• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN LAPORAN PENELITIAN MANDIRI. Implementasi Sistem Informasi Akuntansi Menggunakan Zahir Accounting pada PT. Bangunan Jaya Perkasa Tangerang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN LAPORAN PENELITIAN MANDIRI. Implementasi Sistem Informasi Akuntansi Menggunakan Zahir Accounting pada PT. Bangunan Jaya Perkasa Tangerang"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

1

LAPORAN

LAPORAN PENELITIAN MANDIRI

Implementasi Sistem Informasi Akuntansi Menggunakan Zahir Accounting pada PT. Bangunan Jaya Perkasa Tangerang

PENGUSUL

Ahmad Yani,MM,M.Kom. (0409027102)

Fakultas Teknik dan Informatika

UNIVERSITAS BINA SARANA INFORMATIKA JAKARTA Agustus 2022

(2)

2 a. Halaman Pengesahan

HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul Penelitian : Implementasi Sistem Informasi Akuntansi Menggunakan Zahir Accounting pada PT.

Bangunan Jaya Perkasa Tangerang 2. Peneliti

a. Nama Lengkap : Ahmad Yani,MM,M.Kom.

b. NIDN : 0409027102

c. Jabatan Fungsional : Lektor

d. Program Studi : Teknologi Komputer

e. Alamat Institusi : Jl.Kramat Raya No.98, Senen. Jakarta Pusat 10450

f. Telpon/Faks/E-mail : ahmad.amy@bsi.ac.id 3. Jumlah Anggota

a. Nama Anggota : Yuslin

4. Biaya Penelitian : Rp.4.100.000,- 5. Sumber Dana Penelitian : Mandiri

Jakarta, 10 Agustus 2022 Mengetahui,

Rektor UBSI Jakarta Peneliti,

(Dr.Moch.Wahyudi,MM,M.Kom,M.Pd.

(Ahmad Yani,MM, M.Kom)

NIP. 199810339 NIP. 199811375 Menyetujui,

Ketua LPPM

(Taufik Baidawi,M.Kom) NIP. 2000304891

(3)

3 DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Sampul Judul Penelitian ... i

Halaman Pengesahan ... ii

Daftar Isi ... iii

Daftar tabel ... iv

Daftar gambar... . v

Ringkasan ... vi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Rumusan Masalah ... 2

1.3. Ruang Lingkup ... 2

1.4. Tujuan Penelitian ... 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 10

2.1. Konsep Dasar Akuntansi ... 10

BAB III TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN... 17

3.1. Tujuan Penelitian ... 17

3.2. Manfaat Penelitian ... 17

BAB IV METODE PENELITIAN ... 18

4.1. Lokasi Penelitian ... 18

4.2. Teknik Pengumpulan Data dan Analisa Data ... 18

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ... 19

5.1. Hasil. ... 19

5.2. Pembahasan ... 19

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 29

6.1. Kesimpulan ... 29

6.2. Saran ... 30

(4)

4

DAFTAR PUSTAKA ... 31

LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 32

Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Penelitian ... 32

Lampiran 2. Biodata Peneliti ... 33

Lampiran 3. Biodata Anggota Peneliti ... 34

(5)

5

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1. Jadwal Penelitian…….……… 11

(6)

6

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Tampilan utama……… 13

Gambar 2. Tampilan input informasi perusahaan……….. 20

Gambar 3. Periode Akuntansi……… 20

Gambar 4. Lokasi penyimpanan data……… 20

Gambar 5. Cara mengubah nama……….. 21

Gambar 6. Konfirmasi akun……….. 21

Gambar 7. Jenis usaha……… 22

Gambar 8. Bidang usaha……… 22

Gambar 9. Proses selanjutnya……… 23

Gambar 10. Menggunakan password……….. 23

Gambar 11. Pilihan mata uang……… 23

Gambar 12. Setup data selesai………. 24

Gambar 13. Daftar akun……….. 24

Gambar 14. Data barang……….. 24

Gambar 15. Jendela kelompok barang………. 25

Gambar 16. Jendela daftar alamat……… 25

Gambar 17. Data pajak………. 25

Gambar 18. Jendela kurs mata uang……… 25

Gambar 19. Menu seting saldo awal akun……….. 26

Gambar 20. Jendela saldo awal akun……….. 26

Gambar 21. Jendela saldo awal piutang……….. 26

Gambar 22. Jendela saldo awal hutang……… 23

Gambar 23. Jendela pengisian kelompok harta tetap……….. 27

Gambar 24. Jendela pengisian kelompok harta tetap setelah dihitung………… 27

Gambar 25. Menu saldo awal persediaan……… 27

Gambar 26. Form saldo awal persediaan……… 28

Gambar 27. Jendela saldo awal persediaan……… 28

Gambar 28. Jendela kas keluar………... 28

Gambar 29. Jendela jurnal kas keluar………. 29

Gambar 30. Laporan laba rugi……… 29

Gambar 31. Laporan neraca saldo……….. 29

Gambar 32. Laporan neraca……… 29

Gambar 33. Analisa laporan keuangan………... 30

Gambar 34. Analisa rasio keuangan……… 30

Gambar 35. Break event point……… 30

(7)

7

RINGKASAN

Sistem Informasi Akuntansi adalah suatu sistem yang mengolah data perusahaan menjadi informasi keuangan (laporan keuangan). Informasi keuangan suatu perusahaan akan menggambarkan bagaimana kondisi suatu perusahaan selama periode tertentu. Berdasarkan informasi keuangan yang dihasilkan itulah kebijakan perusahaan ditentukan oleh pihak manajemen perusahaan. Tentu saja pihak manajemen perusahaan dalam membuat suatu kebijakan harus didasarkan pada informasi keuangan yang berkualitas agar kebijakan yang dibuat tidak salah.

