PAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR RIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA MELALI PENERAPAN VARIASI
PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 TALAWI KABPATEN
BAT BARA T.A 2014/2015
SKRIPSI
OLEH :
ANGGA RIJA SYAHPTRA NST
NIM : 6101112012
FAKLTAS ILM KEOLAHRAGAAN
NIVERSITAS NEGERI MEDAN
ATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberi rahmad dan berkat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “Upaya Peningkatkan Hasil Belajar ribbling Dalam Permainan Sepak Bola Dengan Menggunakan Metode Penerapan Variasi Pembelajaran” yang disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di Universitas Negeri Medan.
Adapun penulisin skrispsi dimaksud untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar S1 pada program PKR Fakultas Ilmui Keolahragaan Universitas Medan.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes selaku Dekan Fakultas Ilmu
Keolahragaan. Bapak Drs. Suharjo, M.Pd selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Keolahragaan. Bapak Drs. Mesnan, M.Kes. AIFO selaku Pembantu Dekan II Fakultas Ilmu Keolahragaan. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd selaku Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu Keolahragaan.
3. Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes selaku Ketua Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi.
5. Bapak Drs. Hady Suyono, M.Pd selaku pembimbing Skripsi yang telah banyak meluangkan waktu memberikan bimbingan, saran dan arahan kepada penulis selama penyusunan skripsi ini.
6. Bapak Dr. Tarsyad Nugraha, M.Kes, Selaku Pengarah I, Bapak Iwan Saputra, S.Pd, M.Pd Selaku Pengarah II, Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes selaku Moderator yang telah banyak memberikan masukan dan arahan kepada penulis selama penyusunan skripsi ini.
7. Seluruh Dosen-dosen FIK UNIMED yang telah memberikan pengetahuan Ilmu dan wawasan berfikir untuk bekal penulis dikemudian harinya.
8. Seluruh guru-guruku di SDN No.010157, di SMPN 1 Labuhan Ruku, SMAN 1 Talawi yang telah memberikan pengetahuan Ilmu, kasih sayang, dan
kesabarannya dalam mendidik penulis.
9. Teristimewa untuk Ayah Jamal Nasution dan Ibu Muriati, S.Pd selaku Orang Tua penulis yang senantiasa memberikan semangat, motivasi, dan material yang tak terhingga atas semua pengorbanan dan do’a yang telah diberikan selama ini kepada saya.
10. Muhammad Asrul Pramana, Fitri Wulandari Nasution, Intan Rizki Abdillah Nasution selaku Abang, Kakak dan adik saya yang telah memberikan motivasi yang membuat penulis selalu bersemangat dalam menjalani proses perkuliahan.
4
Ryansyah, Satmoko, Rizki Azura, Rati, canda tawa selama perkuliahan takkan pernah terlupakan selamanya.
1. Sahabat-sahabat Seperjuanganku Rini Hasibuan, Ely Febriani Nasution, Hermansyah Putra, Tri Astuti, Mas Riki Sanjaya, Yusuf, Ryanda Fauza, Irawan, Nazfy Rahaol.
13. Seluruh pihak yang membantu dalam penyusunan Skripsi ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih atas dukungan dan motivasinya.
Semoga bantuan dan jasa baik yang telah diberikan kepada penulis mendapat balasan dari Allah SWT. Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian Skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan, baik isi maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi kesempurnaan Skripsi ini. Kiranya bermanfaat dalam memperkaya ilmu pendidikan kita. Akhirnya penulis mengucapakan terima kasih, semoga Skripsi ini berguna bagi kita semua
khususnya para pembaca.
Medan, Maret 015 Penulis
ABSTRAK
ANGGARIJASYAHPUTRANASUTION.NIM6101112012.UpayaPeningkatanHasil Belajar ibbling Dalam Permainan Sepak Bola Melalui Penerapan Variasi PembelajaranPadaSiswaKelasXISMANegeri1TalawiTahunAjaran2014/2015.
