SKRIPSI
EVALUASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH RUMAH TANGGA DAN KAITANNYA DENGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI KELURAHAN SIMOKERTO, KECAMATAN SIMOKERTO,
KOTA SURABAYA
Oleh:
OKTINA PURWATININGRUM
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT SURABAYA
SKRIPSI
EVALUASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH RUMAH TANGGA DAN KAITANNYA DENGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI KELURAHAN SIMOKERTO, KECAMATAN SIMOKERTO,
KOTA SURABAYA
Oleh:
OKTINA PURWATININGRUM NIM 101011006
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT SURABAYA
PENGESAHAN
Dipertahankan di Depan Tim Penguji Skripsi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga dan diterima untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar
Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM.) pada tanggal 15 Januari 2016
Mengesahkan Universitas Airlangga Fakultas Kesehatan Masyarakat
Dekan,
Prof. Dr. Tri Martiana, dr., M.S. NIP 195603031987012001
Tim Penguji:
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM.)
Departemen Kesehatan Lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Airlangga
Oleh:
OKTINA PURWATININGRUM NIM 101011006
Surabaya, 11 Februari 2016
Menyetujui, Pembimbing,
Sudarmaji, S.KM., M.Kes. Mengetahui,
Ketua Departemen,
Dr. Lilis Sulistyorini, Ir., M.Kes.
SURAT PERNYATAAN TENTANG ORISINALITAS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya: Nama : Oktina Purwatiningrum NIM : 101011006
Program Studi : Kesehatan Masyarakat Fakultas : Kesehatan Masyarakat Jenjang : Sarjana (S1)
Menyatakan bahwa saya tidak melakukan kegiatan plagiat dalam penulisan skripsi saya yang berjudul:
EVALUASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH RUMAH TANGGA DAN KAITANNYA DENGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI KELURAHAN SIMOKERTO, KECAMATAN SIMOKERTO, KOTA SURABAYA
Apabila suatu saat nanti terbukti melakukan tindakan plagiat, maka saya akan menerima sanksi yang telah diterapkan.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
Surabaya, 11 Februari 2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga dapat terselesaikannya Skripsi dengan judul “EVALUASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH RUMAH TANGGA DAN KAITANNYA DENGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI KELURAHAN SIMOKERTO, KECAMATAN SIMOKERTO, KOTA SURABAYA”, sebagai salah satu persyaratan akademis dalam rangka menyelesaikan kuliah di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.
Dalam skripsi ini dijabarkan tentang evaluasi pengolahan air limbah rumah tangga meliputi parameter pH, BOD, COD, TSS, deterjen, minyak dan lemak, dan kaitannya dengan kesehatan masyarakat (kejadian dermatitis kontak iritan), estetika lingkungan (keluhan bau tak sedap), serta jumlah pengeluaran air PDAM perbulan dengan adanya pemanfaatan efluen IPAL di Kelurahan Simokerto, Kecamatan Simokerto, Kota Surabaya.
Pada kesempatan ini disampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bapak Sudarmaji, S.KM., M.Kes., selaku dosen pembimbing yang telah memberikan petunjuk, koreksi, serta saran hingga terwujudnya skripsi ini.
Terima kasih dan penghargaan juga disampaikan kepada yang terhormat: 1. Prof. Dr. Tri Martiana, dr., M.S., selaku Dekan Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Airlangga.
2. Dr. Lilis Sulistyorini, Ir., M.Kes., selaku Ketua Departemen Kesehatan Lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.
3. Ibu Meirina Ernawati, drh., M.Kes. dan Bapak Soehendro, S.KM., M.Kes., selaku penguji skripsi yang turut membantu menyempurnakan skripsi ini. 4. Segenap perangkat dan warga Kelurahan Simokerto, Kecamatan Simokerto,
Kota Surabaya yang telah memberikan ijin dan bersedia untuk berpartisipasi dalam penelitian ini.
7. Semua pihak yang telah membantu kelancaran penyusunan skripsi ini dan membantu kelancaran selama kuliah di FKM yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Semoga Allah SWT memberikan balasan pahala atas segala amal yang telah diberikan dan semoga skripsi ini dapat berguna baik bagi diri sendiri maupun pihak lain yang memanfaatkan.
ABSTRACT
Domestic wastewater treatment is one of the environmental problems in major cities such as Surabaya. Besides causing water pollution, wastewater can also cause health problems. A method to treat the wastewater is Communal Waste Water Treatment Plant (WWTP). The effluent of wastewater treatment is used by residents for daily activities. The study aimed to evaluate the domestic waste water treatment in accordance with the applicable regulation and to identify public health, environmental aesthetics, and the use of water at Kelurahan Simokerto, Kecamatan Simokerto, Kota Surabaya.
