LAPORAN KEGIATAN ASISTENSI MENGAJAR
DI SMK NEGERI 1 MALANG TAHUN PELAJARAN 2021-2022
Disusun Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat Program Asistensi Mengajar di Satuan Pendidikan
Oleh:
Eka Sandya Chandraca NIM 190411630505
PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TATA NIAGA FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
JUNI, 2022
LAPORAN KEGIATAN ASISTENSI MENGAJAR
DI SMK NEGERI 1 MALANG TAHUN PELAJARAN 2021-2022
Disusun Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat Program Asistensi Mengajar di Satuan Pendidikan
Oleh:
Eka Sandya Chandraca NIM 190411630505
PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TATA NIAGA FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
JUNI, 2022
ii
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN ASISTENSI MENGAJAR
Dengan ini mahasiswa,
Nama : Eka Sandya Chandraca
NIM : 190411630505
Program Studi : S1 Pendidikan Tata Niaga
Dinyatakan telah melaksanakan program Asistensi Mengajar dan laporan yang ditulis oleh mahasiswa tersebut telah mendapat persetujuan dari Kepala Sekolah, Guru Pamong, dan Dosen Pembimbing Asistensi Mengajar.
Dosen Pembimbing Guru Pamong
Prof.Dr.Heri Pratikto, M.SI. Sri Lestari, S.Pd, M.Pd
NIP. 196106181986011001 NIP. 197809162009032002
iii
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan rahmatNya penulis dapat menyelesaikan Laporan Asistensi Mengajar sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Ucapan terima kasih penulis ucapkan kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan program dan penyusunan laporan ini. Laporan Asistensi Mengajar ini merupakan bentuk dokumentasi pertanggungjawaban dalam menjalankan kegiatan sesuai dengan visi misi yang telah dirumuskan dan mengacu kepada tugas dan fungsi yang diemban. Sebagai salah satu tugas pokok yang harus diselesaikan penulis semoga dapat memberikan manfaat bagi pihak Universitas Negeri Malang, Mahasiswa, maupun SMKN 1 Malang sebagai sekolah mitra.
Dengan tersusunnya Laporan Asistensi Mengajar ini penulis berharap dapat menjadi bahan atau acuan bagi Mahasiswa Asistensi Mengajar selanjutnya untuk lebih meningkatkan kualitas pengetahuan dan pengalaman dalam dunia pendidikan terutama dalam membantu mengembangkan kualitas SMKN 1 Malang. Dalam melakukan penyusunan Laporan Asistensi Mengajar ini, penulis masih jauh dari kata sempurna baik dari segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca guna menjadi acuan penulis di masa mendatang. Semoga Laporan Asistensi Mengajar ini bisa menambah wawasan para pembaca dan bisa bermanfaat untuk perkembangan dan peningkatan ilmu pengetahuan.
Malang, 26 Juni 2022 Mahasiswa AM
Eka Sandya Chandraca NIM 190411630505
iv
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
LAPORAN ASISTENSI MENGAJAR ... ii
KATA PENGANTAR...iii
DAFTAR GAMBAR ... v
DAFTAR LAMPIRAN ... vii
BAB 1 ... 1
PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Tujuan Asistensi Mengajar ... 3
C. Manfaat Asistensi Mengajar ... 3
BAB II ... 5
PROFIL SEKOLAH MITRA ... 5
A. Lokasi Sekolah Mitra ... 5
B. Struktur Organisasi Sekolah Mitra ... 5
C. Visi dan Misi Sekolah Mitra ... 6
D. Kegiatan Mahasiswa di Sekolah Mitra ... 7
BAB III ... 11
PELAKSANAAN ASISTENSI MENGAJAR ... 11
A. Akademik ... 11
B. Adaptasi Teknologi dalam Pembelajaran ... 13
C. Non-Akademik ... 18
BAB IV ... 29
KESIMPULAN DAN SARAN ... 29
Kesimpulan ... 29
Saran ... 30
BAB V ... 32
REFLEKSI DIRI... 32
LAMPIRAN ... 34
v
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Struktur Organisasi 1 ...5
Gambar B.2 Penggunaan Microsoft Word 1 ... 14
Gambar B.2 Microsoft Power Point 1 ... 14
Gambar B.1 E-Learning Sekolah 1 ... 13
Gambar B. 2 Penggunaan Microsoft Excel 1 ... 14
Gambar B.3 Aplikasi Canva 1 ... 15
Gambar B.4 Aplikasi Quiziz 1 ... 16
Gambar B.5 Aplikasi Animaker 1 ... 16
Gambar B.6 Link Youtube 1 ... 17
Gambar B.7 Google Meet XI BDP 1 1 ... 18
Gambar a.1 Mengirim Pesanan Kantin 1 ... 18
Gambar a.2 Mencatat Laporan Penjualan 1 ... 19
Gambar a.3 Mengecek Keuangan Kasir 1 ... 19
Gambar b.1 Pengecekan Produk Praktik 1 ... 19
Gambar c.1 Penjualan Es Viral 1 ... 20
Gambar d.1 Display Produk Tefa Mini 1 ... 21
Gambar e.1 Pembagian Takjil 1... 21
Gambar e.1 Pembagian Takjil 2... 22
Gambar e.2 Persiapan Pasar Murah 1 ... 22
Gambar e.3 Pembuatan Parcel Idul Fitri 1 ... 22
Gambar e.3 Pembuatan Parcel Idul Fitri 2 ... 23
Gambar f.1 Display Snack Ethes 1 ... 23
Gambar g. 2 Pembuatan bros 1 ... 24
Gambar g. 2 Pembuatan bros 2 ... 24
vi
Gambar g.1 Belanjan Bahan Bross 1 ... 24
Gambar h.1 Pelatihan Public Speaking 1 ... 25
Gambar i. 2 Penyerahan Buku Donasi GPAN 1 ... 27
Gambar i.1 Foto Bersama Komunitas GPAN 1 ... 26
Gambar i.1 Foto Bersama Komunitas GPAN 2 ... 26
Gambar i.3 Penyerahan Buku Donasi 1 ... 27
Gambar j.1 MC Seminar Motivasi Start Up Muda 1 ... 28
Gambar j.1 MC Seminar Motivasi Start Up Muda 2 ... 28
vii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Rekomendasi Asistensi MengajarLampiran 2. Surat Pernyataan Kesediaan Mengikuti Asistensi Mengajar Lampiran 3. Kalender Akademik
Lampiran 4. Rincian Pekan Efektif Lampiran 5. Silabus
Lampiran 6. Prota (Program Tahunan) Lampiran 7. Promes (Program Semester)
Lampiran 8. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) & Handout Lampiran 9. LKPD
Lampiran 10. Jurnal Mengajar Lampiran 11. Jurnal Kegiatan
Lampiran 12. Surat “Memorandum Of Understanding (MOU)” GPAN Malang Lampiran 13. Bukti Kegiatan Foto
1
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar BelakangPerkembangan teknologi yang sangat cepat menuntut perubahan atau pembaruan pada setiap aspek kehidupan, perubahan ini hadir kepada masyarakat untuk melakukan pengembangan dalam keterampilan. Salah satu aspek yang terpengaruh adalah aspek pendidikan. Aspek pendidikan berkembang pesat dari sebelumnya dan harus melakukan banyak inovasi pembelajaran di dalam menghadapi tantangan digitalisasi dalam dunia pendidikan yang setiap hari semakin kompleks. Sedangkan, aspek pendidikan dalam masyarakat merupakan aspek terpenting yang dapat memberikan sarana dalam membentuk generasi bangsa yang cerdas dan memiliki kepribadian mulia sebelum terjun ke dalam dunia masyarakat.
Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) melakukan peluncuran program baru dalam mengatasi permasalahan bidang pendidikan saat ini, dengan nama “Merdeka Belajar- Kampus Merdeka”. Program ini diluncurkan dengan tujuan untuk menghadapi dan memberikan solusi berbagai permasalahan dalam bidang pendidikan terhadap era revolusi industri 4.0. Program yang dihadirkan oleh Kemdikbudristek didukung oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Program ini menyiapkan lulusan pendidikan yang siap dan tangguh di dalam menghadapi perubahan sosial, budaya, dunia kerja, dan teknologi yang semakin berkembang dengan pesat di era revolusi industri 4.0 yang sudah masuk ke bidang pendidikan sangat cepat.
Berdasarkan Kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNDikti), mewajibkan Universitas Negeri Malang untuk melakukan suatu rancangan baru dan pelaksanaan proses pembelajaran yang berinovatif untuk mencetak mahasiswa tangkas dalam bidang pendidikan seperti pembelajaran sikap, pengetahuan, keterampilan secara optimal. Salah satu bentuk program yang dilaksanakan Universitas Negeri Malang adalah program Asistensi Mengajar. Program ini hadir sebagai bentuk kegiatan pembelajaran
2
yang berkolaboratif antara mahasiswa dengan dunia nyata dan masih di bawah bimbingan guru dan dosen pembimbing di satuan pendidikan formal. Program Asistensi Mengajar yang dilaksanakan untuk mahasiswa ini terdiri atas kegiatan akademik, non akademik, administrasi, dan publikasi.