Pembimbing :HADYSUYONO
Skripsi :FakultasIlmuKeolahragaanUNIMED2015
enelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi pembelajaran dalam upaya peningkatan hasil belajar ribbling pada permainan sepak bola pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Talawi Tahun Ajaran 2014/2015.
Untuk memperoleh data dalam penelitian ini dilakukan tes hasil belajar di akhir setiap siklus berbentuk penilaian teknik ribbling. Dengan pelaksanaan penelitian tes hasil belajar ini dilaksanakan selama dua minggu atau dua kali pertemuan.
Hasil penelitian menyimpulkan : (1) dari tes hasil belajar siklus I diperoleh sebanyak 10 orang siswa dengan nilai setelah dikonfersikan (50%) telah mencapai tingkat ketuntasan belajar, sedangkan 10 orang siswa (50%) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar. Dengan nilai rata – rata hasil belajar setelah dikonfersikan adalah 64,57. Namun belum memenuhi kriteria ketuntasan secara klasikal yang diharapkan yaitu 85%. (2) dari tes hasil belajar siklus II diperoleh data sebanyak 17 orang siswa dengan nilai setelah dikonfersikan sebesar (85%) yang telah mencapai ketuntasan dalam belajar dan 3 orang siswa (15%) masih belum tuntas. Dengan nilai rata – rata hasil belajar setelah dikonfersikan adalah 77,89. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa melalui variasi pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar ribbling pada permainan sepak bola pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Talawi Tahun Ajaran 2014/2015.
BAB II :KAJIAN TEORITIS ... 9
A. KajianTeoritis ... 9
1. Pembelajaran Pendidikan Jasmani... 9
2. Hakikat Pembelajaran... 11
3. Hakikat Permainan Sepak Bola ... 12
4. ribbling Sepak Bola ... 1
. Hakikat Variasi Pembelajaran... 22
B. Kerangka Berfikir ... 29
C. Hipotesis... 30
BAB III : METOE PENELITIAN ... 31
A. Lokasi dan Waktu ... 31
B. Subjek Penelitian ... 31
C. Metode Penelitian ... 31
D. Desain Penelitian ... 32
E. Instrumen Penelitian ... 37
F. Teknik Analisis Data... 40
BAB IV : HASIL PENELITIAN AN PEMBAHASAN………. 43
A. Deskrpsi Data Penelitian……… 43
B. Hasil Penelitian………. 44
C. Pembahasan Hasil Penelitian ……… BAB V KESIMPULAN AN SARAN... 8
A. Kesimpulan ... 8
B. Saran ... 8
AFTAR TABEL
Tabel
Halaman
3.1. Lembar Portopolio Penilaian Hasil Belajar ribbling Kaki Bagian Dalam
39
3.2. Indikator, Deskriptor... 41
4.1.Deskripsi Data Hasil Belajar ribbling Kaki Bagian Dalam Sepak Bola.. 43
4.2.Data awal ribling kaki bagian dalam sepak bola ... 45
4.3.Jumlah skor dan ratairata siklus I ... 48
4.4.Data tes siklus I (post test) ribbling Kaki Bagian Dalam Sepak Bola ... 50
4.5.Jumlah Skor dan Rata rata Siklus II... 53
AFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.1.Lapangan Sepak Bola... 14
2.2.Bola Kaki ... 14
2.3. Sikap ribbling Dengan Kaki Bagian Dalam... 1
2.4.Sikap Melakukan ribbling Bola Melewati Rintangan Cones... 18
2.5.Sikap ribbling Berhadapan ... 20
2.6.Kegiatan Bermain Home Base ... 21
3.1.Skema Siklus Dalam Penelitian Tindakan Kelas ... 32
4.1.Diagram Batang Data Perbandingan Tes Siklus 1 dan Siklus 2... 44
4.2.Diagram Perbandingan Ketuntasan Belajar Pada Tes Awal ... 45
4.3.Diagram Hasil belajar Siklus I ... 50
AFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 61
2. Lembar Portofolio Penilaian Proses Hasil Belajar ... 69
3. Daftar hasil belajar ribbling Sepak Bola (tes awal)... 71
4. Daftar hasil belajar ribbling Sepak Bola (siklus I) ... 72
5. Daftar hasil belajar ribbling Sepak Bola (Siklus II) ... 73
6. Lembar observasi proses pembelajaran siswa dilapangan (Siklus I )... 74
7. Lembar observasi proses pembelajaran guru dilapangan (Siklus I) ... 75
. Lembar observasi proses pembelajaran siswa dilapangan (Siklus II) ... 76
9. Lembar observasi proses pembelajaran guru dilapangan (Siklus II) ... 77
10. Format Penilaian hasil belajar dribbling... 7
11. Daftar Perbandingan Hasil Belajar ribbling. ... 2
12. Susunan Panitia Penelitian. ... 3
A I
PENDAHULUAN
A. Latar elakang Masalah
Perkembangan ilmu pengetahuan (IPTEK) belakangan ini sangat
mempengaruhi pendidikan, terutama di negara-negara yang sudah maju.
