• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lampiran 1: Surat Keterengan Penelitian Perusahaan. RON s Laboratory. Mayjend Sungkono SURAT KETERANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Lampiran 1: Surat Keterengan Penelitian Perusahaan. RON s Laboratory. Mayjend Sungkono SURAT KETERANGAN"

Copied!
63
0
0

Teks penuh

(1)

61

Lampiran 1: Surat Keterengan Penelitian Perusahaan.

RON’s Laboratory

Ciputra World Surabaya 3rd floor Mayjend Sungkono

60225 East Java , Surabaya SURAT KETERANGAN

Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Ronald Prasanto Jabatan : Owner / Komisaris

Menerangkan bahwa :

Nama : Marcellina Nadia Wijaya NRP : 314111131

Program Studi : Manajemen Bisnis, Universitas Kristen Petra Surabaya

Telah melakukan penelitian mengenai “Analisa Deskriptif Inovasi Pada Ron’s Laboratory” pada bulan November 2014 sampai dengan bulan Desember 2014.

Demikian surat keterangan ini dibuat dengan benar dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Surabaya, 4 Desember 2014 Ron’s Laboratory,

Ronald Prasanto Owner

(2)

62 Lampiran 2: Panduan Wawancara

ANALISA DESKRIPTIF INOVASI PADA RON’S LABORATORY

Informan: Pemilik Rons’s Laboratory, Operasionala Manager, dan Area Manager 1. Gambaran Umum Perusahaan

 Sejak tahun berapa perusahaan ini berdiri?

 Bagaimana asal mula perusahaan ini berdiri?

 Apakah restoran ini milik keluarga atau pribadi?

 Apakah visi dan misi perusahaan ini?

 Berapa jumlah total karyawan di perusahaan ini?

 Ada berapa jenis ice cream gelato yang sudah pernah dibuat perusahaan ini?

 Biasanya setiap berapa lama perusahaan melakukan pengembangan produk?

 Ada berapa banyak penambahan nya? Dalam kurun waktu berapa lama?

 Bagaimana struktur organisasi di perusahaan ini?

2. Tahap pengembangan produk a. Pemunculan Ide

 Sumber ide berasal dari mana?

 Siapa pihak-pihak yang terlibat??

 Bagaimana sehingga bisa muncul ide untuk mengembangkan

produk baru? (Seperti permintaan pasar dan sedang mengikuti trend)

 Dalam pemunculan ide ini membutuhkan waktu berapa lama?

 Adakah hambatan saat pemunculan ide? Jika ada, hambatannya apa saja? Adakah solusinya untuk menyelesaikannya?

b. Penyaringan Ide

 Siapa pihak yang terlibat dalam penyaringan ide ini?

 Apa saja kegiatan penyaringan ide yang dilakukan perusahaan?

(3)

63

Misalnya berdasarkan: Geografis (berdasarkan wilayah, negara, provinsi, dan kota) dan Demografis (usia, ukuran keluarga, jenis kelamin, penghasilan, pekerjaan, pendidikan, agama, ras dan kelas sosial)

 Apa yang menjadi dasar pertimbangan perusahaan dalam melakukan penyaringan ide?

 Apakah perusahaan memproyeksikan tingkat permintaan potensial?

 Apakah perusahaan mengindentifikasi peluang keberhasilan produk?

 Apakah pernah ada kegagalan produk?

Jika iya, apa penyebabnya?

 Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk penyaringan ide?

c. Analisa Bisnis

 Siapa saja pihak yang terlibat dalam analisa bisnis?

 Apakah perusahaan melakukan prediksi finansial dampak financial dalam proses analisa bisnis (Biaya manufaktur dan biaya pemasaran, tingkat penjualan, Laba, ROI, Arus kas, Payback period, dan break even analysis, sera risk analysis)

 Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menganalisa bisnis?

 Apakah hambatan dalam analisa bisnis?

d. Pengembangan

 Siapa pihak-pihak yang terlibat?

 Dalam pengembangan ini apakah dilakukan pengujian mengenai ide yang dianggap menarik dan disempurnakan menjadi konspe produk baru?

 Bagaimana perubahan dari konsep menjadi produk nyata (prototype)?

 Berapa lama waktu yang dibutuhkan perusahaan dalam melakukan proses pengembangan?

(4)

64 e. Pengujian

 Siapa pihak yang terlibat dalam tahap pengujian?

 Apa metode pemasaran yang digunakan untuk memperkenalkan produk dipasaran? (berupa sampel produk atau gambar, jika perusahaan tidak melakukan metode pemasaran, maka perusahaan melakukan metode seperti apa?)

 Berapa banyak sampel produk yang dibuat pada awalnya?

 Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melakukan pengujian produk?

 Apa hambatan dalam tahap pengujian ini?

f. Komersialisasi

 Siapa pihak yang terlibat dalam tahap komersialisasi?

 Strategi apa saja yang dilakukan perusahaan dalam proses peluncuran produk barunya?

 Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pengenalan produk baru?

 Apakah hambatan dalam tahap komersialisasi?

3. Inovasi Proses

Apakah ada perubahan dalam proses produksi di perusahaan? Misalnya seperti:

 Perubahan proses/ teknologi dalam produksi produk

 Perubahan kebutuhan waktu produksi

 Perubahan jumlah tenaga kerja

Jika tidak, apakah bisa dijelaskan proses produksi di perusahaan mulai dari Supplier, manufacture, warehouse, distribution, retail hingga consumer?

Informan: Supplier

 Sejak kapan Anda menjalin kerjasama dengan Ron’s Laboratory ?

 Barang apa saja yang sering dipesan oleh Ron’s Laboratory?

(5)

65

 Alasan apakah yang mendorong untuk menjalin kerjasama dengan Ron’s Laboratory?

 Bagaimana mekanisme pemesanan barang?

 Berapakah jangka waktu antara pemesan pertaman dengan pemesanan berikutnya?

 Bagaimana cara pembayaran yang disepakati?

 Bagaiman Ron’s Laboratory menjalin hubungan baik dengan anda?

Maupun sebaliknya, bagaimana anda menjalin hubungan baik dengan Ron’s Laboratory?

 Apakah anda pernah mengalami kesulitan dalam memenuhi permintaan dari Ron’s Laboratory?

 Bagaimana upaya Anda untuk mempertahankan kerjasama dengan Ron’s Laboratory?

Informan: Konsumen

 Siapa nama anda? Umur? Pekerjaan?

 Bagaimana Anda mengetahui keberadaan Ron’s Laboratory?

 Bagaimana pendapat Anda tentang inovasi produk yang dilakukan Ron’s Laboratory?

 Berapa lama Anda sudah menjadi menjadi konsumen dari Ron’s Laboratory?

 Apakah anda pernah memberikan saran kepada Ron’s Laboratory?

 Apakah saran tersebut di respon oleh Ron’s Laboratory?

(6)

66 Lampiran 3: Transkip wawancara

 Transkip wawancara 1 : Chrysilla selaku konsumen 1

 Transkip wawancara 2 : Elly Mayasari selaku konsumen 2

 Transkip wawancara 3 : Jessica Hartanto selaku Area Manager

 Transkip wawancara 4 :Ronald Prasanto selaku Owner atau komisaris

 Transkip wawancara 5 :Bryan Pringgoadimuly selaku Operasional Manager

 Transkip wawancara 6 :Chessillia selaku sales atau marketing dari PT.Sukanda Djaya

 Trasnskip wawancara 7 :Bryan Pringgoadimuly selaku Operasional Manager

 Transkip wawancara 8 : Jessica Hartanto selaku Area Manager

 Transkip wawancara 9 :Ronald Prasanto selaku Owner atau Komisaris

 Transkip wawancara 10 :Ronald Prasanto selaku Owner atau Komisaris

(7)

67

Lampiran 3 : Transkip wawancara 1 konsumen 1 Ron’s Laboratory

TRANSKIP WAWANCARA TENTANG INOVASI PRODUK DAN PROSES PADA RON’S LABORATORY

Nama : Chrysilla

Umur : 21 tahun

Pekerjaan : Mahasiswa

Hari : 18-11-2014

Pukul : 12.00

Peneliti : Halo sil, sorry aku boleh ganggu bentar?

Konsumen 1 : Iya kenapa nong?

Peneliti : Mau tanya-tanya tentang Ron’s Laboraory, buata data skripsi sil

Konsumen 1 : Oalah, iya gak apa- apa nong.. mau tanya apa?

Peneliti : Kamu tahu Ron’s Laboratory dari mana sil?

Konsumen 1 : Dari adikku nong dia lihat dari instagram.

Peneliti : Menurutmu inovasi yang dilakukan Ron’s gimana?

Konsumen 1 : Baik dan sangat unik.

Peneliti : Unik gimna sil?

Konsumen 1 : Ya kayak rasanya itu ada tolak angin, terus pas hallowen ada gelato RIP. Kan itu cukup unik gelato, tapi ada tolak angin.

Peneliti : Kamu suka sama gelato choccowindprof?

(8)

68

Konsumen 1 : Suka, pas dimakan isa kerasa mint gitu.

Peneliti : Terus sudah berapa kali pergi ke Ron’s?

Konsumen 1 : Baru nyoba sekali, soalnya jauh nong mau ke Ron’s GM atau CW sama-sama jauh.

Peneliti : Apakah sudah pernah memberikan saran kepada Ron’s Laboratory?

Konsumen 1 : Gak pernah nong, soalnya baru sekali aja kesana.

Peneliti : Ok sil, Makasih ya atas waktunya sorry ganggu waktu belajarmu

Konsumen : Halah kayak apa aja nong. Gak masalah lah selama aku isa bantu pasti aku bantu.

