Proposal PKM bidang Teknologi 2014 - NetMedis.pdf

(1)

i

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

NETMEDIS (NETWORK OF MEDICAL INFORMATION SYSTEM) BERBASIS SOFTWARE AS A SERVICE: APLIKASI ENTERPRISE RESOURCE PLANNING TERINTEGRASI ANTAR RUMAH SAKIT

BIDANG KEGIATAN: PKM PENERAPAN TEKNOLOGI

Diusulkan Oleh:

Afiqie Fadhihansah NIM 105060802111003 / 2010 Romdan Muhamad Ubaidilah NIM 125150202111008 / 2012 Billy Novanta Yudistira NIM 105060807111131 / 2010 I Dewa Gede Anthasenna NIM 105060800111003 / 2010 Dwi Fetiria Ningrum NIM 105060800111038 / 2010

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

(2)

(3)

iii

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR TABEL ... iv DAFTAR GAMBAR ... v RINGKASAN ... vi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Perumusan Masalah ... 2 1.3 Tujuan ... 2

1.4 Luaran yang Diharapkan ... 2

1.5 Kegunaan... 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Software As A Service (SAAS) ... 3

2.2 Enterprise Resource Planning (ERP) ... 3

BAB III METODE PELAKSANAAN 3.1 Tahap Persiapan ... 4

3.2 Tahap Pelaksanaan Kegiatan... 5

3.3 Tahap Evaluasi ... 8

3.4 Tahap Laporan Akhir dan Presentasi ... 9

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Rancangan Biaya ... 9

4.2 Jadwal Kegiatan ... 10

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(4)

iv

Tabel 1. Rincian biaya pelaksanaan PKM-T ... 9 Tabel 2. Jadwal kegiatan pelaksanaan PKM-T ... 10 Tabel L.1 Justifikasi Anggaran Kebutuhan Peralatan Penunjang

Tabel L.2 Justifikasi Anggaran Kebutuhan Bahan Habis Pakai Tabel L.3 Justifikasi Anggaran Kebutuhan Perjalanan

Tabel L.4 Justifikasi Anggaran Kebutuhan Lain-lain Tabel L.5 Pembagian Tugas dalam Tim Peneliti

(5)

v

Gambar 1. Alur Pelaksanaan Kegiatan ... 4

Gambar 2. Incremental model ... 7

Gambar 3. Blok Diagram Sistem NetMedis ... 7

Gambar 4. Blok Diagram Black Box Testing ... 9 Gambar L.1 Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

Gambar L.2 Rancangan desain user interface pada website Gambar L.3 Menu Register

Gambar L.4 Form Login untuk Rumah Sakit Gambar L.5 Form Register untuk Rumah Sakit Gambar L.6 Aktivitas modul pada rawat jalan

(6)

vi

Kemajuan teknologi menuntut setiap rumah sakit berlomba-lomba memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya untuk pasien, salah satunya dengan menerapkan sistem informasi rumah sakit. Sistem informasi rumah sakit saat ini menjadi kebutuhan di tiap rumah sakit, karena bertujuan untuk penghematan kertas, juga alur informasi yang didapat juga lebih cepat dan efisien. Namun saat ini sistem informasi rumah sakit masih belum banyak diterapkan di tiap rumah sakit, seperti di Kota Malang, Jawa Timur. Rumah Sakit Saiful Anwar yang menjadi rumah sakit terbesar di Kota Malang pun juga belum menerapkan sistem informasi.

Salah satu studi pada kesalahan medis menunjukkan 70 persen kejadian buruk ditemukan saat mereview sebanyak 1.133 rekam medis menunjukkan bahwa: 6 persen berpotensi dicegah, dan 24 persen yang tidak dapat dicegah [MAR-09]. Hal ini dapat disimpulkan bahwa saat ini rekam medis yang ada masih belum menerapkan sistem informasi yang terintegrasi dengan baik, karena rekam medis yang ada hanya dimiliki di masing-masing rumah saakit. Maka perlu dibuatlah sistem informasi terintegrasi antar rumah sakit.

