SLIDE 1
Produk, Jasa dan Strategi Penentuan Merek
Pertemuan 9-10
Apa itu produk dan jasa?
• Produk (product) adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar agar menarik perhatian, akuisisi, penggunaan, atau konsumsi yang dapat memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan.
• Jasa (service) adalah bentuk yang terdiri dari aktifitas, manfaat, atau kepuasan yang
ditawarkan untuk dijual dan pada dasarnya tak
berwujud serta tidak menghasilkan kepemilikan
akan sesuatu.
Tingkat Produk dan Jasa
1. Manfaat Inti: ketika merancang produk mula-mula pemasar harus mendefinisikan inti, manfaat penyelesaian masalah atau jasa yang dicari konsumen.
2. Mengubah Manfaat Inti menjadi Actual Product: pemasar harus menggembangkan fitur produk dan jasa, desain, tingkat
kualitas, nama merek dan kemasan.
3. Menawarkan Pelayanaan dan Manfaat Konsumen Tambahan:
menemukan cara untuk memberikan tambahan bagi produk itu agar menciptakan sekumpulan manfaat yang akan memberikan penglaman-pelanggan yang paling memuaskan.
Klasifikasi Produk dan Jasa
1. Produk konsumen yaitu produk yang dibeli oleh konsumen akhir untuk konsumsi pribadi.
2. Produk industri yaitu produk yang dibeli oleh individu dan organisasi untuk pemrosesan lebih lanjut atau untuk digunakan dalam menjalankan bisnis
.
Produk Konsumen
• Produk kebutuhan sehari-hari (convenience product)
• Produk belanja (shopping product)
• Produk khusus (specialty product)
• Produk yang tidak dicari
Produk Industri
• Bahan dan suku cadang
• Barang-barang modal
• Persediaan dan jasa
Keputusan Produk dan Jasa
Pemasaran membuat keputusan produk dan jasa pada 3 tingkatan, yaitu
–Keputusan Produk dan Jasa Individual –Keputusan Lini Produk
–Keputusan Bauran Produk
Keputusan Produk dan Jasa Individual
Dalam pengembangan dan pemasaran produk dan jasa individual, kita akan memusatkan
perhatian pada keputusan tentang:
– Atribut produk
– Penetapan merek – Kemasan
– Pelabelan
– Jasa pendukung produk
Keputusan Lini Produk
Lini produk (product line) adalah kelompok produk yang berhubungan erat karena kelompok produk tersebut berfungsi dengan cara yang sama, di jual kepada kelompok pelanggan yang sama, dipasarkan melalui tipe gerai yang sama, atau mempunyai kisaraan harga yang sama.
Perusahaan dapat memperpanjang lini produknya dalam 2 cara, dengan perluasaan lini atau dengan pengisian lini.
Keputusan Bauran Produk
Bauran produk (portofolio produk) terdiri dari semua lini produk dan barang yang di jual oleh penjual tertentu.
Bauran produk mempunyai 4 dimensi penting
– Lebar – Panjang
– Kedalaman – Konsistensi
Strategi Penetapan Merek: Membangun Merek yang Kuat
Beberapa analis memandang merek sebagai aset permanen perusahaan
yang utama. Merek lebih dari
sekadar nama dan lambang—merek membentuk segala arti produk atau
jasa bagi konsumen, jadi merek
harus dikembangkan dan dikelola.
Ekuitas Merek
• Ekuitas merek adalah elemen kunci dalam hubungan perusahaan dan konsumen.
Merek yang kuat memiliki ekuitas merek yang tinggi. Nilai suatu merek berdasarkan seberapa kuat merek tersebut memopunyai loyalitas merek, kesadaran konsumen akan merek, kualitas yang dipersepsikan, asosiasi merek, dan berbagai aset lainnya seperti paten, merek dagang, dan hubungan jaringan dirtribusi.
Pemilikan Nama Merek
Ciri-ciri yang diinginkan atas suatu nama merek adalah sebagai berikut.
1. Nama merek harus mencerminkan tentang manfaat dan kualitas produk yang ditawarkan.
2. Nama merek harus mudah dieja, dikenali, dan diingat.
3. Nama merek harus khas.
4. Nama merek harus mudah diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa asing.
5. Nama merek harus bisa didaftarkan dan memiliki kekuatan hukum.