• Tidak ada hasil yang ditemukan

DISMENORE PADA REMAJA DI SMAN 6 KEDIRI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "DISMENORE PADA REMAJA DI SMAN 6 KEDIRI"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

PENGARUH SENAM DISMENORE TERHADAP PENURUNAN NYERI

DISMENORE PADA REMAJA DI SMAN 6 KEDIRI

PENELITIAN QUASY EXPERIMENTAL

Oleh :

APRILYA PUSPITA SARI NIM : 131311123070

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA

2015

(2)

i SKRIPSI

PENGARUH SENAM DISMENORE TERHADAP PENURUNAN NYERI

DISMENORE PADA REMAJA DI SMAN 6 KEDIRI PENELITIAN QUASY EXPERIMENTAL

Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep) dalam Program Studi Pendidikan Ners

pada Program Studi Pendidikan Ners Fakultas Keperawatan UNAIR

Oleh :

APRILYA PUSPITA SARI NIM : 131311123070

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA

(3)
(4)
(5)
(6)

v

UCAPAN TERIMA KASIH

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala

rahmat dan hidayah-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan judul “Pengaruh Senam Dismenore Terhadap Penurunan Nyeri Dismenore Pada Remaja di SMAN 6 Kediri”.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini banyak mengalami

kendala, namun berkat bantuan, bimbingan, dan berkah dari Allah SWT sehingga kendala-kendala yang dihadapi tersebut dapat teratasi. Untuk itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada Ibu Esty Yunitasari,

S.Kp., M.Kes selaku dosen pembimbing ketua dan Ibu Iqlima Dwi Kurnia, S.Kep., Ns., M.Kep selaku dosen pembimbing kedua yang telah dengan sabar,

tekun, tulus, dan ikhlas meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran serta memberikan bimbingan, motivasi, arahan, dan saran-saran yang sangat berguna kepada penulis selama menyusun skripsi.

Selanjutnya, ucapan terima kasih penulis sampaikan pula kepada :

1. Purwaningsih, S.Kp., M.Kes, selaku dekan Fakultas Keperawatan Universitas

Airlangga Surabaya yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas kepada kami untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Studi Ilmu Keperawatan.

(7)

vi

3. Sutoyo, S.Pd, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMAN 6 Kediri, beserta guru-guru yang telah mengizinkan dan membantu penulis untuk melakukan penelitian dalam rangka penyelesaian penulisan skripsi ini.

4. Siswi SMAN 6 Kediri yang telah bersedia menjadi responden dalam penelitian ini.

5. Semua dosen dan Para Staf Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga Surabaya yang telah membantu proses belajar penulis selama pendidikan.

6. Ayahanda Santoso dan ibunda Ratna yang selalu memberikan motivasi, doa dan kasih sayangnya.

7. Rekan-rekan mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga

Surabaya yang telah memberi dukungan dalam menyusun skripsi ini.

8. Keluarga dan teman-teman tercinta yang selalu memberikan dukungan moral,

material dan spiritual.

9. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan. Sehubungan dengan hal tersebut sangat diharapkan kritik dan saran dari pembaca.

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan perkembangan ilmu pengetahuan khususnya ilmu keperawatan.

Surabaya, 31 Desember 2014

(8)

vii ABSTRACT

THE EFFECT OF DYSMENORRHEA GYMNASTIC TO REDUCING PAIN DYSMENORRHEA IN ADOLESCENT AT SMAN 6 KEDIRI

Quasy Experimental

By : Aprilya Puspita Sari

Dysmenorrhea is pain in the lower abdominal felt during menstruation. Quite a lot of methods can be used to reduce dysmenorrheal, one of which was dysmenorrhea gymnastic. Dysmenorrhea gymnastic was one of the relaxation technique that can be used to reduce pain because the body will produce endorphin, hormone that serves as a natural sedative and make comfortable. This study was aimed to determine the effect of dismenorrhea gymnastic to reducing pain dismenorrhea in adolescent at SMAN 6 Kediri.

