• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI STRATEGI DAKWAH MAHASISWA KPI DI MASA PANDEMI COVID-19 MENGGUNAKAN MEDIA ONLINE FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SKRIPSI STRATEGI DAKWAH MAHASISWA KPI DI MASA PANDEMI COVID-19 MENGGUNAKAN MEDIA ONLINE FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM 2021"

Copied!
41
0
0

Teks penuh

(1)

i

SKRIPSI

STRATEGI DAKWAH MAHASISWA KPI DI MASA PANDEMI COVID-19 MENGGUNAKAN MEDIA ONLINE

FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM 2021

Oleh:

RYAN FITRIANA RUSADI NIM.717130029

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM 2021

(2)

ii

SKRIPSI

STRATEGI DAKWAH MAHASISWA KPI DI MASA PANDEMI COVID-19 MENGGUNAKAN MEDIA ONLINE

FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM 2021

DiajukanUntukMelengkapiSebagianPersyaratanMenjadiSarjanaSosial

Komunikasi Dan Penyiaran Islam

Oleh:

RYAN FITRIANA RUSADI NIM.717130029

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM 2021

(3)

iii

(4)

iv

(5)

v

(6)

vi

(7)

vii

(8)

viii MOTTO

JanganPergiMengikutiKemanaJalan Akan Berujung

BuatJalanmuSendiri Dan TinggalkanJejak

(Ralph Waldo Emerson)

(9)

ix KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada peneliti sehingga peneliti dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada nabi dan rasul yang telah membimbing umatnya kearah kebenaran yang diridhoi oleh Allah Subhanahu Wata‟ala dan keluarga serta para sahabat yang setia kepaanya.

Alhamdulillah berkat hidayah dan pertolongan-Nya, peneliti dapat menyelesaikan tugas dan penyusunan skripsi ini, yang berjudul “Strategi Dakwah Mahasiswa KPI di Masa Pandemi Covid-19 Menggunakan Media Online Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram”.

Segala upaya untuk menjadikan skripsi ini mendekati sempurna telah penulis lakukan, namun keterbatasan yang dimiliki penulis maka dijumpai kekurangan baik dalam segi penulisan maupun dari segi ilmiah.Penulis menyadari bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini tidak terlepas dari adanya bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini perkenankanlah penulis mengucapkan terimakasih kepada : 1. Bapak Dr.H.Arsyad Abd Gani M.Pd selaku Rektor Universitas

Muhammadiyah Mataram, Wakil Rektor dan seluruh Staf yang ada di lingkungan Universitas Muhammadiyah Mataram.

2. Bapak Dr. Ahmad Helwani Syafi‟i, Lc, M. pd, I Selaku Dosen Pembimbing I. Terimakasih atas segala arahan, saran, waktu, kesabaran dalam pembuatan atau penyusunan skripsi.

(10)

x 3. Bapak Sukarta M.Pd.I selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan arahan, kritikan dan saran yang konstruktif kepada peneliti dalam dalam penulisan skripsi ini.

4. Ibu Endang Rahmawati M.Kom.I selaku Kaprodi KPI yang telah mempermudah dalam proses perijinan penelitian.

5. Seluruh Dosen Fakultas Agama Islam khususnya di KPI yang telah memberikan banyak ilmu kepada penulis.

6. Teman-teman seperjuangan jurusan KPI Angkatan 2017 terimakasih atas bantuan dan semangatnya selama ini.

7. Adek Serly Juniarti Rusadi yang selalu memberi semangat menyelesaikan skripsi.

8. Kepada kedua orang tuaku, ayahanda (Rusdi) dan Ibunda (Siti Da‟iyah) beserta keluarga besar yang tidak bisa disebutkan satu persatu, ucapan terimakasih yang tulus saya ucapkan atas restu, do‟a dan kasih sayang yang diberikan yang tulus dan ikhlas yang telah menjadi pemicu yang selalu mengiringi langkah peneliti dalam perjuangan meraih masa depan yang bermanfaat.

Akhirnya, harapan peneliti semoga penelitian ini bermanfaat bagi pengajaran motivasi.Semoga bantuan ini bernilai ibadah disisi Allah subhanahu wata‟ala dan mendapat pahala yang setimpal.

Mataram, 15 Januari 2021

Penyusun

(11)

xi ABSTRAK

Judul :Strategi Dakwah Mahasiswa KPI di Masa Pandemi Covid-19 Menggunakan Media Online Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram Pembimbing 1 : Dr. Ahmad Helwani Syafi’i Lc, M. Pd. I

Pembimbing 11 : Sukarta M. Pd. I

Penelitian ini berjudul strategi dakwah mahasiswa KPI di masa pandemi covid-19 menggunakan media online Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram 2021, pokok permasalahan dari penelitian ini adalah Bagaimana strategi berdakwah mahasiswa KPI dimasa pandemi covid-19 dengan media online dan apa saja Kendala-Kendala Dalam Dakwah Mahasiswa KPI dimasa Pandemi Covid-19 Dengan Media Online Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram.

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui Bagaimana Strategi Dakwah dan untuk mengetahui kendala-kendala dalam dakwah mahasiswa KPI dimasa Pandemi Covid-19 menggunakan Media Online. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus menggunakan jenis penelitian kualitatif pendekatannya menggunakan teori Use And Gratification Theory.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa strategi dakwah yang digunakanmahasiswa KPI dimasa pandemi covid-19 dengan menggunakan media sosial seperti YouTube, Instagram, Facebook, WhatsAap dan menggunakan media online Website untuk berdakwah dan masuk dalam kategori dakwah sebagai berikut: 1) Strategi Sentimental (al-manhaj al-

„athifi), 2) Strategi Rasional (al-manhaj al-„aqli), 3) Strategi Indrawi (al- manhaj al- hissi). dankendala-kendala dalam dakwah mahasiswa KPI dimasa pandemi covid-19 dengan media online sebagai berikut: kendala yang pertama adalah kuota, kendala yang kedua adalah jaringan, kendala yang ketiga adalah waktu, dan kendala yang keempat adalah istiqomah.

