TUGAS AKHIR
PERANCANGAN MODEL SIMULASI SISTEM PENCATATAN DATA OTOMATIS MENGGUNAKAN RFID PADA PROSES ASSEMBLING
(Studi Kasus: Laboratorium Teknik Industri UMS)
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Disusun Oleh:
NOVIE TYAS NOEGROHO NINGROEM D 600 110 002
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
v
MOTTO
“
Sesungguhnya pertolongan Allah itu dekat, asalkan kamu bersabar dan
berpegang teguh pada Agama Allah.”
QS. Al-Baqarah : 214
“Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah lah hati menjadi tentram.”
QS. Ar-Ra’d : 28
“Al
-
qur’an ini adalah penjelasan yang sempurna bagi manusia.”
QS. Ibrahim : 14
“Whatever you are, be a good one.”
Abraham Lincoln
“
It is beyond a doubt that all our knowledge begins with experience.
”
Immanuel Kant
“A man must be big enough to admit his mistakes, smart enough to profit
from them, and strong enough to correct them.”
vi
PERSEMBAHAN
Laporan tugas akhir ini dengan bangga Penulis
persembahkan kepada:
1. Mama, Papa, dan Adik tercinta yang selalu
memberikan dukungan dan kasih sayang dalam kondisi
apapun.
2. Kecuk Rachmanto♥, yang selalu sabar, pengertian, dan mau direpotkan selama pengerjaan tugas akhir ini.
3. Pak Eko Ralesiya, programmer yang baik hati.
4. Teman-teman Teknik Industri angkatan 2011 (terutama
Indigofera yang telah melewati susah-senang bersama
Penulis sejak awal kuliah, Fitriya teman seperjuangan
dalam menyelesaikan tugas akhir, dan Puput yang
berjuang bersama Penulis saat PKL)
5. Keluarga Penumping (Mama Ning, Pak Wowo, Pak
Yeng, Pak Ti, Mbak Mayang, Mbak Tika, Baba,
vii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, nikmat
dan hidayah-Nya. Dengan mengucapkan Alhamdulillah segala puji bagi Allah
SWT, akhirnya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan judul
"PERANCANGAN MODEL SIMULASI SISTEM PENCATATAN DATA
OTOMATIS MENGGUNAKAN RFID PADA PROSES ASSEMBLING (Studi Kasus: Laboratorium Teknik Industri UMS)". Tugas Akhir ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan program pendidikan Strata 1
pada Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
Selama penyusunan Tugas Akhir ini telah banyak menerima bantuan dari
berbagai pihak, untuk itu tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Ratnanto Fitriadi ST, MT, dan Bapak Ahmad Kholid Alghofari, ST,
MT., selaku dosen pembimbing tugas akhir yang telah mencurahkan waktu,
pikiran, dan tenaga selama membimbing Penulis.
2. Bapak Hafidh Munawir, ST, M.Eng., selaku Ketua Jurusan Teknik Industri
UMS dan dosen penguji tugas akhir Penulis.
3. Bapak Much. Djunaidi, ST, MT., selaku dosen penguji tugas akhir Penulis.
4. Bapak DR. Hari Prasetyo, yang sempat menjadi dosen pembimbing tugas
akhir bagi Penulis, serta dosen pembimbing kerja praktek.
5. Seluruh Bapak dan Ibu dosen Teknik Industri Universitas Muhammadiyah
Surakarta atas bimbingannya kepada Penulis selama masa kuliah.
6. Mas Di dan Mas Nur atas bantuan administrasi jurusan dan keperluan
viii
7. Semua teman-teman angkatan 2011 yang telah berjuang bersama Penulis
selama masa perkuliahan.
Penulis menyadari bahwasanya dalam penulisan serta penyusunan ini
masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat
membangun sangat Penulis harapkan demi sempurnanya laporan Tugas Akhir ini.
Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih, semoga laporan Tugas
Akhir ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Amin.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb
Surakarta, Juli 2015
ix
2.1.1 Definisi Sistem Manufaktur ... 8
2.2. Sistem, Model, dan Simulasi ... 9
2.2.1 Definisi Sistem, Model, dan Simulasi ... 9
2.2.2 Tujuan Simulasi ... 10
2.2.3 Tahapam Studi Simulasi ... 11
2.2.4 Pemodelan Sistem Berorientasi Objek ... 13
x
2.3.1 Definisi Sistem Development Life Cycle ... 14
2.3.2 Tahapan-Tahapan SDLC ... 15
2.4. Sistem Informasi ... 17
2.4.1 Definisi Data dan Informasi ... 17
2.4.2 Kualitas Informasi ... 17
2.4.3 Tahap Pengembangan Sistem Informasi ... 18
2.4.4 Penerapan Tahapan Pengembangan Sistem Informasi 18 2.5. Data Flow Diagram ... 20
2.11 Radio Frequency Identification ... 27
2.11.1Definisi RFID ... 27
2.11.2Transponder atau Tag RFID ... 29
2.11.3RFID Reader ... 30
2.11.4Frekuensi Kerja Tag RFID ... 31
2.11.5Motif Penggunaan Teknologi RFID ... 33
2.12 Tinjauan Pustaka ... 42
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian ... 44
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1.Konseptualisasi Model ... 50
xi
2.11.6 Klasifikasi Implementasi Teknologi RFID ... 53
2.11.7 Model Simulasi Pencatatan Data Otomatis ... 55
4.3.Identifikasi Sistem Model ... 60
4.3.1 Kelengkapan Fisik Sistem Model ... 60
4.3.2 Kelengkapan Perangkat Lunak ... 65
4.4.Verifikasi dan Validasi Model ... 65
4.4.1 Verifikasi Sistem Model Pencatatan Data Otomatis 67 4.4.2 Validasi Program Pencatatan Data Otomatis ... 68
4.5.Perancangan Software Pencatatan Data Otomatis... 69
4.5.1 Flowchart Alur Proses Pencatatan Data Otomatis ... 72
4.6.Simulasi dan Analisa Program Pencatatan Data Otomatis .. 79
4.6.1 Simulasi Program PTKU ... 79
4.7.Kelemahan Sistem Pencatatan Data Otomatis ... 92
BAB V PENUTUP 5.1.Kesimpulan ... 94
5.2.Saran ... 96
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Simbol-Simbol Data Flow Diagram ... 20
Tabel 2.2 Perbandingan Tag RFID Aktif dan Pasif ... 29
Tabel 2.3 Frekuensi Kerja RFID ... 32
Tabel 2.4 Tinjauan Pustaka ... 42
Tabel 3.1 Tolak Ukur Verifikasi dan Validasi Model ... 47
Tabel 4.1 Klasifikasi Implementasi Teknologi RFID ... 54
Tabel 4.2 Simplifikasi Sistem Assembling dengan RFID ... 55
Tabel 4.3 Spesifikasi Long Range Proximity Reader ... 60
Tabel 4.4 Spesifikasi Short Range Proximity Rader ... 61
Tabel 4.5 Verifikasi Sistem Model Pencatatan Data Otomatis ... 67
Tabel 4.6 Keterangan Angka pada Gambar 4.16 ... 81
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Tahapan Studi Simulasi ... 11
Gambar 2.2 Siklus Hidup Pengembangan Sistem... 16
Gambar 2.3 Tahapan Penerapan Sistem Informasi Waterfall ... 19
Gambar 2.4 Tahapan Penerapan Sistem Informasi Iterasi ... 19
Gambar 2.5 Tahapan Penerapan Sistem Informasi Spiral ... 19
Gambar 2.6 Tampilan Interface Visual Basic 6.0 ... 22
Gambar 2.7 Komponen Toolbar pada Visual Basic 6.0 ... 23
Gambar 2.8 Komponen Utama dalam Sistem RFID ... 27
Gambar 2.9 Tag RFID ... 28
Gambar 2.10 RFID Reader ... 31
Gambar 2.11 Electromagnetic Spectrum Range ... 32
Gambar 3.1 Kerangka Pemacahan Masalah... 49
Gambar 4.1 Skema Pemodelan Sistem Pencatatan Data Otomatis ... 52
Gambar 4.2 Komponen Utama Beserta Tag Aktif ... 57
Gambar 4.11 Flowchart Alur Pencatatan Data Otomatis ... 72
Gambar 4.12 Alur Sistem Pencatatan Data Otomatis ... 73
Gambar 4.13 Context Diagram Simulasi Pencatatan Data Otomatis ... 75
Gambar 4.14 Data Flow Diagram Simulasi Pencatatan Data Otomatis ... 78
Gambar 4.15 Tampilan Program ketika Reader Menentukan TKU ... 80
xiv
Gambar 4.17 Port Converter... 83
Gambar 4.18 Tampilan Program Penentuan Tipe Komponen Pendukung .... 84
xv ABSTRAKSI
Sistem pencatatan data pada area assembling yang mayoritas masih dilakukan secara manual, dipandang tidak efektif karena akan memakan waktu yang lebih lama untuk memproses data tersebut. Terlebih lagi, proses pencatatan data secara manual cenderung memiliki potensi kesalahan yang lebih tinggi mengingat proses pencatatan sangat bergantung kepada ketelitian dari operator yang melakukan pencatatan data. Oleh karena itu, perlu dilakukan proses otomasi pada kegiatan pencatatan data di area assembling.
