102
DAFTAR PUSTAKA
Adhiguna, Ginanjar S. 2018. Perencanaan Interpretasi Alam guna Mendukung Program Wanawisata Budaya Mataram di Resort Pengelolaan Hutan (RPH) Mangunan, Bantul D.I.Yogyakarta. Program Studi Ilmu Kehutanan, UGM. Tesis. Tidak diterbitkan.
Aisyah, Siti. 2018. Implementasi Kebijakan Pemanfaatan Hutan Lindung di Yogyakarta (Studi Kasus di Wana Wisata Mangunan, Resort Pengelolaan Hutan Mangunan, Kesatuan Pengelolaan Hutan Yogyakarta). Magister Ilmu Administrasi Publik, UGM. Tesis. Tidak diterbitkan.
Anjarika, Diyah S. 2019. Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat di Resort Pemangku Hutan (RPH) Mangunan. Magister Geografi UGM.
Tesis. Tidak diterbitkan.
Anonym. 2015. Laporan Grand Design Wanawisata Budaya Mataram.
Yogyakarta: BKPH Yogyakarata
Arsyad, Lincolin. 2016. Ekonomi Pembangunan. Edisi 5. UPP STIM YKPN.
Yogayakarta
Awang, S.A. 2004. Dekontruksi Sosial Forestry: Reposisi Masyarakat dan Keadilan Lingkungan. BIGRAF Publishing. Yogyakarta
Baiquni. 2007. Strategi Penghidupan di Masa Krisis. Yogyakarta: Ideas Media.
Budiartiningsih, R. dan Maulida Y. 2010. Fakto-Faktor yang Mempengaruhi Peningkatan Pendapatan Keluarga Petani Melalui Sektor Informal di Desa Kedaburapat, Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Bengkalis.
Jurnal Ekonomi, 18 (1): 79-93
Clarizza, A., Swandi, W., dan Sutopo, A.R. 2014. Perancangan Destination Branding Wana Wisata Papua Kabupaten Jember. Jurnal Analisis Pariwisata, Vol.1, No.10
Cobbinah, P.B. 2015. Contextualising the meaning of ecotourism. Tourism Management Perspectives, Vol 16, Hal. 179-189
Cochran, W.G. 1991. Teknik Penarikan Sampel. Edisi Ketiga. Depok: Penerbit
Universitas Indonesia
103
Coria J. dan Calfucura E. 2012. Ecotourism and The Development of Indigenous Communities: The Good, The Bad, and The Ugly. Ecological Economics, 73: 47-55
Creswell, J.W. 2013. Research Design (Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan.
Mixed). Edisi Revisi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Damanik, J. dan Weber H. F. 2006. Perencanaan Ekowisata: dari Teori ke Aplikasi. Andi Offset. Yogyakarta
David, Fred R. 1986. The Strategic Planning Matrix—A Quantitative Approach.
Long Range Planning, Vol. 19, hal: 102-107
David, Meridith E., David Forest R., dan David Fred R. 2016. The Quantitative Strategic Planning Matrix: a New Marketing Tool. Journal of Strategic Marketing, Vol.25, hal: 342-352
Dewi, I.N. 2017. Kemiskinan dan Strategi Penanggulangannya Melalui Program Kehutanan Sosial di DIY. Disertasi. Fakultas Kehutanan. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta. Tidak diterbitkan
Dewi, M.H.U., Fandeli, C., dan Baiquni, M. 2013. Pengembangan Desa Wisata Berbasis Partisipasi Masyarakat Lokal di Desa Wisata Jatiluwih Tabanan, Bali. Jurnal Kawistara, Vol. 3, No.2, Hal.117-226
Dodds, R., Ali, A., dan Galaski, K. 2018. Mobilizing Knowledge: Determining Key Elements for Success and Pitfalls in Developing Community-Based Tourism. Current Issues in Tourism, Vol. 21, No. 13. Hal. 1547-1568
Ellis, F. 1999.“Livelihood Diversification and Sustainable Rural Livelihoods.” In Carney (ed.) “Sustainable Rural Livelihoods. What Contributions can we make?” Department for International Development Nottingham: Russell Press Limited.
Ellis, F. 2000. Rural Livelihoods and Diversity in Developing Countries. Oxford : University Press, Oxford.
Fandeli, Chafid. 2002. Perencanaan Kepariwisataan Alam. Fakultas Kehutanan, Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta
Fandeli, Chafid. 2005. Pengembangan Ekowisata Berbasis Konservasi di Taman
Nasional. Kerjasama antara Fakultas Kehutanan dan Pusat Studi
Pariwisata Universiatas Gadjah Mada serta Kementerian Lingkungan
Hidup Indonesia.
104
Formica, S., & Kothari, T. H. 2008. Strategic Destination Planning: Analyzing the Future of Tourism. Journal of Travel Research, Vol. 46, No. 4, Hal. 355–
367.