Kata kunci :Strategi Dakwah, Mahasiswa KPI, Media Online, Pandemi Covid-19

(12)

xii

(13)

xiii DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ... i

LEMBAR JUDUL ... ii

LEMBAR PERSETUJUAN ... iii

LEMBAR PENGESAHAN ... iv

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI ... v

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIASI ... vi

SURAT PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ... vii

MOTTO ... viii

KATA PENGANTAR ... ix

ABSTRAK... xi

ABSTRACT ... xii

DAFTAR ISI ... xiii

DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR GAMBAR ... xvi

LAMPIRAN ... BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2Rumusan Masalah ... 5

1.3 Tujuan Penelitian ... 5

1.4 Manfaat Penelitian ... 5

1.4 Populasi dan Sampel ... 6

(14)

xiv BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1Penelitian Terdahulu ... 8

2.2Kajian Teori ... 9

BAB III METODE PENELITIAN 3.1Jenis Penelitian ... 19

3.2 Lokasi Penelitian... 19

3.3 Waktu Penelitian ... 19

3.4Satuan Analisis ... 20

3.5Sumber Data Penelitian ... 20

3.6 Tehnik Pengumpulan Data ... 23

3.7 Tehnik Analisis Data ... 25

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN 4.1Paparan Umum Lokasi Penelitian ... 26

4.2 Pembahasan ... 33

4.2.1 Strategi Dakwah Mahasiswa KPI Di Masa Pandemi Covid-19Menggunakan Media Online ... 33

4.2.2Kendala-Kendala Dalam Dakwah Mahasiswa KPI Di masa PandemiCovid-19 Dengan Media Online ... 55

BAB V PENUTUP 5.1Kesimpulan ... 60

5.2 Saran-Saran... 60 DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

(15)

xv DAFTAR TABEL

Tabel2.1Penelitian Terdahulu ...

Tabel4.2 Nama Website Mahasiswa KPI Semester 4...

(16)

xvi DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1Visi Misi... 30

Gambar 4.2 Profil Instagram Nurhidayah ... 34

Gambar 4.3Profil Instagram Nurhayati... 35

Gambar 4.4Profil Instagram Baiq Megia Erviana ... 36

Gambar 4.5Beranda Akun YouTube Lina Agustini ... 38

Gambar 4.6Beranda Akun YouTube Muhammad Rozi Ibrahim ... 40

Gambar 4.7Story Facebook Unitunnisah ... 42

Gambar 4.8Story Facebook Nurlaila ... 43

Gambar 4.9Story WhatsApp Hajar dan Nurhayati ... 44

Gambar 4.10Profil Website Mahasiswa Semester 4... 47

(17)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Hal terpenting dalam kehidupan manusia adalah kesehatan.Namun yang terjadi di Indonesia bahkan diseluruh dunia saat ini adalah maraknya penyakit Covid-19 yang disebabkan oleh virus corona yang mampu mengakibatkan kematian.Virus ini terdeteksi muncul pertama kali di Wuhan China pada bulan Desember 2019, virus corona merupakan virus yang menyerang saluran pernapasan dan menyebabkan demam tinggi, batuk, flu, sesak nafas.1Virus yang menyebabkan Covid-19 terutama ditransmisikan melalui droplet (percikan air liur) yang dihasilkan saat orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau mengembuskan nafas.Droplet ini terlalu berat dan tidak bisa bertahan di udara, sehingga dengan cepat jatuh dan menempel pada lantai atau permukaan lainnya.

Perkembangan teknologi yang cepat saat ini telah mempengaruhi kehidupan masyarakat dan peralatan serba canggih dan modern, mampu mengubah informasi menjadi tidak mengenal jarak, waktu, dan ruang. Masyarakat memang sangat terbantu dengan adanya teknologi dan informasi, Dengan begitu teknologi dan informasi yang mengalami perkembangan bagus ini memang mempunyai dampak positif kepada masyarakat dan juga memudahkan masyarakat dalam memperoleh informasi.

1 Rahayu Oktavia Asy‟ari, “Pengertian Covid-19 Dan Bentuk Partisipasi Dalam Memeranginya” diakses dari http://covid19.uinsyiah.ac.id/latarbelakang/, pada tanggal 16 Desember 2020 pukul 10:13

(18)

2 Perubahan sosial dan kepercayaan adalah merupakan dua aspek yang sangat krusial dalam peranan terhadap umat manusia yang terdapat dipermukaan Bumi.

pada sisi lain kesadaran pada beragama juga memicu munculnya kepercayaan menjadi acum buat mengatasi perkara hidup pada bagian atas bumi ini. Jadi dapat kita pahami bahwa pengertian strategi dakwah adalah upaya atau proses yang menentukan cara untuk menghadapi sasaran pada situasi dan syarat tertentu untuk mencapai tujuan dan target dakwah itu sendiri.

Secara umum, strategi dapat diartikan sebagai suatu upaya yang dilakukan oleh seseorang atau organisasi untuk sampai pada tujuan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, strategi adalah rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran khusus (yang diinginkan).2 Sedangkan dakwah berasal dari bahasa arab da‟a, yad‟u, da‟watan. Yang berarti memanggil, menyeru, mengundang dan mengajak. Dalam perkembangannya, dakwah juga diartikan mengajak dan mengundang umat manusia secara bersama-sama kearah kebaikan menuju Allah. Da‟i kata da‟i berasal dari bahasa arab bentuk mudzakar (laki-laki) yang berarti orang yang mengajak, kalau (perempuan) disebut da‟iyah.3

Awaludi Pimay dalam bukunya “Paradigma Dakwah Humannis: Strategi dan Metode Dakwah prof. KH Saifuddin Zuhri”menyebutkan bahwa strategi

merupakan suatu garis besar haluan dalam bertindak untuk mencapai sasaran yang telah ditentukan. Artinya langkah-langkah itu digunakan sebagai acuan sesorang dalam merumuskan tindakan-tindakan yang akan dijalankan demi mencapai keberhasilan suatu tujuan. Sementara Arifin menyatakan bahwa strategi

