• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Kemandirian Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas XI SMA Negeri 3 Salatiga Tahun Ajaran 2012/2013 T1 132007008 BAB I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Kemandirian Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas XI SMA Negeri 3 Salatiga Tahun Ajaran 2012/2013 T1 132007008 BAB I"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Kemandirian belajar merupakan salah satu cara untuk memenuhi berbagai kebutuhan banyak siswa. Pilihan kemandirian belajar memberikan kesempatan kepada siswa untuk memperluas pemahaman tentang disiplin ilmu tertentu, melalui proses pencaritahuan yang dibawah panduan minat yang bersangkutan ( Siegle dalam Slameto 2002). Siswa yang mengembangkan kemandirian belajar cenderung mempunyai prestasi belajar yang lebih baik.

Penelitian tentang prestasi belajar dihubungkan dengan kemandirian belajar siswa dilakukan oleh Singerin (2009) yang meneliti Hubungan antara Gaya Kognitif dan Kemandirian Belajar dengan Prestasi Belajar Siswa Unggulan SMA Negeri Siwa Lima Ambon dengan sampel sebanyak 59 siswa dengan menggunakan instrumen dari Hiemstra (1998) dengan analisis korelasi Pearson Product Moment dengan hasil analisis korelasi (r) sebesar 0,287 dengan p = 0,028  0,05 berarti ada hubungan

(2)

2 kemandirian belajar dengan prestasi belajar, dengan hasil analisis korelasi

(r) sebesar 0,073 dengan p  0,05. Hasil temuan yang saling bertentangan

antara Singerin (2009) dengan Abdulkahar (1990) membutuhkan penelitian ulang untuk memastikan ada tidaknya hubungan signifikan antara kemandirian belajar siswa dengan prestasi belajar siswa.

Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 3 Salatiga karena SMA N 3 Salatiga telah melaksanakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang persentase pengajarannya 30 % klasikal dan 70 % individual dan didukung oleh sarana dan prasarana yang lengkap,seperti: lab fisika, kimia, biologi, multimedia, pengembangan bahasa, pengembangan inovasi teknologi, fotografi, desain grafis, perpustakaan untuk menunjang kemandirian siswa dalam belajar.

[image:2.595.98.513.209.730.2]

Berdasarkan hasil Pra-penelitian yang dilakukan peneliti pada siswa kelas XI Ilmu Alam 1 SMA N 3 Salatiga yang berjumlah 38 siswa, diperoleh hasil rekapitulasi pengukuran tingkat kemandirian belajar siswa yang dirangkum dalam tabel 1.1 berikut ini :

Tabel 1.1

Rekapitulasi Kemandirian Belajar

Kategori Skor Frekuensi Prosentase Sangat

tinggi

126 – 150 3 7,9 %

Tinggi 102 – 125 5 13,2 % Sedang 78 – 101 20 52,6 % Rendah 54 – 77 9 23,7 %

Sangat rendah

30 – 53 1 2,6 %

(3)

3 Dari tabel 1.1 menunjukkan bahwa sebagian besar kemandirian belajar siswa berada pada kategori sedang (52,6 %).

Kelas XI SMA N 3 Salatiga secara umum sudah memiliki kebiasaan belajar yang telah terpola, akan tetapi masih banyak prestasi belajar yang berada di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Berdasarkan prapenelitian dari 38 siswa jurusan Ilmu Alam 1, dilihat data prestasi belajar siswa yang dirangkum dalam tabel 1.2 berikut ini :

Tabel 1.2

Rekapitulasi Prestasi Belajar siswa kelas XI Ilmu Alam 1 Mata

Pelajaran

KKM Frekuensi

 KKM

Prosentase

Agama 75 0 0 %

B. Indonesia 75 21 55,3 % B. Inggris 75 6 15,8 %

PKN 75 37 97,37 %

Matematika 75 16 42,1 %

Fisika 75 33 86,8 %

Biologi 75 22 57,9%

Kimia 75 15 39,5 %

Sejarah 75 9 23,7 %

B. Jawa 75 19 50 %

Penjaskes 75 0 0 %

Seni 75 0 0 %

TIK 80 9 23,7 %

Dari tabel 1.2 rekapitulasi pengukuran prestasi belajar diperoleh prosentase yang belum memenuhi KKM berada pada prosentase tinggi yaitu untuk prestasi belajar PKN (97,37 %), Fisika (86,8 %), Biologi (57,9 %), B. Indonesia (55,3 %) dan B. Jawa (50 %) .

