• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit Report Lag pada Perusahaan Property & Real State dan Financial yang Terdaftar di BEI (Periode 2011-2012).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit Report Lag pada Perusahaan Property & Real State dan Financial yang Terdaftar di BEI (Periode 2011-2012)."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

vii

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

The information contained in the financial statements to be useful, if presented accurately and timely. Timeliness can be seen from the audit report lag, the time period between the closing date until the date of the auditor's report. This study aims to determine the effect of firm size, profitability, industry type of company, the auditor's opinion, the size of the audit report lag KAP on property & real estate company and listed on the Stock Exchange financial period of 2011 till 2012.

The type of data in this study are secondary data , which is where the data obtained from the financial statements and audit reports 66 property & real estate companies and financial listed in Indonesia Stock Exchange in 2011 until 2012. Entire source data obtained from direct access to www.idx.co.id and ICMD in 2011 and 2012 . methods of data analysis in this study uses a software Statistical Product and Service Solutions ( SPSS ) 16.0 for windows . To prove the hypothesis , regression testing that begins with the classic assumption test . The regression model assumptions of classical test passed .

Simultaneous testing concluded that all the independent variables together have an influence on the dependent variable . Testing results show that there is a partial 3 of 5 independent variables tested have an influence on the audit report lag . To three variables that have an influence is the size of the company with sig 0012 , the level of profitability with sig 0001 , and the size of the firm with a value of 0.002 sig .

(2)

viii

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Informasi yang terdapat dalam laporan keuangan perusahaan dapat bermanfaat, apabila disajikan secara akurat dan tepat waktu. Ketepatan waktu dapat dilihat dari audit report lag, yaitu jangka waktu antara tanggal tutup buku hingga tanggal laporan auditor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan, tingkat profitabilitas, jenis industri perusahaan, opini auditor, ukuran KAP terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan financial

yang terdaftar di BEI periode 2011 s.d 2012.

Jenis data dalam penelitian ini adalah data sekunder, dimana data diperoleh dari laporan keuangan dan laporan audit 66 perusahaan property&real estate dan finansial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011 s.d 2012. Seluruh sumber data tersebut diperoleh dari akses langsung ke www.idx.co.id dan ICMD tahun 2011 dan 2012. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan bantuan perangkat lunak Statistical Product and Service Solution (SPSS) 16.0 for windows. Guna membuktikan hipotesis, dilakukan pengujian regresi berganda yang diawali dengan pengujian asumsi klasik. Model regresi ini dinyatakan lolos uji asumsi klasik.

Pengujian secara simultan menyimpulkan bahwa semua variabel independen secara bersama-sama mempunyai pengaruh terhadap variabel dependennya. Pengujian parsial menunjukkan hasil bahwa terdapat 3 dari 5 variabel independen yang diuji mempunyai pengaruh terhadap terjadinya audit report lag. Ke 3 variabel yang mempunyai pengaruh tersebut adalah ukuran perusahaan dengan nilai sig 0.012, tingkat profitabilitas dengan nilai sig 0.001, dan ukuran KAP dengan nilai sig sebesar 0.002.

(3)

ix

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN………...iv

KATA PENGANTAR ... v

BAB II RERANGKA PEMIKIRAN, TINJAUAN PUSTAKA, DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ... 10

2.1 Rerangka Pemikiran ... 10

2.2 Tinjauan Pustaka ... 11

2.2.1 Teori Keagenan (Agency Theory) ... 11

2.2.2 Teori Kepatuhan (Compliance Theory) ... 11

2.2.3 Laporan Keuangan ... 13

2.2.4 Pengguna Laporan Keuangan ... 16

2.2.5 Audit dan Klasifikasi Audit ... 18

2.2.6 Standar Audit ... 21

2.2.7 Audit Report Lag ... 23

2.2.8 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Audit Report Lag ... 25