Mitra yang digunakan dalam program Asistensi Mengajar Universitas Negeri Malang salah satunya adalah SMK Negeri 1 Malang. SMK Negeri 1 Malang berada di tengah Kota Malang namun, dalam proses perkembangan pembelajaran masih terdapat beberapa permasalahan yang belum bisa teratasi di sekolah ini: 1) Tenaga pengajar yang kurang sehingga banyak tenaga pengajar yang memegang berbagai mata pelajaran dalam 1 tahun dan masih ada beberapa keperluan yang harus di urus dan tenaga pengajar banyak yang bentrok jadwal mengajarnya 2) Tenaga pengajar disini banyak yang merangkap menjadi bagian penting di SMK Negeri 1 Malang, selain mengajar tenaga pengajar disini juga dituntut untuk melakukan beberapa hal yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas sekolah, melaksanakan pekerjaan meskipun terdapat tugas untuk mengajar di sebuah kelas yang di ampunya, sehingga kehadiran mahasiswa di sini mempermudah dan membantu para tenaga pengajar di dalam melakukan tugasnya. 3) Penggunaan media pembelajaran yang diberikan pada saat kegiatan pembelajaran daring kurang interaktif dan monoton untuk siswa. 4) Kurangnya karyawan yang berada di bagian terpenting sekolah seperti teaching factory membuat sedikit terhambat dalam pengembangan dan pengelolaannya karena kurangnya tenaga kerja.
Dengan beberapa permasalahan yang sudah tertera, diharapkan dengan adanya mahasiswa Asistensi Mengajar sebagai pelaksana dalam project keluaran dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan diharapkan dapat membantu berbagai kegiatan yang dilakukan di sekolah baik yang bersifat akademik, non- akademik, admnistrasi, maupun publikasi demi meningkatkan kualitas dari SMK Negeri 1 Malang.
3 B. Tujuan Asistensi Mengajar
Tujuan yang diberikan program Asistensi Mengajar kepada seluruh pihak antara lain:
1) Memberikan kesempatan bagi mahasiswa yang memiliki minat dalam bidang pendidikan untuk turut serta mengajarkan dan memperdalam ilmunya dengan menjadi pendamping guru di sekolah.
2) Membantu meningkatkan pemeraatan kualitas pendidikan, serta relevansi pendidikan dasar dan menengah dengan pendidikan tinggi dan perkembangan zaman.
3) Membantu guru dalam membuat media pembelajaran yang inovatif dan juga interaktif dalam pelaksanaan pembelajaran.
4) Membantu guru dalam pengembangan kompetensi peserta didik lewat program piket di unit-unit bisnis yang dimiliki oleh sekolah dalam rangka untuk dapat menjadi sarana praktik secara real bagi peserta didik.
C. Manfaat Asistensi Mengajar
Manfaat yang diberikan program Asistensi Mengajar kepada seluruh pihak yang bersangkutan, antara lain :
1. Bagi Universitas Negeri Malang
a) Memperluas jejaring kerja sama antara universitas dengan sekolah sehingga dapat meningkatkan keterkaitan dan kesepadanan antar program akademik dengan pengetahuan dan keterampilan lulusan.
b) Memperoleh masukan untuk penyempurnaan kurikulum program studi kependidikan dan pendidikan profesi guru.
c) Memperoleh umpan-balik yang dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi akademik mahasiswa.
d) Menambah akses terhadap stakeholders kampus, sehingga mempermudah lulusan memperoleh pekerjaan.
4 2. Bagi SMKN 1 Malang
a) Sekolah mendapat kepercayaan dan kesempatan untuk ikut serta dalam menyiapkan calon guru yang professional.
b) Kegiatan asistensi mengajar diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah.
c) Mendapatkan bantuan tenaga di unit-unit bisnis dari mahasiswa yang melakukan asistensi mengajar di sekolah tersebut.
d) Memperoleh kesempatan untuk bermitra dengan pihak Universitas Negeri Malang dalam melakukan perbaikan kualitas pendidikan khususnya proses pembelajaran.
e) Mendapatkan bantuan pemikiran, tenaga fisik, ilmu, dan teknologi dalam merencanakan serta melaksanakan pengembangan sekolah dan proses pembelajaran di kelas.
3. Bagi Mahasiswa Asistensi Mengajar
a) Mendapatkan pengalaman real di sekolah saat melakukan pengajaran di kelas, pengetahuan tentang administrasi, dan pengelolaan unit-unit bisnis di sekolah tempat Asistensi Mengajar.
b) Mengenal profesi guru lebih baik lagi, karena tugas guru tidak hanya mengajar namun ada banyak hal yang dilakukan seperti membuat perangkat pembelajaran, mengelola perpusatakaan, dan mengelola unit bisnis serta berwirausaha.
c) Meningkatkan pemahaman dan pengetahuan mahasiswa dalam membuat media pembelajaran yang inovatif, menarik, dan juga interaktif dalam pelaksanaan pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum yang ada saat ini.
d) Mendapat pengalaman mengajar di kelas secara real bersama para siswa, bagaimana cara mengendalikan kelas yang ramai dan bagaimana cara membuat suasana kelas lebih hidup sehingga proses pembelajaran lebih menyenangkan.
5
BAB II
PROFIL SEKOLAH MITRA
A. Lokasi Sekolah Mitra
Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Malang Alamat : Jl. Sonokembang Jl. Janti Bar,
Bandungrejosari, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Provinsi Jawa Timur 65148
Telp : (0341)320030
Fax : (0341)325399
B. Struktur Organisasi Sekolah Mitra
Gambar 2.1 Struktur Organisasi 1
Berdasarkan gambar di atas, berikut rincian dari struktur organisasi SMKN 1 Malang :
NO. NAMA JABATAN
1 Andri Kusdarmanto, M.Pd. Kepala Sekolah 2 Dra. Erna Sukmawati, M.Pd. Waka Akademik 3 I Wayan Sugiarta, M.Pd. Waka Kesiswaan
6
4 Drs. Sugeng Iryanto Waka Sarpras 5 Asrofi Almuhanam, S.E., M.M. Waka Humas 6 Wiwin Indayati, M.Pd Ka. Komli OTKP 7 Diana Juli Wulandari, S.Pd. Ka. Komli AKL
8 Ahmad Fitra Zakaria, S.Ab., M.Pd. Ka. Komli BDP & RTL 9 Sri Rejeki, S.Pd., S.Tr.Par. Ka. Komli UPW
10 Rahman Chotattahu, S.Kom. Ka. Komli TKJ 11 Arif Rahman, M.Pd. Ka. Komli ATPH 12 Umi Nur Arifah, S.TP. Ka. Komli APHP 13 Dyah Rosita Anggraeni, S.Pd Ka. Komli TAV
Tabel 2.1 Rincian Struktur Organisasi SMKN 1 Malang
SMK Negeri 1 Malang didirikan pada tanggal 1 Oktober 1963 dan telah memperoleh akreditasi A. SMK Negeri 1 Malang terdapat sembilan kompetensi keahlian yaitu, Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AKL), Bisnis Daring dan Pemasaran (BDP), Retail (RTL) , Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran (OTKP), Usaha Perjalanan Wisata (UPW), Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP), Agribisnis Tanaman Pangan dan Holtikultural (ATPH), Teknik Audio Vidio (TAV), dan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ).
C. Visi dan Misi Sekolah Mitra
Berikut ini, Visi dan Misi dari SMK Negeri 1 Malang : 1. Visi
Terwujudnya insan yang kompeten, berbudaya industri dan berwirausaha di era society 5.0 berdasarkan profil pelajar Pancasila.
