• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATA PENGANTAR. Zagreb, Januari Agus Sardjana Duta Besar LBBP RI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KATA PENGANTAR. Zagreb, Januari Agus Sardjana Duta Besar LBBP RI"

Copied!
57
0
0

Teks penuh

(1)

KATA PENGANTAR

Laporan Kinerja KBRI Zagreb tahun 2015 ini merupakan salah satu wujud pertanggungjawaban yang berisi uraian keberhasilan/kegagalan KBRI Zagreb dalam mencapai sasaran strategis yang telah ditetapkan. Disamping itu, Laporan Kinerja ini juga memuat aspek keuangan yang secara langsung berkaitan antara dana yang tersedia dengan hasil atau manfaat. Hal-hal tersebut merupakan komitmen KBRI Zagreb sebagai perwakilan Rl di Luar Negeri, dalam mewujudkan suatu Perwakilan yang efektif, transparan, dan akuntabel, dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi Pemerintah di negara Republik Kroasia.

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 dalam hal ini juga merupakan salah satu perwujudan dari upaya-upaya penegakan “good governance” sebagai instansi pemerintah yang menjalankan sebagian tugas pokok dan fungsi-fungsi pemerintah pusat di bidang politik, ekonomi, sosial budaya, penerangan, konsuler, perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia serta hubungan luar negeri RI di luar negeri. Laporan Kinerja ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang lengkap mengenai program dan kegiatan yang telah dilakukan KBRI Zagreb selama satu tahun, serta capaian atas sasaran yang telah ditetapkan pada Perjanjian Kinerja 2015.

Akhir kata, kiranya Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 ini dapat menjadi media komunikasi dan bahan telaah yang dapat dipertanggungjawabkan, serta bahan acuan dalam upaya meningkatkan kinerja KBRI Zagreb di masa mendatang.

Zagreb, Januari 2016

Agus Sardjana Duta Besar LBBP RI

(2)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 1

DAFTAR ISI

PENDAHULUAN ... 2

Latar Belakang ... 2

Struktur Organisasi dan Aspek Strategis Organisasi ... 2

1.2.1 Aspek Strategis Organisasi ... 2

1.2.2 Tugas dan Fungsi ... 3

Rencana Strategis 2015 – 2019 ... 9

1.3.1 Pernyataan Visi ... 9

1.3.2 Pernyataan Misi ... 9

1.3.3 Tujuan, Sasaran Strategis, dan Program Kerja ... 9

Aspek Strategis dan Permasalahan Utama yang dihadapi KBRI Zagreb di tahun 2015 .... 10

1.4.1 Aspek Strategis KBRI Zagreb ... 10

1.4.2 Permasalahan Utama yang dihadapi KBRI Zagreb di Tahun 2015 ... 11

PERENCANAAN KINERJA ... 13

Sasaran yang Hendak dicapai dan Rencana Aksi (Program Kerja) ... 13

Penetapan Kinerja Tahun 2015 ... 15

AKUNTABILITAS KINERJA ... 17

Gambaran Umum Akuntabilitas Kinerja Tahun 2015 ... 17

Kegiatan KBRI di tahun 2015 ... 17

Realisasi Kinerja KBRI Zagreb tahun 2015 ... 17

Realisasi Anggaran ... 18

(3)

Latar Belakang

Sejalan dengan tersusunnya Rencana Strategis (Renstra) KBRI Zagreb periode 2015-2019, dibutuhkan sebuah dokumen yang menjadi salah satu wujud pertanggungjawaban yang berisi uraian keberhasilan/kegagalan KBRI Zagreb dalam mencapai sasaran strategis yang telah ditetapkan dalam Renstra tersebut. Hal ini menjadikannya sebuah komitmen oleh KBRI Zagreb sebagai perwakilan Rl di Luar Negeri dalam mewujudkan Perwakilan yang efektif, transparan, dan akuntabel, dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi Pemerintah di negara Republik Kroasia.

Pada tahun 2015, KBRI Zagreb telah melaksanakan berbagai kegiatan dalam rangka meningkatkan hubungan dan kerjasama antara Indonesia dengan Kroasia secara bilateral, regional, dan multilateral di bidang politik, ekonomi, sosial dan budaya, penerangan, dan kemasyarakatan. Secara umum hubungan kedua negara terus menunjukkan perkembangan yang positif dan produktif. Selama tahun 2015, hubungan bilateral Indonesia - Kroasia, yang diwakili oleh KBRI Zagreb telah menunjukkan kualitas yang cukup baik dan cenderung meningkat.

Laporan akuntabilitas kinerja KBRI Zagreb memiliki dua fungsi utama yaitu sebagai sarana bagi KBRI zagreb untuk menyampaikan pertanggungjawaban kinerja kepada pihak yang berkepentingan, dan merupakan sarana evaluasi atas pencapaian kinerja sebagai upaya untuk memperbaiki kinerja di masa datang.

Struktur Organisasi dan Aspek Strategis Organisasi

Berdasarkan Peraturan Menteri Luar Negeri Nomor 07 tahun 2010 tersebut Susunan Organisasi dan Formasi Kepegawaian berdasarkan kepentingan nasional, bobot misi, kegiatan, intensitas, dan derajat hubungan Indonesia dengan Republik Kroasia serta lndeks Perwakilan adalah terdiri dari:

1. Unsur Pimpinan: Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh;

2. Unsur Pelaksana: Sekretaris I (1 orang), Sekretaris II (1 orang), dan Sekretaris Ill (1 orang);

3. Unsur Penunjang: Bendaharawan dan Penata Kerumahtanggaan Pewakilan (BPKRT), dan Petugas Komunikasi.

Aspek Strategis Organisasi

KBRI Zagreb sebagai wakil resmi Pemerintah Indonesia, mempunyai posisi sangat strategis dalam rangka pelaksanaan hubungan bilateral RI - Kroasia, hal ini disebabkan pertimbangan bahwa KBRI Zagreb sebagai bagian dari lnstansi Kementerian Luar Negeri RI, dalam merumuskan kebijakan dan strategi pencapaian tujuan sasarannya dipengaruhi oleh kondisi organisasi Perwakilan pada tahun 2015, yaitu:

1. Sebagai unsur pelaksana, sampai dengan akhir tahun 2015, KBRI Zagreb memiliki 5 (lima) orang Home Staff yang terdiri dari Minister Counsellor I PF. Politik (selesai penugasan pada September 2015), Sekretaris II/ PF. Ekonomi merangkap HOC, dan Sekretaris Ill I PF. Pensosbud & Protkons, dan unsur penunjang terdiri dari 1 (satu)

I

(4)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 3 orang Bendaharawan dan Penata Kerumahtanggaan Perwakilan serta 1 (satu) orang

Petugas Komunikasi.

2. KBRI Zagreb memiliki Wisma Duta dan Gedung kantor, dan kedua gedung tersebut masih berstatus sewa. Namun demikian, kedua gedung tersebut cukup refresentatif dan memiliki letak yang cukup strategis. Khususnya untuk gedung KBRI yang cukup strategis terletak di tengah Kota Zagreb dan merupakan gedung yang memiliki arsitektur bangunan bergaya Eropa yang cukup megah dan memiliki luas tanah 620 2m dan luas bangunan sebesar 405 m2 yang terdiri dari 4 (empat) lantal/tingkat dan basement.

3. Untuk local staff, saat ini KBRI Zagreb telah memiliki sejumlah 9 (sembilan) orang local staff dari quota yang telah ditetapkan yakni 10 (sepuluh) orang, sehingga masih terdapat kekurangan untuk 1 (satu) orang local staff.

4. Dalam mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Perwakilan RI Zagreb, KBRI Zagreb didukung oleh sarana dan prasarana.

Tugas dan Fungsi

Sebagai penjabaran lebih lanjut dari tugas pokok dan fungsi perwakilan, maka tugas pokok dan fungsi masing-masing unsur di lingkungan KBRI Zagreb dijabarkan sebagai berikut:

1. Kepala Perwakilan

Mempunyai tugas pokok, mewakili, merundingkan, mempromosikan, melindungi kepentingan nasional, Negara, Pemerintah, dan Warga Negara Republik Indonesia di Republik Kroasia. Dalam melaksanakan tugasnya, Kepala Perwakilan menyelenggarakan fungsi:

a. Perwakilan pemerintah dalam memperjuangkan kepentingan nasional, Negara dan Pemerintah Indonesia di Republik Kroasia;

b. Pembinaan dan koordinasi dalam perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia di Republik Kroasia;

c. Perwakilan pemerintah dalam perundingan di berbagai forum bilateral RI-Republik Kroasia;

d. Pembinaan dan koordinasi dalam pelaporan tentang hasil pengamatan, analisis dan rekomendasi;

e. Peningkatan hubungan dengan Republik Kroasia;

f. Pembinaan dan koordinasi dalam pelaksanaan politik luar negeri dan hubungan luar negeri, serta pelaksanaan tugas dan pelayanan administrasi Perwakilan;

g. Pengawasan fungsional dan administratif di Perwakilan;

h. Pelaksanaan misi khusus atau misi lain yang ditugaskan oleh pemerintah Indonesia. 2. Kepala Kanselerai

Mempunyai tugas pokok selain melaksanakan fungsi koordinasi pelaksanaan diplomasi juga penanggung jawab penyelenggara administrasi dan kerumahtanggaan Perwakilan. Dalam melaksanakan tugasnya, Kepala Kanselerai menyelenggarakan fungsi:

a. Koordinasi pelaksanaan program/kegiatan diplomasi; b. Koordinasi Pelaksanaan Ketatausahaan;

(5)

c. Koordinasi Pengelolaan Kepegawaian; d. Koordinasi Pengelolaan Keuangan; e. Koordinasi Pengelolaan Perlengkapan;

f. Koordinasi Pemberian dukungan umum dan logistik bagi pelaksanaan tugas Perwakilan;

g. Koordinasi Pengelolaan dan pemeliharaan barang milik/kekayaan negara; h. Koordinasi Pengelolaan dan pelaksanaan persandian dan komunikasi.

