• Tidak ada hasil yang ditemukan

LEVELLING 3 SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG (UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH) Salmani,, ST, MS, MT 2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LEVELLING 3 SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG (UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH) Salmani,, ST, MS, MT 2012"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

LEVELLING

LEVELLING

LEVELLING

LEVELLING 3

333

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH) (UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)

Salmani Salmani SalmaniSalmani, ST, MS, MT, ST, MS, MT, ST, MS, MT, ST, MS, MT 2012 2012 20122012

(2)

2

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH) (UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)

Pengukuran Sipat Datar Memanjang Pergi Pulang

Pengukuran Menyipat Datar Memanjang Pergi Pulang

digunakan apabila jarak antara dua stasiun yang akan

ditentukan beda tingginya sangat berjauhan (berada di

luar jangkauan jarak pandang).

Sedang pengukuran sipat datar memanjang pergi pulang

merupakan salah satu jenis dari sekian banyak macam

pengukuran sipat datar memanjang.

Pengukuran sipat datar memanjang dilakukan untuk

mendapatkan hasil yang lebih teliti, karena dengan

mengadakan dua kali pengukuran.

(3)

Gambar

Gambar

Gambar

Gambar:

:

:

: Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar memanjang

memanjang

memanjang

memanjang pergi

pergi

pergi

pergi pulang

pulang

pulang

pulang

SIPAT DATAR MEMANJANG &

SIPAT DATAR MEMANJANG &

SIPAT DATAR MEMANJANG &

SIPAT DATAR MEMANJANG &

MELINTANG

MELINTANG

MELINTANG

MELINTANG

(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)

(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)

(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)

(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)

(4)

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

Pengukuran Sipat Datar Profil Melintang

Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar profil

datar

profil

profil

profil melintang

melintang

melintang

melintang adalah

adalah

adalah

adalah

pengukuran

pengukuran

pengukuran

pengukuran yang

yang

yang

yang dilakukan

dilakukan

dilakukan

dilakukan untuk

untuk

untuk

untuk menentukan

menentukan

menentukan

menentukan

tinggi

tinggi

tinggi

tinggi rendahnya

rendahnya

rendahnya

rendahnya tanah

tanah

tanah

tanah atau

atau

atau

atau untuk

untuk

untuk

untuk mendapatkan

mendapatkan

mendapatkan

mendapatkan

bentuk

bentuk

bentuk

bentuk permukaan

permukaan

permukaan

permukaan titik

titik

titik

titik sepanjang

sepanjang

sepanjang

sepanjang garis

garis

garis

garis tertentu

tertentu

tertentu

tertentu....

Kegunaan

Kegunaan

Kegunaan

Kegunaan dari

dari

dari

dari pengukuran

pengukuran

pengukuran

pengukuran ini

ini

ini

ini adalah

adalah

adalah

adalah sebagai

sebagai

sebagai

sebagai dasar

dasar

dasar

dasar

dalam

dalam

dalam

dalam menentukan

menentukan

menentukan

menentukan volume

volume

volume

volume galian

galian

galian

galian dan

dan

dan

dan timbunan

timbunan

timbunan

timbunan

dalam

dalam

dalam

dalam perencanaan

perencanaan

perencanaan

perencanaan pembuatan

pembuatan

pembuatan

pembuatan jalan

jalan

jalan

jalan raya

raya

raya

raya,

,

,

, jalan

jalan

jalan

jalan

kereta

kereta

kereta

kereta api

api

api

api,

,

,

, saluran

saluran

saluran

saluran irigasi

irigasi

irigasi

irigasi,

,

,

, dsb

dsb

dsb

dsb.

.

.

.

Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar profil

datar

profil

profil

profil melintang

melintang

melintang

melintang sendiri

sendiri

sendiri

sendiri

digunakan

digunakan

digunakan

digunakan untuk

untuk

untuk

untuk menentukan

menentukan

menentukan

menentukan tinggi

tinggi

tinggi

tinggi rendahnya

rendahnya

rendahnya

rendahnya

tanah

tanah

tanah

tanah sepanjang

sepanjang

sepanjang

sepanjang garis

garis

garis

garis melintang

melintang

melintang

melintang yang

yang

yang

yang tegak

tegak

tegak

tegak lurus

lurus

lurus

lurus

dengan

(5)

Gambar

Gambar

Gambar

Gambar :

:

:

: Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar profil

profil

profil

profil melintang

melintang

melintang

melintang

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

SIPAT DATAR MEMANJANG & MELINTANG

(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH) (UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)(UNTUK MENDAPATKAN BENTUK PROFIL POT.TANAH)

(6)

LANGKAH KERJA :

LANGKAH KERJA :

LANGKAH KERJA :

LANGKAH KERJA :

Sipat

Sipat

Sipat

Sipat Datar

Datar

Datar

Datar Memanjang

Memanjang

Memanjang

Memanjang Pergi

Pergi

Pergi

Pergi Pulang

Pulang

Pulang

Pulang &

&

&

& Melintang

Melintang

Melintang

Melintang

a.

a.

a.

a. Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran potongan

potongan

potongan

potongan memanjang

memanjang

memanjang

memanjang pergi-pulang

pergi-pulang

pergi-pulang

pergi-pulang :

:

:

:

1. Siapkan catatan , daftar pengukuran dan buat sket situasi yang akan diukur.

2. Tentukan dan tancapkan patok pada titik-titik yang akan dibidik (jarak antar titik ± 50 m).

3. Dirikan pesawat di antara titik P1 dan P2 kemudian lakukan penyetelan alat sampai di dapat kedataran.

4. Arahkan pesawat ke titik P1 (sbg rambu belakang) dan baca benang tengahnya.

5. Putar teropong searah jarum jam dan arahkan teropong pesawat ke titik P2 (sbg rambu muka), baca dan catat benang tengahnya.

6. Pindahkan teropong pesawat di antara titik P2 dan P3 dan lakukan penyetelan alat sampai datar.

7. Arahkan pesawat ke titik P2(sbg rambu belakang) dan baca benang tengahnya.

8. Putar teropong searah jarum jam dan arahkan teropong pesawat ke titik P3(sbg rambu muka), baca dan catat benang tengahnya.

(7)

10. 10. 10.

10. SetelahSetelahSetelahSetelah pengukuranpengukuranpengukuranpengukuran sampaisampaisampaisampai padapadapadapada titiktitiktitiktitik yang yang yang yang terakhirterakhirterakhirterakhir, , , , lakukanlakukanlakukanlakukan pengukuran

pengukuranpengukuran kembalipengukurankembalikembalikembali ( ( ( (pengukuranpengukuranpengukuranpengukuran pulangpulangpulangpulang) ) dari) ) daridaridari araharaharaharah titiktitiktitiktitik terakhirterakhirterakhirterakhir sampai

sampaisampaisampai kekekeke titiktitiktitiktitik awalawalawalawal dengandengandengandengan caracaracaracara yang yang yang yang samasamasamasama padapadapadapada pengukuranpengukuranpengukuranpengukuran pergipergipergipergi.... 11.

11. 11.

11. LakukanLakukanLakukanLakukan perhitunganperhitunganperhitunganperhitungan bedabedabedabeda tinggitinggitinggitinggi dandandandan ketinggianketinggianketinggianketinggian masing-masingmasing-masingmasing-masingmasing-masing titik

titiktitiktitik. . . . 12.

12. 12.

12. GambarGambarGambarGambar hasilhasilhasilhasil pengukuranpengukuranpengukuranpengukuran dandandandan perhitunganperhitunganperhitunganperhitungan....

b.

b.

b.

b. Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran potongan

potongan

potongan

potongan melintang

melintang

melintang

melintang :

:

:

:

1. 1. 1.

1. DDDDirikanirikanirikanirikan bakbakbakbak ukurukurukurukur didididi beberapabeberapa titikbeberapabeberapa titiktitiktitik ( ( ( (sepanjangsepanjangsepanjang garissepanjang garisgarisgaris teropongteropongteropongteropong) yang ) yang ) yang ) yang diperlukan

diperlukandiperlukandiperlukan sebagaisebagaisebagaisebagai titiktitiktitiktitik detail detail detail detail didididi sebelahsebelahsebelahsebelah kirikiri (kirikiri ( ( (tegaktegaktegaktegak luruslurusluruslurus) ) ) ) dengandengandengandengan titik

titiktitiktitik P1. P1. P1. P1. KemudianKemudianKemudianKemudian bacabacabacabaca dandandandan catatcatatcatatcatat benangbenangbenangbenang tengahnyatengahnyatengahnyatengahnya . . . . 2.

2. 2.