2. Misi
1. Menciptakan lingkungan sekolah yang mendukung terwujudnya profil pelajar pancasila
2. Menyiapkan peserta didik yang memiliki kompetensi dan budaya industri
3. Menyiapkan fasilitas pembelajaran beserta tenaga pendidik yang berbasis dan berstandar industri
4. Meningkatkan kesadaran seluruh warga sekolah dalam menerapkan budaya industri
7
5. Melakukan pembelajaran bersama industri, dunia usaha dan dunia kerja
6. Menghasilkan lulusan yang mampu berwirausaha di era society 5.0
D. Kegiatan Mahasiswa di Sekolah Mitra
Selama mengikuti program asistensi mengajar di SMKN 1 Malang mahasiswa asistensi mengajar di sekolah ini banyak melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi mahasiswa asistensi mengajar di sekolah ini maupun bagi sekolah mitra, seperti:
a) Mengajar
Kegiatan mengajar yang mana membantu guru untuk melaksanakan pembelajaran, seperti kegiatan mengajar pada umumnya mahasiswa asistensi mengajar menyiapkan perangkat pembelajaran, menyusun materi serta memberikan materi kepada peserta didik kemudian juga memberi motivasi belajar terhadap siswa di sekolah.
b) Melakukan Piket di Kompetensi Keahlian
Selain mengajar, mahasiswa asistensi juga melaksanakan tugas yang bertanggung jawab dengan pengelola jurusan masing-masing atau mengelola unit-unit bisnis yang ada di SMKN 1 Malang. Mahasiswa asistensi diberdayakan untuk mengelola “Teaching Factory” Tefamart Karisma. Kegiatan pengelolaan “Teaching Factory” Tefamart Karisma yang mana mahasiswa membantu karyawan Tefamart Karisma untuk melaksanakan kegiatan penjualan produk dalam usaha retail, seperti melakukan pendisplayan produk, melakukan kasir, melakukan pengecekan barang yang datang, melakukan pemesanan barang, melakukan stock opname, melakukan pengiriman barang baik itu secara paket maupun non paket, dan membuat promosi produk “POP”. Selain itu, mahasiswa juga melakukan pengecekan barang retur dan mengecek kehadiran siswa piket jurusan Retail untuk memastikan kehadiran dan
8
siswa tersebut sudah melaksanakan tanggung jawabnya di Tefamart Karisma. Selain melakukan pengelolaan Teaching Factory “Tefamart Karisma”, mahasiswa Asistensi Mengajar juga melakukan penjualan produk “Es Buah dan Es Viral” pada bulan Ramadhan kemarin dengan memproduksi produk ini. Kegiatan penjualan ini dimulai mulai pukul 14.00-selesai, dan digunakan untuk menu sebelum buka puasa. Kegiatan ini diharapkan dan disiapkan untuk peserta didik di dalam melakukan pengelolaan bisnis café ini secara keseluruhan, mulai dari pengadaan barang, produksi, pemasaran baik offline maupun online, serta dalam pengelolaan keuangannya. Untuk kegiatan lebih lengkapnya tertera pada lampiran jurnal harian di bawah.
c) Mempersiapkan Pasar Murah & Parcel Idul Fitri
Mahasiswa asistensi mengajar juga ikut aktif dalam mempersiapkan serangkaian acara sekolah pada bulan Ramadhan kemarin, salah satu program sekolah yang mengikut sertakan mahasiswa asistensi mengajar yang sedang piket di Tefamart Karisma adalah “Pasar Murah dan Parcel Idul Fitri”. Pada kegiatan ini, mahasiswa asistensi mengajar mendapatkan tugas untuk mengecek kembali barang pesanan yang datang, melakukan pengemasan produk untuk “Pasar Murah dan Parcel Idul Fitri”, dan melakukan pemesanan produk yang kurang untuk kegiatan “Pasar Murah dan Parcel Idul Fitri”.
d) Melakukan kegiatan pembagian Takjil
Mahasiswa Asistensi Mengajar pada bulan Ramadhan kemarin, juga ikut serta dalam program Ramadhan lainnya salah satunya adalah pembagian takjil gratis SMKN 1 Malang untuk warga sekitar yang membutuhkan. Pada kegiatan pembagian takjil ini, mahasiswa mendapatkan tugas untuk melakukan pengecekan takjil yang datang, melakukan pengemasan takjil dan penempelan sticker takjil gratis SMKN 1 Malang, dan melakukan pembagian takjil gratis bagi
9
masyarakat sekitar. Kegiatan ini dimulai pukul 15.30 sampai selesai.
e) Mempersiapkan Bross untuk Wisuda kelas 12
Mahasiswa asistensi mengajar dalam kegiatan persiapan untuk wisuda kelas 12, terutama yang sedang melakukan piket di Tefamart Karisma mendapatkan tugas untuk membuat bross guru-guru dan tim pelaksana wisuda kelas 12. Pada kegiatan ini mahasiswa mendapatkan tugas untuk melakukan pembelian bahan-bahan bross di Pasar Besar Malang, melakukan pembuatan bross, dan melakukan pengemasan dan pengecekan kembali bross yang sudah diproduksi.
f) Melakukan Penjualan Snack Ringan “Ethes”
Selain melakukan piket jurusan, mahasiswa asistensi mengajar terutama saya melakukan penitipan produk Snack Ringan “Ethes” dengan sistem konsinyasi di Tefamart Karisma. Untuk produk snack ringan ini sangat murah di kantong para pelajar SMKN 1 Malang dengan harga Rp 5.000/item. Kegiatan ini bertujuan kepada siswa untuk mengembangkan dan mempromosikan jenis usahanya sekaligus memberanikan percaya diri siswa untuk melakukan “konsinyasi” penjualan produk bisnis makanan yang mereka sudah rintis.
g) Pelatihan Public Speaking
Mahasiswa asistensi mengajar membuat sebuah program pelatihan public speaking dengan tema “Improve your Speaking Skills to Show your Quality’. Program pelatihan ini merupakan sebuah program yang berguna untuk melatih public speaking siswa khususnya jurusan Pemsaran. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi karena memberikan materi tentang tips dan trick public speaking, mengatasi rasa kurang percaya diri, dan bagaimana melakukan kegiatan promosi yang baik dan menarik untuk pelanggan. Sehingga, dengan adanya kegiatan ini berguna untuk melakukan penunjang karir siswa ketika sudah lulus dari
10 bangku SMK nanti.
h) Donasi Buku bekerja sama dengan GPAN Malang
Selain itu, mahasiswa asistensi mengajar terutama jurusan Pemasaran membuat sebuah program donasi buku yang bertujuan untuk melakukan donasi buku seperti buku sejarah, novel, komik, dan buku yang berkaitan dengan jurusan Pemsaran ke perpustakaan SMKN 1 Malang.
Dalam melakukan pengumpulan donasi buku, saya mewakili teman- teman asistensi mengajar jurusan Pemasaran melakukan kerja sama dengan dengan komunitas GPAN “Gerakan Perpustakaan Anak Nusantara” Malang dalam pendonasian buku. Program donasi buku ini bertujuan untuk meningkatkan minat membaca, untuk menambah wawasan sekaligus mempengaruhi mental, dan dapat membentuk budaya literasi yang berperan penting dalam menciptakan bangsa yang berkualitas.
i) MC dalam acara “Motivasi Start Up Muda”
Dalam mengisi kegiatan sekolah setelah melakukan Ujian Akhir Semester bagi siswa kelas 11 SMK Negeri 1 Malang, mahasiswa asistensi mengajar diikut sertakan dalam acara “Motivasi Start Up Muda”, dalam acara ini saya dan rekan saya Cindy Yosifha Wardani mendapatkan tugas menjadi MC dalam acara “Motivasi Start Up Muda”
dengan pembicara dari Owner Hamdal Coffee. Kegiatan ini berlangsung di masjid SMK Negeri 1 Malang mulai dari pukul 08.00-selesai.
11
BAB III
PELAKSANAAN ASISTENSI MENGAJAR
A. Akademik
Pada kegiatan akademik, mahasiswa diberikan beberapa tugas untuk dilaksanakan. Tugas utama mahasiswa asistensi mengajar adalah turut mengajar peserta didik di kelas. Mata pelajaran yang dipegang adalah Administrasi Transaksi yang merupakan mata pelajaran untuk menambah wawasan peserta didik dalam melakukan pengelolaan Administrasi Transaksi secara langsung serta untuk mempersiapkan peserta didik dalam penyusunan pencatatan transaksi yang terjadi pada kegiatan jual beli.
Langkah awal yang dilakukan mahasiswa adalah berkonsultasi dengan guru pamong mata pelajaran Administrasi Transaksi terkait kompetensi dasar (KD) apa yang akan di handle oleh mahasiswa. Kompetensi dasar yang di ampu antara lain sebagai berikut :
Tabel 3.1 Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Administrasi Transaksi Kelas XI Bisnis Daring dan Pemasaran
No Kompetensi Dasar
1 3.8 Menerapkan pencatatan transaksi pada bukti transaksi internet.
4.8 Membuat transaksi pada bukti-bukti internet.
2 3.9 Menerapkan pencatatan transaksi bukti penerimaan kas 4.9 Membuat transaksi bukti-bukti penerimaan kas.
3 3.10 Menerapkan pencatatan transaksi bukti pengeluaran kas.