3. Fungsi Politik

Mempunyai tugas menjalin dan meningkatkan hubungan dan kerjasama politik, keamanan, hukum dan hak asasi manusia antara Indonesia dengan Republik Kroasia. Dalam melaksanakan tugasnya, pelaksana fungsi politik menyelenggarakan fungsi: a. Peningkatan hubungan dan kerjasama bilateral antara Indonesia dengan Republik

Kroasia;

b. Koordinasi dalam memperjuangkan kepentingan nasional di Republik Kroasia; c. Memperkuat delri dalam berbagai forum bilateral RI-Republik Kroasia;

d. Pengembangan jejaring dan negosiasi dengan berbagai pihak meliputi kalangan pemerintahan, parlemen, akademisi, media massa, dan organisasi/lembaga non-pemerintah, mengenai kepentingan nasional di Republik Kroasia;

e. Pelaksanaan tugas seremonial kenegaraan dan kepemerintahan, pemeliharaan dan peningkatan hubungan secara umum dengan organisasi/lembaga non-pemerintah, kelompok masyarakat dan/atau kelompok berkepentingan di bidang politik, keamanan, hukum dan hak asasi manusia;

f. Peningkatan kerjasama dan penanganan masalah di bidang politik, keamanan, hukum dan hak asasi manusia yang mencakup isu-isu kontemporer seperti terorisme, kejahatan transnasional yang terorganisir, kepemerintahan yang baik, pencucian uang, penyelundupan barang dan manusia, narkoba, dan imigrasi gelap;

g. Penjagaan dan peningkatan kerjasama mengenai penanganan isu-isu spesifik di bidang politik, keamanan, hukum dan hak asasi manusia;

h. Pemantapan dukungan seluas-luasnya bagi kepentingan nasional, terutama keutuhan dan kesatuan wilayah Negara Republik Indonesia di Republik Kroasia; i. Penyiapan dan pembuatan perjanjian internasional;

j. Pengamatan, analisis dan pelaporan perkembangan politik di Republik Kroasia yang berkaitan dengan atau berdampak langsung terhadap kepentingan nasional Indonesia dan penyampaian rekomendasi kepada Pemerintah Pusat;

k. Penyebarluasan informasi mengenai situasi dan perkembangan politik Indonesia di berbagai forum melalui berbagai program dan kegiatan;

l. Pelaksanaan kunjungan kerja dalam rangka kajian wilayah dan peningkatan kerjasama dengan Republik Kroasia;

m. Penyiapan pembentukan dan pelaksanaan forum konsultasi bilateral antara Indonesia dengan Republik Kroasia;

n. Pelaksanaan misi khusus atau misi lain yang ditugaskan oleh Pemerintah Indonesia, termasuk penyiapan bahan-bahan, pendampingan dan pelaporan delegasi.

(6)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 5 4. Fungsi Ekonomi

Mempunyai tugas meningkatkan hubungan dan kerjasama, ekonomi antara Indonesia dengan Republik Kroasia. Dalam melaksanakan tugasnya, pelaksana fungsi ekonomi menyelenggarakan fungsi:

a. Peningkatan hubungan dan kerjasama bilateral antara Indonesia dengan Republik Kroasia;

b. Koordinasi dalam memperjuangkan kepentingan nasional di Republik Kroasia; c. Pengembangan jejaring dan negosiasi dengan berbagai pihak meliputi kalangan

pemerintahan, parlemen, akademisi, media massa, dan organisasi/lembaga non-pemerintah, mengenai kepentingan nasional di Republik Kroasia;

d. Penjajakan dan peningkatan kerjasama perdagangan, perhubungan, pertanian, perikanan, industri, kehutanan, jasa ekonomi dan sektor-sektor lainnya;

e. Promosi dan pemasaran produk-produk Indonesia, peluang investasi Indonesia, industri pariwisata, dan Tenaga Kerja Indonesia di Republik Kroasia;

f. Promosi dan peningkatan kerjasama keuangan dan pembangunan, kerjasama teknik, ilmu pengetahuan dan alih teknologi dengan Republik Kroasia;

g. Penyiapan dan pembuatan perjanjian internasional;

h. Penyebarluasan informasi mengenai situasi dan perkembangan ekonomi Indonesia di berbagai forum melalui berbagi program dan kegiatan;

i. Pelaksanaan kunjungan kerja ke berbagai sentra industri dan perdagangan baik di Republik Kroasia maupun di Indonesia dalam upaya meningkatkan kerjasama ekonomi;

j. Penyiapan pembentukan dan pelaksanaan komisi bersama antara Indonesia dengan Republik Kroasia;

k. Pelaksanaan survey pasar dan pengkajian produk-produk unggulan Indonesia dan produk negara-negara pesaing untuk penerobosan dan penetrasi pasar dengan Republik Kroasia;

l. Pengupayaan penyelesaian sengketa dagang antara pengusaha Indonesia dengan pengusaha di Republik Kroasia;

m. Pengupayaan penghapusan hambatan non-tarif terhadap produk-produk ekspor Indonesia di Republik Kroasia;

n. Fasilitasi kunjungan misi dagang, pariwisata, dan investasi;

o. Pengidentifikasian jumlah mata dagang komoditi Indonesia, jumlah eksportir Indonesia, dan importir Republik Kroasia;

p. Pembinaan hubungan dengan para investor dan importir dari Republik Kroasia; q. Pengamatan, pengumpulan data dan perkembangan ekonomi, analisis, serta

pelaporan situasi dan perkembangan ekonomi di Republik Kroasia yang berdampak langsung terhadap kepentingan nasional khususnya di bidang ekonomi dan menyampaikan rekomendasi kepada Pemerintah Pusat;

r. Fasilitasi dan penyelenggaraan berbagai program dan kegiatan ekonomi di berbagai forum untuk menjelaskan dan menyebarluaskan informasi mengenai situasi dan perkembangan ekonomi Indonesia;

s. Penyebarluasan informasi dan data mengenai indikator-indikator ekonomi, peluang potensi bisnis Indonesia di berbagai forum, melalui media cetak, elektronik dan website;

(7)

peningkatan kerjasama bilateral di bidang ekonomi antara Indonesia dengan Republik Kroasia;

5. Fungsi Sosial Budaya dan Penerangan

Mempunyai tugas meningkatkan hubungan, kerjasama, dan promosi sosial dan budaya antara Indonesia dengan Republik Kroasia. Dalam melaksanakan tugasnya, pelaksana fungsi sosial budaya dan penerangan menyelenggarakan fungsi:

a. Peningkatan hubungan dan kerjasama bilateral antara Indonesia dengan Republik Kroasia;

b. Koordinasi dalam memperjuangkan kepentingan nasional di Republik Kroasia; c. Memperkuat delri dalam berbagai forum bilateral Indonesia - Republik Kroasia; d. Pengembangan jejaring dan negosiasi dengan berbagai pihak meliputi kalangan

pemerintahan, parlemen, akademisi, media massa, dan organisasi/lembaga non-pemerintah, mengenai kepentingan nasional di Republik Kroasia;

e. Pengembangan rencana dan taktik pembentukan opini publik dan dukungan media massa di Republik Kroasia untuk mendukung diplomasi Indonesia, terutama berkaitan dengan pemulihan kepercayaan dan citra Indonesia;

f. Pelayanan multi media pada saat kunjungan para pejabat tinggi Indonesia di Republik Kroasia;

g. Penjelasan dan pengamanan kebijakan luar negeri Indonesia agar dapat dipahami dan tidak menimbulkan salah pengertian di kalangan pemerintah, pers dan masyarakat di Republik Kroasia;

h. Pelaksanaan program pertukaran pelajar/mehasiswa, misi kesenian dan budaya antara Indonesia dengan Republik Kroasia;

i. Penafsiran dan penegasan posisi Indonesia untuk membangun pemahaman dan dukungan publik di Republik Kroasia;

j. Pendekatan kepada kelompok-kelompok masyarakat, lembaga persahabatan, perhimpunan mahasiswa/pelajar Indonesia dan media massa di Republik Kroasia; k. Promosi dan peningkatan intensitas hubungan dan kerjasama sosial, budaya,

pendidikan, antara Indonesia dengan Republik Kroasia melalui penyelenggaraan program-program pendidikan, kebudayaan dan misi-misi kesenian Indonesia; l. Promosi dan peningkatan upaya-upaya penyebaran informasi dan nilai-nilai budaya

Indonesia di Republik Kroasia baik melalui media cetak maupun elektronik;

m. Pelaksanaan kunjungan kerja ke berbagai kantor media massa di Republik Kroasia untuk menjelaskan berbagai langkah kebijakan yang diambil Pemerintah Indonesia; n. Pengamatan, analisis, dan pelaporan perkembangan sosial budaya di Republik Kroasia yang berkaitan dengan atau berdampak langsung terhadap kepentingan nasional Indonesia dan penyampaian rekomendasi kepada Pemerintah Pusat; o. Penyebarluasan informasi mengenai situasi dan perkembangan Indonesia di

berbagai forum melalui berbagai program dan kegiatan;

p. Pelaksanaan kunjungan kerja dalam rangka pemberdayaan masyarakat Indonesia dan peningkatan kerjasama sosial budaya dengan Republik Kroasia;

(8)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 7 q. Penyiapan pembentukan dan pelaksanaan komisi bersama antara Indonesia

dengan Republik Kroasia;

r. Pelaksanaan misi khusus atau misi lain yang ditugaskan oleh Pemerintah Indonesia, termasuk penyiapan bahan-bahan, pendampingan dan pelaporan delegasi.