Ghorbani A., Raufirad V., dan Azadi H. 2015. Ecotourism sustainable development strategies using SWOT and QSPM model: A case study of Kaji Namakzar Wetland, South Khorasan Province, Iran. Tourism Management Perspectives, 16: 290–297
Gunawan MP. 2001. Agenda 21 Sektoral Agenda Pariwisata untuk Pengembangan Kualitas Hidup Secara Berkelanjutan. Jakarta : Sectoral Agenda 21 Project Cooperation Between The State Ministry of Environment and UNDP.
Hakim, Lukman. 2004. Dasar-Dasar Ekowisata. Bayumedia. Malang
Hayden CL. 1991. Seri Pedoman Leksikon Manajemen Strategi. Jakarta: PT Gramedia.
He G., Chen X., Liu W., dkk. 2008. Distribution of economic benefits from ecotourism: A case study of Wolong Nature Reserve for Giant Pandas in China. Environmental Management, Vol, 42, No.6, Hal. 1017–1025.
Hidayat, Marceilla. 2011. Strategi Perencanaan dan Pengembangan Objek Wisata (Studi Kasus Pantai Pangandaran Kabupaten Ciamis Jawa Barat).
Tourism and Hospitality Essentials (THE) Journal, Vol. I, No. 1, Hal. 33- 44
Hutabarat J. dan Huseini M. 2006. Proses, Formasi dan Implementasi Manajemen Strategik Kontemporer: Operasionalisasi Strategi. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Kirovska, Zanina. 2011. Strategic Management Within The Tourism and The World Globalization. UTMS Journal of Economics, Vol. 2, No. 1, Hal. 69-76.
Koperasi Notowono. 2019. Laporan Pertanggungjawaban Kerjasama Pemanfaatan Hutan Lindung RPH Mangunan antara Koperasi Notowono dengan Dinas Kehutanan dan Perkebunan DIY. Yogyakarta: Koperasi Notowono
Lelono, H. (1989). Upacara Kalang Obong (Suatu Tinjauan Etno-Arkeologi).
Berkala Arkeologi, 10(1), 1-9.
Liu, J., Qu, H., Huang, D., dkk. 2014. The Role of Social Capital in Encouraging
Residents’ Pro-Environmental Behaviors in Community-Based
Ecotourism. Tourism Management, 41: 190-201
105
Ma, B., Cai, Z., Zheng, J., dan Wen, Y. 2019. Conservation, Ecotourism, Poverty, and Income Inequality – A Case Study of Nature Reserves in Qinling, China. World Development, Vol. 115, Hal. 236–44.
Marimin. 2004. Teknik dan Aplikasi Pengambilan Keputusan. Jakarta: PT.
Grasindo.
Maipita, Indra. 2014. Mengukur Kemiskinan dan Distribusi Pendapatan. UPP STIM YKPN. Yogyakarta
Maulidia, Hilma N. 2018. Dampak Perubahan Pengelolaan Hutan Lindung Terhadap Penghidupan Penyadap Getah Pinus di RPH Mangunan, BDH Kulonprogo-Bantul, KPH Yogyakarta. Fakultas Kehutanan UGM. Skripsi.
Tidak diterbitkan.
Mondal, Sanaul H. 2017. SWOT Analysis and Strategies to Develop Sustainable Tourism in Bangladesh. UTMS Journal of Economics, Vol.8, No.2, Hal.
159–167.
Mulyadi, A. 2019. Modeling of Tourists, Local Population, Natural and Cultural Resources Toward Ecotourism Product (Case Study in Seagrass Trikora Conservation Area). Society and Business Review, Vol.15,No.1, Hal.1-20
Nissauqodry, Stevie V. 2019. Tingkat Ecopreneurship Dalam Pengelolaan Ekowisata di RPH Mangunan (Studi Kasus : Hutan Pinussari dan Lintang Sewu). Pascasarjana Ilmu Kehutanan UGM. Tesis. Tidak diterbitkan
NOAA. 2020. Assessment for sustainable tourism: Module 2. Tersedia di https://nmssanctuaries.blob.core.windows.net/sanctuariesprod/media/arch ive/management/international/pdfs/day2_assessment_manual.pdf . Diakses pada Mei 2020.
Novianto, Efri. 2019. Manajemen Strategis. Yogyakarta: Penerbit Deepublish Nugroho, Iwan. 2011. Ekowisata dan Pembangunan Berkelanjutan. Pustaka
Pelajar. Yogyakarta
Nurmanaf, Rozany A. 1988. Struktur Pendapatan Rumah Tangga Petani Padi Sawah di Pedesaan Sumatera Barat. Dalam Prosiding Patanas: Perubahan Ekonomi Pedesaan Menuju Struktur Ekonomi Berimbang. Penyunting Faisal Kasryno, dkk., Pusat Penelitian Agro Ekonomi, Bogor
Pazouki, M., Jozi, S.A., dan Ziari, Y.A. 2017. Strategic Management in Urban Environment Using SWOT and QSPM Model. Global J. Environ. Sci.
Manage., Vol. 3(2), Hal: 207-216
106
Putri, Ayu R. 2019. Hubungan Antara Infiltrasi dan Daya Dukung pada Kawasan Wisata Alam Hutan Pinus di Puncak Becici Kabupaten Bantul.