Peneliti merancang, mendesain serta mengimplementasikan sistem informasi rumah sakit berbasis software as a service. Yang menjadi pembeda sistem informasi rumah sakit berbasis software as a service dengan sistem yang lain adalah terletak pada integrasi layanan rekam medis yang dapat diakses antar rumah sakit. Sistem informasi rumah sakit juga akan kami buat menggunakan skema Enterprise Resources Planning (ERP) yakni memiliki kelebihan pada alur validasi, bisnis proses, pembagian tugas berbasis modul. Terdapat tujuh modul yang akan peneliti buat, yaitu modul loket, dokter, perawat, HRD (human resources and development), financial and accounting, apoteker, serta pasien. Tiap modul memiliki proses bisnis, fungsi dan tujuan yang berbeda berdasarkan aktor yang menjalankannya.

Peneliti akan menerapkan penerapan teknologi ini di Poliklinik Universitas Brawijaya Malang karena lokasi yang sangat strategis, juga masih belum diterapkannya sistem informasi.

(7)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Kemajuan teknologi menuntut setiap rumah sakit berlomba-lomba memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya untuk pasien, salah satunya dengan menerapkan sistem informasi rumah sakit. Sistem informasi rumah sakit saat ini menjadi kebutuhan di tiap rumah sakit, karena bertujuan untuk penghematan kertas, juga alur informasi yang didapat juga lebih cepat dan efisien. Namun saat ini sistem informasi rumah sakit masih belum banyak diterapkan di tiap rumah sakit, seperti di Kota Malang, Jawa Timur. Rumah Sakit Saiful Anwar yang menjadi rumah sakit terbesar di Kota Malang pun juga belum menerapkan sistem informasi.

Salah satu studi pada kesalahan medis menunjukkan 70 persen kejadian buruk ditemukan saat mereview sebanyak 1.133 rekam medis menunjukkan bahwa: 6 persen berpotensi dicegah, dan 24 persen yang tidak dapat dicegah [MAR-09]. Hal ini dapat disimpulkan bahwa saat ini rekam medis yang ada masih belum menerapkan sistem informasi yang terintegrasi dengan baik, karena rekam medis yang ada hanya dimiliki di masing-masing rumah saakit. Maka perlu dibuatlah sistem informasi terintegrasi antar rumah sakit.

Peneliti merancang, mendesain serta mengimplementasikan sistem informasi rumah sakit berbasis software as a service. Yang menjadi pembeda sistem informasi rumah sakit berbasis software as a service dengan sistem yang lain adalah terletak pada integrasi layanan rekam medis yang dapat diakses antar rumah sakit. Sistem informasi rumah sakit juga akan kami buat menggunakan skema Enterprise Resources Planning (ERP) yakni memiliki kelebihan pada alur validasi, bisnis proses, pembagian tugas berbasis modul.

Terdapat tujuh modul yang akan peneliti buat, yaitu modul loket, dokter, perawat, HRD (human resources and development), financial and accounting, apoteker, serta pasien. Tiap modul memiliki proses bisnis, fungsi dan tujuan yang berbeda berdasarkan aktor yang menjalankannya.

(8)

1.2 Perumusan Masalah

1. Bagaimana mengimplementasikan aplikasi NetMedis (Network of Medical Information System) berbasis Software as a Service yang terintegrasi Antar Rumah Sakit?

2. Bagaimana efektivitas penggunaan aplikasi NetMedis (Network of Medical Information System) berbasis Software as a Service?

1.3 Tujuan

1. Mengimplementasikan aplikasi NetMedis (Network of Medical Information System) berbasis Software as a Service yang terintegrasi Antar Rumah Sakit 2. Mengetahui efektivitas penggunaan aplikasi NetMedis (Network of Medical

Information System) berbasis Software as a Service

1.4 Luaran yang Diharapkan

1. Terciptanya aplikasi NetMedis (Network of Medical Information System) berbasis Software as a Service sebagai inovasi baru berbasis web untuk mempercepat dan memberikan pelayanan informasi data antar rumah sakit 2. Berhasilnya pembuatan NetMedis (Network of Medical Information System)

berbasis Software as a Service sebagai aplikasi yang mudah digunakan merupakan potensi pasar yang sangat besar.

1.5 Kegunaan 1. Pemerintah

a. Mendukung salah satu tugas Pemerintah yaitu program mencerdaskan bangsa sebagai amanat dalam undang-undang.

b. Mendukung membentuk SDM profesi-profesi kesehatan yang berkompeten dan mampu bersaing di dunia pasar.

2. Masyarakat

a. Memberikan pengetahuan bagi masyarakat tentang layanan aplikasi NetMedis (Network of Medical Information System) berbasis Software as a Service.

b. Membantu masyarakat memenuhi kebutuhan terhadap pelayanan kesehatan professional.

c. Memberikan masukan kepada masyarakat mengenai pemanfaatan teknologi yang layak.

