• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peranan Manajemen Informasi dalam Menuju

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Peranan Manajemen Informasi dalam Menuju"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

Peranan Manajemen Informasi dalam Menuju

Tataran Organisasi Berbasis Pengetahuan

Dr. Richardus Eko Indrajit

(2)

Agenda Hari Ini

Pendahuluan

C Pengantar Organisasi Berbasis Pengetahuan

C Trend Global Teknologi Informasi dan Komunikasi

C Manajemen Informasi in Action

(3)

Organisasi Berbasis Pengetahuan

C Merupakan organisasi yang menempatkan

pengetahuan sebagai sebuah aset utama yang

secara intensif dipergunakan dalam berbagai proses dan aktivitas pengelolaan sumber daya yang dimiliki demi pencapaian visi, misi, dan obyektif yang

(4)

Alasan dan Manfaat

C Alasan:

–  Pengetahuan merupakan faktor produksi penting dalam organisasi diluar sumber daya konvensional 4M

–  “pengetahuan” merupakan bahan baku dari “intelligence”

dan “wisdom”

C Manfaat berbasis pengetahuan:

–  Menjadi “learning organisation” yang tangguh

–  Menjamin terjadinya peningkatan kinerja organisasi

(5)

Karakteristik Pengetahuan

C Merupakan perpaduan antara informasi yang dimiliki organisasi dan pengalaman dari masing-masing

individu yang terlibat

C Memiliki dua bentuk utama:

–  Eksplisit tersebar dalam berbagai bentuk dokumen,

referensi, surat, laporan, keputusan di berbagai fungsi organisasi

(6)

Masalah dan Tantangan

C Volume pengetahuan yang dimiliki organisasi

sedemikan melimpah ruahnya

C Frekuensi penciptaan dan penggunaan pengetahuan eksplisit maupun tacit sangat tinggi sehari-harinya

C Diperlukan mekanisme tata kelola pengetahuan secara efektif yang dilakukan pada level informasi (karena sifatnya yang tidak abstrak)

(7)

Mekanisme Organisasi

C Proses tata kelola terhadap pengetahuan dan

teknologi informasi yang mendukungnya diterapkan dalam sebuah organisasi melalui pembentukan 2 (dua) fungsi terkait dengan aktivitas:

1.  Tata kelola kebutuhan data, informasi, dan pengetahuan sesuai dengan karakteristik organisasi dan lingkungan dinamis yang terus berkembang

(8)

Kebutuhan vs Ketersediaan

C Kedua fungsi organisasi ini merupakan suatu

mekanisme perimbangan antara

“demand” (kebutuhan) organisasi dan

“supply” (ketersediaan) teknologi terkait dengan

elemen data, informasi, dan pengetahuan

C Kerjasama sinergis antara kedua fungsi tersebut akan membentuk sebuah lingkungan kesatuan manajemen pengelolaan informasi kondusif dan holistik yang kerap diistilahkan sebagai “sistem

(9)

SI

Ragam Relasi Tata Kelola Informasi

(10)

Hakekat Informasi dan Pengetahuan

C Dipergunakan untuk mengambil keputusan strategis

C Dipakai sebagai alat kontrol terhadap setiap entiti dan komponen organisasi

C Dilibatkan sebagai sebuah sumber daya penting dalam proses penciptaan produk atau pelayanan (jasa)

C Dimanfaatkan sebagai bagian dari “panca indra”

organisasi mencermati lingkungan eksternal dan internal

(11)

Information Governance

C Informasi merupakan asset bernilai tinggi yang harus dipelihara dengan baik

C Kualitas informasi yang buruk akan menjadi

bumerang bagi organisasi yang menggunakannya

C Sengaja dipergunakan untuk melakukan proses misinformasi dan disinformasi

Manajemen

Sistem Teknologi

i

oleh karena itu harus ada mekanisme untuk

menjamin terciptanya “information governance”

(12)

IT Governance

C Informasi dapat menjadi indikator kinerja organisasi

C Karena teknologi informasi dipergunakan sebagai perangkat bantu pencipta, penyimpan, pengolah, dan penyebar informasi, maka harus ada

mekanisme governance di dalamnya

C Fenomena kasus disinformasi dan misinformasi telah menciptakan konsep diperlukannya IT

Governance

C ISACA dan ITGI memperkenalkan model IT

(13)

