• Tidak ada hasil yang ditemukan

Qulubana. Dakwah di Kalangan Masyarakat. Elysia Yuli Astuti 1, Lola Fitriah Rahmatunisa 2, Indrika Sari 3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Qulubana. Dakwah di Kalangan Masyarakat. Elysia Yuli Astuti 1, Lola Fitriah Rahmatunisa 2, Indrika Sari 3"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Vol. 2, No. 2 November 2021 ISSN: 2746-153X

E-ISSN: 2746-2838

Qulubana

Qulubana: Jurnal Manajemen Dakwah

Fenomena InstagramSebagai Inovasi Media| 1

Fenomena Instagram Sebagai Inovasi Media Dakwah di Kalangan Masyarakat

Elysia Yuli Astuti 1, Lola Fitriah Rahmatunisa 2 , Indrika Sari 3

1 Pendidikan Agama Islam, Universitas Ahmad Dahlan

2 Pendidikan Agama Islam, Universitas Ahmad Dahlan

³ Pendidikan Agama Islam, Universias Ahmad Dahlan Email:

elysia1800031100@webmail.uad.ac.id, lola1800031105@webmail.uad.ac.id, indrika1800031107@webmail.uad.ac.id

Article Info ABSTRACT

Article history:

Received July 7, 2021 Accepted July 14, 2021

Di era modern seperti jaman sekrang ini, Instagram sudah menjadi salah satu aplikasi sosial media yang sangat diminati oleh banyak orang, bahkan hampir semua kalangan menngunakan aplikasi tersebut. Oleh karena itu Instagram merupakan pilihan yang cocok untuk berdakwah di era digital sekarang ini.

Fenomena dakwah menggunakan aplikasi instagram juga merupakan suatu suatu proses perubahan jaman dimana kita dapat mudah untuk berdakwah tanpa harus keluar rumah maupun betemu kepada rang lain.

Pemanfaatan media sosial seperti instagram juga sebagai media dakwah yang penting, terlebih dengan kondisi masyarakat yang selalu terhubung dengan teknologi canggih.

Keywords:

Instagram Media Internet Dakwah Milenial

1. PENDAHULUAN

Islam merupakan agama yang dianut oleh umat muslim.

Agama Islam juga sudah tersebar di seluruh penjuru dunia termasuk negara Indonesia. Indonesia merupakan salah satu negara penganut agama Islam terbanyak di dunia. Penduduk Indonesia yang menganut agama Islam diperkirakan mencapai 229,62 juta jiwa atau berkisar 87%

dari jumlah populasi yang ada. Hal itu menunjukkan bahwa negara Inonesia adalah negara umat muslim terbesar di dunia dan diikuti negara India yang juga merupakan negara penduduk terbanyak kedua

(2)

Fenomena InstagramSebagai Inovasi Media| 2

dengan jumlah 176,2 juta jiwa. Dalam agama Islam, setiap umatnya wajib untuk menaati perintah Allah SWT dan menjauhi laranganya, salah satunya dengan cara berdakwah.

Dakwah merupakan ajakan dan seruan umat muslim untuk menyebarkan ilmu serta nilai-nilai yang terdapat pada aturan agama Islam. Berdakwah juga merupakan kewajiban bagi umat muslim untuk menyebarluaskan kebenaran kepada semua orang. Tidak hanya untuk umat muslim tetapi bisa juga untuk orang nonmuslim, karena agam Islam merupakan agama yang toleran. Maka dari itu, agama Islam termasuk agama yang menjunjung tinggi nilai toleran kepada agama lain seperti agama Kristen, Budha, Khatolik dan agama lainnya. Apalagi zaman sekarang adalah zaman generasi milenial, dimana banyak perubahan yang terjadi salah satunya berkembangnya teknologi yang sangat cepat dan praktis. Hal tersebut dapat dijadikan peluang untuk menyebarkan ajaran Agama Islam atau berdakwah dengan metode dan media yang kekinian.

Dengan adanya kemajuan teknologi, banyak sekali media yang digunakan untuk memperluas informasi-informasi terbaru yang setiap harinya akan berkembang. Untuk itu, media informasi juga bisa digunakan sebagai media dakwah untuk saat ini. Karena melalui media, pendakwah bisa memperluas jaringan dakwahnya yang bukan lagi hanya untuk orang-orang dalam satu lingkungan, tetapi juga bisa tersebar diseluruh dunia. Peran perkembangan teknologi sebagai media dahkwah untuk saat ini menjadi dahsyat pengaruhnya.