The study design used quasy exsperiment with non equivalent control group design. The population of this study was the student class X who dysmenorrheal, amouting to 79 people. The sampling technique used purposive sampling, so got the number of samples 21 people for each experimental group and the control group. Instrument in this study used a questionnaire and observation sheet of dysmenorrhea gymnastic. Data analysis was performed with SPSS to nonparametric statistical test Mann-Whitney U Test.

Result showed that the average (mean) dysmenorrhea pain scale in the experimental group before doing dysmenorrhea gymnastic was 4,14 and after dysmenorrhea gymnastic to 3,33. While the average (mean) dysmenorrhea pain scale in the control group before the study was 4,14 and after the study was 3,90. In statistical test of Mann-Withney U Test showed p-value 0,017 < α 0,05, so H1 was accepted which means there was the effect of dismenorrhea gymnastic to reducing pain dismenorrhea in adolescent at SMAN 6 Kediri.

Based on these result, dysmenorrhea gymnastic can be used as a nursing intervention and alternative non pharmacological therapies for pain management of dysmenorrhea. Further research is expected can be controlled for factors that can affect the scale of dysmenorrhea pain, perform better monitoring in doing dysmenorrhea gymnastic with predetermined time for sure to obtain more accurate results.

(9)

viii DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Sampul Depan dan Persyaratan Gelar ... i

Halaman Pernyataan... ii

Lembar Persetujuan ... iii

Lembar Penetapan Panitia Penguji... iv

Ucapan Terima Kasih ... v

Abstract ... vii

Daftar Isi... viii

Daftar Tabel ... xi

Daftar Gambar ... xii

Daftar Lampiran ... xiii

Daftar Singkatan... xiv

BAB 1 PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 6

1.3 Rumusan Masalah ... 6

2.1.3 Karakteristik Pertumbuhan dan Perkembangan Remaja ... 9

2.1.4 Ciri-Ciri Masa Remaja ... 11

2.2 Konsep Menstruasi ... 13

2.2.1 Pengertian Menstruasi ... 13

2.2.2 Sikluas Menstruasi ... 13

2.2.3 Kelainan-Kelainan Menstruasi ... 16

2.3 Konsep Dismenore ... 17

2.3.1 Pengertian Dismenore ... 17

2.3.2 Klasifikasi Dismenore ... 17

2.3.3 Faktor Penyebab ... 19

2.3.4 Patofisiologi Dismenore ... 21

2.3.5 Tanda dan Gejala... 22

2.3.6 Derajat Nyeri Dismenore ... 22

2.3.7 Penatalaksanaan dan Pengobatan ... 22

2.3.8 Komplikasi ... 24

2.4 Konsep Nyeri ... 25

(10)