Pemikiran Dibalik CobiT

 Starts from the premise that IT needs to deliver the information that the organisation needs to achieve its objectives

 Promotes process focus and process ownership

 Divides IT into 34 processes belonging to four

domains and provides a high-level control objective for each

 Looks at fiduciary, quality and security needs of organisations, providing seven information criteria that can be used to generically define what the organisation requires from IT

 Is supported by a set of more than 300 detailed control objectives

 Effectiveness

 Efficiency

 Availability

 Integrity

 Confidentiality

 Reliability

 Compliance

 Plan and Organise

 Acquire and Implement

 Deliver and Support

(14)

Kerangka Kontrol IT Governance

BUSINESS PROCESSES

INFORMATION

C  Effectiveness

C  Efficiency

C  Confidenciality

C  Integrity

C  Availability

C  Compliance

C  Reliability Criteria

COBIT

IT RESOURCES

C Data

C Aplication systems

C Technology

To provide the information the organisation needs

to achieve its objectives, IT resources need to

be managed by a set of naturally

(15)
(16)

Ciri Manajer berbasis Pengetahuan

C

They understand about the importance of

knowledge

C

They are not scared of new technology

C

They will be learners

C

They will be good at helping others to learn

C

They will be leaders rather than being managers

C

They will be effective members of self-managing

teams

C

They will be hunter gatherers of information

(17)

Plan and Organise

C PO 1 Define a Strategic Information Technology Plan

C  PO 2 Define the Information Architecture

C  PO 3 Determine the Technological Direction

C  PO 4 Define the IT Organisation and Relationships

C  PO 5 Manage the Investment in Information Technology

C PO 6 Communicate Management Aims and Direction

C PO 7 Manage Human Resources

C PO 8 Ensure Compliance with External Requirements

C PO 9 Assess Risks

C  PO 10 Manage Projects

(18)

Acquire and Implement

C AI 1 Identify Automated Solutions

C AI 2 Acquire and Maintain Application Software

C AI 3 Acquire and Maintain Technology Infrastructure C AI 4 Develop and Maintain IT Procedures

(19)
(20)

Monitor and Support

C M1 Monitor the Process

C M2 Assess Internal Control Adequacy

C M3 Obtain Independent Assurance

(21)

Agenda Dunia

from

Knowledge-Based Person to Knowledge-Based Organisation to Knowledge-Based Community to Knowledge-Based Society to Knowledge-Based Nation

(22)

Ciri Manajer Berbasis Pengetahuan

C They understand about the importance of knowledge

C They are not scared of new technology

C They will be learners

C They will be good at helping others to learn

C They will be leaders rather than being managers

C They will be effective members of self-managing teams

C They will be hunter gatherers of information

(23)

Peranan Teknologi Informasi

… delivering the right knowledge

to the right people

at the right time …

and

(24)

Bagaimana Memulainya ?

start

(25)

Prinsip Pemanfaatan ICT

OLD ORGANISATION

+

INFORMATION TECHNOLOGY

=

(26)

Terima Kasih

Exelcom 0818 925 926

Referensi

Dokumen terkait

Prinsip kerja dari teknik kendali kesalahan paritas adalah dengan menghitung jumlah bit 1 dalam satu kata pada sisi pengirim lalu menset bit paritasnya, kemudian disisi

Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Melalui Perlawanan Bersenjata, melalui perlawanan di berbagai daerah yaitu peristiwa pertempuran antara pasukan Sekutu dan Belanda antara

he irst hypothesis is “there is positive and signiicant inluence of school policy, curriculum implementation, school culture and school infrastructure management collectively

Saya pernah menggunakan jasa doorsmeer ditempat lain.,menurut saya perbedaannya dengan doorsmeer lain terletak diruang tunggu Sabena yang luas dan juga

[r]

yang ingin mengembangkan Nias Selatan menjadi Wilayah Pariwisata juga. membantu dalam menjadikan Nias Selatan sebagai ilayah Pariwisata

• Guru memulai pelajaran dengan mengajak siswa mengamati gambar pada buku tema 6 Subtema 4 Pembelajaran 2, atau kalau guru, mempunyai tayangan video tentang sikap pemborosan

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis apakah laba akuntansi, arus kas operasi dan arus kas pendanaan berpengaruh terhadap return saham pada perusahaan Food and Beverage