2. PutarPutarPutarPutar pesawatpesawatpesawatpesawat searahsearahsearahsearah jarumjarumjarumjarum jam jam jam jam dengandengandengandengan besarbesarbesarbesar sudutsudutsudutsudut horizontal 180 horizontal 180 horizontal 180 horizontal 1800000. . . .

3. 3. 3.

3. DirikanDirikanDirikanDirikan bakbakbakbak ukurukur diukurukur dididi beberapabeberapabeberapabeberapa titiktitiktitik (titik ( ( (sepanjangsepanjangsepanjangsepanjang garisgaris teroponggarisgaris teropongteropongteropong) yang ) yang ) yang ) yang diperlukan

diperlukandiperlukandiperlukan sebagaisebagaisebagaisebagai titiktitiktitiktitik detail detail detail detail didididi sebelahsebelahsebelahsebelah kanankanankanankanan titiktitiktitiktitik P1. P1. P1. P1. KemudianKemudianKemudianKemudian baca

bacabacabaca dandandandan catatcatatcatat benangcatatbenangbenangbenang tengahnyatengahnyatengahnyatengahnya. . . . 4.

4. 4.

4. UkurlahUkurlahUkurlahUkurlah tinggitinggitinggitinggi pesawatpesawatpesawatpesawat dandandandan jarakjarakjarakjarak antarantarantar titikantartitiktitiktitik detail ( detail ( detail ( detail (kirikirikiri dankiri dandandan kanankanankanankanan) .) .) .) . 5.

5. 5.

5. DenganDenganDenganDengan caracaracaracara yang yang yang yang samasamasamasama lakukanlakukanlakukanlakukan pengukuranpengukuranpengukuranpengukuran profilprofilprofilprofil melintangmelintangmelintangmelintang didididi atasatasatasatas tiap

tiaptiaptiap titiktitiktitiktitik pokokpokokpokokpokok sampaisampaisampaisampai titiktitiktitiktitik yang yang yang yang terakhirterakhirterakhirterakhir.... 6.

6. 6.

6. HitungHitungHitungHitung bedabedabedabeda tinggitinggitinggitinggi dandandandan ketinggianketinggianketinggianketinggian masing-masingmasing-masingmasing-masingmasing-masing titiktitiktitiktitik. . . . 7.

7. 7.

(8)

LANGKAH PERHITUNGAN

LANGKAH PERHITUNGAN

LANGKAH PERHITUNGAN

LANGKAH PERHITUNGAN

Pengukuran Sipat Datar Memanjang Pergi Pulang

1. Beda Tinggi (∆h)

∆h P1-P2 = BTP1-BTP2 (∆h1) pengukuran pergi

∆h P1-P2 = BTP1-BTP2 (∆h1’) pengukuran pulang

∆h P1-P2 rata-rata = (∆h1+ ∆h1’) / 2

∆h P2-P3 = BTP2-BTP3 (∆h2) pengukuran pergi

∆h P2-P3 = BTP2-BTP3 (∆h2’) pengukuran pulang

∆h P2-P3 rata-rata = (∆h2+ ∆h2’) / 2

…dst

2. Ketinggian Titik

Bila tinggi titik P1 diketahui TP1

maka TP2 = TP1 + ∆h P1-P2 rata-rata

(9)

LANGKAH PERHITUNGAN

LANGKAH PERHITUNGAN

LANGKAH PERHITUNGAN

LANGKAH PERHITUNGAN

Pengukuran Sipat Datar Melintang

1. Beda Tinggi (∆h)

Pesawat berdiri di atas titik P1

∆h P1-a = ta – Bta ta = tinggi alat di titik P1

∆h P1-b = ta – BTb …dst

Pesawat berdiri di atas titik P2

∆h P2-a = ta – Bta ta = tinggi alat di titik P2

∆h P2-b = ta – BTb …dst

2. Ketinggian Titik

Bila tinggi titik P1 diketahui TP1

maka Ta = TP1 + ∆h P1-a

Tb = TP1 + ∆h P2-b

…dst

Bila tinggi titik P2 diketahui TP2

maka Ta = TP2 + ∆h P2-a

(10)

Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran horisontal

horisontal

horisontal

horisontal harus

harus

harus

harus dilakukan

dilakukan

dilakukan

dilakukan antara

antara

antara

antara semua

semua

semua

semua titik

titik

titik

titik yang

yang

yang

yang telah

telah

telah

telah diukur

diukur

diukur

diukur

ketinggiannya

ketinggiannya

ketinggiannya

ketinggiannya....