Tujuan dari pelaksanaan penelitian ini adalah untuk merancang suatu model simplifikasi dari sistem riil pada industri manufaktur menjadi suatu sistem berskala laboratorium Jurusan Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta, mengidentifikasi kebutuhan sistem untuk penerapan sistem pencatatan data otomatis (automatic data capture) dengan menggunakan RFID, serta merancang kegiatan simulasi pencatatan data otomatis (automatic data capture) dengan menggunakan RFID, yang dilaksanakan di Laboratorium Jurusan Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Penelitian mengenai sistem pencatatan data otomatis ini dilaksanakan dengan melakukan pemodelan sistem. Proses pemodelan dimulai dengan melakukan konseptualisasi model, yakni melakukan pendekatan secara induktif, dengan mengamati sejumlah gejala secara individual, kemudian merumuskannya dalam bentuk konsep. Begitu pula dengan penelitian ini, dimana gejala-gejala yang terjadi dalam kegiatan assembling pada suatu industri manufaktur menjadi suatu acuan dari model yang akan dibuat. Setelah berhasil memodelkan keadaan pada sistem nyata, maka dilakukan tahapan verifikasi serta validasi dari model tersebut.
Hasil dari penelitian ini adalah berhasil dimodelkan 4 buah sistem pencatatan data otomatis, yakni penentuan tipe komponen utama, penentuan tipe komponen pendukung, penentuan jumlah komponen di dalam store, serta pendeteksian kesalahan input komponen. Keempat ststem tersebut kemudian dirancang menjadi sebuah program pencatatan data otomatis menggunakan RFID.
xvi
ABSTRACT
Data recording system in the assembling area which still done manually in many cases, is deemed to be ineffective because it will take a longer time to process the data. Moreover, the process of recording data manually tends to have a higher potential of error, because the process relies heavily on the accuracy of the operators who perform the data recording. Therefore, it is necessary to process the data recording automatically.
The purpose of the implementation of this research is to design a model of a simplification of the real system in the manufacturing industry into a laboratory-scale system Department of Industrial Engineering University of Muhammadiyah Surakarta, identifying the system requirements for the application of automated data recording system (automatic data capture) using RFID, as well as designing activities simulation data recording automatically (automatic data capture) using RFID, which is carried out at the Laboratory of Industrial Engineering Department of the University of Muhammadiyah Surakarta.
Research on automatic data recording system is implemented by modeling the system. Modeling process begins by conceptualizing the model, namely the inductive approach, by observing a number of symptoms individually, and then formulates it in draft form. Similarly, with this study, in which symptoms occur in assembling activities in a manufacturing industry becomes a reference of the model to be created. After successfully model the state of the real system, then the stages of verification and validation of the model.
Results of this study were successfully modeled 4 types of automated data recording system. Such as determining the type of major components, determining the type of supporting components, determining the number of components in the store, as well as error detecting while input the component. Fourth system is then designed into a program using RFID automatic data recording.