2.3 Pengembangan Hipotesis ………...……. 34

2.3.1 Pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap Audit Report Lag ... 34

2.3.2 Pengaruh Tingkat Profitabilitas terhadap Audit Report Lag ... 35

(4)

x

Universitas Kristen Maranatha

2.3.4 Pengaruh Opini Auditor terhadap Audit Report Lag ... 36

2.3.5 Ukuran Kantor Akuntan Publik terhadap Audit Report Lag ... 37

BAB III METODE PENELITIAN ... 38

3.1 Metode Penelitian ... 38

3.2 Jenis dan Sumber Data ... 38

3.3 Populasi dan Sampel ... 39

3.3.1 Populasi ... 39

3.3.2 Sampel ... 39

3.4 Operasional Variabel ... 40

3.4.1 Variabel Dependen (Y) ... 40

3.4.2 Variabel Independen (X) ... 40

3.5 Metode Analisis Data ... 42

3.5.1 Uji Asumsi Klasik ... 42

3.5.2 Uji Hipotesis ... 46

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 49

4.1 Hasil Penelitian ... 49

4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan ... 49

4.1.2 Analisis Statistik Deskriptif ... 52

4.1.3 Uji Asumsi Klasik ... 70

4.1.4 Analisis Regresi ... 75

4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 82

4.2.1 Pengaruh Keseluruhan Variabel Independen Terhadap Audit Report Lag82 4.2.2 Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag ... 83

4.2.3 Pengaruh Tingkat Profitabilitas Terhadap Audit Report Lag ... 83

4.2.4 Pengaruh Jenis Industri Perusahaan Terhadap Audit Report Lag ... 84

4.2.5 Pengaruh Opini Auditor Terhadap Audit Report Lag ... 84

4.2.6 Pengaruh Ukuran KAP Terhadap Audit Report Lag ... 85

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 86

5.1 Kesimpulan ... 86

5.2 Saran ... 87

DAFTAR PUSTAKA ... 89

LAMPIRAN ... 94

(5)

xi

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel I Kriteria Ukuran Perusahaan ... 26

Tabel II Hasil Seleksi Sampel Penelitian ... 40

Tabel III Ketentuan Uji Autokorelasi ... 45

Tabel IV Daftar Sampel Perusahaan ... 49

Tabel V Analisis Statistik Deskriptif Audit Delay ... 54

Tabel VI Distribusi Kecenderungan Frekuensi Audit Delay ... 55

Tabel VII Analisis Statistik Deskriptif Ukuran Perusahaan ... 59

Tabel VIII Distribusi Kecenderungan Frekuensi Ukuran Perusahaan ... 59

Tabel IX Analisis Statistik Deskriptif Tingkat Profitabilitas... 62

Tabel X Distribusi Kecenderungan Frekuensi Tingkat Profitabilitas ... 62

Tabel XI Analisis Statistik Deskriptif Jenis Industri Perusahaan ... 64

Tabel XII Analisis Statistik Deskriptif Opini Auditor ... 67

Tabel XIII Analisis Statistik Deskriptif Ukuran KAP ... 69

Tabel XIV Hasil Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov ... 71

Tabel XV Hasil Uji Multikolinearitas ... 72

Tabel XVI Hasil Uji Autokorelasi Durbin-Watson ... 74

Tabel XVII Hasil Analisis Regresi Berganda ... 76

Tabel XVIII Hasil Analisis Koefisien Determinasi ... 78

Tabel XIX Hasil Hipotesis Uji F ... 79

(6)

xii

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GRAFIK

(7)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan perekonomian saat ini mempengaruhi perkembangan perusahaan-perusahaan go public di Indonesia, sehingga berdampak pada perkembangan pasar modal di Indonesia. Pasar modal merupakan satu lembaga yang memobilisasi dana masyarakat dengan menyediakan sarana atau tempat untuk mempertemukan penjual dan pembeli dana-dana jangka panjang yang disebut Efek. Di Indonesia, perkembangan pasar modal berjalan secara fantastis atau dinamik. Semakin berkembangnya pasar modal di Indonesia, maka kebutuhan audit atas laporan keuangan semakin meningkat.

