SKRINING EFEKTIVITAS EKSTRAK: SAMBILOTO (Andrographis paniculata), SERAI (Cymbopogon citrates), dan MENIRAN(Phyllanthus niruri
L.) SEBAGAI ANTIVIRUS DENGUE SECARA IN VITRO
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran
SARAH LUTHFIANI G0012205
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
(...)
Surakarta, ... Ketua Program Studi PENGESARAN SKRlPSI
PENGESAHAN SKRIPSI
Skripsi dcnganjudul: S..mbiloto
(Antlrog
r
ap
l
ri,p
·
a
11i
c
ul.at
u),
Sera.i(Cy
m
bo
Sp
kog
r1
ip>
s1i
t
c
dl
et
r
nu
gl
ac
ns)
jduadnulM:Seanmirabnilo(
P
toh
y
(Allu
nndt
rhou
gs
ran
plr
hu
isr
ip
L
an)
isceublaagtau)i,ASnertiaviirus (Cymbopogon citrates) danDMenein:uireasnec(aPrahy/1ll1anV
ti
ht
r
uo
s niruriL.)sebagai AntivirusDengue secaraIn Vitro
Sa
rah
Luthfi
an
i,
N
IM: 00
012
20
5
,
T
a
b
un:
2
0
1
5
Sarah Luthfiani, NIM: G0012205, Tahun: 2015
T
e
l
ah
diujidan
suJahd
i:.ahk
ao di badapan
Dew
a
n
PeogujiS
kri
ps
i
Tela1h-'adkiuliitiadsaKnesduodkatherdanisUahnkivaenrsdiitahsaSdeabpealnasDMewaraentSPuemngkuarjtiaSkripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta
Pi!d
a hari Jum111, tan
yga
l I
l
Dcsem
bcr 2
015
l'embimbingUtamPaada hari Jumat, tanggal 11 Desember 2015 !lhuna :Rarih DewiVudh11nl, dr.,M.Se.
N
PI
eP
mbimbi:
n1
g9
8
U4
t0
a7
m0
a7 200
9
1
2 2
00
2
( ~.
.
..
) Nama :Ratih Dewi Yudhani, dr., M.Sc.PNeImP bimbh:ag1P9e8o4d0a7r0u7p2in00g912 2 002
Na
ma
:
Lell
S
11
ptawa
tl,
dr.,
S
p
.:v!K.
N
PT
eP
mbimbi:
n1
g97
P6
e1
n22
d7
am2
p0
i0
n5
g012001
Nama :Leli Saptawati, dr., Sp.MK.
(
(.J
...:
....j
....
.
.../
.....
.
...)
...) PNeInPguji Ull:lm19u761227 200501 2 001 (...·...)Na
m
o
:
R.atillP
u
s
p
i
ta
febrioasMri,dr.,M.
Sc.
~
N
Penguji UtamaU'
:
19
81
020
8
200
604
2 003
(
)
N
Na
Im
Pa
:
:B
1u
9d
8l
1y
0o
2n
0o
8,
2D
0r
0s
.
6,
0M
4.
2S.
003-
(...~
..·
E
...J
...:
.:
.-
..:
.:
.i;
.:
.:
.:
=
....
...~
...)P
Neanmgaujt Pen:dRaamtiphioPguspita Febrinasari, dr., M.Sc.
NI
P
:
1
95
80
206 19
8
60
1
I 001
( )Penguji Pendamping
Nama :Hudiyono, Drs., M.S. NIP : 19580206 198601 1 001
K
etua
T
i
m
S{tipsi~
Ketl
ua[
T~
im Sf
kripsiKusmadewl
F.ka
Damayantt,dr., M.GWNIP 1
9
8
3
0
509 2
0
080
I
2 005
PERNYATAAN
l'£.l{NYATAAN
Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah Dengan inimenyatakan bahwa dalam skripsi ini tidakterdapat karya yang pcmah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan
diajukan untuk memperoleh geiar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
sepaniang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapal yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang sccara tertulis diacu daldaamlamnansaksakhahddannnddiissebuuutttkk akannddaalalmamdadfatafrtaprupstuaskt»a,ka.
SurSakuarratnk,ar1t1a,D1c1""-D'11e1sheerm20bJe5r 2015
cl\
Sarah Luthlinui NIMS.aGr0a0h1L22u0t5hfiani
NIM. G0012205
•
•
ABSTRAK
Sarah Luthfiani, G0012205, 2015.
Skrining Efektivitas Ekstrak : Sambiloto
(
Andrographis paniculata
), Serai (
Cymbopogon citrates
) dan Meniran (
Phyllanthus
niruri
L.) sebagai Antivirus Dengue secara
In Vitro
.
