• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) BERBANTUAN MEDIA

GAMBAR BERSERI TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIII

SMP NEGERI 22 PADANG

Fatmawati1, Indriani Nisja², Titiek Fujita Yusandra2

1

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat 2

Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat fatmawati201585@gmail.com

ABSTRACT

This research was conducted because of these problems. Lack of student interest in writing due to limited vocabulary mastery, students found it difficult to express and develop their ideas and they also did not master the 5W + 1H element. The purpose of this study was to describe the effect problem based learning model with picture series media towards news writing skill on VIII grade students at SMP Negeri 22 Padang. This research type was quantitative with quasi experimental method with simple random sampling technique of all VIII grade students at SMP Negeri 22 Padang registered in the academic year 2016/2017 that amounted to 257 people. The samples in this research were2 classes, which VIII.8 grade students as control class with amounted of 31 people and VIII.5 grade students as experimental classwith amounted of 31 people. The variables of this research were problem based learning modelwith Picture Series Media Assistance as independent variable and news writing skill as dependent variable. The data of this research was the result of performance test of news writing skill on VIII grade students at SMP Negeri 22 Padang with and without using problem based model with picture series media assistance. Based on the result of data analysis and discussion it is concluded that there are significant difference of learning result without using problem based learning model with serialized media and using problem based learning model with serialized media picture series. The t-test results at the 95% confidence level (α = 0.05) t_count> t_tabel 7.32> 1.67) thus H1 is accepted. Means there is influence of using problem-based learning model (problem based learning) assisted media picture series to ability write news text. Keywords: Effect, Learning Model, Picture Series Media, News Text

PENDAHULUAN

Pembelajaran bahasa Indonesia merupakan pelajaran yang penting dan perlu diajarkan pada sekolah tingkat yang rendah sampai pada

tingkat yang tertinggi. Bahasa Indonesia dalam pembelajarannya sebagai alat komunikasi direalisasikan dalam empat keterampilan berbahasa, yaitu membaca, menyimak, menulis,

(2)

dan berbicara. Namun kualitas dari keempat keterampilan berbahasa tersebut masih sangat minim pada menulis. Kusumaningsih, dkk (2013:65) menyatakan bahwa menulis adalah kegiatan menyampaikan sesuatu menggunakan bahasa melalui tulisan, dengan maksud dan pertimbangan tertentu untuk mencapai sesuatu yang dikehendaki. Di dalam dunia pendidikan, menulis akan tetap berharga, sebab menulis membantu seseorang berpikir lebih mudah. Menulis adalah suatu alat yang sangat ampuh dalam belajar yang dengan sendirinya memainkan peran yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Menulis berita merupakan salah satu keterampilan menulis sesuai tuntutan Kurikulum 2006 di Sekolah Menengah Pertama (SMP) untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia di kelas VIII. Hal ini sebagaimana terdapat dalam Standar Kompetensi (SK) 12 yaitu, “Mengungkapkan informasi dalam bentuk rangkuman, teks berita, slogan, dan poster”. Kompetensi dasar (KD) 12.2 yaitu, “Menulis berita secara singkat, padat, dan jelas”. Keterampilan menulis berita

merupakan salah satu kompetensi berbahasa yang harus dikembangkan. Tujuan pembelajaran menulis berita adalah siswa diharapkan dapat menyusun data pokok berita, mampu merangkai data-data pokok berita menjadi berita singkat, padat, dan jelas.

Menurut Ermanto (2005:73), berita adalah peristiwa (fakta dan data) yang dilaporkan oleh wartawan dalam bentuk tulisan yang dimuat di media massa/jurnalistik. Berita adalah peristiwa kehidupan yang biasa saja dan sudah menjadi rutinitas yang lumrah terjadi adalah hal yang kurang menarik untuk dijadikan berita sebagai media massa. Sebuah berita yang baik tidak akan terlepas dari unsur-unsur pembentukannya, karena unsur-unsur itu ibarat sistem anatomi yang saling mendukung satu dengan yang lainnya. Umumnya pakar sepakat bahwa didalam sebuah berita terdapat 6 unsur, yang disingkat 5W+1H (What, Who, Where, Why,

When, dan How) (Chaer,

2010:18-19). Barus (2010:85) menambahkan bahwa penyusunan struktur dalam menulis berita yang paling disarankan adalah struktur piramida