2 Hamdani, Strategi Belajar Mengajar,(Bandung: CV Pustaka Setia, 2011),hal. 18.

3 Enjang AS dan Aliyudin, Dasar-Dasar Ilmu Dakwah : Pendekatan Fisolosofis dan Praktis (Bandung: Widya padjadjaran, 2009), hal.73

(19)

3 adalahcara dan daya untuk menghadapi sasaran tertentu dalam kondisi tertentu agar memperoleh hasil yang diharapkan (hasil maksimal).4

Akibat dari masifnya gerakan dakwah digital yang biasanya dilakukan tatap muka kemudian dialihkan virtual melalui siaran langsung atau diupload melalui YouTube Instagram dan Facebook. Hal ini menjadikan pilihan inovasi dalam dakwah digital dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi menjadi pilihan yang mesti diambil oleh pendakwah untuk melanjutkan metode pembelajarannya yang mendatangkan hasil yang positif apalagi di masa pandemi ini.Media online sebagai sumber belajar layaknya perpustakaan dirasa tepat untuk menghasilkan informasi global tanpa adanya jarak dan waktu.Media online adalah komunikasi yang pemanfaatannya menggunakan internet.5

Dalam pemanfaatan media online sebagai sarana dakwah dalam proses belajar dikalangan mahasiswa Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram secara teknis bukanlah sesuatu yang asing, karena sudah menggunakan media online sebagai sarana belajar dimassa pandemi Covid-19.6 Disisi lain banyak faktor yang mendukung keberadaan sarana informasi ini karena banyak tersedia dilingkungan sekitar kampus bahkan mahasiswa juga bisa menggunakan handphone sendiri sebagai sarana dakwah.

Seiring perkembangan teknologi semakin cepat, setiap orang dituntut untuk bisa mengikuti perkembangannya, kemajuan dibidang teknologi informasi bagi

4M.Arifin, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: PT Bumi Aksara,2003) hlm.39

5 Indah Suryati, Jurnalistik Suatu Pengantar, (Bogor : Ghalia Indonesia, 2014), hal.46

6Observasi awal tanggal 25 Januari 2021

(20)

4 Ummat Islam akan sangat membantu dalam Dakwah Islam dan Ummat Islam harus memanfaatkan perkembangan teknologi tersebut.Dan kesimpulan kata dakwah mempunyai arti tanda tergantung kepada pemakaiannya dalam kalimat.Namun dalam hal ini yang dimaksud adalah dakwah dalam arti seruan, ajakan atau panggilan.Panggilan itu adalah panggilan kepada Allah Subhanahu Wata‟ala.7

Pemilihan judul juga didasarkan pada kompetensi jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam yang diharapkan mampu menciptakan mahasiswa sebagaida‟i yang mampu melaksanakan dan memperbaharui metode-metode dakwah yang digunakan. Bukan hanya sekedar memahami, tetapi juga dapat memanfaatkan teknologi yang ada. Selain itu untuk mengembangkan potensi da‟i agar tidak hanya berkutat pada dakwah yang sifatnya lisan tetapi juga melalui tulisan.

Karena perkembangan teknologi mau tidak mau akan memaksa kita mengikutinya, lebih-lebih dimasa pandemi Covid-19 ini yang tak lepas dari media onlineyang metode pembelajarannya secara E-Learning berbasis internet atau belajar onlineyang harus dijalani semua mahasiswa-mahasiswi di UMMAT di seluruh Indonesia yang terpapar pandemi Covid-19 guna menyambung proses belajar tatap muka yang terkendala karena social distancing atau tidak berkerumun untuk membantu mencegah Covid-19.

Strategi yang harus di utamakan pada perkembangan zaman ini misalnya sanggup berkolaborasi menggunakan teknologi misalnya media sosial seperti YouTube, Instagram, Facebook, WhatsApp dan Website.Walaupun tidak kuliah

7 Alwisral Imam Zaidillah, Strategi Dakwah dalam Membentuk Da’I dan Khotib Profesional (Jakarta: kalam mulia, 2005), h.2

(21)

5 secara ofline tapi Mahasiswa KPI UMMAT tetap produktif dalam dakwahnya bahkan aktif di media sosial ini yang menyebabkan peneliti tertarik karena hal seperti ini tidak dilakukan oleh mahasiswa-mahasiswa dari kampus lain,8 Oleh karena itu saya ingin meneliti secara mendalam pada kasus-kasus mahasiswa KPI UMMAT yang berdakwah dengan media online tersebut, oleh karena itu judul ini di buat Strategi Dakwah Mahasiswa Kpi Di Masa Pandemi Covid-19 Menggunakan Media Online Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana Strategi Dakwah Mahasiswa KPI dimasa Pandemi Covid-19 Dengan Media Online ?

2. Apa Saja Kendala-Kendala Dalam Dakwah Mahasiswa KPI dimasa Pandemi Covid-19 Dengan Media Online?

1.3 Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui Bagaimana Strategi Dakwah Mahasiswa KPI dimasa Pandemi Covid-19 ini Dengan Media Online.

2. Untuk mengetahui Kendala-Kendala Dalam Dakwah Mahasiswa KPI dimasa Pandemi Covid-19 Dengan Media Online.

1.4 Manfaat Penelitian 1. Manfaat Akademis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan pengetahuan bagi studi Ilmu Komunikasi dan Penyiaran Islam fakultas

8Observasi awal pada tanggal 05 Januari 2021

(22)

6 Agama Islam UniversitasMuhammadiyah Mataram, terutama dalam bidang dakwah menggunakan media online.

2. Manfaat Praktis

a. Sebagai bahan masukan bagi pengembangan dan pembinaan media dakwah sebagai sarana penyampaian pesan-pesan dakwah.

b. Sebagai pengalaman tersendiri bagi peneliti dan juga sebagai referensi bagi peneliti selanjutnya.

c. Kegunaan secara akademik adalah sebagai sumbangan pemikiran bagi pengembangan ilmu pengetahuan khususnya di bidang dakwah.

d. Sebagai bahan rujukan dan pertimbangan dalam mengembangkan dakwah Islam dengan metode yang menarik terutama dunia online.

