Informasi Dokumen
- Penulis:
- Devianti Susanto
- D Vania Sheila
- D Shanda Anastasia
- Pengajar:
- Nancy Yusnita, S.T., M.T.
- Sekolah: Universitas Katolik Parahyangan
- Mata Pelajaran: Arsitektur
- Topik: Core and Facade Bearing Wall
- Tipe: tugas studi literatur
- Tahun: 2015
- Kota: Bandung
Ringkasan Dokumen
I. DEFINISI
Bagian ini menjelaskan tentang pentingnya pemahaman struktur bangunan tinggi, khususnya mengenai dinding pendukung dan inti bangunan. Dalam konteks pendidikan, pemahaman ini sangat penting untuk membekali mahasiswa arsitektur dan teknik sipil dengan pengetahuan dasar tentang bagaimana struktur dibangun dan berfungsi. Pengetahuan ini juga menjadi landasan bagi mahasiswa untuk mengembangkan desain yang aman dan efisien.
1.1 Pendahuluan
Pada pendahuluan ini, penulis menguraikan tantangan yang dihadapi dalam perancangan bangunan tinggi, termasuk gaya lateral dan kekakuan struktur. Hal ini relevan untuk tujuan pendidikan karena mahasiswa perlu memahami bagaimana faktor-faktor ini mempengaruhi desain struktural dan keputusan teknik yang diambil dalam proyek nyata.
1.2 Garis Besar Perencanaan Bangunan Tinggi
Bagian ini membahas berbagai aspek yang harus dipertimbangkan sebelum merancang bangunan tinggi, seperti kondisi tanah, sistem mekanik, dan peraturan setempat. Ini penting untuk hasil belajar karena mahasiswa diajarkan untuk mengevaluasi berbagai faktor yang mempengaruhi perencanaan dan desain bangunan.
1.3 Pengertian Umum Core and Facade Bearing Wall
Di sini, penulis menjelaskan konsep inti dan dinding fasad yang mendukung struktur. Pemahaman tentang elemen ini sangat penting dalam pendidikan arsitektur dan teknik sipil karena menjadi dasar dalam merancang bangunan tinggi yang aman dan efisien.
II. ELEMEN STRUKTUR
Bab ini menguraikan elemen-elemen struktural dasar yang membentuk bangunan, termasuk elemen linier dan bidang. Pemahaman tentang elemen-elemen ini penting untuk mengembangkan keterampilan analitis mahasiswa dalam merancang dan menganalisis struktur bangunan.
2.1 Elemen struktural dasar dari suatu bangunan
Bagian ini menjelaskan tentang kolom, balok, dan dinding sebagai elemen struktural. Mahasiswa perlu memahami fungsi masing-masing elemen dalam mendukung beban dan stabilitas bangunan.
2.2 Struktur Dinding Pendukung (Bearing Wall)
Dijelaskan tentang penggunaan dinding pendukung dalam bangunan tinggi dan bagaimana teknologi baru dapat meningkatkan efisiensi. Ini memberikan wawasan bagi mahasiswa tentang inovasi dalam konstruksi.
2.3 Struktur Core
Penjelasan mengenai fungsi inti dalam bangunan tinggi, termasuk sistem transportasi dan stabilitas lateral. Mahasiswa belajar tentang integrasi sistem dalam desain bangunan.
2.4 Core and Facade Bearing Wall
Bagian ini menguraikan peran dinding inti dan fasad dalam menciptakan ruang interior yang terbuka. Ini memberikan pemahaman praktis bagi mahasiswa tentang desain arsitektur yang efisien.
III. SISTEM PENYALURAN BEBAN DAN GAYA
Bab ini membahas tentang bagaimana struktur harus mampu menyalurkan beban secara efektif. Ini penting untuk mahasiswa agar dapat merancang struktur yang aman dan memenuhi standar teknik.
3.1 Persyaratan Struktur dalam Penyaluran Beban
Dijelaskan tentang pentingnya elemen kaku dalam menahan gaya lateral dan beban lainnya. Mahasiswa belajar untuk mempertimbangkan berbagai faktor dalam desain struktural.
3.2 Penyaluran Beban Bangunan Secara Umum
Bagian ini menjelaskan sistem penyaluran beban pada struktur vertikal. Mahasiswa perlu memahami prinsip-prinsip dasar ini untuk menerapkannya dalam proyek desain mereka.
3.3 Penyaluran Beban Bearing Wall (Dinding Penahan)
Dijelaskan tentang bagaimana dinding penahan menyalurkan beban vertikal dan horizontal. Ini mengajarkan mahasiswa tentang interaksi antara elemen struktural.
3.4 Penerapan Penyaluran Beban pada Contoh Bangunan
Contoh penerapan sistem penyaluran beban dalam desain bangunan nyata memberikan wawasan praktis bagi mahasiswa dalam memahami teori yang telah dipelajari.