This study is a descriptive observational and cross-sectional research. The method used in this study was interview with 35 WWTP users and 35 non-WWTP users to collect data about public health, environmental aesthetics, respondents’ characteristics. Laboratory examination was done on wastewater parameters include pH, BOD, COD, TSS, detergents, oil and grease. Samples taken as many as 5 influents and 5 effluents for 5 days.
All effluent parameters have already met domestic wastewater quality standards in Pergub Jatim No. 72 Tahun 2013. Therefore, the effluent is safe to be discharged into the environment. Nevertheless, the WWTP isn’t effective enough because the level of COD, TSS, detergents, oil and grease has increased after treatment. Only BOD has decreased by 11,73%. The effluent is then used for watering plants and washing vehicles. Since the effluent seems to be used as clean water, the quality standard used is Permenkes No. 416 Tahun 1990. Detergent parameter has met clean water quality standard so it’s safe to be reused by residents. None of the WWTP users suffered from irritant contact dermatitis, but as many as 31,43% WWTP users reported that the effluent of WWTP still caused unpleasant odor. There is a significant difference between the expenditure for PDAM at WWTP users and non-WWTP users. Monthly average expenditure per person for PDAM in WWTP users is Rp 6.195,24, but in non-WWTP users is Rp 8.337,07.
The conclusion is Communal WWTP in Kelurahan Simokerto hasn’t been effective because almost all the parameters have increased, only BOD decreased. However, the effluent of WWTP has already met domestic wastewater quality standards in Pergub Jatim No. 72 Tahun 2013 so it’s safe to be discharged into the environment. In Permenkes No. 416 Tahun 1990, detergent parameter has met clean water quality standard so it’s safe to be reused for watering plants and washing vehicles. The presence of Communal WWTP is also useful for minimizing the expenditure for PDAM. However, the WWTP should be repaired soon and maintained properly to produce better effluent.
ABSTRAK
Penanganan air limbah rumah tangga merupakan salah satu permasalahan lingkungan di kota besar seperti Surabaya. Selain dapat menyebabkan pencemaran air, air limbah juga dapat menimbulkan gangguan kesehatan. Salah satu cara untuk mengolahnya adalah dengan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal. Efluen dari IPAL Komunal kemudian dapat dimanfaatkan kembali oleh warga. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi terhadap pengolahan air limbah rumah tangga sesuai peraturan serta mengidentifikasi kesehatan, estetika lingkungan, dan penggunaan air di Kelurahan Simokerto, Kecamatan Simokerto, Kota Surabaya.
Penelitian ini bersifat deskriptif observasional dan cross sectional dengan metode wawancara pada 35 responden pengguna IPAL dan 35 responden pembanding yang bukan pengguna IPAL untuk mendapatkan data tentang kesehatan, estetika lingkungan dan karakteristik responden. Uji laboratorium dilakukan pada parameter air limbah meliputi pH, BOD, COD, TSS, deterjen, minyak dan lemak. Sampel yang diambil sebanyak 5 sampel influen dan efluen selama 5 hari.
Seluruh parameter efluen telah memenuhi Baku Air Limbah Domestik dalam Pergub Jatim No. 72 tahun 2013. Oleh karena itu, efluen aman untuk dibuang ke lingkungan. Meskipun memenuhi baku mutu, IPAL masih belum efektif karena hampir semua parameter efluen meningkat. Hanya BOD yang menurun sebesar 11,73%. Karena digunakan untuk menyiram tanaman dan mencuci kendaraan, efluen seolah-olah sebagai air bersih sehingga digunakan baku mutu air bersih dalam Permenkes No. 416 Tahun 1990. Kadar deterjen efluen telah memenuhi baku mutu air bersih sehingga aman untuk dimanfaatkan kembali. Tidak ada responden pemanfaat efluen yang mengalami dermatitis kontak iritan, namun 31,43% responden mengaku efluen masih menimbulkan bau. Terdapat perbedaan bermakna antara rerata pengeluaran air PDAM per bulan per orangnya pada kelompok pengguna IPAL (Rp 6.195,24) dan kelompok pembanding (Rp 8.337,07).
