• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BALAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS X SMK NEGERI 2 PANYABUNGAN TAHUN AJARAN 2012/2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BALAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS X SMK NEGERI 2 PANYABUNGAN TAHUN AJARAN 2012/2013."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN

SISWA KELAS X SMK NEGERI 2 PANYABUNGAN TAHUN AJARAN 2012/2013

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-Syarat Untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

M. SYAFRIL PULUNGAN NIM. 708 310 085

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

i

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat

dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

“Hubungan Keterampilan Mengajar Guru Dan Motivasi Belajar Dengan

Prestasi Balajar kewirausahaan Siswa Kelas X SMK Negeri 2 Panyabungan Tahun Ajaran 20012/2013”. Penulisan skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan pada Program

Studi Tata Niaga, Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak menemukan hambatan.

Namun banyak dukungan dari berbagai pihak akhirnya penulis dapat

menyelesaikannya. Dengan penuh ikhlas dan kerendahan hati pada kesempatan ini

penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E selaku Dekan Fakultas Ekonomi

UNIMED.

3. Bapak Drs. Thamrin, M.Si, selaku PD I Fakultas Ekonomi UNIMED

4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi dan

sekaligus dosen pembimbing skripsi saya yang telah banyak memberikan

saran dan masukan selama penulisan skripsi ini.

5. Bapak Dr. M. Fitri Rahmadana, SE., M.Si selaku Ketua Program Studi

(6)

ii

6. Bapak Drs.H.Thamrin, M.Si, Bapak Drs. Mayor Sihombing, M.Pd dan Ibu

Noni Rozaini, S.Pi, M.Si selaku Dosen Penguji yang telah banyak

memberikan saran dan masukan dalam skripsi ini.

7. Bapak Drs. Henri Sultoni, M.Si selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 2

Panyabungan danIbu Siti Khadijah, Spd Selaku guru mata pelajaran

kewirausahaan yang banyak membantu penulis dalam melaksanakan

penelitian untuk menyelesaikan skripsi ini.

8. Teristimewa buat orang tua saya Ayahanda Mahlil Pulungan. Spd dan Ibunda

Siti Hajar yang tidak pernah putus doanya di setiap langkahku.

9. Buat adik saya Ika Armila Pulungan dan Ahmad Syarif Pulungan yang selalu

mendoakan saya dalam menyelesaikan skripsi saya ini.

10.Buat seluruh teman-teman Program Studi Tata Niaga Ekstensi 2008 Jurusan

Pendidikan Ekonomi yang telah memberikan masukan dan motivasi dalam

penyelesaian skripsi ini.

11.Buat sobit Marlina Sari Dalimunthe.SPd yang sudah banyak membantu saya

dalam penyelesaian skripsi ini.

12.Buat kawan kawan PB. LIMMA yang selalu member motivasi.

Dengan ilmu yang ada pada pembaca, tulisan ini belumlah berarti apa-apa.

Oleh karena itu penulis menghargai bila ada masukan dan kritikan yang positif

bagi kesempurnaan di masa yang akan datang. Semoga Allah SWT selalu

(7)

iii

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita

semua dan menjadi bahan masukan bagi pihak yang membutuhkan.

Medan, Februari 2013

Penulis,

(8)

iv

ABSTRAK

M. Syafril Pulungan. NIM.708310085.Hubungan Keterampilan Mengajar Guru Dan Motivasi Belajar Dengan Prestasi Balajar kewirausahaan Siswa Kelas X SMK Negeri 2 Panyabungan Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Tata Niaga, Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan.2013.

Masalah dalam penelitian ini yaitu apakah terdapat hubungan antara keterampilan mengajar guru dan motivasi belajardengan prestasi belajar kewirausahaan siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara keterampilan mengajar guru dengan prestasi belajar kewirausahaan siswa, untuk mengetahui hubungan antara keterampilan mengajar gurudengan prestasi belajar kewirausahaan siswa, dan untuk mengetahui besarnya hubungan antara keterampilan mengajar guru dan motivasi belajardengan prestasi belajar kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 2 Panyabungan.

Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 2 Panyabungan tahun ajaran 2012/2013. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMK Negeri 2 Panyabungan, dengan jumlah sampel sebanyak 60 orang siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk melihat keterampilan mengajar dan motivasi belajar adalah instrumen angket. Sedangkan untuk melihat prestasi belajar kewirausahaan diambil dari Daftar Kumpulan Nilai (DKN) siswa. Teknik analisis data dilakukan dengan rumus regresi linier berganda dan uji hipotesis dengan menggunakan uji t dan uji F.

Dari hasil analisis data menunjukkan bahwa persamaan regresi linier berganda pada penelitian ini yaitu, Y=46,110+ 0,246X1+0,231X2+e. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis untuk variabel Keterampilan Mengajar Guru (X1) diperoleh nilai thitung3.178 > ttabel 1,671. Variabel Motivasi Belajar (X2) diperoleh nilai thitung 5.465> ttabel 1,671. Berdasarkan uji ANOVA diperoleh nilai Fhitung25,392 >Ftabel3,15 pada taraf signifikan 95% dan α = 5% dengan dk= 60 -2-1=57, atau dengan melihat nilai sig.0.000 <0.05. Besarnya angka R-Square( r 2 ) 0,471 menunjukkan bahwa hubungan antara X1 dan X2dengan Y adalah 47,1%, dan sisanya sebesar 52,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak menjadi fokus dalam penelitian ini.

Kesimpulan yang diperoleh: (1) terdapat hubungan yang signifikan antara keterampilan mengajar guru dengan prestasi belajar kewirausahaan. (2) terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar terhadap prestasi belajar kewirausahaan. Dan (3) terdapat hubungan yang signifikan antara keterampilan mengajar guru dan motivasi belajardengan prestasi belajar kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 2 Panyabungan Tahun Ajaran 2012/2013.

(9)

v

ABSTRAK

M. Syafril Pulungan. NIM.708310085. Relationship Skills Teacher Teaching And Learning With Achievement Motivation Study abroad entrepreneurial SMK Negeri 2 Panyabungan Academic Year 2012/2013. Thesis. Department of Economic Education, Commerce Education Studies Program, Faculty of Economics. State University of Medan. , 2013.

The problem in this study is whether there is a relationship between teachers' teaching skills and motivation to learn entrepreneurial student achievement. The purpose of this study was to determine the relationship between teachers' teaching skills with entrepreneurial student achievement, to determine the relationship between teachers' teaching skills with entrepreneurial learning achievements of students, and to determine the magnitude of the relationship between teachers' teaching skills and motivation to entrepreneurial learning achievement of students of class X SMK Negeri 2 Panyabungan. This study was conducted at SMK Negeri 2 Panyabungan academic year 2012/2013.

The population of this study were all students of class X of SMK Negeri 2 Panyabungan, with a total sample of 60 students. Data collection techniques used to view teaching skills and motivation are questionnaire instrument. As for the view taken of entrepreneurial achievement List set value (DKN) students. Techniques of data analysis done with multiple linear regression formula and test

hypotheses using the t test and F test

From the analysis of the data shows that the linear regression equation in this study, namely, Y = 46.110 + 0.246 + 0.231 X1 + X2 e. Based on the results of hypothesis testing for Teaching Skills Teachers variable (X1) obtained tcount 3178> ttable 1.671.

Motivation Variables (X2) obtained tcount 5465> ttable 1.671. According to ANOVA test values obtained Fhitung 25.392> F table at 3.15 significance level α = 95% and 5% with dk = 60-2-1 = 57, or by looking sig.0.000 value <0.05. Large number of R-Square (r 2) 0.471 indicates that the relationship between X1 and X2 with Y is 47.1%, and the remaining 52.9% is influenced by other variables that are not the focus of this study.

Conclusion: (1) there is a significant relationship between teachers' teaching skills with entrepreneurial achievement. (2) there is a significant relationship between achievement motivation to entrepreneurial learning. And (3) there is a significant relationship between teachers' teaching skills and motivation to achievement entrepreneurial class X SMK Negeri 2 Panyabungan Academic Year 2012/2013.