Hasil

Hasil

Hasil

Hasil pengukuran

pengukuran

pengukuran

pengukuran dikumpulkan

dikumpulkan

dikumpulkan

dikumpulkan secara

secara

secara

secara berurutan

berurutan

berurutan

berurutan....

Contoh

Contoh

Contoh

Contoh Gambar

Gambar

Gambar

Gambar dibawah

dibawah

dibawah

dibawah ini

ini

ini

ini, , , , alat

alat

alat

alat diletakan

diletakan

diletakan

diletakan di

di

di

di atas

atas

atas

atas titik

titik

titik

titik O

O

O

O sbg

sbg

sbg as

sbg

as

as

as sumbu

sumbu

sumbu

sumbu grs

grs

grs

grs

jalur

jalur

jalur

jalur poligoon

poligoon

poligoon

poligoon atau

atau

atau

atau dimulainya

dimulainya

dimulainya

dimulainya pengukuran

pengukuran

pengukuran

pengukuran profil

profil

profil

profil melintang

melintang

melintang

melintang dgn

dgn

dgn

dgn jarak

jarak

jarak

jarak O m

O m

O m

O m

sampai

(11)

Prosedur

Prosedur

Prosedur

Prosedur Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran

Pengukuran

Umumnya diperlukan seorang pengukur dan tiga orang anggota

kelompok pengukur untuk memdapatkan penampang

memanjang.

Pengukur bertugas melakukan pembacaan dan membuat

pembukuan data ukur, satu anggota sebagai pemegang rambu

dan dua anggota lainnya sebagai pengukur jarak.

Pengukuran memanjang dilakukan dari patok awal dan ini

menunjukan pengukuran dari jarak nol (0) dan sbg rambu

belakang.

Dua anggota mengukur jarak dari patok 0 ke muka sbg rambu

muka, dst.

Prosedur ini diulang sampai seluruh penampang selesai diukur.

Buku lapangan khas utk penampang pendek memanjang (tabel

berikut)

(12)

Tabel

Tabel

Tabel

Tabel pengukuran

pengukuran

pengukuran

pengukuran sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar Memanjang

Memanjang

Memanjang

Memanjang

BB

BA

BM

kenaik

an

Penuru

nan

Keting

gian

Jarak

Keter.

4.365

210.210

Pilar 1

2.150

1.045

0

grs sb A

1.580

20

grs sb

1.880

40

grs sb

1.950

2.030

60

grs sb

1.390

80

grs sb

1.500

100

grs sb

1.600

1.700

120

grs sb B

1.576

3.850

3.006

Pilar 1

(13)

Tabel

Tabel

Tabel

Tabel Hit.

Hit.

Hit.

Hit. Pengk

Pengk

Pengk

Pengk. . . . sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar Memanjang

Memanjang

Memanjang

Memanjang

BB

BA

BM

kenaik

an

Penuru

nan

Keting

gian

Jarak

Keter.

4.365 210.210 Pilar 1 2.150 1.045 3.3203.3203.3203.320 213.530213.530213.530213.530 0 grs sb A 1.580 0.5700.5700.5700.570 214.100214.100214.100214.100 20 grs sb 1.880 0.3000.3000.3000.300 213.800213.800213.800213.800 40 grs sb 1.950 2.030 0.1500.1500.1500.150 213.650213.650213.650213.650 60 grs sb 1.390 0.5600.5600.5600.560 214.210214.210214.210214.210 80 grs sb 1.500 0.1100.1100.1100.110 214.100214.100214.100214.100 100 grs sb 1.600 1.700 0.2000.2000.2000.200 213.900213.900213.900213.900 120 grs sb B 1.576 3.850 2.2502.2502.2502.250 211.650211.650211.650211.650 3.006 1.4301.4301.4301.430 210.220210.220210.220210.220 Pilar 1 11.641 11.641 11.641 11.641 11.63111.63111.63111.631 4.4504.4504.4504.450 4.4404.4404.4404.440 210.220210.220210.220210.220 -11.631 -11.631 -11.631 -11.631 -4.440-4.440-4.440-4.440 -210.210-210.210-210.210-210.210 0.010 0.010 0.010 0.010 0.0100.0100.0100.010 0.0100.0100.0100.010

(14)