Peneliti : Hahahaha. Iya-iya cil. Pokoknya makasih pooll..

Konsumen 1 : Sama-sama nong.

(9)

69

Lampiran 3 : Transkip wawancara 2 konsumen 2 Ron’s Laboratory

TRANSKIP WAWANCARA TENTANG INOVASI PRODUK DAN PROSES PADA RON’S LABORATORY

Nama : Elly mayasari

Umur : 27 tahun

Pekerjaan : Ibu Rumah tangga

Hari : 23-11-2014

Pukul : 17.00

Peneliti : Selamat malam ce, sorry ganggu waktunya sebentar. Mau wawancara cece bisa sebagai pelanggan Ron’s?

Konsumen 2 : Wah wawancara? Cece gak bisa loh. Hahaha. Emang buat apa?

Peneliti : Iya ce Cuma tanya jawab aja ce, gampang kok pertanyaan nya.Hehehe. Buat data skripsi ce.

Konsumen 2 : Oalah. Okk tanya aja.

Peneliti : Gini ce, bagaimana cece mengetahui keberadaan Ron’s Laboratory?

Konsumen 2 : Ya pada saat jalan-jalan di ciputra world, kelihatan kok ada yang baru. Apalagi cece suka kuliner. Jadi cece coba sama koko sama anak-anak ini.

Peneliti : Pendapat cece tentang inovasi yang dilakukan Ron’s Laboratory?

Konsumen 2 : Wah sangat bagus sekali inovasi yang dilakukan oleh Ron’s Laboratory, biar orang tidak bosan untuk datang ke

(10)

70

Ron’s. apalagi rasa yang dikeluarkan cukup ekstrim tidak hanya coklat, strawberry, vanilla, dll. Dan apalagi Ron’s ini ya memberikan kita sebagai konsumen untuk memberikan ide untuk rasa gelato serta Ron’s ini boleh membawa topping tambahan sendiri kan?

Peneliti :Iya betul sekali ce. Hahaha

Konsumen 2 : Iya itu cece sampai titipin keju craft di store soalnya kesukaan nya jade (anak kedua dari ce elly). Hahahaha Peneliti : Berapa lama cece sudah menjadi konsumen dari Ron’s

Laboratory?

Konsumen 2 : Hmm, dari Ron’s (yang di surabaya) dibuka sampai sekarang. Hahaha

Peneliti : Cece termasuk pelanggan setia ini. Wkwkwk

Konsumen 2 : Ya soalnya sudah sreg sama Ron’s, pegawainya juga baik- baik dan ramah, mangkanya anak-anak juga suka kesini.

Peneliti : Terus apakah cece pernah memberikan saran kepada Ron’s Laboratory?

Konsumen 2 : Pernah bahkan sangat sering, tapi itu Cuma masukan saja.

Seperti kapan hari avocadonya menurut cece kemanisan Peneliti : Apakah saran tersebut direspon oleh Ron’s Laboratory?

Konsumen 2 : Direspon sangat amat baik. hahahha.. pas cece datang lusanya rasa avocadonya sudah netral. Tapi terkadang ya kalau masalah asin dan manis tergantung selera nong.

Peneliti : Okk ce. Makasih ya ce untuk waktunya.

Konsumen 2 : Ouw, sudah selesai? Gitu aja?

Peneliti : Iya ce. Hehehe..

(11)

71

Konsumen 2 : Kalau gini mah gampang nik. Okey deh semoga aja bisa bantu skripsi kamu. Sama cece doain sukses.

Peneliti : AMIN. Makasih ce.

Konsumen 2 : Sama-sama nik.

(12)

72

Lampiran 3: Transkip wawancara 3 Area Manager Ron’s Laboratory

TRANSKRIP WAWANCARA TENTANG INOVASI PRODUK DAN PROSES PADA RON’S LABORATORY

Nama Area Manager : Jessica Hartanto

Jabatan : Area manager

Lokasi : Mall Ciputra World Hari/Tanggal : 23-11-2014

Pukul : 18.30

Peneliti : Selamat sore cici jes, maaf sebelum merepotkan cici jes untuk Wawancara tentang inovasi produk dan proses yang dilakukan Ron’s Laboratory

Area Manager : Ooo.. iya tidak apa-apa nong, Tanya aja.

Peneliti : Ci sejak tahun berapa perusahaan ini berdiri?

Area manager : Oktober 2013. Hmm.. bentar-bentar coba aku lihat diprofil perusahaan (lihat data dihpnya) iya, oktober 2013 nong.

Kebanyakan yang harus diingat nong, jadi harus lihat dulu biar gak salah

Peneliti : Hahaha, iya ci gak apa-apa.Ci bagaimana asal mula perusahaan ini berdiri?

Area Manager : Pertama dari Ko Ronald, dia kan seorang chef, tapi dia mendalami molecular gastronomi. Jadi dia pengen ngegabungin food sama sains jadilah dessert.

Peneliti : Apakah perusahaan ini milik keluarga atau pribadi ci?

(13)

73 Area Manager : Pribadi nong.

Peneliti : Ci visi dan misi dari Ron’s ini apa?

Area Manager : Kalau visi dari Ron’s menjadi suatu brand ice cream kreatif (menggabungkan food sama sains) yang berasal dari Indonesia. Sedangkan misi dari Ron’s yaitu menciptakan enterprenuer muda sebanyak mungkin dan memperkenalkan molecular gastronomi adalah zat kimia yang bisa diolah menjadi makan dan tidak berbahaya bagi tubuh

Peneliti : Berapa jumlah total karyawan di Ron’s ci?

Area Manager : Wah kalau pastinya lupa nong, tapi kurang lebih seratus dua puluh (120) orang itu jakarta- surabaya

Peneliti : Sudah berapa jenis gelato yang sudah pernah dibuat Ron’s ci?

Area Manager : Tiga puluh tujuh (37) rasa

Peneliti : Biasanya setiap berapa lama perusahaan melakukan pengembangan produk?

Area Manager : Satu bulan satu kali nong.

Peneliti : Ada berapa banyak penambahannya? Sama dalam kurun waktu berapa lama ci?

Area Manager : Satu bulan ditambah dua rasa, tapi dikurang dua juga jadi jumlah menunya satu bulan tujuh rasa.

Peneliti : Itu pasti tujuh rasa ci? Atau bisa lebih ci?

Area manager : Pernah delapan rasa, tapi itu jarang sekali Peneliti : Bagaimana struktur organisasi di Ron’s ini ci?

Area Manager : Gue gambarin aja ya nong (minta kertas sama bolpoin)

(14)

74

Peneliti : Dalam tahap pemunculan ide , sumber idenya berasal dari mana ci?

Area Manager : Kalau sumber ide bisa berasal dari mana aja nong, soalnya Ron’s ini lebih terbuka systemnya jadi terima ide dari siapa aja misalnya dari scientist, pada saat training kerja selama tiga hari kamu dan scientist yang lain dikasih kertas, lalu disuruh kasih ide kan?

Peneliti : Iya ci, aku inget. Hahaha.., pas itu pernah buat gelato wasabi sama sambal terasi ci (buat coba-coba aja)

Area Manager : Iya nong. Terus bisa dari konsumen itu contohnya (sambil menunjuk kearah dinding yang terdapat karton manila hitam) setiap ada konsumen datang bisa menuliskan rasa apa yang mereka mau, tapi tetap semua keputusan ada ditangan direktur. Dan ide juga berasal dari direkturnya atau chef atau ko ronaldnya sendiri.

Peneliti : Terus kalau ada ide gitu ci biasanya ngapain ? Area Manager : Ya biasanya dirapatin nong.

Peneliti : Pihak yang terlibat ci?

Area Manager : Komisaris, Operasional manager, sama head kitchen Peneliti : Gimana sampai bisa muncul ide untuk mengembangkan

produk baru?

Area manager : Ya mengikuti tag line dari Ron’s dan trends bisa juga termasuk.

Peneliti : Konsepnya Ron’s apa ci?

Area Manager : Looh.. kamu gak tau apa tag line dari Ron’s, padahal kamu kerja dari belum dibukanya Ron’s (Surabaya) sampai

(15)

75

sekarang masih belum tau konsep dari Ron’s? wah gawat ini.

Peneliti : Hahahaha.. hmm.. berani melakukan inovasi ci

Area Manager : Iya konsep dari Ron’s “BE FEARLESS” yang artinya jangan takut melaukan inovasi

Peneliti : Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pemunculan ide ci?

Area Manager : Satu minggu

Peneliti : Apakah ada hambatan saat pemunculan ide?

Area Manager : Ada nong, dari vendor, kalau kita dapet barang dari vendor kita kan dapet harga lebih murah, tapi kita harus ambil dalam jumlah yang banyak. Sedangkan contoh produk kita yang untuk musim hallowen RIP itukan membutuhkan oreo tapi tidak dalam jumlah yang banyak dikarenakan kita produksi Cuma pada saat hallowen saja, jadi kita harus beli di carefour, jadi harganya jatuh lebih mahal. Terus keterbatasan ruang operasional.

Peneliti : Maksudnya keterbatasan ruang operasional ci?

Area Manager : Ya seperti ada produk yang harus di oven, sedangkan di store tidak ada tempat yang memadai buat menaruh oven.

Peneliti : Ini sekarang masuk pada tahap penyaringan ide ya ci, pada tahap ini pihak-pihak yang terlibat siapa saja ci?

Area Manager : Direktur, audit, kitchen, operasional manager, RnD dan finance.