(10)

vi

3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 22

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 23

3.5 Uji Instrumen Penelitian ... 26

3.6 Teknik Analisis Data ... 28

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 31

4.1 Hasil Penelitian ... 31

(11)

vii

4.1.2 Analisis Data Instrumen Penelitian ... 35

4.1.3 Analisis Data Hasil Penelitian ... 39

4.1.4 Pengujian Hipotesis ... 42

4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 47

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 48

5.1 Kesimpulan ... 49

5.2 Saran ... 50

DAFTAR PUSTAKA

(12)

viii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1. Kelas dan Jumlah Siswa ... 21

Tabel 3.2. Jumlah Sampel Siswa Kelas X ... 22

Tabel 3.3 Lay Out Angket ... 24

Tabel 4.1 Skor Data Variabel Keterampilan Mengajar Guru (X1) ... 32

Tabel 4.2. Skor Data Variabel Motivasi Belajar (X2) ... 33

Tabel 4.3. Skor Data Variabel Prestasi Belajar Kewirausahaan (Y)... 34

Tabel 4.4. Uji Validitas Angket Keterampilan Mengajar Guru ... 36

Tabel 4.5 Uji Reliabilitas Angket Keterampilan Mengajar Guru ... 37

Tabel 4.6. Uji Validitas Angket Motivasi Belajar ... 37

Tabel 4.7. Uji Reliabilitas Angket Motivasi Belajar ... 38

Tabel 4.8. Hasil Analisis Regresi ... 39

Tabel 4.9. Hasil Perhitungan Uji T ... 43

Tabel 4.10. Hasil Perhitungan Uji F ... 45

(13)

ix

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 4.1. Diagram Frekuensi Relatif Variabel Keteranpilan Mengajar

Guru ... 32

Gambar 4.2. Diagram Frekuensi Relatif Variabel Motivasi Belajar (X2) ... 33

Gambar 4.3. Diagram Frekuensi Relatif Variabel Prestasi Belajar (Y) ... 35

Gambar 4.4. Hasil Uji Normalitas Metode Grafik P-P Plot ... 41

(14)

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Angket Keterampilan Mengajar Guru (X1) ...

Lampiran 2 : Angket Motivasi Belajar (X2) ...

Lampiran 3 : Tabulasi Angket Variabel Keterampilan Mengajar

Guru (X1) ...

Lampiran 4 : Tabulasi Angket Variabel Motivasi Belajar (X2) ...

Lampiran 5 : Daftar Nilai Kewirausahaan Siswa ...

Lampiran 6 : Distribusi Data Hasil Penelitian Variabel X1 ...

Lampiran 7 : Distribusi Data Hasil Penelitian Variabel X2 ...

Lampiran 8 : Distribusi Data Hasil Penelitian Variabel Y ...

Lampiran 9 : Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Angket Keterampilan

Mengajar Guru ...

Lampiran 10 : Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Angket Motivasi

Belajar ...

Lampiran 11 : Hasil Uji Regresi Linier Berganda ...

Lampiran 12 : Hasil Uji Normalitas ...

Lampiran 13 : Hasil Uji F dan Uji T ...

Lampiran 14 : Hasil Uji Koefisien Determinasi ...

Lampiran 15 : Tabel Nilai-Nilai Product Moment ...

Lampiran 16 : Tabel Nilai-Nilai Distribusi F ...

(15)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Pada dasarnya pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat. Dalam

keseluruhan upaya dan kegiatan pendidikan, proses belajar mengajar merupakan

kegiatan pendidikan yang paling utama, karena melalui proses itulah kegiatan

pendidikan dapat tercapai dalam bentuk perubahan perilaku. Menurut Usman

(2000:1) “Guru merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan setiap upaya

pendidikan”. Itulah sebabnya setiap adanya perubahan dalam pendidikan, selalu

bermuara pada faktor guru.

Guru sebagai salah satu unsur dalam proses belajar mengajar, tidak hanya

sebagai pengajar tetapi juga sebagai pembimbing yang mendorong potensi dan

memobilisasi siswa dalam belajar. Keterampilan guru dalam mengajar dapat

meningkatkan prestasi belajar sisiwa, jika prestasi tidak mengalami peningkatan

maka keberhasilan mengajar tidak tercapai. Sehingga perlu diperhatikan

penyebab dan cara mengatasinya. Apalagi pada masa ini, pemerintah Indonesia

menuntut dan sangat mengharapkan agar setiap sekolah menghasilkan siswa-siswi

yang berprestasi dan menghasilkan lulusan sesuai dengan standar yang ditentukan.