Hasil

Hasil

Hasil

Hasil pengukuran

pengukuran

pengukuran

pengukuran dan

dan

dan

dan hitungan

hitungan

hitungan

hitungan yang

yang

yang

yang

menunjukan

menunjukan

menunjukan

menunjukan ketinggian

ketinggian

ketinggian

ketinggian masing-masing

masing-masing

masing-masing

masing-masing titik

titik

titik

titik

dengan

dengan

dengan

dengan jarak

jarak

jarak

jarak yang

yang

yang

yang telah

telah

telah

telah ditentukan

ditentukan

ditentukan

ditentukan,

,

,

, dengan

dengan

dengan

dengan

perbedaannya

perbedaannya

perbedaannya

perbedaannya adalah

adalah

adalah

adalah 0,010m

0,010m

0,010m

0,010m

Kesalahan

Kesalahan

Kesalahan

Kesalahan penutup

penutup

penutup

penutup ini

ini

ini dapat

ini

dapat

dapat

dapat diterima

diterima

diterima

diterima dan

dan

dan

dan

hitungan

hitungan

hitungan

hitungan ketinggian

ketinggian

ketinggian

ketinggian dianggap

dianggap

dianggap

dianggap memuaskan

memuaskan

memuaskan

memuaskan....

Kemudian

Kemudian

Kemudian

Kemudian dari

dari

dari

dari tabel

tabel

tabel

tabel tsb

tsb

tsb

tsb di

di

di

di gambarkan

gambarkan

gambarkan

gambarkan profil

profil

profil

profil

potongan

potongan

potongan

potongan penampang

penampang

penampang

penampang dengan

dengan

dengan

dengan skala

skala

skala

skala

horisontal

horisontal

horisontal

horisontal dan

dan

dan

dan skala

skala

skala

skala vertikal

vertikal

vertikal

vertikal dengan

dengan

dengan

dengan rasio

rasio

rasio

rasio 10

10

10

10

berbanding

berbanding

berbanding

berbanding 1,

1,

1,

1, artinya

artinya

artinya

artinya misalnya

misalnya

misalnya

misalnya untuk

untuk

untuk

untuk skala

skala

skala

skala

horisontal

(15)
(16)

Pada

Pada

Pada

Pada gambar

gambar

gambar

gambar tersebut

tersebut

tersebut

tersebut ketinggian

ketinggian

ketinggian

ketinggian titik-titik

titik-titik

titik-titik

titik-titik diletakan

diletakan

diletakan

diletakan 210.000m

210.000m

210.000m

210.000m

di

di

di

di atas

atas

atas

atas datum.

datum.

datum.

datum. Artinya

Artinya

Artinya

Artinya ketinggian

ketinggian

ketinggian

ketinggian titik

titik

titik

titik A = 213.350m,

A = 213.350m,

A = 213.350m,

A = 213.350m,

B=213.900m

B=213.900m

B=213.900m

B=213.900m dgn

dgn

dgn

dgn jarak

jarak

jarak

jarak 120 m

120 m

120 m

120 m dari

dari

dari

dari titik

titik

titik

titik A.

A.

A.

A.

Perhitungan galian dan timbunan dilakukan jika ada rencana

garis kerja. Misalnya pada gambar ada rencana jalan baru

dengan ketinggian 211.000m pada titik A, dan rencana jalan tsb

menanjak 1 meter dalam 100 m menuju titik B.

Tinggi rencana AB=1 dalam 100 kenaikan

Jadi kenaikan 20m= 20/100 x 1.000 = 0.200 m

Ketinggian tereduksi titik awal A = 211.000 m

Ketinggian tereduksi pd jarak 20 m = 211.200 m

Ketinggian tereduksi pd jarak 40 m = 211.400 m

Ketinggian tereduksi pd jarak 60 m = 211.600 m

Ketinggian tereduksi pd jarak 80 m = 211.800 m

Ketinggian tereduksi pd jarak 100 m = 212.000 m

Ketinggian tereduksi pd jarak 120 m = 212.200 m

(17)

Beberapa soal yang perlu penyelesaian :

1. Diketahui sebuah soal sipat datar dari BM 25 sampai BM 26.

elevasi BM 25=160.151 m, waterpass dipasang di tengah-tengah

antara dua buah stasiun pada semua stasiun. Jarak serta bidik

muka (BM)dan bidik belakang (BB)adalah sebagai berikut :

Pertama A: BM25 dan TP2 = 120m

Kedua B: TP2 dan TP3 = 140m

Ketiga C: TP3 dan TP4 = 130m

Kelima D: TP4 dan BM26 = 150m

BM_A atas BM25 = 4.321

BM_C atas TP3 = 1.750

BB _A atas TP2 = 3.672

BB_C atas TP4 = 0.341

BM_B atas TP2 = 1.100

BM_D atas TP4 = 4.413

BB_B atas TP3 = 3.102

BB_D atas BM26 = 1.102

BM 26 mempunyai elevasi 163.428 m

(18)