Setiap perusahaan go public diwajibkan untuk menyampaikan laporan keuangan yang disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang telah diaudit oleh akuntan public yang terdaftar di Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam). Laporan keuangan ini mempunyai peran yang penting dalam proses pengukuran dan penilaian kinerja perusahaan serta bermanfaat untuk pengambilan keputusan. Menurut IAI, (2009), tujuan dari laporan keuangan adalah untuk menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pengguna.

(8)

BAB I Pendahuluan 2

Universitas Kristen Maranatha

Karakteristik kualitatif (kualitas) merupakan suatu ciri khas yang membuat informasi dalam laporan keuangan berguna bagi pemakainya. Terdapat empat karakteristik kualitatif laporan keuangan berdasarkan Panduan Standar Akuntansi (PSAK) antara lain dapat dipahami, relevan, keandalan, dan dapat dibandingkan.

Karakteristik informasi yang relevan harus mempunyai nilai prediktif dan tepat waktu. Menurut Givolvy dan Palmon (dalam Sistya, 2008), nilai dari ketepatan waktu pelaporan keuangan merupakan faktor penting bagi kemanfaatan laporan keuangan tersebut. Selanjutnya menurut Suwardjono (2002:170), ketepatwaktuan informasi mengandung pengertian bahwa informasi tersedia sebelum kehilangan kemampuannya untuk mempengaruhi atau membuat perbedaan dalam keputusan. Dengan demikian, jika terdapat penundaan yang tidak semestinya dalam pelaporan, maka informasi akan kehilangan relevansinya.

(9)

BAB I Pendahuluan 3

Universitas Kristen Maranatha

berakhir. Namun dalam peraturan ini juga tercantum jika sebelum jangka waktu 4 bulan berakhir laporan keuangan telah tersedia bagi pemegang saham, maka emiten wajib melaporkan laporan keuangan tersebut ke Bapepam bersamaan dengan tersedianya laporan tahunan bagi pemegang saham. Laporan yang disampaikan harus terdiri dari : Neraca, Laporan laba rugi, Laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas, laporan lain dan catatan atas laporan keuangan.

Lamanya waktu penyelesaian audit ini dapat mempengaruhi ketepatan waktu informasi tersebut dipublikasikan. Suwardjono (2002) menyimpulkan bahwa ketepatan waktu tidak membuat informasi menjadi relevan, tetapi kurangnya ketepatan waktu dapat menyita relevance yang melekat pada informasi. Dalam hal tertentu, mengejar relevance dan ketepatan waktu untuk mencapai kebermanfaatan harus diiringi dengan mengorbankan kualitas lain yaitu keakuratan atau keterandalan. Jadi terdapat saling-korban (trade-off) antara ketepatan waktu dan relevance untuk mendapat keterandalan. Ketepatan waktu penyusunan atau pelaporan suatu laporan audit atas laporan keuangan perusahaan bisa mempengaruhi pada nilai laporan keuangan tersebut. Keterlambatan informasi akan menimbulkan reaksi negatif dari perilaku pasar modal, karena laporan keuangan auditan yang di dalamnya memuat informasi penting, seperti laba yang dihasilkan perusahaan bersangkutan dijadikan sebagai salah satu dasar pengambilan keputusan untuk membeli atau menjual kepemilikan yang dimiliki oleh investor, artinya informasi laba dari laporan keuangan yang dipublikasikan akan menyebabkan kenaikan atau penurunan harga saham.

(10)

BAB I Pendahuluan 4

Universitas Kristen Maranatha

audit report lag (Trisnawati, 2010) atau disebut juga dengan audit delay (Subekti, 2004). Semakin panjang waktu yang dibutuhkan perusahaan untuk proses audit, maka semakin besar kemungkinan perusahaan terlambat menyampaikan laporan keuangan kepada Bapepam dan juga kepada publik. Namun bisa jadi auditor memperpanjang masa auditnya dengan menunda penyelesaian audit laporan keuangan karena alasan tertentu misalnya pemenuhan standar untuk meningkatkan kualitas audit oleh auditor yang akhirnya menuntut waktu lebih lama (Lestari, 2010).