Selama ini perusahaan PT.Bangunan Jaya Perkasa melakukan pengolahan data perusahaan untuk menghasilkan informasi keuangan masih manual. Hal ini tentu saja sangat bermasalah dalam hal akurasi dan keakuratan serta kecepatan informasi keuangan yang dibutuhkan pihak manajemen. Zahir Accounting adalah salah satu software aplikasi dalam sistem informasi akuntansi yang dapat digunakan untuk dapat mengolah data transaksi perusahaan hingga menghasilkan informasi keuangan yang berkualitas yang dibutuhkan oleh pihak pemangku kepentingan dalam pengelolaan perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang lebih menekankan pada pengamatan fenomen studi kasus pengolahan data akuntansi dan lebih meneliti ke subtansi makna dari fenomena tersebut. Tujuan penelitian ini adalah memberikan solusi tepat bagi permasalahan yang dihadapi manajemen perusahaan PT.Bangunan Jaya Perkasa Tangerang dalam mengolah data transaksi perusahaan hingga menghasilkan informasi keuangan yang cepat, tepat akurat dan relevan. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai khasanah referensi untuk penelitian selanjutnya dalam bidang penelitian yang sejenis.

(8)

8

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pada saat ini, banyak sekali perusahaan baru yang bermunculan salah satunya perusahaan di bidang perdagangan. Pada setiap perusahaan, baik itu perusahaan dagang ataupun perusahaan penjualan produk umumnya memiliki suatu sistem yang dapat membantu pelaksanaan kegiatan operasional.Teknologi memiliki keterkaitan yang sangat erat dengan dunia usaha. Pengolahan data akuntansi dengan bantuan komputer adalah hal yang sudah biasa kita temui, baik di lingkungan perusahan kecil ataupun perusahaan besar. Kondisi tersebut terjadi karena terdapat beberapa keunggulan dalam pengolahan dalam pengolahan data akuntansi, biasa dibandingkan dengan pengolahan data secara manual.

Keunggulannya terutama dalam optimalisasi proses kerja, volume hasil kerja, variasi bentuk kerja, kemudahan dalam menemukan arsip, penghematan tenaga kerja dan biaya operasional.

PT. Bangunan Jaya Perkasa adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang retail bangunan, yang menyediakan kebutuhan untuk pembangunan ataupun renovasi rumah, dimana perusahaan ini masih menggunakan sistem kerja manual dalam proses menyusun laporan keuangan yang dimulai dari pencatatan transaksi harian sampai menyusun laporan keuangan dengan manual, sehingga dalam penyajiannya sering terjadi keterlambatan dalam menyusun laporan keuangan itu sendiri dan diperlukan ruang arsip sebagai ruang penyimpanan data.

Dalam menyusun laporan keuangan setiap perusahaan harus memiliki sistem komputer serta aplikasi yang menunjang contohnya aplikasi Zahir Accounting, Zahir Accounting akan mempermudah pembukuan laporan keuangan, sehingga dapat disajikan lebih cepat, tepat dan akurat. Laporan keuangan yang dihasilkan menggunakan aplikasi zahir accounting sangat berkualitas sesuai dengan kebutuhan pihak pengguna baik pihak manajemen perusahaan juga pihak lain yang berkepentingan dengan informasi keuangan yang dihasilkan. Hal ini tentu akan sangat membantu pihak manajemen dalam mengelola perusahaan menjadi lebih baik.

(9)

9 1.2. Rumusan Masalah

Seperti yang dijelaskan dilatar belakang masalah, dapat diambil beberapa rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu:

1. Sering terjadi kesalahan dalam penginputan data transaksi perusahaan.

2. Sering terjadi pembaruan sistem yang kurang terintegrasi menyebabkan data tidak akurat.

3. Software tidak bisa membuat laporan keuangan secara automatis pada saat dibutuhkan oleh manajemen perusahaan.

1.3. Ruang Lingkup

Dalam penelitian ini penulis akan membatasi ruang lingkup penelitian dengan menitik beratkan yang akan dibahas yaitu implementasi software akuntansi Zahir Accounting versi 5.1 mulai dari seting database perusahaan, penginputan data transaksi perusahaan sampai pembuatan laporan keuangan secara automatis.

1.4. Tujuan Penelitian

Penelitian yang dilakukan bertujuan:

1. Untuk mengetahui permasalahan laporan keuangan yang dihadapi oleh perusahaan.

2. Untuk membantu perusahaan dalam memberikan solusi alternatif dari permasalahan yang dihadapi perusahaan.

3. Untuk membantu para peneliti untuk pencerahan rekomendasi penelitian selanjutnya terkait dengan implentasi software akuntansi

(10)

10

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Konsep Dasar Akuntansi

Secara umum akuntansi memiliki konsep dasar yang menjadi acuan dalam menyusun standar akuntansi yang ditujukan bagi praktek akuntansi.Basis postulat akuntansi inilah yang kemudian muncul konsep konsep dasar dalam penyajian maupun pelaporan keuangan entitas. Berikut akan disajikan beberapa konsep dasar akuntansi dalam berbagaiversi.