18

(19)

Beberapa soal yang perlu penyelesaian :

2. Diketahui sebuah soal sipat datar dari BM 10 pada elevasi

145.250 sampai BM 26. elevasi BM11 pada elevasi =148.325 m,

Jarak bidik muka (BM)dan bidik belakang (BB)adalah sebagai

berikut :

BM10 sampai alat (A): = 50 m, alat (A)sampai TP2 : = 50m.

TP2 sampai alat (B): = 45 m; alat (B) sampai TP3 = 45 m.

TP3 sampai alat (C): = 51 m; alat (C) sampai TP4 = 53 m.

TP4 sampai alat (D): = 73 m; dan alat (D) BM11 = 75 m.

BB_A atas BM10 = 4.250

BB_C atas TP3 = 1.275

BM_A atas TP2 = 3.250

BM_C atas TP4 = 0.525

BB_B atas TP2 = 1.250

BB_D atas TP4 = 4.100

BM_B atas TP3 = 2.750

BM_D atas BM11 = 1.750

(20)
(21)

3.

3.

3.

3. Diketahui

Diketahui

Diketahui

Diketahui sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar dengan

dengan

dengan

dengan empat

empat

empat

empat stasiun

stasiun

stasiun

stasiun transit.

transit.

transit.

transit. Elevasi

Elevasi

Elevasi

Elevasi BM.33 =

BM.33 =

BM.33 =

BM.33 =

75.000

75.000

75.000

75.000 bidik

bidik

bidik

bidik belakang

belakang

belakang

belakang (BB)

(BB)

(BB)

(BB) dan

dan

dan

dan bidik

bidik muka

bidik

bidik

muka

muka

muka (BM)

(BM)

(BM)

(BM) adalah

adalah

adalah

adalah sebagai

sebagai

sebagai

sebagai berikut

berikut

berikut

berikut :

: : :

Stasiun Bidik Belakang Bidik Muka

A 5.103 3.500

B 1.501 3.020

C 0.610 0.700

D 4.000 0.321

(22)

4.

4.

4.

4. Diketahui

Diketahui

Diketahui

Diketahui sebuah

sebuah

sebuah

sebuah garis

garis

garis

garis bidik

bidik

bidik

bidik diarahkan

diarahkan

diarahkan

diarahkan dari

dari

dari

dari BM 10

BM 10

BM 10

BM 10 sampai

sampai

sampai

sampai BM

BM

BM

BM

11.

11.

11.

11. Elevasi

Elevasi

Elevasi

Elevasi BM.10 = 101.325 PPD

BM.10 = 101.325 PPD

BM.10 = 101.325 PPD

BM.10 = 101.325 PPD dipasang

dipasang

dipasang

dipasang pada

pada

pada

pada A, B, C

A, B, C

A, B, C

A, B, C dan

dan

dan

dan D.

D.

D.

D.

Bidik

Bidik

Bidik

Bidik belakang

belakang

belakang

belakang (BB)

(BB)

(BB)

(BB) dan

dan

dan

dan bidik

bidik

bidik

bidik muka

muka

muka

muka (BM)

(BM)

(BM)

(BM) adalah

adalah

adalah

adalah sebagai

sebagai

sebagai

sebagai berikut

berikut

berikut

berikut : : : :

Stasiun Bidik Belakang Bidik Muka

A 1.350 1.200 B 0.503 2.100 C 0.150 0.250 D 3.800 0.450

Selesaikan

Selesaikan

Selesaikan

Selesaikan sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar tersebut

tersebut

tersebut

tersebut untuk

untuk

untuk

untuk menghitung

menghitung

menghitung

menghitung elevasi

elevasi

elevasi

elevasi BM 11.

BM 11.

BM 11.

BM 11.

Jarak

Jarak

Jarak

Jarak bidik

bidik

bidik

bidik belakang

belakang

belakang

belakang dan

dan

dan

dan bidik

bidik

bidik

bidik muka

muka

muka

muka pada

pada

pada

pada semua

semua

semua

semua

stasiun

stasiun

stasiun

stasiun PPD

PPD

PPD

PPD adalah

adalah

adalah

adalah sama

sama

sama

sama,

,

,

, dengan

dengan

dengan

dengan maksud

maksud

maksud

maksud mengurangi

mengurangi

mengurangi

mengurangi

kesalahan

kesalahan

(23)

23

5.