Peneliti : Apa kegiatan penyaringan ide yang dilakukan perusahaan?

Area Manager : Rapat Mingguan, travel, youtube, sos med, dan polling

(16)

76

Peneliti : Kalau dari segi demografis?

Area Manager : Mengikuti musim contoh idul fitri kita buat gelato kurma dan pada saat hallowen kita buat RIP (Rest In Peace).

Penelitian : Idenya tu muncul gimana ce?

Area Manager : Ya kalau ada musim tertentu kita langsung cari ide mau buat apa.

Peneliti : Apakah perusahaan memproyeksi tingkat permintaan potensial?

Area Manager : Sangat dipertimbangkan

Peneliti : Apakah perusahaan mengidentifikasi peluang keberhasilan produk?

Area Manager : Iya dong, tapi paling kayak forecast. Kita mesti melihat dan mempertimbangkan seberapa besar kira-kira produk tersebut bisa berhasil dipasaran.

Peneliti : Apakah pernah ada kegagalan produk?

Area Manager : Pernah terjadi kegagalan produk Peneliti : Apa penyebabnya ci?

Area Manager : Pangsa pasar tidak bisa menerima rasa yang terlalu ekstrime contohnya ya rujak itu

Peneliti : Berapa waktu yang dibutuhkan untuk penyaringan ide?

Area Manager : Satu minggu

Peneliti : Setelah tahap penyaringan, ada tahap analisa bisnis.

Pihak-pihak yang terlibat dalam perusahaan siapa saja?

Area Manager : Direktur, operasional manager, dan finance

(17)

77

Peneliti : Apakah perusahaan melakukan prediksi dampak financial dalam proses analisa bisnis?

Area Manager : Iya jelas itu.

Peneliti : contohnya biaya apa saja ci?

Area manager : Biaya manufaktur, biaya marketing atau pemasaran dan tingkat penjualan

Peneliti : Ci bisa jelasin biayanya itu apa aja?

Area manager : Kalau itu saya kurang tau nong, dari pada salah kasih info.

Hehe

Peneliti : Iya ci gak apa-apa. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk analisa bisnis ini ci?

Area Manager : Satu minggu

Peneliti : Apakah hambatan pada tahap analisa bisnis?

Area Manager : Ketepatan data

Peneliti : Setelah itu, ada tahap pengembangan. Siapa pihak-pihak yang terlibat didalam perusahaan?

Area Manager : Direktur, Kitchen, Marketing, dan Area manager

Peneliti : Apakah dilakukan pengujian mengeniai perubahan dari ide menjadi konsep?

Area Manager :Iya. Pertama meeting. Kedua trail and eror (contoh hari ini saya ke store coba-coba buat musim sama natal dan imlek, ada kendala apa gak atau ribet atau tidak). Ketiga final recepi, pengelolahan susu menjadi base, sama cari vendor.

Keempat final costing sama produk description, photoshoot, dan distribusi barang ke store.

Peneliti : Bagaimana perubahan konsep jadi produk nyata?

(18)

78

Area Manger : Ya yang seperti tadi cici jelasin.

Peneliti : Final recepi itu bagaimana ci?

Area Manager : Ya akan dilakukan keputusan final untuk produk apa yang akan dikeluarkan, lalu akan dilakukan pengelolahan base dikitchen dan pengelolahan gelato di store

Peneliti : Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk tahap pengembangan ?

Area Manager : Satu sampai dua minggu

Penelitian : Habis dikembangkan, ada tahap pengujian. Siapa saja pihak-pihak yang terlibat?

Area Manager : Scientist dan konsumen disaat rasa itu keluar. Konsumen dalam hal ini perannya sangat penting karena merekalah yang akan memberikan feedback kepada kita.

Peneliti : Apakah metode pemasaran yang digunakan untuk memeperkenalkan produk di pasaran?

Area Manager : Sosial Media dan feedback.

Peneliti : Apakah biasanya ada yang complain?

Area Manager : Ada, tapi jarang

Peneliti : Bagaimana kalau ada complain?

Area Manager : Kumpulin feedback, lalu kita rubah dari segi bassnya Peneliti : Ditahap pengujian ini, contoh produknya dibuat berapa

banyak?

Area Manager : 6 per rasa atau 2 liter

Peneliti : Apakah itu langsung disebarkan ke outlet?

Area Manager : Iya

(19)

79

Peneliti : Mengapa langsung buat stock? Bukanya ini baru tahap pengujian?

Area Manager : Ya karena pada tahap ini pengujian ini produk kita akan langsung diluncurkan dan belum pernah ada kegagalan.

Karena feedback dari para konsumen cuma mengarah pada base saja, jadi kita masih bias merubah dari segi rasa base.

Kita stocknya berdasarkan order dari store (H-2) order dibuat fresh.

Penelitian : Berapa lama waktu yang dibutuhkan dalam tahap pengujian?

Area Manager : Satu minggu

Peneliti : Apakah hambatan dalam tahap pengujian ini?

Area Manager : Feedback, terus bisa dari komposisis produk, harga dari ingredients, dan shelf life produk sendiri.

Peneliti : Shelf Life itu apa ci?

Area Manager : Siklus hidupnya base kaya expirednya. Contoh: base itu shelf lifenya tujuh hari

Peneliti : Tahap yang terakhir itu komersialisasi. Siapa saja pihak yang terlibat?

Area Manager : Marketing dan operasional

Peneliti : Stategi apa saja yang dilakukan perusahaan dalam proses peluncuran produk baru?

Area Manager : Kembali lagi ke social media

Peneliti : Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pengenalan produk?

Area Manager : Satu bulan, tergantung dari musim sama penjualaan

(20)

80

Peneliti : Maksudnya tergantung musim sama penjualan ci?

Area Manager : Ya.. contoh waktu lalu kita keluarin produk RIP pada musim hallowen yang seharusnya liris atau muncul pada saat hari hallowen saja yaitu satu hari saja. Ternyata banyak permintaan, jadi kita perpanjang dua hari

Peneliti : Apa hambatan pada tahap ini ci?

Area Manager : Pengenalan rasa baru yang kadang tidak bisa diterima dengan baik.

Proses

Peneliti : Terus apakah ada inovasi proses yang dilakukan dalam perusahaan ci?

Area Manager : Inovasi proses yang kayak gimana nong?

Peneliti : Misalkan dari supplier terus kemana gitu ci?

Area Manager : Hmm.. perusahaan hanya mendapatakan bahan baku dari supplier, supplier utama kita yaitu susu. Setelah barang datang, kemudian disimpan didalam chiller, setelah menerima telepon dari store, bahan baku akan diolah kebesokannya setelah menerima order dari store menjadi barang setengah jadi dalam bentuk base. Lalu besoknya di kirim ke store. Dari store akan diproses menjadi barang jadi dalam bentuk gelato dan bisa dikonsumsi sama customer.

Peneliti : Bagaimana proses pembelian bahan baku yang dilakukan Ron’s?

Area manager : Pembelian bahan baku dilakukan kepada supplier atas orderan dari gudang. Pertama yang kita buat PO (purchasing order) dulu, yang isinya pesanan kita ke

(21)

81

supplier. Lalu supplier mengirimkan DO (delivery order) sesuai dengan yang tertera di PO. Selesai.

Peneliti : Kapan perusahaan melakukan order pembelian bahan baku menyangkut persediaan di gudang?

Area manager : Kita pesen lagi kalo persediannya sudah menipis. .

Peneliti : Itu setiap tanggal berapa ci pesen nya? Atau 1 bulan pesen berapa kali?

Area manager : Gak tentu nong. Pokonya kita pesen kalo persediannya menipis. Bukan habis ya, tapi menipis. Dan bila menjual makanan pembelian bahan baku tidak bisa ditentukan kapan harus beli karena kita tidak tau kapan penjualan meningkat atau menurun. Bila penjualan meningkat, maka bahan baku akan cepat habis dan harus order, tapi bila penjualan menurun, maka bahan baku akan tetap ada dan tidak perlu order

Peneliti : Nah persediaan menipis, itu langsung pesen atau H- berpa gitu ci baru pesen?

Area manager : Contoh hari ini cream cheese powder tinggal lima pack dan harus pesan, hari ini langsung dibuat POnya . kirim via email lalu dikonfirmasi via telepon. Pengiriman bisa keesokan harinya atau lusa, tergantung suppliernya.

Peneliti : Kalau tergantung supplier datengnya. Kalau tiba-tiba datengnya tiga hari baru dikirim, sedangkan persediaan kita sudah menipis, gimana ci?

Area Manager : Mangkanya gak boleh habis. Kita kan ada forcase (cara untuk mengetahui persedian kita cukup atau tidak).

Peneliti : Terus pembayaran ke supplier bagaimana?

(22)

82

Area Manager : Transfer. Ada dua tipe pembayaran. Pembayaran dilakukan sebelum pesanan diantar (supplier baru). Sama pembayaran tempo yang dimaksud tempo disini adalah pembayaran dilakukan perakumulasi dar pesanan. Biasanya tempo dua minggu sampai satu bulan, tergantung supplier.

Peneliti : Maksudnya tergantung supplier ci?

Area Manager : Ya kan suppliernya beda-beda.

Peneliti : Proses dalam manufaktur sendiri apa yang pertama-tama dilakukan?

Area Manager : Contoh susunya disimpan di chiller dengan system fifo dan orderan dibuat berdasarkan orderan dari store seperti yang tadi cici jelasin, base nya pasti masih fresh

Peneliti : Maksudnya system fifo gimana ci?