6. Fungsi Protokol dan Konsuler

Mempunyai tugas memberikan pelayanan keprotokolan dan mengatur acara-acara yang bersifat resmi di perwakilan, pelayanan notariat, kehakiman dan jasa konsuler serta perlindungan WNI dan BHI di Republik Kroasia dalam melaksanakan tugasnya, pelaksana fungsi protokol dan konsuler menyelenggarakan fungsi

Keprotokolan

a. Pengaturan kunjungan kenegaraan resmi;

b. Pengaturan tata urutan (preseance) dalam acara-acara resmi dan acara perwakilan; c. Pengaturan penyerahan surat-surat kepercayaan (credentials) Kepala Perwakilan; d. Pengaturan teknis pertemuan Kepala Perwakilan/Pejabat Tinggi Republik Indonesia

dengan pejabat pemerintah Republik Kroasia;

e. Penyampaian nota-nota diplomatik mengenai kedatangan dan kepulangan Home Staff kepada pemerintah Republik Kroasia;

f. pengaturan courtesy call Kepala Perwakilan;

g. Pengaturan pemberian fasilitas bagi stat dan misi diplomatik berupa hak-hak istimewa/kekebalan/asas timbal balik;

h. Pengembangan dan peningkatan jejaring kerja dengan pejabat protokol di berbagai lembaga pemerintah di Republik Kroasia;

i. Pengaturan upacara bendera dan resepsi peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia dan hari-hari nasional lainnya;

j. Tugas-tugas keprotokolan lainnya.

Kekonsuleran

a. Pemberian pengayoman, perlindungan dan bantuan hukum kepada WNI termasuk TKI, dan BHI dalam hal terjadi ancaman dan/atau masalah hukum di Republik Kroasia, sesuai dengan peraturan perundang-undangan nasional, dengan memperhatikan hukum setempat, serta hukum dan kebiasaan internasional;

b. Penanganan pengaduan tentang permasalahan yang dihadapi oleh TKI dengan majikan, pengguna, dan/atau dengan pemerintah setempat;

c. Mengidentifikasian masalah-masalah yang dihadapi oleh TKI dan pelayanan konsultasi dan informasi masalah-masalah kekonsuleran;

d. Pemberian nasehat dan pengupayaan bantuan hukum dalam hal terjadi sengketa perburuhan antara pengguna jasa dengan TKI, Perusahaan PJTKI dan Perusahaan PJTKA, pemerintah setempat, maupun sesama TKI;

e. Pendataan secara komprehensif terhadap WNI yang ada di Republik Kroasia; f. Penerimaan, pencatatan, penelitian lapor diri, pengurusan ketenagakerjaan, dan

pengesahan dokumen-dokumen ketenagakerjaan, termasuk kontrak kerjasama dan kontrak kerja;

(9)

dokumen-dokumen nasional yang akan dipakai di Republik Kroasia dan sebaliknya, pencatatan pernikahan dan penerbitan Surat Keterangan Nikah, pencatatan perceraian, penerbitan Surat Keterangan Kelahiran, mengetahui keabsahan dokumen pengangkatan anak, Surat Keterangan Kematian, dan penyampaian dokumen-dokumen pengadilan kepada pihak-pihak yang berkepentingan;

h. Pengurusan masalah kewarganegaraan (naturalisasi), repatriasi, deportasi, penyelesaian masalah pelintas batas ilegal, masalah penyelundupan dan perdagangan manusia dan obat-obat terlarang, ekstradisi, bantuan hukum timbal balik, WNI terlantar, dan evakuasi;

i. Pelayanan pengeluaran paspor biasa, Surat Perjalanan Laksana Paspor, surat Keterangan penduduk luar negeri, pemberian visa dan keimigrasian lainnya;

j. Pengurusan perijinan (clearance) melintas atau mendarat pesawat udara maupun kapal laut;

k. Bertindak sebagai wakil perwakilan dalam melakukan perbuatan hukum untuk dan atas nama perwakilan;

l. Pengembangan dan peningkatan jejaring kerja dengan berbagai pihak, terutama dengan kalangan pemerintah dan swasta, termasuk kepolisian dan aparat penegak hukum lainnya, kejaksaan, imigrasi, bea cukai, otoritas pelabuhan, perusahaan penerbangan, perbankan, perhotelan, masyarakat setempat dan WNI di Republik Kroasia;

m. Pengamatan, analisis dan pelaporan sistem dan perkembangan hukum setempat agar dapat diupayakan pemberian informasi yang cepat dan akurat bagi WNI dan BHI di Republik Kroasia;

n. Pelaksanaan kunjungan kerja untuk memberikan penyuluhan hukum dan masalah kekonsuleran kepada WNI, Asosiasi Masyarakat Indonesia, Perkumpulan Pelajar /Mahasiswa Indonesia, perusahaan-perusahaan pengguna TKI di Republik Kroasia; o. Penyiapan dan pembuatan perjanjian internasional;

p. Pemberian rekomendasi kepada Pemerintah Pusat sebagai bahan masukan bagi penyusunan kebijakan luar negeri, terutama yang berkaitan dengan isu-isu kekonsuleran;

q. Peningkatan persatuan dan kesatuan, serta kerukunan antara sesama WNI di luar negeri.

7. Unsur penunjang (Petugas Komunikasi dan BPKRT

mempunyai tugas pokok membantu unsur pimpinan dan unsur pelaksana dalam menyelenggarakan kegiatan administrasi dan kerumahtanggaan Perwakilan yang dipimpin oleh Kepala Operasional Perwakilan/Kepala Kanselerai. Dalam menjalankan tugasnya, unsur penunjang menyelenggarakan fungsi:

Petugas Komunikasi

Dalam menjalankan tugas pokoknya, Petugas Komunikasi melaksanakan fungsi : a. Pengelolaan persandian dan komunikasi Perwakilan;

b. Pengawasan pengelolaan Persandian dan Komunikasi yang dilakukan oleh Kepala Perwakilan dan instansi persandian terkait;

c. Pengelolaan Persandian dan Komunikasi dilaksanakan dengan berpedoman pada Sistem Persandian Indonesia;

(10)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 9 d. Pelaksanaan Pengamanan dokumen, peralatan, sarana Persandian dan

Komunikasi yang bersifat rahasia.

e. Penggunaan peralatan persandian dan sarana komunikasi Perwakilan dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan pedoman yang berlaku.

Bendaharawan dan Penata Kerumahtanggaan (BPKRT)

Dalam menjalankan tugas pokoknya, Penyelenggaran Bendaharawan dan Penata Kerumahtanggaan (BPKRT) menyelenggarakan fungsi:

a. Pelaksanaan ketatausahaan; b. Pengelolaan kepegawaian; c. Pengelolaan keuangan; d. Pengelolaan perlengkapan;

e. Pemberian dukungan logistik bagi pelaksanaan tugas perwakilan; f. Pengelolaan dan pemeliharaan barang milik/kekayaan negara.

Rencana Strategis 2015 – 2019

Pernyataan Visi

Dengan melihat fungsi dan peran KBRI Zagreb dalam menyelenggarakan hubungan luar negeri dan melaksanakan politik luar negeri dengan negara akreditasi Republik Kroasia, maka KBRI Zagreb mempunyai Visi dalam Rencana Strategik 2015-2019:

“Mewujudkan Wibawa Diplomasi Indonesia di Wilayah Akreditasi untuk Menunjang Kepentingan Rakyat”

Pernyataan Misi

Dari pernyataan visi yang ditetapkan, KBRI Zagreb merumuskan misi yang akan diemban dan dilaksanakan sebagai penjabaran visi yang telah ditetapkan dalam Rencana Starategis 2015-2019, sebagai berikut:

1. Memajukan kepentingan nasional di wilayah akreditasi

2. Menarik investor ke Indonesia dan memperkuat kerjasama di semua bidang 3. Meningkatkan kapasitas KBRI sebagai ujung tombak pelaksana diplomasi

Tujuan, Sasaran Strategis, dan Program Kerja

Tujuan Strategis

Untuk mengarahkan perumusan sasaran, kebijakan, program dan kegiatan dalam menjabarkan misi yang harus diemban dan dilaksanakan, maka KBRI Zagreb telah merumuskan 3 (tiga) prioritas Tujuan Strategik yang hendak dicapai pada kurun waktu tahun 2015-2019, yaitu:

(11)

1. Peningkatkan Citra Positif Indonesia;

2. Mengoptimalkan Diplomasi Ekonomi dalam rangka Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat; dan

3. Pelayanan publik yang optimal

Sasaran Strategis

Sasaran strategik KBRI Zagreb merupakan bagian integral dalam proses perencanaan strategik KBRI Zagreb 2015-2019, sekaligus merupakan dasar dan landasan yang kuat untuk mengendalikan dan memantau pencapaian kinerja Perwakilan serta lebih menjamin suksesnya pelaksanaan rencana jangka panjang yang sifatnya komprehensif di lingkungan Perwakilan.