Pendidikan merupakan sumber investasi jangka panjang dalam upaya mutu
sumber daya manusia.Karena itu, upaya pembinaan bagi masyarakat dan peserta
didik melalui pendidikan perlu terus dilakukan untuk itu pembentukan sikap dan
pembangkitan motivasi dan dilakukan oleh pada setiap jenjang pendidikan formal.
Tingkat ilmu pengetahuan dan teknologi yang dicapai suatu bangsa
biasanya dipakai sebagai tolak ukur kemajuan bangsa ini, khususnya teknologi
informasi yang sekarang ini telah memberikan dampak positif dalam aspek
kehidupan manusia.
Pada umumnya manusia ingin berhasil dalam berbagai disiplin cabang
olahraga, dan keberhasilan yang didapat di dalam satu cabang olahraga adalah
merupakan hasil akumulatif dari berbagai aspek usaha, dikatakan demikian karena
keberhasilan olahraga yang dicapai oleh seseorang merupakan hasil perpaduan
berbagai jenis aspek usaha yang turut mendukung tercapainya keberhasilan
olahraga tersebut.
Untuk mencapai olahraga yang maksimal dibutuhkan peranan guru atau
pembimbing yang baik dan memang benar-benar bertanggung jawab terhadap
siswa yang sedang dibimbingnya. Juga tak kalah pentingnya peranan suatu
2
Guru pendidikan jasmani harus dapat menciptakan iklim pengajaran yang
dapat memotivasi siswa agar dapat senantiasa bersemangat dalam proses belajar
mengajar. Iklim pengajaran yang dimaksud dengan psikologis dapat
mempengaruhi siswa-siswa terhadap tugas-tugas yang dilakukannya dalam
pengajaran pendidikan jasmani, seperti penjelasan tentang apa yang diajarkan
guru, mengapa dan untuk apa hal itu diajarkan, serta bagaimana keterkaitan
dengan permainan yang sesungguhnya. Iklim pengajaran tersebut harus
ditanamkan pada siswa sejak awal pelajaran, hal ini bertujuan agar siswa mudah
memahamidan menerima makna dari pelajaran yang diberikan guru serta siswa
akan dapat menerapkannya di lapangan.
Berdasarkan hasil Observasi yang dilakukan Tanggal 28 April 204
disekolah Siswa Kelas XI SMA Negeri Talawi Kabupaten Batu Bara khususnya
pada saat pembelajaran sepak bola materi ribbling bola dimana siswa
melakukan dribbling bola selalu jauh dari kaki dan perkenaan bola masih di ujung
kaki. Hal ini disebabkan karena siswa tidak dilibatkan secara aktif dalam
melakukan materi yang diajarkan, karena guru kurang tepat dalam memilih
metode mengajar sehingga hasil akhir pembelajaran dribbling bola dengan kaki
bagian dalam pada permainan sepak bola kurang baik. Sebagian siswa masih
belum mampu melakukan teknik-teknik dasar ribbling, waktu melakukan
ribbling siswa sering melakukan kesalahan terutama pada saaat melakukan
3
pilihan yang tepat untuk meningktakan hasil belajar dribbling kaki bagian dalam
permainan sepak bola.