(23)

7 BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Penelitian Terdahulu

Ada tiga penelitian yang dianggap memiliki kemiripan kasus dengan yang dibahas dalam penelitian ini.

Berikut ketiga penelitian yang berisi uraian tentang buku atau artikel dalam jurnal ilmiah, makalah, skripsi, laporan penelitian sebelumnya. Ketiga penelitian hampir memiliki kasus yang sama dengan penelitian ini.

No Nama Penulis Judul Skripsi Persamaan Perbedaan 1 Rizki Hakiki Dakwah Di Media

Sosial (Etnorgrafi Virtual Pada FanpageFb KH.

Abdullah Gymnastiar)

-Sama-sama menggunakan analisis kualitatif -sama-sama meneliti tentang Dakwah melalui media sosial.

perbedaannya terletak

pada subjek

penelitiannya yaitu pada KH. Abdullah Gymnastiar

sedangkan penelitian

saya subjek

penelitiannya pada mahasiswa KPI, Lokasi atau tempat penelitiannya di Jakarta sedangkan lokasi penelitian saya di KPI Fakultas

Agama Islam

Universitas Muhammadiyah Mataram.

2 Yosiena

Duli Deslima

Pemanfaatan Instagram Sebagai Media Dakwah Mahasiswa KPI UIN Raden Intan Lampung

-sama-sama meneliti tentang media Dakwah mahasiswa KPI -sama-sama menggunakan

Perbedaannya tempat

penelitiannya di Mahasiswa KPI UIN Raden Intan Lampung sedangkan

(24)

8 analisis

kualitatif

tempat

penelitian saya ada di KPI Fakultas Agama Islam

Universitas Muhammadiyah Mataram.

3 Aprilia

Maya Sari Wasolo

Media Online Sebaai Sarana Dakwah Dalam Pembelajaran Mahasiswa

Komunikasi Dan Penyiaran Islam

-Sama- sama meneliti tentang media online sebagai sarana dakwah -sama-sama menggunakan analisiskualitatif dengan metode studi kasus

Perbedaannya terletak

pada tempat

penelitiannya di KPI UIN Sunan Kalijaga sedangkan tempat penelitian saya di KPI Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram.

Perbedaan antara penelitian terdahulu dengan sekarang adalah dari segi subjek penelitian dan rumusan masalah.Kemiripan pada suatu penelitian pasti ada namun tujuan dari suatu penelitian pasti berbeda.Oleh karena itu tampilan dari ketiga penelitian ini dimaksudkan untuk membandingkan dengan penelitian saya dan juga sebagai bahan pembelajaran sekaligus melengkapi dari penelitian dari sebelumnya.

2.2. Kajian Teori 1. Pengertian Strategi

Strategi merupakan istilah yang sering di identikkan dengan “taktik”

sementara itu, secara konseptual strategi dapat dipahami sebagai suatu garis

(25)

9 besar haluan dalam bertindak untuk mencapai sasaran yang telah di tentukan9.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, strategi adalah rencana yang cermatmengenai kegiatan untuk mencapai sasaran khusus (yang diinginkan).10

Maka dapat disimpulkan strategi adalah proses untuk menentukan cara untuk mengaplikasikan suatu program yang telah disusun sebelumnya secara struktur guna mencapai tujuan yang diinginkan.

a. . Tahap-Tahap Strategi 1) Pengamatan Lingkungan

Pengamatan lingkungan adalah pemantauan,pengevaluasian dan penyebaran informasi dari lingkungan eksternal kepada orang-orang kunci dalam perusahaan.

2) Perumusan Strategi

Perumusan strategi adalah pengembangan rencana jangka panjang untuk manajemen efektif dan kesempatan dan ancaman lingkungan dilihat dari kekuatan dan kelemahan.Perumusan strategi meliputi menetukan misi, menentukan tujuan-tujuan yang dapat dicapai, pengembangan strategi dan penetapan pedoman kebijakan11.

2.Pengertian Dakwah

Dakwah merupakan suatu usaha yang dilakukan baik melalui perkataan atau perbuatan untuk mengajak seseorang ke jalan yang benar.Para ulama

9Badarudin, Strategi Dakwah Pondok Pesantren Riyadhus Sholihin Dalam Pemberdayaan Komunikasi Sosial Pada Kelurahan Kota Baru Tanjung Karang Timur Bandar Lampung (Bandar Lampung: IAIN Raden Intan Lampung, 2016), hlm.9.

10Abdul Kodir, Strategi Belajar Mengajar,(Bandung: CV Pustaka Setia, 2011),hal. 18.

11 David, Thomas L. Wheleen, manajemen Strategis, (Yogyakarta: Andi, 2003),hal. 9.

(26)

10 berbeda pendapat dalam menentukan dan mendefinisikan dakwah.Berikutsebagian pengertian dakwah menurut terminologi atau istilah oleh para ahli :

Prof. Thoha Yahya Umar, MA membagi pengertian dakwah menjadi dua bagian yakni dakwah secara umum dan khusus.

a. Pengertian dakwah secara umum ialah ilmu pengetahuan yang berisi cara-cara dan tuntunan bagaimana seharusnya menarik perhatian manusia menganut, menyetujui melaksanakan suatu idiologi pendapat pekerjaan yang tertentu.

b. Pengertian dakwah secara khusus ialah mengajak manusia dengan cara bijaksana kepada jalan yang benar sesuai dengan perintah tuhan untuk kemaslahatan dan kebahagiaan di dunia dan di akhirat12.

