• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan Website Pelelangan Online.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perancangan Website Pelelangan Online."

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

vi

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

E-Auction is one of e-commerce solution that provide unique way to selling

products to market over the internet connection.

In the other hand number of electronic devices production has growing

fast in past couple years this include mobile phone, notebook, etc which is

has bigger reuseability that makes E-Auction more beneficial. As for the

companies, this is a great situation to launch a marketing campaign to

boost their income using E-auction solution through internet. In this

occasion, I’ve made a website. Objected to created efficient and effective

way to shopping through internet . In this making of website, I used VB

language and SQL Server 2005 Express Edition database.

(2)

ABSTRAK

E-Auction merupakan salah satu solusi e-commerce yang menawarkan

cara yang unik untuk menjual produk-produk ke pasar dengan koneksi

internet. Dalam hal lain jumlah produksi perangkat elektronik mulai

meningkat dalam beberapa tahun terakhir seperti telepon seluler,

notebook dan lain-lain yang memiliki tingkat penggunaan kembali yang

cukup besar sehingga membuat E-Auction cukup bermanfaat. Untuk

Perusahaan, situasi ini sangat baik untuk memasarkan produk mereka

sehingga dapat meningkatkan pemasukan dengan menggunakaan solusi

E-auction lewat koneksi internet. Dalam hal ini penulis membuat website.

Dengan tujuan membangun cara yang efisien dan efektif dalam berbelanja

melalui internet. Dalam pembuatan website ini, penulis menggunakan

bahasa pemrograman VB dan basis data SQL Server 2005 Express

Edition.

(3)

viii

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... I

PRAKATA... ... II

LEMBAR PUBLIKASI KARYA ILMIAH ... III

LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA ... V

ABSTRACT………VI

ABSTRAK... ... VII

DAFTAR ISI……….. ... VIII

DAFTAR GAMBAR ... X

DAFTAR TABEL……….. ... XIII

BAB I PENDAHULUAN ... 1

I.1 Latar Belakang Masalah ... 1

I.2 Rumusan Masalah ... 2

I.3 Tujuan Pembahasan ... 2

I.4 Ruang Lingkup Kajian ... 2

I.5 Sistematika Penulisan ... 5

BAB II KAJIAN TEORI ... 6

II.1 Sistem Informasi ... 6

II.1.1 Pengertian Sistem Informasi ... 6

II.1.2 Karakteristik Sistem... 6

II.2 Basis Data (Database) ... 7

II.2.1 Basis Data ... 7

II.2.2 Model Data ... 8

II.2.3 Relasional Basis Data ... 11

II.2.4 Hubungan Antar Tabel ... 12

II.3 Alat Pemodelan ... 12

II.3.1 Data Flow Diagram (DFD) ... 12

II.3.2 Kamus Data (Data Dictionary) ... 14

II.3.3 PSPEC (Process Specification) ... 15

II.4 Flowchart ... 15

II.5 Proses Bisnis ... 17

II.6 Black Box Testing ... 17

II.7 Teknologi ASP.Net 2.0 ... 17

II.6.1 ADO.Net 2.0... 18

II.8 SQL Server 2005 ... 20

II.9 E-Commerce ... 21

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM ... 22

III.1 Proses Bisnis ... 22

III.2 Perancangan Flowchart... 24

III.3 Perancangan ER-Diagram ... 25

III.4 Perancangan ER to Relation ... 25

III.5 Perancangan Data Flow Diagram ... 30

III.5.1DFD level 0 ... 30

III.5.2DFD level 1 ... 33

III.5.3DFD level 2 ... 37

III.5.4DFD level 3 ... 44

III.6 Kamus Data ... 48

III.7 PSPEC ... 52

(4)

BAB IV HASIL PENELITIAN ... 70

BAB V PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN ... 79

V.1 Black Box ... 79

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN ... 87

VI.1 Simpulan ... 87

VI.2 Saran ... 87

(5)

x

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 1 MODEL DATA LAMBANG ENTITAS ... 8