Pascasarjana Ilmu Kehutanan UGM. Tesis. Tidak diterbitkan
Prachvuthy, Men. 2006. Tourism, Poverty, and Income Distribution: Chambok Community-based Ecotourism Development, Kirirom National Park, Kompong Speu Province, Cambodia. Journal of GMS Development Studies, Vol. 3, Hal. 25-40
Prasetyaningrum, Elita. 2018. Analisis Strategi Pengembangan Wisata Hutan Lindung Resort Polisi Hutan (RPH) Mangunan di Kecamatan Dlingo Kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Univesitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta. Tesis. Tidak diterbitkan Priono, Y. 2012. Pengembangan Kawasan Ekowisata Bukit Tangkiling Berbasis
Masyarakat. Jurnal Perspektif Arsitektur. Vol. 7, No. 1, Hal 51-67
Purwanto, Ris Hadi dan Sisfanto, Novri. 2014. Pengaturan Kelestarian Hasil Hutan Kayu: Teori dan Aplikasinya. UGM Press. Yogyakarta
Radar Jogja. 2020. Festival Wana Wisata Budaya Mataram Digelar di Mangunan.
Tersedia di https://radarjogja.jawapos.com/2019/09/04/festival-wana-wisata- budaya-mataram-digelar-di-mangunan/ diakses pada Juni 2020
Rangkuti, Freddy. 2006. Analisis SWOT : Teknik Membedah Kasus Bisnis Cara Perhitungan Bobot, Rating dan OCAI. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Rifai, George. 2012. Prinsip-Prinsip Pengelolaaan Strategi Bisnis: Evaluatif, Komprehensif, Integratif, Penuh Contoh, Inspiratif, dan Implementatif.
Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Salusu J. 2004. Pengambilan Keputusan Stratejik. Jakarta : PT. Grasindo.
Sarkis, Joseph, (2003). Quantitative Models for Performance Measurement Systems Alternate Considerations (Quantitative Strategic Planning Matrix/QSPM). International Journal of Production Economics. Vol. 86, (1), hal: 81-90.
Sedjati, Retina S. 2015. Manajemen Strategis. Yogyakarta: Deepublish.
Setiawan, Roni I. 2016. Pengembangan Sumber Daya Manusia di Bidang
Pariwisata: Perspektif Potensi Wisata Daerah Berkembang. Jurnal
Penelitian Manajemen Terapan (PENATARAN) Vol. 1, No. 1, Hal. 23-35
107
Shella, Z., Muhammad, S., dan Nasir, M. 2014. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerimaan Daerah Sektor Pariwisata Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmu Ekonomi, Vol. 2, No.3, Hal. 39-48
Singarimbun, M. dan Effendi, S. 1987. Metode Penelitian Survei. LP3ES. Jakarta Sri, K., Sri, H., dan Noor, H.A., 2019. Performance of Mangunan Nature Tourism,
Bantul of Indonesia. Russian Journal of Agricultural and Socio-Economic Sciences, Vol. 3 (87), Hal. 284-298
Subandowo, M. 2017. Peradaban dan Produktivitas dalam Perspektif Bonus Demografi serta Generasi Y dan Z. Jurnal Pendidikan Sains Sosial dan Kemanusiaan, Vol. 10 (2), pp.191-208.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Tindakann Komprehensif. Alfabeta. Bandung Suprapto, W.E., Marom, A., dan Maesaroh. 2014. Strategi Pengelolaan Obyek
Wisata Taman Margasatwa Semarang. Journal of Public Policy and Management Review, Vol. 3, No.4, Hal.138-148
Wan, J., Li, R., Wang, W., Liu, Z., dan Chen, B. 2016. Income Diversification: A Strategy for Rural Region Risk Management. Sustainability, Vol.8, Hal. 1- 12
Widowati, S. dan Nandra, N.M. 2013. Evaluasi Penerapan Prinsip-Prinsip dan Kriteria Ekowisata di Kawasan Taman Wisata Alam Kawah Ijen Banyuwangi. Jurnal Sosial Dan Humaniora, Vol. 3, No. 3, Hal. 312-321
Wishitemi, B.E.L., Momanyi, S.O., Ombati, B.G., dan Okello, M.M. 2015. The Link Between Poverty, Environment and Ecotourism Development in Areas Adjacent to Maasai Mara and Amboseli Protected Areas, Kenya.
Tourism Management Perspectives, 16: 306-317
Wijaya, G.N.K., Antara, M., dan Windia, W. 2015. Strategi Pengelolaan Lingkungan Ekowisata di Subak Jatiluwih Kecamatan Penebel Kabupaten Tabanan. Ecotrophic. 9 (2): 22-27
Wondirad, A., Tolkach, D., dan King, B. 2020. Stakeholder Collaboration as a Major Factor for Sustainable Ecotourism Development in Developing Countries. Tourism Management, Vol. 78, Hal. 1-21
Peraturan:
Republik Indonesia. 1999. Undang-Undang No. 41 Tahun 1999 tentang
Kehutanan. Sekretariat Negara RI. Jakarta
108