Sasaran-sasaran yang ditetapkan sepenuhnya mendukung pencapaian tujuan strategik yang terkait, yaitu:

1. Meningkatnya dukungan negara akreditasi (Kroasia) terhadap kedaulatan NKRI/pembangunan infrastruktur kemaritiman/kerjasama bilateral dan isu-isu global.

2. Peningkatan peran KBRI Zagreb dalam mendukung peningkatan pengaruh Indonesia di Kroasia.

3. Menguatnya peran diplomasi soft power yang dilakukan oleh KBRI Zagreb. 4. Peningkatan peran KBRI Zagreb dalam menciptakan nilai manfaat ekonomi, dan

pembangunan bagi kesejahteraan rakyat Indonesia.

5. Meningkatnya pelayanan dan perlindungan WNI/BHI serta pemberdayaan diaspora di Kroasia.

6. Meningkatnya dukungan manajemen kepegawaian, keuangan, dan perlengkapan perwakilan RI yang akuntabel

Aspek Strategis dan Permasalahan Utama yang dihadapi KBRI Zagreb di

tahun 2015

Aspek Strategis KBRI Zagreb

1. Perkembangan kondisi poleksosbud di tanah air yang semakin kondusif bagi pelaksanaan politik luar negeri memberikan dorongan baru dalam peningkatan kerjasama internasional di negara-negara akreditasi.

2. Peran dan fostur Indonesia yang semakin meningkat dalam berbagai fora internasional khususnya di bidang ekonomi yang semakin baik merupakan modalitas dalam menentukan pendekatan di negara-negara akreditasi yang memiliki perbedaan perkembangan kondisi poleksosbud.

3. Terbukanya pasar di negara-negara akreditasi dan diperlukannya upaya untuk menyeimbangkan neraca perdagangan bilateral yang saat ini lebih menguntungkan Indonesia, memberikan peluang peningkatan kerjasama bilateral di bidang ekonomi, perdagangan, investasi dan kerjasama teknik.

4. Sikap dan orientasi pemerintah, masyarakat dan media massa di negara akreditasi yang positif terhadap kebijakan dan kepentingan nasional Indonesia.

(12)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 11 5. Penghormatan negara-negara akreditasi terhadap budaya Indonesia yang memiliki

perbedaan dari segi geografis dan akar budaya, memberikan kesempatan peningkatan kerjasama bilateral di bidang pendidikan, sosial budaya dan dialog antar agama/budaya.

Permasalahan Utama yang dihadapi KBRI Zagreb di Tahun 2015

Selama tahun 2015, KBRI Zagreb terus mengupayakan peningkatan informasi kepada

stakeholders terkait kedua negara yang dinilai masih minim, khususnya di bidang ekonomi,

dan sosial budaya.

Dalam bidang Sosial Budaya, kendala minimnya informasi kepada stakeholders terus diupayakan untuk meningkat melalui pendekatan-pendekatan intensif, sehingga hubungan yang berhasil dibina KBRI selama tahun-tahun sebelumnya mulai memperlihatkan hasil positif. Salah satunya di bidang pendidikan, dimana kerjasama antar universitas asal kedua negara memperlihatkan hasil. Sebagai contoh, adanya kesepakatan pertukaran staf pengajar dan mahasiswa dari Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) dengan Universitas Zagreb dan Universitas Split.

Salah satu kendala lainya yang berarti adalah di tingkatan masyarakat, dimana tingkat “kenyamanan” warga Kroasia dalam menjalin hubungan dengan warga negara lain di luar Eropa masih rendah, utamanya dari Asia (eurocentric). Untuk menghadapinya, KBRI telah melaksanakan berbagai kegiatan promosi budaya dan memperkuat interaksi langsung antara masyarakat setempat dengan Bahasa dan budaya Indonesia. Pendekatan KBRI yang langsung tertuju kepada masyarakat setempat ini langsung membuahkan hasil dengan banyaknya minat masyarakat terhadap Bahasa dan Budaya Indonesia, dan akhirnya mendorong people to people contact. Sebagai contoh, di tahun 2015, KBRI telah memiliki kelas Bahasa Indonesia dengan murid mencapai 20 orang warga setempat. KBRI juga telah memiliki Tim Tari dan Tim Gamelan yang beranggotakan 15 orang warga setempat. Melihat capaian KBRI yang dapat menjadi sebuah potensi aset yang bernilai tinggi di masa depan, pada bulan Desember 2015 Dubes RI telah meresmikan sebuah Sanggar Seni dan Budaya “Merah Putih” binaan KBRI Zagreb. Sanggar ini diharapkan dapat menjadi media dan pondasi bagi peningkatan aktivitas-aktivitas KBRI.

Sementara itu di bidang ekonomi/perdagangan, upaya KBRI Zagreb masih terkendala prioritas kedua negara, khususnya bagi Kroasia. Dampak krisis ekonomi global yang berkembang khususnya di kawasan Eropa masih memengaruhi upaya peningkatan kerjasama bilateral RI dengan Kroasia termasuk dalam menindaklanjuti prioritas kegiatan perwakilan, khususnya upaya peningkatan nilai ekonomi Indonesia (perdagangan, investasi, dan pariwisata). Kroasia sebagaimana negara-negara pada umumnya di Eropa masih berjuang keluar dari krisis ekonomi. Tingkat produktivitas yang rendah, serta high cost

economy, masih menjadikan hambatan arus investasi keluar negeri, termasuk ke Indonesia.

Di sektor perdagangan, mitra dagang utama Kroasia terbesar selain Jerman (yang merupakan salah satu “penyangga“ ekonomi Eropa) masih tertuju pada negara-negara tetangga seperti Italia, Slovenia, dan Bosnia Herzegovina. Dari segi investasi, Kroasia saat ini sedang berupaya meningkatkan FDI masuk (inflow) untuk pembiayaan perekonomiannya, dan arus FDI keluar dapat dikatakan hampir tidak ada.

Kondisi krisis ekonomi juga memengaruhi kemampuan Kroasia dalam peningkatan saling kunjung antar pejabat, baik institusi pemerintah maupun swata. Dalam menghadapi

high cost economy, saat ini perusahaan-perusahaan Kroasia membatasi perjalanan bisnis

(13)

program pengurangan defisit APBN pemerintah Kroasia (yang diawasi UE), pengetatan anggaran diterapkan pada seluruh Kementerian. Hal ini berimbas pada kemampuan seluruh Kementerian dalam mengirimkan delegasi pejabat untuk melakukan perjalanan ke luar negeri.

(14)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 13

Sasaran yang Hendak dicapai dan Rencana Aksi (Program Kerja)

Pengukuran kinerja KBRI Zagreb dilakukan dengan menghitung indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja tahun 2015, yang terdiri dari 5 (lima) sasaran dengan masing-masing program kerja, sebagai berikut:

Sasaran 1

Meningkatnya dukungan negara akreditasi (Kroasia) terhadap kedaulatan NKRI/pembangunan infrastruktur kemaritiman/kerjasama bilateral dan isu-isu global.

Rencana Aksi:

a. Melakukan pendekatan kepada pejabat-pejabat instansi terkait Pemerintah Kroasia b. Melakukan pendekatan kepada pihak swasta Kroasia dalam rangka pencapaian

pembangunan infrastruktur kemaritiman Indonesia

c. Saling dukung antar Pemerintah dalam berbagai pencalonan di forum internasional / multilateral

d. Memfasilitasi kunjungan Presiden/Menteri/pejabat tinggi kedua negara

e. Memfasilitasi kerjasama Sister City/Sister Province antara kota/provinsi di Indonesia dengan kota/county di Kroasia

f. Meningkatkan kerjasama pertahanan dan pengembangan teknologi alutsista g. Meningkatkan kerjasama antar Parlemen

Sasaran 2

Peningkatan peran KBRI Zagreb dalam mendukung peningkatan pengaruh Indonesia di Kroasia.

