• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kampanye Yoga Tertawa untuk Meningkatkan Kesehatan dan Produktivitas Kerja pada Pekerja Kantoran.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kampanye Yoga Tertawa untuk Meningkatkan Kesehatan dan Produktivitas Kerja pada Pekerja Kantoran."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

KAMPANYE YOGA TERTAWA UNTUK MENINGKATKAN KESEHATAN

DAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEKERJA KANTORAN

Novita 0764150

Jurusan Desain Komunikasi Visual, Fakultas Seni Rupa dan Desain,

Universitas Kristen Maranatha

Jalan Prof. Drg. Suria Sumantri 65

Bandung 40164, Indonesia

ABSTRAK

(2)

LAUGHTER YOGA CAMPAIGN TO IMPROVE HEALTH AND PRODUCTIVENESS OF WORKERS

Novita 0764150

Visual Communication Design, Design Faculty, Christian Maranatha University

Prof. Drg. Suria Sumantri 65 Street, Bandung 40164, Indonesia

ABSTRACT

(3)

DAFTAR ISI

1.2Permasalahan dan Ruang Lingkup ... 2

1.2.1 Rumusan Masalah ... 2

1.2.2 Ruang Lingkup Masalah ... 2

1.3 Tujuan Perancangan ... 3

1.4 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data ... 3

1.5 Skema Perancangan ... 5

BAB II LANDASAN TEORI ... 6

2.1 Kampanye ... 6

2.1.1 Pengertian Kampanye ... 6

2.1.2 Tujuan Kampanye ... 6

2.1.3 Aspek dan Tahapan Kampanye ... 7

2.1.4 Jenis Kampanye ... 8

2.1.5 Strategi Komunikasi dalam Kampanye ... 9

2.1.6 Pesan Kampanye ... 11

(4)

2.2.1 Penanganan Stres ... 11

2.3 Tertawa ... 12

2.3.1 Pengertian Tertawa ... 12

2.3.2 Manfaat Tertawa ... 13

2.3.3 Macam-macam Tertawa ... 15

2.4 Pengertian Yoga ... 17

2.5 Manfaat Yoga ... 17

BAB III DATA DAN ANALISIS MASALAH... 23

3.1 Data dan Fakta... 23

3.1.1 Laughter Yoga (Yoga Tertawa) ... 23

3.1.1.1 Profil ... 24

3.1.1.2 Misi dan Tujuan ... 24

3.1.1.3 Pentingnya Yoga Tertawa ... 24

3.1.2 Manfaat Yoga Tertawa... 25

3.1.3 Tahapan Yoga Tertawa ... 27

3.1.4 Penerapan Yoga Tertawa ... 31

3.1.5 Penerapan Yoga Tertawa di Dunia Bisnis ... 34

3.1.6 Perkembangan Yoga Tertawa ... 37

3.1.7 Yoga Tertawa di Indonesia ... 40

3.1.8 Dinas Kesehatan ... 41

3.1.9 Dinas Tenaga Kerja ... 42

3.1.9.1 Visi dan Misi Dinas Tenaga Kerjaan Bandung ... 43

3.1.10 Perusahaan terkait Yoga Tertawa ... 44

(5)

3.1.6.1 Wawancara dengan Ibu Emmy Liana Dewi ... 46

3.1.6.2 Wawancara dengan Ibu Lidya (Pengikut Yoga Tertawa) ... 47

3.1.6.3 Wawancara dengan Bapak Yuspendi, M.Psi, M.Pd ... 48

3.1.6.3 Wawancara dengan dr. Santi Winata ... 48

3.1.7 Kuesioner ... 49

3.2 Tinjauan Proyek Sejenis ... 54

3.2.1 Analisis Terhadap Permasalahan Berdasarkan Data dan Fakta ... 56

3.2.2 Segmentasi, Targeting dan Positiong ... 57

3.2.3 Analisis SWOT ... 58 4.1 Konsep Komunikasi ... 60

4.1.1 Tahap Knowledge ... 61

4.1.2 Tahap Attitude. ... 61

4.1.3 Tahap Behavioural ... 61

4.2 Konsep Kreatif ... 61

4.2.1 Konsep Visual ... 62

4.2.1.1 Spesifik Logo ... 63

4.2.1.1.1 Logo Grid ... 64

4.2.1.1.2 Ukuran Minimum Logo ... 64

4.2.1.1.3 Warna Logo ... 65

4.2.1.1.3 Tipografi Logo ... 65

4.3 Konsep Media ... 65

4.4 Hasil Karya... 68

4.4.1 Poster ... 68

4.4.1.1Poster Tahap Knowledge ... 68

(6)

