• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penghancur. 10 Kebiasaan. Produktivitasmu! E-book Inspiratif oleh: Anthony Dio Martin (The Best EQ Trainer

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Penghancur. 10 Kebiasaan. Produktivitasmu! E-book Inspiratif oleh: Anthony Dio Martin (The Best EQ Trainer"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

Anthony Dio Martin

(The Best EQ Trainer Indonesia)

@anthony_dmartin

Ayo, ikut jadi anggota milisnya di www.hrexcellency.com untuk menerima ebook inspiratif secara rutin

10 Kebiasaan

Penghancur

(2)

Tapi kenyataannya,

banyak yang secara sadar

maupun tidak, justru dirinya tenggelam

dalam kebiasaan yang kontraproduktif

,

alias

menghambat produktifitas di tempat kerja. Akibatnya

waktu berlalu tanpa melakukan hal-hal yang bermafaat.

Kerja

dengan

produKtif

,

(3)

Nah, bisakah Anda menyebutkannya?

Kalau hal ini ditanyakan kepada

oang-orang yang bekerja, beberapa

diantaranya mampu mereka sebutkan.

Betul sekali! Beberapa adalah bermain

game, ataupun check gadget di

tangan setiap dua menit sekali. Tapi,

bukan hanya itu. Masih ada beberapa

kebiasaan yang tanpa

sadar justru merongrong

produktivitas anda di kantor.

nah, apa sajakah itu?

(4)

KeNApA Isu dAlAM TulisAN iNi MeNjAdi

peNTiNg?

Beberapa

kasus yang seringkali terjadi di lingkungan kerja

:

suatu ketika, seorang pimpinan

melakukan sidak. ini perusahaan video

dan percetakan. jadi tugas karyawan ya

banyak berurusan dengan soal mendesain,

editing, dll. Nah, suatu ketika si pimpinan

melakukan sidak. Mereka semua diminta

untuk meninggalkan ruangannya.

Beberapa karyawan tampak gugup dan

mau segera matikan komputernya. Tapi

pimpinan bilang nggak usah. dan sidakpun

berlangsung.

ternyata sekitar 75%

bermain games

. Hanya sedikit yang

betul-betul bekerja

(5)

Pengalaman pribadi waktu masih di HRD: “Kebiasaan karyawan:

pagi-pagi sudah datang, minta dibelikan makanan. Makan

sampai jam 9.00. Kerja sampai jam 11.30. Mulai telponan “Mau

makan siang dimana?” Jam 12 sampai jam 1 makan siang. Jam

1-1.30 berdandan dan ngobrol dulu. Jam 1.30 kerja. Jam 5 udah

ribut, “Pulang lewat mana, aku nebeng ya?” (Total jam kerja:

hanya 6 jam saja)

Beberapa

kasus yang seringkali terjadi di lingkungan kerja

:

Seorang pimpinan sales memergoki beberapa karyawannya sedang

nongkrong di warung kopi, sedang ngobrol, ngopi dan ngerokok

(6)

NAH, ApA sAjA

10 Kebiasaan penghancur

produKtivitas

iTu?

(7)

Datang tanpa rencana ke kantor

Misalnya: datang ke kantor, pas lagi duduk-duduk bengong

(karena belum punya rencana mau ngapain di kantor),

tiba-tiba ditanya, “Eh ntar jam 2 kamu punya rencana?” Bantu aku

dong, ada vendor yang mau datang. Kamu ikut kasih saran ya!”

Akhirnya kita pun jadi ikutan meeting berjam-jam untuk kerjaan

yang sebenarnya tidak masuk dalam schedule kita! (eh bukan

berarti kita nggak boleh bantu orang lho ya!)

No planning = membiarkan fokus kita terganggu oleh apapun

yang terjadi (ada obrolan, jadi nimbrung, baca koran headlines

jadi keterusan, dll)

Ingatlah pepatah yang mengatakan: “If you Don’t have your

scheDule, other people wIll put theIr scheDule Into yours”

tIps: sebelum tInggalkan pekerjaan,

tempelkan post It notes

yang berIsI,

apa yang IngIn kamu kerjakan besok DI kantor. hal-hal apa yang

perlu jaDI

(8)

tIDak rapIh

, sehIngga habIs waktu mencarI penunjang

kerja (barang, fIle, Dokumen), Dll

Ingat

5R

dan belajarlah untuk

mempraktekkannya yakni:

Ringkas,

Rapi, Resik, Rawat dan Rajin.

Jangan

jadi orang yang

clumsy

(taruh

barang sembarangan) sehingga akibatnya

waktu kita habis itu sibuk nyari

kemana-mana.