Media yang digunakan sebagai media dakwah yaitu internet, salah satunya dengan aplikasi yang bernama Instagram. Instagram merupakan salah satu aplikasi audio visual yang banyak sekali digunakan oleh generasi milenial. Berbagai hal bisa diakses melalui instagram, misalnya berkomunikasi melalui chat maupun telepon, sebagai media untuk berdagang, menyalurkan informasi, pun sebagai media penyebaran dakwah. Banyak fitur yang bisa di gunakan didalamnya, meliputi unggahan foto, video, live video, chat, dan juga telepon. Semakin berkembang pula dengan filter-filter kamera yang ada, salah satunya filter mengenai pengetahuan dasar tentang islam.

Instagram menjadi salah satu media yang sangat menarik bagi generasi milenial. Karena generasi milenial bisa berkreasi dan menyampaikan aspirasinya lewat aplikasi tersebut.

Media dakwah yaitu wadah yang merupakan tempat dalam memberikan pesan berisi dakwah. Menurut Aliyudin “Media dakwah

(3)

Vol. 2, No. 2 November 2021 ISSN: 2746-153X

E-ISSN: 2746-2838

Qulubana

Qulubana: Jurnal Manajemen Dakwah

Fenomena InstagramSebagai Inovasi Media| 3 adalahalat objektif yang menjadi saluran yang dapat menghubungjan ide dengan umat”. Media sosial instagram sebagai salah satu media yang popular dikalangan masyarakat banyak digunakan oleh oleh orang-orang dengan memanfaatkan fungsinya dalam menyebarkan ajaran islam. Instagram yang memungkinkan para penggunanya dalam berbagi foto atau video yang dibuat dengan lebih menarik melalui aplikasi editan untuk menarik khalayak ramai.

Dapat digunakan dalam aplikasi android dalam meng-update berbagai hal dalam instagram. Yang terpenting dalam pengunggahan di instagram, dalam mensyi’arkan Islam adalah ikut mengunggah pesan dan gambar ataupun foto dan video tentang dakwah, kemudian diupload dalam kolom caption.

Instagram digunakan oleh berbagai kalangan dan profesi, khususnya bagi para penggiat dakwah di media sosial, dikarenakan banyaknya para pengguna yang mencari informasi atau materi-materi di instagram. Aktivitas dakwah sangat efektif apabila menggunakan instagram sebagai media dakwah, dikarenakan media tersebut menjadi aplikasi favorit para remaja. Hal ini sangat bermanfaat dalam menyebarluaskan dakwah dengan menyampaikan nasehat-nasehat yang baik dan juga benar.

(4)

Fenomena InstagramSebagai Inovasi Media| 4 2. METODE

Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan. Peneitian kepustakaan adalah suatu penelitian yang dilakukan oleh seseorang dengan melakukan pengumpulan data dan informasi melalui bantuan berbagai macam perpustakaan seperti buku, hasil penelitian yang sejenis, artikel, catatan, yang berfungsi untuk memecahkan suatu masalah. Penelitian dilakukan dengan sistematis agar dapat mengumpulkan, mengolah dan menyimpulkan data yang akan dipakai dengan menggunakan metode untuk mencari suatu pemecahan yang ada.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Pengertian Media Dakwah

Media berasal dari bahasa latin yaitu medius yang secara harfiah berarti perantara, tengah atau pengantar. Dalam bahasa inggris media bentuk dari medium yang berarti tengah, antara, rata- rata1. Menurut Wilbur Schraman mengatakan bahwa media merupakan alat yang digunakan dalam proses belajar mengajar.

Secara umum, media yaitu sebuah teknologi fisik yang memaparkan tentang sebuah isi pesan ataupun ilmu pembelajaran, misalnya buku, film, slide, kaset, video dan sebagainya. Media merupakan berbagai alat yang dapat dijadikan sebagai alat perantara agar dapat memperoleh satu diantara tujuan yang suda ditentukan.

Sedangkan dakwah merupakan segala sesuatu yang mampu digunakan sebagai media agar mampu memperoleh tujuan dakwah yang sudah ditentukan berupa alat, orang, tempat, kondisi tertentu.

Selanjutnya media dakwah yaitu sesuatu alat yang dapat digunakan dalam menyampaian materi dakwah kepada mad’u.2 Media dakwah juga biasa disebut sebagai metode dalam dakwah menurut dari bentuk penyampainnya. Pada jaman zaman modern ini dengan adanya kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, dakwah juga diharapkan dapat mnyesuaikan dengan teknologi jaman modern sehingga dapat berjalan lebih efektif dan efisien.