Konsep dasar akuntansi menurut Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) dalam Kerangka Dasar Penyajian dan Pelaporan Keuangan (KDPPLK) paragraph 22 dan 23 menyatakan bahwa asumsi dasar akuntansi berdasarkan dasar akrual dan kelangsungan usaha (going concert). Menurut International Financial Reporting Standart (IFRS) padaThe Conceptual Framework for Financial Reporting paragraph 4.1, sebagai asumsi dasar akuntansi adalah hanya kelangsungan usaha. Sedangkan menurut Libby (2008:4) akuntansi merupakan sebuah system yang mengumpulkan dan memproses (menganalisis, menghitung, dan mencatat) infoormasi keuangan mengenai sebuah informasi tersebut kepada pengambil keputusan, konsep dasar akuntansi terdiri dari konsep kesatuan usaha (Entity Theory), kontinuitas usaha (going concert), penghargaan sepakatan, kos melekat (cost attach), upaya dan hasil (effort an accomplishment), bukti terverifikasi, dan asumsi

Dengan lebih lengkap, American Institute of Cartifed Public Accounting (AICPA) dalam sedali (2011:2) akuntansi adalah seni pencatatan dan pengikhtisaran dengan cara tertentu dalam ukuran moneter, transaksi dan kejadian-kejadian yang umumnya bersifat keuangan dan termasuk menafsirkan hasil-hasilnya, konsep dasar akuntansi terhadap beberapa poin, di antaranya konsep pengukuran dengan uang, konsep entitas, konsep kelangsungan usaha, konsep kos, aspek ganda, periode akuntansi, konservatisamen, realitas, penandingan, konsistensi, dan materialitas. Maka, untuk kepentingan penelitian, hanya akan dijelaskan konsep dasar yang merupakan potulat akuntansi dan berhubungan dengan asumsi dasar akrual sebagai basis pencatatan akuntansi.

(11)

11

Konsep dasar akuntansi berisi teori-teori akuntasi secara umum antara lain:

1. Pengertian Akuntansi

Menurut Priyati (2013:1) adalah “suatu kegiatan jasa, fungsinya adalah menyediakan data kuantitatif, terutama yang mempunyai sifat dari satuan usaha ekonomi yang dapat digunakan dalam mengambil keputusan-keputusan dalam memilih alternati-alternatif dari suatu keadaan atau dapat dikatankan: Akuntansi adalah proses pencatatan, penggolongan, peringkasan dan penyajian secara sistematis dari transaksi-transaksi keuangan suatu badan usaha, serta penafsiran terhadap hasilnya.

Akuntansi menurut Maria (2007:7) adalah “seni pencatatan, penggolongan dan peringkasan kejadian dan transaksi yang bersifat keuangan dengan cara yang berdaya guna dan dalam bentuk suatu uang”.

Definisi akuntansi menurut Jusup (2011:5) menerangkan bahwa

“Akuntansi adalah suatu proses pencatatan, penggolongan, peringkasan, pelaporan, dan penganalisaan data keuangan suatu organisasi”.

Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan bahwa akuntansi adalah proses pencatatan, penggolongan, mengukur dan menyajikan transaksi keuangan, sehingga dapat dilakukan penilaian dan pengambilan keputusan oleh si pemakai.

2. Persamaan Dasar Akuntansi

Menurut Hery (2014:12) Accounting Equition: Asset = Liabilities + Equity a. Assets adalah sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan, yang nantinya akan

digunakan dalam menjalankan kegiatan bisnis/operasional sehari-hari.

Contohnya: kas, piutang usaha, persediaan, sewa dibayar dimuka, perlengkapan, asset tetap.

b. Liabilities (kewajiban) adalah hak, klaim, tuntutan kreditor terhadap assets perusahaan yang harus dilunasi/dibayarkan pada saat jatuh tempo. Contohnya:

utang usaha, pinjaman bank, utang gaji (upah) kewajiban garansi.

c. Equity (modal) adalah hak, klaim, tuntutan pemilik dana (pemegang saham) atas assets yang dimiliki perusahaan setelah dikuragi dengan seluruh liabilities. Liabilities harus ditempatkan terlebih dahulu sebelum equity, ini mengandung makna nahwa kreditor memiliki hak yang pertama atas kekayaan

(12)

12

perusahaan, setelah itu sisa assets yang masih ada barulah merupakan hak pemilik dana (pemegang saham).

3. Siklus Akuntasi

Siklus akuntansi merupakan proses akuntanasi yang dimulai dengan menganalisis dan mecatat transaksi-transaksi kedalam jurnal, dilanjutkan dengan posting ayat jurnal ke akun buku besar, meringkas saldo-saldo buku besar kedalam neraca saldo, menganalisis data yang perlu disesuaikan, menyiapkan laporan keuangan, membuat jurnal penutup dan diakhiri dengan posting ayat jurnal penutup (Carl, 2015)

Siklus akuntansi adalah tahapan-tahapanproses data yang meliputi aktivitas- aktivitas, pembuatan dokumen transaksi, pencatatan transaksi, pengelompokan data, pengikhtisarkan data dan laporan data (Ahmad Syafi’I Syukur, 2015)

Menurut putra (pengantar akuntansi, 2017:55) mengatakan bahwa: “Siklus akuntansi merupakan satu periode dari sebuah pencatatan pembukuan keuangan yang dimulai dari jurnal dan berakhir laporan keuangan.”

Siklus akuntansi menurut Margono & Sumini (2017:10) “Laporan keuangan berupa laporan operasional, laporan perunahan eikuitas dan neraca, serta laporan realisasi anggaran seperti yang dihasilkan melalui proses akuantansi.”

Sedangkan menurut Hutauruk (2017:6) menyatakan bahwa: “siklus akuntansi merupn serangkain kegiatan akuntansi yang dilakukan sistematis, dimulsi dari pengelompokan dan verifikasi buku transaksi, proses pencatatan akuntansi samapai dengan penutupan.”