4.4.1.3Poster Tahap Behavioural ... 74

4.4.2X-Banner ... 75

4.4.3Spanduk ... 77

4.4.4Stand ... 77

4.4.5Facebook ... 79

4.4.6Iklan Koran... 79

4.4.7Umbul-umbul ... 80

4.4.8Website ... 81

4.4.9Mechandise ... 82

4.4.10 Ambient ……….82

4.5 Ukuran Media dan Budgeting ... 84

4.5.1 Ukuran Media... 84

4.5.2 Ukuran Budgeting ... 85

BAB V PENUTUP ... 86

5.1 Kesimpulan ... 86

5.2 Saran Penulis ... 86

DAFTAR PUSTAKA ... 88

DAFTAR ISTILAH ... 91

DATA PENULIS ... 95

UCAPAN TERIMAKASIH ... 96

(7)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.9.1.1 Serotonin ... 20

Gambar 2.9.1.2 Saraf Serotonin ... 20

Gambar 3.1.1.1. Dr. Kataria School of Laughter Yoga ... 23

Gambar 3.1.3.1 Yoga Tertawa di Austria ... 27

Gambar 3.1.3.2 Tawa Milkshake di Hawai ... 29

Gambar 3.1.4.1 Yoga tertawa di sekolah ... 31

Gambar 3.1.4.2 Yoga tertawa di dunia bisnis ... 32

Gambar 3.1.4.3 Yoga tertawa untuk kaum manula ... 33

Gambar 3.1.6.1 Yoga tertawa bersama Google ... 37

Gambar 3.1.6.2 Yoga tertawa di China ... 38

Gambar 3.1.6.3 Yoga tertawa di Pakistan ... 38

Gambar 3.1.6.4 Yoga tertawa di Korea... 38

Gambar 3.1.6.5 Yoga tertawa di Rusia ... 39

Gambar 3.1.6.6 Yoga Tertawa dalam Majalah Times ... 40

Gambar 3.1.6.7 Yoga tertawa di Koran London 2009 ... 40

Gambar 3.1.10.1 Mizone ... 44

Gambar 3.1.10.2 BNI ... 45

Gambar 3.1.10.3 Telkom ... 46

Gambar 3.2.1.Cover Buku Training Laughter Yoga Leaders ... 54

Gambar 3.2.2.Cover World Laughter Day ... 55

Gambar 3.2.3.Poster Trainign Laughter Yoga Leaders ... 55

Gambar 3.2.4 Diktat Happy Meditation ... 56

Gambar 4.2.1.1 Logo ... 63

Gambar 4.2.1.2 Warna Logo ... 64

Gambar 4.2.1.1.1.1 Logo Grid ... 64

Gambar 4.2.1.1.1.2 Ukuran Minimum Logo ... 65

Gambar 4.2.1.1.3 Warna Logo ... 64

Gambar 4.4.1.1.1 Poster Tahap Knowledge 1 ... 69

(8)