Kesimpulan dari penelitian ini adalah IPAL Komunal Kelurahan Simokerto masih belum efektif karena hampir semua parameter meningkat dan hanya BOD yang menurun. Meskipun demikian, efluen telah memenuhi Baku Air Limbah Domestik dalam Pergub Jatim No. 72 tahun 2013 sehingga aman untuk dibuang ke lingkungan. Kadar deterjen efluen juga telah memenuhi baku mutu air bersih dalam Permenkes No. 416 Tahun 1990 sehingga aman untuk dimanfaatkan kembali. Dengan adanya IPAL, pengeluaran warga untuk air PDAM dapat diminimalisir. Namun, IPAL tersebut harus segera diperbaiki dan dilakukan pemeliharaan sesuai prosedur agar menghasilkan kualitas efluen yang lebih baik.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS ... iv
KATA PENGANTAR ... v
DAFTAR ARTI LAMBANG DAN SINGKATAN ... xv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 5
1.3 Pembatasan dan Rumusan Masalah ... 8
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 9
1.4.1 Tujuan Umum ... 9
1.4.2 Tujuan Khusus... 9
1.5 Manfaat Penelitian ... 10
1.6 Keaslian Penelitian ... 11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 13
2.1 Air Limbah Domestik ... 13
2.1.1 Pengertian air limbah domestik ... 13
2.1.2 Parameter air limbah ... 14
2.2 Pengolahan Air Limbah ... 21
2.2.1 Pengertian pengolahan air limbah domestik terpadu ... 21
2.2.2 Tujuan pengolahan air limbah ... 22
2.2.3 Tahapan pengolahan air limbah ... 24
2.2.4 Pemanfaatan air limbah domestik ... 31
2.2.5 Baku mutu air limbah domestik ... 32
2.3 Tarif Air PDAM Kota Surabaya untuk Kelompok Pelanggan 3A ... 33
2.4 Dermatitis Kontak Iritan ... 34
2.4.1 Pengertian dermatitis kontak iritan ... 34
2.4.2 Penyebab dermatitis kontak iritan ... 35
2.4.3 Gejala klinis dermatitis kontak iritan ... 36
2.5 Evaluasi ... 37
2.5.1 Pengertian evaluasi ... 37
2.5.2 Tujuan evaluasi ... 38
2.5.3 Tahapan evaluasi ... 38
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL ... 40
3.1 Kerangka Konseptual Penelitian ... 40
3.2 Penjelasan Kerangka Konseptual ... 41
BAB IV METODE PENELITIAN ... 43
4.2 Populasi Penelitian ... 43
4.3 Sampel, Cara Penentuan Sampel, dan Pengambilan Sampel ... 44
4.3.1 Sampel penduduk ... 44
4.3.2 Sampel lingkungan ... 44
4.3.3 Cara penentuan sampel lingkungan ... 45
4.3.4 Cara pengambilan sampel lingkungan ... 45
4.4 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 46
4.5 Variabel Penelitian, Definisi Operasional, dan Cara Pengukuran ... 46
4.6 Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ... 48
4.6.1 Teknik pengumpulan data ... 48
4.6.2 Instrumen pengumpulan data ... 49
4.7 Teknik Analisis Data ... 50
BAB V HASIL PENELITIAN ... 53
5.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 53
5.1.1 Gambaran Umum ... 53
5.1.2 Pengelolaan Lingkungan ... 53
5.2 Karakteristik Responden ... 55
5.2.1 Kelompok responden pemanfaat hasil pengolahan air limbah ... 55
5.2.2 Kelompok pembanding ... 57
5.3 Pengolahan Air Limbah Rumah Tangga dan Pemeliharan IPAL Komunal Kelurahan Simokerto ... 59
5.3.1 Gambaran umum IPAL Komunal ... 59
5.3.2 Sistem pengolahan IPAL Komunal... 61
5.3.3 Pengoperasian dan pemeliharaan IPAL Komunal ... 65
5.4 Hasil Uji Laboratorium Parameter Air Limbah Rumah Tangga ... 68
5.4.1 Parameter pH ... 69
5.4.2 Parameter Biological Oxygen Demand (BOD)... 70
5.4.3 Parameter Chemical Oxygen Demand (COD) ... 71
5.4.4 Parameter Total Suspended Solid (TSS) ... 72
5.4.5 Parameter minyak dan lemak ... 73