4.10 Membuat catatan transaksi pada bukti-bukti pengeluaran kas.
Setelah melakukan konsultasi dengan guru pamong, maka mahasiswa mulai merancang perangkat pembelajaran seperti program tahunan, program semester, silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), serta media pembelajaran yang akan di ajarkan di kelas nanti. Setelah
12
membuat program tahunan, program semester dan silabus, maka mahasiswa menyusun RPP berdasarkan kompetensi dasar yang telah dijelaskan sebelumnya oleh guru pamong. Untuk media pembelajaran yang digunakan adalah power point, aplikasi Canva, aplikasi Quiziz, Google Meet, Youtube, Video Pembelajaran, dan E-learning SMK Negeri 1 Malang sehingga lebih menjadikan suasana kelas lebih hidup dan menyenangkan saat proses pembelajaran berlangsung.
Kegiatan pembelajaran di kelas berjalan dengan baik penulis menggunakan model Project Based Learning. Pembelajaran dimulai dengan pembukaan seperti berdoa, presensi, dan membahas materi sebelumnya.
Kemudian menjelaskan materi menggunakan media power point interaktif.
Setelah penjelasan materi, siswa langsung mempraktikan materi yang telah dipelajari di pertemuan tersebut dan menghasilkan sebuah project.
Mengajar XI BDP 2
Mengajar XI BDP 1
13
B. Adaptasi Teknologi dalam Pembelajaran
1. Pemanfaatan E-learning SMK Negeri 1 MalangSMK Negeri 1 Malang merupakan sekolah yang sudah menerapkan learning management system (LMS) yaitu e-learning yang mana sistem ini digunakan untuk mempermudah proses pembelajaran. Mahasiswa di awal periode asistensi telah mempelajari cara kerja e-learning SMK Negeri 1 Malang seperti cara untuk mengunggah materi, power point, penugasan, ulangan harian, kuis, serta PAT. Dengan menggunakan e-learning juga dapat memudahkan pengecekan siswa yang sudah mengunggah tugas, kuis, dan memudahkan dalam perekapan nilai siswa.
Gambar B.1 E-Learning Sekolah 1
2. Penggunaan Aplikasi Microsoft Office
Dalam pembuatan media pembelajaran untuk mengajar di kelas, mahasiswa menggunakan Microsoft Power Point untuk meringkas materi agar lebih mudah digunakan saat mengajar di kelas. Dengan metode pembelajaran yang menggunakan power point interaktif menjadikan suasana di kelas menjadi lebih menyenangkan dan tidak membosankan.
Selain itu, dalam pembuat soal latihan kepada siswa mahasiswa juga menggunakan Microsoft Word untuk memudahkan dalam penyusunan soal dan kunci jawaban latihan siswa. Selain itu, di dalam melakukan perekapan nilai siswa, mahasiswa menggunakan Microsoft Excel untuk mempermudah di dalam melakukan rekapan nilai siswa kelas XI BDP 1 & XI BDP 2.
14
Gambar B.2 Penggunaan Microsoft Word 1
Gambar B. 2 Penggunaan Microsoft Excel 1
Gambar B.2 Microsoft Power Point 1
15 3. Penggunaan Aplikasi Canva
Saat pembelajaran berlangsung, selain menayangkan power point menggunakan Microsoft Power Point mahasiswa menggunakan media pembelajaran ini untuk menampilkan ringkasan materi kepada siswa untuk meningkatkan daya tarik siswa dalam mempelajari materi pelajaran secara online. Dengan menggunakan metode pembelajaran ini, siswa lebih menjadi tertarik dan tidak bosan dalam mengikuti pembelajaran walaupun secara daring.
Gambar B.3 Aplikasi Canva 1
4. Penggunaan Aplikasi Quiziz
Mahasiswa asistensi mengajar menggunakan aplikasi Quiziz dalam proses pembelajaran, aplikasi ini merupakan media pembelajaran online (E- Learning) yang memiliki fitur game, kuis, diskusi, dan survei. Aplikasi Quiziz memiliki manfaat sebagai media pembelajaran yang efektif yang berguna untuk meningkatkan penguasaan dan motivasi belajar siswa di dalam kelas.
16
Gambar B.4 Aplikasi Quiziz 1
5. Penggunaan Aplikasi Animaker
Mahasisa asistensi mengajar menggunakan aplikasi Animaker ini sebagai media pembelajaran yang berbasis pembuatan video pembelajaran yang menarik perhatian siswa. Di dalam aplikasi ini terdapat serangkaian template/gambar/tema video pembelajaran yang bisa digunakan untuk menjelaskan ringkasan materi secara singkat, serta terdapat audio musik pengiring dan gambar animasi video yang menambah nilai ketertarikan siswa untuk belajar.
Gambar B.5 Aplikasi Animaker 1
6. Penggunaan Aplikasi YouTube
Mahasiswa asistensi mengajar menggunakan media pembelajaran YouTube sebagai media pembelajaran saat online. Media ini digunakan untuk memberikan kesan hidup dan menarik perhatian siswa untuk memahami materi pelajaran yang dibahas. Selain itu, penggunaan media ini juga sangat mudah dilakukan siswa hanya dengan mengakses link yang
17
sudah diberikan oleh mahasiswa asistensi mengajar dan siswa bisa langsung belajar berdasarkan link tersebut. Serta, mahasiswa bisa menemukan permasalahan baru yang di angkat dan menjadi studi kasus bagi siswa berdasarkan tayangan YouTube tersebut.
7. Penggunaan Aplikasi Google Meet
Dalam proses pembelajaran secara daring, dalam mempermudah pemberian materi pembelajaran mahasiswa menggunakan Google Meet sebagai bahan media pembelajaran kepada siswa untuk memberikan materi pelajaran yang di bahas, selain itu media pembelajaran ini berguna untuk berkomunikasi bersama siswa mengenai pemahaman materi yang sudah di ajarkan.
Gambar B.6 Link Youtube 1
18
Gambar B.7 Google Meet XI BDP 1 1
C. Non-Akademik
a) Teaching Factory “Tefamart Karisma”
Mahasiswa Asistensi Mengajar diberikan kesempatan untuk mengelola unit-unit bisnis sesuai jurusan masing-masing yang ada di SMKN 1 Malang. Salah satunya adalah mengelola “Teaching Factory”
Tefamart Karisma, pada kegiatan ini mahasiswa melakukan pendisplayan produk, melakukan kasir, melakukan pengecekan barang yang datang, pemesanan barang, melakukan stock opname, melakukan pengiriman barang baik itu secara paket maupun non paket, melakukan penyusunan laporan penjualan, melakukan tutup buku pada setiap akhir bulan, dan membuat promosi produk “POP”. Pada kegiatan ini mahasiswa mulai piket dari jam 07.00-15.30 WIB.
Gambar a.1 Mengirim Pesanan Kantin 1
19
Gambar a.2 Mencatat Laporan Penjualan 1
Gambar a.3 Mengecek Keuangan Kasir 1
b) Pembenahan ruang Laboratorium
Sebelum kegiatan piket jurusan berlangsung, mahasiswa Asistensi Mengajar melaksanakan tugas yang diberikan dari ruang Laboratorium dengan melakukan merapikan rak-rak display yang berantakan, menata bangku untuk mahasiswa Asistensi Mengajar, melakukan stock opname kepada barang yang di pajang per gondola, dll. Kegiatan ini dilakukan oleh seluruh mahasiswa Asistensi Mengajar Jurusan Pemasaran.
Gambar b.1 Pengecekan Produk Praktik 1
20 c) Tefa Café
Mahasiswa Asistensi Mengajar mendapatkan tugas untuk membantu dan menjualkan produk “Es Buah dan Es Viral” pada bulan Ramadhan kemarin dengan melakukan kegiatan produksi sendiri. Kegiatan ini dilakukan sebagai bahan untuk persiapan para peserta didik di dalam melakukan pengelolaan bisnis café yang bisa dilanjutkan para peserta didik mulai dari pengadaan barang produksi, pemasaran produk baik secara offline maupun online, serta melakukan pengelolaan keuangan.
Gambar c.1 Penjualan Es Viral 1
d) Mini Tefa Mart
Selain membantu pengelolaan “Teaching Factory” Tefamart Karisma, mahasiswa Asistensi Mengajar juga diberikan piket di Mini Tefa Mart. Pada kesempatan ini, mahasiswa melakukan pelayanan kasir, melakukan display produk, melakukan kulakan/pemesanan barang, dan melakukan rekapan penjualan pada hari ini. Mini Tefa Mart ini dibuka mulai pukul 07.00-12.00 WIB.
21
Gambar d.1 Display Produk Tefa Mini 1
e) Kegiatan Ramadhan “Bagi Takjil, Pasar Murah, Parcel Idul Fitri”
Dalam rangka mengisi kegiatan bulan Ramadhan, SMK Negeri 1 Malang mengadakan beberapa serangkaian kegiatan untuk mengisi bulan Ramadhan, pada kegiatan ini mahasiswa Asistensi Mengajar terutama yang sedang melakukan piket di “Teaching Factory” Tefamart Karisma mendapatkan tugas untuk mempersiapkan produk yang akan dibagikan pada
“Pasar Murah, Pembagian Takjil Gratis, dan Parcel Idul Fitri”. Kegiatan yang mahasiswa Asistensi Mengajar lakukan adalah melakukan pemesanan produk, pengecekan produk yang datang, pengemasan produk, melakukan pengiriman produk, dan ikut serta dalam kegiatan bagi takjil.