Namun, pada umumnya dalam pelaksanaan kegiatan proses belajar
mengajar di sekolah, guru pendidikan jasmani cenderung hanya menggunakan
satu metode mengajar saja, sehingga membuat situasi pembelajaran monoton dan
membuat siswa jenuh untuk mengikuti pembelajaran tersebut.
Metode-metode praktek ditekankan berpusat pada guru dimana para siswa
melakukan latihan dribbling berdasarkan perintah yang ditentukan oleh guru.
Latihan-latihan tersebut tidak pernah dilakukan anak sesuai inisiatif mereka
sendiri. Sama halnya pada proses pembelajaran pendidikan jasmani yang
dilakukan pada Siswa Kelas XI SMA Negeri Talawi Kabupaten Batu Bara yang
berorientasi berpusat pada guru.
Dari hasil wawancara dan observasi peneliti dengan guru di SMA Negeri
Talawi Kabupaten Batu Bara. Reponejaya mengatakan : “bahwa kemampuan
siswa dalam melakukan praktek dribbling masih rendah. Terbukti pada saat guru
melakukan evaluasi hasil belajar hanya 5 siswa yang mendapat nilai ≥ 75 dan 5
orang siswa mendapat nilai < 74. Atau 25% siswa yang mampu melakukan
dribbling dan 75% yang tidak mampu atau tidak tuntas. Sedangkan untuk
ketuntasan belajar dalam satu kelas harus mencapai 85% atau 7 orang jumlah
siswa yang mampu melakukan dribbling sepak bola.
Pada akhirnya menjadikan tidak tercapainya tujuan pembelajaran dengan
optimal. Sebagai seorang guru harus berupaya mencari jalan keluar agar proses
belajar mengajar lebih bersifat inovatif. Selaku pendidik, oleh karena itu penulis ingin
melakukan penelitian untuk menemukan sumber baru membuat variasi pembelajaran
4
menganggap bahwa siswa dalam belajar, mempunyai kemampuan dasar untuk
berkembang secara optimal sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya.Sejalan hal
itu dalam penggunaan variasi pembelajaran sebagai alat bantu pelaksanaan mengajar
merupakan salah satu bentuk pendekatan yang bisa diharapkan dalam meningkatkan
hasil belajar.
Hal ini menunjukkan bahwa kurangnya variasi mengajar yang lain
sehingga mengakibatkan kegiatan proses belajar hanya diperankan oleh guru itu
sendiri yang akhirnya membuat peserta didik merasa jenuh dalam mengikuti
pembelajaran karena tidak melibatkan siswa berinteraksi dalam kegiatan proses
belajar mengajar melainkan sepenuhnya dikuasai oleh guru. Masalah tersebut
tidak boleh dibiarkan berkelanjutan, oleh karena itudiperlukan berbagai upaya
yang dapat menunjang keberhasilan siswa dalam proses belajar. Salah satu upaya
yang dilakukan guru adalah dengan menerapkan variasi pembelajaran dalam
pembelajaran pendidikan jasmani.
Variasi pembelajaran dapat diterapkan didalam berbagai mata pelajaran, salah
satunya adalah pendidikan jasmani. Pendidikan jasmani pada hakekatnya adalah
belajar gerak, dimana fungsi motorik seseorang itu memang disiapkan sedemikian
rupa untuk bisa menuju kearah perubahan tingkah laku sebagai hasil belajar.
ribbling dalam permainan sepakbola merupakan kebutuhan teknik yang penting dari
taktik perorangan, kemudian dribbling juga dimaksud untuk menyelamatkan bola
5
paling dikenal dan digemari dalam permainan sepak bola adalah dribbling, mengapa?
