• Tidak ada hasil yang ditemukan

SK Penetapan RENSTRA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SK Penetapan RENSTRA"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT

DINAS KEHUTANAN

Jl. Raden Saleh No. 8 A Padang Telp (0751) 7052725–7054414 Fax (0751) 7059511

Kotak Pos 100

E-mail : kehutanan@sumbarprov.go.id

KEPUTUSAN

KEPALA DI NAS KEHUTANAN PROVI NSI SUMATERA BARAT Nomor :

TENTANG

REVI SI RENCANA STRATEGI S

DI NAS KEHUTANAN PROVI NSI SUMATERA BARAT TAHUN 2010- 2015

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DI NAS KEHUTANAN PROVI NSI SUMATERA BARAT,

Menimbang : a. bahwa dengan telah disahkannya Rencana Strategis Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat oleh Gubernur Sumatera Barat pada tanggal 24 Desember 2014 dengan Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 050-904-2014 tentang Perubahan Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 050-784-2012 tentang Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah Provinsi Sumatera Barat tahun 2010-2015 yang mengamanatkan adanya penetapan Rencana Strategis Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat oleh Kepala Dinas;

b. bahwa dalam rangka penyempurnaan terhadap Sasaran Strategis dan I ndikator Kinerja Utama (I KU) Rencana Strategis Dinas Kehutanan Tahun 2010-2015;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b di atas, maka dipandang perlu menetapkan Revisi Rencana Strategis Dinas Kehutanan Tahun 2011-2015 dengan Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 61 Tahun 1958 tentang Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 19 Tahun 1957 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Swantantra Tingkat I Sumatera Barat, Jambi dan Riau sebagai Undang-Undang (Lembaran Negara Republik I ndonesia Tahun 1958 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik I ndonesia Nomor 1646);

(2)

Republik I ndonesia Tahun 2004 Nomor 67, Tambahan Lembaran Negara Republik I ndonesia Nomor 4401);

3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik I ndonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik I ndonesia Nomor 4421);

4. Undang-undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik I ndonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik I ndonesia Nomor 4438);

5. Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik I ndonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik I ndonesia Nomor 4437), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 44 tahun 2004 tentang Perencanaan Kehutanan (Lembaran Negara Republik I ndonesia Tahun 2004 Nomor 146, Tambahan Lembaran Negara Republik I ndonesia Nomor 4452);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 45 tahun 2004 tentang Perlindungan Hutan (Lembaran Negara Republik I ndonesia Tahun 2004 Nomor 147, Tambahan Lembaran Negara Republik I ndonesia Nomor 4453);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2007 tentang Tata Hutan dan Penyusunan Rencana Pengelolaan Hutan serta Pemanfaatan Hutan (Lembaran Negara Republik I ndonesia Tahun 2007 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Republik I ndonesia Nomor 4696) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2008 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2007 tentang Tata Hutan Dan Penyusunan Rencana Pengelolaan Hutan Serta Pemanfaatan Hutan (Lembaran Negara Republik I ndonesia Tahun 2008 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara Republik I ndonesia Nomor 4814);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik I ndonesia Nomor 4817);

10. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.27/ Menhut -I I / 2006 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kehutanan Tahun 2006 – 2025;

(3)

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

13. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.08/ Menhut-I I / 2010 tentang Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Kehutanan Tahun 2010-2014 sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.15/ Menhut-I I / 2013;

14. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 7 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Sumatera Barat Tahun 2005 – 2025;

15. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 4 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 5 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Sumatera Barat Tahun 2010-2015 (Lembaran Daerah Provinsi Sumatera Barat Tahun 2014 Nomor 4);

16. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 11 Tahun 2014 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Sumatera Barat (Lembaran Daerah Provinsi Sumatera Barat Tahun 2014 Nomor 11);

17. Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 050-904-2014 tentang Perubahan Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 050-784-2012 tentang Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah Provinsi Sumatera Barat tahun 2010-2015.;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :

PERTAMA : Revisi Rencana Strategis Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat Tahun 2010-2015 sebagaimana tercantum dalam lampiran merupakan bagian tak terpisahkan dari Keputusan ini.

KEDUA Revisi Rencana Strategis Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat Tahun 2010-2015 sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan ini merupakan penyempurnaan Rencana Strategis Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat Tahun 2010-2015 yang disusun tahun 2011;

KETI GA : Revisi Rencana Strategis Dinas Kehutanan ini menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Kerja Tahunan dan Anggaran Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat sampai dengan tahun 2015.

(4)

KEEMPAT : Pada saat Keputusan ini mulai berlaku, maka Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat Nomor 050/ 1642/ Sekr-2011 tanggal 20 Juli Sekr-2011 tentang Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat Tahun 2011-2015 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku

KELI MA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, agar setiap orang mengetahuinya dan apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapannya akan dirubah dan diperbaiki sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Padang

pada tanggal Desember 2014

KEPALA DI NAS KEHUTANAN PROVI NSI SUMATERA BARAT

I r. HENDRI OCTAVI A,MSi

NI P. 19581029 198703 1 003

Tembusan disampaikan kepada Yth

1. Bapak Gubernur Sumatera Barat di PADANG;

2. Sdr. Kepala Bappeda Provinsi Sumatera Barat diPADANG;

3. Sdr. Kepala Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan diJAKARTA;

4. Sdr. Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) lingkup Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan diPADANG;

5. Sdr. Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah lingkup Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat diPADANG;

Referensi

Dokumen terkait

PROGRAM STUDI DIPLOMA III AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SULTAN AGENG

Banyak orang yang berumur tidak lebih dari 25 tahun yang menyukai masakan pedas dan juga.. masakan manis

Besarnya tantangan terhadap pemberlakuan sistem asuransi kesehatan sebagai akibat dari adanya penerapan Sistem Asuransi Kesehatan Sosial (UU No.24 Tahun 2014,

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan kinerja keuangan yang signifikan antara sebelum dan sesudah diterapkannya Pola Pengelolaan Keuangan

Penelitian ini bertujuan Mengetahui pengaruh dosis pupuk organik yang didekomposisi Biofilm biofertilezer terhadap peningkatan hasil sawi dan sifat fisika

Remaja dalam pengasuhan orangtua demokratis akan mengembangkan kemampuan untuk mengendalikan diri dalam situasi perbedaan pendapat, tidak mudah cemas, dan mampu

475 Kelurahan Aek Parombunan Kecamatan Sibolga Selatan Kota Sibolga telah terjadi tindak pidana Narkotika yang dilakukan oleh Terdakwa JEKSON PARULIAN SIMANULLANG,

Melalui video yang ditayangkan dalam slide aplikasi google meet, siswa dapat menganalisis organ peredaran darah dan fungsinya pada manusia secara rinci.. Dengan menggunakan