• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISA OBYEK PILIHAN

Dalam dokumen 2. Core and Facade Bearing Wall (Halaman 45-62)

6.1 Rancangan Bangunan 6.1.1 Pengenalan

Arsitek : Skidmore, Owings & Meriill (SOM) Klien : National Commercial Bank Jeddah,

Saudi Arabia

Selesai pembangunan : November 1983 Luas tapak : 11.700 m2 Luas lantai dasar : 2.300 m2 Total luas lantai : 56.300 m2

6.1.2 Konsep

Bangunan ini berbentuk segitiga, dilihat dari awal perancangannya, bentuk persegi tidak sesuai dengan iklim yang ada di jeddah untuk mendirikan bangunan tinggi, oleh karena itu dibuatlah bangunan berbetuk segitiga yang terbuat dari perputaran persegi panjang yang diputar hingga 3000, kemudian dihubungkanlah bangunan pendukung (service, tangga, lift) pada bagian sampingnya dengan menggunakan struktur core.

Gambar 43. National Commercial Bank Jeddah

46 6.1.3 Site

Bangunan ini selesai dibangun pada bulan November 1983, bangunan ini terletak di ujung daerah al-Manqabah Lagoon, dan dibatasi oleh jalan King Abdul Aziz pada bagian timur dan jalan Coniche pada bagian barat. Akses sirkulasi utama adalah melalui jalan King Abdul Azis.

6.1.4 Fungsi bangunan

Lantai ruang dalam yang dapat digunakan mencapai 56.300m2, dan bangunan tersebut dapat menampung 2.000 pegawai. Serta bangunan tersebut memiliki fungsi ruang sebagai berikut:

a) Grand hall bank pada lantai dasar (beroperasi setiap hari). b) Ruang brankas dan keamanan pada bagian basement c) Kantor management regional

d) Kantor management general e) Lounge, dining rooms f) Kantor direktur

6.1.5 Deskripsi

27 lantai menara segitiga ini terletak di sebelah bangunan parkir 6 lantai yang memiliki denah lingkaran. Ruang lift dan service diletakan pada bangunan terpisah namun dijadikan sebagai ruang penghubung antara bangunan parkir dan bangunan utama. Struktur utama bangunan dilakukan perulangan pada seluruh lantainya,

Gambar 45. Block plan bangunan

47 khususnya dibuat secara tipikal setiap segmen, tipikal segen terdiri dari 7 lantai, setiap segmen pada kedua sisinya terdapat area perkantoran, dilengkapi dengan dinding pengisi kaca serta mengarah pada inner court dalam bangunan.

Taman dalam yang ditumpuk, dikombinasi dengan eketerior tanpa jendela yang memungkinkan untuk menghindari cahaya matahari langsung, namun mampu memungkinkan masuknya pencahayaan alami secara tidak langsung ke dalam bangunan.

Pada tiap lantainya terdapat segitiga void yang menerus dari lantai dasar sampai lantai paling atas. Pada lantai dasar segitiga void difungsikan sebagai loby utama bank. Segitiga void ini ditopang oleh tiga kolom dan ditutup oleh atap skylight yang memungkinkan masuknya pencahayaan alami.

6.1.6 Gambar Pra-rencana

48 Gambar 49. Denah lantai dasar Gambar 48. Denah lantai 1

Gambar 51. Denah mezanine

49 Gambar 54. Denah tipikal kantor 2

Gambar 53. Denah lantai VIP

50 6.2 Elemen Struktur Bangunan

BEARING WALL : mencakup fungsi utama bangunan (bank,kantor administrasi,kantor operasional,loby,dll CORE : fungsi sebagai sirkulasi vertical (lift) BANGUNAN PARKIR BANGUNAN TOWER UTAMA BANGUNA N PARKIR CORE

Penghubung core dan tower Gambar 55. Penggunaan struktur pada bangunan

51 6.3 Penyaluran Beban Bangunan

6.3.1 Penyaluran Beban Gravitasional

Gambar 58. Penyaluran beban lantai 1

52 6.3.2 Penyaluran Beban Lateral

Mekanisme dukung beban lateral:

Dengan peningkatan tinggi bangunan maka tekanan angin per-unit area meningkat juga. Akibatnya pada struktur menjadi lebih banyak (predominant) dalam kaitannya dengan penyebab beban vertikal. Struktur vertikal dipertegang oleh angin (beban).

53 Bangunan Commercial bank setinggi 27 lantai dengan didukung struktur core di bagian samping serta bangunan parkir dalam massa terpisah di sampingnya.