Pasti setiap pemain pasti mempunyai naluri untuk mencetak gol. Jika kita
memberikan bola kepada pemain ketika berada dalam posisi berhadapan dengan
pemain satu lawan satu, atau pada saat mendapat umpan terobosan dilapangan apa
yang mereka lakukan? Kemungkinan besar dia melakukan dribling lalu mencetak gol.
Ini merupakan salah satu contoh kecil. Melalui pengenalan variasi pembelajaran
diharapkan mampu menjadi masukan dan cara alternatif lain dalam penggunaan dan
penerapan metode pembelajaran pendidikan jasmani disekolah sekolah. Sehingga
pelaksanaan belajar mengajar itu sendiri lebih bervariasi serta menumbuhkan minat,
motivasi, dan kreativitas. Karena variasi pembelajaran bukan hanya bertumpu kepada
guru saja tetapi didalam metode ini disekolah siswa lebih banyak berperan dalam
proses pembelajaran. Didalam pengamatan penulis disekolah melalui observasi,
pembelajaran pendidikan jasmani siswa khususnya materi dribbling dalam sepak bola
sebagian besar siswa kurangtermotivasi untuk mengikuti pelajaran, begitu juga
dengan rendahnya minat belajar siswa disekolah itu disebabkan karena kurangnya
variasi pembelajaran yang diberikan oleh guru pada saat mengajar. Berdasarkan
pemikiran itulah maka ada keinginan dari penulis untuk dapat mengungkapkan secara
ilmiah dalam bentuk penelitian yang ada hubungannya dengan penggunaan variasi
pembelajaran. Maka dengan demikian penulis merasa tertarik mengadakan penelitian
dengan judul
“Upaya Meningkatkan Hasil elajarribbling Dalam Permainan
Sepak ola Melalui Penerapan Variasi Pembelajaran Pada Siswa Kelas XI
6
. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan dalam latar belakang
masalah, maka dapat diidentifikasikan beberapa masalah sebagai berikut :
. Hasil belajar siswa pada dribbling bermain sepakbola siswa masih kurang baik.
2. Sebagian siswa masih belum mampu melakukan teknik-teknik dasar dribbling,
3. Waktu melakukan dribbling siswa sering melakukan kesalahan terutama pada
saaat melakukan sikap awal dan perkenaan kaki dengan bola.
4. ribbling yang dilakukan sering gagal dan bola mudah direbut oleh lawan.
5. Siswa tidak dilibatkan secara aktif dalam melakukan materi yang diajarkan,
karena guru kurang tepat dalam memilih metode mengajar sehingga hasil akhir
pembelajaran dribbling bola dengan kaki pada permainan sepak bola kurang
baik.
C. Pembatasan Masalah
Mengingat luasnya masalah yang akan diteliti, seperti yang tercantum dalam
identifikasi masalah dan banyaknya aspek-aspek dalam menggunakan variasi serta
untuk memudahkan dalam pelaksanaan penelitian yang akan dilaksanakan, maka
pada penelitian ini akan dibatasi pada “Upaya Peningkatan Hasil Belajar ribling
Kaki Bagian Dalam Permainan Sepak Bola Melalui Penerapan Variasi
Pembelajaran Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri Talawi Kabupaten Batu Bara
7
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan pembatasan
masalah, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “Apakah variasi
pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar dribbling dalam sepakbola pada
siswa kelas XI SMA Negeri Talawi Kabupaten Batu Bara Tahun Ajaran
204/205”
E. Tujuan Penelitian
Yang menjadi tujuan penelitian ini adalah: untuk mengetahui peningkatan
hasil belajar dribbling dalam permainan sepakbola melalui variasi pembelajaran
pada siswakelas XI SMA Negeri Talawi Kabupaten Batu Bara Tahun Ajaran
204/205.