ix

2.4.2 Fisiologi Nyeri ... 25

2.4.3 Klasifikasi Nyeri ... 35

2.4.4 Strategi Penatalaksanaan Nyeri ... 36

2.4.5 Intensitas Nyeri ... 37

2.5 Konsep Senam Dismenore ... 42

2.5.1 Pengertian Senam Dismenore ... 42

2.5.2 Tujuan ... 43

2.5.3 Indikasi ... 43

2.5.4 Kontraindikasi ... 43

2.5.5 Prosedur Senam Dismenore ... 43

2.6 Aplikasi Teori Kenyamanan Katharine Kolcaba ... 46

2.6.1 Definisi dan Konsep Umum ... 47

2.6.2 Struktur Toksonomi Teori Kenyamanan ... 49

2.6.3 Bentuk Logis ... 50

2.4 Keaslian ... 55

BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS ... 58

3.1 Kerangka Konseptual ... 58

3.1.1 Penjelasan Kerangka Konseptual ... 59

3.2 Hipotesis ... 59

BAB 4 METODE PENELITIAN ... 60

4.1 Desain Penelitian ... 60

4.2 Populasi, Sampel, Besar Sampel, dan Sampling ... 61

4.2.1 Populasi ... 61

4.2.2 Sampel ... 61

4.2.3 Teknik Pengambilan Sampel ... 63

4.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel ... 63

4.3.1 Variabel Bebas (Independent) ... 63

4.3.2 Variabel Terikat (Dependent) ... 63

4.3.3 Definisi Operasional Variabel ... 63

4.4 Alat dan Bahan Penelitian ... 65

4.5 Instrumen Penelitian ... 65

4.6 Lokasi dan Waktu penelitian ... 65

4.7 Prosedur Pengambilan dan Pengumpulan Data ... 66

4.8 Cara Analisis Data ... 67

4.9 Kerangka Operasional/Kerja ... 69

4.10 Masalah Etika ... 70

4.10.1 Inform consent (lembar persetujuan menjadi responden) 71 4.10.2 Anonimity (tanpa nama) ... 71

4.10.3 Confidentiality (kerahasiaan) ... 71

4.11 Keterbatasan Penelitian ... 71

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 72

5.1 Hasil Penelitian ... 72

5.1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 72

5.1.2 Karakteristik Responden ... 73

(11)

x

5.2 Pembahasan ... 79

5.2.1 Identifikasi Skala Nyeri Dismenore pada Remaja Dengan Pre Test dan Post Test pada Kelompok Kontrol .... 79

5.2.2 Identifikasi Skala Nyeri Dismenore pada Remaja Sebelum dan Sesudah Senam Dismenore pada Kelompok Eksperimen ... 81

5.2.3 Pengaruh Senam Dismenore Terhadap Penurunan Nyeri Dismenore Pada Remaja di SMAN 6 Kediri ... 85

BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN ... 90

6.1 Simpulan ... 90

6.2 Saran ... 91

(12)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Angka Kejadian Dismenore Kelas X di SMAN 6 Kediri selama

3 Tahun Terakhir ... 2

Tabel 2.1 Struktur Taksonomi dari Teori Kenyamanan... 49

Tabel 2.2 Keaslian Penelitian ... 55

Tabel 4.1 Desain Penelitian... 60

Tabel 4.2 Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 64

Tabel 5.1 Distribusi Responden Berdasarkan Umur Pada Remaja Di SMAN 6 Kediri ... 74

Tabel 5.2 Distribusi Responden Berdasarkan Umur Menarche Pada Remaja Di SMAN 6 Kediri ... 74

Tabel 5.3 Distribusi Responden Berdasarkan Hari Dismenore Pada Remaja Di SMAN 6 Kediri ... 75

Tabel 5.4 Distribusi Responden Berdasarkan Karakteristik Nyeri Menstruasi Pada Remaja Di SMAN 6 Kediri ... 75

Tabel 5.5 Distribusi Responden Berdasarkan Keluhan Lain Saat Menstruasi Pada Remaja Di SMAN 6 Kediri ... 75

Tabel 5.6 Distribusi Responden Berdasarkan Pengalaman Mengatasi Nyeri Menstruasi Pada Remaja Di SMAN 6 Kediri ... 76

Tabel 5.7 Distribusi Skala Nyeri Dismenore Sebelum Senam Dismenore Pada Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol ... 76

Tabel 5.8 Distribusi Skala Nyeri Dismenore Setelah Senam Dismenore Pada Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol ... 77

(13)

xii

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar 1.1 Identifikasi Masalah Pengaruh Senam Dismenore Terhadap Penurunan Nyeri Dismenore Pada Remaja Di