Dalam perkembangannya jaman media dakwah dapat berupa media visual, audio, audio-visual, koran, drama, televise, radio,

1 Moh. Ali Aziz, Ilmu Dakwah (Jakarta:Kencana, 2004), h. 403.

2 Wahidin Saputra, Pengantar Ilmu Dakwah (Jakarta:Raja Grafindo Persada, 2012), hlm. 288.

(5)

Fenomena InstagramSebagai Inovasi Media| 5 buku dan lain sebagainnya. Menurut Hamza Ya’kub media dakwah dapat dibagi menjadi lima macam, diantaranya:3

1. Lisan yaitu media dakwah yang dapat dilakukan secara tatapmuka melalui suatu kata-kata, seperti ceramah, bimbingan, pidato, khutbah dan lain sebagainya.

2. Audio visual yaitu dakwah berupa suara dan gambar. Sepeeti internet, televise.

3. Akhlak yaitu suatu kepribadian seseorang dalam memaparkan ajaran islam yang dpat dilihat serta ditiru secara langsung oleh orang lain.

4. Tulisan yaitu dakwah dalam bentuk tertulis berupa koran, majalah, spanduk dan juga novel.

5. Lukisan yaitu dakwah dalam bentuk gambar yang berupa karikatur, photografi maupun lukisan.

Sedangkan jika dilihat dari bentuk sisi penyampaiannya juga, pesan dakwah juga dapat dibagi mejadi tiga yaitu, the spoken words, the printed writing dan the audio visual. Jaman sekarang teknologi sudah canggih, hal tersebut dapat berpengaruh terhadap seluruh aspek kehidupan terutama dalam hal aktivitas berdakwah sebagai salah satu alat penyampaian informasi serta cara mentransfer ilmu pengetahuan. Hal tersebut menunjukkan bahwa proses dakwah dapat dilakukan melalui berbagai sarana/media.4 2. Instagram Sebagai Inovasi Media Dakwah

Instagram merupakan sebuah aplikasi yang dapat membagikan foto, mengambil foto, memaparkan filter digita, dan membagikannya ke berbagai sosial media. Dengan adanya aplikasi instagram, berdakwah menjadi lebih mudah karena dapat memposting video ataupun foto yang berisi ceramah dengan durasi 60 detik, sehingga masyarakat dan para pengguna instagram mampu memahami isi pesan dakwah tersebut secara ringkas. Dalam postingan dakwah di instagram juga dapat ditulis dibawah video sebagai caption atau kata-kata yang menjadi keterangan video tersebut.

Selain itu instagram juga menyedikan fitur stories dan live streaming untuk menyiarkan dakwah secara langsung. Media instagram juga menjadi media yang mampu menjangkau berbagai informasi untuk

3 Muhammad Munir dan Wahyu Ilaihi, Manajemen Dakwah Cetakan I (Jakarta:Kencana, 2006), hlm. 32.

4 Aminuddin, “Media Dakwah”, daam Jurnal Al-Munzir, vol. 9, no. 2, 2016, hlm. 347-348.

(6)

Fenomena InstagramSebagai Inovasi Media| 6

menyebarkannya di berbagai tempat maupun wilayah. Terdapat juga tiga alasan berdakwah yang dapat dilakukan via internet:

1. Karena orang muslim sudah tersebar di berbagai wilayah, maka internet sangat berperan penting untuk menyebarkan ilmu tersebut di seluruh dunia.

2. Instagram juga memberikan kemudahan untuk menyebarluaskan pemikiran-pemikiraaan yang cerdas dan dapat menyampaikan pesan-pesan keseluruh dunia.

3. Dari manfaat instagram untuk dakwah, dapat menunjukkan bahwa orang muslim harus bisa menyesuikan degan teknoologi yang ada dan sesuai dengan aqidah.5

3. Peran Milenial Dalam Berdakwah Menggunakan Instagram

Internet dan media sosial digunakan dalam banyak kalangan di kehidupan penduduk Indonesia, tidak asing pula dalam hal dakwah.

layaknya media sosial yang telah digunakan sebagai penyalir yang massif digunakan oleh para da’i Indonesia sekitar sepuluh tahun yan lalu. Dakwah di internet membawa beberapa peluang serta tantangan, termasuk saat dakwah dakwah dengan pasarnya yaitu para generasi milenial dengan kelompok penikmat media sosial terbanyak untuk sekaran. Milenial adalah generasi yang dapat di sebut dengan generasi Y.