Latar belakang:
Infeksi virus Dengue adalah salah satu penyakit infeksi emergensi
di dunia. Angka kesakitan dan angka kematian DBD di Dunia terutama Indonesia
masih tinggi karena belum ada terapi spesifik untuk DBD. Prinsip utama terapi DBD
saat ini adalah terapi suportif, yaitu pemberian cairan pengganti. Indonesia memiliki
beragam tanaman obat yang berpotensi sebagai antivirus Dengue, yaitu sambiloto
(
Andrographis paniculata
), serai (
Cymbopogon citrates
) dan meniran (
Phyllanthus
niruri
L.). Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efektivitas ekstrak sambiloto
(
Andrographis paniculata
), serai (
Cymbopogon citrates
) dan meniran (
Phyllanthus
niruri
L.) sebagai antivirus Dengue secara
in vitro
.
Metode Penelitian:
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium
dengan subjek penelitian adalah virus Dengue serotipe 2
strain
New Guinea C
(DENV2 NGC) yang diinfeksikan ke dalam
cell line
HuH-7. Penelitian dibagi dalam
2 uji. Pertama, uji daya hambat ekstrak terhadap DENV2 yang dinilai melalui
persentase infektivitas dengan metode
Focus Forming Unit assay
. Kedua, uji
toksisitas ekstrak terhadap sel HuH-7 yang dinilai melalui persentase viabilitas
dengan metode MTT
assay
. Ekstrak herbal yang efektif sebagai antivirus Dengue
secara
in vitro
adalah ekstrak dengan rata-rata persentase infektivitas
20% dan
rata-rata persentase viabilitas > 50%.
Hasil Penelitian:
Ekstrak sambiloto, serai, dan meniran memiliki rata-rata persentase
infektivitas berturut-turut: 53,8%; 114,4%; 51,9%. Rata-rata persentase viabilitas
ketiga ekstrak herbal tersebut berturut-turut: 105,9%; 95,7%; 98,6%.
Simpulan:
Ekstrak sambiloto (
Andrographis paniculata
), serai (
Cymbopogon
citrates
) dan meniran (
Phyllanthus niruri
L.) memiliki efektivitas yang rendah
sebagai antivirus Dengue secara
in vitro
.
Kata kunci:
Andrographis paniculata, Cymbopogon citrates, Phyllanthus niruri L.,
ABSTRACT
Sarah Luthfiani, G0012205, 2015.
Screening Effectiveness of The Extract of
Sambiloto (Andrographis paniculata), Serai (Cymbopogon citrates) and Meniran
(Phyllanthus niruri L.) as Dengue Antiviral In Vitro. Mini Thesis. Faculty of
Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta.
Background:
Dengue virus infection is one of the emergency infectious diseases in
the world. Morbidity and mortality of Dengue fever in Indonesia was high. There is
no specific therapy for Dengue infection. The main treatment principle of Dengue
infection is supportive therapy such as replacement of body fluids. Indonesia has
natural product which can be potential as an antiviral for Dengue therapy, such as
sambiloto (Andrographis paniculata), serai (Cymbopogon citrates) and meniran
(Phyllanthus niruri L.). The aim of this research is to determine the effectiveness of
the extract of sambiloto (Andrographis paniculata), serai (Cymbopogon citrates) and
meniran (Phyllanthus niruri L.) as Dengue antiviral in vitro.
Methods:
This study was a laboratory experimental research using Dengue virus
serotype 2 strain New guinea C (DENV2 NGC) which was infected into Huh-7 cell
line as the subject of the research. This research conducted in 2 parts. First , inhibition
test of the extract against DENV2 assessed by the percentage of infectivity with
Focus Forming Unit assay method . Second , toxicity test of the extracts in HuH - 7
cells was assessed by the percentage of viability by MTT assay method. Effective
herbs extract as a Dengue antiviral was an extract that has average percentage of
infectivity
20% and average percentage of viability > 50%.
Results:
The extracts of sambiloto, serai, and meniran had average percentage of
infectivity respectively: 53.8%; 114.4%; and 51.9%. While the average percentage of
viability were: 105.9%; 95.7%; and 98.6%.
Conclusion:
The
extracts
of
sambiloto
(Andrographis paniculata),
serai
(Cymbopogon citrates), and meniran (Phyllanthus niruri L.) are not effective as
Dengue antiviral in vitro.
Keywords:
Andrographis paniculata, Cymbopogon citrates, Phyllanthus niruri L.,
PRAKATA
Puji syukur penulis kepada Allah SWT atas berkah dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Skrining Efektivitas Ekstrak : Sambiloto (Andrographis paniculata), Serai (Cymbopogon citrates) dan Meniran (Phyllanthus niruri L.) sebagai Antivirus Dengue secara In Vitro”. Penyusunan
skripsi ini tidak dapat terselesaikan tanpa pengarahan, bimbingan, dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Hartono, dr. M.Si, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ijin pelaksanaan penelitian dalam penyusunan skripsi.