5.

5.

5. Diketahui

Diketahui

Diketahui

Diketahui elevasi

elevasi

elevasi

elevasi BM 20 = 51.275, PPD

BM 20 = 51.275, PPD

BM 20 = 51.275, PPD

BM 20 = 51.275, PPD dipasang

dipasang

dipasang

dipasang pada

pada

pada

pada A, B, C

A, B, C

A, B, C

A, B, C

dan

dan

dan

dan D.

D.

D.

D. Bidik

Bidik

Bidik

Bidik belakang

belakang

belakang

belakang (BB)

(BB)

(BB)

(BB) dan

dan

dan

dan bidik

bidik

bidik

bidik muka

muka

muka

muka (BM)

(BM)

(BM)

(BM) adalah

adalah

adalah

adalah sebagai

sebagai

sebagai

sebagai

berikut

berikut

berikut

berikut : : : :

Stasiun Bidik Belakang Bidik Muka

A 1.400 1.310 B 0.500 2.000 C 0.175 0.300 D 3.600 0.450

Selesaikan

Selesaikan

Selesaikan

Selesaikan sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar tersebut

tersebut

tersebut

tersebut untuk

untuk

untuk

untuk menghitung

menghitung

menghitung

menghitung elevasi

elevasi

elevasi

elevasi BM 21.

BM 21.

BM 21.

BM 21.

Jarak

Jarak

Jarak

Jarak bidik

bidik

bidik

bidik belakang

belakang

belakang

belakang dan

dan

dan

dan bidik

bidik

bidik

bidik muka

muka

muka

muka pada

pada

pada

pada semua

semua

semua

semua

stasiun

stasiun

stasiun

stasiun PPD

PPD

PPD

PPD adalah

adalah

adalah

adalah sama

sama

sama

sama,

,

,

, dengan

dengan

dengan

dengan maksud

maksud

maksud

maksud mengurangi

mengurangi

mengurangi

mengurangi

kesalahan

kesalahan

(24)

24

6.

6.

6.

6. Diketahui

Diketahui

Diketahui

Diketahui sebuah

sebuah

sebuah

sebuah garis

garis

garis

garis bidik

bidik

bidik

bidik diarahkan

diarahkan

diarahkan

diarahkan dari

dari

dari

dari BM 36

BM 36

BM 36

BM 36 sampai

sampai

sampai

sampai BM

BM

BM

BM

37.

37.

37.

37. Elevasi

Elevasi

Elevasi

Elevasi BM.36 = 81.751 PPD

BM.36 = 81.751 PPD

BM.36 = 81.751 PPD

BM.36 = 81.751 PPD dipasang

dipasang

dipasang

dipasang pada

pada

pada

pada A, B, C

A, B, C

A, B, C

A, B, C dan

dan

dan

dan D.

D.

D.

D.

Bidik

Bidik

Bidik

Bidik belakang

belakang

belakang

belakang (BB)

(BB)

(BB)

(BB) dan

dan

dan

dan bidik

bidik

bidik

bidik muka

muka

muka

muka (BM)

(BM)

(BM)

(BM) adalah

adalah

adalah

adalah sebagai

sebagai

sebagai

sebagai berikut

berikut

berikut

berikut : : : :

Stasiun

Bidik Belakang

Bidik Muka

A

1.503

1.275

B

0.498

2.700

C

0.165

0.267

D

3.654

0.503

Selesaikan

Selesaikan

Selesaikan

Selesaikan sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar tersebut

tersebut

tersebut

tersebut untuk

untuk

untuk

untuk

menghitung

(25)

25

7.

7.

7.

7. Diketahui

Diketahui

Diketahui

Diketahui sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar dilakukan

dilakukan

dilakukan

dilakukan dari

dari

dari

dari BM 2

BM 2

BM 2

BM 2 sampai

sampai

sampai

sampai BM 3.

BM 3.

BM 3.

BM 3. Ada

Ada

Ada

Ada

empat

empat

empat

empat stasiun

stasiun

stasiun

stasiun PPD,

PPD,

PPD,

PPD, Elevasi

Elevasi

Elevasi

Elevasi BM.2 = 89.123.

BM.2 = 89.123.

BM.2 = 89.123.