Mereka lahir pada jaman dimana teknologi sudah canggih dan berkembang. Generasi tersebut telah mengetahui teknologi seperti komputer, smartphone, dan alat teknologi canggih lainnya. Generasi ini terkenal sangat aktif dalam penggunaan internet, karena dalam internet tersebut sangat memudahkan aktivitas sehari-hari. Milenial tersebut dapat melihat dunia, tidak dengan melihat secara langsung akan tetapi mereka bergelut di dunia maya. Tidak sedikit generasi ini melakukan semua aktivitas termasuk berkomunikasi dengan orang lain melalui pesan teks atau chatting dunia maya menggunakan berbagai aplikasi, salah satunya yaitu aplikasi instagram.6

Sehubungan dengan perkembangan pengetahuan keagamaan, serta timbulnya internet serta sosial media, sebagai rujukan ilmu keagamaan menaruh internet sebagai salah satu sumber referensi.

Dengan internet rujukan pengetahuan keagamaan akan lebih terbuka,

5 Fathul Wahid, E-Dakwah, akwah Melalui Internet , (Yogyakarta:

Gaya Media, 2004) hlm. 110.

6 Taufiq, Sistem Informasi Manajemen Konsep Dasar Analisis, dan Metode Pengembangan, Graha Ilmu, Yogyakarta, 2013, hlm. 170.

(7)

Fenomena InstagramSebagai Inovasi Media| 7 khususnya untuk masyarakat urban middle-class millennials yang mempunyai daya fiki yang terbuka serta rasional akan mebuat internet sebagai salah satu alternatif sumber pengetahuan. Dari jama dahulu ulama atau kyai adalah rujukan awal dalam kehidupan keagamaan umat Islam. Namun dengan inovasi hadirnya internet dapat mengalihkan peran ulama kyai untuk lebih luas lagi dalamberdakwah tidak hanya dengan jalan tatap muka sebagai metode utama keagamaan.

Sehingga bermunculan ustadz-ustadz muda ataupun ustadz fenomenal yang di sebut kekinian yang terkenal atau populer di kalangan anak muda dan pelajar karena seringkli muncul di beberapa media social dan internet. Hal tersebut menarik dalam pembagian generasi menurut Muhammad Faisalgerakan sosial masing-masing generasi. Salah satunya yaitu Pemuda Hijrah (Shift) yang dianggap sebagai tanda gerakan sosial para Generasi Phi (milenial). Aktivitas tersebut diinisiasi oleh salah satu tokoh dakwah di kalangan pemuda yaitu Hanan Attaki, pendakwah yang tlah populer di kalangan milenial saat ini. Penampilannya identik dengan kupluk, jaket dan tampilan yang tidak seperti dai pada umumnya ketika berdakwah. Tema dakwah yang dipilih adalah tema-tema yang dekat anak muda, salah satu tema yang diangkat misalnya mengenai.

Cuplikan ceramah Hanan banyak diminati oleh para geerasi muda. Selain itu video Hanan beraktivitas bersama komunitas skateboard dan motor juga diproduksi Gerakan Pemuda Hijrah.7 Dengan begitu, salah satu media yang populer yang digunakan oleh generasi milenial adalah Instagram. Para pemuda biasanya mengunggah atau berbagi postingan berkenaan dengan dakwah baik berupa foto dan video. Instagram banyak digunakan karena ringkas dalam penggunaannya, misalkan video yang diunggah tudak terlalu panjang sehingga tidak membuat pemakainya jenuh. Paran generasi milenial dapat mengkrasikan ide ide menarik dalam berdakwah di Instagram.

Dalam aplikasi instagram juga tidak hanya dapat digunakan untuk messaging atau chatting, tetapi juga dapat digunakan sebagai media dakwah. Banyak fitur-fitur yang dapat dimanfaatkan oleh generasi milenial untuk menyebarkan ilmu agama dan dalam fitur tersebut sangat mudah untuk di gunakan oleh semua kalangan yaitu kelompok anak-anak, orang dewasa, serta orang tua sehingga membuat

7 Ustad juga Manusia, Majalah Tempo edisi 18-24 Juni 2018, 31.

(8)

Fenomena InstagramSebagai Inovasi Media| 8

pengguna cepat bosan oleh apliksi tersebut.8 Dalam aplikasi instagram terdapat fitur seperti bisa mengunggah video, mengunggah foto. Karena dari menggunggah video maupun foto di instagram akan banyak yang melihat, sehingga orang lain akan menonton dan terinspirasi serta akan berpartisipasi dalam menyebarkan ilmu agama atau disebut berdakwah.