Hal-hal diatas yang membuat peneliti ingin meneliti lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi audit report lag atau yang biasa disebut dengan audit delay pada perusahaan property&real estate dan financial yang tercatat di Bursa Efek Indonesia tahun 2009-2012. Beberapa faktor yang diperkirakan mempengaruhi audit report lag telah dikaji dalam beberapa penelitian sebelumnya. Faktor-faktor yang akan diuji dalam penelitian ini diantaranya :

1. Ukuran Perusahaan

Hasil penelitian Subekti (2004), Petronila (2007), dan Kartika (2009), ukuran perusahaan berpengaruh negatif terhadap audit report lag. Hal ini berarti bahwa semakin besar Ukuran Perusahaan maka semakin pendek audit report lag dan sebaliknya semakin kecil Ukuran Perusahaan makan semakin panjang audit report lag. Namun, hal tersebut berbeda dengan pendapat Boynton dan Kell (dalam Utami, 2006) yang menyatakan bahwa ukuran perusahaan dapat berpengaruh positif terhadap audit report lag, yang artinya audit report lag akan semakin lama apabila ukuran perusahaan yang akan di audit semakin besar. 2. Tingkat Profitabilitas

(11)

BAB I Pendahuluan 5

Universitas Kristen Maranatha

Alasannya adalah ketika terjadi kerugian perusahaan ingin menunda bad news sehingga perusahaan akan meminta auditor untuk mengatur waktu auditnya lebih lama dibandingkan biasanya. Pengertian tersebut sejalan dengan hasil penelitian Ahmad dan Kamarudin (2003), Utami (2006), dan Iskandar dan Trisnawati (2010), yang menunjukkan hasil bahwa laba/rugi berpengaruh positif terhadap audit report lag. Hal ini terjadi karena perusahaan yang mengumumkan profitabilitas yang relatif rendah mengacu pada kemunduran publikasi laporan keuangan yang telah diaudit. Sebaliknya menurut Kartika (2009), laba/rugi berpengaruh negatif terhadap audit delay.

3. Jenis Industri Perusahaan

Hasil penelitian Ahmad dan Kamarudin (2003), menunjukkan bahwa audit report lag perusahaan non financial lebih lama 15 hari daripada perusahaan financial. Hal tersebut disebabkan karena perusahaan financial tidak mempunyai saldo persediaan sehingga audit yang diperlukan tidak memerlukan waktu yang cukup lama. Sedangkan, menurut penelitian Subekti dan Widiyanti (2004), Iskandar dan Trisnawati (2010), menunjukkan bahwa jenis industri berpengaruh negatif terhadap auditreport lag.

4. Opini Auditor

(12)

BAB I Pendahuluan 6

Universitas Kristen Maranatha

report lag, yang artinya bahwa audit delay yang relatif lama pada perusahaan yang menerima qualified opinion

5. Ukuran KAP

Kantor Akuntan Publik (KAP) merupakan lembaga yang diberikan izin oleh Menteri Keuangan untuk menjadi wadah bagi akuntan publik dalam menjalankan pekerjaannya. Kantor Akuntan Publik (KAP) dapat diukur dalam dua kategori, yaitu : Kantor Akuntan Publik (KAP) the big four dan Kantor Akuntan Publik (KAP) non big four. Besarnya ukuran Kantor Akuntan Publik (KAP) dapat dilihat dari tingginya kualitas jasa yang dihasilkannya dalam jangka waktu penyelesaian audit. Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh Rangga Reza Aldie (2012) menyatakan bahwa Ukuran Kantor Akuntan Publik tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap audit report lag. Sementara menurut penelitian yang dilakukan oleh Subekti dan Widiyanti (2004), Rachmawati (2008), serta Iskandar dan Trisnawati (2010), faktor reputasi KAP berpengaruh negatif terhadap audit report lag. Artinya, perusahaan yang menggunakan jasa KAP Big Four akan mengalami audit report lag yang lebih pendek.