Area Manager : Hmm.. contoh ada tiga susu yang ada di chiller, setelah itu ada barang datang dari supplier. Jadi susu yang ada tiga di kitchen harus diproduksi duluan setelah mendapat orderan dari store.

Peneliti : Bahan baku penyimpanan ditaruh dimana?

Area Manager : Ada gudangnya, tapi untuk barang yang harus disimpan disuhu tinggi yang kita taruh di chiller.

Peneliti : Ohh gitu ya ci.. terus apakah juga ada inovasi proses dalam proses pembuatan produk misalnya mesin yang lebih canggih untuk mendapatkan produk yang lebih bagus atau penyelesaian produk lebih cepat?

Area Manager : Untuk saat ini belom ada nong. Kecuali alat produksi mengalami kerusakan dan tidak dapat diperbaiki baru kita beli alat yang baru.

(23)

83

Peneliti : Ooo, okey ci. Makasih atas waktunya hari ini ci. Hehehe Area manager :Sama-sama nong nantik kalau ada yang kurang jelas bisa

lewat line atau bbm, telepon juga gak apa-apa.

Peneliti : Rebes ci. Makasih banyak ya ci.

Area Manager : Sama-sama nonong

(24)

84

Lampiran 3: Transkip wawancara 4 Owner Ron’s Laboratory

TRANSKRIP WAWANCARA TENTANG INOVASI PRODUK DAN PROSES PADA RON’S LABORATORY

Nama Area Manager : Ronald prasanto

Jabatan : Owner

Lokasi : Mall Ciputra World Hari/Tanggal : 28-11-2014

Pukul : 13.00

Peneliti : Selamat siang ko Ronald..

Owner : Selamat siang nong.. ada yang bisa koko bantu?

Peneliti : Iya ko, mau wawancara terkait dengan inovasi proses dan produk pada rons. Hehehe..

Owner : Iya.., gak papa. Selama koko tau pasti tak jawab

Peneliti : Mau tanya ko apakah inovasi ada dilakukan di Ron’s ini?

Owner : Ooh inovasi ada. Kita lebih banyak melakukan inovasi produk dari segi penampilan dan juga rasa dan juga kita konsumen sendiri kita biarkan berinovasi seperti contoh mereka boleh membawa topping yang mau ditambahkan atau dicampurkan pada saat pengelolahan gelato. Kita juga kadang melakukan kerja sama contoh kapan hari kerja sama dengan puyo silky dessert untuk menyempurnakan inovasi yang kita buat. Dan juga kita selalu melakukan inovasi terkadang mengikuti musim seperti kapan hari hallowen kita mempunyai produk hallowen dan idul fitiri.

(25)

85

Peneliti : Selain inovasi produk, apakah juga ada inovasi proses dalam proses pembuatan produk misalnya mesin yang lebih canggih untuk mendapatkan produk yang lebih bagus atau penyelesaian produk lebih cepat?

Owner : Kalau untuk mesin canggih, kita dari awal pasti akan memilik alat yang canggih dan yang bisa memaxsimalkan kecepatan pada produksi. Kalau untuk penambahan itu kalau terjadi kerusakan yang harus direparasi lama dan untuk menambahan kalau kerusakan tidak bisa ditangani jadi terpakasa harus beli alat yang baru.

Peneliti : Ok ko. Sejak tahun berapa perusahan ini berdiri?

Owner : 19 oktober 2013

Peneliti : Bagaimanakah asal mula perusahaan ini berdiri?

Owner : Tahun 1981 sejak ko ron lahir. Kejahuan ya ? wkwkwk.

Sebelumnya dulu sering demo chef keliling, terus karena fisik gak kuat, terpikir untuk buka warung palnning sudah ada dari tahun 2011, setelah dana terkumpul koko sakit, terpaksas harus ngajak orang sapa yang mau injek dana saya kasih saham jadi kerjasama. Dan koko mau gabungan food sama sains. Serta gimana caranya market luas dapat mencoba molecular gastronomi tapi dengan harga murah dibawah seratus (soalnya molekular gastromi itu mahal), molecular gastromi yang paling murah yang itu cepat jadi, apa yang cepat jadi yaitu pembekuan. Pembukan ya ice cream.

Peneliti : Warung ko? Warung apaan ko? Ron’s? Serius ko

Owner : Hahaha.. iya serius ini. Iya Ron’s. hahaha. Kalau aku biasanya bilang orang buka usaha itu warung. Wkwkwk

(26)

86

Peneliti : Apakah cafe ini milik keluarga atau pribadi?

Owner : Pribadi

Peneliti : Apakah visi dan misi dari Ron’s?

Owner : Hmm.. visi dari Ron’s menjadi suatu brand ice cream kreatif (menggabungkan food sama sains) yang berasal dari Indonesia. Sedangkan misi dari Ron’s yaitu menciptakan enterprenuer muda sebnayak mungkin dan memperkenalkan molecular gastronomi adalah zat kimia yang bisa diolah menjadi makan dan tidak berbahaya bagi tubuh

Peneliti : Berapa jumlah total karyawan di Ron’s ini ko?

Owner : Kurang lebih ya seratus dua puluh orang nong.

Peneliti : Ada berapa jenis ice cream yang pernah dibuat?

Owner : Kalau yang dibuat dan dijual ya tiga puluh tujuh nong, tapi kalau yang dibuat aja buat ekperimen ya banyak nong, dulu pas kita waktu training buat aja sudah berapa nong.

Peneliti : Iya ko masih inget itu pada saat buat dari wasabi kita beli sushei tei. Hahaha. Terus setiap berapa lama melakukan pengembangan?

Owner : Aduh nong kamu kayak orang baru aja. Kamu sudah berapa lama kerja disini, masa gak tau?

Peneliti : Iya sih ko, tapi ini kan posisi nonong jadi orang yang mewawancara. Jadi koko harus jawab.

Owner : Hahahaha, iya-iya. Satu bulan satu kali nong

Peneliti : Terus ada berapa banyak penambahan nya? Dalam kurun waktu berapa lama?

(27)

87

Owner : Ya satu bulan kita keluarin dua rasa, tapi dua rasa juga ditarik. Jadi anggepannnya diganti.

Penelit : Ko tolong jelasin struktur organisasi di perusahaan ini?

Owner : Aku gambarin aja ya nong? Komisaris dibawahnya direktur dibawahnya lagi ada lima divisi operasional manager (OM), Head of kitchen, accounting, HRD, Audit.

Di bawahnya OM ada area manager (AM), dibawahnya AM ada store manager (SM), dibawahnya SM ada supervisor (SPV), dibawahnya SPV ada scientist.

Penelitian : Terus kita masuk ke tahap pemunculan ide, idenya berasal dari mana ko?

Owner : Ide ya.. dari semua bagian dari Rons (kamu nong, saya, ko bre, ce jes, karyawan semuanya). Terus suka jail-jailan semakin banyak mencoba, semakin banyak ide, travelling, doyan makan. Jadi kalau diomelin istriya bilang “kan urusan pekerjaan yang” aman sudah.

Peneliti : Koko emang paling pinter kalau disuruh buat alasan.

Kalau ada ide gitu diapain ko?

Owner : Ya dirapatin dan sering-sering ngobrol sama ko bry sama bagian kitchen.

Penelitian : Terus pihak yang terlibat ko?

Owner : Semua terlibat. Semua staf kita paksa kreatif. Manusia kalau tidak kreatif itu robot namanya. Meskipun semua keputusan di pegang oleh saya

Penelitian : Bagaimana sehingga bisa muncul ide untukl mengembangkan ide?

(28)

88

Owner : Awal mulanya dari pop nong. Hahahaha. Ya mayoritas mengikuti trend, social media dan polling atau request.

Peneliti : Polling gimana ko?

Owner : Ya polling terbanyak. Seperti pas rapat banyak yang minta rasa coklat, iya itu salah satu ide untuk menegmbangkannya lagi.

Peneliti : Butuh waktu berapa lama untuk pemunculan ide ko?

Owner : Gak perlu lama-lama nong cukup satu minggu. Karena setiap bulan kita kan ganti produk.

Peneliti : Apa ada hambatan ko?

Owner : Pasti ada. Tidak ada persetujuan rasa apa yang akan keluar, mengangkat tema molecular gastronomi yang sulit diterima pangsa pasar,dan training para scientistnya dan kesulitan pembuatan di lapangan.

Peneliti : Sekarang masuk pada tahapan penyaringan ide, pihak yang terlibat ko?

Owner : Rnd, marketing, komisaris, dan direktur.

Peneliti : Komisaris itu owner ko?

Owner : Iya jabatan saya disini sebagai komisaris dan direktur adalah partner saya.

Peneliti : Tugas komisaris dan direktur disini ngapain ko?

Owner : Saya biasanya pikir kemudian disaring ide-ide apa yang bagus untuk dikembangkan terus bersama RnD dan marketing melakukan survey kelapangan untuk melihat apa yang lagi menjadi trend serta keinginan konsumen. Kalau

(29)

89

melakukan survey kan informasi yang didpata sedkit lebih jelas Dan saya akan menentukan keputusan terakhir.

Peneliti : Apa saja kegiatan penyaringan ide yang dilakukan?

Owner : Kapasitas (Buying power, penghasilan dan kelas social.), musim (natal, idul fitiri, tahun baru cina.), agama (halal/

non halal dan alcohol), dan yang terakhir preference customer.

Peneliti : Preference customer tu gimana ko?