Definisi siklus akuntansi menurut Hery (2014:12) bahwa pengertian siklus akuntansi adalah “Seluruh transaksi bisnis yang terjadi dalam perusahaan, mula- mula akan dianalisis (dalam rangka mengidentifikasi data dan di catat ke dalam jurnal)”.

Tahap-tahap dalam siklus akuntansi dapat di urutkan sebagai berikut:

a. Mengidentifikasi dokumen pendukung transaksi dianalisa, dan informasi yang terkandung dalam dokumen tersebut dicatat dalam jurnal.

b. Melakukan penjurnalan

c. Melakukan pengolongan data akuntansi yang ada dalam jurnal diposting ke buku besar.

(13)

13

d. Menyusun Seluruh saldo akhir yang terdapat pada masing-masing buku besar akun “didaftar” (dipindahkan) ke neraca saldo untuk membuktikan kecocokan antara keseluruhan nilai akun yang bersaldo normal debet dengan keseluruhan nilai akun yang bernolmal kredit.

e. Menganalisi data penyesuaian dan membuat ayat jurnal penyesuaian.

f. Memposting data jurnal penyesuaian ke masing-masing buku besar akun yang terkait.

g. Dengan menggunakan pilihan (optimal) bantuan neraca lajur sebagai kertas kerja (work sheet), neraca saldo setelah penyesuaian (adjusted trial balance) dan laporan keuangan disiapkan.

h. Membuat ayat jurnal penutup (closing entries).

i. Memposting data jurnal penutup ke masing – masing buku besar akun yang terkait.

j. Menyiapkan neraca saldo setelah penutupan (post – closing).

k. Membuat ayat jurnal pembalik (reversing entries)

Sumber: ( Hery,2014:19)

Gambar II.1 Siklus Akuntansi 4. Sistem Informasi Akuntansi

Menurut Mulyadi (2008:3), sistem merupakan suatu organisasi formulir, catatan dan laporan yang dikoordinasikan sedemikian rupa untuk informasi

(14)

14

keuangan yang di butuhkan menajemen guna memudahkan pengelolahan perusahaan.

5. Transaksi Keungan

Menurut Indra Bastian (2007:27), transaksi keuangan adalah pertemuan anatara dua belah pihak yang saling menguntungkan dengan adanya data/dokumen pendukung yang dimasukkan kedalam jurnal seteleh melalui pencatatan

6. Jurnal

Jurnal menurut Mulyadi (2010:101), merupakan catatan akuntansi permanen yang pertama, yang digunakan untuk mencatat transaksi keuangan perusahaan.

Karena jurnal merupakan catatan akuntansi yang pertama diselenggarakan dalam proses akuntansi, maka dalam sistem akuntansi, jurnal harus dirancang sedemikian rupa sehinga tidak akan terjadi satu transaksi pun yang tidak dicatat.

Jurnal terbagi menjadi 2 yaitu terjadi Jurnal Umum dan Jurnal Khusus Jurnal umum dibuat atas transaksi yang tidak dicatat dalam junal khusus. Contohnya transaksi yang akan dicatat dalam jurnal umum adalah transaksi retur pembelian, retur penjualan, serta transaksi pembelian peralatan dan perlengkapan kantor secara kredit. Sedangkan jurnal khusus dibagi menjadi:

a. Jurnal penjualan (sales journal), digunakan untuk mencatat seluruh transaksi penjualan barang dagang ke pelanggan secara kredit.

b. Jurnal pembelian (Purchases journal), digunakan untuk mencatat seluruh transaksi pembelian barang dagang dari supplier secara kredit.

c. Jurnal peneriamaan kas (cash receipt journal), digunakan untuk mencatat seluruh transaksi penerimaan kas.

d. Jurnal pembayaran kas (cash payments journal), digunakan untuk mencatat seluruh transaksi pengeluaran kas.

e. Buku Besar

Menurut Mulyadi (2009:55) definisi buku besar (general leader) yaitu:

Buku besar merupakan kumpulan rekening-rekening yang digunakan untuk menyortasi dan meringkas informasi yang telah dicatatt dalam jurnal.

Setelah transaksi dianalisis dan dicatat kedalam jurnal, langkah selanjutnya adalah mem-posting (memindahbukukan) setiap saldo akun yang terdapat pada

(15)

15

jurnal ke dalam buku besar untuk masing-masing akun. Buku besar untuk masing- masing akun ini akan memperlihatkan secara terperinci mengenai setiap perubahan (mutasi debet dan mutasi kredit) yang ditimbulkan dari seluruh transaksi yang terjadi selama periode akuntansi.

7. Neraca Saldo

Menurut Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) dalam Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) Bab 4 Paragraf 1, menjelaskan bahwa ruang lingkup neraca adalah Neraca menyajikan asset, kewajiban, dan ekuitas suatu entitas pada tanggal tertentu di akhir periode. (IAI,2009:23). Begitu pula dengan pendapat dari seorang ahli yang bernama Donald E. Kieso mengemukakan bahwa “Neraca (balance sheet), yang kadang-kadang disebut juga sebagai laporan posisi keuangan, melaporkan aktiva, kewajiban, dan ekuitas pemegang saham perusahaan bisnis pada suatu tanggal tertentu.”(2008:190).

Neraca disebut juga laporan posisi keuangan perusahaan.Laporan ini menggambarkan posisi aset, kewajiban, dan modalpada saat tertentu.Laporan ini bisa disusun setiap saat dan merupakan opname situasi posisi keuangan pada saat itu. Sedangkan pengertian dari Neraca Awal adalah neraca yang disusun pertama kali oleh perusahaan yang menampilkan jumlah-jumlah asset, kewajiban, dan modal pada tanggal neraca awal. Neraca saldo (trial balance), diperlukan untuk memastikan bahwa tidak adanya kesalahan di dalam memposting jurnal debet/kredit dari jurnal ke buku besar.