2. Kusmadewi Eka Damayanti, dr., M.Gizi, selaku Ketua Tim Skripsi beserta Tim Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ijin pelaksanaan penelitian dalam penyusunan skripsi. 3. Ratih Dewi Yudhani, dr., M.Sc., selaku Pembimbing Utama yang telah
memberikan waktu, bimbingan, dan motivasi kepada penulis.
4. Leli Saptawati, dr., Sp.MK, selaku Pembimbing Pendamping yang telah memberikan waktu, bimbingan, dan motivasi kepada penulis.
5. Ratih Puspita Febrinasari, dr., M.Sc., selaku Penguji Utama yang telah berkenan untuk menguji dan memberikan kritik serta saran bagi penyusunan skripsi ini.
6. Hudiyono, Drs., M.S., selaku Penguji Pendamping yang telah berkenan untuk menguji dan memberikan kritik serta saran bagi penyusunan skripsi ini.
7. Briandani Subariyanti, dr. selaku Penguji Ke-5 yang telah memberikan saran dan kritik yang berguna untuk melengkapi kekurangan dalam skripsi ini. 8. Beti Ernawati Dewi, S.si., Ph.D. dan Kak Desti yang telah memberikan
kesempatan untuk melakukan penelitian kolaborasi uji antivirus Dengue in vitrodi Departemen Mikrobiologi FK UI.
9. Ayahanda, Sudarman dan Ibunda, Dyah Prihmawati atas segala doa, dukungan dan semangat yang selalu diberikan setiap waktu.
10. Hutami SU dan Agya GF, teman satu tim skripsi yang luar biasa.
11. Asticha ES, Anggita D, Fatmanisa L, Utari NA, Raka A, Zakka Z, M Natsir, atas segala bantuan selama proses penyusunan skripsi.
12. Donni P atas segala dukungan dan bantuan selama proses penyusunan skripsi. 13. KKN Jambangan: Donni, Zulfika, Norma, Ratih, Novita, Friska, Dwi atas
dukungan dan doa kepada penulis
14. Semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam skripsi ini, oleh karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan dalam penyempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca serta menjadi sumbangan bagi ilmu kedokteran selanjutnya.
DAFTAR ISI
PRAKATA ……….…….. vi
DAFTAR ISI……….…... vii
DAFTAR TABEL……….…... ix
DAFTAR GAMBAR ………... x
DAFTAR LAMPIRAN ……… xi
BAB I PENDAHULUAN ………...…….… 1
A. Latar Belakang Masalah……….. 1
B. Rumusan Masalah ……… 4
C. Tujuan Penelitian ………. 4
D. Manfaat Penelitian ……… 5
BAB II LANDASAN TEORI………... 6
A. Tinjauan Pustaka………. 6
1. Virus Dengue... ………. 6
a. Deskripsi...………. 6
b. Siklus Hidup………. 7
c. Manifestasi Klinis……… ………. 8
2. Bahan Alam………... 11
a.Sambiloto………..………. 11
b. Serai……… ………... 15
c. Meniran... ……….. 19
3. Ekstraksi dengan MetodeMaserasi………. ….. 22
4. Kultur VirusDengue……….. 24
5. HuH-7Cell Line………. 25
B. Kerangka Pemikiran ……… 26
C. Hipotesis ……….. 27
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ……….. 28
A. Jenis Penelitian ……… 28
B. Lokasi dan Waktu Penelitian ……….. 28
D. Identifikasi Variabel Penelitian ………. 28
E. Definisi Operasional Variabel Penelitian………. 29
F. Alat dan Bahan ……….…………. 41
G. Prosedur Penelitian ………. 41
H. Teknik Analisis Data………. 55
BAB IV HASIL PENELITIAN ………... 56
BAB V PEMBAHASAN ……….. 59
BAB IV PENUTUP ……….. 67
A. Simpulan……….... 67
B. Saran………... 67
DAFTAR PUSTAKA………
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Andrographis paniculata ... 14
Gambar 2.2 Cymbopogon citrates ... 17
Gambar 2.3 Phyllanthus niruri L ... 21
Gambar 2.4.Skema KerangkaPemikiran……….. 26
Gambar 3.1 Single Dose-UjiFocus Forming Unit(FFU)…... 35
Gambar 3.2.Mind Map96Well Flat Bottom Plate-UjiFFU………38
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Ethical Clearance
Lampiran 2. Perhitungan Volume DENV2 NGC yang Diambil dari Stok Lampiran 3. Perhitungan Ekstrak yang Diambil dari Stok
Lampiran 4. Foto 48Well Flat Bottom Platedan 96Well Flat Bottom Plate Lampiran 5. Hasil Perhitungan Fokus dan Pembacaan Absorbansi Sel pada
ELISAReader