatif &.450 Nilai kuosien relatif dipengaruhi oleh faktor6faktor seperti suhu. substrat dandipengaruhi oleh faktor6faktor seperti suhu. substrat dan faktor lain seperti usia.

faktor lain seperti usia. ukuran. bobot kegiatan serta cahaya0ukuran. bobot kegiatan serta cahaya0 )ata kunci 7 cahaya. kuosien. respirasi. substrat. suhu

)ata kunci 7 cahaya. kuosien. respirasi. substrat. suhu

1

1.. PePenndadahuhululuaann %0

%0 )uosie)uosien respn respirasi irasi *)1, m*)1, merupakerupakan angan angkaka perbandingan antara volum

perbandingan antara volume -+e -+%% dan dibebaskan dan dibebaskan dengan volume +

dengan volume +%% yang di absorbsi secara stimulan oleh yang di absorbsi secara stimulan oleh /aringan dalam periode tertentu0 Pada suhu

/aringan dalam periode tertentu0 Pada suhu dan tekanandan tekanan tertentu0 )1 dari glukosa adalah '. lemak &.( dan tertentu0 )1 dari glukosa adalah '. lemak &.( dan protein adalah lebih besar dari &.(

protein adalah lebih besar dari &.( dan lebih kecil dari 'dan lebih kecil dari ' *Miller. '33',0

*Miller. '33',0 50

50 el tumel tumbuhan buhan dan sedan sel he2l he2an mean menggunnggunakanakan energi untuk membangun dan memelihara protoplasma. energi untuk membangun dan memelihara protoplasma. membrane protoplasma. dan dinding sel0 1espirasi membrane protoplasma. dan dinding sel0 1espirasi sangat berbeda dengan pembakaran0 8isamping karena sangat berbeda dengan pembakaran0 8isamping karena kecepatan. respirasi berbeda karena energi yang

kecepatan. respirasi berbeda karena energi yang direspirasikan diubah men/adi energi yang

direspirasikan diubah men/adi energi yang bergunaberguna

untuk sel. bukan dilepaskan untuk panas0 8idalam untuk sel. bukan dilepaskan untuk panas0 8idalam respirasi molekul gula biasanya gliukosa

respirasi molekul gula biasanya gliukosa diubah men/adidiubah men/adi molekul yang lebih sederhana dengan disertai

molekul yang lebih sederhana dengan disertai pembebasan energi0 Proses ini digam

pembebasan energi0 Proses ini digambarkan denganbarkan dengan persamaan7

- persamaan7 -44!!'%'%++44 9 4+ 9 4+%%  4-+4-+%% 9 4! 9 4!%%+ 9 energy+ 9 energy

*T/itrosomo. '3:&,0 *T/itrosomo. '3:&,0

;0

;0 )ecam)ecambah bah melakmelakukan ukan pernpernapasan apasan untukuntuk

mendapatkan energi yang dilakukan dengan melibatkan mendapatkan energi yang dilakukan dengan melibatkan gas oksigen *+

gas oksigen *+%%, sebagai bahan yang diserap atau, sebagai bahan yang diserap atau diperlukan dan menghasilkan gas karbondioksida *-+ diperlukan dan menghasilkan gas karbondioksida *-+%%,.,. air *!

air *!%%+, dan se/umlah energi *Putra. %&'&,0+, dan se/umlah energi *Putra. %&'&,0 <0

<0 +ksig+ksigen sanen sangat pgat penting enting dalam dalam perkemperkembangabangann kecambah. karena kecambah melakukan respirasi aerob kecambah. karena kecambah melakukan respirasi aerob untuk memecahkan cadangan makanan dalam

(2)

endosperma yang kaya akan lemak0 -adangan makanan yang digunakan dalam respirasi ini. berfungsi sebagai substrat yang dapat menghasilkan energi dalam

menyokong proses pembelahan sel dan metabolisme s el lainnya *tahap a2al pertumbuhan, *$chmad. %&'&,0