(3)

terbalik.Gaya penulisan piramida terbalik inilah yang dinilai paling sesuai untuk menata informasi dan menyusun cerita mengenai fakta.Boleh dikatakan bahwa metode penulisan piramida terbalik merupakan pengembangan dari formula 5W+1H. Teknik dan gaya ini diperkenalkan untuk menyikapi tekanan suasana kerja yang tergesa-gesa dikalangan jurnalis. Ibrahim dan Nur (dalam Rusman, 2012:241) mengemukakan bahwa pembelajaran bebasis masalah merupakan salah satu pendekatan pembelajaran yang digunakan untuk merangsang berfikir tingkat tinggi siswa dalam situasi yang berorientasi pada masalah dunia nyata, termasuk didalamnya belajar.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengaruh penggunaan model pembelajaran berbasis masalah (problem based

learning) berbantuan media gambar

berseri terhadap kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang.

Rumusan penelitian ini sebagai berikut. Pertama, bagaimanakah kemampuan menulis berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang

tanpa menggunakan model pembelajaran berbasis masalah

(problem based learning) berbantuan

media gambar berseri siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang? Kedua, bagaimanakah kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (problem based

learning) berbantuan media gambar

berseri siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang? Ketiga, apakah terdapat pengaruh model pembelajaran berbasis masalah (problem based

learning) berbantuan media gambar

berseri terhadap kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang?

METODE PENELITIAN

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. Penelitian ini dikatakan kuantitatif karena dalam pengumpulan data sampai pada analisisnya banyak menggunakan angka. Arikunto (2010:27) mengemukakan penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan angka, mulai dari

(4)

pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari hasilnya. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 18-22 Juli 2017. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 22 Padang.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP N 22 Padang tahun pelajaran 2016/2017. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 62 siswa. 31 orang VIII.8 sebagai kelas kontrol dan 31 orang VIII.5 sebagai kelas eksperimen. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik simpel

random sampling atau sampel acak

sederhana. Menurut Sugiyono (2013:82), simple random sampling

dilakukan karena pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan yang ada dalam populasi itu.

Teknik pengumpulan data dilakukan 3 kali pertemuan. Pada kelas kontrol dilakukan pengumpulan data sebagai berikut. Pertama, guru menjelaskan pembelajaran yang berkaitan dengan menulis berita.

Kedua, siswa menulis berita dengan topik “bencana alam”. Ketiga, setelah siswa selesai menulis berita

dikumpulkan dan diperiksa oleh guru sesuai dengan indikator yang dinilai.

Pada kelas eksperimen dilakukan dua kali pertemuan. Pertemuan pertama, pada kelas eksperimen pengumpulan data dengan menggunakan model berbasis masalah (problem based learning)

berbantuan media gambar berseri langkah-langkahnya yaitu, pada .

Pertama, orientasi siswa terhadap

masalah, siswa mencermati sebuah teks berita sekaligus bertanya jawab tentang struktur teks berita. Guru menampilkan gambar berseri yang berkaitan dengan topik “Kriminal” untuk dijadikan bahan diskusi.

Kedua, mengorganisasikan siswa

untuk belajar, guru membentuk siswa dalam beberapa kelompok setiap kelompok terdiri dari 3-4 orang masing-masing kelompok mendiskusikan masalah mengenai teks berita dengan topik “Kriminal”.

Ketiga, membimbing penyelidikan

individual, siswa berdiskusi menggabungkan hasil pemikiran masing-masing anggota kelompok sekaligus menetapkan tema yang tepat berdasarkan gambar berseri yang diberikan guru dan menuliskan

(5)

berita sesuai dengan struktur berita.

Keempat, mengembangkan dan

menyajikan hasil, secara bergantian salah seorang perwakilan kelompok mempresentasikan hasil tulisannya kedepan kelas. Kelima, kelompok lain menanggapi dan mengajukan pertanyaan terkait hasil tulisan sekaligus mengidentifikasi kekurangan dari teks berita yang ditulis berdasarkan gambar berseri. Siswa menyempurnakan kembali hasil tulisannya berdasarkan umpan balik dari kelompok lain. Pertemuan

kedua, diberikan posttes berupa tes unjuk kerja menulis teks berita dengan topik “Bencana Alam”.

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes unjuk kerja menulis siswa. Tes unjuk kerja yang digunakan untuk mengukur kemampuan siswa dalam menulis berita

Teknik analisis data yang digunakan adalah sebagai berikut.