Rencana Aksi:

a. Menyelenggarakan / menghadiri seminar yang terkait dengan perkembangan dan kepentingan Indonesia

b. Mengadakan kunjungan kerja ke berbagai daerah di Kroasia dalam rangka mempromosikan potensi-potensi yang dimiliki Indonesia dan sekaligus menawarkan kerjasama yang saling menguntungkan

c. Menyelenggarakan kegiatan Interfaith Dialogue di Kroasia / Indonesia

d. Memfasilitasi peningkatan kerjasama antara Badan Kerja Sama Antar Parlemen – RI (BKSAP-RI) dengan Croatian – Indonesian Interparliamentary Friendship Group (CIIFG) di Parlemen Kroasia (Sabor)

e. Pertemuan berkala dengan berbagai pejabat tinggi Pemerintah Kroasia terkait upaya-upaya peningkatan kerjasama bilateral dan di berbagai forum internasional

f. Pertemuan berkala dengan ‘‘friends of Indonesia‘‘ untuk meningkatkan dukungan terhadap berbagai kepentingan Indonesia di Kroasia

(15)

Sasaran 3

Peningkatan peran KBRI Zagreb dalam menciptakan nilai manfaat ekonomi, dan pembangunan bagi kesejahteraan rakyat Indonesia.

Rencana Aksi:

a. Mengupayakan peningkatan nilai ekspor Indonesia ke negara akreditasi

b. Menyelenggarakan pameran dagang dan atau berpartisipasi dalam pameran dagang dan pariwisata nasional / internasional di Kroasia

c. Menindaklanjuti kesepakatan ekonomi yang dihasilkan (kesepakatan ekonomi berupa penandatanganan LoI, MoU / Perjanjian, komitmen investasi dan perdagangan)

d. Memfasilitasi peningkatan kontak langsung antara pengusaha kedua negara (business matchmaking)

e. Mengupayakan kunjungan misi dagang / pengusaha dari Kroasia ke Indonesia dan sebaliknya

f. Memfasilitasi kunjungan Menteri / pejabat tinggi yang terkait dengan isu ekonomi ke Indonesia

g. Menyusun data economic intellegence mengenai Kroasia untuk kepentingan para stakeholders Indonesia

h. Menindaklanjuti inquiry bisnis (perdagangan) dan minat investasi pengusaha di negara akreditasi dan sebaliknya

i. Mengupayakan peningkatan kunjungan wisatawan Kroasia ke Indonesia j. Mengembangkan jejaring kerja dalam mendukung peningkatan TTI

Sasaran 4

Menguatnya peran soft power diplomasi yang dilakukan oleh KBRI Zagreb. Rencana Aksi:

a. Peningkatan citra positif Indonesia di negara akreditasi

b. Peningkatan kualitas pengelolaan website atau portal KBRI Zagreb untuk menarik minat pengunjung mengakses informasi tentang Indonesia

c. Menyelenggarakan misi kesenian / kebudayaan dan bahasa Indonesia

d. Membina dan memberdayakan masyarakat Indonesia di negara akreditasi dalam berbagai kegiatan untuk mendukung misi perwakilan

e. Memfasilitasi aktivitas / prakarsa / program diaspora yang menunjang kepentingan Indonesia

f. Memberdayakan keberadaan para peserta program beasiswa/pelatihan dari Kroasia dalam mendukung kegiatan KBRI Zagreb

g. Menjalin dan menggalang kontak dengan jurnalis setempat untuk membantu meningkatkan pemahaman publik Kroasia mengenai Indonesia (sekaligus meningkatkan citra positif Indonesia)

h. Mengupayakan tindak lanjut kesepakatan/kerjasama (MoU, LoI, dsb) di bidang sosial budaya (seperti pendidikan, olah raga, kepemudaan, dsb)

i. Mengupayakan terbentuknya sebuah kelompok persahabatan masyarakat antara Indonesia dan Kroasia

(16)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 15 Sasaran 5

Meningkatnya pelayanan dan perlindungan WNI/BHI serta pemberdayaan diaspora di Kroasia.

Rencana Aksi:

a. Menyelesaikan permasalahan WNI dan BHI di Kroasia

b. Pemberdayaan masyarakat Indonesia di Kroasia dalam membantu WNI bermasalah c. Melakukan outreach program kepada WNI yang berlokasi di luar Kota Zagreb (seperti

sosialisasi peraturan terkait WNI, penyuluhan, pelayanan jasa kekonsuleran keliling, dsb. d. Melakukan survei kepuasan pelanggan (pengguna / konsumen jasa kekonsuleran KBRI

Zagreb)

Penetapan Kinerja Tahun 2015

Tingkat pencapaian tujuan dan sasaran strategik dalam pelaksanaan politik luar negeri dan penyelenggaraan hubungan luar negeri serta praktek diplomasi, sangat erat hubungannya dengan faktor eksternal (regional dan global) dan faktor internal (domestik/nasional). Sehingga, pada tahun 2015 telah ditetapkan indikator-indikator yang diharapkan dapat menggambarkan pencapaian kinerja KBRI yang mencakup faktor-faktor tersebut. Indikator tersebut dibagi menjadi dua, (1) Indikator Kinerja Utama, dan (2) Indikator Tambahan.

Indikator Kinerja Utama

1. Persentase rekomendasi hasil kajian komprehensif KBRI Zagreb yang ditindaklanjuti Stakeholders

Perhitungan indikator ini didapat berdasarkan jumlah rekomendasi yang disampaikan KBRI Zagreb selama tahun 2015 (melalui berita faksimili, berita kegiatan KBRI yang dimuat di media, komunikasi/koordinasi surat elektronik, dll), dan yang ditindaklanjuti oleh

stakeholders.

2. Persentase realisasi rencana aksi sebagai implementasi dari perjanjian / kesepakatan Perhitungan indikator ini didapat berdasarkan jumlah rencana aksi yang telah ditetapkan sebelumnya dan telah terealisasi.

3. Persentase peningkatan trade, tourism, and investment (TTI)

Perhitungan indikator ini didapat berdasarkan peningkatan nilai total perdagangan RI-Kroasia dan peningkatan jumlah wisatawan asal RI-Kroasia ke Indonesia. Sumber data didapat dari data Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pariwisata RI.

4. Persentase publik di Kroasia yang berpandangan positif terhadap Indonesia

Perhitungan indikator ini didapat dari hasil survei persepsi kepada stakeholders warga setempat yang berpandangan positif terhadap Indonesia. Pada tahun 2015 ini, survei disebar melalui survei online kepada sekitar 250 warga setempat yang telah menjalin persahabatan dan komunikasi dengan KBRI. Jumlah responden yang mengirimkan kembali hasil survei ini adalah sebanyak 62 responden.

(17)

Perhitungan indikator ini didapat berdasarkan kasus WNI bermasalah yang diselesaikan oleh KBRI. Sebagai catatan, selama tahun 2015 KBRI tidak menemukan adanya WNI yang terkena masalah di Kroasia.

6. Persentase responden atau pengguna jasa yang menyatakan puas atas pelayanan kekonsuleran

Perhitungan indikator ini didapat berdasarkan hasil survei kepada sekitar 150 respon, baik warga setempat maupun Indonesia, yang pernah menerima layanan kekonsuleran di KBRI Zagreb. Jumlah responden yang mengirimkan kembali hasil survei ini adalah sebanyak 74 responden.

Indikator Tambahan

7. Nilai hasil evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) Perwakilan yang dilakukan Itjen dan BPO

8. Persentase Realisasi Anggaran (SP2D) terhadap alokasi DIPA Perwakilan

Pengukuran tingkat capaian sasaran strategik tersebut dilihat dari indikator-indikator dalam masing-masing sasaran strategis, dan tergambar dalam bagan dibawah ini.

(18)

“Mewujudkan Wibawa Diplomasi Indonesia di Wilayah Akreditasi untuk

Menunjang Kepentingan Rakyat”

IN

D

IKAT

OR

KINERJA

UTAMA

(19)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 17

Gambaran Umum Akuntabilitas Kinerja Tahun 2015

Laporan kinerja ini menggambarkan pencapaian kinerja KBRI Zagreb selama tahun 2015, dengan melihat sejauh mana KBRI Zagreb telah melakukan upaya-upaya strategis dan operasional di dalam mencapai tujuan/sasaran strategisnya untuk pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan dalam Renstra 2015-2019. Pemenuhan sasaran strategis ini setiap tahunnya akan berakumulasi pada pencapaian tujuan strategis organisasi di akhir periode 2019. Alur pikirnya adalah apabila tujuan strategis organisasi telah dipenuhi maka organisasi tersebut dapat dipersepsikan telah memenuhi visi dan misinya.

Selanjutnya, Laporan Kinerja KBRI Zagreb tahun 2015 memiliki dua fungsi utama yaitu sebagai sarana pertanggung jawaban kinerja KBRI Zagreb sebagai instansi Pemerintah di luar negeri atas pencapaian kinerja yang telah dilakukan selama tahun 2015; dan sebagai sarana masukan, evaluasi dan perbaikan bagi penyusunan rencana kerja tahun 2016 berdasarkan hasif pencapaian kinerja yang telah dilakukan.

Dengan demikian, Laporan Kinerja KBRI Zagreb tahun 2015 ini diharapkan dapat mencerminkan pencapaian kinerja maksimal dari rencana kerja 2015 yang telah dilakukan, serta memberikan arah strategik yang lebih jelas dalam upaya meningkatkan hubungan dengan negara akreditasi melalui pelaksanaan program dan kegiatan yang telah direncanakan.