SMAN 6 Kediri ... 6

2. Gambar 2.1 Siklus Menstuasi ... 14

3. Gambar 2.2 Perubahan Hormon dalam Siklus Menstruasi ... 16

4. Gambar 2.3 Skala Intensitas Nyeri Deskriptif Sederhana ... 38

5. Gambar 2.4 Skala Penilaian Nyeri Visual Analog Scale (VAS) ... 39

6. Gambar 2.5 Skala Penilaian Nyeri NRS ... 40

7. Gambar 2.6 Pengukuran Skala Nyeri Menggunakan Face Rating Scale ... 40

8. Gambar 2.7 Skala Nyeri Menurut Bourbanis ... 41

9. Gambar 2.8 Gerakan Senam Dismenore ... 46

10. Gambar 2.9 Skema Middle Range Theory ... 53

11. Gambar 2.10 Kerangka kerja The Theory of Comfort ... 54

12. Gambar 3.1 Kerangka Konseptual ... 58

(14)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Permohonan Pengambilan Data Awal ... 97

Lampiran 2 Surat Keterangan Pengambilan Data Awal dari SMAN 6 Kediri ... 98

Lampiran 3 Surat Ijin Permohonan Pengambilan Data Penelitian ... 99

Lampiran 4 Surat Balasan Ijin Penelitian dari Dinas Pendidikan Pemerintah Kota Kediri ... 100

Lampiran 5 Surat Balasan Ijin Penelitian dari SMAN 6 Kediri ... 101

Lampiran 6 Keterangan Lolos Kaji Etik ... 102

Lampiran 7 Penjelasan Penelitian ... 103

Lampiran 8 Informed Consent (Pernyataan Persetujuan Ikut Penelitian) ... 105

Lampiran 9 Kuesioner ... 106

Lampiran 10 Standart Operating Procedure (SOP) Senam Dismenore ... 108

Lampiran 11 Lembar Observasi ... 111

Lampiran 12 Tabulasi Data Demografi dan Skala Nyeri Responden Pada Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol ... 112

Lampiran 13 Frekuensi Data Umum dan Data Khusus ... 116

(15)

xiv

DAFTAR SINGKATAN

ACTH : adrenocorticothropin hormone FSH : folikel stimulating hormone GDA : Ganglion Dorsal Akar

GnRH : gonadotropin-releasing hormone HSBs : Health-seeking Behaviors LH : luetining hormone

NRS : Numeral Rating Scale

PHBS : Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PMR : Palang Merah Remaja

SMAN : Sekolah Menengah Atas Negeri UKS : Unit Kesehatan Siswa

VAS : Visual Analog Scale VRS : Verbal Rating Scale WHO : World Health Organisation

Referensi

Dokumen terkait

Hakim menjelaskan bahwa masyarakat Pidie pada umumnya kurang mengetahui bagaimana mereka harus melakukan gugatan kepada suami, kerana yang terjadi di Pidie yang banyak

Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa metode pembayaran upah buruh panen kopi di Desa Resapombo menggunakan beberapa metode yaitu: (1) metode rinjing , dimana upah

Berdasarkan hasil penelitian maka tindakan menurunkan nyeri haid yang mudah dilakukan responden yang mengalami dismenore yaitu melakukan hidroterapi.hidroterapi ini

Kedua, bentuk lingual pemarkah kohesi dilihat dari pengacu yang digunakan dalam karya fiksi realistik terdiri atas kata, frasa, dan klausa.. Ketiga, arah acuan

 Kelas empat (IV): air yang peruntukannya dapat digunakan untuk mengairi pertanaman dan atau peruntukan lain yang mensyaratkan mutu air yang.. sama dengan

Menjaga keamanan jaringan GPRS bukan semata-mata tanggung jawab pihak operator saja, pengguna juga wajib menjaga keamanan data-datanya sendiri yaitu dengan cara menjaga MS agar

Jamur makro yang berpotensi sebagai bahan pangan jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan yang berpotensi sebagai bahan obat (Gb. 3), karena jamur makro

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana prosedur pengawasan keimigrasian bagimorang asing yang diberikan fasilitas bebas visa kunjungan