8. Laporan Keuangan

Menurut Hery (2014:13) Laporan keuangan (financial statements) merupakan produk akhir dari serangkaian proses pencatatan dan pengikhtisaran data transaksi bisnis. Laporan keuangan ini berfungsi sebagai alat informasi yang menghubungkan perusahaan dengan pihak-pihak yang berkepentingan, yang menunjukkan kondisi kesehatan keuangan perusahaan dan kinerja perusahaan.

Berdasarkan beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa laporan keuangan berdasarkan proses penyajiannya adalah:

a. Laporan Laba Rugi (income statement) merupakan laporan yang sistematis tentang pendapatan dan beban perusahaan untuk satu periode waktu tertentu

(16)

16

Laporan laba rugi ini akhirnya memuat informasi mengenai hasil dari pendapatan di kurangi beban.

b. Laporan equitas pemilik (statement of ownwer’s equity) adalah sebuah laporan yang menyajikan ikhtisar perubahan dalam equitas pemilik suatu perusahaan untuk satu periode waktu tertentu (laporan perubahan modal).

Equitas pemilik akan 12 bertambah dengan adanya investasi (setoran modal) dan laba bersih, sebaliknya equitas pemilik akan berkurang dengan adanya prive (penarikan/pengambilan untuk keperluan pribadi) dan rugi bersih.

c. Neraca (Balance Sheet) adalah sebuah laporan yang sistematis tentang posisi assets, kewajiban dan equitas perusahaan per tanggal tertentu. Tujuan neraca adalah untuk menggambarkan posisi keuangan perusahaan.

d. Laporan Arus Kas (Statement of cash Flows) adalah sebuah laporan yang menggambarkan arus kas masuk dan arus kas keluar secara terperinci dari masing – masing aktivitas, yaitu mulai dari aktivitas operasi, aktivitas investasi, sampai pada aktivitas pendanaan/pembiayaan untuk satu periode waktu tertentu. Laporan arus kas menunjukkan besarnya kenaikan/penurunan bersih kas dari seluruh aktivitas selama periode berjalan serta saldo kas yang dimiliki perusahaan sampai dengan akhir periode.

(17)

17

BAB III

TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN

3.1. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui permasalahan yang dihadapai oleh perusahaan PT. Bangunan Jaya Perkasa Tangerang dalam pengelolaan data transaksi dan laporan keuangan perusahaan. Kemudian membantu perusahaan memberikan solusi permasalahan yang dihadapi dengan mengimplementasikan software akuntansi Zahir Accounting Versi 5.1 serta memberikan wacana pengetahuan referensi bagi penelitian selanjutnya.

3.2. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah dapat membantu perusahaan dalam mencari solusi bagi permasalahan pengelolaan data transaksi serta pembuatan laporan keuangan perusahaan. Perusahaan dalam hal ini PT. Bangunan Jaya Perkasa Tangerang dapat menyajikan laporan keuangan dengan cepat, tepat serta akurat pada saat dibutuhkan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan atau kebijakan perusahaan dengan cepat dan tepat. Penelitian ini juga dapat dijadikan referensi dasar bagi penelitian selanjutnya dalam bidang keuangan suatu organisasi bisnis atau perusahaan.

(18)

18

BAB IV

METODE PENELITIAN

4.1. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian yang diambil dalam penelitian ini adalah fokus perusahaan PT. Bangunan Jaya Perkasa Tangerang yang bergerak di bidang distributor minyak pelumas (oli) yang berlokasi di Tangerang Provinsi Banten;

4.2. Teknik Pengumpulan Data dan Analisi Data

Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini terdiri dari beberapa teknik sebagai berikut:

1. Metode Observasi (Observation Method)

Penulis melakukan metode observasi yaitu mengamati, menghasilkan, memperhatikan sebagai metode pengumpulan data penelitian dengan cara melakukan pengamatan langsung terhadap pencatatan transaksi akuntansi yang terjadi pada PT Tridika Putra Unggul Tangerang.

2. Wawancara (Interview)

Penulis melakukan proses tanya jawab dengan Ibu Angel dan pihak lainnya pada perusahaan tersebut, sehingga mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini.

3. Studi Pustaka (Library Research)

Studi pustaka ini dilakukan penulis dengan cara membaca berbagai literasi kepustakaan yang relevan dengan penelitian yang penulis lakukan

Data-data yang didapat di olah dan dianalisis serta dikonstruksikan dengan terori dan implementasi software akuntansi yang digunakan untuk dapat menyelesaikan masalah. Kemudian dikonklusikan menjadi temuan dan solusi dari permasalahan yang ditemukan.

(19)

19

BAB V

HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Tinjauan Perusahaan

PT. Bangunan Jaya Perkasa merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang penjualan bahan bangunan. Dengan berbagai macam produk yang dijual, guna mempermudah konsumen dalam berbelanja bahan bangunan, dan diharapkan dapat terus berkembang sesuai dengan perkembangan zaman karena kualitas dan pelayanan yang diberikan kepada konsumen.

PT. Bangunan Jaya Perkasa yang berlokasi di Jl. Kay Haji Hasyim Ashari.