(13)

BAB I Pendahuluan 7

Universitas Kristen Maranatha

menggunakan perusahaan property& real estate dan financial di Bursa Efek Indonesia. Serta menambah satu faktor yang mempengaruhinya yaitu faktor opini auditor.

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, peneliti tertarik untuk membahasnya dengan judul “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Audit Report Lag pada Perusahaan Property&Real Estate dan Financial yang Terdaftar di BEI (periode 2011-2012)”.

1.2 Rumusan Masalah

Dalam perumusan masalah, peneliti akan mengemukakan beberapa permasalahan yang berkaitan dengan latar belakang masalah diatas. Berangkat dari pembatasan masalah yang telah dibahas dalam penelitian sebelumnya, maka dapat dibuat rumusan masalah sebagai berikut:

1. Apakah terdapat pengaruh ukuran perusahaan terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan financial yang terdaftar di BEI?

2. Apakah terdapat pengaruh tingkat profitabilitas terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan financial yang terdaftar di BEI?

3. Apakah terdapat jenis industry perusahaan terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan financial yang terdaftar di BEI?

4. Apakah terdapat pengaruh opini auditor terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan financial yang terdaftar di BEI?

(14)

BAB I Pendahuluan 8

Universitas Kristen Maranatha

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan financial yang terdaftar di BEI.

2. Untuk mengetahui pengaruh tingkat profitabilitas terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan financial yang terdaftar di BEI.

3. Untuk mengetahui jenis industry perusahaan terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan financial yang terdaftar di BEI.

4. Untuk mengetahui pengaruh opini auditor terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan financial yang terdaftar di BEI.

5. Untuk mengetahui pengaruh ukuran Kantor Akuntan Publik terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan financial yang terdaftar di BEI.

1.4 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat sebagai berikut : 1. Bagi penulis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan pengetahuan yang lebih luas mengenai audit khususnya audit report lag dan faktor-faktor yang mempengaruhinya pada perusahaan property&real estate dan financial pada perusahaan di BEI.

2. Bagi auditor

(15)

BAB I Pendahuluan 9

Universitas Kristen Maranatha

melalui penelitian ini juga, dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi auditor sehingga dapat mengendalikan faktor-faktor yang mempengaruhi audit report lag sehingga audit report lag dapat ditekan dan laporan keuangan dapat selesai tepat waktu sesuai dengan waktu yang telah diatur oleh BAPEPAM.

3. Bagi investor

Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan investor mengenai faktor-faktor yang berpengaruh terhadap audit delay, sehingga melalui penelitian ini diharapkan para investor dapat lebih bijak dalam menentukan pertimbangannya dalam berinvestasi.

4. Bagi pembaca

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran bagi para pembaca mengenai lamanya waktu penyelesaian audit.

5. Bagi peneliti selanjutnya

(16)

86 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan dan perhitungan pada bab sebelumnya, maka peneliti menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. H1 : Ukuran perusahaan berpengaruh terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan finansial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Hipotetis pertama diterima. Dilihat dari nilai signifikansi yang ditunjukkan variabel ini adalah 0,012.

2. H2 : Tingkat profitabilitas berpengaruh terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan finansial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Hipotesis kedua diterima. Dilihat dari nilai signifikansi yang ditunjukkan variabel ini adalah 0,001.

3. H3 : Jenis Industri Perusahaan berpengaruh terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan finansial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Hipotesis ketiga ditolak. Dilihat dari nilai signifikansi yang ditunjukkan variabel ini adalah sebesar 0,124. Sehingga disimpulkan bahwa jenis industri perusahaan tidak berpengaruh terhadap audit report lag yang terjadi pada perusahaan property&real estate dan finansial yang terdaftar di BEI periode 2011 s.d 2012.