Instagram juga merupakan aplikasi yang banyak peminat untuk mendownlodnya atau banyak yang menggunakan aplikasi tersebut, maka dari aplikasi tersebut sangat memungkinkan untuk jadi media berdakwah. Namun kebanyakan orang salah menggunakan aplikai tersebut dengan mengakses postingan yang negatif, hal tersebut dikarenakan sedikitnya orang yang menggunakan aplikasi tersebut dengan berdakwah. Maka sebagai umat muslim yang cerdas kita harus bisa menggunakan teknologi yang ada dengan mengakses atau mengunggah sesuatu yang positif salah satunya dengan dakwah mengajarkan ilmu agama kepada orang lain.

Dakwah masa kini dari milenial mengikuti perkembangan zaman, menyesuaikan kemajuan teknologi yang sudah semakin canggih. Sesuai dengan semakin maraknya penggunaan sosial media di kalangan masyarakat sehingga dakwah ini mendapatkan perhatian yang lebih apalagi dikalangan anak muda yang memiliki kecenderungan dalam terlihat bahwa konten dakwah di intenet yaitu salah satunya Instagram. Tetapi tidak lupa jika dakwah melalui aplikasi instagram harus sesuai dengan syariat Islam, menyuguhkan pesan dakwah dengan referensi yang jelas dan kuat. untuk itu postingan dakwah Instagram harus berdasar pada kebenaran syariat sehingga dapat tercipta kebaikan yang hakiki.

4. Dampak Penggunaan Instagram Sebagai Media Dakwah

Dakwah yang disampaikan mengarah kepada tiga aspek yang yang memenuhi dalam membawa perubahan terhadap objeknya, yaitu perubahan terhadap aspek pengetahuan (knowledge), aspek sikap ( attitude), aspek perilaku (behavioral). Para da’i dalam menyampaikan dakwahnya dapat dikatakan sukses ketika tujan dalam berdakwah membawa perubahan terhadap para mad’u (pendengar).

Dalam kegiatan dan proses berdakwah, konten yang berisi tentang islam yang disajikan dengan menarik serta kreatif mampu

8 Dwi Nurul Ilmi, Instagram Sebagai Media Dakwah Era Milenial, Skripsi UIN Sunan Gunung Jati Bandung, 2018, hlm. 13.

(9)

Fenomena InstagramSebagai Inovasi Media| 9 memberi daya tarik, sehingga kegiatan dakwah serta konten-konten islami di instagram banyak yang suka serta di minati dan menjadi popular bagi para pengguna maupun pada masyarakat itu sendiri.

Konten islam yang menarik serta kreatif mampu memberikan suasana yang berbeda, sehingga masyarakat yang melihat tidak bosan dan menikmati setiap konten yang disajikan serta tidak banyak pula yang ikut membagikan konten dakwah tersebut ke berbagai media sosial selain instagram. Pada prinsipnya bahwa konten dakwah yang dibagikan di instagram memberi dampak positif bagi setiap penggunanya.

Instagram yang menjadi satu dari banyaknya media popular serta banyak digunakan hampir semua dikalangan masyarakat.

Kepopuleran instagram ini pula banyak menarik perhatian orang-orang atau para dai yang ingin menymapaikan dakwahnya melalui instagram itu sendiri. Pada dasarnya setiap media yang ada berusaha untuk dikembangkan secara sempurna akan tetapi bahwa hal itu akan memiliki baik sisi positif maupun negative. Begitu pula dengan instagram yang digunakan sebagai media dakwah memiliki dampak positif dalam penggunaannya, yaitu sebagai berikut:

1. Dengan media sosial instagram, kegiatan dakwah dapat dilakukan tanpa bertemu langsung ataupun bertatapan muka dengan jamaah.

2. Media sosial instagram menjadi salah satu yang banyak diakses serta digunakan oleh hampir semua kalangan masyarakat menjadikan sebuah peluang dalam berdakwah yang dimana orang lain dapat akses dengan dilihat, dibaca maupun didengar.

3. Instagram sebagai media sosial yang cukup akrab bagi para penggunanya di manfaatkan oleh para pendakwah professional maupun dai dadakan dengan penyampaian dakwah dengan ciri khas dan ringan serta tidak terkesan menggurui. Begitu juga dengan sisi dari para pendengar (mad’u) bisa merasa rileks karena tidak berada di satu ruang yang formal dengan bertemu langsung serta feedback yang beserta terbuka.

