• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis penentuan harga pokok produksi dengan metode job order costing pada PT. Mbg Putra Mandiri Yogyakarta 5883

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis penentuan harga pokok produksi dengan metode job order costing pada PT. Mbg Putra Mandiri Yogyakarta 5883"

Copied!
90
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel I.1 Mesin-mesin yang dimiliki oleh PT. MBG PUTRA
Gambar I.1 Aliran bahan dari material sampai produk jadi
Gambar II.1 Contoh Kartu Harga Pokok Pesanan
Tabel II.1 Klasifikasi Biaya Produksi Menurut Perusahaan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Metode full costing adalah metode penentuan harga pokok produk yang memperhitungkan semua unsur biaya produksi yang terdiri dari bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya

Menurut Cahyani (2015), full costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang memperhitungkan semua unsur biaya produksi ke dalam harga pokok produksi

Full costing atau sering pula disebut absorption atau conventional costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang memperhitungkan semua unsur biaya

Menurut Mifta (2016) [8] Full Costing merupakan penentuan harga pokok produk yang memperhitungkan semua unsur biaya produksi, yaitu baiaya bahan baku, biaya tenaga

Menurut Mulyadi (2016:17), “ Full costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang memperhitungkan semua unsur biaya produksi ke dalam harga pokok produksi, yang

Mulyadi (2015: 17) menyatakan bahwa full costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang memperhitungkan semua unsur biaya produksi ke dalam harga pokok produksi,

Full costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang memperhitungkan semua unsur biaya produksi ke dalam harga pokok produksi yang terdiri dari biaya bahan baku,

Metode Full Costing Full costing ialah metode penentuan harga pokok produksi yang memperhitungkan seluruh faktor biaya penciptaan ke dalam harga pokok produksi yang terdiri dari biaya