(9)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Software As A Service (SAAS)

Software as a service (SAAS) adalah suatu konsep dimana kita menyewa akses ke sebuah aplikasi dari internet dan dapat dijalankan semua orang. Konfigurasi pengguna dan koneksi berada di atas layer sumber kode dan operasi komplit telah disediakan oleh pengembang perangkat lunak sebagai layanan [DHN-07].

SAAS mengizinkan organisasi untuk mengakses fungsi bisnis dengan biaya kurang dari aplikasi yang memiliki lisensi. Penggguna juga tidak membutuhkan investasi penambahan hardware. SAAS menghilangkan kebutuhan organisasi dalam proses instalasi, persiapan dan pemeliharaan. Keuntungan SAAS adalah sebagai berikut: [DHN-07]

- Menurunkan penanaman modal untuk hardware dan software

- Layanan dapat ditingkatkan tanpa menambah server atau infrastruktur lainnya - Bayar sesuai keinginan

- Biaya pemeliharaan dieliminasi sehingga mengizinkan departemen IT pada perusahaan untuk fokus ke masalah lain

- Update software tanpa mengganggu organisasi. 2.2 Enterprise Resources Planning (ERP)

ERP merupakan sebuah kerangka kerja transaksi berskala perusahaan yang menghubungkan proses pemesanan barang, manajemen inventarisasi dan kontrol, perencanaan distribusi, produksi, dan keuangan. ERP bekerja sebagai kekuatan lintas fungsional perusahaan yang mengintegrasikan dan mengautomatisasi sebagai proses bisnis internal dan sistem informasi termasuk manufaktur, logistic, distribusi, akuntansi, keuangan, dan sumber daya manusia dari sebuah perusahaan [ENT-02:35-37].

Sistem ERP memiliki beberapa karakteristik sebagai berikut :

a. Sistem ERP merupakan paket perangkat lunak yang didesain pada lingkungan client-server baik tradisional (berbasis desktop) maupun berbasis web.

b. Sistem ERP mengintegrasikan mayoritas proses bisnis yang ada c. Sistem ERP memproses seluruh transaksi organisasi perusahaan

(10)

e. Sistem ERP mengijinkan pengguna mengakses data secara real time

Alasan lain penggunaan ERP adalah integrasi. Integrasi yang dimaksud adalah menggabungkan berbagai kebutuhan pada satu perangkat lunak dalam satu logical database, sehingga memudahkan semua departemen berbagai informasi dan berkomunikasi.

BAB III METODE PELAKSANAAN

TAHAP PERSIAPAN

- Survei awal dan studi literatur - Perancangan konsep layout

TAHAP PELAKSANAAN KEGIATAN

Analisa Kebutuhan Perancangan sistem

Pengujian software Implementasi ke mitra

EVALUASI

LAPORAN AKHIR DAN PRESENTASI

Pembuatan software

Gambar 1. Alur Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan Program Kreativitas Mahasiswa bidang penerapan teknologi ini, dibagi menjadi 4 tahapan, yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, tahap evaluasi, serta laporan akhir dan persentasi.

3.1 Tahap Persiapan

Sebelum masuk dalam tahap pelaksanaan kegiatan, terdapat beberapa persiapan-persiapan yang harus dilakukan untuk menciptakan sistem yang efektif. Persiapan-persiapan tersebut antara lain:

a. Survei Awal dan Studi Literatur

Survei awal kami lakukan di Poliklinik Universitas Brawijaya sebagai mitra b. Perancangan Konsep dan Desain Layout

(11)

Melakukan perancangan konsep dan mendesain layout sistem sebelum proses pelaksanaan kegiatan.

3.2 Tahap Pelaksanaan Kegiatan

Berikut ini adalah tahap pelaksanaan kegiatan 3.2.1 Tahap Analisa Kebutuhan

Analisa kebutuhan sistem merupakan tahap yang paling penting dalam suatu pengembangan sebuah aplikasi, karena kesalahan pada tahap analisis sistem akan menyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya. Dengan adanya proses ini, diharapkan dapat menentukan sejauh mana aplikasi yang dibuat tersebut dapat mencapai target. Dari proses tersebut akan dihasilkan suatu gambaran sistem yang kemungkinan memiliki kesalahan-kesalahan ataupun kelemahan-kelemahan sehingga dimungkinkan dilakukan perbaikan.