GAMBAR 2 MODEL DATA LAMBANG ATRIBUT... 9

GAMBAR 3 MODEL DATA LAMBANG RELASI ... 10

GAMBAR 4 MODEL DATA KARDINALITAS SATU KE SATU ... 10

GAMBAR 5 MODEL DATA KARDINALITAS SATU KE BANYAK ... 10

GAMBAR 6 MODEL DATA KARDINALITAS BANYAK KE SATU ... 10

GAMBAR 7 MODEL DATA KARDINALITAS BANYAK KE BANYAK ... 11

GAMBAR 8 MODEL DATA LAMBANG KARDINALITAS ... 11

GAMBAR 9 MODEL DATA LAMBANG ATRIBUT... 13

GAMBAR 10 MODEL DATA LAMBANG ATRIBUT... 13

GAMBAR 11 MODEL DATA LAMBANG ATRIBUT... 13

GAMBAR 12 MODEL DATA LAMBANG ATRIBUT... 14

GAMBAR 13 GAMBAR ALUR PROSES ... 24

GAMBAR 14 PERANCANGAN ER-DIAGRAM ... 25

GAMBAR 15 DFD LEVEL 0 ... 30

GAMBAR 16 DFD LEVEL 1 ... 33

GAMBAR 17 DFD LEVEL 2 DARI PROSES 1 ... 37

GAMBAR 18 DFD LEVEL 2 DARI PROSES 2 ... 38

GAMBAR 19 DFD LEVEL 2 DARI PROSES... 39

GAMBAR 20 DFD LEVEL 2 DARI PROSES 4.1 ... 40

GAMBAR 21 DFD LEVEL 2 DARI PROSES 4.2 ... 40

GAMBAR 22 DFD LEVEL 2 DARI PROSES 4.3 ... 41

GAMBAR 23 DFD LEVEL 2 DARI PROSES 4.4 ... 41

GAMBAR 24 DFD LEVEL 2 DARI PROSES 4.4 ... 41

GAMBAR 25 DFD LEVEL 2 DARI PROSES 5 ... 43

GAMBAR 26 DFD LEVEL 2 DARI PROSES 6 ... 43

GAMBAR 27 DFD LEVEL 3 DARI PROSES 3.1 ... 44

GAMBAR 28 DFD LEVEL 3 DARI PROSES 3.2 ... 45

GAMBAR 29 DFD LEVEL 3 DARI PROSES 3.3.1 ... 45

GAMBAR 30 DFD LEVEL 3 DARI PROSES 3.3.2 ... 46

GAMBAR 31 DFD LEVEL 3 DARI PROSES 3.3.3 ... 46

GAMBAR 32 DFD LEVEL 3 DARI PROSES 4.5 ... 47

GAMBAR 33 PERANCANGAN HALAMAN UTAMA ... 61

GAMBAR 34 HALAMAN MENAMBAH ADMIN BARU ... 61

GAMBAR 35 HALAMAN MELIHAT DATA ADMIN ... 62

(6)