[image:3.595.99.509.213.618.2]
(4)
[image:4.595.98.515.212.620.2]

4 masuk kategori sedang tetapi prestasi belajar siswa masih ada yang berada dibawah KKM hal ini diduga kemandirian belajar siswa belum dilakukan secara optimal. Untuk hasil Pra-penelitian korelasi antara kemandirian belajar siswa dengan prestasi belajar siswa kelas SMA N 3 Salatiga dinyatakan dalam tabel berikut ini :

Tabel 1.3

Hasil uji korelasi kemandirian belajar siswa dengan prestasi belajar siswa

Correlations

1 ,544** , ,000

38 38

,544** 1

,000 ,

38 38

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

kemandirian belajar

prestas i belajar

kemandirian belajar

prestas i belajar

Correlation is s ignificant at the 0.01 level (2-tailed). **.

Tabel 1.3 menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara kemandirian belajar siswa dengan prestasi belajar siswa dengan koefisien korelasi sebesar 0,544; p=0,000  0,05. Hasil ini berlawanan

(5)

5

1.2Rumusan Masalah

Adakah hubungan yang signifikan antara Kemandirian Belajar dengan Prestasi Belajar siswa kelas XI SMA Negeri 3 Salatiga Tahun Ajaran 2012/2013?

1.3Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui signifikansi hubungan antara kemandirian belajar dengan prestasi belajar siswa kelas XI SMA Negeri 3 Salatiga Tahun Ajaran 2012/2013.

1.4Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritik

Bila hasil penelitian ini menunjukkan hasil adanya hubungan yang signifikan antara kemandirian belajar dengan prestasi belajar maka penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian Singerin (2009). Akan tetapi bila penelitian ini menemukan tidak ada hubungan yang signifikan antara kemandirian belajar dengan prestasi belajar maka penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Abdulkahar (1990).

2. Manfaat Praktis

(6)

6

1.5Sistematika Penulisan

Penulisan skripsi ini disusun dengan sistematika sebagai berikut : Bab I : Pendahuluan berisi tentang Latar Belakang Masalah, ,

Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, dan Sistematika Penulisan.

Bab II : Landasan Teori berisi Pengertian Prestasi Belajar, Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar, Pengukuran Prestasi Belajar, Kemandirian Belajar, Mengukur Kemandirian Belajar, Kajian Hasil Penelitian Yang Relevan, dan Hipotesis Penelitian.

Bab III : Metode Penelitian berisi: Jenis dan Lokasi Penelitian, Populasi dan Sampel Penelitian, Variabel Penelitian, Definisi Operasional, Teknik Pengambilan Data, Uji Validitas Item, dan Teknik Analisa Data.

Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan berisi : Deskripsi Subyek Penelitian, Persiapan Penelitian, Pengumpulan Data, Analisis Data, Uji Normalitas dan Uji Korelasi,Uji Hipotesis, dan Pembahasan Hasil Penelitian.

Gambar

Tabel 1.1     Rekapitulasi Kemandirian Belajar
Tabel 1.2       Rekapitulasi Prestasi Belajar siswa kelas XI Ilmu Alam 1
Tabel 1.3 Hasil uji korelasi kemandirian belajar siswa dengan prestasi belajar

Referensi

Dokumen terkait

Setelah menyelesaikan praktek ini mahasiswa telah dapat:  Melatih dan menguji kemampuan teori AutoCAD..  Mampu menggunakan semua perintah dan fasilitas dalan AutoCAD

[r]

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang berjudul: “ Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar Di BEI

Apabila di wakilkan diharuskan membawa Surat Kuasa dan diminta kepada Saudara hadir tepat waktu serta membawa berkas kelengkapan yang terdiri dari :..  Print Out dokumen lelang

Sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan judul: “Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Industri Manufaktur Di

Sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan judul: “Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Industri Manufaktur Di

Sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan judul: “Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Industri Manufaktur Di

PANITIA LELANG PEMBANGUNAN JALAN WILAYAH I, II, III, IV DAN V, REHABILITASI/PEMELIHARAAN JALAN (DAK) DAN OPTIMALISASI FUNGSI JARINGAN IRIGASI YANG TELAH DIBANGUN (DAK)