Dalam sebuah sistem pasti sering terjadi suatu kendala untuk mencapai suatu tujuan dan sering kali kita menyadari bahwa masalah itu terjadi setelah sistem yang berjalan tidak benar. Jika terjadi masalah kita harus bisa menemukan penyebabnya, karena masalah timbul tidak dengan sendirinya melainkan ada sebab yang menimbulkan masalah tersebut. Tujuan dilakukannya analisis sistem yaitu untuk memahami sistem yang sedang berjalan.

Pada analisa kebutuhan sistem akan dibagi menjadi 2 bagian diantaranya sebagai berikut :

1) Analisa Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan fungsionalistas berisi proses-proses apa saja yang nantinya dapat dilakukan oleh sistem, dibutuhkan sebuah sistem yang mampu melakukan fungsi-fungsi seperti :

a) Sistem mampu berjalan dengan baik waktu running.

b) Sistem mampu menjalankan fungsi–fungsi pada modul yang telah dibuat.

c) Aplikasi dapat berjalan dengan baik sesuai dengan kontrol dari client. 2) Analisa Kebutuhan Non Fungsional

Aspek non fungsional adalah aspek diluar fungsional meliputi perangkat keras dan perangkat lunak, serta aspek brainware.

(12)

a) Perangkat Keras

Perangkat keras yang dibutuhkan sebagai sarana penunjang dalam pembuatan aplikasi Network of Medical Information System (NetMedis) ini, yaitu berupa seperangkat PC (Personal Computer).

b) Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang digunakan dalam pembuatan aplikasi dan pemrosesan data dari sistem yang diusulkan adalah :

- Microsoft Windows 8 Proffesional sebagai sistem operasi

- Adobe Dreamweaver CS5 sebagai software untuk melakukan pemograman PHP

- MySQL sebagai database management system

- Microsoft Office 2013 untuk membuat dokumen atau laporan - CorelDraw Graphics Suite X6 untuk melakukan desain gambar - Adobe Photoshop CS6 untuk melakukan pengolahan gambar 3.2.2 Tahap Perancangan Sistem

Aplikasi ini dirancang dengan menggunakan proses model incremental. Dalam model ini client mengidentifikasi secara garis besar layanan yang diberikan sistem. Model proses incremental mempunyai fase-fase perancangan software, yaitu: penentuan kebutuhan, spesifikasi kebutuhan, perancangan arsitektur software, desain software dan pengkodean serta pengujian [IAN-06].

Kelebihan dari model proses ini antara lain adalah proses development yang lebih cepat, lebih mudah dalam mengetahui kebutuhan pengguna, dan resource yang dibutuhkan untuk melakukan perubahan terhadap perangkat lunak yang dikembangkan lebih sedikit [IAN-11:33]. Proses pengembangan menggunakan model proses incremental ini dapat dilihat pada Gambar 2:

(13)

Gambar 2. Incremental model Sumber : [PRE-10:35]

Dari 5 tahapan rekayasa sistem diatas kami akan membatasi penjelasan kami sampai pada tahap pendesainan sistem. Berikut adalah desain sistem dalam penerapan teknologi yang akan kami lakukan:

NetMedis Modul Dokter Modul Financial and Accounting Modul HRD Modul Pasien Modul Perawat

Modul Loket Modul Apoteker Rumah Sakit C Rumah Sakit B Rumah Sakit A So ft w a re a s a s er vi ce M o d u l E R P R u m ah S ak it K o m p u te r

Gambar 3. Blok Diagram Sistem NetMedis

Selain dalam bentuk blog diagram sistem, juga dirancang mengenai bisnis proses tiap modul, sebagai berikut:

(14)

Tabel 1. Bisnis proses pada aplikasi NetMedis Proses Bisnis Modul yang Terlibat Penjelasan Registrasi rawat

Dokter Dokter memeriksa pasien dan mengisi rekam medis

pasien, setelah itu dokter merekomendasikan untuk rawat inap/rawat jalan

Pemberian obat

Apoteker Sebelum pasien melakukan validasi kamar dan

melakukan pembayaran yang berisi resep dokter. Konfirmasi apakah obat pada resep tersebut tersedia atau tidak

Penentuan kamar

Loket Bertugas mengecek kamar kosong, jika ada, maka

pasien yang melakukan rawat inap langsung diarahkan ke kamar yang kosong, setelah itu melakukan update kamar

Pembayaran pasien

Financial Accounting

Financial and accounting mengecek yang validasi biaya yang belum lunas.