Kec.Cipondoh, Kota Tangerang ini berdiri pada tahun 2 Agustus 2003 dengan Nomor Pokok Wajib Pajak 02.310.690.9-024.000. Tempat yang strategis, nyaman, harga yang murah, serta pengiriman yang cepat menjadi keunggulan perusahaan ini. PT. Bangunan Jaya Perkasa memiliki visi misi sebagai penyedia kebutuhan peralatan dan bahan bangunan terbaik untuk konsumen. Berdiri lebih dari 5 tahun. General Perusahaan Bapak Jhon Suharto memastikan dengan komitmen untuk menjaga kualitas pelayanan serta penyediaan produk yang terbaik akan membawa perusahaan ini menjadi salah satu alternatif berbelanja kebutuhan pembangunan rumah di Tangerang.

2. Tinjauan Kasus

PT. Bangunan Jaya Perkasa bergerak dibidang perdagangan bahan bangunan. Pencatatan transaksi pada perusahaan ini masih dilakukan secara sederhana seperti Microsoft Excel, serta pencatatan data sampai penyimpanan data-data lainnya yang berhubungan dengan pembuatan laporan keuangan, dan masih banyak kendala-kendala yang dihadapi diantaranya yaitu proses pencatatan yang memakan waktu relatif lama dan hasil yang kurang akurat. Dengan pencatatan yang masih sederhana maka laporan keuangan yang dihasilkan kurang akurat, sementara laporan keuangan berperan sangat penting dalam pengambilan keputusan. Dalam penelitian ini ini penulis melakukan penelitian terhadap sistem kerja perusahaan ini, dan mengaplikasikan sebuah software akuntansi Zahir Accounting Versi 5.1 kedalam sistem kerja pencatatan akuntansi untuk

(20)

20

mempermudah sistem kerja dalam mengolah data akuntansi dan mempercepat laju informasi yang dibutuhkan dengan tepat, cepat dan akurat.

3. Solusi Masalah Menggunakan Zahir Accounting V.5.1.

Permasalahan yang dihadapi perusahaan dalam hal pengelohan data akuntansi diselesaikan dengan mengaplikasikan software aplikasi akuntansi dalam hal ini adalah zahir accounting versi 5.1. periode Januari 2021. Dalam SIA berbasis komputer seperti implementasi zahir accounting ini ada tiga tahapan utama yang dilakukan yaitu penyiapan data base perusahaan, penginputan data transaksi perusahan dan pelaporan.

Penyiapan data base perusahaan sering juga disebut setup awal adalah menyiapkan atau menyeting berbagai kebutuhan data dasar yang dimiliki oleh perusahaan sebagai basis pengolahan data automatis yang akan dilakukan lebih lanjut. Adapun langkah sistematisnya sebagai berikut:

A. Setup Awal

Langkah awal adalah setelah membuka aplikasi zahir, membuat data baru untuk perusahaan yang akan dikomputasi data akuntansinya.

Sumber : Zahir Accounting 2021

Gambar 1. Tampilan Zahir Accounting

Sumber : Zahir Accounting (2021)

Gambar 2. Membuat Data Baru

(21)

21 1. Mengisi Identitas/Informasi perusahaan

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 3. Informasi Perusahaan 2. Menentukan Periode Akuntansi

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 3. Periode Akuntansi

3. Memilih Jenis Usaha

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 4. Pilihan jenis usaha 4. Menentukan Mata Uang yang Digunakan

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 4. Pilihan jenis usaha 5. Membuat Kode Akun Perusahaan

(22)

22

Tentukan kode akun yang akan digunakan oleh perusahaan. Kode akun pada zahir accounting bisa ditambahkan (baru), edit dan hapus.

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 5. Menentukan kode akun

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 6. Daftar kode akun 6. Menginput Data Costomer, Vendor dan Employe

Untuk menginput data customer, vendor dan employe ada pada menu Data- data kemudian pilih data yang akan diinput lalu masukan datanya secara lengkap.

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 7. Input Data Costomer

(23)

23 Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 8. Input Data Vendor

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 9. Input Data Employe

7. Membuat Satuan Pengukuran Barang

Untuk mengatur satuan pengukuran yang ada pada PT. bangunan jaya perkasa.

PilihModul data-data lalu pilih satuan pengkuran.

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 10. Input Satuan Pengukuran Barang

(24)

24 8. Membuat Data Pajak

Pilih Modul data-data lalu pilih Data Pajak .Jika sudah Klik baru dan isikan Kode, Pajak, Persentase, Akun beli, dan akun jual.

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 11. Membuat Data Pajak 9. Membuat Data Produk

Pilih Modul data-data, klik Data Produk. Isikan tentang deskripsi data barang. Isikan Kode Barang, Deskripsi, Kelompok Barang, Harga Jual Satuan.

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 12. Membuat Data Produk

10. Seting Saldo Awal

Untuk mengisi saldo awal (saldo awal akun, piutang usaha, hutang usaha, persediaan) akun pilih menu setting lalu pilih Saldo awal dan Pilih Saldo awal akun.

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 13. Seting Saldo Awal

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 14. Seting Saldo Awal Akun

(25)

25 Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 15. Seting Saldo Piutang Usaha

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 16. Seting Saldo Awal Persediaan

B. Input Data Transaksi

Transaksi yang diinput sesuai jenis transaksi yang terjadi sehingga modul yang digunakan pun harus disesuaikan. Berikut beberapa contoh transaksi.

1. Penerimaan Piutang

Klik Modul Kas & Bank,Pilih KasMasuk. Isi data transaksi, kemudianKlik Rekam.

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 16. Input Transaksi Penerimaan Piutang

(26)

26 2. Penjualan Barang Tunai

Klik Modul Penjualan, pilih Pengiriman barang (Invoicing). Pada Checkbox yang di centang tunai &invoice. Isi data transaksi, kemudian Klik Rekam.

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 17. Input Transaksi Penjualan Tunai

3. Pembelian Barang Tunai

Klik modul pembelian, pilih penerimaan barang (ivoicing), pada checkbox yang dicentang tunai, isi data transaksi, klik rekam.