Owner : Hmm.. gimana ya jelasinnya…… jadi gini kayak kita keluarin rujak sorbet orang jakarta dan bandung cenderung suka sedangkat Surabaya tidak. Dan setelah dilihat-lihat lagi kayak Surabaya suka yang lebih manis sedangkan jakarta biasa saja.

Peneliti : Ouw gitu to ko. Hahahha. Apakah perusahaan memproyeksi tingkat permintaan potensial?

Owner : Ya, kita lihatnya seberapa besar permintaan konsumen untuk produk tertentu. Banyak gak yang mau produk seperti itu, cocok gak sama kemauan mereka. Misalnya dari segi rasa dan harga. Soalnya kan kalo mau buat produk baru kita mesti cari vendor. Jadi kita mesti proyeksikan dulu, kita yakin. Baru kita tentuin vendornya yang akan menjadikan supplier kita.

Peneliti : Apa perusahaan mengidentifikasi peluang keberhasilan produk?

Owner : Iya, tapi terkadang kita melakukan jungkir balik marketing maksudnya kebanyakan orang memiliki prinsip semakin laku produk tersebut, tidak akan mungkin dihilangkan. Sedangkan kalau Ron’s kita berani menarik

(30)

90

keluar produk yang dianggap paling top atau hits atau disukai. Contoh red velvet di Ron’s jakarta maupun Surabaya sangat disukai dan digemari, tapi kita tarik keluar.

Kenapa? Biar pelanggan itu tidak bosan dan mereka semakin penasaran. Contoh: kita sengaja upload di IG dengan bilang bawah red velvet tgl sekian akan tidak muncul lagi, semua orang pasti akan mencarinya (itu terbukti) dan setelah kita hilangkan orang-orang di IG,FB, Maupin twitter akan bilang “AYO KELUARKAN LAGI RASA RED VELVET” dan pada saat kami keluarkan booming kembali dan penjualan meningkat.

Peneliti : Apakah pernah ada kegagalan produk ko?

Owner : Pernah, pangsa pasar tidak bisa menerima rasa yang terlalu ekstrim

Peneliti : Waktu yang dibutuhkan ko?

Owner : Satu minggu

Peneliti : Sekarang masuk pada tahapan analisa bisnis, siapa saja pihak yang terlibat?

Owner : Finance, direktur, operasional, dan audit. Yang tugasnya memperkirakan biaya-biaya yang dipakai untuk buat produk, dampak financial dan menghitung biaya-biaya.

Peneliti : Apakah perusahan melakukan prediksi dampak financial ? Owner : Iya, dari biaya manufaktur, biaya pemasaran, tingkat

penjualan dan laba

Peneliti : Bisa tolong jelasin ko, biaya-biaya seperti apa itu?

(31)

91

Owner : Misalnya seperti berapa banyak kira-kira biaya yang dibutuhkan untuk bahan baku yang mau dipakai, biaya listrik untuk mesin, gaji para scientist, dan biaya transport.

Peneliti : Apakah butuh biaya yang sangat besar di tahun pertama?

Owner : Ya. Biasanya biaya pemasaran sangat besar di tahun pertama karena kita harus menarik pasar dan ada percobaan produk, seperti kita bagiin gelato dalam bentuk baby cup itu nong, itu juga kita perhitungkan.

Penliti : Berapa lama waktu yang dibutuhkan ko?

Owner : Satu minggu

Peneliti : Apakah hambatan pada tahap analisa bisnis ini ko?

Owner : Rekap data yang slow dari operasional dan akurasi data yang diterima.

Peneliti : Sekarang masuk pada tahap pengembangan, siapa saja pihak yang terlibat ko?

Owner : Semuanya terlibat Peneliti : Sapa aja itu ko?

Owner : Komisaris, direktur, OM, Finance, HRD, RnD, kitchen, dan audit. Tapi yang berperan penting pada tahap ini adalah semua bagian kitchen (head of kitchen dan chef du party).

Head of kitchen mereka ngawasi jalanya produksi supaya gak ad kesalahan dan memberikan arahan kepada crew lalu crew bertanggung jawab atas pembuatan atau proses produksi sesuai perintah dari head of kitchen yang mendapat arahan dari saya serta jaga mesin produksin dan kebersihaan di area produksi.

(32)

92

Peneliti : Dalam pengembangan ini apakah dilakukan pengujian mengenai ide yang dianggap menarik dan disempurnakan menjadi konsep produk baru ko?

Owner : Iya, karena ron’s ini sangatlah kreatif

Peneliti : Bagaimana perubahan dari konsep menjadi produk nyata?

Owner : Melakukan pengelolahan di kitchen dan pembuatan di outlet dan cost test

Peneliti : Melakukan pengelolahan yang bagaimana ko?

Owner : Susu yang kita pesan di supplier kita ubah menjadi base lalu kita kirim ke outlet atau store yang akan dibuat menjadi gelato. Serta memikirkan topping apa yang cocok dan yang menarik.

Peneliti : Berapa lama waktu yang dibutuhkan?

Owner : Dua minggu

Peneliti : Terus setelah tahap pengembangan ada tahap pengujian, siapa aja pihak yang terlibat?

Owner : Semua juga.

Peneliti : Apa metode yang digunakan untuk memperkenalkan ko?

Owner : Yang pertama teaser social media, photoshoot produk, dan food sampling ke customer.

Peneliti : Berapa banyak sampel yang dibuat pada awalnya ko?

Owner : Dua liter tapi kadang bisa lebih.

Pneliti : Waktu yang dibutuhkan?.

Owner : Satu minggu.

Peneliti : Hambatannya ko?.

(33)

93

Owner : Feedback dan kembali lagi penyesuaian selera pada pangsa pasar.

Peneliti : Ini sekarang masuk pada tahapan terakhir yaitu komersialisasi. Pihak yang telibat ko?

Owner : Markering dan opeasional

Peneliti : Apa saja yang dilakukan perusahaan dalam komersialisasi ini?

Owner : Pada perencanaan dan pelaksanaan proses produksi berdasarkan orderan yang dilakukan oleh store dengan konsumen dalam memproduksi seberapa besar permintaan konsumen kemudian bagian store akan melakukan orderan base kepada kitchen dan kitchen akan memulai proses

produksi.

Peneliti : Strategi yang dilakukan dalm proses peluncuran produk baru ko?

Owner : Photo launch, foodblogger invite, magazine review, dan social media.

Peneliti : Social media seperti apa ko?

Owner : Social media yang berperan sangat penting dan akan sangat membantu perusahaan dalam kemudahan pemasaran produk yaitu instagram dengan nama akun “ronslaboratory”

Peneliti : Apa tujuan dari instagram ko?

Owner : Perusahaan selain memiliki pelanggan tetap, perusahaan juga mempunyai peluang untuk memperoleh pelanggan baru. Serta para pelanggan maupun konsumen akan mendapatkan informasi produk baru apa yang akan keluar melalui instagran ini selain promo-promo lainnya seperti

(34)

94

beli dua gelato gratis minuman peach tea, terus untuk beli apple pie dan injection akan mendapat bonus gelato rujak sorbet,

Peneliti : Memberikan gratis gelato ko? Apakah tidak rugi ko?

Owner : Pastinya itu sudah kita perhitungkan, alasan kita memberikan gratisan juga untuk mengenalkan produk kita kepada para konsumen.

Peneliti : Kalau mengundang foodblogger ko?

Owner : Sekarang kan lagi musim kalau foodblogger yang post suatu produk, kebanyakan pasti akan di cari. Betul gak?

Peneliti : iya sih ko. Hahaha.. Waktu yang dibutuhkan ko?

Owner : Empat minggu

Peneliti : Hambatan pada tahap komersialisasi?

Owner : Pengenalan terhadap pelanggan setia. Karena kebanyakan pelangga setia kalau sudah suka, susah untuk menerima produk baru, misalnya suka The Breakfast gak mungkin mau coba rasa yang lain.

Peneliti : Terus apakah ada inovasi proses yang dilakukan dalam perusahaan ko?

Owner : Inovasi proses yang seperti apa nong? Proses produksi dari mana kemana gitu ta?

Peneliti : Iya ko.

Owner : Kalau Ron’s laboratory dari supplier-warehouse- manufaktur-distribusi-retail-consumer.

Peneliti : Ko bisa tolong jelasin bagaimana proses pembelian bahan bakunya?

(35)

95

Owner : Wani piro. Hahahaha. Ya kita beli kepada supplier yang sudah menjadi supplier tetap kita. Pertama dari pihak gudang/ warehouse membuat PO (Purchasing order) yang isinya pesanan ke supplier.setelah itu supplier mengirimkan DO (Delivery order) sesuai dengan yang tertera di PO.

Peneliti : POnya dikirim melalui apa ko?

Owner : Melalui via email dan dikonfirmasi melalui telepon.

Contoh langsungnya aja ya? Biar enak jelasinnya

Peneliti : Iya ko

Owner : Kita pake contoh susu kenapa susu karena itu ada bahan utama kita. Jadi yang menjadi supplier tetap dan utama kita adalah PT.Sukanda Djaya. Misal hari ini stock susu sisa 30- 40 liter, kita (bagian dapur) membuat PO yang dikirimkan melalui email dan dikonfirmasi melalui telepon. Setelah itu barang datang bersamaan dengan DO (Delivery order).

Peneliti : Terus proses dari warehouse hingga ke consumen gimana ko?

Owner : Setelah susu datang itu akan disimpan di chiller terlebih dahulu. Jadi tidak diolah terlebih dahulu, sampai menunggu orderan dari store baru kita olah menjadi barang setengah jadi dalam bentuk base. Lalu dikirim ke store dan distore dioalah menjadi barang jadi yaitu gelato terus bisa dikonsumsi oleh konsumen. Warehouse kita terbagi menjadi 2 yaitu gudang untuk tempat penyimpanan base dan kitchen untuk proses produksi

Peneliti : Sistem pemesanan store ke warehouse bagaimana ko?