Menurut Sardiman (2004:137), “Seorang guru tidak cukup tahu sesuatu

materi yang diajarkan tetapi pertama kali ia harus merupakan seseorang yang

memang memilki kepribadian guru dengan segala tingkat kedewasaannya”. Guru

(16)

2

efektif dan akan mampu mengelola kelasnya sehingga prestasi belajar siswa

berada pada tingkat optimal.

Hal yang mempengaruhi prestasi belajar yaitu motivasi siswa dalam

belajar. Motivasi yang tinggi memungkinkan seseorang untuk mencapai prestasi

yang memuaskan karena dengan motivasi siswa akan lebih giat belajar.

Keberhasilan belajar juga dipengaruhi oleh keterampilan mengajar guru, seorang

siswa dalam belajar biasanya memiliki penilaian terhadap guru dan

keterampilannya. Bila siswa menyenangi dan tertarik akan guru dan

keterampilannya maka kemungkinan besar siswa itu akan menyayangi pelajaran

dan akan dapat meningkatkan prestasinya. Seorang guru yang benar-benar

berkualitas tentu akan dapat mempengaruhui motivasi belajar siswa dan apabila

guru mengajar dengan baik maka hal itu akan dapat meningkatkan motivasi siswa.

Ketika seorang siswa mengalami proses belajar mengajar yang dikelola guru

dengan baik maka keinginan belajar siswa akan bertambah.

Berdasarkan hasil pengamatan pendahuluan penulis di SMK N 2

panyabungan, prestasi belajar siswa pada bidang studi Kewirausahaan

dipengaruhi oleh guru yang mengajarnya. Hal ini dapat di lihat dari nilai mata

pelajaran kewirausahaan yaitu hanya 30% (36 siswa) saja yang lulus KKM

sedangkan 70% (84 siswa) tidak lulus pelajaran kewirausahaan. Kewirausahaan

adalah seorang inovator yang mempunyai kemampuan naluriah untuk melihat

benda-benda materi yang terbukti kebenarannya, mempunyai semangat dan

kemampuan serta pikiran yang tetap atau bertahan. Dalam mengikuti pelajaran

(17)

3

dititik beratkan pada teori dan hapalan jika siswa tidak termotivasi dapat

mengakibatkan kesulitan dalam mengikuti pelajaran. Fenomena yang terjadi di

lapangan sehubungan dengan prestasi belajar, menunjukkan masih dijumpai siswa

yang prestasinya rendah. Penyebab rendahnya prestasi siswa tersebut diduga

berkaitan erat dengan motivasi belajar yang dimilikinya dan keterampilan guru

yang mengajarnya. Hal itulah yang menjadi alasan penulis untuk melakukan

penelitian dengan judul ”Hubungan Keterampilan Mengajar Guru Dan

Motivasi Belajar Dengan Prestasi Balajar kewirausahaan Siswa Kelas X SMK Negeri 2 Panyabungan Tahun Ajaran 2012/2013”.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah maka yang merupakan identifikasi

masalah adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana keterampilan mengajar guru kewirausahaan kelas X SMK

Negeri 2 Panyabungan Tahun Ajaran 2012/2013 ?

2. Apakah dalam mengajar guru dapat meningkatkan motivasi belajar siswa

pada pelajaran kewirausahaan?

3. Apakah ketarampilan mengajar guru mempunyai pengaruh terhadap

prestasi belajar siswa.

4. Bagaimana hubungan keterampilan mengajar guru dan motivasi belajar

dengan prestasi belajar Kewirausahaan, siswa kelas X SMK Negeri 2

(18)

4

1.3. Pembatasan Masalah

Adanya pembatasan masalah agar penelitian ini tidak terlalu luas dan dapat

lebih terarah, maka ynag menjadi batasan masalah yaitu: Keterampilan mengajar

guru dan motivasi belajar hubungannya dengan prestasi belajar Kewirausahaan

siswa kelas X SMK Negeri 2 Panyabungan Tahun Ajaran 2012/2013.