GAMBAR 37 HALAMAN MELIHAT DATA KONSUMEN ... 63

GAMBAR 38 HALAMAN MENCARI DATA KONSUMEN ... 63

GAMBAR 39 HALAMAN MENAMBAH DATA KATEGORI ... 64

GAMBAR 40 HALAMAN MENAMBAH DATA MEREK ... 64

GAMBAR 41 HALAMAN MENAMBAH DATA BARANG BARU ... 65

GAMBAR 42 HALAMAN MENGUBAH DATA BARANG ... 65

GAMBAR 43 HALAMAN MELIHAT DATA BARANG ... 66

GAMBAR 44 HALAMAN MENAMBAH BARANG LELANG ... 66

GAMBAR 45 HALAMAN MENGUBAH BARANG LELANG ... 67

GAMBAR 46 HALAMAN MELELANG BARANG ... 67

GAMBAR 47 HALAMAN MELIHAT BARANG LELANG ... 67

GAMBAR 48 HALAMAN MEMBAYAR BARANG LELANG ... 68

GAMBAR 49 HALAMAN MENGIRIM BARANG LELANG ... 68

GAMBAR 50 HALAMAN MERATING BARANG ... 69

GAMBAR 51 HALAMAN MEMBERI KOMENTAR PADA BARANG ... 69

GAMBAR 52 HASIL PENELITIAN LOGIN ... 70

GAMBAR 53 HASIL PENELITIAN TAMBAH ADMIN ... 70

GAMBAR 54 HASIL PENELITIAN LIHAT ADMIN ... 70

GAMBAR 55 HASIL PENELITIAN TAMBAH KONSUMEN ... 71

GAMBAR 56 HASIL PENELITIAN UBAH KONSUMEN ... 71

GAMBAR 57 HASIL PENELITIAN LIHAT KONSUMEN ... 71

GAMBAR 58 HASIL PENELITIAN CARI KONSUMEN ... 72

GAMBAR 59 HASIL PENELITIAN TAMBAH KATEGORI ... 72

GAMBAR 60 HASIL PENELITIAN TAMBAH KATEGORI ... 73

GAMBAR 61 HASIL PENELITIAN TAMBAH BARANG BARU ... 73

GAMBAR 62 HASIL PENELITIAN UBAH BARANG ... 74

GAMBAR 63 HASIL PENELITIAN LIHAT BARANG ... 74

GAMBAR 64 HASIL PENELITIAN TAMBAH BARANG LELANG ... 74

GAMBAR 65 HASIL PENELITIAN UBAH BARANG LELANG ... 75

GAMBAR 66 HASIL PENELITIAN MELELANG BARANG ... 75

GAMBAR 67 HASIL PENELITIAN LIHAT BARANG LELANG ... 76

GAMBAR 68 HASIL PENELITIAN MEMBAYAR BARANG LELANG ... 76

GAMBAR 69 HASIL PENELITIAN CETAK LAPORAN PEMBAYARAN ... 76

GAMBAR 70 HASIL PENELITIAN MENGIRIM BARANG LELANG ... 77

GAMBAR 71 HASIL PENELITIAN CETAK LAPORAN PENGIRIMAN ... 77

GAMBAR 72 HASIL PENELITIAN RATING BARANG ... 77

GAMBAR 73 HASIL PENELITIAN CETAK LAPORAN PENGIRIMAN ... 78

(7)

xii

Universitas Kristen Maranatha

GAMBAR 75 BLACK BOX LOGIN 1.2 ... 79

GAMBAR 76 BLACK BOX REGISTRASI 1.1 ... 79

GAMBAR 77 BLACK BOX REGISTRASI 1.2 ... 80

GAMBAR 78 BLACK BOX REGISTRASI ADMIN 1.1 ... 80

GAMBAR 79 BLACK BOX REGISTRASI ADMIN 1.2 ... 81

GAMBAR 80 BLACK BOX TAMBAH BARANG ... 81

GAMBAR 81 BLACK BOX TAMBAH KATEGORI BARANG ... 82

GAMBAR 82 BLACK BOX TAMBAH KATEGORI BARANG ... 82

GAMBAR 83 BLACK BOX TAMBAH KATEGORI BARANG ... 83

GAMBAR 84 BLACK BOX UBAH DATA BARANG ... 83

GAMBAR 85 BLACK BOX UBAH DATA BARANG LELANG ... 84

GAMBAR 86 BLACK BOX LELANG BARANG 1.1 ... 84

GAMBAR 87 BLACK BOX LELANG BARANG 1.2 ... 85

GAMBAR 88 BLACK BOX BAYAR BARANG ... 85

GAMBAR 89 BLACK BOX KIRIM BARANG ... 86

(8)