5.4.6 Parameter deterjen... 75
5.5 Pemanfaatan Efluen IPAL Komunal Kelurahan Simokerto ... 76
5.5.1 Peruntukan efluen ... 76
5.5.2 Frekuensi pemanfaatan efluen ... 77
5.6 Hasil Identifikasi Kesehatan Masyarakat (Keluhan Kulit Dermatitis Kontak Iritan) ... 78
5.7 Estetika Lingkungan (Keluhan Bau Tidak Sedap pada Hasil Pengolahan Air Limbah) ... 79
5.8 Perbandingan Jumlah Pengeluaran Air PDAM ... 79
5.8.1 Kelompok responden pemanfaat hasil pengolahan air limbah ... 79
5.8.2 Kelompok pembanding ... 80
BAB VI PEMBAHASAN ... 82
6.1 Perbandingan Karakteristik Responden ... 82
6.2 Pengolahan Air Limbah Rumah Tangga, Pengoperasian dan Pemeliharaan IPAL Komunal Kelurahan Simokerto ... 83
6.3.1 Parameter pH ... 87
6.3.2 Parameter Biological Oxygen Demand (BOD)... 88
6.3.3 Parameter Chemical Oxygen Demand (COD) ... 89
6.3.4 Parameter Total Suspended Solid (TSS) ... 91
6.3.5 Parameter minyak dan lemak ... 92
6.3.6 Parameter deterjen... 93
6.4 Pemanfaatan Efluen IPAL Komunal Kelurahan Simokerto ... 94
6.5 Hasil Identifikasi Kesehatan Masyarakat (Keluhan Kulit Dermatitis Kontak Iritan) ... 95
6.6 Hasil Identifikasi Estetika Lingkungan (Keluhan Bau Tidak Sedap pada Hasil Pengolahan Air Limbah) ... 97
6.7 Perbandingan Jumlah Pengeluaran Air PDAM ... 98
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ... 102
7.1 Kesimpulan ... 102
7.2 Saran ... 104
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Tabel Halaman
1.1 Keaslian Penelitian 12
2.1 Organisme Patogen yang Terdapat dalam Air Limbah 23 2.2 Baku Mutu Air Limbah Domestik dalam Pergub Jatim
No. 72 tahun 2013
33 2.3 Tarif dan Klasifikasi Kelompok Pelanggan 3A PDAM
Kota Surabaya Tahun 2015
34 4.1 Matriks Waktu Penelitian 46 4.2 Variabel Penelitian, Definisi Operasional, dan Cara
Pengukuran
46 5.1 Distribusi Responden Kelurahan Simokerto Berdasarkan
Usia Tahun 2014
55 5.2 Distribusi Responden Kelurahan Simokerto Berdasarkan
Pendidikan Terakhir Tahun 2014
56 5.3 Distribusi Responden Kelurahan Simokerto Berdasarkan
Pekerjaan Tahun 2014
56 5.4 Distribusi Responden Kelurahan Simokerto Berdasarkan
Penghasilan Tahun 2014
57 5.5 Distribusi Responden Pembanding Kelurahan Simokerto
Berdasarkan Usia Tahun 2014
58 5.6 Distribusi Responden Pembanding Kelurahan Simokerto
Berdasarkan Pendidikan Terakhir Tahun 2014
58 5.7 Distribusi Responden Pembanding Kelurahan Simokerto
Berdasarkan Pekerjaan Tahun 2014
59 5.8 Distribusi Responden Pembanding Kelurahan Simokerto
Berdasarkan Penghasilan Tahun 2014
59 5.9 Hasil Uji Laboratorium Efluen Air Limbah oleh BLH
Kota Surabaya Tahun 2014
68 5.10 Hasil Uji Laboratorium Parameter pH Air Limbah IPAL
Kelurahan Simokerto Tahun 2014
69 5.11 Hasil Uji Laboratorium Parameter BOD Air Limbah
IPAL Kelurahan Simokerto Tahun 2014
70 5.12 Hasil Uji Laboratorium Parameter COD Air Limbah
IPAL Kelurahan Simokerto Tahun 2014
71 5.13 Hasil Uji Laboratorium Parameter TSS Air Limbah IPAL
Kelurahan Simokerto Tahun 2014
72 5.14 Hasil Uji Laboratorium Parameter Minyak dan Lemak
Air Limbah IPAL Kelurahan Simokerto Tahun 2014
74 5.15 Hasil Uji Laboratorium Parameter Deterjen Air Limbah
IPAL Kelurahan Simokerto Tahun 2014
75 5.16 Peruntukan Efluen IPAL Kelurahan Simokerto Tahun
2014
Nomor Judul Tabel Halaman
5.17 Frekuensi Pemanfaatan Efluen IPAL Kelurahan Simokerto Tahun 2014
77 5.18 Keluhan Kulit pada Responden Pemanfaat Efluen IPAL
Kelurahan Simokerto Tahun 2014