Owner : Misal hari ini tgl 28 store telepon ke kitchen (batas waktu sampai jam 16.00). tgl 29 kita olah susunya hingga menjadi

(36)

96

base (barang setengah jadi) setelah itu kebesokannya baru kita kirim ke store. Jadi pemesanan store untuk base h-2.

Peneliti : Sedangkan sistem pemesananan konsumen yang dilakukan di store?

Owner : SIstem pemesanan konsumen dapat dilakukan dikasir, karena meraka akan memesan dan langsung membayarnya setelah itu konsumen akan mengambil gelatonya sendiri (setelah ada panggilan nama dari bagian finishing). Kenapa kita melakukan orderan langsung dikasir dikarenak bagian kasir dapat up selling produk kita, dari orang yang tidak mau beli akhirnya beli. Maka dari itu bagian kasir harus pintar-pintar berbicara dan berkomunikasi dengan para konsumen. Dan kenapa para konsumen juga mengambil gelatony sendiri karena biar kita tidak kerepotan untuk mengantar pesanan alias hemat pegawai gitu nong.

Hahahaha.

Peneliti : Kapan perusahaan melakukan order pembelian bahan baku menyangkut persedian di gudang?

Owner : Pada saat persediaan yang ada di gudang sudah menipis Peneliti : Cara pembayaran ke supplier gimana ko?

Owner : Pembayaran melalui transfer dan dilakukan setelah 15 hari setelah barang tiba dikitchen.

Peneliti : Ko boleh tanya proses produksinya? Dari susu hingga menjadi base?

Owner : Secara garis besar aja ya nong. Susu dimasukkan kedalam panci lalu dipanaskan hingga suhu 50 derajat celcius, kemudian ditambah dengan bahan-bahan campuran lainnya.

(37)

97

Kemudian dipanaskan lagi hingga 70 derajat celcius didingankan baru di masukkan kedalam chiller.

Peneliti : Terus tempat penyimpanannya dimana ko?

Owner : Kalau buat bahan kering seperti nutella, conlick, bubuk cream chesse, dll itu disimpan di dalam gudang. Sedangkan seperti susu dan base harusdisimpan didalam chiller.

Peneliti : Ok ko. Terus pernah ada pergantian alat, atau penambahan ko?

Owner : Ya seperti yang tadi koko jelasin diatas.

Peneliti : Iya ko, terus alat produksi apa saja yang dipakai ko?

Owner : Measuring spoon, digital scale, thermometer, strainer, stainless bowl, alat pengaduk (mixer), base container, stock pot, stove, undercounter dan chiller.

Peneliti : Untuk setiap fungsinya ko?

Owner : Kalau dijelasin sekarang panjang nong. Aku kirim lewat email aja ya.

Peneliti : Okk ko. Wawancara kita selesai. Hahaha

Owner : Akhirnya bisa makan. Okk nong. Good luck deh buat skripsinya.

Peneliti : Makasih pak bos.

Owner : Sama-sama nong.

(38)

98

Lampiran 3: Transkip wawancara 5 Operasional manager Ron’s Laboratory TRANSKRIP WAWANCARA TENTANG INOVASI PRODUK DAN PROSES

PADA RON’S LABORATORY

Nama Area Manager : Bryan Pringgoadimuly Jabatan : Operasional manager Lokasi : Mall Ciputra World Hari/Tanggal : 28-11-2014

Pukul : 21.00

Peneliti : Selamat Malam ko, maaf sebelumnya merepotkan dan terina kasih sudah meluangkan waktunya untuk wawancara mengenai inovasi produk dan proses pada Ron’s Laboratory. Hehehe..

Operasional Manager : Iya gak apa-apa nong yang penting jangan sampai subuh aja dan ada traktiran makan dong.(bercanda)

Peneliti : Rebes pak bos, nantik habis wawancara terserah koko mau pilih makan dimana, nantik gue yang bayar. Hahahaha.

Operasional Manager : Okk. Ya udah ayo kita mulai. Kamu mau tanya apa?

Peneliti : Hmm.. Sejak tahun berapa perusahaan ini berdiri?

Operasonal Manager : 2013

Peneliti : Bagaimana asal mula perusahaan ini berdiri ko?

Operasional Manager : Pak Ronald yang merupakan pelopor di bidang molecular gastronomy di Indonesia, memiliki ide untuk membua trestoran atau café yang memiliki konsep molecular

(39)

99

gastronomy tapi cepat dan lebih terjangkau ke semua orang mengingat restoran molecular gastronomy itu sendiri lama dan mahal.

Peneliti : Ron’s ini milik keluarga atau pribadi ko?

Operasional Manager : Milik pribadi

Peneliti : Apakah visi dan misi perusahaan ini?

Operasional Manager : Visi dari rons yaitu menjadi suatu kreatif brand, untuk menjadikan salah satu ice cream yang kreatif berasal dari Indonesia.sedangkan misi dari Ron’s yaitu menciptakan entrepreneur muda sebanyak mungkin.

Peneliti : Berapa jumlah total karyawan di Ron’s ini ko?

Operasional manager : Jakarta, Surabaya +- 120 orang

Peneliti : Ada berapa jenis ice cream gelato yang sudah pernah dibuat ko ?

Operasional manager : 37 flavor

Peneliti : Biasanya setiap berapa lama perusahaan melakukan pengembangan produk?

Operasional manager : Satu bulan sekali

Peneliti : Ada berapa banyak penambahannya? Dalam kurun waktu berapa lama?

Operasional Manager : Satu bulan sekali dua rasa baru masuk dan dua rasa lama keluar

Peneliti : Bagaimana struktur organisasi di perusahaan ini ko?

Operasional manager : Aku gambarin aja ya nong.

(40)

100

Peneliti : Ok ko (menunggu beberapa menit). Ko sekarang kita masuk ke tahap pemunculan ide, biasa tu sumber idenya dari mana saja?

Operasional Manager : Kalau ditanya sumber ide bisa dari siapa saja, dari ko Ronaldnya sendiri, para scientist, kitchen, dan konsumen.

Peneliti : Siapa pihak-pihak yang terlibat dalam tahap pemunculan ide??

Operasional Manager : Ko Ronald, saya sendiri, Team RnD, Warehouse, Kitchen, audit, dan marketing

Peneliti : Bagaimana sehingga bisa muncul ide untuk mengembangkan produk baru?

Operasional manager : Mengikuti trend dibantu dengan permintaan pasar (request customers)

Peneliti : Dalam pemunculan ide ini membutuhkan waktu berapa lama ko?

Operasional manager : Satu minggu saja

Peneliti : Adakah hambatan saat pemunculan ide? Jika ada, hambatannyaapasaja? Adakah solusinya untuk menyelesaikannya?

Operasional manager : Ada. Mencocokan ide dengan selera dan trend di masyarakat itu sangatlah susah dan pangsa pasar yang belum bisa menerima. Solusinya ya.. kita harus pintar- pintar melihat trend yang sedang berkembang di masyarakat

Peneliti : Sekarang masuk kedalam tahap penyaringan ide ko, pihak yang terlibat?

Operasinal manager : RnD

(41)

101

Peneliti : Apa saja kegiatan penyaringan ide yang dilakukan perusahaan?

Operasional manager : Dari segi demografis usia, jenis kelamin , dan kelas social.

Contoh kalau kayak red velvet, milk chocolate itu rasa-rasa yang lebih feminine dan usia muda, sedangkan kalau kayak coffe dan dark chocolate itu rasa lebih maskulin dan usia tua.

Peneleti : Apakah perusahaan memproyeksikan tingkat permintaan potensial?

Operasional manager : Iya, karena jika permintaan lebih besar lebih diutamakan biasanya.

Peneliti : Apakah perusahaan mengindentifikasi peluang keberhasilan produk?

Operasional manager : Iya

Peneliti : Apakah pernah ada kegagalan produk ko?

Operasional Manager : Pernah

Peneliti : Apa penyebabnya ko?

Operasional Manager : Penyebabnya karena rasa yang dibuat tidak sesuai dengan ekspektasi customers dan terlalu ekstrim. (kurangnya info atau pendidikan pada customers)

Peneliti : Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk penyaringan ide ini ko?

Operasional manager : Satu minggu

Peneliti : Sekarang kita masuk pada tahap analisa bisnis, siapa saja pihak yang terlibat dalam tahap analisa bisnis ko?

Operasional manager : Operasional, finance, dan marketing

(42)

102

Peneliti : Apakah perusahaan melakukan prediksi finansial dampak financial dalam proses analisa bisnis?

Operasional manager : iya.

Peneliti : Dilihat dari pengukuran mana ya ko? misalnya biaya manufaktur/ biaya pemasaran, tingkat penjualan, laba, ROI, arus kas, payback period, break even analysis atau risk analysis?

Operasional manager : Pengukurannya yang kami gunakan itu dilihat dari biaya manufaktur dan tingkat penjualan.

Peneliti : Mengapa perusahaan perlu menganalisa dari biaya manufaktur dan tingkat penjualan?

Operasional manager : Perusahaan menganalisa berdasarkan biaya manufaktur agar perusahaan dapat memperkirakan biaya yang telah ditetapkan perusahaan yang dibutuhkan perusahaan dalam memproduksi produk baru agar tidak melebehi standart biaya yang ditetapkan.