Pertama, membaca dan mengoreksi

hasil kerja siswa. Kedua, memberikan dan mencatat skor hasil kerja siswa.

Ketiga, mengubah skor yang

diperoleh siswa menjadi nilai.

Keempat, memasukkan nilai siswa ke

dalam format tabel distribusi frekuensi. Kelima, menentukan

rata-rata hitung. Keenam,

mengklasifikasikan nilai siswa berdasarkan patokan skala 10.

Ketujuh, menampilkan data yang

diperoleh dari hasil tes siswa dalam bentuk diagram Kedelapan, melakukan uji normalitas dan uji homogenitas data. Kesembilan, uji hipotesis. Kesepuluh, membahas hasil analisis data. Kesebelas,

menyimpulkan hasil penganalisisan data.

HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil uji-t disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran berbasis masalah (problem based

learning) berbantuan media gambar

berseri terhadap kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang karena thitung > ttabel,

(7,32 > 1,67).

a. Kemampuan Menulis Teks Berita tanpa Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Berbantuan Media

(6)

Gambar Berseri Siswa Kelas VIII.8 SMP Negeri 22 Padang Berdasarkan data diperoleh rata-rata hitung 62,36. Maka disimpulkan bahwa tingkat penguasaan kemampuan menulis teks berita kelas kontrol siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang berada pada tingkat penguasaan 56-65% berkualifikasi Cukup (c). Selanjutnya pengkualifikasikan keterampilan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang berdasarkan skala 10.

Diperoleh gambaran hasil belajar siswa untuk seluruh indikator siswa yang berkualifikasi memperoleh nilai sebagai berikut. Siswa yang memperoleh nilai dengan berkualifikasi baik sebanyak 4 orang (12,90%). Siswa yang memperoleh nilai dengan kualifikasi lebih dari cukup sebanyak 12 orang (38,71%). Siswa yang memperoleh nilai dengan kualifikasi cukup sebanyak 6 orang (19,35%). Siswa yang memperoleh nilai dengan berkualifikasi hampir sedang sebanyak 6 orang (19,35%). Siswa yang memperoleh nilai dengan kualifikasi kurang sebanyak 1 orang siswa (3,23%). Siswa yang

memperoleh nilai dengan berkualifikasi kurang sekali sebanyak 2 orang (6,45%).

Gambar 1. Diagram Kemampuan Menulis Teks Berita tanpa Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Berbantuan Media Gambar Berseri Siswa Kelas VIII.8 SMP Negeri 22 Padang

b. Kemampuan Menulis Teks Berita dengan Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Berbantuan Media Gambar Berseri Siswa Kelas VIII.5 SMP Negeri 22 Padang

0 5 10 15 20 25 30 b u ru k sek al i b u ru k ku ran g sek al i ku ran g h amp ir c u ku p cu ku p leb ih d ar i c u ku p b ai k bai k se ka li sempu rn a Fr ekue nsi Kualifikasi

(7)

Berdasarkan data diperoleh rata-rata hitung 80,37. Maka disimpulkan bahwa tingkat penguasaan keterampilan menulis teksceritafabeldi kelas eksperimen siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang berada pada tingkat penguasaan 76-85% berkualifikasi Baik (B). Selanjutnya pengkualifikasikan kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang berdasarkan skala 10.

Diperoleh gambaran hasil belajar siswa untuk seluruh indikator siswa yang berkualifikasi memperoleh nilai sebagai berikut. Siswa yang memperoleh nilai dengan berkualifikasi sempurna sebanyak 5 orang (16,13%). Siswa yang memperoleh nilai dengan kualifikasi baik sekali sebanyak 5 orang (16,13%). Siswa yang memperoleh nilai dengan kualifikasi baik sebanyak 7 orang (22,58%). Siswa yang memperoleh nilai dengan berkualifikasi lebih dari cukup

sebanyak 10 orang (32,26%). Siswa yang memperoleh nilai dengan kualifikasi cukup sebanyak 4 orang siswa (12,90%).