3.5 Posisi Titik Pembebanan
Bagian ini membahas pentingnya posisi titik pembebanan dalam desain. Mahasiswa belajar untuk mengidentifikasi dan merencanakan titik pembebanan yang optimal.
3.6 Gaya Lateral pada Bangunan
Penjelasan tentang pengaruh gaya lateral pada struktur bangunan tinggi. Ini penting untuk mahasiswa agar memahami bagaimana desain harus mempertimbangkan gaya eksternal.
3.7 Beban yang Mempengaruhi Bangunan Tinggi
Dijelaskan tentang berbagai jenis beban yang mempengaruhi bangunan tinggi. Mahasiswa perlu memahami ini untuk merancang struktur yang tahan terhadap beban tersebut.
IV. VARIAN STRUKTUR
Bab ini membahas berbagai varian struktur yang dapat digunakan dalam desain bangunan tinggi. Ini penting untuk mahasiswa agar dapat mengeksplorasi berbagai opsi dalam desain mereka.
4.1 Core
Dijelaskan tentang berbagai bentuk dan jenis core yang dapat digunakan dalam bangunan. Mahasiswa belajar tentang fleksibilitas dalam desain struktur.
4.2 Bearing Wall
Bagian ini menguraikan berbagai sistem dinding pendukung yang dapat digunakan. Mahasiswa memahami pentingnya pemilihan sistem yang tepat untuk efisiensi dan keamanan.
V. REFERENSI BANGUNAN
Bab ini memberikan contoh bangunan nyata yang menggunakan konsep core dan facade bearing wall. Ini memberikan inspirasi dan pemahaman praktis bagi mahasiswa dalam menerapkan teori yang telah dipelajari.
5.1 Core
Contoh bangunan yang menggunakan core dalam desain mereka. Mahasiswa belajar tentang aplikasi nyata dari teori yang telah dipelajari.
5.2 Shear Wall
Contoh bangunan yang menggunakan shear wall. Ini membantu mahasiswa memahami pentingnya elemen ini dalam struktur.
5.3 Core And Facade Bearing Wall
Dijelaskan contoh bangunan yang mengintegrasikan core dan facade bearing wall. Ini memberikan wawasan bagi mahasiswa tentang desain yang inovatif.
VI. ANALISA OBYEK PILIHAN
Bab ini menganalisis bangunan tertentu untuk memahami penerapan teori dalam praktik. Ini penting untuk mahasiswa agar dapat mengaitkan teori dengan aplikasi dunia nyata.
6.1 Rancangan Bangunan
Analisis rancangan bangunan oleh arsitek terkenal. Mahasiswa belajar tentang proses desain dan implementasi struktur.
6.2 Elemen Struktur Bangunan
Dijelaskan tentang elemen struktur yang digunakan dalam bangunan. Ini memberikan pemahaman praktis tentang komponen yang terlibat dalam desain.
6.3 Penyaluran Beban Bangunan
Analisis tentang bagaimana beban disalurkan dalam bangunan. Mahasiswa belajar untuk menganalisis dan merencanakan penyaluran beban.
6.4 Konstruksi Bangunan
Dijelaskan tentang metode konstruksi yang digunakan. Ini memberikan wawasan tentang praktik konstruksi yang baik.
6.5 Analisa Integrasi Sistem Struktur-Konstruksi Dengan Sistem Arsitektur
Analisis tentang bagaimana sistem struktur dan arsitektur terintegrasi. Mahasiswa belajar tentang kolaborasi antara disiplin ilmu dalam desain.
VII. DIMENSIONERING
Bab ini membahas tentang perhitungan dimensi elemen struktur. Ini penting untuk mahasiswa agar dapat melakukan perhitungan yang akurat dalam desain mereka.
7.1 Rumus Perhitungan Perkiraan Dimensi Elemen Struktur Kolom
Dijelaskan rumus yang digunakan untuk menghitung dimensi kolom. Mahasiswa belajar untuk menerapkan rumus ini dalam desain mereka.
7.2 Analisa Dimensi Perkiraan dengan Dimensi Struktur Bangunan
Bagian ini membahas analisis dimensi struktur. Mahasiswa belajar untuk membandingkan dimensi yang direncanakan dengan yang sebenarnya.
VIII. KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini menyimpulkan temuan dari studi literatur dan memberikan saran untuk penelitian lebih lanjut. Ini membantu mahasiswa untuk memahami pentingnya refleksi dalam proses belajar.
8.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari studi ini memberikan gambaran umum tentang pentingnya core dan facade bearing wall dalam desain bangunan tinggi.
8.2 Saran
Saran untuk penelitian lebih lanjut membantu mahasiswa untuk berpikir kritis dan mengeksplorasi topik lebih dalam.
Referensi Dokumen
- Council on Tall Buildings and Urban Habitat ( Abel )