Ingatlah jangan mencari hal-hal yang sepele,

tapi justru banyak habiskan waktu.

tIps: seserIng mungkIn lakukan barang-barangmu sepertI melakukan

stock

takIng

(untuk perIksa stok), perlu juga DIbereskan locker, lemarI secara regular

(yang nggak perlu banget, buanglah!), fIle Dokumenpun DIkategorIkan Dan DIlabel

bIar gampang DIcarI

(9)

hatI-hatI!

rutInItas prIbaDI

yang justru makan waktu

tanpa DIsaDarI (merokok, merapIhkan DIrI, bersIh-bersIh)

Saya pernah melakukan suatu eksperimen

dengan

mencatat menit per menit

, apa yang dilakukan.

Ternyata pengalaman mencatat apa yang dilakukan

sepanjang satu hari secara detil, menit per menit membuat

shock….banyak waktu yang terbuang percuma untuk

hal-hal rutin yang tidak kita bayangkan sebelumnya!

So, hati-hati dengan kebiasaan personal kita: merokok

(lamaaaaa banget!), dandan yang berlebihan.

tIps: saya tantang anDa juga!

tulIskan apa yang kIta lakukan seharIan,

menIt per menIt!

batasI waktu, Dan berusahalah mengIkutInya mIs: katakanlah

paDa DIrImu “aku akan merokok tapI hanya 10 menIt”. nah, habIs Itu tepatIn ya cuma 10

menIt aja!

(10)

menjelajah Internet tanpa

sasaran yang jelas

Hati-hati, jangan-jangan Anda jadi

cyber zombie:

mukanya kayak zombie, karna liatin internet terus tanpa

berkedip, kayak zombie!

Pengalaman pribadi:

Masuk ke internet, search key words, kita baca sesuatu

eh…pas baca ada link menarik (penasaran dong), masuk

ke link itu, lalu kita dibawa ke link yang lainnya lagi. Lalu

baca lagi, dan ada link menarik lagi, dst…dst…Jadilah

terjebak di internet!

Hati-hati juga misalkan: melihat video lucu, trus kebawa ke video berikutnya, dst!

tIps: fokus, Dan bIlang paDa DIrI “hanya

fokus

untuk mencarI Data InI!”, kalau aDa

websIte yang memang bagus, catat saja. luangkan untuk melIhatnya DI laIn waktu.

(11)

ngobrol yang kebablasan

Nah, kita orang Indonesia, suka ngobrol

(

curhatlah

,

curcollah

), langsung ataupun

via telpon, tapi jadinya lamaaaa banget!

Masalahnya, kalau udah terdistraksi (terganggu)

oleh obrolan itu, untuk konsen dan

kembali

fokus

ke kerjaan,

jadi susah lagi!

tIps: kalau memang DI ruangan kerja kamu terganggu Dan butuh nyelesaIkan

sesuatu, carI tempat laIn (kalau aDa); jangan DuDuk kalau obrol, berDIrIlah (InI

memberI kesan kIta buru-buru), kalau DItanya punya waktu nggak,

jawablah

(12)

terobsesI

cek emaIl

Dan

gaDget

terlalu

serIng

tIps:

tetapkan waktu

untuk cek emaIl, pagI Datang, sIang pas jam IstIrahat &

sebelum pulang; mInta tolong kasIh tahu kalau aDa emaIl urgent yang DIkIrIm Dengan

menelpon sehIngga kalau aDa yang urgent, uDah tahu. jangan pasang DI laptop atau

komputer tanDa yang berbunyI “you got maIl!” setIap kalI emaIl masuk, InI akan jaDI

goDaan!

Hati-hati dengan penyakit “

gadget obsession

alias terobsesi sama gadget! (simtomnya: bisa cek BBM

ataupun WA ataupun SMS setiap menitnya!

Simtom lain: “Bangun jam 6.00, gadget disamping tempat

tidur, langsung cek BBM/WA/SMS, sampai dibawa ke

kamar mandi (kalau perlu pilih gadget yang anti air,

sambil nyetir bisa BBM/WA/SMS juga!)