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah, maka yang

menjadi rumusan masalah adalah “Apakah ada hubungan antara keterampilan

mengajar guru dan motivasi belajar dengan prestasi belajar kewirausahaan siswa

kelas X SMK Negeri 2 Panyabungan Tahun Ajaran 2012/2013”

1.5. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan perumusan masalah maka tujuan dari penelitian ini adalah

Untuk mengetahui hubungan antara keterampilan mengajar guru dan motivasi

belajar dengan prestasi belajar kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 2

Panyabungan Tahun Ajaran 2012/2013.

1.6. Manfaat Penelitian

Adapun yang menjadi manfaat penelitian ini adalah:

1. Dapat memberi informasi kepada penulis bagaimana hubungan

keterampilan mengajar guru dan motivasi belajar dengan prestasi belajar

(19)

5

2. Sebagai bahan masukan bagi guru Kewirausahaan khususnya di SMK

Negeri 2 Pnyabungan guna peningkatan prestasi belajar siswa.

3. Sebagai bahan masukan, evaluasi dan pedoman bagi guru agar lebih

meningkatkan kualitas sebagai pendidik.

4. Sebagai referensi bagi peneliti-peneliti di kemudian hari dengan variable

(20)

48 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan maka peneliti dapat menarik

kesimpulan sebagai berikut:

1. Dari hasil analisis regresi linear berganda diperoleh nilai Y= 46,110 +

0,246 X1 + 0,231 X2 + e, menyatakan bahwa Konstanta sebesar 46,110

jika tidak ada variabel keterampilan mengajar guru dan motivasi belajar

maka prestasi belajar siswa akan tetap ada sebesar 46,110. Koefisien

keterampilan mengajar guru sebesar 0,246, setiap terjadi peningkatan satu

satuan akan meningkatkan prestasi belajar siswa sebesar 0,246. Koefisien

motivasi belajar sebesar 0,231 setiap terjadi peningkatan satu satuan akan

meningkatkan prestasi belajar siswa sebesar 0,231.

2. Nilai thitung yang diperoleh untuk X1 adalah 3.178 sedangkan ttabel 1,671,

maka diperoleh thitung 3.178> ttabel 1,671,Karena thitung> ttabel maka tolak H0

dan terima Ha. Dengan demikian disimpulkan bahwa terdapat hubungan

yang signifikan antara Keterampilan Mengajar Guru dengan Prestasi

Belajar Kewirausahaan Siswa.

3. Nilai thitung yang diperoleh untuk X2 adalah 5.465 sedangkan ttabel 1,671,

maka diperoleh thitung 5.465> ttabel 1,671,Karena thitung> ttabel maka tolak H0

(21)

49

yang signifikan antara Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar Ekonomi

Siswa.

4. Secara sumultan diperoleh Fhitung = 25,392 sedangkan Ftabel = 3,15 pada

taraf signifikan 95% dan α = 5% dengan derajat kebebasan 2:57 diperoleh

ternyata Fhitung > Ftabel yaitu (25,392 > 3,15), dengan demikian hipotesis

dapat diterima yaitu ada hubungan yang positif dan signifikan antara

keterampilan mengajar guru dan motivasi belajar dengan prestasi belajar

kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 2 Panyabungan Tahun Ajaran

2011/2012.

5. Koefisien determinasi R-Square ( r 2 ) sebesar 0,471, berarti besarnya

pengaruh secara simultan antara (X1) dan (X2) terhadap (Y) adalah 47,1%,

sisanya yaitu 52,9% merupakan hubungan yang datang dari faktor-faktor

lain yang tidak menjadi fokus Penelitian.

5.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas, maka penulis menyarankan :

1. Kepada pihak sekolah khususnya para tenaga pengajar dalam upaya

peningkatan prestasi belajar kweirausahaan diharapkan lebih

meningkatkan keterampilan mengajar guru, khususnya kelompok kecil dan

mengelola kelompok kecil dan perorangan. Serta harus memahami,

menguasai dan menyeimbangkan keterampilan mengajar. Keterampilan

mengajar guru yang baik dapat memberi arti dalam peningkatan prestasi

(22)

50

2. Dalam upaya peningkatan prestasi belajar hendaknya guru tetap

mendorong dan memotivasi siswa untuk belajar dan menciptakan kondisi

belajar yang kondusif melalui keterampilan mengajar guru.