DAFTAR TABEL

TABEL I SIMBOL KAMUS DATA ... 14

TABEL II CONTOH PENULISAN KAMUS DATA ... 15

TABEL III CONTOH PENULISAN PSPEC ... 15

TABEL IV CONTOH ATRIBUT FLOWCHART ... 16

TABEL V TABEL ADMIN ... 25

TABEL VI TABEL BARANG ... 26

TABEL VII TABEL KATEGORI ... 26

TABEL VIII TABEL KONSUMEN ... 27

TABEL IX LELANG ... 27

TABEL X TABEL MENAWARKAN ... 27

TABEL XI TABEL MEREK ... 28

TABEL XII TABEL R_KONSUMEN_BARANG ... 28

TABEL XIII TABEL RATING ... 28

TABEL XIV TABEL TRANSAKSI ... 29

TABEL XV TABEL USER_LOGIN ... 29

TABEL XVI KAMUS DATA EMAIL ... 48

TABEL XVII KAMUS DATA PASSWORD ... 48

TABEL XVIII KAMUS DATA STATUS_LOGIN ... 48

TABEL XIX KAMUS DATA ID_ADMIN ... 48

TABEL XX KAMUS DATA NAMA_ADMIN... 49

TABEL XXI KAMUS DATA TELEPON_ADMIN... 49

TABEL XXII KAMUS DATA ID_KONS ... 49

TABEL XXIII KAMUS DATA NAMA_KONS ... 49

TABEL XXIV KAMUS DATA ALAMAT_KONS ... 49

TABEL XXV KAMUS DATA KOTA_KONS ... 49

TABEL XXVI KAMUS DATA KODE_POS_KONS ... 49

TABEL XXVII KAMUS DATA TELEPON_KONS ... 50

TABEL XXVIII KAMUS DATA ID_BRG ... 50

TABEL XXIX KAMUS DATA NAMA_BRG ... 50

TABEL XXX KAMUS DATA GAMBAR_BRG ... 50

TABEL XXXI KAMUS DATA HARGA_BRG ... 50

TABEL XXXII KAMUS DATA JUMLAH_BRG ... 50

TABEL XXXIII KAMUS DATA KETERANGAN_BRG ... 51

TABEL XXXIV KAMUS DATA ID_KATEGORI... 51

TABEL XXXV KAMUS DATA NAMA_KATEGORI... 51

(9)

1

Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN

I.1

Latar Belakang Masalah

Tidak dapat dimungkiri lagi bahwa perkembangan teknologi

informasi telah mempengaruhi dunia bisnis. Banyak pengusaha dari

berbagai perusahaan memanfaatkan teknologi untuk memperoleh hasil

yang optimal, baik itu dalam bidang internet atau yang bersifat mobile.

Salah satu teknologi informasi dalam bidang internet yakni, pelelangan

secara online atau yang lebih dikenal dengan e-auction. E-Auction

(Elektronik Auction) merupakan salah satu layanan pelelangan barang

atau jasa antara individu atau antar perusahaan yang berbasis web.

Dalam pelelangan secara online, pengguna dapat mengikuti kegiatan

lelang melalui media internet, pengguna yang melakukan kegiatan ini

disebut bidder. Dalam kegiatan lelang ini, peserta lelang akan berlomba

dengan peserta lainnya secara real-time dengan memasukan penawaran

harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan kompetitornya.

Ada dua alasan utama diangkatnya topik “Perancangan Web

Pelelangan Barang Elektronik”. Alasan yang pertama yakni melakukan

studi kasus pada topik yang pernah diangkat pada pembuatan Kerja

Praktek yaitu “Perancangan Aplikasi Transaksi Jual Beli Barang Bekas

Toko Bang-Kas”. Pada topik tersebut dibahas tentang perancangan

aplikasi berupa transaksi jual beli barang bekas dengan menggunakan

kondisi barang sebagai atribut atau identitas sebuah barang yang akan

diperjual-belikan. Pada topik ini akan dirancang aplikasi yang serupa

dengan aplikasi tersebut namun ada perbedaan pada sistem transaksi

dan sistem layanan untuk pelanggan. Alasan yang kedua ialah

penggunaan barang elektronik sebagai produk yang akan dilelang.

Dengan memfokuskan produk yang dilelang pada barang elektronik,

website akan lebih spesifik sehingga tidak akan menyulitkan konsumen

(10)

2

I.2

Rumusan Masalah

a.

Bagaimana membuat suatu aplikasi pelelangan barang elektronik

antara konsumen – konsumen atau konsumen – perusahaan yang

efektif dan efesien sehingga dapat memudahkan pihak-pihak

tersebut dalam melakukan transaksi pelelangan ?

b.

Bagaimana menjaga transparansi website yang dibuat ?

I.3

Tujuan Pembahasan

Mengacu pada latar belakang dan perumusan masalah, maka dapat

diambil tujuan antara lain:

a.