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 17. Input Transaksi Pembelian Tunai 4. Pembayaran Sewa Gedung

Tanggal 02 Januari 2021 PT.Bangunan jaya perkasa membayar sewa gedung untuk periode 2 Januari 2021- 2 Januari 2020 sebesar Rp 6.000.000.

Klik Modul Kas dan Bank, pilih Kas Keluar, isi data transaksi, klik Rekam.

Sumber : Pengolahan data (2021)

Gambar 18. Input Transaksi Pembayaran Sewa Gedung

C. Pelaporan

Laporan merupakan sebuah modul yang menyediakan output dari seluruh proses transaksi yang telah dilakukan sebelumnya.

Untuk melihat laporan keuangan, klik modul laporan > klik Laporan keuangan.

seperti gambar dibawah ini :

(27)

27 Sumber : Pengolahan data zahir (2021)

Gambar 19. Tampilan Menu Laporan Keuangan

Pada laporan keuangan ini, bisa dilihat berbagai jenis laporan keuangan seperti : 1. Neraca, yaitu laporan yang menginformasikan tentang aset, kewajiban dan

modal. Neraca di sebut juga dengan laporan posisi keuangan.

2. Laba Rugi, yaitu laporan yang menginformasikan mengenai pendapatan dan biaya. Dalam laporan ini kita bisa melihat apakah suatu perusahan mengalami kerugian atau keuntungan.

3. Arus Kas, yaitu laporan yang menginfomasikan pergerakan kas mulai dari arus kas operasional, investasi dan pendanaan.

4. Neraca Saldo, yaitu laporan yang menginformasikan saldo dari setiap akun rekening yang dimiliki oleh perusahaan.

D. Analisa Laporan Keuangan

Analisa laporan keuangan dbutuhkan pihak manajemen untuk mengetahui poisisi keuangan yang dimiliki perusahaan.Selain untuk perusahaan analisa laporan keuangan dibutuhkan juga oleh pihak piham terkait seperti customer dan supplier untuk memprediksi keuangan dan menilai kondisi keuangan perusahaan.

Dalam Zahir Accounting, ada beberapa grafik yang telah disediakan sehingga mempermudah bagi pengguna untuk menganalisa laporan keuangan. Adapun beberapa grafik dalam zahir diantaranya,

1. Grapik harta yang menggambarkan posisi kas, bank, piutang usaha, persediaan barang dagang, biaya dibayar dimuka, harta tetap.

Sumber : Pengolahan data zahir (2021)

Gambar 20. Grapik Harta

(28)

28 2. Grapik Laba Rugi

Sumber : Pengolahan data zahir (2021)

Gambar 21. Grapik Laba Rugi 3.Grapik Neraca

Sumber : Pengolahan data zahir (2021)

Gambar 22. Grapik Neraca

(29)

29

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Kesimpulan yang penulis ambil dari hasil penelitian ini sebagai berikut:

1. Pengolahan data akuntansi pada PT. Bangunan Jaya Perkasa masih menggunakan sistem manual dalam pengolahan data akuntansinya sehingga rentan terhadap kemungkinan kesalahan dalam pencatatan transaksi.

2. Penggunaan Zahir Accounting versi 5.1 dapat menjadi salah satu alternatif pemecahan masalah dalam pengolahan data akuntansi.

3. Penggunaan Zahir Accounting Versi 5.1 sangat membantu dalam pengolahan data akuntansi perusahaan karena dapat mengurangi kesalahan-kesalahan yang terjadi dalam pengolahan data akuntansi pada satu periode.

4. Dalam hal penyimpanan data di aplikasi akuntansi menjadi lebih aman, kapasitas pengolahan data lebih besar, lebih mudah dan cepat dalam mencari data yang diperlukan.

5. Dengan menggunakan aplikasi Zahir, pengolahan data akuntansi akan lebih cepat prosesnya sehingga menghemat waktu dalam proses pembuatan laporan keuangan PT. Bangunan Jaya Perkasa.

6.2 Saran

Adapun saran yang dapat penulis sampaikan kepada PT. Tridika Putra Unggul Tangerang adalah sebagai berikut:

1. Penulis berharap PT. Bangunan Jaya Perkasa dapat menerapkan software Zahir Accounting Versi 5.1 untuk memudahkan dalam pencatatan transaksi sampai pencatatan laporan keuangan, sehingga PT. Tridika Putra Unggul tidak perlu untuk membuat laporan keuangan secara manual.

2. Dalam penerapan software ini, penulis menyarankan apabila sedang menjalankan program dan ingin mengakhiri hendaknya melakukan Backup data sebelum keluar dari software tersebut untuk menghindari dari masalah- masalah kehilangan file dan lain sebagainya.

(30)

30

3. Untuk penerapan awal, sebaiknya dilakukan pelatihan secara individu sehingga karyawan dapat menjalankan software Zahir Accounting Versi 5.1 dengan optimal.

(31)

31

DAFTAR PUSTAKA

Donald E. Kieso, Jerry J. Weygandt, Terry D.Warfield. 2017. Akuntansi Keuangan Menengah (Intermediate Acc Vol. 1) IFRS. Jakarta: Salemba Empat.

Maulana,Reza.Latifah.E.Jayanti,Wanti. .2019. Aplikasi Komputer Akuntansi Zahir Accounting 5.1. Yogyakata:Graha Ilmu.

Adi Kurniawa,Taufan.2020. Sistem Informasi Akuntansi Dengan Pendekatan Simulasi. Yogyakarta:Deepublish.