Drs. Hamzah Ya‟kub mengategorikan dakwah secara umum dan dakwah menurut islam.“pengertian ilmu dakwah secara umum adalah suatu pengetahuan yang mengajarkan dan teknik menarik perhatian orang, guna mengikuti suatu idiologi dan pekerjaan tertentu. Adapun definisi dakwah islam adalah mengajak ummat manusia dengan hikmah kebijaksanaan untuk mengikuti petunjuk Allah dan Rasul”.13

Dakwah sebagai tabligh artinya menyampaikan, orangnya disebut Muballigh. Materi dakwah bisa berupa keterangan, informasi, ajaran, seruan, atau gagasan.

12Alwisral, Khaidir Khatib Bandaro, Strategi Dakwah, (Jakarta: Kalam Mulia, 2002), hal. 4

13Alwisral, Khaidir Khatib Bandaro, Strategi Dakwah, (Jakarta: Kalam Mulia, 2002), hal. 4

(27)

11 Dakwah sebagai pekerjaan menanam. Mendidik adalah pekerjaan menanamkan nilai-nilai kedalam jiwa manusia. Nilai-nilai yang ditanam dalam dakwah adalah keimanan, kejujuran, keadilan, kedisiplinan, kasih sayang, rendah hati dan nilai akhlak mulia14.

3.Pengertian Strategi Dakwah

Strategi mempunyai berbagai macam pengertian. Menurut Kasmir, strategi adalah langkah-langkah yang harus dijalankan oleh suatu perusahaan untuk mencapai tujuan yang dilakukan secara hati-hati dan terarah15. Dalam hal ini, strategi berfungsi sebagai proses penyusunan rencana kerja atau rangkaian kegiatan yang memanfaatkan berbagai sumber daya untuk mencapai tujuan tertentu dengan mempertimbangkan aspek keberhasilan dan kejelasan tujuan karena arah dari semua keputusan penyusunan strategi adalah pencapain tujuan.

a. Macam-Macam Strategi Dakwah

Al-Bayununi membagi strategi dakwah menjadi tiga bentuk, yaitu:

1) Strategi Sentimental (al-manhaj al-athifi)

Adalah dakwah yang memfokuskan aspek hati yang menggerakkan perasaan dan batin mad‟u memberikan mad‟u nasehat yang mengesankan, memanggil dengan penuh kelembutan, atau memberikan pelayanan yang memuaskan merupakan beberapa metode yang dikembangkan dari strategi ini.

2) Strategi Rasional (al-manhaj al aqli)

14 Endang Rahmawati, “Strategi Pembinan Stid Mustafa Ibrahim AL-Ishlahuddiny Kediri Lombok Barat DAlam Mencetak Kader-Kader Da’I Yang Berkompeten (Mataram: UMM,2019), Hal. 10

15Kasmir, Kewirausahaan, (Jakarta: PT Raja Grandindo Persada,2006), hlm.171

(28)

12 Adalah dakwah dengan beberapa metode yang memfokuskan pada aspek akal pikiran.Strategi ini mendorong mad‟u untuk berfikir, merenungkan, dan mengambil pelajaran mad‟u.

3) Strategi Indrawi (al-manhaj al-hissi)

Dinamakan sebagai strategi eksperimen atau strategi ilmiah16.Ia didefinisikan sebagai system dakwah atau kumpulan metode dakwah yang berorientasi pada panca indra dan berpegang teguh pada hasil penelitian dan percobaan. Diantara metode yang dihimpun oleh strategi ini adalah praktik keagamaan, keteladanan, dan pentas drama17.Seperti dalam film atau pentas drama yang mengandung banyak hikmah dan faedah.

Dari beberapa definisi diatas menjelaskan strategi bahwa strategi dakwah harus melihat perkembangan.

b. Unsur-Unsur dakwah

Yang dimaksud dengan unsur-unsur dakwah adalah komponen- komponen yang selalu ada dalam setiap kegiatan dakwah.Unsur-unsur tersebut, yaitu:18

1) Da’i (pelaku dakwah)

Yang dimaksud dai adalah orang yang melaksanakan dakwah baik lisan maupun tulisan ataupun perbuatan dan baik secara individu, kelompok ataupun berbentuk organisasi ataupun lembaga. Dai sering disebut kebanyakan orang dengan sebutan mubaligh (orang yang menyampaikan ajaran Islam ).

2) Mad’u (mitra Dakwah atau penerima dakwah)

16 Asmuni Syukir, Dasar-Dasar Strategi Dakwah Islam, (Surabaya:Al-Ikhlas, 1983), hlm 353

17Ibid, hlm 15

18 Moh Ali Aziz, Ilmu Dakwah,(Jakarta:Prenada media, 2004), hlm.75.

(29)

13 Unsur dakwah yang kedua adalah mad‟u, yaitu manusia yang menjadi sasaran dakwah atau manusia penerima dakwah, baik sebagai individu maupun sebagai kelompok, baik manusia yang beragama Islam maupun tidak, atau kata lain manusia secara keseluruhan.

3) Maddah (materi dakwah)

Unsur lain dalam proses dakwah adalah maddah atau materi dakwah. Maddah dakwah adalah masalah isi pesan atau materi yang disampaikan pada da‟I pada mad’u.Dalam hal ini sudah jelas bahwa yang menjadi maddah dakwah adalah ajaran Islam itu sendiri.

4) Wasilah (media dakwah)

Unsur dakwah yang keempat adalah wasilah (media dakwah), yaitu alat yang digunakan untuk menyampaikan materi dakwah (ajaran Islam) kepada mad’u.

5) Thariqah (metode)

Dari segi bahasa metode berasal dari dua kata yaitu “meta”

(melalui) dan “hados” (jalan, cara) menurut arifin (1999: 15).

Dengan demikian kita dapat artikan bahwa metode adalah cara atau jalan yang harus untuk mencapai suatu tujuan.

6) Atsar (efek dakwah).

Atsar sering disebut feed back (umpan balik) dari proses dakwah inilah sering kali dilupakan atau tidak banyak menjadi perhatian da‟i.