Instagram sebagai media dakwah tentunya memiliki kekuranggan dalam penggunaannya, yaitu:

1. Apabila dalam menggunakan instagram sebagai media dakwah dan tidak dilakukan dengan baik maka akan berdampak negatif yang merugikan.

2. Kegiatan berdakwah yang dijalankan melalui media instagram mengurangi tatap muka antara da’i dan para mad’u.

3. Dampak dari dakwah melalui instagram ini, tidak bisa diamanti secara langsung sehingga hasilnya kurang maksimal.

(10)

Fenomena InstagramSebagai Inovasi Media| 10 3. KESIMPULAN

Dakwah masa kini dari milenial mengikuti perkembangan zaman, menyesuaikan kemajuan teknologi yang sudah semakin canggih. Sesuai dengan semakin maraknya penggunaan sosial media di kalangan masyarakat sehingga dakwah ini mendapatkan perhatian yang lebih apalagi dikalangan anak muda yang memiliki kecenderungan dalam melihat konten dakwah di media sosial salah satunya Instagram. Tetapi tidak lupa bahwa dakwah melalui instagram harus menyesuaikan dengan syariat Islam, menyuguhkan pesan dakwah dengan referensi yang jelas dan kuat. untuk itu postingan dakwah Instagram harus berdasar pada kebenaran syariat sehingga dapat tercipta kebaikan yang hakiki. Dampak dari penggunaan Instagram juga sangat besar, entah dapak baik atau buruk yang cenderung ada tergantung kepada masing-masing pengguna.

Daftar Pustaka

Aziz, A. Z. A. (2020). Optimasi Instagram Sebagai Media Penyampaian Pesan Dakwah. Jurnal Syntax Imperatif: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan, 1(4).

Wahidin, S. (2012). Pengantar Ilmu Dakwah. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Muhammad, S., & Ilahi, W. (2006). Manajemen Dakwah. Prenada Media.

Aminuddin. (2016 ). Media Dakwah, Jurnal Al-Munzir, 9 (2).

Wahid, F. (2004). E-Dakwah: Dakwah Melalui Internet. Yogyakarta: Gava Media, 24-25.

Taufiq, R. (2013). Sistem Informasi Manajemen: Konsep Dasar. Analisis dan Metode Pengembangan, Graha Ilmu.

Ilmi, D. N. (2018). Instagram sebagai media dakwah Era Milenial: Studi deskriptif Ppesan dakwah dalam Caption Instagram@ felixsiauw Periode Mei-Juli 2017 (Doctoral dissertation, UIN Sunan Gunung Djati Bandung).

Ustad juga Manusia, Majalah Tempo edisi 18-24 Juni 2018, 31.

Referensi

Dokumen terkait

Diniyah Takmiliyah Wustha adalah suatu pendidikan keagamaan Islam nonformal yang menyelenggarakan pendidikan agama Islam sebagai pelengkap bagi siswa Sekolah

Adapun kesimpulan keseluran dari semua jawaban yang dikumpulkan peneliti melalui proses wawancara bebas terhadap informan mengenai pengarahan yang diberikan dalam

Apabila suatu ‘urf terbentuk setelah datangnya nash yang bersifat umum dan antaranya keduanya terjadi pertentangan, maka seluruh ulama fiqh sepakat menyatakan bahwa ‘urf seperti

Terkait dengan kendala pemasaran produk perikanan yang lebih spesifik adalah: (1) Cek point export belum dapat dilakukan secara langsung dari Ternate; (2) Revitalisasi pelaku

Pasal 147 (ayat 2) Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 menjelaskan tentang daerah yang belum memiliki RPJMD “Untuk menjaga kesinambungan penyelenggaraan pemerintahan

(2008) prevalensi tersebut masih cukup tinggi. Tingginya prevalensi diare pada pedet di Farm Limpahkuwus diduga disebabkan oleh faktor-faktor sebagai berikut : 1)

Sebagai salah satu media sosial yang cukup popular di kalangan masyarakat, facebook dimanfaatkan pula oleh UT sebagai s arana komunikasi, tempat belajar bersama

Pernyataan P2 yang menyatakan bahwa peran perawat sebagai koordinator terkait pelaksanaan discharge planning adalah mengatur tugas dan mengendalikan tugas internal