6.4 Konstruksi Bangunan 6.4.1 Area tapak dan bangunan

a) Total luas tapak : 11.700 m2 b) Total luas lantai dasar : 2.300 m2

c) Total area keseluruhan : 56.300 m2, ditambah area parkir 15.000 m2 (basement,lt.dasar,lt.atas)

6.4.2 Material konstruksi dan teknologi

System struktur utama dan metode dasar pembangunan

Struktur baja dengan jarak antar bentang 15 kaki atau 4,572 meter. Material baja difabrikasi di Jepang, marble difabrikasi di Italy. Peralatan mekanikal dan listrik di USA.

Custom furniture difabrikasi di Prancis. Lift difabrikasi di Jerman.

6.4.3 Deskripsi material a) Pondasi CORE TOWER BANGUNAN PARKIR

54

Piles and slurry wall. b) Elemen struktur dasar

Struktur baja dan dek baja seluler.

Concrete floor pile (plat beton).

Precast wall panel (dinding panel precast). c) Atap

IRMA (Inverted Roof Membrane Assembly) system.

Area atap juga difungsikan untuk area helipad.

6.5 Analisa Integrasi Sistem Struktur-Konstruksi Dengan Sistem Arsitektur 6.5.1 Selubung Bangunan (Fasad)

Material fasad bangunan dan finishing exterior

TOWER – Roman Travertine dengan GARAGE – natural sand, aggregates

55 Selubung bangunan terkait dengan fasad yang mengelilingi bangunan serta beberapa material interior bangunan yang berpengaruh terhadap artikulasi struktur .

Dinding fasad berupa dinding penahan dengan material beton precast. Dinding panel sengaja di desain polos seperti blok khas bangunan daerah timur. Hal ini juga untuk memberikan unsur lokalitas pada bangunan supaya dapat berbaur dengan lokalitas arsitektur sekitar. Triangular waffled slab. Finishing pada dinding menggunakan roman

travertine with honed finish. Lalu pada eksterior kaca menggunakan gray tinted insulating glass.

Material fasad menggunakan natural sand, aggregates and cement / rubbed finish. Banguanan garasi yang terpisah disatukan dengan sebuah koridor di lantai dasar yang berhubungan langsung dengan struktur core pada bangunan.

56 Pada plafon mezzanine dan

beberapa lantai lainnya menggunakan panel akustik

Lantai pada lobby bank menggunakan teraso dengan motif segitiga hijau dan garis pentelicon putih.

Pada lobby bank, plafon menggunakan beton istimewa dengan bentuk triangular waffled.

Skylight berbentuk kerucut. Kolom utama pada lobby bank menerus sampai ke atas dan menggunakan material beton bertulang.

Pada lantai eksekutif, plafon menggunakan plasteran yang di modifikasi naik turun sehingga membuat interior ruangan menjadi lebih dinamis.

Material lantai menggunakan marmer warna krem sehingga terlihat elegan.

57

Pada lantai lantai tertentu seperti ruang makan, plafon menggunakan panel akustik.

Sedangkan untuk material penutup lantai menggunakan panel karpet berwarna gelap.

Pada area drop off,

menggunakan kanopi yang terbuat dari beton dengan waffled ceiling berbentuk kotak.

Kolom penyangga kanopi juga terbuat dari beton dengan bentuk seperti tanda plus ( + )

Pada area balkon, cukup terbuka sehingga dapat melihat pemandangan kota yang cantik.

Railing pada balkon

menggunan besi hollow dan kanopi balkon dengan material beton.

58 Sejumlah 1500 staff bank didistribusikan ke dalam bangunan melalui pembagian departemen. Ruang interior yang direncakan berdasarkan modul 60cm dan diatur agar kantor swasta tidak diletakkan di area dinding exterior yang tertutup, namun diletakkan pada bagian dinding yang memiliki kaca bening, bagian ini dipisahkan dari area kerja. Perabot pada kantor khas dipilih dari standar perabot perkantoran dan dipilih warna yang dingin dan terang memanfaatkan panel karpet bermotif warna hijau, dinding aksen biru, putih dank rem, serta mebel kayu ek gelap. Sistem lingkungan telah dirancang untuk merespon lingkungan ekstrim di Jeddah, menyediakan efisiensi energy tingkat tinggi tanpa mengorbankan desain arsitektur. Bentuk dasar bangunan adalah dinding eksterior tanpa jendela dengan halaman teras yang ditumpuk sehingga memberikan selubung bangunan yang melindungi dari panas dan sinar matahari langsung namun masih memungkinkan cahaya matahari masuk ke dalam bangunan.

Dinding eksterior sendiri telah terinsulasi dan memiliki warna yang cerah dengan pantulan matahari tingkat tinggi untuk membatasi penyerapan panas serta memnimalkan energy dari AC pendingin.