Gambar e.1 Pembagian Takjil 1
22
Gambar e.1 Pembagian Takjil 2
Gambar e.2 Persiapan Pasar Murah 1
Gambar e.3 Pembuatan Parcel Idul Fitri 1
23
Gambar e.3 Pembuatan Parcel Idul Fitri 2
f) Penjualan Snack Ringan “Ethes”
Mahasiswa Asistensi Mengajar pada kesempatan ini selain melalui piket unit-unit bisnis di “Teaching Factory” Tefamart Karisma, juga bisa melakukan konsinyasi dengan Tefamart Karisma untuk berjualan produk bisnis yang saya miliki. Produk bisnis saya ini adalah “Ethes” dengan varian rasa yang didisplay yaitu Basreng, Sosreng, Kripca, Mie Lidi, Makaroni, Batagor Tuna, dll. Harga setiap produk snack ringan ini adalah Rp 5.000,00/item.
Gambar f.1 Display Snack Ethes 1
24
g) Pembuatan kerajinan “Bross” untuk Wisuda kelas 12 SMKN 1 Malang
Mahasiswa Asistensi Mengajar dalam kegiatan persiapan untuk wisuda kelas 12, terutama yang sedang melakukan piket di Tefamart Karisma mendapatkan tugas untuk membuat bross guru-guru dan tim pelaksana wisuda kelas 12. Pada kesempatan ini, mahasiswa mendapatkan bagian untuk melakukan pembelian bahan-bahan bross di Pasar Besar Malang, melakukan pembuatan bross, dan pengemasan produk bross yang sudah jadi.
Gambar g. 2 Pembuatan bros 1 Gambar g. 2 Pembuatan bros 2
Gambar g.1 Belanjan Bahan Bross 1
25 h) Pelatihan Public Speaking
Mahasiswa Asistensi Mengajar Jurusan Pemasaran membuat sebuah program pelatihan pelatihan public speaking dengan tema “Improve your Speaking Skills to Show your Quality”. Program pelatihan ini merupakan sebuah program yang berguna untuk melatih public speaking siswa khususnya jurusan Pemsaran. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi karena memberikan materi tentang tips dan trick public speaking, mengatasi rasa kurang percaya diri, dan bagaimana melakukan kegiatan promosi yang baik dan menarik untuk pelanggan. Sehingga, dengan adanya kegiatan ini berguna untuk melakukan penunjang karir siswa ketika sudah lulus dari bangku SMK nanti. Kegiatan ini dihadiri oleh siswa kelas X & XI Jurusan Pemasaran.
Gambar h.1 Pelatihan Public Speaking 1
i) Donasi buku bekerja sama dengan komunitas GPAN Malang Mahasiswa asistensi mengajar terutama jurusan Pemasaran membuat sebuah program donasi buku yang bertujuan untuk melakukan donasi buku seperti buku sejarah, novel, komik, dan buku yang berkaitan dengan jurusan Pemsaran ke perpustakaan SMKN 1 Malang.
Dalam melakukan pengumpulan donasi buku, saya mewakili teman- teman asistensi mengajar jurusan Pemasaran melakukan kerja sama dengan dengan komunitas GPAN “Gerakan Perpustakaan Anak Nusantara” Malang dalam pendonasian buku. Komunitas ini
26
menyumbangkan beberapa buku novel yang berguna dan bermanfaat untuk para siswa-siswi SMKN 1 Malang. Program donasi buku ini bertujuan untuk meningkatkan minat membaca, untuk menambah wawasan sekaligus mempengaruhi mental, dan dapat membentuk budaya literasi yang berperan penting dalam menciptakan bangsa yang berkualitas.
Gambar i.1 Foto Bersama Komunitas GPAN 1
Gambar i.1 Foto Bersama Komunitas GPAN 2
27
Gambar i. 2 Penyerahan Buku Donasi GPAN 1
Gambar i.3 Penyerahan Buku Donasi 1
j) MC dalam acara “Motivasi Start Up Muda”
Mahasiswa asistensi mengajar mendapatkan tugas untuk menjadi pengisi kegiatan sekolah setelah pelaksanaan Ujian Akhir Semester bagi siswa kelas 11 SMK Negeri 1 Malang, pada acara ini mahasiswa diikutsertakan sebagai MC acara “Motivasi Start Up Muda” dengan pembicara yang diundang bersal dari Owner Hamdal Coffee. Kegiatan ini berisi tentang motivasi kepada seluruh siswa kelas 11 untuk menginspirasi menjadi seorang pengusaha yang hebat nantinya.
28
Gambar j.1 MC Seminar Motivasi Start Up Muda 1
Gambar j.1 MC Seminar Motivasi Start Up Muda 2
29
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Kegiatan asistensi mengajar ini dimulai pada tanggal 24 Maret 2022 dan di akhir pada 11 Juli 2022, kegiatan asistensi mengajar terdiri dari berbagai serangkaian kegiatan yang dilaksanakan di SMK Negeri 1 Malang seperti mengajar, melakukan pengelolaan unit-unit bisnis, mengikuti serangkaian kegiatan yang di adakan oleh sekolah, secara keseluruhan kegiatan Asistensi Mengajar berjalan dengan baik mulai dari kegiatan akademik seperti mengajar, membuat perangkat pembelajaran, konsultasi materi dengan guru pamong, serta kegiatan akademik lainnya, untuk kegiatan non akademik juga berjalan dengan baik, seperti mengelola unit- unit bisnis, menjadi MC acara sebuah seminar “Motivasi Start Up Muda”, kegiatan Ramadhan, dan program donasi buku. Selaku mahasiswa asitensi mengajar mendapatkan kepercayaan di dalam melakukan pengelolaan kegiatan non-akademik secara bergantian atau bersamaan dengam mahasiswa asistensi mengajar lainnya, untuk melaksanakan adaptasi pembelajaran penulis melakukan pengembangan terutama di bagian pemberian materi pembelajaran berupa quiz, desain power point yang menarik, video pembelajaran, dan aplikasi-aplikasi berbasis teknologi lainnya. Proses pembelajaran yang menyenangkan dan menarik perhatian siswa sangat diperlukan oleh peserta didik untuk melakukan pembelajaran di masa transisi. Dimana, pada masa transisi ini terdapat proses pembelajaran yang sudah mulai normai kembali di sekolah sehingga para peserta didik mendapatkan banyak motivasi baru dalam proses pembelajaran. Terdapat banyak pelajaran dan pengalaman yang penulis dapatkan selama kegiatan asistensi mengajar ini berlangsung, penulis menjadi lebih mengenal dan mengerti bagaimana menjadi peran seorang guru.
30
Peran seorang guru di sini tidak hanya sekedar mengajar di kelas namun, terdapat beberapa pekerjaan seperti menjabat sebagai pengurus sekolah, mengurus dan menyusun administrasi mengajar, membuat media pembelajaran yang interaktif, membuat perangkat pembelajaran yang sesuai dengan ketentuan sekolah, aktif mengikuti serangkaian kegiatan sekolah, dll. Dengan adanya pengalaman ini, penulis bisa dekat dengan peserta didik dan bisa mendapatkan banyak ilmu pengetahuan baru untuk mengenal dunia pendidikan SMK seperti apa.
Saran
Uraian saran dan rekomendasi sebagai bahan masukan bagi institusi (UM), Sekolah Mitra, dan mahasiswa angkatan berikutnya dalam menentukan spesifikasi kegiatan Asistensi Mengajar. Berikut ini adalah uraian berbagai saran bagi penulis dari beberapa pihak yang terlibat di dalam kegiatan Asistensi Mengajar:
1) Bagi Institusi (Universitas Negeri Malang)
a) Bisa lebih dimatangkan lagi kegiatan asistensi mengajar yang lebih terstruktur agar tidak membuat kebingungan peserta asistensi mengajar
b) Lebih responsive terhadap beberapa keluhan yang disampaikan oleh berbagai pihak yang terlibat di dalam kegiatan ini
c) Pemberian informasi yang jelas dan lengkap tentang kegiatan asistensi mengajar
2) Bagi Sekolah Mitra
a) Pembagian tugas dari masing-masing mahasiswa asistensi mengajar bisa lebih terjadwal
b) Lebih sering melakukan koordinasi untuk mencegah adanya kesalah pahaman atau perbedaan persepsi
c) Mungkin untuk kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa bisa diikut sertakan untuk bergabung
31
d) Untuk kegiatan pengelolaan teaching factory mahasiswa diberikan kesempatan juga untuk melakukan penyelesaian kegiatan akademik lainnya.