Gambar 4.4.1.1.3 Penerapan Poster Knowledge ... 70

Gambar 4.4.1.2.1 Poster Attitude 1 ... 71

Gambar 4.4.1.2.2 Poster Attitude 2 ... 72

Gambar 4.4.1.2.3Poster Attitude 3 ... 72

Gambar 4.4.1.2.4 Poster Attitude 4 ... 72

Gambar 4.4.1.2.5 Penerapan Poster Attitude... 73

Gambar 4.4.1.2.5 Penerapan Poster Attitude2... 74

Gambar 4.4.1.3.1 Poster Behavioural 1 ... 74

Gambar 4.4.1.3.2 Poster Behavioural 2 ... 75

Gambar 4.4.1.3.3 Poster Behavioural 3 ... 75

Gambar 4.4.2.1 x-banner knowledge ... 76

Gambar 4.4.2.2 x-banner attitude ... 76

Gambar 4.4.3.1 Spanduk knowledge ... 77

Gambar 4.4.3. Spanduk knowledge ... 77

Gambar 4.4.4.1 Stand Knowledge dan Attitude ... 78

Gambar 4.4.4.2 Stand Behavioural ... 78

Gambar 4.4.5.1 Iklan Facebook ... 79

Gambar 4.4.6 Iklan Koran ... 80

Gambar 4.4.7.1 Umbul – umbul ... 80

Gambar 4.4.7.2 Penerapan Umbul – umbul ... 80

Gambar 4.4.8.1 Website ... 81

Gambar 4.4.9.1 Merchandise ... 82

Gambar 4.4.10.1 Ambient 1 ... 83

Gambar 4.4.10.2 Ambient 2 ... 83

(9)

DAFTAR GRAFIK

Grafik 3.1 Suka Mengalami Stres ... 49

Grafik 3.2 Penyebab Masalah Stres ... 50

Grafik 3.3 Suka Tertawa ... 50

Grafik 3.4 Tertawa dalam sehari ... 51

Grafik 3.5 Tahu tertawa dapat menghilangkan stres ... 51

Grafik 3.6 Mengatahui Yoga Tertawa ... 52

Grafik 3.7 Manfaat Yoga Tertawa ... 52

Grafik 3.8 Ketertarikan mengikuti Yoga Tertawa ... 53

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.5.1 Tabel Skema Perancangan ... 5

Tabel 4.3.1 Timeline ... 68

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Wawancara

Lampiran 2 : Hasil Kuesioner

(12)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Keluhan yang banyak dibicarakan manusia saat ini selalu berputar antara

masalah kesehatan, ekonomi dan beban hidup. Semua masalah yang ditimbulkan

memberi dampak stres kepada manusia itu sendiri. Stres adalah suatu tekanan yang

dapat menimbulkan dampak buruk kepada fisik, psikis dan perilaku manusia, dengan

stres yang berulang-ulang akan membuat otak serta saraf manusia memburuk

sehingga menimbulkan banyak penyakit karena kurangnya daya imun yang kuat,

sehingga mempengaruhi pada fisik, psikis dan perilaku seseorang. Dari segi psikis

orang yang mengalami stres akan mudah menjadi emosional, cepat marah, sedih,

bingung dan depresi, sedangkan dari segi fisik timbulnya stres dapat memicu

serangan jantung, sakit kepala, menaikkan tekanan darah dan sesak napas.

Masalah stres akibat tekanan pekerjaan dan hidup hampir selalu menghampiri

semua orang tanpa mengenal kalangan, status dan waktu. Cara untuk keluar dari stres

itu sendiri dengan memikirkan hal yang lebih positif dan salah satu cara yang lebih

sederhana dan mudah yaitu dengan tertawa. Tertawa itu sederhana namun memiliki

banyak manfaat bagi kehidupan, dengan tertawa manusia dapat mengeluarkan zat

kimia yang baik untuk tubuh, seperti hormon serotonin, melatonin, endorfin, juga

menekan zat-zat kimia jahat seperti adrenalin, kortisol dan radikal bebas yang

merusak sistem kekebalan tubuh.

Masyarakat sekarang lebih sulit tertawa dibanding orang-orang masa dulu,

padahal sewaktu manusia masih anak-anak, aktifitas tertawa dapat dilakukan hingga

300 kali per hari, tetapi menuju dewasa rata rata aktifitas tertawa menjadi menurun

rata-rata hingga dibawah 15 kali saja perhari menurut dr. Agus dalam

(http://id.shvoong.com/medicine-and-health/alternative-medicine/2019276-enjy-dengan-terapi-tertawa/). Berbagai cara dilakukan untuk tertawa seperti contohnya

menonton atau membaca cerita humor, namun humor tidak dapat terlalu diandalkan

dan menyebabkan tawa hangat yang terus menerus. Salah satu pemecahan lainnya

(13)

Yoga tertawa yang berkembang dari tahun 1995 dengan cepat berkembang di dunia

internasional karena caranya menyenangkan dan memberi efek yang baik untuk

tubuh dan kesehatan.