BM.2 = 89.123. Bidik

Bidik

Bidik

Bidik belakang

belakang

belakang

belakang (BB)

(BB)

(BB)

(BB)

dan

dan

dan

dan bidik

bidik

bidik

bidik muka

muka

muka

muka (BM)

(BM)

(BM)

(BM) adalah

adalah

adalah

adalah sebagai

sebagai

sebagai

sebagai berikut

berikut

berikut

berikut : : : :

Stasiun

Bidik Belakang

Bidik Muka

A

1.720

1.451

B

0.530

2.852

C

0.231

0.285

D

3.752

0.613

Selesaikan

Selesaikan

Selesaikan

Selesaikan sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar tersebut

tersebut

tersebut

tersebut untuk

untuk

untuk

untuk

menghitung

(26)

26

8.

8.

8.

8. Sebuah

Sebuah

Sebuah

Sebuah sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar harus

harus

harus

harus dilakukan

dilakukan

dilakukan

dilakukan dari

dari

dari

dari BM 31

BM 31

BM 31

BM 31 sampai

sampai

sampai

sampai BM 32.

BM 32.

BM 32.

BM 32.

untuk

untuk

untuk

untuk mengontrol

mengontrol

mengontrol

mengontrol Elevasi

Elevasi

Elevasi

Elevasi BM.32.

BM.32.

BM.32.

BM.32. Elevasi

Elevasi

Elevasi

Elevasi BM31= 705.013.

BM31= 705.013.

BM31= 705.013.

BM31= 705.013. Bidik

Bidik

Bidik

Bidik

belakang

belakang

belakang

belakang (BB)

(BB)

(BB)

(BB) dan

dan

dan

dan bidik

bidik

bidik

bidik muka

muka

muka

muka (BM)

(BM)

(BM)

(BM) adalah

adalah

adalah

adalah sebagai

sebagai

sebagai

sebagai berikut

berikut

berikut

berikut : : : :

Stasiun

Bidik Belakang

Bidik Muka

A

2.001

1.666

B

0.798

3.001

C

0.210

0.479

D

3.854

0.806

Selesaikan

Selesaikan

Selesaikan

Selesaikan sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar tersebut

tersebut

tersebut

tersebut untuk

untuk

untuk

untuk

menghitung

(27)

27

9.

9.

9.

9. Diketahui

Diketahui

Diketahui

Diketahui potongan

potongan

potongan

potongan profil

profil

profil

profil dari

dari

dari

dari satu

satu

satu

satu seri

seri

seri

seri sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar

Hitung

Hitung

Hitung

Hitung elevasi

elevasi

elevasi

elevasi titik

titik

titik

titik duga

duga

duga

duga akhir

akhir

akhir

akhir dan

dan

dan

dan gambarkan

gambarkan

gambarkan

gambarkan

potongan

(28)

10.

10.

10.

10. Diketahui

Diketahui

Diketahui

Diketahui potongan

potongan

potongan

potongan profil

profil

profil

profil dari

dari

dari

dari satu

satu

satu

satu seri

seri

seri

seri sipat

sipat

sipat

sipat datar

datar

datar

datar

seperti

seperti

seperti

seperti gambar

gambar

gambar

gambar :

: : :

Hitung

Hitung

Hitung

Hitung elevasi

elevasi

elevasi

elevasi titik

titik

titik

titik akhir

akhir

akhir

akhir dan

dan

dan

dan gambarkan

gambarkan

gambarkan

gambarkan

potongan

Gambar

Gambar Gambar Gambar:  :  :  : Pengukuran Pengukuran Pengukuran Pengukuran    sipat sipat sipat sipat    datar datar datar datar    memanjang memanjang memanjang memanjang    pergi pergi pergi pergi    pulang pulang pulang pulang
Gambar Gambar Gambar :   :   :   : Pengukuran Pengukuran Pengukuran Pengukuran    sipat sipat sipat sipat    datar datar datar datar    profil profil profil profil    melintang melintang melintang melintang
Tabel Tabel Tabel    pengukuran pengukuran pengukuran pengukuran    sipat sipat sipat sipat    datar datar datar datar    Memanjang Memanjang Memanjang Memanjang
Tabel Tabel Tabel Hit.   Hit.   Hit.   Hit. Pengk Pengk Pengk Pengk. . . . sipat sipat sipat sipat    datar datar datar datar    Memanjang Memanjang Memanjang Memanjang
+3

Referensi

Dokumen terkait