3) Bagi Mahasiswa Angkatan Selanjutnya
a) Pilihlah sekolah mitra yang sekiranya membutuhkan pengembangan kegiatan akademik dan non akademik
b) Lebih banyak mengasah softskill di bidang pendidikan agar tidak terjadi kesalahan saat kegiatan berlangsung
c) Jangan menunda pekerjaan dan dahulukan tanggungan kegiatan akademik yang berkaitan dengan guru pamong
d) Pilihlah rekan sejawat yang bisa diajak kerja sama dengan baik dan mengerti kondisi rekan sejawat yang lain.
32
BAB V REFLEKSI DIRI
Kegiatan asistensi mengajar ini memberikan gambaran dan realita pengalaman yang menguntungkan penulis selaku peserta Asistensi Mengajar pada semester 6 ini, penulis bisa menerapkan beberapa ilmu pengetahuan yang sudah penulis dapatkan selama berada di bangku perkuliahan dari semester 1-5 kemarin, seperti pembuatan media pembelajaran berbasis digital, menyusun perencanaan pembelajaran, membuat perangkat pembelajaran untuk kegiatan pembelajaran online dan offline, memberikan ilmu pengetahuan mengenai pencatatan transaksi pengeluaran dan penerimaan kas karena pada semester 1 kemarin mendapatkan mata kuliah Pengantar Akuntansi yang memuat materi yang sama seperti yang saya ajarkan kepada para siswa. Selain itu, pengalaman yang penulis dapatkan dalam kegiatan akademik adalah bagaimana cara mengendalikan suasana belajar kelas yang nyaman dan membuat suasana belajar yang aktif para siswanya. Serta, bagaimana cara menghadapi berbagai perilaku dan suasana para peserta didik saat kegiatan pembelajaran berlangsung.
Pada kegiatan asistensi mengajar ini penulis kembangkan dan membagikan kemampuan softskills kepada para peserta didik yaitu bagaimana cara melakukan presentasi di depan kelas, alur presentasi yang benar bagaimana, dan memberikan tips dan trick untuk presentasi di depan kelas. Dengan kemampuan saya yang mudah untuk berbicara di depan banyak orang, mudah untuk berbaur dengan orang baru membuat kemudahan bagi saya ketika memberikan materi dan mencoba untuk mengenal lebih dalam kepribadian para siswa di dalam kelas. Walaupun, pada materi pelajaran yang penulis ajarkan ini masih kurang bisa, tetapi penulis tidak menyerah begitu saja dengan bantuan dari guru pamong penulis mendapatkan kemudahan untuk memberikan dan menjelaskan ringkisan materi kepada para peserta didik di dalam kelas terhadap bagian materi-materi yang penulis kurang faham. Sehingga, penulis bisa merasakan bahwa menjadi tenaga pengajar tidak sekedari memberikan materi namun, harus bisa belajar lagi untuk memberikan informasi yang benar di depan para peserta didik.
33
Maka, dengan adanya program Asistensi Mengajar ini, penulis menjadi menemukan sebuah keunggulan dalam minat dan bakat penulis yang baru, dimana bisa berguna di saat memasuki lingkungan kerja nantinya. Dan, apabila nantinya kembali terjun di dalam dunia pendidikan, hal ini bukanlah sesuatu yang sulit dilakukan kembali dan bisa menjadi tolak ukur untuk terus mengembangkan media dan perangkat pembelajaran lebih baik lagi. Selain itu, dengan adanya program Asistensi Mengajar ini penulis bisa menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya terutama dalam bertingkah laku di masyarakat.
34
LAMPIRAN
Daftar lampiran sebagai penyerta bukti laporan pada link berikut : Lampiran 1. Surat Rekomendasi Asistensi Mengajar
https://drive.google.com/file/d/1tS9m2Z8kJ2otKoIaTHCdqFV8Ws3PZKox/view?
usp=sharing
Lampiran 2. Surat Pernyataan Kesediaan Mengikuti Asistensi Mengajar
https://drive.google.com/file/d/1l4QNinke7pyUvJjxhjCPtn11Md7AzZGv/view?us p=sharing
Lampiran 3. Kalender Akademik
https://drive.google.com/file/d/1iBQbBouCa7yiaD92u8A2DY4XuKcu1udL/view
?usp=sharing
Lampiran 4. Rincian Pekan Efektif https://drive.google.com/file/d/1a-
zSqJzDGInffQbYDoCHSZApNTEUH_Eb/view?usp=sharing Lampiran 5. Silabus
https://drive.google.com/file/d/1id86lJWHmh8- cZH7liHWU0qXKsnUZ0ss/view?usp=sharing Lampiran 6. Prota (Program Tahunan)
https://drive.google.com/file/d/1Gncgy2c7Vcrz0aQyFflw7l7y26eJ01Uu/view?usp
=sharing
Lampiran 7. Promes (Program Semester)
https://drive.google.com/file/d/1QGHTRgeP0jGRXBBT0ZmjtJ2WOw2Trd5L/vie w?usp=sharing
Lampiran 8. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) & Handout
https://drive.google.com/file/d/1J7bwNspMHqXmKxYLMDDf7S4YheFg_9- C/view?usp=sharing
Lampiran 9. LKPD
https://drive.google.com/file/d/1pAO8GHZ39CR1OgJQw2o0UxRKKstUUjw6/vi ew?usp=sharing
35 Lampiran 10. Jurnal Mengajar
https://drive.google.com/file/d/1mm8qtwOApcB_gRYPvZgN- RXFlhfslhxi/view?usp=sharing
Lampiran 11. Jurnal Kegiatan
https://drive.google.com/file/d/1rVSCDfzK0saZev_4HyE7Pbg_bTAsyy_2/view?
usp=sharing
Lampiran 12. Surat “Memorandum Of Understanding (MOU)” GPAN Malang https://drive.google.com/file/d/1dCqFkPelYD_fYMiX-
UDSFJZWevbjx2OL/view?usp=sharing Lampiran 13. Bukti Kegiatan Foto Link G-Drive :
https://drive.google.com/drive/folders/1utd0VMjMO7ho0QH0ZRH- wiJaNXwWS2OP?usp=sharing
36
37
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMK NEGERI I MALANG Kelas/Semester : XI/2 (genap)
Mapel : Administrasi Transaksi Materi Pokok : Transaksi Online
Alokasi Waktu : 6 x 45 menit (2 Pertemuan)
A. KOMPETENSI DASAR
KD. 3.8. Menerapkan pencatatan transaksi pada bukti transaksi internet KD. 4.8. Membuat transaksi pada bukti-bukti internet
B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui studi literature dan diskusi, siswa dapat:
3.8.1 Mendeskripsikan bentuk-bentuk transaksi internet dengan bahasa yang baik.
3.8.2 Menerapkan transaksi online berdasarkan fenomena di kehidupan sekitar dengan cermat.
4.8.1 Menganalisis permasalahan pada transaksi internet dan memberikan solusi yang terjadi di masyarakat.
4.8.2 Mengaplikasikan pada kehidupan sehari-hari dengan transaksi online secara benar dan teliti.
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN Pendahuluan
a. Persiapan (salam, do’a bersama, dan presensi)
b. Apersepsi (menyampaikan fenomena terhadap materi Transaksi Online)
c. Informasi (menyampaikan KD dan teknik pembelajaran dari materi Transaksi Online)
d. Motivasi (menyampaikan manfaat dari materi Transaksi Online) Kegiatan Inti
1. Guru meminta siswa untuk membaca materi dalam modul tentang Transaksi Online pada e-learning SMKN 1 Malang, dan melihat tayangan YouTube pada link yang sudah di cantumkan pada http://elearning.smkn1malang.sch.id
2. Siswa mengolah informasi yang terkumpul.
3. Siswa menyampaikan hasil pembelajaran yang mereka pelajari dengan membuka sesi tanya jawab.
Penutup
1. Resume (siswa diajak membuat kesimpulan dari materi Transaksi Online)
2. Refleksi (siswa menyampaikan kesan dan pesan terhadap materi Transaksi Online yang sudah diajarkan guru)
3. Tugas (memberikan study case terhadap permasalahan seputar Transaksi Online)
4. Pemberian study case dalam http://elearning.smkn1malang.sch.id
38
5. Penyampaian kegiatan yang akan datang
D. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap
Berupa sesi tanya jawab kepada siswa:
1. Apa yang dimaksud transaksi online?
2. Apa saja bentuk-bentuk dari transaksi online?
3. Bagaimana cara pencatatan dalam transaksi online?
4. Bagaimana cara mengatasi permasalahan yang terjadi pada suatu transaksi online?
Melakukan Analisa terhadap permasalahan berupa Study Case mengenai jenis-jenis Transaksi Online, Mempresenstasikan perubahan pencatatan transaksi dari manual hingga transaksi online.