Peneliti : Kalau tingkat penjualan ko?

Operasional manajer : Perusahaan menetapkan target penjualannya dalam suatu periode apakah mengalami kenaikan penjualan setelah menghasilkan produk yang mengikuti trend yang ada di masyarakat.

Peneliti : Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menganalisa bisnis?

Operasional manager : Tiga hari sampai satu minggu

Peneliti : Apakah hambatan dalam analisa bisnis?

Operasional manager : Rekap data yang teralalu lama dan keakurasian data

(43)

103

Peneliti : Siapa pihak-pihak yang terlibat dalam tahap pengembangan ko?

Operasional manager : RnD, kitchen, dan marketing.sebentar ya nong ambil minum dulu.

Peneliti : Hahaha.. iya ko. Sebentar lagi selesai kok. Wkwkwk Operasionala manager : Iya, ayok kita lanjut biar cepet selesai. Seharusnya kamu

jawab sendiri juga bisa.

Peneliti : Wkwkwkwk, jangan ko itu nama nya bukan wawancara.

Ok ko kita lanjut.Dalam pengembangan ini apakah dilakukan pengujian mengenai ide yang dianggap menarik dan disempurnakan menjadi konsep produk baru?

Operasional manager : Iya, karena Ron’s juga dikenal kreatif

Peneliti : Loh sama kayak jawaban ko Ronald. Hahaha

Operasional manager : Yakan kita sehati nong dan emang kenyatan kita kan kretaif. Hahaha

Peneliti : Iya-iya ko. Bagaimana perubahan dari konsep menjadi produk nyata (prototype)?

Operasionala manager : Ya dilakukan pengelolahan base di kitchen dan pembuatan di outlet yang dilakukan oleh para scientist

Peneliti : Pengelolahan base yang bagaimana ko?

Operasional manager : Pengelolahan base ya perubahan bahan baku menjadi barang setengah jadi. Pengelolahn base juga biasanya dikirim ke store dalam keaadaan fresh atau baru.

Peneliti : Fresh?? Maksunya bagaimana ko?

Operasional manager : Ya kita melakukan pengelolahan bahan baku atau susu itu setelah mendapat orderan dari store yang lalu kita buat

(44)

104

menjadi base baru dikirimkan ke store. Dan di store akan diolah kembali menjadi gelato. Jadi base itu selalu fresh Karena kita buat setelh mendapat orderan Gitu loh nonong.

Peneliti : Iya ko. Berapa lama waktu yang dibutuhkan dalam melakukan proses pengembangan?

Operasional manager : Dua minggu

Peneliti : Sekarang masuk pada tahap pengujian. Siapa pihak yang terlibat dalam tahap pengujian ini ko?

Operasional manager : Team RnD, Ko Ronald, operasional manager , Head of Kitchen, team marketing, scientist, dan konsumen.

Peneliti : Apa metode pemasaran yang digunakan untuk memperkenalkan produk di pasaran ko ?

Operasional manager : Membagikan sampling produk di hari pertama launching dan sebelumnya teaser dalam bentuk gambar dan keterangannya lalu di post di social media

Peneliti : yang akan membagikan sampling produk siapa ko?

Operasional manager : Ya para scientist. Biasanya mereka yang akan membagikan kertas yang para konsumen bisa memberikan feedback atas produk yang akan muncul

Peneliti : Di survey lagi ya berarti ko?

Operasional manager : Iya. Kita mesti lakukan pengujian lagi, supaya tau produk yang dibuat dapat sukses gak dipasarn. Dapat diterima tidak oleh pasar. Kita akan membagikan sampling produk kepada semua konsumen.

Peneliti : Apakah biasanya ada yang kompalin ko?

(45)

105

Operasional manager : Jarang, complain itu aja biasanya cuma complain ini kurang manis, kemanisan, sama ini keasinan.

Peneliti : Kalau begitu apa yang akan dilakukan oleh pihak Ron’s ko?

Operasional : Ya kita kumpulin feeback sebanyak mungkin, lalu merubah dari segi base aja. Misalkan banyak yang bilang kemanisan, ya kita kurangi rasa manis pada base. Kita jarang sekali merubah total produk atau sampai produk gak diluncurkan. Karena konsumen hanya komplain pada base aja kalau untuk topping mereka baik-baik saja.

Peneliti : Berapa banyak sampel produk yang dibuat pada awalnya ko?

Operasional manager : Awalnya dua liter lalu sebanyak mungkin sampai memenuhi kriteria yang diinginkan customers

Peneliti : Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melakukan pengujian produk?

Operasional manager : Satu minggu nong

Peneliti : Apa hambatan dalam tahap pengujian ini?

Operasiona manager : Perbedaan selera orang dalam merasakan sesuatu. Contoh:

kamu kapan hari coba salted caramel bilang kalau basemya keasinan, tapi menurut ko Ronald dan aku enggak. Sama halnya dengan customer ada yang bilang asin dan tidak.

Mangkanya kita harus sebisa mungkin netral, tapi itu yang susah menyatukan selera orang.

Peneliti : Ko ini tahapan terakhir komersialisasi. Siapa pihak yang terlibat dalam tahap komersialisasi?

(46)

106

Operasional manager : Hahaha, bagus deh, sudah lapar ini nong. Team operasional dan team marketing nong.

Peneliti : Ouw ko sorry-sorry kurang satu tahapan lagi prosesnya belum. Aku lupa ko.

Operasional manager : Wahhh… PHP kamu nong. Tanggung jawab wes belino aku makanan.

Peneliti : Rebes ko.gak kamu gak ko Ron, bingung makan aja pas wawancara koo.

Operasional manager : Hahaha. Ini namanya panggilan alam nong, yang tidak bisa ditolak kayak bab

Peneliti : Yayaya.. ak lanjutin ya ko, biar cepet selesai. Strategi apa saja yang dilakukan dalam proses peluncuran produk barunya?

Operasional manager : Ya dengan cara share ke social media dan membagikan sampling product secara gratis kebeberapa customers (dalam bentuk baby cup alias satu scoop)

Peneliti : Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pengenalan produk baru?

Operasional manager : Satu bulan.

Penelitian : Apakah hambatan dalam tahap ini ko?

Operasinal manager : Beberapa rasa lama yang kadang masih diminati dan susah untuk digantikan oleh rasa baru.

Peneliti : Ok ko. Ini tahapan terakhir.

Operasional manager : Awas lu PHP lagi nong.

Peneliti : Hahahaa, iya ko serius ini tahapan terakhir

(47)

107 Proses

Peneliti : Terus apakah ada inovasi proses yang dilakukan dalam perusahaan ko? Seperti mulai dari supplier hingga consumen?

Operasional manager : Warehouse order ke supplier, barang dari supplier yang perlu pengolahan oleh kitchen, diolah terlebih dahulu sampai menjadi barang setengah jadi. Lalu barang setengah jadi tersebut dan beberapa barang yang diorder langsung dari supplier ke kitchen akan diantarkan ke outlet untuk proses produksi final ke customer. Jadi proses produksi final di store adalah tanggung jawab dari para scientist yang akan mengolah base tersebut menjadi gelato dan akan diberi topping.

Peneliti : Barang dari supplier yang perlu diolah itu langsung diolah atau gimana ko?

Operasional manager : Contoh barang dari supplier yang perlu diolah yaitu susu.

Tidak diolah langsung dikarenakan pengiriman base harus fresh. Jadi susu datang dari supplier akan disimpen di chiller terlebih dahulu. Setelah mendapat orderan dari store kita akan mengolah susu tersebut menjadi barang setengah jadi (base) baru di kirim ke store. Dan di store base akan diolah lagi menjadi barang jadi dan bisa diperjual-belikan atau dikonsumsi oleh konsumen.

Peneliti : Bagaimana proses pembelian bahan baku yang dilakukan?

Operasional manager : Pembelian bahan baku dilakukan oleh pihak gudang atau warehouse kepada supplier. Pihak gudang akan menerbitkan PO (Purchasing order) yang akan dikirimkan via email kepada supplier dan akan dikonfirmasi kembali

(48)

108

melalu telepon lalu supplier akan membawa DO (delivery order) pada saat pengiriman barang ke warehouse

Peneliti : Kapan perusahaan melakukan order pembelian bahan baku menyangkut persediaan digudang?

Operasional manager : Jika sudah memasuki stock minimum

Peneliti : Stock minimunnya berapa ko? Bila menggunakan contoh susu?

Operasional manager : 30-40 liter

Peneliti : Terus pembayaran ke supplier bagaimana ko?

Operasional manager : Melalui transfer nong. Dan pembayaran dilakukan 7- 15hari

Peneliti : Proses dalam manufaktur sendiri apa yang pertama-tama dilakukan?

Operasional manager : Proses pembuatan base. Pertama yang dilakukan susu dipanaskan hingga suhu 50 derajat celcius lalu ditambah dengan bahan-bahan yang lain lalu dipanaskan lagi hingga 70 derajat celcius. Didinginkan baru boleh dimasukkan kedalam chiller.

Peneliti : Bahan baku penyimpanan taruh dimana?

Operasional manager : Chiller untuk base, dan gudang untuk barang kering.

Peneliti : Apakah juga ada inovasi proses dalam proses pembuatan produk misalnya mesin yang lebih canggih untuk mendapatkan produk yang lebih bagus atau penyelesaian produk lebih cepat?

Operasional manager : Kalau pergantian alat yang lebih canggih belom pernah, tapi untuk `penambahan atau pergantian itu melihat sikon

(49)

109

atau kondisi peralatan produksi yang bener-bener rusak dan yang harus perlu diganti

Peneliti : Okey ko.selesai sudah. hahaha

Operasional manager : Ok nong. Ayok sudah makan bareng sama ko Ronald juga kita sudah kelaparan.