Jika pasien sudah membayar maka validasi pembayaran pada rawat inap/jalan diupdate.

Rekrutmen pegawai

HRD dan Financial

Setelah seorang calon pegawi akan di terima oleh rumah sakit, maka modul human resource akan mengirimkan data calon pegawai agar di validasi oleh financial accounting.

Setelah calon pegawi telah divalidasi oleh financial accounting, selanjutnya pemasukan data calon pegawai ke data kepegawaian

3.2.3 Tahap Pembuatan Software

Pembangunan perangkat lunak atau software construction adalah pekerjaan detail dari pembuatan perangkat lunak yang meliputi kombinasi pengeraan pemrograman, verivikasi program, testing unit, testing integrasi dan debugging [SOE-11:196].

Aplikasi yang akan kami buat adalah berbasis website, dimana pembuatan perangkat lunak menggunakan Adobe Dreamweaver CS5 yang merupakan salah satu compiler pemrograman PHP. Selain itu, dalam pengolahan data kami menggunakan MySQL sebagai database management system.

3.2.4 Tahap Pengujian Software

Tujuan dari tahap pengujian adalah untuk mengeahui bug serta error pada program sehingga meminimalisir kesalahan sebelum versi rilis. Teknik pengujian software menggunakan teknik black box testing. Teknik black box testing adalah teknik untuk melakukan testing tanpa mengetahui internal aplikasi dan hanya menguji aspek dasar dari sistem dengan tidak atau sedikit

(15)

hubungannya dengan source code. Berikut adalah blok diagram pada teknik black box testing:

Gambar 4. Blok Diagram Black Box Testing

Saat menguji dengan black box testing, tester harus mengetahui sistem arsitektur dan tidak akan mengakses source code.

3.2.5 Implementasi

Pada tahap ini, software yang telah dibuat akan diimplementasikan (diluncurkan) kepada mitra, yakni Poliklinik Universitas Brawijaya.

3.3 Tahap Evaluasi

Evaluasi kegiatan mencakup tiga aspek target evaluasi, yaitu sistem laksanaan kegiatan, sistem testing dan sistem pemasaran. Evaluasi sistem pe-laksanaan kegiatan dilakukan setiap minggu bertujuan untuk menciptakan sis-tem produksi yang paling efektif dan efisien. Evaluasi dilakukan untuk menghasilkan software dengan validasi client yang optimal. Evaluasi dilakukan setiap kali proses incremental dilakukan. Evaluasi dilakukan untuk mengetahui tercapai tidaknya target-target client agar progam ini sesuai dengan yang telah dicanangkan.

3.4 Tahap Laporan Akhir dan Persentasi

Tahapan ini berisi pembuatan laporan akhir program dan persiapan materi-materi persentasi dalam tahapan monev (monitoring dan evaluasi).

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Rancangan Biaya

Tabel 2. Rincian biaya pelaksanaan PKM-T Kebutuhan Waktu/

Jumlah Harga Total Peralatan Penunjang

(16)

Bahan Habis Pakai

- Sewa Adobe Dreamweaver CS5 - Sewa CorelDraw X6

- Sewa Adobe Photoshop CS3 - Sewa Domain dan Hosting

4 bulan 4 bulan 4 bulan 1 tahun Rp 11.000/hari Rp 11.500/hari Rp 13.000/hari Rp 975.000 Rp 1.320.000,00 Rp 1.380.000.00 Rp 1.560.000.00 Rp 975.000,00 Perjalanan - Survei ke mitra - Implementasi ke mitra 2 bulan 1 bulan Rp 20.000/minggu Rp 20.000/minggu Rp 160.000,00 Rp 80.000,00 Lain-lain - Pengujian software - Maintanance - Dokumentasi software - Dokumen Laporan 4 kali 1 kali Rp 200.000 Rp 1.000.000 Rp 450.000 Rp 200.000 Rp 800.000,00 Rp 1.000.000,00 Rp 450.000,00 Rp 200.000,00 Jumlah Total Rp 9.725.000,00 4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 3. Jadwal kegiatan pelaksanaan PKM-T

Keterangan:

T : Tim R : Romdan B : Billy

A : Afiqie D : Dwi An: Antha

Keterangan BULAN 1 BULAN 2 BULAN 3 BULAN 4 PJ 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Persiapan awal

Survei awal + studi literature A+ R Perancangan konsep layout D+B +An Pelaksanaan kegiatan Analisa Kebutuhan _B

Perancangan Sistem _A+B

Pembuatan Software _T Pengujian Software _T Implementasi _T Evaluasi Rapat evaluasi _T Pelaksanaan hasil evaluasi T Laporan akhir Pembuatan laporan akhir T Presentasi _T

(17)

[DHN-07] Duhon, Bryant. 2007. “Software As A Service: Why buy when you can rent?”. AIIM E - Doc Magazine; 21, 5; ABI/INFORM Global.

[ENT-02] Edmund, Daniel. 2002. “Enterprise Resource Planning Systems – Systems Life Cycle, Electronic Commerce, and Risk”. Cambridge University

[IAN-06] Sommerville, Ian. 2006. “Software Engineering”. New York: Addison-Wesley.

[IAN-11] Sommerville, Ian. 2011. “Software Engineering / Ninth Edition”. New York: Addison-Wesley.

[MAR-09] Graban, Mark. 2009. “Statistics on Healthcare Quality and Patient Safety Problems – Errors & Harm (Updated April 10, 2013)”.

http://www.leanblog.org/2009/08/statistics-on-healthcare-quality-and/. Diakses pada 22 Oktober 2013

[PRE-01] Pressman, Roger S. 2001. “Software Engineering : A Practitioner’s Approach, Fifth Edition”. McGraw Hill.

[SOE-11] Rizky, Soetam. 2011. “Konsep Dasar Rekayasa Perangka Lunak (Software Reengineering)”. Jakarta: PT. Prestasi Pustakaraya

(18)

1. Ketua Kelompok A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Afiqie Fadhihansah

2. Jenis Kelamin Laki-laki

3. Program Studi Informatika

4. NIM 105060802111003

5. Tempat dan Tanggal Lahir Kediri, 16 Juli 1992

6. E-mail afiqie.fadhihansah@yahoo.com

7. no. telepon/ HP +62 81977388553 B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SDN Bangsal 3 Kediri MTs Negeri Kediri 2 MA Negeri 3 Kediri Jurusan - - IPA Tahun Masuk-Lulus 1998-2004 2004-2007 2007-2010

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No Nama Pertemuan

Ilmiah/ Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir

No. Jenis penghargaan institusi pemberi penghargaan

tahun 1. Juara II Lomba Karya

Tulis Ilmiah Pelajar Bidang IPA Tingkat SMA se-Jatim

Universitas Brawijaya 2008

2. Juara III Lomba Karya Tulis Ilmiah Bidang Sosial Tingkat SMA se-Jatim

UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

2008

3. Juara II Lomba Karya Ilmiah bidang IPA se-Jatim

STAIN Kediri 2008

4. Juara I Pekan Olah Raga dan Seni Cabang Desain Profil Madrasah Tingkat MA se-Jatim

Kementerian Agama RI 2009

(19)

Competition se-Jawa Bali

7. Juara II Lomba Karya Kreatif Mahasiswa Tingkat Nasional

UNS Surakarta 2012

8. Juara I Business Contest se-Asia

School on Internet (SOI) Asia, Keio University

2013 9. Finalis Business Plan

Contest ESPRIEX, Tingkat Internasional

10. Nominator Indonesia ICT Award (INAICTA) Kategori Edugames

Kementerian Komunikasi dan Informatika RI

2013

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapatvdipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratandalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa bidang Penerapan Teknologi

Malang, 5 Nopember 2013 Pengusul,

(20)

4. NIM 125150202111008

5. Tempat dan Tanggal Lahir Jakarta, 12 Maret 1992

6. E-mail ubai313@gmail.com

7. no. telepon/ HP 085789984842 B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SD N 2 Metro Timur

SMP N 4 Metro SMK N 3 Metro

Jurusan Teknik Komputer

dan Jaringan Tahun

Masuk-Lulus

1998-2004 2004-2007 2007-2010

Ilmiah/ Seminar

tahun 1. Juara I Lomba

Kompetensi Siswa SMK Bidang Lomba Web Desain Tingkat Provinsi Lampung Dinas Pendidikan Provinsi Lampung 2010 2. Juara II Lomba Kompetensi Siswa SMK Bidang Lomba Web Desain Tingkat Provinsi Lampung Dinas Pendidikan Provinsi Lampung 2009 3. Juara II KLS F Putra Pencak Silat – Kejuaraan Provinsi PERSINAS ASAD Provinsi Lampung Pengurus Daerah