1. Komunikatif : Penggunaan Bahasa yang baik dan benar 2. Ketelitian: Mampu
menganalisa suatu fenomena yang terjadi di kehidupan sekitar dengan teliti, dan cermat
3. Peka terhadap keadaan sekitar:
Mampu memahami, mengamati, dan memberikan solusi terhadap fenomena yang terjadi di sekitar.
Mengetahui, Malang, Maret 2002
Guru Pengajar Guru Praktikan
Sri Lestari, S.Pd., M.Pd Eka Sandya Chandraca
NIP. 197809162009032002 NIM. 190411630505
39
HANDOUT TRANSAKSI ONLINE
PROSEDUR PENCATATAN TRANSAKSI PADA BUKTI TRANSAKSI INTERNET
A. Pengertian Bukti Transaksi Internet
Bukti transaksi internet adalah kegiatan transaksi yang dilakukan oleh penjual dan pembeli secara online melalui media internet, tanpa adanya pertemuan secara langsung antara penjual dan pembeli.
B. Kelebihan dan Kekurangan Transaksi Internet 1. Kelebihan Transaksi Internet
Transaksi Internet memiliki beberapa kelebihan, diantaranya :
a.
Lebih hemat biaya, karena pembayaran online biasanya dilakukan secara otomatis sehingga biayanya pun jauh lebih murah dibanding metode pembayaran manual, seperti cek, dan wesel.b.
Transaksi berlangsung lebih cepat dan tidak memakan waktu.c.
Setelah diproses, biasanya dana akan langsung masuk ke rekening atau virtual account milik penjual sehingga meminimalkan risiko pencurian.d.
Memudahkan proses transaksi, karena penjual bisa langsung mengetahui kapan dana masuk ke rekening sehingga mereka dapat menentukan kapan barang akan dikirim pada pembeli.2. Kekurangan Transaksi Internet
Di sisi lain, transaksi online juga memiliki beberapa kekurangan, di antaranya:
• Meskipun bisa dikatakan lebih hemat biaya, namun pembayaran online tetap tidak gratis karena adanya biaya layanan yang dibebankan pada pengguna.
• Rentan terhadap cyber crime atau kejahatan dunia maya, seperti hacker yang meretas sistem, pencurian data atau informasi pribadi, dan lain- lain.
• Ketergantungan pada infrastruktur telekomunikasi, khususnya internet, karena tanpa adanya internet maka transaksi online tidak mungkin dapat berlangsung.
C. Manfaat Transaksi Internet
1.
Sistem pembayaran yang praktis2.
Mengurangi kebutuhan SDM3.
Memberikan rasa aman bagi konsumen4.
Menjangkau konsumen lebih luas40
5.
Kemudahan promosi6.
Meningkatkan konsumen retention rate7.
Integrasi yang cepat dan mudahD. Dokumen – dokumen Transaksi Internet Aplikasi E-Wallet Pengertian aplikasi e-wallet
E-wallet adalah suatu layanan yang bersifat elektronik dengan fungsi menyimpan data dan juga instrumen dari pembayaran diantaranya yaitu sebagai alat pembayaran melalui kartu serta uang elektronik, menampung dana serta bisa digunakan untuk melakukan pembayaran. E-Wallet pun bisa berwujud suatu program software atau aplikasi atau bahkan suatu layanan jasa yang dibuat guna menyimpan uang digital dan juga melakukan kegiatan transaksi secara online antara setiap penggunanya.
Aplikasi E-wallet adalah aplikasi yang berguna untuk menyimpan dalam bentuk elektronik yang dapat memudahkan pengguna dalam melakukan kegiatan transaksi dengan lebih mudah dan aman.
b. Kelebihan dan kelemahan aplikasi e-wallet Kelebihan :
1.
Terhindar uang palsu2.
Transaksi lebih cepat3.
Menghindari penyebaran virus / bakteri4.
Melakukan transaksi dengan cepat dan mudah Kelemahan :1.
Merchant masih terbatas2.
Ada biaya transaksi3.
Menjadi lebih konsuftif4.
Saldo dalam E-Wallet Anda hanya bisa digunakan untuk berbelanja atau membayar tagihan.Macam-macam Dompet Digital : A. DANA
DANA adalah aplikasi dompet digital yang kehadirannya mempermudah penggunanya dalam melakukan transaksi, tanpa harus membawa banyak uang. Cukup dengan mengisi saldo, pengguna bisa membelanjakan berbagai kebutuhan layaknya membawa uang asli dengan DANA. Keamanan aplikasi ini pun dijamin 100% sehingga pengguna tidak perlu khawatir kehilangan saldo atau kehilangan uang tanpa persetujuan.
41 B. OVO
OVO adalah aplikasi pembayaran serba bisa (dompet digital), instan, simple dan aman yang bisa kamu pakai untuk berbagai macam transaksi diberbagai tempat yang sudah bisa menggunakan pembayaran via OVO. Banyak keuntungan yang bisa didapatkan saat kamu transaksi dan cara bayarnya pakai OVO, Seperti mendapatkan Cashback dan keuntungan lainnya.
C. GOPAY
GoPay adalah layanan e-money yang terdapat dalam aplikasi Gojek Indonesia. GoPay dapat digunakan untuk pembayaran semua layanan Gojek (GoRide, GoCar, GoSend, dll.) hingga transaksi non tunai di rekan usaha offline dan online. Untuk mengisi saldo GoPay cukup mudah dengan transfer melalui mitra Gojek, One Klik, ATM, Internet Banking, Alfamart, dan lainnya.
GoPay memiliki teknologi keamanan terkini yang menjamin semua data dan transaksi pengguna selalu aman.
D. SHOPEEPAY
Shopeepay adalah fitur e-wallet atau dompet digital yang diluncurkan oleh marketplace Shopee. Fungsinya sama persis seperti OVO milik Grab, Gopay milik Gojek, Dana, atau Link-Aja.
Bedanya, ShopeePay hanya bisa digunakan untuk pembayaran di aplikasi resmi Shopee atau merchant yang bekerja sama dengan Shopee. Fitur ini hadir bertujuan untuk memudahkan pengguna bertransaksi online.
E. LINK-AJA
LinkAja adalah sebuah layanan uang elektronik yang berbasis aplikasi untuk melakukan berbagai transaksi nontunai dengan mudah dan praktis. Layanan yang satu ini dapat kamu gunakan sebagaimana layaknya layanan keuangan berbasis digital lainnya, yang membuat berbagai transaksi keuangan bisa dilakukan dengan mudah dan cepat.
Alur Transaksi Melalui Internet
1.
Penjual atau pengecer memasarkan suatu produk melalui internet, baik itu melalui website, marketplace, media sosial, dan media e-commerce lainnya.2.
Pembeli yang tertarik dengan produk tersebut menghubungi penjual dan melakukan order barang ke penjual.3.
Customer melakukan pembayaran kepada penjual, metode pembayaran bisa melalui transfer Bank, Internet Banking, SMS42 Banking, Paypal, dan lain sebagainya.
4.
Penjual mengambil keuntungan dari selisih harga barang yang dijualnya.Penjual melakukan order barang ke supplier dan membayar harga sesuai yang ditetapkan oleh supplier. Selain itu, penjual juga harus mengirimkan informasi customer untuk keperluan pengiriman barang.
5.
Supplier melakukan packing barang dan mempersiapkannya sesuai dengan pesanan. Pada bagian packing, nama pengirimnya menggunakan nama penjual bukan nama supplier.6.
Barang dikirim ke customer oleh supplier dengan menggunakan jasa pengirim barang, misalnya JNE, TKI, Pos Indonesia, JNT, dan lain – lain.43
LKPD
Lembar Kerja Peserta Didik
Satuan Pendidikan : SMK NEGRI 1 MALANG Mata Pelajaran : Administrasi Transaksi Kompetensi Keahlian : Bisnis Daring Pemasaran Kelas / Semester : XI / Genap
Tahun Pelajaran : 2021-2022
Materi Pokok : Pencatatan Transaksi Online
3.8.1 Mendeskripsikan bentuk-bentuk transaksi internet dengan bahasa yang baik.
3.8.2 Menerapkan transaksi online berdasarkan fenomena di kehidupan sekitar dengan cermat.
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 3.8 Menerapkan pencatatan transaksi pada bukti transaksi internet 4.8 Membuat transaksi pada bukti-bukti internet
KOMPETENSI DASAR
Se Setelah mengerjakan LKPD, peserta didik dapat:
1. menjelaskan konsep pencatatan transaksi online .
2. melakukan identifikasi kelebihan dan kekurangan dari transaksi online.
3. mengimplementasikan alur transaksi online dengan cermat .
4. menjabarkan dan mempraktikan pembuatan transaksi online berdasarkan kondisi di masyarakat.