40

La/u respirasi dapat dipengaruhi oleh

beberapa faktor. diantaranya yaitu7

a

)etersediaan substrat

(0 Tumbuhan dengan kandungan substrat yang

rendah akan melakukan respirasi dengan la/u

yang rendah pula0 8emikian sebaliknya bila

substrat yang tersedia cukup banyak maka la/u

respirasi akan meningkat0

b

)etersediaan +ksigen

:0 )etersediaan oksigen akan mempengaruhi

la/u respirasi. namun besarnya pengaruh

tersebut berbeda bagi masing6masing spesies0

#ahkan. pengaruh oksigen berbeda antara organ

satu dengan yang lain pada tumbuhan yang

sama0

c

uhu

30 Umumnya. la/u reaksi respirasi akan

meningkat untuk setiap kenaikan suhu sebesar

'&

o

_{-0 Namun. hal ini tergantung pada masing6}

masing spesies0

d

Tipe dan umur tumbuhan

'&0 Masing6masing spesies tumbuhan memiliki

perbedaan metabolisme sehingga kebutuhan

tumbuhan untuk berespirasi akan berbeda pada

masing6masing spesies0 Tumbuhan muda

menun/ukkan la/u respirasi yang lebih tinggi

dibandingkan tumbuhan yang tua *1oss. '33<,0

''0

Praktikum

ini bertu/uan agar mahasis2a

mampu menetapkan kecepatan respirasi dan

kuosien respirasi kecambah kacang hi/au0

'%0

13. Metodologi

';0Praktikum ini dilaksanakan pada hari selasa. ': april %&'( di Pusat Laboratorium Terpadu UIN yarif !idayatullah "akarta0 $lat yang digunakan pada

praktikum ini adalah =rlenmeyer. pipa>sedotan bengkok. kelereng. botol fial. pinset. stopper dan beaker glass0 #ahan yang digunakan adalah kecambah kacang hi/au. Na+! '& N. vaselin dan methylene blue0

'<0etelah semua alat dan bahan terkumpul maka dilakukan penyusunan alat u/i dan u/i coba7

'0 Pipa gelas kapiler dipasang pada sumbat>stopper =rlenmeyer dengan menggunakan selang karet yang diberi vaselin dan u/ung pipa dimasukkan ke dalam gelas piala yang berisi methylene blue0 %0 Masukkan larutan Na+! ke dalam botol fial

sebanyak ;>< volume botol0 )emudian botol ditutup dengan kelereng0

50 '< gram kecambah kacang hi/au dimasukkan ke dalam labu =rlenmeyer dan disebar merata0 )emudian dengan hati6hati botol berisi Na+! dimasukkan ke dalam =rlenmeyer */angan sampai tumpah,0

;0 umbat karet dipasang pada labu =rlenmeyer dan diberi vaselin secukupnya0 Usahakan agar pipa kapiler berdiri tegak lurus *'6% /am,

<0 Pipa kapiler ditandai pada dua tempat yaitu pada permukaan methylene blue dalam gelas piala dan pipa kapiler0 -atat tinggi kolom methylene blue

dalam pipa kapiler *8a,

40 ambil memegang pipa kapiler agar u/ungnya tetap dalam gelas piala berisi methylene blue. labu =rlenmeyer disentakkan hingga kelereng /atuh dan larutan Na+! tertumpah ke dalam

=rlenmeyer0 Tunggu beberapa menit dan tandai tinggi methylene blue pada pipa kapiler *8b, (0 ?olume kolom methylene blue dalam pipa kapiler

ditentukan pada kedua keadaan tersebut dengan cara mengkalikan luas penampang pipa kapiler dengan tinggi methylene blue

:0 )ecepatan respirasi dan kuosien respirasi *)1, ditentukan dengan tetapan7

Db 13

)

760 %'0 ?bA @ ?t B ?% %%0 )oesien 1espirasi *)1, %50 )1 @

Molek ul CO

₂

yangdilepas

Molekul CO

₂

yangdiabsorpsi

!.

". Ha#il dan Pe$%aha#an

%40 Tabel '0 Pengukuran koesien respirasi *)1,

%(0 N %:0 P e rl a k u a n %30 ?olume -+% yang dilepas *mL, 5&0 ?olume +% yang diserap *mL, 5'0 Nilai kuosien respirasi *)1, 5%0 ' 550 T e m p at te r a n g 5;0 '.55 5<0 '.;4 540 &.3' 5(0 % 5:0 T e m p at g el a p

530 &.<: ;&0 &.3% ;'0 &.45

;%0

;50)ecambah melakukan pernapasan untuk

mendapatkan energi yang dilakukan dengan melibatkan

gas oksigen *+%, sebagai bahan yang diserap atau

(4)

air *!%+, dan se/umlah energi0 Percobaan kali ini dilakukan untuk mengetahui la/u respirasi dan

menentukan kuosien respirasi dari tanaman kacang hi/au *Phaseolus radiatus,0 Pada dasarnya. proses respirasi bertu/uan untuk mendapatkan energi yang digunakan

dalam metabolisme dan proses pertumbuhan serta perkembangan untuk men/adi sebuah tanaman de2asa0

emakin besar suatu tanaman. maka makin besar pula kebutuhannya akan energi sehingga dalam respirasinya memerlukan oksigen yang banyak pula0 Faktor6faktor yang mempengaruhi proses respirasi suatu organisme antara lain7 umur atau usia organisme tersebut. bobot dari kegiatan yang dilakukan. ukuran organisme itu sendiri. keadaan lingkungan sekitar. serta cahaya /uga mempengaruhi rata6rata pernapasan *82id/oseputro '3:4,0