(13)

terobsesI

cek emaIl

Dan

gaDget

terlalu

serIng

tIps: belajar untuk kasIh waktu yang rutIn untuk upDate statusmu DI sosmeD. kalau

perlu untuk kepentIngan prIbaDI,

gunakan sIstem scheDule

(yang terjaDwal)

untuk uploaD sosmeD, sehIngga tIDak mengganggumu!

terlalu serIng upDate

status sosmeD

Ini juga sudah jadi semacam obsesi, karena

merasa dirinya seperti “

self celebrity

(orang lain perlu tahu apa yang aku

kerjakan)

Simtom bahaya:

“Merasa

nggak tahan

ataupun

ada yang kurang

jika

apa yang dilakukannya ataupun kondisi

disekitarnya, tidak dia upload ke FB atau

twitter atau path atau instagram (makan,

dll)

(14)

aktIvItas remeh temeh

yang

menghabIskan waktu

(menunggu, bIkIn teh-kopI, nunggu tItIpan makanan)

tIps: kalau perlu,

sIapkan sesuatu yang proDuktIf

untuk ngIsI waktu-waktu

DIantara yang remeh-temeh kayak begInI (mIsalkan sIapkan buku kecIl yang bIsa

DIbaca sambIl nungguIn orang, Dll), sIapIn DarI awal DarI rumah (mIsal kopI atau teh)

sehIngga tIDak habIskan banya waktu untuk membuatnya!

Ingatlah, justru yang

remeh-temeh

itulah yang

kadang menghilangkan dan

menghabiskan

paling

banyak

waktu

, kalau semua

(15)

tIDak bIsa mengatakan "tIDak"

paDa

hal-hal yg jelas menghabIskan waktu

tIps:

berIlah alasan

untuk stop ataupun batasI waktunya!

Biasanya karena orangnya

nggak asertif (nggak tegas),

takut bikin orang

tersinggung

, marah

ataupun jengkel tapi justru

dengan demikian, waktu Andalah

yang dikorbankan (missal: telpon

penawaran, meeting yang

(16)

hobI yang DIcampuraDukkan

DI saat kerja

(maIn game, belanja onlIne, DownloaD fIle, Dll)

tIps: kalau IngIn sesuatu (mau belanja mIsalnya) tulIskanlah!

lakukanlah paDa

waktu yang pas!

game, Dan laInnya bIsa DItunDa!

Biasanya karena terobsesi untuk melakukan

hal-hal yang personal (inilah pencuri waktu

yang paling berbahaya!)

Contoh aktivitas ini: main game, belanja

online, download file, mengecek produk hobi

kita, dll

(17)

so, apa

Kesimpulan

pentingnya

buat Kita?

Sedikit-sedikit, lama-lama jadi bukit atau “Kapal karam oleh lubang yang kecil”,

1.

produktivitas

jadi

terampok

gara-gara banyak

hal kecil

yang remeh-temeh yang dilakukan tanpa sadar tapi kalau

diakumulasikan jadi banyak banget!

Belajar keras dengan diri, maka dunia pun akhirnya akan lunak denganmu. Ingatlah berkorbanlah sekarang,

2.

tapi akhirnya kamu akan bisa menikmati

(appraisal yang bagus, hasil yang tercapai,

karir yang lebih baik)

Belajarlah cerdas emosi, harus belajar untuk

3.

mengendalikan moodmu

(jangan biarkan obsesimu

mengendalikan hidupmu, misalkan mood ingin belanja, cek ini-itu. Kendalikanlah!)

Belajarlah

4.

delay gratification

, belajar untuk menunda kesenangan. Riset menunjukkan orang yang

bisa menunda kesenangan, lebih sukses dan bahagia hidupnya. Termasuk menunda melakukan hal-hal yang tidak

penting.

Akhirnya, banyak orang bilang nggak punya waktu untuk keluarga, anak, dll, jangan-jangan kamu bukannya

5.

(18)

“Becoming A STAR Employee“, Karya terbaru Anthony Dio Martin,“

THE BEST EQ TRAINER INDONESIA”. Sebuah buku yang merupakan

cetakan ulang dari judul “ Management Intrapreneurship”, 2003.

Dalam buku ini, Anda akan mendapatkan

sharing, tips, dan

kisah yang dapat anda aplikasikan di kehidupan

sehari-hari dalam mengembangkan 7 disiplin

( Personal

Mastery, Personal Contribution, Personal Learning, Personal

Multipreneurship, Team Mentality, Emotional Mastery, dan Personal

Enthusiasm ) untuk menjadi seorang STAR EMPLOYEE !!

Buku inipun rasanya menjadi

buku wajib, bukan hanya

bagi karyawan tetapi juga buat para pebisnis

.

Seandainya para pebisnis sungguh peduli dengan bisnisnya,

maka buku ini seharusnya disediakan untuk dibaca oleh para

karyawannya. Sungguh, hanya karyawan STARlah yang bisa

memberikan kontribusi maksimal buat orgaisasi!

13,5 x 20 cm, 276 Halaman, Rp

45.000,-info & pembelian: hr excellency

telp. 021-3862521, 3518505

email: info@hrexcellency.com

www.hrexcellency.com

be a star employee at work

!