(30)

14 Strategi dakwah adalah perencanaan yang berisi rangkaian kegiatan yang didesain untuk mencapai tujuan dakwah tertentu. Ada dua hal yang harus diperhatikan dalam hal ini, yaitu :Strategi merupakan rencana tindakan (rangkaian kegiatan dakwah) termasuk penggunaan metode dan pemanfaatan berbagai sumber daya atau kekuatan. Dengan demikian, srategi merupakan proses penyusunan kerja, belum sampai pada tindakan atau Strategi yang disusun untuk mencapai tujuan tertentu. Artinya, arah dari semua keputusan penyusunan strategi adalah pencapaian tujuan.

Untuk mencapai keberhasilan dakwah Islam secara maksimal, maka diperlukan factor penunjang, di antaranya adalah strategi dakwah yang tepat sehingga dakwah Islam mengena sasaran.

Strategi yang digunakan dalam usaha dakwah haruslah memperhatikan beberapa asas dakwah, diantaranya adalah:

a. Asas fisolosofis

Asas ini membicarakan masalah yang erat hubungannya dengan tujuan yang hendak dicapai dalam proses atau aktifitas dakwah.

b. Asas kemampuan dan keahlian da‟i (Achivement And Professionalis) Asas ini menyangkut pembahasan mengenai kemampuan dan profesionalisme da‟I sebagai subjek dakwah

c. Asas sisiologis

Asas ini membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan situasi dan kondisi sasaran dakwah.Misalnya politik pemerintahan setempat, mayoritas agama di suatu daerah, filosofis sasaran dakwah, sosiokultural sasaran dakwah dan sebagainya.

(31)

15 d. Asas psikologis

Asas ini membahas masalah yang erat hubungannya dengan kejiwaan manusia. Seseorang da‟I adalah manusia,begitu pula sasaran dakwah yang memiliki karakter untuk satu sama lain. Pertimbangan- pertimbangan masalah psikologis harus diperhatikan dalam proses pelaksanaan dakwah.

e. Asas efektifitas dan efesien

Maksud asas ini adalah didalam aktifitas dakwah harus di usahakan keseimbangan biaya, waktu, maupun tenaga yang dikeluarkan dalam pencapaian hasilnya.Sehingga hasil dapat maksimal.

4) Pandemi Covid-19

Virus corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-COVID-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan, penyakit karena infeksi virus ini disebut Covid-19 Virus Corona bisa menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut sampai kematian19. severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS- COVID-2) yang lebih dikenal dengan nama virus Corona adalah jenis baru dari coronavirus yang menular ken manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui.

Infeksi virus ini disebut Covid-19 dan pertama kali ditemukan dikota Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan kebeberapa negara,

19Ryan Konflik,“Makalah Virus Corona” diakses dari

https://www.academia.edu/4202195/Makalah_Virus_Corona, pada tanggal 14 Januari 2021 pukul 11:02

(32)

16 termasuk Indonesia. Coronavirus adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sitem pernapasan pada banyak virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasanberat seperti infeksi paru-paru (pneumonia) niddle-east respiratori syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).20

Pandemi atau epodemi ini global mengindikasikan infeksi Covid-19 yang sangat cepat hingga hampir tak ada negara atau wilayah didunia yang absen dari virus Corona.Peningkatan jumlah kasus terjadi dalam waktu singkat hingga butuh penanganganan secepatnya. Sayangnya, hingga kini belum ada obat spesifik untuk menangani kasus infeksi virus Corona atau Covid-19.21

5) Media Online

Media online merupakan sebutan umum untuk sebuah bentuk media yang berbasis telekomunikasi dan multimedia. Didalamnya terdapat portal, website, radio-online, TV-online, pers online, mailonline, dll, dengan karakteristik masing-masing sesuai dengan fasilitas yang memungkinkan untuk para pengguna memanfaatkannya.22

Pesatnya pengguna internet berpengaruh secara meluas tidak hanya pada bidang teknologi, tetapi juga pada aspek sosial, politik, ekonomi

20Ryan Konflik,“Makalah Virus Corona” diakses dari

https://www.academia.edu/4202195/Makalah_Virus_Corona, pada tanggal 14 Januari 2021 pukul 11:02

21DetikNews, “Latar Belakang Virus Corona, Perkembangan Hingga Isu Terkini” diakses dari https://news.detik.com/berita/d-4943950/latar-belakang-virus-corona-perkembangan-hingga- isu-terkini, pada tanggal 17 Januari 2021 pukul 19:57.

22AliExpress, “Makalah Media Online”, diakses dari

https://kerjainyugas.blogspot.com/2017/01/makalah-media-online.html , pada tanggal 20 Januari , pukul 10:38.

(33)

17 budaya, termasuk media massa. Dengan adanya internet, terjadi pemekaran (konvergensi) dari jenis-jenis media yang sudah ada sebelumnya.

Peningkatan jumlah masyarakat (umumnya para pembaca muda) yang berbalik dan menggunakan media online dan bukan media cetak sebagai pilihan media berita, menjadikan media online beroperasi sepanjang 24 jam sehari. Media online juga diperbarui secara reguler dan tergantung pada aliran informasi yang kontinu23.

Pada akhirnya, disadari bahwa media merupakan satu saja dari gejala komunikasi dalam proses komunikasi total yang terjadi dalam kehidupan.24 6) Mahasiswa KPIFakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah

Mataram

Mahasiswa adalah pelajar perguruan tinggi.25Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram merupakan Program Studi Baru. Berdasarkan keputusan Direktur Jendral Pendidikan Islam No.3937 Tahun 2015, tanggal 10 Juli 2015.26

Fakultas Agama Islam (FAI) dibentuk dan didirikan berdasarkan SK Dirjen Pendis No:Dj.I/219/2010 dengan maksud untuk memberikan naungan program studi Bahasa Arab.

Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) berdiri pada 25 Juni 1980 dan dikelola oleh yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah dengan

23Keith Butterick, Pengantar Public Relations Teori Dan Praktik (Jakarta: PT RajaGrafindoPersada, 2012),hlm. 173.

24Nurani Soyomuki, Pengantar Ilmu Komunikasi (Jogjakarta: Ar-ruzz Media,2016), hlm.21.

25 W.J.S Purwa Darminta, Kamus Umum Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 2005), hal. 749

26 Fai Ummat, “Program Studi Komunuikasi Penyiaran Islam” diakses dari

http://fai.ummat.ac.id/program-studi-teknik-sipil/, pada tanggal 27 Januari 2021 pukul 20:18.

(34)

18 Akta Notaris Abdurrahim, SH dengan No. 355 tanggal 24 Oktober 1981, kemudian diubah dengan Akta Notaris No. 16 tanggal 8 agustus 198627

Universitas Muhammadiyah Mataram yang disingkat UMMat merupakan salah satu amal usaha Muhammadiyah di bidang pendidikan yang berada di Provinsi Nusa Tenggara Barat, tepatnya jalan K.H.Ahmad Dahlan, No. 1, Pagesangan-kota Mataram.28

27Wikipedia, “ Universitas Muhammadiyah Mataram”, diakses dari

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Universitas_Muhammadiyah_Mataram pada tanggal 24 Juni pukul 12.33.

28Wikipedia, “ Universitas Muhammadiyah Mataram”, diakses dari

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Universitas_Muhammadiyah_Mataram pada tanggal 24 Juni pukul 12.33.

(35)

19 BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Adapun jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian kualitatifmetode yang digunakan adalah dengan cara studi kasus.

Dalam penelitian ini menggunakan teori pendekatan penelitian yaitu teori penggunaan dan pemenuhan kepuasan (Uses and Gratification Theory) . metode kualitatif adalah suatu prosedur penelitian untuk mendeskripsikan peristiwa dan prilaku orang atau suatu keadaan pada tempat tertentu secara rinci dan mendalam secara naratif, dengan menekankan pada sifat kealamiahannya data sesuai dengan karakteristik kualitatif itu sendiri.

Metode studi kasus adalah metode yang bertujuan untuk mempelajari dan menyelidiki suatu kejadian atau fenomena mengenai individu, seperti riwayat hidup seseorang yang menjadi objek penelitian.

Hal-hal diatas dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pelaksanaan penelitian “Strategi Dakwah Mahasiswa KPI Di Masa Pandemi Covid-19 Menggunakan Media Online Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram”

3.2 Lokasi Penelitian

Peneliti mengambil lokasi penelitian di Prodi KPI Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram

3.3 Waktu Penelitian

Waktu penelitian penelitian dilakukan selama 1 semester genap tahun 2021

(36)

20 3.4 Satuan Analisis

Tujuan utama kehadiran peneliti dilokasi penelitian adalah untuk mendapatkan dan memperoleh data yang diinginkan. Kehadiran peneliti dilokasipenelitian merupakan keharusan karena peneliti berperan sebagai instrumen konci guna memperoleh data-data yang diinginkan seakurat mungkin agar dapat dipertanggung jawabkan bahwa:

”Dalam penelitian kualitatif tidak ada pilihan lain daripada menjadikan manusia sebagai instrumen penelitian utama. Alasanya adalah bahwa segala sesuatu yang belum mempunyai bentuk yang pasti dalam masalah, fokus penelitian, prosedur penelitian, hipotesis yang digunakan, bahkan hasil yang diharapkan itu semua tidak dapat ditemukan secara pasti dan jelas, tidak ada penelitian lain dan hanya peneliti itu sendiri sebagai alat satu-satunya yang dapat mencapainya”.29

3.5 Sumber Data Penelitian A. Sumber Data Primer

Sumber data primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data 30.diproleh langsung dari sumber melalui hasil wawancara dan pengamatan yang mewakili hasil umum dari kegiatan mendengarkan, melihat, dan menuntut sumber data yang akan diwawancarai termasuk mahasiswa KPI UMMAT diantaranya:

29Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif,Kuantitatif, dan R & D (Bandung:Alfabeta,2011) hal.223.

30 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan,(Bandung:Alfabeta,2017), hal.193

(37)

21

No Nama Semester

1 Nurhidayah 8

2 Nurhayati 8

3 Baiq Megia Erviana 6

4 Fajria Kimala 4

5 Hardiyanti Alawiyah 8

6 Unitunnisah 8

7 Lina Agustini 8

8 Mukminah 4

9 Supi Arianti rusmala 4

10 Sopiati 4

11 Rosidah 4

12 Al Hidayatul Mus Qoimah 4

13 Nurlaila 4

14 Amda Fitri Ramdani 4

15 Winda Febriana 4

16 Pia Kimala Kartika 4

17 Maulida Khaerani 4

18 Imam Sholihin 4

19 Deka Irawan 4

20 Ebit Hidayat 4

21 Ryan Rahmat 4

22 Muhammad Rozi Ibrahim 4

(38)

22

23 Adam Faisal 4

Menggunakan teknik untuk memilih sumber data yang permeable, yaitu teknik memilih sumber data atau informan sesuai dengan kebutuhan pencarian yang merupakan perwujudan dari data yang diperlukan.

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah “kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain- lain.31Berkaitan dengan hal itu pada bagian ini jelas datanya dibagi kedalam kata-kata dan tindakan secara sumber tertulis.Penjelasan tentang sumber data sangat penting agar berkualitas, validitas dan keakuratan data-data yang diperoleh informan benar-benar dapat dijamin.

Penelitian ini berbentuk penelitian kualitatif dengan metodenya studi kasus dengan pendekatannya adalah UsesAnd Gratificationmaka dalam melakukan penelitian harus melihat kejadian yang terjadi langsung dilapangan dan untuk memperoleh data informasi berdasarkan kajian dilapangan. Peneliti harus menggunakan kontak langsung dengan segala objek yang akan diteliti di KPI Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram. Dalam hal ini peneliti menggunakan subjek sebagai sumber informasi atau sumber data, sehingga data utama primer dalam peneliti ini adalah pendapat atau persepsi informan yang diwawancarai dan tindakan atau prilaku subjek penelitian yang diperoleh dengan observasi.

31Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif…….,hal.157.

(39)

23 B. Sumber Data Sekunder

Sumber data sekunder adalah sumber daa yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data.32Data yang diproleh dalam bentuk data siap pakai yang diproleh melalui dokumentasi. Data tersebut dapat diperoleh dari Prodi KPI Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram, yang meliputi data, visi, misi, struktur organisasi maupun infrastruktur. Selain itu, dala penelitian ini juga dibutuhkan seperangkat pedoman wawancara, pedoman observasi (instrumen), dan beberapa alat untuk dokumentasi seperti alat tulis dan handphone.

3.6 Tehnik Pengumpulan Data

Untuk mengumpulkan data penelitian yang diperlukan, maka upaya dalam penelitian ini diperoleh dari sumber data dengan menggunakan metode pengumpulan data-data sebagai berikut :

1. Metode Observasi

Metode obsevasi merupakan suatu tehnik untuk mengamati secara langsung maupun tidak langsung terhadap kegiatan-kegiatan yang berlangsung.Dalam hal ini peneliti atau penulis menggunakan tekhnik observasi partisipan dimana peneliti turut ambil bagian dan berada ditengah-tengah kehidupan subyek penelitian.Supaya peneliti dapat mengenal situasi dengan baik dan dapat mengumpulkan data atau informasi yang kredibel, maka peneliti harus berada ditengah para mahasiswa supaya mendapatkan informasi valid yang diinginkan observasi.

32 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan,(Bandung:Alfabeta,2017), hal.193

(40)

24 Adapun data atau informasi yang diperoleh dengan metode ini adalah:

(1) Letak geografis KPI Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Mataram.

(2) Keaktifan dalam berdakwah dimedia Online mahasiswa itu sendiri.

2. Metode interview (wawancara)

Metode interview (wawancara) merupakan suatu metode dalam mengumpulkan data peneliti dengan mengadakan dialog langsung dengan responden. Dalam penelitian kualitatif biasanya menggunakan model wawancara yang : (1) tidak terstruktur (2) digunakan secara terang-terangan dan (3) menempatkan informen sebagai sejawat dalam penelitian33. Yang penulis maksud dengan teknik wawancara tidak terstruktur adalah wawancara yang pertanyaannya tidak tersusun terlebih dahulu , secara baku, tetapi disesuaikan dengan keadaan dan ciri unik dari responden.

3. Metode Dokumentasi

Yang dimaksud dengan metode dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal yang berupa catatan, dan transkip.Peneliti menggunakan metode ini untuk mendapatkan data, dokumen atau catatan tentang bagaimana berdirinya, letak geografis, struktur kepengurusannya, keadaan sarana- prasarana dan organisasi atau lembaga yang ada didalamnya.

33Sanafiah Faesal, Format-Format Penelitian Sosial,Dasar-Dasar Aplikasi (Jakarta:raja Grafindo Persada,1989) hal.62

(41)

25 3.7 Tehnik Analisis Data

Keseluruhan langkah dalam penelitian ini merupakan proses yang berjalan secara simultan, maka secara teoritis analisa dan pengumpulan data dilakukan secara berulang-ulang yang dilanjutkan setelah pengumpulan data selesai. Oleh karena itu data yang diperoleh diklasifikasikan dan dianalisa secara indukatif yaitu peneliti melakukan analisa data dari kasus atau peristiwa yang bersifat khusus, kemudian melakukan generalisasi dengan mengambil kesimpulan yang bersifat umum.34

Dalam penelitian tersebut, peneliti mencatat apa yang ditemukan dilapangan, dengan hal itu sumber datanya tetap dapat ditelusuri, mengumpulkan, memilah dan memilih, dan membuat indikasinya dan berfikir, dengan jalan membuat agar kategori data itumempunyai makna, mencari dan menemukan pola hubungan-hubungan, dan membuat temuan-temuan umum. Analisis penelitian ini ditargetkan untuk memperoleh gambaran seutuhnya dari objek penelitian secara umum.35

34Moleong, Metode Penelitian Kualitatif (Bandung: Remaja Rosdakarya,1994) hal.103

35Burhan Bungin, Metodologi PenelitianSosial,2001, Air Langga University Press.Hal.293

Referensi

Dokumen terkait

Skripsi yang berjudul “Implementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pada Masa Pandemi Covid-19 di SMA Negeri 4 Banjarmasin.”, ditulis oleh Muhammad Rizal M, Nim

Adapun kendala guru pendidikan agama Islam dalam melaksanaan strategi pembentukan akhlak peserta didik pada masa pandemi covid 19 di SMKN 1 Tegalsari Banyuwangi meliputi

dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa aktivitas fisik mahasiswa PSPD FK Unram di masa pandemi COVID-19 sebanyak 59 mahasiswa (21,4%) termasuk ke dalam kategori

Tujuan penelitian ini diarahkan untuk mengetahui sejauhmana persepsi mahasiswa terkait efektivitas penggunaan media pembelajaran online di masa pandemi covid-19

Untuk melihat sejauh mana Strategi Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Di Masa Pandemi Covid-19 SMP Negeri 21 Kepulauan Selayar, maka peneliti

Setelah melakukan penelitian mengenai eksistensi aktivitas dakwah Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) pada Fakultas Dakwah Institut Agama Islam (IAI)

KESIMPULAN Dari hasil penelitian yang telah dibahas dapat disimpulkan bahwa literasi finansial di kalangan generasi Z saat berbelanja online di masa pandemi covid-19 sudah

Proses komunikasi informatif antara dosen dan mahasiswa dalam konsultasi akademik di masa pandemi COVID-19 Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah dilakukan dengan melalui tatap muka