Untuk menghasilkan suatu aplikasi efektif dan efesien sehingga

dapat memudahkan konsumen dalam melakukan jual beli atau

lelang.

b.

Untuk memberikan reputasi kepada konsumen yang telah berhasil

melakukan transaksi serta menampilkan data-data pelelangan secara

mendetil.

I.4

Ruang Lingkup Kajian

Berikut ini adalah batasan-batasan dalam perancangan aplikasi ini:

a.

Batasan Pengguna:

Aplikasi ini dapat digunakan oleh konsumen dan admin.

Bagi konsumen yang belum melakukan pendaftaran, tetap

bisa menggunakan sebagian fitur-fitur didalam website tetapi

tidak bisa melakukan transaksi pelelangan.

Untuk konsumen yang telah melakukan registrasi akan bisa

langsung melakukan transaksi pelelangan.

(11)

3

Universitas Kristen Maranatha

Admin tidak berhak melakukan perubahan pada data-data

konsumen, tapi hanya mampu melihat data-data konsumen

dan barang-barang apa saja yang dijual.

Konsumen bisa melakukan perubahan data dirinya setelah

melakukan registrasi dan login.

b.

Batasan Sistem:

Bagi konsumen yang ingin melakukan pelelangan, diharuskan

untuk melakukan registrasi terlebih dahulu.

Barang yang lelang adalah barang-barang elektronik yang

masih bergaransi dan yang tidak bergaransi (barang second).

Barang yang sudah tidak bergaransi memiliki kondisi barang

sedangkan yang bergaransi adalah garansi yang diberikan

oleh produsen barang tersebut.

Persentase kondisi barang yaitu 0, 55, 60, 65, 70, 75, 80, 85,

100 %.

Seorang konsumen bisa memberikan rating untuk

barang-barang yang dilelang, termasuk barang-barang konsumen tersebut.

Jumlah rating tidak dibatasi, artinya seorang konsumen dapat

memberikan banyak rating pada satu atau lebih barang.

Konsumen memiliki reputasi yang diperoleh ketika melakukan

proses transaksi atau pengiriman barang yaitu minimal -100

sampai maksimal 100 poin reputasi.

(12)

4

Konsumen yang berhasil menyelesaikan proses pembayaran

dan

transaksi

pengiriman

barang,

akan

menerima

penambahan satu poin pada reputasi yang dimiliki nya

Setiap konsumen berhak untuk memberi komentar terhadap

barang-barang yang dilelang oleh konsumen ataupun dari

perusahaan.

c.

Batasan software dan hardware:

a) Untuk Client:

Web server yang digunakaan adalah IIS

Processor Intel® Pentium IV @2.40GHz 240 GHz

Memory(RAM) 512 MB

Mouse dan keyboard standar.

b) Untuk Server:

Web server yang digunakaan adalah IIS.

Processor Intel® Core™2 Duo T9700 @4.40GHz 4.40

GHz

Memory(RAM) 2GB

(13)

5

Universitas Kristen Maranatha

I.5

Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang digunakan oleh penulis untuk memudahkan

pembahasan dibagi 5 (lima) bab, yang terdiri atas :

BAB I PENDAHULUAN

Membahas mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan,

pembatasan masalah dan sistematika penulisan.

BAB II KAJIAN TEORI

Membahas mengenai teori-teori yang digunakan dan berhubungan

dengan perancangan aplikasi web.

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM

Membahas mengenai rancangan aplikasi web yang meliputi Proses

Bisnis, Entity Relational Diagram (ERD), Data Flow Diagram (DFD),

Kamus Data, PSPEC, User Interface Design (UID).

BAB IV HASIL PENELITIAN

Membahas mengenai aplikasi

yang

dihasilkan

dengan melihat

fungsionalitas utama sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

BAB V PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN

Membahas mengenai hasil implementasi dari aplikasi yang meliputi black

box testing dan kuesioner.

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

(14)

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

VI.1 Simpulan

Mengacu pada rumusan masalah pada Bab I (I.2), maka:

1. Bagaimana membuat suatu aplikasi pelelangan barang elektronik

antara konsumen – konsumen atau konsumen – perusahaan

yang efektif dan efesien sehingga dapat memudahkan

pihak-pihak tersebut dalam melakukan transaksi pelelangan ?