6.5.2 Bagian dalam Bangunan (interior)

Penggunaan material pada bagian dalam bangunan

Material lantai marbel, white pentelicon Material lantai keramik

executive green verde sandenis Gambar 61. Interior hall utama

59 6.6 Integrasi sistem struktur dengan aspek utilitas dan aspek kenyamanan

Ada 5 sistem mekanis utama yang dibahas dan variable sistem volume udara muncul sebagai sistem yang mampu menyediakan tingkat tertinggi kenyamanan penghuni dengan biaya energy yang terendah juga serta dilengkapi dengan teknologi yang dapat di andalkan dan fleksibel. Bangunan ini diantisipasi untuk mengonsumsi hingga 55000 Btu / ft2 / yr. jauh di bawah seharusnya bangunan kantor konvensional apalagi di area iklim seperti ini.

6.6.1 Integrasi Dengan Sistem Mekanikal Elektrikal

Sistem listrik di suplai oleh 3 turbin generator emergensi dengan kemampuan masing – masingnya 600kW. Sistem mampu mengoperasikan hingga 60 % dari total beban yang ditanggung bangunan meskipun terjadi kegagalan listrik.

Sistem distribusi elektrikal merespon terhadap lingkungan kantor berteknologi canggih dengan menyediakan sistem distribusi utilitas di bawah lantai untuk sumber listrik dan komunikasi. Sebagai tambahan, sistem ini dapat mendukung komunikasi data hingga 3 saluran bank dan memampukan terminal computer di setiap spot untuk merespon teknologi yang super cepat dari ruang kantor untuk saat ini maupun masa depan.

Material lantai marbel, white pentelicon

60 6.6.2 Integrasi Dengan Sistem Penghawaan

Selain menggunakan penghawaan alami berupa halaman teras yang disusun, bangunan utama juga menggunakan bantuan pendingin ruangan.

Sistem pendingin ruangan menyediakan pusat pendingin utama di penthouse dan memiliki 750 ton chillers sebanyak 3 buah. Kipas angina di setiap lantai saling terhubung untuk memberikan fleksibilitas dana mengoperasikannya dan untuk mendistribusikan kapasitas ketika terjadi kerusakan pada alat.

6.6.3 Integrasi Dengan Sistem Pencahayaan

Sistem pencahayaan utama ada pada halaman teras yang menggunakan dinding – dinding kaca dan skylight yang ada di tengah bangunan.

Sistem pencahayaan buatan merespon ketersediaan cahaya alami. Courtyard menyediakan area penyangga termal untuk kaca yang ditembus oleh lubang segitiga di bagian atas untuk mencegah penumpukan panas.

Namun selain pencahayaan alami, saat malam juga diperlukan pencahayaan buatan seperti lampu. Lampu pada lantai tipikal terdiri dari 2’x2’ deep celled parabolic fluorescent yang terletak di setiap panel plafon.

6.6.4 Sistem Manajemen Bangunan

Sistem ini memonitor lingkungan luar dan dalam bangunan dan mengatur sistem lingkungan untuk merespon sesuai dengan tingkat kenyamanan pengunjung dan efisiensi energy. Sistem keamanan lengkap dengan alarm kebakaran, jalur evakuasi dan komunikasi suara disediakan untuk memastikan keamanan pengguna bangunan.

Sistem ini juga memberikan sistem pengendali jarak jauh untuk pendingin ruangan dan beberapa elektrikal lainnya. Hal ini untuk memaksimalkan penggunaan energy dan mengontrol sistem keamanan yang ada. Sistem manajemen bangunan ini terintegrasi dengan sistem keamanan. Semua fungsi penting yang kritikal di monitor di kantor sekuriti pusat. Program pembenahan bangunan pun juga termasuk dalam control sistem ini.

61 6.6.5 Sistem Air Bersih

Terdapat reservoir air besar yang mampu mensuplai air sampai 5 hari dan difungsikan penuh di bangunan. Tangki penyimanan juga difungsikan untuk reservoir sistem proteksi terhadap kebakaran.

6.6.6 Sistem Air Minum

Air minum di suplai dari air local sekitar dan menggunakan filter osmosis terbalik untuk meningkatkan kualitas air minum.

6.6.7 Sistem Pembuangan Air Kotor

Air hasil pembuangan dari lavatory dan fungsi servis lainnya digunakan untuk irigasi pada landscape dan cooling tower water make up.

6.6.8 Sistem Proteksi terhadap Kebakaran

Tersedia alat penyemprot air otomatis beserta komando control untuk

menyalakannya, smoke exhaust fan system¸elevator, jalur evakuasi, dan komunikasi emergensi.

62

Dalam dokumen 2. Core and Facade Bearing Wall (Halaman 45-62)

Dokumen terkait