Kegiatan KBRI di tahun 2015

Implementasi rencana aksi KBRI Zagerb pada tahun 2015 tercermin dalam kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan sejalan dengan rencana aksi (program kerja) tahun 2015 yang telah ditetapkan sebelumnya. Secara umum, implementasi ini telah sejalan dengan upaya pencapaian yang ditetapkan pada Renstra KBRI Zagreb periode 2012-2015.

Kegiatan-kegiatan diplomasi KBRI di tahun 2015 telah dilaksanakan diberbagai bidang, yaitu: (1) Politik dan Pertahanan; (2) Ekonomi; dan (3) Sosial Budaya, dan dilaksanakan oleh seluruh tingkatan, muali Kepala Perwakilan maupun pelaksana fungsi. Kegiatan-kegiatan ini secara rinci dijabarkan pada matriks realisasi rencana aksi pada Lampiran-2.

Realisasi Kinerja KBRI Zagreb tahun 2015

Sebagaimana telah disebutkan pada bagian 2.2, KBRI Zagreb telah menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikator Tambahan untuk periode 2015-2019. Kedua inidikator ini telah disahkan dalam Surat Keputusan (SK) Kepala Perwakilan RI Zagreb No. SK.014/VII/2015. Diharapkan dengan penetapan SK indikator kinerja ini, KBRI Zagreb dapat melihat perkembangan capaian setiap tahunnya, untuk memenuhi sehingga pada akhirnya dapat memenuhi target pada tahun 2019.

(20)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 18 Target dan realisasi kinerja KBRI Zagreb yang terdiri dari Indikator Kinerja Utama dan

Indikator Tambahan dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

No Indikator Target Capaian Tahun 2015 Realisasi Tahun 2015 Keterangan Lampiran Indikator Kinerja Utama

1.

Persentase rekomendasi hasil kajian

komprehensif KBRI Zagreb yang ditindaklanjuti

Stakeholders

80% 81,25% Lampiran-3

2. Persentase realisasi rencana aksi sebagai

implementasi dari perjanjian/kesepakatan 75% 77,14% Lampiran-4 3. Persentase peningkatan trade dan tourism 10% 20,7% Lampiran-5 4. Persentase publik di Kroasia yang berpandangan

positif terhadap Indonesia 85% 97,8% Lampiran-6

5. Persentase permasalahan WNI dan BHI di Kroasia

yang diselesaikan 100% (tidak ada WNI yang tertimpa masalah) Lampiran-7

6. Persentase responden atau pengguna jasa yang

menyatakan puas atas pelayanan kekonsuleran 80% 93,2% Lampiran-8

Indikator Tambahan

7.

Nilai hasil evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) Perwakilan yang dilakukan Itjen dan BPO

75 Belum

ada evaluasi Lampiran-9

8. Persentase Realisasi Anggaran (SP2D) terhadap

alokasi DIPA Perwakilan 95% 88,75% Lampiran-9

Realisasi Anggaran

Secara keseluruhan anggaran yang diterima telah dapat menutupi Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Belanja Modal KBRI Zagreb selama T.A. 2014. Untuk Belanja Pegawai, KBRI Zagreb menyerap anggaran sebesar 91,9%,Belanja Barang sebesar 85,38%dan untuk Belanja Modal, KBRI Zagreb menyerap anggaran sebesar 89,11%. Secara keseluruhan realisasi anggaran KBRI Zagreb Tahun Anggaran 2015 adalah sebesar 88,75%.

Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) KBRI Zagreb yang mencakup data Pagu dan Realisasi Belanja untuk periode tahun anggaran 2015, dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

(21)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 19

Uraian Anggaran Realisasi %

Belanja Pegawai 8,934,284,000 8,211,205,585 91.90669991

Belanja Barang 8,406,145,000 7,177,356,858 85.38226331

Belanja Modal 275,961,000 245,916,667 89.1128337

Total Belanja Kotor 17,616,390,000 15,634,479,110 88.74961959

Pengembalian Belanja - 0

Belanja Netto 17,616,390,000 15,634,479,110 88.74961959

Selama tahun anggaran 2015, telah dilakukan 4 (empat) kali Revisi DIPA, dengan rincian sebagai berikut:

i. Pengesahan Revisi DIPA ke-1 KBRI Zagreb, tanggal 18 Maret 2015

Terdapat penambahan pagu alokasi anggaran untuk output Promosi / Kerjasama Internasional (003); Pembinaan Masyarakat Indonesia di Luar Negeri (004); Dokumen Kekonsuleran (005). ii. Pengesahan Revisi DIPA ke-2 KBRI Zagreb, tanggal 30 Juni 2015

Terdapat pengurangan pagu Belanja Pegawai; Belanja Honor Operasional Satuan Kerja dan Belanja Sewa.

iii. Pengesahan Revisi DIPA ke-3 KBRI Zagreb, tanggal 12 Oktober 2015.

Terdapat penambahan pagu untuk output baru yaitu pelayanan/perlindungan WNI/BHI (002); serta penambahan pagu pada output 003.

iv. Pengesahan Revisi DIPA ke-4 KBRI Zagreb, tanggal 18 Desember 2015.

Diperoleh Anggaran Belanja Tambahan (ABT) untuk pagu Belanja Pegawai (TPLN Home Staff dan Gaji Staf Lokal).

(22)

Laporan Kinerja KBRI Zagreb Tahun 2015 | 20 Sebagaimana telah ditetapkan dalam Renstra KBRI Zagreb periode 2015-2019, KBRI

Zagreb telah merencanakan 35 Rencana Aksi/Kegiatan sebagai wujud pelaksanaan target pencapaian 3 Tujuan dan 5 Sasaran utama dan 1 Sasaran tambahan. Untuk mengukur capaian KBRI, sejumlah indikator telah ditentukan.

Dalam pelaksanaannya, KBRI Zagreb telah mencapai target yang ditetapkan, khususnya pada target Indikator Kinerja Utama.

Sebagai langkah lebih lanjut dari aktifitas tahun 2014, selama tahun 2015 fokus kerja dari KBRI Zagreb adalah melakukan promosi Indonesia yang baru dan sekaligus pendekatan yang intensif dengan berbagai pihak di Kroasia, termasuk kalangan bisnis untuk mengidentifikasi kepentingan bersama. Maka pada tahun 2015 KBRI Zagreb terus melakukan upaya matchmaking dan sekaligus fasilitasi terhadap pihak-pihak terkait, baik di Indonesia maupun di Kroasia, yang memiliki minat dan kepentingan yang sama.

Pada tahun 2016 diharapkan akan mulai terlihat hasil-hasil yang lebih konkrit lagi sebagai tindak lanjut dari upaya-upaya yang telah dilakukan selama tahun 2015, antara lain dapat terlaksananya kunjungan Presiden Kroasia ke Indonesia, terlaksananya kunjungan Parlemen Indonesia ke Kroasia, terlaksananya Sidang Komisi Bersama (SKB) RI–Kroasia di Kroasia, terlaksananya penandatangan MoU kerja sama di bidang Pendidikan, Perdagangan, Pariwisata dll, peningkatan jumlah kerjasama perdagangan kedua negara, peningkatan jumlah wisatawan Kroasia ke Indonesia, promosi budaya dan kuliner Indonesia, dan lain-lain.

Secara garis besar hubungan bilateral antara Indonesia dan Kroasia selama tahun 2015 mengalami peningkatan yang cukup baik di berbagai bidang yaitu politik; ekonomi; penerangan, sosial dan budaya; dan perlindungan WNI-BHI.

(23)

Lampiran-1

PERJANJIAN KINERJA

Perwakilan RI : KBRI Zagreb

Tahun Anggaran : 2015

No. Sasaran Indikator Kinerja Utama Target

(1) (2) (3) (4)

1.

Meningkatnya dukungan negara akreditasi (Kroasia) terhadap kedaulatan NKRI / pembangunan infrastruktur kemaritiman / kerjasama bilateral dan isu-isu global.

Persentase rekomendasi hasil kajian komprehensif KBRI Zagreb yang ditindaklanjuti Stakeholders

80%

2.

Peningkatan peran KBRI Zagreb dalam mendukung peningkatan pengaruh Indonesia di negara akreditasi.

Persentase realisasi rencana aksi sebagai implementasi dari perjanjian /

kesepakatan 75%

3.

Peningkatan peran KBRI Zagreb dalam menciptakan nilai manfaat ekonomi, dan pembangunan bagi kesejahteraan rakyat Indonesia.

Persentase peningkatan trade dan

tourism 10%

4. Menguatnya peran soft power diplomasi yang

dilakukan oleh KBRI Zagreb.

Persentase publik di Kroasia yang berpandangan positif terhadap Indonesia

85%

5.

Meningkatnya pelayanan dan perlindungan WNI/BHI serta pemberdayaan diaspora di Kroasia.