(17)

BAB V Kesimpulan dan Saran 87

Universitas Kristen Maranatha

Hipotesis keempat ditolak. Hal ini ditunjukkan dari nilai signifikansi yang ditunjukkan variabel ini sebesar 0,296. Sehingga dapat disimpulkan bahwa opini auditor tidak berpengaruh terhadap audit report lag yang terjadi pada perusahaan property&real estate dan finansial yang terdaftar di BEI periode 2011 s.d 2012.

5. H5 : Ukuran KAP berpengaruh terhadap audit report lag pada perusahaan property&real estate dan finansial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Hipotesis kelima diterima. Dilihat dari nilai signifikansi yang ditunjukkan variabel ini adalah 0,002.

6. Dari hasil pengujian secara simultan, dapat disimpulkan bahwa ukuran perusahaan, tingkat profitabilitas, jenis industri perusahaan, opini auditor dan ukuran KAP memberikan pengaruh yang signifikan terhadap audit report lag, dengan total persentase pengaruh sebesar 19,7%, sedangkan sisanya sebesar 80,3% dipengaruhi oleh faktor lain yang diabaikan penulis.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan tersebut, maka saran yang diajukan oleh peneliti adalah sebagai berikut:

1. Bagi auditor, disarankan untuk dapat melakukan perkerjaaannya secara efektif dan efisien sehingga audit report lag dapat ditekan dan laporan keuangan dapat selesai tepat waktu sesuai dengan waktu yang telah diatur oleh BAPEPAM. 2. Bagi perusahaan, disarankan memperhatikan ketepatan dan ketelitian dalam

mempublikasikan laporan keuangan perusahaan.

(18)

BAB V Kesimpulan dan Saran 88

Universitas Kristen Maranatha

(19)

89 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, Hamzah, M. Nizarul Alim dan Imam Subekti, 2005. ”Pengujian Empiris audit report lag menggunakan client cycle time dan firm cycle time”. Simposium Nasional Akuntansi VIII, Solo.

Ahmad, Raja Adzrin Raja dan Khairul Anuar Kamarudin. 2003. Audit Delay dan The Timeliness of Corporate Reporting : Malaysia Evidence. Published Dissertation. MARA University of Technology.

Aldie, Rangga Reza. 2012. Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Audit Delay ( Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008). Universitas Kristen Maranatha. Bandung.

Aloysia dan Yuliana. 2004. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit Delay di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Bisinis Vol.16 No.2, 135-146.

Anthony dan Govindarajan. 2005. Management Control System. Edisi 11. Penerjemah: F.X. Kurniawan Tjakrawala, dan Krista. Penerbit Salemba Empat, Buku 2, Jakarta.

Ardiyos. 2007. Kamus Standar Akuntansi. Citra Harta Prima, Jakarta

Arens, Alvin A, Randal J. Elder, dan Mark S Beasley. 2003. Auditing And Assurance

Darsono dan Ashari, 2005. Pedoman Praktis Memahami Laporan Keuangan. Andi: Yogyakarta.

Ebrahim, A. 2001. Auditing Quality, Auditor Tenure, Client Importance, and Earnings Management: An additional Evidence. Auditing Conference Paper.

Emzir. 2010. Metode Penelitian Kualitatif Analisis Data. Jakarta : Rajawali Pers.

Erlinda. 2013. Faktor-faktor yang Berpengaruh Terhadap Audit Delay Selama Tahun 2010 s.d 2012 pada Perusahaan Manufaktur dan Financial yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Universitas Kristen Maranatha. Bandung.

Ghozali, Imam, 2006. Aplikai Analisis Multivarite dengan SPSS, Cetakan Keempat, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Ghozali, Imam. 2005 . Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: BP UNDIP.

Ghozali, Imam. 2007. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Haron, H., Sofri, J., Chambers, A., Manasseh, S. and Ismail, I. 2006. “Level of corporate social disclosure in Malaysia”. Malaysian Accounting Review, Vol 5, No. 1, pp 159- 184.

(20)

90

Universitas Kristen Maranatha

Hossain, M.A. dan Taylor, p.j. 1998. An Examination of Audit Delay : Evidence from Pakistan. Journal, http://www.hicbusiness.org/

Ikatan Akuntan Indonesia. 2007. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

Ikatan Akuntan Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan : PSAK no 1 – Penyajian laporak Keuangan. Jakarta : Salemba Empat.