Menurut Daniel H.Pink dalam buku Misteri Otak Kanan Manusia, Yoga tertawa

juga masuk dalam kedalam kategori permainan yang dapat mengembangkan otak

kanan manusia. Dimana keadaan manusia pekerja kantoran yang sudah sering

berpikir logis, analitis, berukuran dalam bekerja dapat lebih seimbang dengan adanya

yoga tertawa. Saat ini keberadaan yoga tertawa sudah dikenal sampai Negara

Indonesia, namun belum banyak orang yang mengetahui tentang bagaimana proses

yoga tertawa ini dan manfaat yang mempengaruhi kesehatan. Dengan adanya hal

yang baru dan unik, dirasakan perlu adanya campur tangan desain komunikasi visual

untuk menvisualisasikan dan mengenalkan kepada masyarakat tentang yoga tertawa,

dimana dalam dunia internasional sudah menjadi sesuatu yang diakui dan dilakukan.

Dengan keberhasilan yoga tertawa, di internasional sekarang ini sudah adanya 300

klub yoga tertawa di dunia, baik negara barat maupun timur sudah mengakui

keberadaaanya.

1.2 Permasalahan dan Ruang Lingkup

1.2.1 Rumusan Masalah

Seiring dengan tingginya tuntutan hidup serta kesibukan yang padat, tertawa

menjadi sesuatu yang berharga. Tertawa yang dianggap sederhana dapat

meringankan beban pikiran yang ada dalam kehidupan masyarakat. Berbagai aspek

permasalah yang belum diketahui seperti:

1) Bagaimana menyampaikan kepada masyarakat tentang pentingnya tertawa

untuk kesehatan?

2) Bagaimana menyampaikan manfaat pentingnya yoga tertawa kepada

masyarakat perkantoran untuk mengahadapi stress dan meningkatkan

produktifitas kerja?

1.2.2 Ruang Lingkup Masalah

Batasan permasalahan untuk meringankan stres dan masalah kehidupan di

(14)

mengajak yoga tertawa dikalangan orang-orang perkantoran yang stres menjadikan

semangat kerja menjadi lebih baik dan menyenangkan. Untuk itu diperlukan program

atau kegiatan berupa kampanye yang dapat memperkenalkan dan mengajak orang

mengikuti yoga tertawa ini.

Target pasar yang dituju adalah kalangan dewasa, antara usia 25-35 tahun,

orang-orang perkantoran di Bandung yang sibuk dengan pekerjaan di kantor yang

sering membuat stres. Maka dengan adanya kampanye yoga tertawa, diharapkan

adanya perubahan hidup menjadi lebih baik dari sisi biologis maupun psikologis bagi

pekerja kantoran.

1.2Tujuan Perancangan

Dengan adanya permasalah di atas maka tujuan perancangan yang akan dibuat

adalah:

1) Tertawa terbukti memiliki efek penyembuhan membantu melepaskan diri dari

stres, karena dengan tertawa memicu pelepasan zat serotonin, melatonin dan

endorfin yang berguna mendatangkan perasaan nyaman dan senang serta

mampu meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit. Tertawa juga

menekan zat adrenalin, kortisol dan radikal bebas yang dapat memakan T-sel

yang berfungsi menghancurkan sel-sel kanker. Tertawa dalam jumlah banyak

dapat dilakukan dengan yoga tertawa, dimana tubuh secara langsung atau

berpura pura tertawa 15-25 menit di pagi atau sore hari.

2) Untuk memberitakan kepada semua orang tentang yoga tertawa yang sangat

bermanfaat untuk tubuh kita, salah satu cara dengan mengkampanyekan

kepada masyarakat Indonesia, khususnya perkantoran tentang pentingnya

tertawa untuk mengurangi penyakit dan mengurangi tekanan stres, serta

memotivasi pekerjaan sehingga efesiensi, kreativitas dan komunikatif

menjadi lebih baik.

1.4 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data

(15)

1) Studi pustaka, yaitu dengan mengumpulkan data-data mendasar dari buku

tentang yoga tertawa, situs Laughter Yoga yang dibuat sendiri oleh Dr.

Madan Kataria sebagai pencetus awal yoga tertawa, dan majalah kesehatan

untuk memperkuat penjelasan dan manfaat dari yoga tertawa sendiri.