3. Kepada peneliti lain yang ingin mengadakan penelitian sejenis, hendaknya

mengambil sampel yang lebih besar dan sekolah yang berbeda.

4. Dalam upaya peningkatan prestasi belajar siswa disarankan kepada pihak

sekolah dan orang tua untuk meningkatkan sarana dan prasarana belajar

siswa yang dapat membangun minat belajar mereka baik dirumah maupun

disekolah dengan cara memperhatikan cara belajar siswa dan melengkapi

(23)

DAFTAR PUSTAKA

Achmad, arif.2007. Motivasi Belajar. http://www.ugmc.bisland.com

Arikunto, Suharsimi. 1998. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktek.

Dalimunthe, chalil. 2004. Pengantar ilmu sosial. Fakultas ilmu sosial UNIMED.

Djamarah, Bahri, Sayful. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta. Rineka cipta

Gordon, Thomas. 1998. Guru yang efektif. Jakarta. Grafindo persada.

Gulo, Mery, Novalina.2004. hubungan Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar Siswa kelas II Dalam mata pelajaran Geografi di SMU Negeri 12 Helvetia. Medan. UNIMED

Hamalik, Oemar. 2000. Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung. Sinar Baru Agresindo.

Irianto, Agus. 2006. Statistik. Kencana. Jakarta.

Poerdawarminta. 1976. W.J.S. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta. Balai pustaka

Pomphan, W, J. 2003 Teknik Mengajar Secara Sistematis. Jakarta. Rinneka Cipta.

Ridwan. 2004. Laporan Penelitian. Bandung. Alfabeta

Sudirman. 2004. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta. Grafindo Persada.

Siregar, Radot.2007. Hubungan Motivasi Berprestasi Dengan Kreatifitas Siswa di Kelas II Jurusan penjualan SMK NEGERI 1 Stabat. Medan. UNIMED

Slameto 2003. Belajar Dan Faktor – Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta. Rinneka Cipta.

Sudjana, Nana. 2002. Metode Statistiksa . Edisi ke-6. Bandung. Tarsito.

Suhaimin, Aidin.2008. Pengeian motivasi.http:// www Taidin suhaimin.com

Syaodih, Nana, Ibrahim. 2003. Perencanaan Pengajaran. Jakarta. Rinneka Cipta.

Uno, B, Hamzah. 2006. Orientasi Dalam Psikologi Pembelajaran. Jakarta. Bumi Aksara.

Usman. 2000. Menjadi Guru Profesional. Bandung, Roadakarya.

(24)

WWW. Geosities.com Teori Motivasi, Prestasi, dan Kepuasan Kerja. Diakses

Gambar

Gambar 4.1. Diagram Frekuensi Relatif Variabel Keteranpilan Mengajar

Referensi

Dokumen terkait

The crime of rape is the largest in the province of North Sumatra, South Sumatra and East Nusa Tenggara and the smallest province of South Kalimantan, Jakarta,

Penelitian ini berjudul “ANALISIS PENGARUH MEREK TERHADAP BRAND EQUITY SEPEDA MOTOR HONDA DI KOTA BOYOLALI” tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh merek

Menurut Syaiful Sagala dalam Anwar dan Harmi (2011: 23-24) menyatakan bahwa yang disebut pembelajaran adalah komunikasi dua arah, mengajar dilakukan oleh guru dan

layanan bimbingan kelompok dengan media permaian smart monopoli terhadap peningkatan kreativitas siswa kelas V SD Negeri Tumenggungan Surakarta Tahun Pelajaran

Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas pelatihan goal-setting untuk meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa yang mengalami keterlambatan dalam menyelesaikan

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas belajar matematika materi pecahan dengan model pembelajaran kooperatif (Cooperative Learning) pada siswa kelas lima

Pada saat proklamasi kemerdekaan, di Jalan Pegangsaan Timur tidak terjadi penyerangan Jepang terhadap para peserta upacara proklamasi, padahal pada saat tersebut tentara Jepang

Pengaruh CSR dan inovasi layanan oleh perusahaan berkontribusi dengan advokasi pelanggan, kualitas hubungan dan nilai hubungan dalam memperkuat loyalitas pelanggan.