Perguruan Silat Nasional ASAD Provinsi

Lampung

2012

4. Juara III KLS G Putra Pencak Silat –

Kejuaraan Antar Club

Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Lampung

(21)

Pencak Silat –

Olimpiyade Brawijaya

(22)

4. NIM 105060807111131

5. Tempat dan Tanggal Lahir Tulungagung, 5 November 1991 6. E-mail billy.novanta.yudistira@gmail.com 7. no. telepon/ HP 081234003210 B. Riwayat Pendidikan SD SMP SMA Nama Institusi SDN Kedungwaru 1 SMPN 3 Tulungagung SMAN 1 Kedungwaru Jurusan - - IPA Tahun Masuk-Lulus 1998-2004 2004-2007 2007-2010

Ilmiah/ Seminar

tahun 1. Juara II Lomba Karya

Tulis Se Jawa-Bali Bidang Sejarah

Universitas Negeri Malang

2008

2. Finalis Lomba Karya Tulis Se-Karisidenan Kediri STAIN Kediri 2008 3. Medali Perunggu Olimpiade Sains Nasional Kementerian Pendidikan 2009

4. Winner Business Plan Contest Tingkat Asia

SOI ASIA, Keio University, Japan

2012 5. Finalis Business Plan

Contest ESPRIEX, Tingkat Internasional

6. Finalis Indonesia ICT Award (INAICTA)

Kementerian Komunikasi dan Informatika

(23)

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratandalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa bidang Penerapan Teknologi

(Billy Novanta Yudistira)

(24)

4. NIM 105060800111003

5. Tempat dan Tanggal Lahir Lumajang, 27 Januari 1993

6. E-mail antax666@gmail.com

SD SMP SMA

Nama Institusi SD Advent II Bandung SMP Advent II Bandung SMA Negeri 5 Denpasar Jurusan IPA Tahun Masuk-Lulus 1997-2004 2004-2007 2007-2010

Ilmiah/ Seminar

No. Jenis penghargaan institusi pemberi penghargaan tahun 1 Finalis Gemastik 6 2013 Dirjen Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2013

(I Dewa Gede Anthasenna)

(25)

2. Jenis Kelamin Perempuan

4. NIM 105060800111038

5. Tempat dan Tanggal Lahir Bondowoso, 3 Februari 1992

6. E-mail dwifetiria@live.com

SD SMP SMA

Nama Institusi SD Negeri Kotakulon 1, Bondowoso SMP Negeri 1 Bondowoso SMA Negeri 2 Bondowoso Jurusan IPA Tahun Masuk-Lulus 1998-2004 2004-2007 2007-2010

Ilmiah/ Seminar

No. Jenis penghargaan institusi pemberi penghargaan tahun 1. Juara 2 Lomba Permainan Bisnis Gemastik Dirjen Dikti 2012

(Dwi Fetiria Ningrum)

(26)

Tabel L.1 Justifikasi Anggaran Kebutuhan Peralatan Penunjang Kebutuhan Justifikasi Kuantitas Harga Satuan

(Rp) Keterangan Sewa PC (Personal Computer) Sewa komputer dilakukan dalam proses pelaksanaan kegiatan PKM-T yang meliputi kegiatan analisa kebutuhan, proses pembuatan aplikasi NetMedis, perancangan database, dll 4 bulan Rp 15.000/hari Rp 1.800.000,00 SUB TOTAL (Rp) Rp 1.800.000,00

Tabel L.2 Justifikasi Anggaran Kebutuhan Bahan Habis Pakai

Kebutuhan Justifikasi Kuantitas Harga Satuan

(Rp) Keterangan Sewa Adobe Dreamweaver CS5 Software ini digunakan untuk proses pengkodean pemrograman PHP dalam pembuatan aplikasi NetMedis 4 bulan Rp 11.000/hari Rp 1.320.000,00 Sewa CorelDraw X6 Software ini digunakan untuk proses desain web dalam pembuatan aplikasi NetMedis 4 bulan Rp 11.500/hari Rp 1.380.000.00 Sewa Adobe Photoshop CS3 Software ini digunakan untuk proses editing gambar dalam pembuatan aplikasi NetMedis 4 bulan Rp 13.000/hari Rp 1.560.000.00 Domain Digunakan untuk kebutuhan domain NetMedis, yakni rencana akan menggunakan domain www.netmedis.net. Persewaan domain 1 tahun Rp 95.000/tahun Rp 100.000,00