Dengan adanya aplikasi ini maka konsumen akan lebih

dipermudah karena dapat mencari barang yang di inginkan

dengan jenis transaksi yang berbeda sehingga transaksi barang

akan menjadi lebih fleksibel.

Perusahaan juga dapat bersaing secara sehat dengan

konsumen melalui penawaran harga yang lebih baik.

2. Bagaimana menjaga transparansi terhadap website yang dibuat?

Dengan adanya fitur login yang diharuskan untuk setiap

pengguna yang ingin melakukan transaksi atau melakukan

perubahan pada database.

VI.2 Saran

Adapun hal-hal yang perlu ditambahkan kedalam aplikasi ini:

1.

Penambahan fitur untuk men-upload video hasil review untuk

barang-barang yang masih bergaransi.

(15)

88

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Clarke, Roger (2000). Electronic Commerce. Oktober 4, 2000 dari http://www.rogerclarke.com/EC/ECDefns.html#EC

Constantianus, Frederic. (2007). Modul Praktikum Pemrograman Web Lanjut. Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

Constantianus, Frederic. (2007). Modul Pengantar Sistem Informasi. Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

Dyah, C (2010). Pengujian validasi dan verifikasi perangkat lunak. November 15, 2007 dari

http://blog.its.ac.id/dyah03tc

Evjen, Bill; Hanselman, Scott; Muhammad, Farhan; Sivakumar, Srinivasa & Rader, Devin. (2006). Professional ASP.NET 2.0. Wiley, Indianapolis, Indiana.

Fakultas Sains dan Teknologi UIN (2008). Proses Bisnis. Maret 12, 2008 dari http://saintek.uin-suka.ac.id/file_kuliah/SIE-6.ppt

Imbar, Radiant Victor & Suteja, Bernard Renaldy. (2006). Pemrograman Web-Commerce dengan Oracle dan ASP. Penerbit INFORMATIKA, Bandung.

PCMedia: Mengenal SQL Server 2005 Express Edition. April 4, 2006, dari http://pcmedia.co.id/Detail.Asp?Id=1341&Cid=22&Eid=27

Rizky, Soetam. (2007). Panduan Belajar ASP.NET 2.0. Penerbit PRESTASI PUSTAKA, Jakarta.

Rizky, Soetam. Rekayasa Perangkat Lunak. dari

http://lecturer.eepis-its.edu/~rizky/RPL/Teori/Day_14.pdf

Yuhardin (2007) Lelang Online. Desember 13, 2007 dari

Referensi

Dokumen terkait

Oleh sebab itu, strategi di sini lebih mengutamakan cara orang tua untuk mendidik anak dalam keluarga supaya anak tidak lari dari norma-norma dan nilai-nilai budaya yang dianut

variabel independen (sifat Machiavellian, Etika dan Tanggung Jawab Sosial/ Perceived Role of Ethics and Social Responsibility (PRESOR), faktor Situasional, dan Locus of

Pengertian-pengertian di atas secara jelas memberikan definisi bahwa sistem informasi secara umum adalah suatu susunan yang sistematik dan teratur dari jaringan-jaringan

Pelapor yang selanjutnya disebut Whistleblower adalah masyarakat dan/atau Pegawai Aparatur Sipil Negara di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang

Sehubungan dengan hal tersebut, Program Studi Magister Manajemen Teknologi (MMT) ITS menyelenggarakan Seminar Nasional MMT XXV dengan tema: Berbagi Pengetahuan Global

Tanggung jawab adalah sikap dan perilaku seseorang untuk melaksana- kan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, baik terhadap diri sendiri, keluarga,

Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif kausal dimana menruut Sugiyono (2014: 59) penelitian asosiatif kausal adalah penelitian yang bertujuan untuk mencari hubungan

Jika lembaga pemerintah sudah menjalankan transparansi informasi sesuai dengan UU KIP, maka masyarakat tidak ragu – ragu untuk mencari informasi yang dibutuhkan, dan