78 5.19 Kejadian Dermatitis Kontak Iritan pada Responden
Pemanfaat Efluen IPAL Kelurahan Simokerto Tahun 2014
78
5.20 Keluhan Bau Tidak Sedap pada Efluen IPAL Kelurahan Simokerto Tahun 2014
79 5.21 Jumlah Pengeluaran Air PDAM pada Responden
Pemanfaat Efluen Kelurahan Simokerto Tahun 2014
80 5.22 Jumlah Pengeluaran Air PDAM pada Responden
Pembanding Kelurahan Simokerto Tahun 2014
80 6.1 Perbandingan Karakteristik Responden Berdasarkan
Pekerjaan
82 6.2 Perbandingan Karakteristik Responden Berdasarkan
Penghasilan
83 6.3 Hasil Uji Laboratorium Efluen Air Limbah oleh BLH
Kota Surabaya Tahun 2014
86 6.4 Tarif Kelompok Pelanggan 3A PDAM Kota Surabaya
Tahun 2015
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Gambar Halaman
3.1 Kerangka Konseptual Penelitian Evaluasi Pengolahan Air Limbah Rumah Tangga dan Kaitannya dengan Kesehatan Masyarakat di Kelurahan Simokerto, Kecamatan Simokerto, Kota Surabaya
40
5.1 Lokasi Penelitian 54
5.2 Program Penghijauan Lingkungan 54
5.3 Lokasi IPAL Komunal 60
5.4 Tampak Luar Bangunan IPAL Komunal 61
5.5 Konstruksi IPAL Komunal 62
5.6 Tampak Dalam Bangunan IPAL 63
5.7 Kran penyalur efluen 65
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul Lampiran
1 Penjelasan Penelitian Responden Pengguna IPAL dan Informed Consent
2 Kuesioner Penelitian Responden Pengguna IPAL
3 Penjelasan Penelitian Responden Pembanding Bukan Pengguna IPAL dan Informed Consent
4 Kuesioner Penelitian Responden Pembanding Bukan Pengguna IPAL
5 Penjelasan Penelitian Pengelola IPAL dan Informed Consent
6 Panduan Observasi dan Wawancara Pengelola IPAL 7 Surat Keterangan Lolos Kaji Etik
8 Peta Lokasi Penelitian
9 Hasil Uji Laboratorium Air Limbah dari BBLK Kota Surabaya
10 Hasil Uji Laboratorium Air Limbah dari BLH Kota Surabaya
11 Hasil Uji Statistik Normalitas Data Air Limbah Sebelum dan Sesudah Pengolahan dengan Uji Kolmogorov-Smirnov
12 Hasil Uji Statistik Perbedaan Air Limbah Sebelum dan Sesudah Pengolahan dengan Paired t-Test
13 Hasil Uji Statistik Normalitas Data Jumlah Pengeluaran Air PDAM dengan Uji Kolmogorov-Smirnov
14 Hasil Uji Statistik Perbedaan Pengeluaran Air PDAM Per Orang pada Kelompok Responden dan Pembanding dengan Independent t-Test
15 Baku Mutu Air Limbah Domestik dalam Pergub Jatim No. 72 Tahun 2013 tentang Baku Mutu Air Limbah Bagi Industri dan/atau Kegiatan Usaha Lainnya
16 Baku Mutu Air Bersih dalam Permenkes No. 416 Tahun 1990 tentang Syarat-syarat dan Pengawasan Kualitas Air 17 Surat Rekomendasi Penelitian
DAFTAR ARTI LAMBANG DAN SINGKATAN α = Taraf Signifikansi Rp = Rupiah
VA = Volt Ampere
Daftar Singkatan
ABS = Alkyl Benzene Sulfonate BOD = Biological Oxygen Demand COD = Chemical Oxygen Demand DKI = Dermatitis Kontak Iritan DO = Dissolved Oxygen
Kepmenkes = Keputusan Menteri Kesehatan
Kepmen LH = Keputusan Menteri Lingkungan Hidup KK = Kepala Keluarga
LAS = Linear Alkyl Sulfonate LD = Limit of Detection
NIH = National Institutes of Health NHS = National Health Service NJOP = Nilai Jual Obyek Pajak
PDAM = Perusahaan Daerah Air Minum Pergub = Peraturan Gubernur
Permenkes = Peraturan Menteri Kesehatan Perwali = Peraturan Wali Kota
PNS = Pegawai Negeri Sipil PP = Peraturan Pemerintah PT = Perguruan Tinggi RT = Rukun Tetangga RW = Rukun Warga SD = Sekolah Dasar
SGC = Surabaya Green and Clean SMP = Sekolah Menengah Pertama SMA = Sekolah Menengah Atas TSS = Total Suspended Solid UN = United Nations