(27)

Hosting (penyimpanan, bandwith, dll). Persewaan hosting minimal 1 bulan 4 bulan Rp 217.500/bulan Rp 875.000,00 SUB TOTAL (Rp) Rp 5.235.000,00

Tabel L.3 Justifikasi Anggaran Kebutuhan Perjalanan

(Rp) Keterangan Survei ke mitra Biaya konsumsi bensin yang dibutuhkan untuk perjalanan ke mitra dalam kegiatan survey selama 2 bulan 2 bulan Rp 20.000/minggu Rp 160.000,00 Implementasi ke mitra Biaya konsumsi bensin yang dibutuhkan untuk perjalanan ke mitra dalam kegiatan implementasi selama 1 bulan 1 bulan Rp 20.000/minggu Rp 80.000,00 SUB TOTAL (Rp) Rp 240.000,00

Tabel L.4 Justifikasi Anggaran Kebutuhan Lain-lain

(Rp) Keterangan

Pengujian

software

Pengujian software dilakukan dengan cara black box

testing, yakni

pengujian dilakukan oleh pihak rumah sakit 4 kali Rp 200.000 Rp 800.000,00 Maintenance Maintenance dilakukan untuk menjaga kondisi server agar tetap stabil selama proses pelaksanaan kegiatan yang meliputi proses

(28)

Dokumentasi kegiatan dan software menjadi dua, dokumentasi software dan dokumentasi kegiatan. Dokumentasi kegiatan sangat penting sebagai bukti pelaksanaan kegiatan, begitu juga dengan dokumentasi software untuk mengetahui kelemahan dalam proses pengembangan selanjutnya 4 bulan Rp 450.000 Rp 450.000,00 Dokumen Laporan Dokumentasi laporan meliputi biaya untuk foto kopi, print, penjiilidan laporan kemajuan, laporan akhir, dan laporan kegiatan untuk tiap rumah sakit

4 bulan Rp 200.000 Rp 200.000,00

SUB TOTAL (Rp) Rp 2.450.000,00

(29)

Afiqie Fadhihansah Project Manager Afiqie Fadhihansah Project Manager Dwi Fetiria N Database Engineer Dwi Fetiria N

Database Engineer System AnalystBilly Novanta YBilly Novanta Y_{System Analyst} Romdan M. UbaidillahRomdan M. Ubaidillah_Programmer_Programmer I Dewa Gede AnthasennaI Dewa Gede Anthasenna_Designer_Designer

Gambar L.1 Susunan Organisasi Tim Peneliti Tabel L.5 Pembagian Tugas dalam Tim Peneliti

Nama Tugas

Afiqie Fadhihansah

Afiqie Fadhihansah sebagai Project Manager memiliki peran sebagai konseptor dalam pengembangan ide, juga mengkoordinasi rekan satu tim

Dwi Fetiria N

Dwi Fetiria Ningrum sebagai Database Engineer memiliki peran untuk membuat ER Diagram Database, membuat database penyimpanan aplikasi NetMedis

Billy Novanta Y

Billy Novanta sebagai System Analyst memiki peran untuk menganalisa kebutuhan, menganalisa jalannya aplikasi NetMedis

Romdan M. Ubaidilah

Romdan sebagai Programmer memiliki tanggung jawab untuk melakukan pengkodean dengan bahasa pemrograman PHP dalam proses pembuatan NetMedis

I Dewa Gede Anthasenna I Dewa Gede sebagai Designer memiliki tugas untuk

(30)

(31)

(32)

Gambar L.2 Rancangan desain user interface pada website

(33)

(34)

Bagian Pelayanan Medis Bagian Keuangan Pasien Divisi Front Office Bagian Obat 1. Pendaftaran

2. Nomor antrian 3. Cek ketersediaan dokter

4. Validasi ketersediaan

9. Diagnosa dan beri resep 5. Tahap pemeriksaan 10. Pembayaran 11. Validasi pembayaran Divisi Rekam Medis Bagian Penunjang Medis 6. Request 7. Hasil lab \ Gambar L.6 Aktivitas modul pada rawat jalan

(35)