Persentase permasalahan WNI dan

BHI di Kroasia yang diselesaikan 100%

Persentase responden atau pengguna jasa yang menyatakan puas atas

pelayanan kekonsuleran 80%

Kegiatan Anggaran

1. Penyelenggaraan Diplomasi dan Kerja Sama Internasional pada Perwakilan RI

2. Peningkatan Sarana dan Prasarana Perwakilan RI di Luar Negeri

Rp 16.733.799.000,- Rp 15.901.407.000,-

Menteri Luar Negeri

(Retno L.P. Marsudi)

Kepala Perwakilan RI

Agus Sardjana Duta Besar LBBP RI

(24)

Lampiran-2

Matriks Realisasi Rencana Aksi Perwakilan RI di Zagreb

Tahun 2015

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV 1. Meningkatnya dukungan negara akreditasi (Kroasia) terhadap kedaulatan NKRI/pembangu nan infrastruktur kemaritiman/kerj asama bilateral dan isu-isu global. Persentase rekomendasi hasil kajian komprehensif KBRI Zagreb yang ditindaklanjuti Stakeholders 80% 10% 50% 60% 80% Melakukan pendekatan kepada pejabat-pejabat instansi terkait Pemerintah Kroasia Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. Stakeholders baik dari pusat maupun daerah. Hasil pendekatan KBRI ke berbagai pihak memberikan landasaran bagi KBRI Zagreb dalam menghasilkan rekomendasi.

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Kunjungan kerja Ketua Komite

Bilateral Kroasia dari KADIN Indonesia, Bapak George Iwan Marantika dalam rangka menunjang misi diplomasi ekonomi di kawasan Eropa Tengah dan Tenggara

 Kunjungan kerja Ketua Umum

KADIN Indonesia, Bapak Suryo B. Sulisto dalam rangka menunjang misi diplomasi ekonomi di kawasan Eropa Tengah dan Tenggara

 Fasilitasi pertemuan bisnis antara CEO Apotek K-24 dengan beberapa perusahaan di Kroasia

 Rencana kunjungan resmi Presiden

Kroasia Kolinda Grabar-Kitarović ke Indonesia

 Kunjungan Delegasi Wali Kota

Banda Aceh ke Kota Vukovar dalam rangka perintisan kerja sama Kota Kembar dengan Kota Vukovar

 Kunjungan Delegasi Wali kota

Malang dalam rangka kerja sama Kota Kembar dengan Kota Varaždin

 Kunjungan kerja Menteri Pertahanan

(25)

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV

Indonesia dalam rangka peningkatan kerja sama Pertahanan dan industri strategis

 Kunjungan Delegasi Universitas

Teknologi Yogyakarta (UTY) dalam rangka melakukan pertemuan dengan Rektor Universitas Zagreb, Rektor Universitas Split, dan Rektor Universitas Zadar, sekaligus menggelar event “Indonesia Day”. c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: Perlunya tindak lanjut setiap kunjungan yang telah terlaksana

(26)

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV Fasilitasi Delri dalam forum internasional Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI menghasilkan rekomendasi terkait partisipasi Delri dalam berbagai forum internasional

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 KBRI mewakili Pemri menerima

penghargaan (Grand Prix) atas terpilihnya film ‘Wondeful Indonesia/Bali’ sebagai pemenang the 18th International Tourfilm Festival’ (ITF-CRO) 2015 di Kota Solin, Kroasia

 Fasilitasi kepada Delri pada pertemuan 42nd Session of the Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) di Dubrovnik

 Fasilitasi kepada Delri pada acara Adriatic Sea Defense & Aerospace 2015, di Kota Split

 Fasilitasi kepada Delegasi RI dalam rangka menghadiri 1st Review

Conference (1RC) to the Convention of Cluster Munitions, di Kota Dubrovnik

c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: -

Memfasilitasi kegiatan bisnis kedua negara Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 2 2 100

a. KBRI menghasilkan rekomendasi untuk meningkatkan aktivitas bisnis kedua negara

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Fasilitasi pertemuan bisnis antara CEO Apotek K-24 dengan beberapa perusahaan di Kroasia c. Faktor penghambat: -

(27)

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV Memfasilitasi kegiatan di bidang kerja sama pendidikan Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 2 2 100

a. KBRI menghasilkan rekomendasi untuk

meningkatkan aktivitas bisnis kedua negara

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Penawaran 10 beasiswa bagi

penyandang cacat Indonesia untuk mengikuti Program MBA (online course) dari Cotrugli Business School (CBS) di Zagreb, Kroasia c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: -

2. Peningkatan peran KBRI Zagreb dalam mendukung peningkatan pengaruh Indonesia di Kroasia. Persentase realisasi rencana aksi sebagai implementasi dari perjanjian / kesepakatan 75% 10% 30% 60% 75% 35 Rencana aksi Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. Rencana aksi KBRI selama tahun 2015 adalah sebanyak 35 rencana yang terbagi dalam masing-masing sasaran. b. Rincian lengkap capaian kerja:

(lihat lampiran-3) c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: -

3. Menguatnya

peran diplomasi soft power yang dilakukan oleh KBRI Zagreb. Persentase publik di Kroasia yang berpandangan positif terhadap Indonesia 85% 30% 50% 70% 85% Peningkatan citra positif Indonesia di negara akreditasi Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. Rincian lengkap capaian kerja: Perluasan kerja sama kerjasama di bidang pendidikan, seni budaya, sampai people-to-people contact.

b. Faktor penghambat: -

(28)

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV Peningkatan kualitas pengelolaan website atau portal KBRI Zagreb untuk menarik minat pengunjung mengakses informasi tentang Indonesia Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. Website atau portal KBRI Zagreb diperkaya untuk menarik minat pengunjung mengakses informasi tentang Indonesia

b. Rincian lengkap capaian kerja: Pemutakhiran data serta informasi secara berkala

c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: -

Menyelenggarakan misi kesenian / kebudayaan dan bahasa Indonesia Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Zagreb menyelenggarakan misi kesenian / kebudayaan dan bahasa Indonesia

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Partisipasi Tim Tari KBRI pada acara Christmas Bazaar 2015

 Dibukanya kelas Gamelan untuk

warga setempat

 Dibukanya kelas Bahasa Indonesia

untuk warga setempat

c. Faktor penghambat: Ruang KBRI yang terbatas

d. Percepatan proyeksi ke depan: KBRI pindah ke lokasi lain, atau untuk sementara menyewa ruang di luar wilayah KBRI

(29)

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV Membina dan memberdayakan masyarakat Indonesia di negara akreditasi dalam berbagai kegiatan untuk mendukung misi perwakilan Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Zagreb menyelenggarakan misi kesenian / kebudayaan dan bahasa Indonesia

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Mengadakan acara silaturahmi dan

jamuan dalam rangka hari raya nasional (seperti open house hari raya keagamaan, dan jamuan dalam rangka hari besar nasional);

 Kegiatan olah raga; dan

 Perlombaan/pertandingan

persahabatan

c. Faktor penghambat: Ruang KBRI yang terbatas

d. Percepatan proyeksi ke depan: KBRI pindah ke lokasi lain.

Memberdayakan keberadaan para peserta program beasiswa/pelatihan dari Kroasia dalam mendukung kegiatan KBRI Zagreb Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Zagreb Memberdayakan keberadaan para peserta program beasiswa/pelatihan dari Kroasia dalam mendukung kegiatan KBRI

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Partispasi alumni penerima Beasiswa Darmasiswa dan BSBI dalam Tim Tari KBRI Zagreb pada acara amal Christmas Bazaar 2015, di Zagreb

c. Faktor penghambat: Jumlah alumni penerima beasiswa relaitf sedikit d. Percepatan proyeksi ke depan: Pusat

menerima lebih banyak penerima beasiswa Menjalin dan menggalang kontak dengan jurnalis setempat untuk Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Zagreb menjalin dan menggalang kontak dengan jurnalis setempat untuk membantu meningkatkan pemahaman publik Kroasia mengenai Indonesia

(30)

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV membantu meningkatkan pemahaman publik Kroasia mengenai Indonesia (sekaligus meningkatkan citra positif Indonesia)

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Pertemuan rutin antara Dubes RI

dengan pihak media setempat;

 Pengaturan wawancara Dubes RI

dengan media setempat

 Pengaturan wawancara Delri dengan

media setempat pada saat berkunjung ke Kroasia c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: -

Mengupayakan tindak lanjut kesepakatan/kerjas ama (MoU, LoI, dsb) di bidang sosial budaya (seperti pendidikan, olah raga, kepemudaan, dsb) Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Zagreb mengupayakan tindak lanjut kesepakatan/kerjasama (MoU, LoI, dsb) di bidang sosial budaya

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Program pertukaran 2 staf pengajar dan 2 mahasiswa selama 7 tahun (2015-2022) antara Universitas Teknologi Yogyakarta dan Universitas Split. c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: -

4. Peningkatan peran KBRI Zagreb dalam menciptakan nilai manfaat ekonomi, dan pembangunan bagi kesejahteraan rakyat Indonesia Persentase peningkatan trade dan tourism 10% 2% 5% 8% 10% Mengupayakan peningkatan nilai ekspor Indonesia ke Kroasia Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Zagreb mengupayakan peningkatan nilai ekspor Indonesia ke Kroasia

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Penyelenggaraan pameran dagang

dan atau berpartisipasi dalam pameran dagang

 Menindaklanjuti kesepakatan

ekonomi yang dihasilkan sebelumnya

 Memfasilitasi peningkatan kontak langsung antara pengusaha kedua negara (business matchmaking)

(31)

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV

 Menindaklanjuti inquiry bisnis (perdagangan) dan minat investasi pengusaha di negara akreditasi dan sebaliknya

 Mengembangkan jejaring kerja

dalam mendukung peningkatan TTI c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: -

Menyelenggarakan pameran dagang dan atau berpartisipasi dalam pameran dagang dan pariwisata nasional / internasional di Kroasia Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Zagreb menyelenggarakan pameran dagang dan atau berpartisipasi dalam pameran dagang dan pariwisata nasional / internasional

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Kerja sama KBRI dengan ITPC

Budapest dalam rangka

penyelenggaraan pameran dagang produk-produk UKM Indonesia di kota Zagreb, bulan Mei 2015.