Jusup, Haryono. 2015. Dasar-Dasar Akuntansi, jilid 3 Cetakan Pertama Desember 2015. Yogyakarta: STIE YKPN.

Priyanti, Novi. 2013. Pengantar Akuntansi. Jakarta: PT Indeks. Romney, M. B., &

Steinbart, P. J. (2015). Pengertian sistem menurut Marshall B

Romney dan Paul John Steinbart. In Sistem Informasi Akuntansi. Wantah, M. J. (2015). Analisis Penerapan Psak No.1 Tentang Penyajian Laporan Keuangan Pada Perum Bulog Divre Sulut Dan Gorontalo. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi.

Mulyani, S. (2015). Pengolahan Data Akuntansi Menggunakan Zahir Accounting V.5.1 Pada PT. Bertindo Jaya Raya Pengolahan Data Akuntansi

Menggunakan Zahir Accounting V.5.1 Pada PT. Bertindo Jaya Raya. Sistem Informasi Akuntansi, 53(9), 1689–1699.

Https://Doi.Org/10.1017/CBO97811074153 24.004

Yani,Ahmad.(2021).Implementasi Sistem Informasi Akuntansi pada PT.Tridika Putra Unggul Tangerang Menggunakan Zahir Accounting

Versi 5.1. AKASIA, pp.43-53. http://jurnal.bsi.ac.id/index.php/akasia/articl e/view/480/413.

(32)

32

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Realisasi Anggaran Penelitian

NO KEBUTUHAN JUMLAH BIAYA SUB TOTAL

1 Peralatan Penunjang

a.Buku Rp. 500.000

b.Modem Rp. 500.000

c.Harddisk eksternal Rp. 500.000

Sub Total Rp. 1.500.000

2 Bahan Habis Pakai

a.Pulsa telepon Rp. 225.000

b.Voucher internet Rp. 225.000

c.Alat tulis Rp. 250.000

d.Kertas A4 Rp. 150.000

e.Tinta Printer Rp. 350.000

f.Biaya Fotocopy Rp. 50.000

Sub Total Rp.1.250.000

3 Perjalanan

a. Transportasi perjalanan Rp.1.200.000

Sub Total Rp.1.200.000

4 Biaya Lain-lain a. Souvenir untuk

Responden Rp.650.000

Sub Total Rp.650.000

Total Rp. 4.100.000

Biaya diterima Rp. 4.500.000

Total Pengeluaran Rp. 4.100.000

Saldo Rp. 400.00

(33)

33 Lampiran 2 Biodata Peneliti

1. Identitas Diri

a. Nama Lengkap : Ahmad Yani,MM,M.Kom.

b. NIDN : 0409027102

c. Jabatan Fungsional : Lektor

d. Program Studi : Teknologi Komputer

e. Perguruan Tinggi : Universitas Bina Sarana Informatika f. Bidang Ilmu : Ilmu Komputer

g. Jangka Waktu Penelitian : 8 bulan 2. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2

Nama Perguruan Tinggi

STMIK Budi

Luhur/Universitas Budi Luhur Jakarta

1. STIE Jakarta

2. STMIK Nusa Mandiri Jakarta

Tahun Lulus 1998 1. 2003

2. 2010

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam Penelitian Dosen Mandiri.

Jakarta, 10 Agustus 2022 Peneliti

(Ahmad Yani,M.M., M.Kom. ) NIP. 199811375

(34)

34 Lampiran 3 Biodata anggota Pengusul 1. Identitas Diri

a. Nama Lengkap dan Gelar : Mega SP

b. NIDN : -

c. Jabatan Fungsional : -

d. Program Studi : Sistem Informasi Akuntansi e. Perguruan Tinggi : Universitas BSI

f. Bidang Ilmu : Ilmu Komputer

g. Jangka Waktu Penelitian : 8 Bulan

2. Riwayat Pendidikan

D3/S-1 S-2

Nama Perguruan Tinggi

Universitas BSI -

Tahun Lulus 2020 -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Jakarta, 10 Agustus 2022 Pengusul

(Yuslin.)

Referensi

Dokumen terkait

Pada tanggal 27 September 1859 pertempuran juga terjadi di benteng Gunung Lawak yang dipertahankan oleh Kyai Demang Leman dengan para pasukannya.. Dalam

Aktivasi Katalis Fe 3+ -zeolit alam dan Zr 4+ -zeolit alam pada Reaksi Aromatisasi Asetilatif 1,8-Sineol dari Minyak Kayuputih.. Skripsi, Jurusan Kimia Fakultas Matematika

(2) Subjek retribusi Untuk jasa pelayanan kesehatan yang disediakan atau diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Barat adalah orang pribadi atau badan hukum yang menerima

Analisis yang dilakukan yaitu, (1) analisis mengenai sejarah keberadaan Panting di Banjarmasin, Kalimantan Selatan; (2) fungsi Panting dalam masyarakat Banjarmasin,

Selain mempelajari mengenai asal usul suatu bahasa tertentu ditinjau dari kerangka bahasa dunia, dalam antropologi linguistik juga dipelajari masalah dialek atau logat bahasa

Perencanaan adalah memilih dan menghubungkan fakta dan membuat serta menggunakan asumsi-asumsi mengenai masa yang akan datang dengan jalan menggambarkan dan merumuskan

Dengan demikian, sikap terhadap perilaku menyontek dapat diartikan sebagai keyakinan individu untuk melakukan segala macam perbuatan tidak jujur yang

juang merupakan perwujudan dari hasil pembinaan potensi kondisi sosial menjadi kekuatan pertahanan, sehingga wilayah memiliki daya tangkal kewilayahan yang kuat dan