(19)

A

personal coach, yang oleh media dijuluki “The Best EQ Trainer Indonesia”. Beliau adalah penulis dari 12 buku bestseller serta lebih dari 20 CD Audio bertema Kecerdasan Emosional, Kepemimpinan, Bisnis serta Pengembangan Diri, seperti: “Emotional Quality Management” (2003),“Manajemen Intrapreneurship: Pemburu dan Petani” (2005) serta “Smart Emotion 1 & 2” (2006&2007), “Pelampung Hati” (2008), “Toxic Employee” (2009), “21 Most Powerful Sales Sotries & Cartoon” (2010), “101,5 Kisah Inspirasional Kecerdasan Emosional untuk Kaum Muda” (2011), “Up Your Life & Up Your Success” (2011), “Emotional Quality Management edisi Revisi (2011), Kalender Abadi 366 Emotional Intelligence (2012), Mental Detox (2012), dan Toxic Leader (2014). Tulisan-tulisan lepas atau artikel beliau secara rutin juga dapat dinikmati dalam rubrik Motivasi di harian Bisnis Indonesia, majalah Inspirasi serta majalah Excellent Business. Selain itu, Anthony Dio Martin juga narasumber ahli dalam program radio inspirasional “Smart Emotion” di jaringan radio SmartFM yang disiarkan ke seluruh nusantara dan juga pernah menjadi pemandu acara televisi, “Emotional Inspiration”, Excellent Book” di TV Excellent.

Saat ini, posisi Anthony Dio Martin adalah sebagai direktur lembaga training, PT.Solusi Daya Manusia Excellency (HR Excellency) yang berpusat di Jakarta serta Managing Director MiniWorkshopSeries (MWS) untuk Indonesia, serta Country Director Six Seconds International di Indonesia.

Latar belakang pendidikan: S-1 Psikologi dari Universitas Gadjah Mada. Lantas, Anthony Dio Martin melanjutkan studi Pendidikan S-2 pada program MBA bidang Human Resources Management dengan fokus pada Strategic Leadership di Vancouver, Kanada diikuti pendidikan master untuk Certified Professional Recruiter dan Psychological Assessor (CPR) dari Institute Professional Management, Vancouver, Kanada. Memiliki sertifikasi hypnoterapist internasional serta Master Trainer dari MWS International. Beliau juga International Licensed Trainer dalam bidang Neuro Lingustic Program (NLP) serta Six Seconds Certified EQ Trainer. Selain itu, beliau juga International Certified Firewalking Instructor dari Swedia serta International Certified Sales Trainer Certified yang diakreditasi dari Inggris. Beliau telah berbicara di berbagai negara yakni Malaysia, Singapore, Jepang serta China serta menjadi satu-satunya pembicara yang mewakili Indonesia dalam forum World EQ Conference “EQ Nexus 2013” yang diselenggarakan di Harvard University, Boston, USA.

Jalin relasi dengan Anthony Dio Martin melalui FB:

www.anthonydiomartin.com/go/facebook atau

twitter:

atau kunjungi websitenya di: www.anthonydiomartin.com.

Untuk informasi seminar dan trainingnya silakan hubungi:

021-3518505 atau 021-3862521 atau email: info@hrexcellency.com

www.hrexcellency.com

Referensi

Dokumen terkait

(2005) Pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode ceramah dan diskusi kesadaran diri terhadap peningkatan pengetahuan, sikap dan pengelolaan stres pasien

Metode yang digunakan adalah survei, yaitu mengumpulkan larva instar akhir, pupa penggerek batang jagung dan musuh alaminya dari lapangan di tiga kabupaten (Gorontalo, Boalemo,

Ucapan yang memiliki empat ciri adalah ucapan yang disampaikan dengan baik, tidak salah, dan tidak dicela oleh para bijaksana; yaitu ucapan seorang bhikkhu yang berbicara hanya

30 Tahun 1999 disebutkan bahwa “Penyelesaian sengketa atau beda pendapat melalui alternatif penyelesaian sengketa diselesaikan dalam pertemuan langsung oleh para pihak

Indragiri Hulu Guru Kelas SD SD N 009 KAMPUNG PULAU Hotel NUANSA Jl.. Indragiri Hulu Guru Kelas SD SD N 015 PETALING JAYA GEDUNG GURU

Adanya nilai- nilai ekonomis suatu karya cipta yang apabila tidak dikelola secara tertib berdasarkan seperangkat kaidah- kaidah hukum dapat menimbulkan sengketa antara

Dalam enam bulan terakhir, Yanti, Ph.D., Kepala PKBB dan dosen Fakultas Pendidikan dan Bahasa, hadir sebagai narasumber dalam beberapa kegiatan di luar kampus Unika