2) Wawancara, kepada para dokter dan psikolog yang mengetahui yoga tertawa,

instruktur yoga tertawa yang sudah mendapat sertifikasi dari Club Laughter

Yoga di Indonesia, pelaku yoga tertawa di Indonesia sebagai data

kelengkapan yoga tertawa yang sudah menyebar sampai ke Indonesia.

3) Kuesioner, untuk mengetahui penilaian masyarakat tentang pentingnya

manfaat tertawa terhadap orang orang perkantoran dan pentingnya yoga

(16)

1.5 Skema Perancangan

(17)

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari hasil penelitian yang telah di lakukan oleh penulis selama ini, bahwa

kampanye yoga tertawa sampai saat ini belum pernah ada di Indonesia, namun

keberadaanya sedang semakin meluas di Indonesia, seperti di Jakarta pernah

dilakukannya yoga tertawa bersama di pagi hari dan adanya klub yoga tertawa yang

berada di Bali. Memungkinkan adanya sebuah kampanye yang dimulai dari Kota

Bandung, karena kota Bandung sendiri adalah kota yang dimana orang-orangnya

mudah menerima hal-hal baru dan unik dan mudah tertawa, oleh karena itu

pemilihan tempat kampanye awal untuk yoga tertawa ini bertempat di Kota

Bandung.

Cara awal memperkenalkan yoga tertawa ini baik dilakukan pada dunia

perkantoran, karena salah satu syarat dari yoga tertawa ini adalah baik dilakukan

dengan banyak orang karena tawa itu menular. Dengan memasukan yoga tertawa ke

dalam program kantor menjadikan sesuatu hal yang baru dan menyenangkan bagi

karyawan dan perusahaan, sehingga para pekerja kantoran dapat merasakan manfaat

dari yoga tertawa.

5.2 Saran Penulis

Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan oleh kesimpulan yang ada, maka

penulis mencoba memberikan masukan dan saran kepada pihak Klub Yoga Tertawa

di Bali agar dapat lebih mengembangkan klub ini menjadi lebih luas lagi, agar

banyak orang yang dapat merasakan khasiatnya secara rutin tanpa harus bepergian

secara jauh.

Dengan adanya kemauan dari orang Indonesia untuk tidak malu untuk

mengikuti yoga tertawa ini akan membawa dampak positif yang selama ini tidak

terpikirkan sebelumnya, sepertinya timbulnya percaya diri, kesehatan yang

meningkat, dengan itu perlu adanya dukungan untuk mengmabangkan yoga tertawa

(18)

Saran dari penguji untuk tugas akhir yoga tertawa ini, agar adanya perbedaan

antara ajakan untuk mengikuti yoga tertawa dan ajakan untuk tertawa, dapat lebih

memperdetail dan mengolah karakteristik wajah karikatur. Penggunaan warna merah

pada tahap attitude baiknya dibuat lebih gelap dengan warna merah tua, untuk

(19)

DAFTAR PUSTAKA

Ayu, Anastasia (2011). Terapi Tertawa: untuk Hidup Lebih Sehat, Bahagia dan Ceria.

Yogayakarta.

Banner, Boy (2010).Training Laughter Yoga Leaders. San Luis Obispo,CA

Kamus besar Bahasa Indonesia: pusat bahasa (2008) Edisi 4: PT Gramedia Pustaka

Umum. Jakarta

Mu,man, Nuryanam (2005). Corporate Social responsibility dan Kontirbusi bagi

pembangunan berkelanjutan, Bandung.

Venus, Antar. (2009). Managemen Kampanye: Panduan Teoretis dan Praktis dalam

Mengefektifkan Kampanye Komunikasi. Edisi 3.Jakarta.

Internet

Akhiajun.Radikal Bebas dan Antioksidan

Diambil dari:

http://akhiajun.wordpress.com/2010/04/01/apa-itu-radikal-bebas-apa-itu-anti-oksidan/. 8/03/2011. Pukul 15.00 WIB

American Cancer Society. Humor

Diambil dari:

therapy.http://www.cancer.org/Treatment/TreatmentsandSideEffects/Complemen

taryandAlternativeMedicine/MindBodyandSpirit/humor-therapy 8/03/2011.