Dari penjelasan di atas, sesuai dengan teori Menurut Barus (2010:59) dalam menulis berita, penulis harus memperhatikan beberapa hal-hal berikut. Pertama,

judul berita (head line) harus dibuat sesingkat mungkin, tetapi memberi informasi yang penuh arti tentang fakta yang ada. Kedua, baris tanggal

(date line) bagian tanggal di sisi kiri berita dicantumkan tempat dan waktu berita itu ditulis. Ketiga, teras berita (lead line) merupakan bagian penting dari berita, yaitu bagian pembuka yang juga berfungsi sebagai pokok berita atau bagian inti dari berita. Teras berita ditulis dengan jelas dan mencerminkan isi berita. Keempat,

tubuh berita(body), adalah bagian pengembangan dari teras berita. Tubuh berita berfungsi untuk menjelaskan tema atau pokok beritanya.

(8)

Gambar 2. Diagram Kemampuan Menulis Teks Berita dengan Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Berbantuan Media Gambar Berseri Siswa Kelas VIII.5 SMP Negeri 22 Padang.

c. Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Berbantuan Media Gambar Berseri Terhadap Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa Kelas VIII SMP Negeri 22 Padang

Berdasarkan nilai kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan model pembelajaran

berbasis masalah (problem based

learning) berbantuan media gambar

berseri dalam pembelajaran menulis teks berita siswa sangat baik. Hal ini terbukti dari hasil menulis teks berita yang mendapatkan perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (problem based

learning) berbantuan media gambar

berseri lebih baik dibandingkan dengan tanpa menggunakan model pembelajaran berbasis masalah

(problem based learning) berbantun media gambar berseri.

KESIMPULAN

Berdasakan analisis data rata-rata kelas kontrol adalah 62,36 dan kelas eksperimen adalah 80,37. Berdasarkan analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh terhadap penggunaan model pembelajaran berbasis masalah (problem based

learning) berbantuan media gambar

berseri siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang karena thitung> tabel (7,32>1,67). Jadi, disimpulkan bahwa kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang menggunakan model

1 6 11 16 21 26 b u ru k se ka li b u ru k ku ra n g se ka li ku ra n g h amp ir cu ku p cu ku p le b ih d ar i cu ku p b ai k b ai k se ka li se mp u rn a Fr ek u en si Kualifikasi

(9)

pembelajaran berbasis masalah

(problem based learning) berbantun media gambar berseri baik dari pada tanpa menggunakan model pembelajaran berbasis masalah

(problem based learning) berbantuan

media gambar berseri. Hal tersebut juga terbukti dalam pelaksanaan pembelajaran siswa sangat serius dan antusias dalam menulis teks berita.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Barus, Sedia Willing. 2010.

Jurnalistik: Petunjuk Teknis Menulis Berita. Jakarta: Erlangga.

Ermanto. 2001. Berita dan Fotografi. Padang: FBSS UNP.

Kusumaningsih, dkk.2013. Terampil Berbahasa

Indonesia.Yogyakarta: Andi

offset.

Rusman. 2012. Model-model Pembelajaran: Mengembangan

Profesionalisme Guru. Jakarta:

Gambar

Gambar  Berseri  Siswa  Kelas  VIII.8 SMP Negeri 22 Padang      Berdasarkan  data  diperoleh  rata-rata  hitung  62,36
Gambar  2.  Diagram  Kemampuan  Menulis  Teks  Berita  dengan  Menggunakan  Model  Pembelajaran  Berbasis  Masalah  (Problem  Based  Learning)  Berbantuan  Media Gambar Berseri  Siswa  Kelas  VIII.5  SMP  Negeri  22  Padang

Referensi

Dokumen terkait

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang berjudul: “ Analisis Sifat Mekanik Hasil Pengelasan Aluminium AA 1100 Dengan Metode Friction Stir Welding (FSW) ” adalah

Tidak  hanya  itu,  Kapolres  juga  meminta  kepada  seluruh  anggota  yang  terlibat  Ops 

Dua kelas kesesuaian medan tersebut terdiri kelas II (sesuai) dan kelas III (sedang). -faktor yang menguntungkan adalah kemiringan lereng, tingkat erosi, gerak massa batuan, lama

harzianum , serta penambahan dan pengayaan kompos dengan PGPR dan perlakuan benih dengan PGPR, merupakan kombinasi perlakuan yang paling baik untuk meningkatkan ketahanan

111e Agreeing Panies shall supervise the implementation of the agreed transaction between the commercial banks of the two countries established the correspondent

[r]

Theoretically, this study is expected to enrich the literature on need analysis for economics and business students of vocational school in the context of 2013

Konsentrasi nitrat di