TUJUAN LKPD
44
Pencatatan Transaksi Online merupakan kegiatan transaksi yang dilakukan oleh penjual dan pembeli secara online melalui media intermet, tanpa adanya pertemuan secara langsung antara penjual dan pembeli. Dengan adanya kemudahan dalam transaksi online, memberikan banyak manfaat diantaranya sistem pembayaran yang praktis, mengurangi kebutuhan SDM, memberikan rasa aman bagi konsumen, menjangkau konsumen lebih luas, kemudahan promosi, meningkatkan konsumen retention rate, dan integrasi yang cepat dan mudah.
Dokumen – dokumen transaksi internet pada E-Wallet ( dompet digital) :
a. DANA e. Shopeepay
b. OVO c. GOPAY d. Link-Aja
INFORMASI
45
Petunjuk pengerjaan LKPD ini adalah sebagai berikut:
1. Pahamilah setiap perintah yang ada pada LKPD untuk mempermudah dalam penggunaan LKPD ini.
2. Kerjakan LKPD secara individu sesuai kelas masing-masing.
3. Persiapkan alat tulis dan isilah identitas sesuai kelas masing-masing.
4. Pastikan terhubung dengan jaringan internet.
5. Bacalah soal dengan teliti.
6. Jangan lupa untuk berdo’a.
7. Dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
STUDY CASE
46
UNJUK KERJA KELAS XI BDP 1
Petunjuk Pengerjaan Study Case : 1. Jangan lupa untuk berdo’a
2. Pengerjaan study case di ketik dalam format word/pdf 3. Format nama file “Nama Lengkap_Kelas_Absen”
4. Waktu pengumpulan sesuai tenggat waktu yang ditentukan (seminggu) 5. File pengerjaan diupload via e-learning
6. Soal dikerjakan secara individu
7. Pilih salah satu soal yang mudah dipahami.
8. Semangat ^^
Soal!
1. Bacalah kutipan berita di bawah ini dengan teliti!
Nextren.com - Hari ini (21/9/2021), dompet digital DANA mengalami gangguan yang menyebabkan aplikasi error dan tak bisa melakukan transaksi. Gangguan tersebut dikeluhkan oleh sejumlah pengguna DANA di Twitter. Mereka mengungkapkan bahwa aplikasi DANA error dan tak bisa digunakan untuk melakukan transaksi seperti transfer ke rekening bank, pembayaran, dll. Mereka juga mengirimkan screenshoot yang menunjukan notifikasi bahwa pembayaran ditolak. Terkait masalah aplikasi DANA error, pihak DANA telah melakukan konfirmasi dan menjelaskan penyebab kenapa pengguna mengalami gangguan saat melakukan transaksi. Melansir dari Kompas Tekno, Putri Dianita sebagai VP Corporate Communication DANA menjelaskan bahwa DANA tengah melakukan pemeliharaan sistem dalam aplikasi DANA.
47
Pemeliharaan sistem dalam aplikasi DANA bertujuan untuk mengoptimalkan pengalaman transaksi digital pengguna. "Kami sedang mengupayakan agar pemeliharaan sistem dapat terselesaikan secepatnya, agar pengguna DANA bisa segera kembali melakukan transaksi digital," ujar Putri kepada Kompas Tekno, Selasa (21/9/2021).
Meski dalam masa pemeliharaan sistem, DANA menjamin seluruh transaksi tetap aman dan terlindungi. "Kami berterima kasih kepada seluruh pengguna atas kesediaannya menunggu proses pemeliharaan ini," ujar Putri.
Berdasarkan kutipan berita di atas, analisislah penyebab dari terjadinya gangguan aplikasi DANA pada tanggal 21 Maret 2022! Serta, berikan salah satu contoh bentuk transaksi online yang mengalami kejadian yang sama seperti aplikasi DANA!
2. Bacalah kutipan “Phising” di bawah ini!
Phising adalah upaya untuk mendapatkan informasi data seseorang dengan teknik pengelabuan. Data yang menjadi sasaran phising adalah data pribadi (nama, usia, alamat), data akun (username dan password), dan data finansial (informasi kartu kredit, rekening). Informasi data phising yang diperoleh bisa langsung dimanfaatkan untuk menipu korban. Atau, bisa juga dijual ke pihak lain untuk melakukan tindakan tidak bertanggung jawab seperti penyalahgunaan akun. Aksi cyber crime ini memang berbahaya. Menurut sebuah laporan, 32%
pencurian data selalu melibatkan kegiatan phising. Bahkan, di awal tahun 2020 saja, Anti Phishing Working Group mencatat sudah ada 165.772 website phising yang siap menjaring korban. Dan, sektor finansial masih menjadi sasaran utamanya. Bentuk dari Phising beraneka ragam, ada E-mail Phising, Spear Phising, Whaling, dan Web Phising. Menurut kalian, dengan kemudahan dalam pembayaran menggunakan transaksi online seperti DANA, OVO, GOPAY, SHOPEEPAY, dll apakah masih bisa dikatakan “aman untuk pengguna” dengan maraknya Phising ini? Berikan alasannya dan Analisislah secara mendalam tentang pencegahan dari Phising tersebut!
Kunci Jawaban :
1. Aplikasi Dana Eror dikarenakan terdapat perbaikan dan pemeliharaan sistem namun, dengan adanya kasus ini sebelum melakukan pemeliharaan sistem pihak Dana tidak memberikan informasi terlebih dahulu kepada para pengguna aplikasi Dana, sehingga banyak pengguna yang mengeluh akibat pemeliharaan sistem ini. Salah satu contoh lain bentuk transaksi online yang sering melakukan pemeliharaan sistem adalah Shopeepay.
2. Dengan kemudahan pembayaran yang diberikan oleh pengguna transaksi online e-wallet pada saat ini masih bisa dikatakan aman karena beberapa jenis transaksi online tersebut mempunyai fasilitas yang menjaga rapat identitas yang dimiliki pengguna. Karena, dengan adanya fitur keamanan
48
rahasia data pribadi membuat para pengguna menjadi terasa aman dan uang yang mereka simpan sangat aman berimbas kepada rasa kepercayaan pengguna semakin lebih tinggi dan meningkatkan kenyamanan pengguna lainnya untuk menggunakan transaksi online e-wallet ini.
49
UNJUK KERJA KELAS XI BDP 2
Petunjuk Pengerjaan Study Case : 1. Jangan lupa untuk berdo’a
2. Pengerjaan study case di ketik dalam format word/pdf 3. Format nama file “Nama Lengkap_Kelas_Absen”
4. Waktu pengumpulan sesuai tenggat waktu yang ditentukan 5. File pengerjaan diupload via e-learning
6. Soal dikerjakan secara individu
7. Pilih salah satu soal yang mudah dipahami.
8. Semangat ^^
Soal!
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Ternyata bukan hanya perusahaan besar saja yang berkecimpung dalam e - commerce tapi juga banyak pengusaha kecil yang berkiprah dengan Web sederhana, dan penggunaan situs sederhana. Tampaknya e-commerce mempunyai masa depan yang cerah. Jika berbagai detail dari perdagangan online ini dapat di selesaikan maka, bukan mustahil e-commerce dan Internet akan mengubah struktur dunia usaha secara global. Dengan perkembangan masyarakat virtual yang demikian besar banyak orang yang berpartisipasi dalam berbagai interest group online yang memperlihatkan pergeseran pardigma dari kekuatan ekonomi yang bertumpu pada pembuat / manufacturer ke kekuatan pasar. Menurut kalian bagaimana cara usaha kecil beralih dari transaksi manual menuju penggunaan transaksi online ? Dan, menurut kalian jenis transaksi online mana yang mudah dan aman digunakan? Berikan alasannya!
2. ShopeePay merupakan fasilitas pembayaran digital atau e-wallet yang dimiliki oleh e-commerce Shopee. ShopeePay sudah mendapatkan kantong izin dari Bank Indonesia pada tanggal 8 Agustus 2018 dengan nomor surat izini No.20/293/DKSP/Srt/B. Pada tahun 2019, pihak Shopee mulai memberikan pengenalan kepada para penggunanya untuk menggunakan fasilitas ShopeePay ini. ShopeePay diselenggarakan oleh PT.AirPay International Indonesia yang sudah masuk ke dalam daftar Otoritas Jasa Keungan (OJK). ShopeePay ini sudah bisa digunakan di wilayah Asia Tenggara seperti Singapura, Malaysia, Taiwan, Thailand, Vietnam, Filipinda, dan Indonesia. Kelebihan penggunaan ShopeePay ini adalah resiko kejahatan sangat minim, penggunaan yang sangat mudah, pengisian saldo ShopeePay yang cepat, dan mendapatkan banyak voucher gratisan untuk para penggunanya. Menurut kalian, apakah keberadaan ShopeePay