Peneliti : Enggak dulu deh ko. Makasih ko sudah diajak. Hehehe.

Soalnya ini sudah malem juga dan sudah dijemput ko.

Operasional manager : Okk. Good luck buat skripsinya.

Peneliti : Makasih ko. Makasih juga atas waktunya.

Operasinal manager : Sama-sama nong.

(50)

110

Lampiran 3 : Transkip wawancara 6 Supplier Ron’s Laboratory

TRANSKIP WAWANCARA TENTANG INOVASI PRODUK DAN PROSES PADA RON’S LABORATORY

Nama : Chesillia

Umur : 23 tahun

Jabatan : Sales atau Marketing

Hari : 08-12-2014

Pukul : 20.30 – 21.30

Peneliti : Selamat malam kak cicil, maaf sebelumnya merepotkan jauh-jauh ke cw cuma untuk wawancara sebagai supplier dari Ron’s Laboratory.

Supplier : Iya nong gak apa, sekalian jalan-jalan. Mau tanya apa?

Peneliti : Makasih kak. Sejak kapan PT sukanda djaya menjadi supplier Ron’s Laboratory?

Supplier : Untuk wilayah surabay kita melakukan kerja sama sejak awal Ron’s surabay dibuka yakni sekitar bulan juni tahun 2014

Peneliti : Ouw emang PT Sukanda Djaya juga menjadi supplier dari Ron;s jakarta?

Supplier : Iya, PT Sukanda Djaya juga supplier dari Ron’s jakarta.

Peneliti : Kalau Ron’s jakarta sejak kapan menjalin kerja sama dengan PT Sukanda Djaya?

(51)

111

Supplier : Sejak bulan oktober tahun 2013 Peneliti :Barang apa saja yang sering dipesan?

Supplier : PT Sukanda Djaya merupakan supplier uatam Ron’s yang mensuplai bahan baku berupa fresh milk dan cream sebagai bahan baku utama pembuatan gelato. Namun selain bahan baku, PT Sukanda Djaya juga mensuplai beberapa bahan tambahan untuk gelato diantaranya nutella dan cornflakes.

Peneliti : Alasan apakah yang mendorong untuk menjalin kerja sama dengan Ron’s?

Supplier : Alasan utama yakni menambah relasi kerja yang keuntungan utamanya yakni menambah jumlah pemasaran produk yang kita jual.

Peneliti : Bagaimana mekanisme pemesanan barang?

Supplier : Pemesanan barang oleh Ron’s dengan system order dengan PO yang dikirim melalui email oelh pihak Ron’s ke PT Sukana Djaya. PO dikirim H-1 sebelum barang dikirim ke Ron’s.

Peneliti : Jadi missal pengirimin POnya hari ini besok langsung barang dikirm kak?

Supplier : Ya sepert itu atau paling lambat dua hari setelah PO dikirim.

Peneliti : Terus bagaimana cara pembayaran yang telah disepakati?

Supplier : Pembayaran melalui transfer. System pembayaran yang disepakai yakni pembayaran jatuh tempo yakni pembayaran dilakukan lima belas hari setelah barang dikirim.

Peneliti :Bagaimana Ron’s menjaga hubungan baik dengan PT Sukanda Djaya? Maupun sebaliknya.

(52)

112

Supplier : Hubungan baik dilakukan yakni menjaga ketertipan proses pembayaran orderan sesuai dengan kesepakatan. Untuk Sukanda Djaya hubungan yang dilakukan adalah setiap satu bulan sekali selalu melakukan kunjungan kepada customer (Ron’s) guna melakukan evaluasi kinerja PT Sukanda Djaya serta menanyakan dan menampung seluruh complain serta masukan untuk PT Sukanda Djaya. Selain itu PT Sukanda Djaya juga akan langsung mengatasi setiap permasalahan yang terjadi dan bersedia bertanggung jawab juka memang ada kesalahan yang dilakukan oleh pihak kita.

Peneliti : Maksudnya melakukan kunjungan kepada customer?

Supplier : Kunjungan customer tidak dilakukan di outler atau store melainkan ke kitchen sebgai pengguna utama barang yang datang dari kita.

Peneliti : Apakah pernah mengalami kesulitan untuk memenuhi permintaan dari Ron’s kak?

Supplier : Selama ini bahan utama (berupa susu dan cream), tidak pernah ada kendala pengiriman maupun pemenuhan permintaan untuk Ron’s, tapi untuk beberapa bahan pendukung pernah beberapa kali tidak terpeuhi karena memang stock barang tidak ada.

Peneliti : Upaya apa yang dilakukan utuk mempertahankan kerja sama dengan Ron’s?

Supplier : Dengan memberikan pelayanan terbaik kepada Ron’s, memberikan special giving atau tanda terima kasih kepada Ron’s dan memberikan barang (biasanya berupa kalender atau agenda) setiap akhir tahun, melakukan distribusi

(53)

113

barang secara tepat waktu, dan segera melakukan tindakan apabila terjadi permasalahan di lapangan.

Peneliti : Okk kak. Makasih atas waktunya.

Supplier : Sama-sama nik. Sukses buat skripsinya.

Peneliti : Makasih kak cecil.

(54)

114

Lampiran 3: Transkip wawancara 7 Operasional Manager Ron’s Laboratory TRANSKRIP WAWANCARA TENTANG INOVASI PRODUK DAN PROSES

PADA RON’S LABORATORY

Nama : Bryan Pringgoadimuly Jabatan : Operasional Manager Wawancara via : Handphone

Hari/Tanggal : 16-12-2014 Pukul : 19.26 – 22.55

Peneliti : Malem ko. Ko mau tanya lagi? Hehehe Operasional Manager : Ya?

Peneliti : Ko dalam mengganti suatu produk, kriterinya apa? Kayak syaratnya gitu? Apa langsung ganti aja?

Operasional Manager : Kalau di Ron’s yang terlalu kaku karena slogan Be Fearless.

Peneliti : Maksudnya laku ko?

Operasional Manager : Paling laku dan paling ngeribetin.

Peneliti : Kayak minggu pertama machi mocha masak itu yang paling laku ko?

Operasional Manager : Iya enggak. Jadi kriterinya itu ada tiga: 1. Yang paling laku 2. Paling ngeribeti 3. Penjualan yang gak laku banget.

Peneliti : Maksudnya ngeribeti itu gimana ko?

(55)

115

Operasional Manger : Ngeribeti gini. Kamu bikin avocado ama breakfast lebih susah mana?

Peneliti : Avocado

Operasional Manger : Bah.. lbeih susah avocado dari mana?

Peneliti : Iya dong kalau avocado pas finishing harus tunggu coklat lelehannya, kalau coklatnya habis harus buat, buatnya atau ngelelehinnya butuh beberapa menit, gelatonya keburu leleh duluan. Sedangkan breakfast Cuma kasih cornflakes beres.

Operasional Manager : Lah, sapa suruh gak prepare? Dimana-mana ya gampangan avocado freeze-topping. Kalau breakfast kan butuh untuk masukin nutella ama cornflakesnya.

Peneliti : Kalau waktu finishing emang gampang breakfast ko, tapi kalau finishing avocado menurutku sih ko. Soalnya sering kejadian coklat habis disaat rame, kalau lagi sepi coklatnya beku, jadi harus dilelehkan lagi.

Operasional Manager : Nah… itu namanya bar management kalian kurang oke bisa kecolongan

Peneliti : Rasanya ko.. hahahaha

Operasional Manager : Ga pake rasanya, tapi memang bener. Hahaha

Peneliti : Hahaha. Terus ko tolong jelasin proses yang terjadi di store?

Operasional manager : Lah.. itu mah kamu yang bisa jawab. Kalo enggak, selama ini kalo masuk ngapain?

Peneliti : Bukan gitu ko, ini kan posisiny aku lagi wawancara dan sebgai peneliti. Hehe

Referensi

Dokumen terkait

Hasil yang diperoleh tersebut menunjukan bahwa nilai signifikan sebesar 0,001 < alpha 0,05 maka keputusannya adalah Ho ditolak dan Ha diterima sehingga dapat

(1) Dalam rangka Pencegahan dan Penanggulangan terhadap Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif Lainnya, Pemerintah Daerah dapat

Gunakan bahan yang tidak mudah terbakar seperti vermikulit, pasir atau tanah untuk menyerap produk ini dan.. tempatkan dalam kontainer untuk

kemampuan optimal yang menyeluruh (integral) sesuai idealitas yang diinginkan.. 2) Tujuan intermidiair yang bersifat sementara untuk dijadikan sarana menjadikan

Sel mukus terdiri atas dua macam sel yaitu sel mukus permukaan dan sel leher mukus. Sel mukus permukaan memiliki bentuk kubus sampai silindris dengan inti bulat sampai oval

ANALISIS PENGARUH TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RISK BASED BANK RATING (RBBR) TERHADAP RETURN SAHAM BANK KONVENSIONAL YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK.. INDONESIA (BEI)

Peningkatan ini disebabkan karena peningkatan IB pada kelima subsektor yaitu subsektor Tanaman Pangan naik sebesar 0,60 persen, subsektor Hortikultura naik sebesar 0,70

Bank syari’ah sebagai nazir penerima dan penyalur Dana Wakaf Tunai; Dalam sistem ini bank syari’ah hanya sebagai nazir, penerima dan penyalur saja, sedangkan fungsi pengelolaan