Indra, Novelia S. dan Dicky Arisudhana. 2011. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Audit Delay pada Perusahaan Go Public di Indonesia (Studi Empiris pada Perusahaan Property dan Real Estate di Bursa Efek Indonesia periode 2007-2010). Universitas Budi Luhur. Jakarta.

Indriantoro dan Supomo. 1999. Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen. Edisi Pertama. BPFE Yogyakarta. Yogyakarta.

Iskandar, Meylisa Januar dan Estralita Trisnawati. 2010. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit Report Lag Pada Perusahaan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Bisnis dan Akuntansi Vol. 12, No. 3, Halaman 175-186. Universitas Tarumanegara

Kartika, Andi. 2009. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit Delay pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal vol.3, No 2

Lai, Kam-Wah & Leo M.C. Cheuk. 2005. Audit Report Lag, Audit Partner Rotation and Audit Firm Rotation : Evidence from Australia. Disertasi Department of Accounting City University of Hong Kong.

Lee, Ho-Young and Jahng, Geum Joo. 2008. ‘Determinants of Audit Report Lag : Evidence From Korea – An Examination of Auditor – Related Factors’. The Journal of Applied Bussines Research, Volume 24 Number 2.

Lestari, Dewi. 2010. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit Delay Studi Empiris Pada Perusahaan Consumer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Mas’ud Machfoedz. (1994). Financial Ratio Characteristic Analysis and The Prediction of Earnings Changes in Indonesia. Kelola No. 7:114-133.

Meiden, Wenny Carmel. 2007. Variabel Total Lag Laporan Keuangan Perusahaan Manufaktur di BEJ. Akuntabilitas Vol. 7 (1): 18-22.

Monirul Alam Hossain dan Peter J. Taylor. 1998. An Examination of Audit delay: Evidence from Pakistan. School of Accounting and Finance The University of Manchester Oxford Road.

(21)

91

Universitas Kristen Maranatha

Naim, Ainun. 1999. Nilai Informasi Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan : Analisis Empirik Regulasi Informasi di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia. Volume 14(2): 85-100.

Novelia, Sagita dan Dicky Arisudhana. 2011. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit Delay pada Perusahaan Go Public di Indonesia. Fakultas Ekonomi. Universitas Budi Luhur. Jakarta.

Nugroho, Agung. 2005. Strategi Jitu memilih Metode statistic Penelitian dengan SPSS. Jogyakarta: Andi

Petronila, Thio Anastasia. 2007. Analisis Skala Perusahaan, Opini Audit, dan Umur Perusahaan Atas Audit Delay. Akuntabilitas Vol. 6 (2): 129-141.

Prabandi, J.D.M & Rustiana. 2007. Beberapa Faktor yang Berdampak pada Perbedaan Audit Delay (Studi empiris pada perusahaan-perusahaan keuangan yang terdaftar di BEJ). Jurnal Kinerja, Volume 11, No.1, Hal. 27-39.

Priyatno, Dwi. 2008. Mandiri Belajar SPSS Untuk Analisis Data dan Uji Statistik. Mediakom.

Puspitasari, Elen dan Anggraeni Nurmala Sari. 2012. Pengaruh Karateritik Perusahaan Terhadap Lamanya Waktu Penyelesaian Audit (Audit Delay) pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal vol.9, No.1.

Rachmawati, Sistya. 2008. Pengaruh Faktor Internal dan Eksternal Perusahaan terhadap Audit Delay dan Timeliness. Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol. 10, No. 1, 1-10.

Rahmat ,Saleh dan Susilowaty. 2004. Studi Empiris Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan. Jurnal Bisnis Strategi. Hal. 66-80.

Respati, Novita Weningtyas. 2004. Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan : Studi Empiris Di Bursa Efek Jakarta.