F. Manfaat Penelitian
Dari peneliitian ini, diharapkan akan memberikan manfaat terhadap proses
belajar mengajar khususnya pendidikan jasmani, adapun manfaat tersebut antara
lain
. Sebagai masukan dan informasi bagi guru penjas dalam mengatasi kesulitan
yang dihadapi siswa dalam melakukan dribbling sepak bola.
2. Bagi siswa, untuk menambah pengetahuan, wawasan dan menciptakan
pembelajaran ribbling dalam permainan sepak bola lebih menyenangkan
sehingga dapatmeningkatkan hasil belajar siswa.
3. Bagi sekolah, diharapkan dengan adanya kegiatan yang dilakukan serta hasil
8
berdampak pada peningkatan hasil belajar sehingga dapat tercapai ketuntasan
belajar minimal yang telah ditetapkan oleh pihak sekolah, yaitu peningkatan
hasil belajar siswa dengan meningkatkan keberhasilan siswa berarti
meningkatkan mutu sekolah.
4. Bagi peneliti, dapat menambah pengetahuan dan pengalaman langsung untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan dalam dunia pendidikan khususnya
8
A V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa “Melalui
Penerapan Variasi Pembelajaran Dapat Meningkatkan Hasil Belajar ribbling Dalam
Permainan Sepak Bola dan Meningkatnya Keefektifan Dalam Proses Pembelajaran
pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Talawi.”
. Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka peneliti menyarankan sebagai berikut:
1. Disarankan kepada guru pendidikan jasmani di SMA Negeri 1 Talawi
untuk mempertimbangkan penggunaan variasi pembelajaran untuk
meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran dribbling kaki
bagian dalam sepak bola.
2. Agar guru pendidikan jasmani lebih memperhatikan dan mengembangkan
variasi pembelajaran ini agar pembelajaran bisa berjalan lebih efektif dan
tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat tercapai.
3. Kepada teman-teman mahasiswa FIK UNIMED agar dapat mencoba
9
AFTAR PUSTAKA
Agus, Suprsjono. 2010. operative Learning. Yogyakarta: PT. Pustaka Pelajar
Arskunto, Suharssms. 2012. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT. Bums Aksara
Hamalsk, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT.Bums Aksara
Herry,Dws.2010. Bola Kaki. Jakarta. Optsma Mandsrs
Koger, Robert. 2007. Latihan Dasar Andal Sepak Bola Remaja. Klaten:PT. Saka Mstra Kompetenss
Lukman (2010). Latihan Metode Baru Sepak Bola. CV.Gunung Jats
Mselke, Danny. (2007). Dasar-dasar Sepak Bola. Bandung: Pakar Raya
(Peraturan Sepak Bola, PSSI 200)
Purwanto .2010. Evaluasi Hasil Belajar. Celeban Tsmur Yogyakarta: PT. Pustaka Pelajar
Sabrs, Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar & Micro Teaching. Padang Quantum Teachsng
Sagala, Syasful. 2012. Konsep dan Makna Pembelajaran Untuk Memecahkan
Problematika Belajar Mengajar Bandung : Alfabeta
Salsm, Agus. 2007. Buku Pintar Sepsk Bola. PT. Penerbst Jember
Sardsman. 2010. Model-Model Pembelajaran, Mengembangkan Profesinalisme Guru Jakarta: PT Raja Grafsndo Persada.
Slameto.2010. Belajar Dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rsneka Cspta.
Sobry, Sutskno. (2013). Belajar Dan Pembelajaran. Lombok : Holsstsca
Sucspto,dkk .2000. Sepak Bola. Jakarta: Departemen Pendsdskan Nassonal Dsrektorat Jenderal Pendsdskan Dasar Dan Mengenas
60
http://carapedsa.com/pengertsan_defsnsss_belajar_menurut_para_ahls_snfo499.html (iakses pada Selasa, 18 Maret 2014. Pukul 13.00 WIB)