Pukul 13.41 WIB

Bing Bedjo Tanudjaja. Perkembangan Corporate Social Responbility

Diambil dari:

Indoneisa.http://www.scribd.com/doc/46909105/Corporate-Social-Responsibility. 8/03/2011. Pukul 16.07 WIB

Emmy Liana Dewi. Naluri Penyembuhan Diri Dalam Menanggulangi Stress

Diambil dari:

http://www.pembelajar.com/naluri-penyembuhan-diri-dalam-menanggulangi-stress 8/03/2011 Pukul 13.47 WIB

(20)

Diambil dari :http://farmasi-haseghawa.blogspot.com/2007/11/melatonin.html.

8/03/2011. Pukul 16.00 WIB

http://www.pocarisweat.com.ph/ . 8/03/2011. Pukul 15.32 WIB

Holistic. Humor: Hoe Does It Work?

Diambil dari:http://www.holisticonline.com/humor_therapy/humor_therapy.htm

8/03/2011Pukul 13.42 WIB

InfoBunda.Tertawa Juga Meningkatkan Kekebala Tubuh

http://www.infobunda.com/pages/articles/artikelshow.php?id=46&catid=15.

8/03/2011 Pukul 13.42 WIB

Laughter Yoga International. Dr.Madan kataria

Diambil:http://www.laughteryoga.org/index.php?option=com_content&view=art

ic le& id=197:dr-madan-kataria-a-profile&catid=106:profile&Itemid=271.

8/03/2011 Pukul 13.45 WIB

Media Indonesia.Sehat dengan Terapi Tertawa

Diamil dari:

http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2009/

06/25/1325/13/Sehat-dengan-Terapi-Tertawa 07/03/2011 Pukul 13.45 WIB

News Medical.Apa itu Serotonin?

Diambil dari:

http://www.news-medical.net/health/What-is-Serotonin-%28Indonesian%29.aspx 8/03/2011 Pukul 13.46 WIB

TejaSurya. Istilah Yoga dan Yogi.

Diambil dari: http://www.tejasurya.com/pemahaman-yoga/145.html

http://www.tejasurya.com/pemahaman-yoga/145.html. 8/03/2011. Pukul 14.45

WIB

The Free Dictionary. Laugh

Diambil dari: http://www.thefreedictionary.com/laugh. 8/03/2011. Pukul 14.00

SHVOONG.Enjoy dengan Terapi Tertawa.

Diambil dari:

(21)

SHVOONG. Manfaat Tersenyum dan Tertawa bagi Kesehatan Kita

Diambil dari:

http://id.shvoong.com/social-sciences/psychology/1970101-manfaat-tersenyum-dan-tertawa-bagi/ 8/03/2011. Pukul 13.39 WIB

Wolipop.5 Manfaat Tertawa Untuk Kesehatan

Diambil dari :

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari pelaksanan psikoedukasi ini yaitu responden menyukai dan memahami isi poster yang diberikan, responden juga mendapatkan manfaat dari informasi dan akan

hasil penelitian dapat digunakan sebagai acuan untuk memprediksi kembang vertikal, kembang horisontal dan kembang volumetrik tanah lempung ekspansif dengan klasifikasi CH khususnya

Hal ini terkait dengan cara penularan virus Hepatitis B dan Hepatitis C dapat melalui kulit disebabkan parenteral (tusukan yang jelas) atau tusukan yang tidak jelas, selaput

in- festans eller potatisbladmögel, och vilka metoder som använts i undersökningarna (gråmarkerade fält) Behandling Metod In vitro Detached leaf assay Plantor i växthus

produk susu lokal tingkat nasional yaitu HI- lo dengan tema global warming. Yang menarik dari irving lubis dalam menciptakan sebuah foto adalah, beliau akan melakukan interaksi

Dengan mengetahui penyebab ketidakaktifan mahasiswa dalam aktivitas tutorial online dan hal-hal lain yang berkaitan dengan hal tersebut, diharapkan akan dapat

Berdasarkan pasal 114 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh mengatur secara tegas kedudukan Pemerintah Mukim dalam struktur Pemerintahan Aceh

Keywords : Disclosure of corporate social responsibility, size, profitability, leverage, management ownership, institutional ownership, audit