 Dubes RI telah hadir sebagai nara sumber dalam acara International Travel and Destination Experience (ITDE) di kota Split, Maret 2015. c. Faktor penghambat: -

(32)

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV Memfasilitasi peningkatan kontak langsung antara pengusaha kedua negara (business matchmaking) Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Zagreb Memfasilitasi peningkatan kontak langsung antara pengusaha kedua negara

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Fasilitasi BIOM d.o.o dengan menghubungkannya PT. Malya Optima (MO) di Yogyakarta.

 Fasilitasi Medical Intertrade d.o.o dari Kroasia dengan PT. Novel Internasional dari Indonesia.

 Fasilitasi PT. Djarum (Rokok, Cerutu dan tobacco accessories) dengan Roberto Plus d.o.o. dari Kroasia. c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: -

Menyusun data economic intellegence mengenai Kroasia untuk kepentingan para stakeholders Indonesia Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Menyusun data economic intellegence mengenai Kroasia b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Tersusunnya data Economic

Intelligence Kroasia tahun 2015 c. Faktor penghambat: -

(33)

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV Menindaklanjuti inquiry bisnis (perdagangan) dan minat investasi pengusaha di negara akreditasi dan sebaliknya Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Menindaklanjuti inquiry bisnis (perdagangan) dan minat investasi pengusaha di negara akreditasi dan sebaliknya

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Inquiry PT. Deltomed Indonesia

(Obat Herbal).

 Inquiry PT. Deli Tyre (Ban kendaraan)

 Inquiry PT. Sidomuncul Pupuk

Nusantara (Pupuk Biofarm dan Herbafarm)

c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: -

Mengupayakan peningkatan kunjungan wisatawan Kroasia ke Indonesia Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Mengupayakan peningkatan kunjungan wisatawan Kroasia ke Indonesia

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Penyelenggaraan “Indonesia Day” di

di 2 (dua) universitas negeri di Kroasia, yaitu Universitas Zadar, tanggal 18 Mei 2015, dan Universitas Split, tanggal 22 Mei 2015.

 Dubes RI sebagai nara sumber

dalam cara International Travel and Destination Experience (ITDE) di kota Split, Maret 2015.

c. Faktor penghambat: -

(34)

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV Mengembangkan jejaring kerja dalam mendukung peningkatan TTI Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Mengembangkan jejaring kerja dalam mendukung peningkatan TTI b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Pertemuan Dubes RI dengan Asisten

Menteri Pariwisata Kroasia, Mr. Želimir Kramarić, tanggal 22 Maret 2012.

 Presentasi oleh Dubes RI dalam 2

forum ekonomi yang

diselenggarakan oleh Mr. Don Markusic, President of the Asia-Pacific Chamber of Commerce, yaitu Asia - Pacific Investment, Cultural and Business Panel at the 11th Annual International Conference on Real Estate Development, dan Zagreb Business Summit c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: -

5. Meningkatnya pelayanan dan perlindungan WNI/BHI serta pemberdayaan diaspora di Kroasia. Persentase permasalahan WNI dan BHI di Kroasia yang diselesaikan 100% 100% 100% 100% 100% Pemberdayaan masyarakat Indonesia di Kroasia dalam membantu WNI bermasalah Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Pemberdayaan masyarakat Indonesia di Kroasia dalam membantu WNI bermasalah

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Dalam menjalankan upaya ini KBRI

terus menjaga komunikasi dan hubungan baik dengan WNI yang tinggal di Kroasia dengan mengadakan berbagai kegiatan dengan melibatkan partisipasi WNI. c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: - Persentase responden atau pengguna jasa yang menyatakan puas atas pelayanan kekonsuleran 80% - - - 80%

(35)

No. Sasaran Strategis IKU Target Realis asi Tahun an Kinerja Tahun 2015 Uraian Kegiatan Indikator input/out put Satuan Tar get Reali sasi % Capaian Keterangan s.d TW I s.d TW II s.d TW III s.d TW IV Melakukan outreach program kepada WNI yang berlokasi di luar Kota Zagreb (seperti sosialisasi peraturan terkait WNI, penyuluhan, pelayanan jasa kekonsuleran keliling, dsb.) Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Melakukan outreach program kepada WNI yang berlokasi di luar Kota Zagreb

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Outreach dan sosialisasi/paparan mengenai peraturan dan prosedur pelaksanaan pelayanan

kekonsuleran dan kewarganegaraan, Split, 28 Oktober 2015.

c. Faktor penghambat: -

d. Percepatan proyeksi ke depan: -

Melakukan survei kepuasan pelanggan (pengguna / konsumen jasa kekonsuleran KBRI Zagreb) Input: SDM Anggara n Orang Rupiah 4 4 100

a. KBRI Melakukan survei kepuasan pelanggan (pengguna / konsumen jasa kekonsuleran KBRI Zagreb)

b. Rincian lengkap capaian kerja:

 Survei Kepuasan Pengguna Jasa

Kekonsuleran KBRI Zagreb 2015. c. Faktor penghambat: -

(36)

Lampiran-3

Rekomendasi Hasil Kajian Komprehensif KBRI Zagreb yang ditindaklanjuti Stakeholders

No Rekomendasi KBRI Tahun 2015 Ditindaklanjuti/

Belum

1. Kunjungan kerja Ketua Komite Bilateral Kroasia dari KADIN Indonesia, Bapak George Iwan Marantika dalam

rangka menunjang misi diplomasi ekonomi di kawasan Eropa Tengah dan Tenggara Ya 2. Kunjungan kerja Ketua Umum KADIN Indonesia, Bapak Suryo B. Sulisto dalam rangka menunjang misi diplomasi

ekonomi di kawasan Eropa Tengah dan Tenggara Ya

3. Fasilitasi pertemuan bisnis antara CEO Apotek K-24 dengan beberapa perusahaan di Kroasia Ya 4. Usulan pemberian gelar Doktor Kehormatan Honoris Causa oleh universitas asal Indonesia kepada Mr. Budimir

Loncar

Belum

5. Rencana kunjungan resmi Presiden Kroasia Kolinda Grabar-Kitarović ke Indonesia Belum 6. Penyelenggaraan pameran produk-produk UKM Indonesia di Kroasia Belum 7. Fasilitasi kepada Delri pada pertemuan 42nd Session of the Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) di

Dubrovnik

Ya

8. Kunjungan Delegasi Wali Kota Banda Aceh ke Kota Vukovar dalam rangka perintisan kerja sama Kota Kembar dengan Kota Vukovar

Ya

9. Kunjungan Delegasi Wali kota Malang dalam rangka kerja sama Kota Kembar dengan Kota Varaždin Ya 10. Rencana pemasangan Gong Perdamaian Dunia di Kota Vukovar (pada saat itu rencananya diselenggarakan pada

Bulan September atau Oktober 2015) Belum

11. KBRI mewakili Pemri menerima penghargaan (Grand Prix) atas terpilihnya film ‘Wondeful Indonesia/Bali’ sebagai pemenang the 18th International Tourfilm Festival’ (ITF-CRO) 2015 di Kota Solin, Kroasia Ya

Referensi

Dokumen terkait

o Clip, digunakan untuk ‘memotong’ dan ’menggunting’ suatu layer (layer yang bertindak sebagai objek) berdasarkan (batas- batas yang di miliki oleh) layer yang lain

Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan dari kuesioner FFQ (food frequency questionnaire) makanan dan minuman beresiko yaitu makan pedas, makanan asam dan

Sebagai mana yang akan dibahas dalam bab ini ialah, sebagaimanakah kondisi perdagangan barang palsu sekarang ini yang berkaitan dengan hak kekayaan intelektual

Terlihat pada tabel tersebut bahwa energi nuklir yang bersumber pada reaktor nuklir temperatur tinggi dengan kapasitas 2×600MWt dapat digunakan untuk memasok kebutuhan

Bila suatu benda digerakkan dari suatu posisi yang letaknya di atas titik nol suatu tinggi patokan ke suatu posisi lain, maka usaha gaya gravitasi tidak bergantung pada lintasannya

Membantu pembaca dan penikmat musik dalam memahami apa maksud dari lirik lagu “Papua Dalam Cinta” sehingga pesan yang terdapat dalam lagu tersebut dapat diterima

Zekâya sahip olmak için özgürlüğün olması gerekir ve eğer sürekli bir kahraman gibi olmaya zorlanırsanız özgür olamazsınız, çünkü o zaman önemli olan

Siklus refrigerasi kompresi mengambil keuntungan dari kenyataan bahwa uida yang bertekanan tinggi pada suhu tertentu cenderung menjadi lebih dingin jika dibiarkan mengembang.