;;0)oesien respirasi *)1, ialah rasio molekul *volume, -+% yang dilepaskan oleh /aringan pada periode 2aktu tertentu dan molekul *volume, +% yang

diambil *T/ondronegoro %&'&,0 #esar kecilnya nilai koesien respirasi ini dipengaruhi oleh bahan atau subtrat untuk respirasi dan sempurna atau tidaknya proses respirasi tersebut dengan kondisi lainnya *i mbolon. '3:3,0 )1 dari glukosa adalah '. lemak &.( dan protein adalah lebih besar dari &.( dan lebih kecil dari ' *Miller. '33',0

;<0Percobaan dimulai dengan mengukur tinggi permukaan cairan dalam pipa kapiler sebelum

ditumpahkan Na+! *8a,0 8a pada kecambah pada terang memiliki nilai ' cm0 )emudian setelah Na+! ditumpahkan *8b, ter/adi kenaikan cairan dalam pipa kapiler men/adi '% cm0 Menurut #hat *'333,. Cas -+% langsung bereaksi dengan larutan Na+! sedangkan -!; tidak0 8engan berkurangmya konsentrasi -+% sebagai akibat reaksi dengan Na+!. maka perbandingan

konsentrasi -!; dengan -+% men/adi lebih besar untuk

konsentrasi -!;60 8alam kondisi alkali atau basa. pembentukan bikarbonat dapat diabaikan karena bikarbonat bereaksi dengan +!6_{membentuk -+}

%60 ;40etelah dilakukan beberapa pengamatan dan perhitungan maka. didapatkan beberapa data yaitu nilai

?aA terang sebesar '.55 ml dan ?bA terang sebesar '.;4 ml sehingga kuosien relatifnya bernilai &.3'0 !asil ini sesuai dengan pernyataan Miller *'33', bah2a kacang hi/au memiliki cadangan makanan berupa pati sehingga nilai )1 sama atau mendekati nilai )1 karbohidrat. yaitu '0 edangkan pada kacang hi/au di tempat gelap diperoleh ?aA sebesar &.<: ml dan ?bA sebesar &.3% ml sehingga kuosien relatifnya bernilai &.450 Faktor6faktor yang menyebabkan nilai kuosien respirasi berfluktuatif adalah7 ', uhu mempengaruhi penyerapan +ksigen *+%, dan produksi karbondioksida *-+%,0 Nilai )1 akan meningkat dengan kenaikan suhu dan akan menurun /uga dengan penurunan suhu0 %, $sam +rganik yang

diserap oleh tanaman. digunakan pula untuk proses sintesis asam organik disamping untuk respirasi0 5, Faktor lain *Cabriel. %&&',0 !asil kuosien respirasi kecambah pada tempat gelap menurun karena proses respirasi /uga ikut menurun akibat tidak ada atau

kurangnya intensitas cahaya yang dapat mempengaruhi suhu. sehingga proses penyerapan +ksigen *+%, dan produksi karbondioksida *-+%, /uga ikut menurun0

;(0

!&. Ke#i$'ulan

;30Nilai kuosien respirasi kecambah kacang hi/au ditempat terang memiliki nilai mendekati satu yakni &.3'0 edangkan nilai kuosien kecambah kacang hi/au ditempat gelap memiliki nilai &.450 Nilai kuosien relatif dipengaruhi oleh faktor6faktor seperti suhu. substrat dan faktor lain seperti usia. ukuran. bobot kegiatan serta cahaya0

"(. )a*ta+ Pu#ta,a

(5)

to The Creen Plant0Tata

<%0 Putra. I0 %&'&0 Penetapan )uosien 1espirasi /aringan Tumbuhan0 8iakses memalui

2220academia0edu pada tanggal %5 $pril %&'( <50 T/itrosomo. 0 0 '3:&0 #otani Umum0 $ngkasa0

#andung0

<;0 $chmad. #alie0 %&'&0 Penetapan )uosien 1espirasi "aringan Tumbuhan0 8iakses melalui

http7>>arcturusarancione02ordpress0com>%&'&>&4>%: >penetapan6kuosien6respirasi/aringan6tumbuhan> pada tanggal %5 $pril %&'(

<<0 82id/oseputro0 '3:40 #iologi0 =rlangga0 "akarta0 <40 T/ondronegoro dkk0 %&'&0 Penuntun Praktikum

Fisiologi Tumbuhan0 #ogor7 #iologi FMIP$ IP# #ogor0

<(0 imbolon. !ubu dkk0 '3:30 #iologi "ilid 50 =rlangga0 "akarta0

<:0 #hat.?0 '3330 Mass Transfer 2ith -ompleE

-hemical 1eaction in Cas Liuid system0 T2o step 1eversible 1eaction 2ith unit stoichiometric and )ynetic +rders0 -hemical =nggineering0

<30 Cabriel. "0 F0 %&&'0 Fisika Lingkungan0 !iprokates0 "akarta0

4&0

-1. a$'i+an

4%0

450

4;0 )ecambah pada tempat terang 4<0

440

4(0 )ecambah pada tempat gelap