Jurnal Maksi. Volume 4: 67-81

Riduan Tobing dan Nirwana. 2004. Kamus Istilah Akuntansi. Jakarta: Atalya Rileni Sucedo.

Riyanto, Bambang.2008. Dasar-Dasar Pembelanjaan Negara.Yogyakarta: BPFE. Rolinda, Supriyati Yuliasri. (2007). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Audit

Delay (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur dan Finansial di Indonesia).

Jurnal Ekonomi Bisnis dan Akuntansi. Vol . 10.

(22)

92

Universitas Kristen Maranatha

Subekti, Imam dan Widiyanti, Novi Wulandari. 2004. Faktor-Faktor yangBerpengaruh Terhadap Audit Delay di Indonesia. SNA VII Denpasar Bali.

Sugiyanto. 2004. Analisa Statistika Sosial. Bayumedia Publishing. Malang Jawa Timur. Sugiyono. 2005. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV.Alphabeta.

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sulistyo, Wahyu Adhy Noor. 2010. Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan Pada Perusahaan Yang Listing di Bursa Efek Indonesia. Skripsi Tidak Dipublikasikan, Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro.

Sunjoyo dkk. 2013. Aplikasi SPSS untuk smart riset (program IBM SPSS 21.0). Bandung : Penerbit Alfabeta.

Suwardjono. 2002. Teori Akuntansi Perekayasaan Pelaporan Keuangan. Edisi Ketiga, Yogyakarta: BPFE.

Trianto, Yugo. 2006. Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Audit Delay (Studi Empiris pada Perusahaan-Perusahaan Go Public di Bursa Efek Indonesia).

Skripsi, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” : Yogyakarta.

Trisnawati, Estralita dan Aloysius Alvin. 2010. Pengaruh Total Assets, Jenis Industri, Ukuran KAP, dan Jenis Pendapat Akuntan Terhadap Rentang Waktu Penyelesaian Proses Audit (Audit Delay) Pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI tahun 2006-2007. Jurnal Akuntansi. Vol 10. hlm 113-131.

Utami , Wiwik. 2006. Analisis Determinan Audit Delay Kajian Empiris di Bursa Efek Jakarta. Universitas Mercubuana. Yogyakarta.

Utari Hilmi dan Syaiful Ali. 2008. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan (Studi Empiris pada Perusahaan-Perusahaan yang Terdaftar di BEJ). Simposium Nasional Akuntansi (SNA) XI.

Wahyudi. 2008. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Lamanya Penyelesaian Audit (Audit Delay). STIE Perbanas. Surabaya.

www.ekonomisyariah.blog.gunadarma.ac.id/2010/10/24/etika-profesi-akuntan-publik/, diakses tanggal 8 Maret 2014

www.idx.co.id, diakses tanggal 1 Maret 2014.

(23)

93

Universitas Kristen Maranatha

www.sampoerna.com/id_id/investor_information/capital_market_regulation/documents /uu%20no%208%20tahun%201995%20tentang%20pasar%20modal.pdf, diakses tanggal 8 Maret 2014.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari penelitian ini yaitu; (1) menghasilkan komik yang memiliki karakteristik berbasis desain grafis, dan berisi materi Besaran dan Satuan SMP kelas VII SMP, dan

[r]

The aim of this study are to analyze the text of female sexuality articles that realized in the women magazines (i.e. vocabulary, grammar, cohesion and text

(2) Kompetensi Inti sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan tingkat kemampuan untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan yang harus dimiliki seorang Peserta

Kebiasaan dalam pengelolaan pembuatan kue rumahan di Desa Lampanah memiliki kebiasaan kurang baik, hal ini di sebabkan karena pengelolaan kue rumahan oleh

Berdasarkan hasil penelitian terdapat 4 faktor yang paling berperan dalam peningkatan angka kejadian sectio caesarea di RSUD Liun Kendage Tahuna pada tahun 2013, diantara

Sehubungan dengan pelaksanaan pelelangan PENGA DA A N PERA LATA N PRA KTEK DA N PERA GA SISWA SD pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kota Bima Tahun

[r]