Juli 2021
Vol. 13
GREAT Health Article
GREAT
Reads
Dr. Phedy, Sp.OT (K) Spine Spesialis Orthopedi dan Traumatologi Konsultan Tulang Belakang Eka Hospital BSD
Mengenal Skoliosis
Setiap tahunnya, bulan Juni diperingati sebagai Scoliosis Awareness Month atau Bulan Kepedulian Skoliosis. Mungkin bagi sebagian orang, istilah Skoliosis masih terdengar awam. Lalu, sebenarnya apakah skoliosis itu? Menurut dr. Phedy, Sp.OT (K) Spine dari Eka Hospital BSD, skoliosis merupakan kondisi tulang belakang yang tidak normal karena berbentuk melengkung seperti huruf C atau S. “Biasanya skoliosis ditemukan pada usia pubertas yaitu usia 10 sampai dengan 18 tahun dan secara umum, wanita lebih rentan mengidap skoliosis dibandingkan pria”, Dr. Phedy menjelaskan lebih lanjut.
Apa penyebab skoliosis?
Ada 4 faktor yang dapat menyebabkan skoliosis, salah satunya faktor yang disebabkan oleh genetik yang disebut Skoliosis Idiopatik. Menurut Dokter Phedy jenis skoliosis ini paling banyak diderita. Lain lagi dengan kondisi yang disebabkan karena kerusakan bantalan dan tulang belakang yang aus seiring pertambahan usia yang disebut Skoliosis Degeneratif. Kondisi rusaknya jaringan saraf dan otot yang menyebabkan kelengkungan tulang belakang disebut dengan Skoliosis Neuromuscular. Sedangkan Skoliosis Congenital terjadi karena pertumbuhan tulang belakang yang tidak normal ketika masih di dalam kandungan.
Lalu, mengapa seseorang bisa mengidap skoliosis? “Tentunya ada beberapa gejala yang dapat dilihat sehingga seseorang dapat didiagnosa mengidap skoliosis. Misalnya, apakah tubuh penderita condong ke satu sisi, salah satu bahu lebih tinggi, salah satu tulang belikat lebih menonjol, atau tinggi pinggang yang tidak rata,” tutur Dokter Phedy.
GREAT
Reads
Juli 2021Vol. 13GREAT Health Article
Mengenal Pengobatan Skoliosis
GREAT Health Article
Penyakit ini tidak dapat disembuhkan dengan sendirinya tanpa bantuan dokter spesialis tulang, karena dokter akan melakukan pengecekan lebih detail dan rinci dari gejala yang dialami oleh pasien serta pemeriksaan secara fisik seperti meminta pasien berdiri, membungkuk dan melihat seberapa tingkat keparahan postur tubuh yang tidak simetris. Selain itu dokter akan memeriksa apakah ada otot dan saraf yang lemah, kaku, atau adanya refleks yang tidak normal. Melalui pemeriksaan fisik yang didukung oleh foto rontgen dan CT scan akan terlihat secara jelas lengkungan tulang belakang yang diderita. Dokter Phedy menjelaskan bahwa seseorang yang mengidap skoliosis dapat diobati dengan beberapa cara seperti Observasi yang dilakukan pada skoliosis ringan karena tidak memerlukan pengobatan khusus. Pasien dianjurkan melakukan exercise untuk melenturkan dan menguatkan otot punggung. Berikutnya dengan melalui metode Orthosis (brace) yang diindikasikan pada skoliosis dengan kelengkungan antara 35 – 45 derajat dan tulang yang belum matang pertumbuhannya. Pada kondisi tulang yang sudah matang, atau kelengkungan lebih 45 derajat, brace tidak banyak berguna. Terakhir adalah melalui tindakan Operasi yang dilakukan bila kelengkungan skoliosis lebih dari 45 derajat.
GREAT
Reads
Juli 2021Vol. 13Mengenal Pengobatan Skoliosis
Apakah operasi pada pengidap skoliosis berbahaya?
Operasi skoliosis adalah operasi besar pada tulang belakang dengan risiko kematian dan kelumpuhan. Namun, dengan perkembangan teknologi saat ini, risiko kematian dan kelumpuhan tersebut dapat ditekan bahkan hingga mendekati 0 persen.
Saat ini telah tersedia alat navigasi dan robotic spine yang berfungsi memandu dokter bedah dalam memasukkan screw pada saat operasi. Akurasi navigasi dan robotik dalam memasukkan screw diklaim mencapai 99.9%. Selain itu, alat navigasi dan robotik ini memungkinkan operasi skoliosis dengan teknik minimal invasif atau operasi dengan luka sayatan yang lebih kecil dan risiko pendarahan yang lebih sedikit sehingga dapat mengurangi kebutuhan transfusi darah. Saat ini juga telah tersedia alat monitoring saraf yang dapat memantau kondisi saraf selama operasi berlangsung.
Dokter Phedy menjelaskan lebih lanjut bahwa penyakit skoliosis dapat disembuhkan tergantung tingkat keparahan dan gejala yang dirasakan oleh penderita. Sehingga penting untuk melakukan pengecekan sedari dini sehingga tindakan akan dilakukan secara cepat dan tepat. Hubungi dokter spesialis tulang bila Anda merasakan gejala skoliosis.
GREAT Health Article
Dr. Muhammad Yusuf, Sp.OG (K) Onk Dokter Kebidanan dan Kandungan
Mengenal Kista Ovarium,
Benarkah Tidak Selalu Bahaya?
Apa itu Kista Ovarium?
Kista ovarium merupakan kumpulan cairan yang terdapat dalam kantung di organ indung telur dan kista ini paling umum terjadi pada organ reproduksi wanita. Kista ovarium dapat muncul akibat perubahan hormonal dalam siklus haid yang disebut kista fungsional dan umumnya dapat hilang secara sendirinya menyesuaikan dengan siklus menstruasi. Meski kista ovarium tidak selalu berbahaya, namun pada beberapa kasus kista ovarium tidak kunjung hilang setelah di lakukan observasi, bisa jadi ini adalah kista abnormal yang butuh pemeriksaan lebih khusus dan spesifik.
Mengenal Jenis Kista Abnormal
Menurut Dokter Yusuf ada dua jenis kista abnormal. Kista abnormal jinak dan kista abnormal ganas atau biasa disebut kanker. “Kista abnormal jinak bisa tidak menimbulkan keluhan. Tapi, bisa juga menimbulkan keluhan nyeri haid berat atau sulit memiliki keturunan, maka biasanya diperlukan tindakan operasi selain pemberian obat-obatan hormonal untuk perkembangan kista.” ungkap Dokter Yusuf.
Sedangkan kista abnormal ganas (kanker) adalah pertumbuhan jaringan yang tidak terkendali yang berpotensi invasi, merusak dan menyebar ke organ lain. “Jenis kista ini dapat mengancam jiwa, dan harus sesegera mungkin dilakukan prosedur tindakan medis yang sesuai, biasanya tergantung stadium. Semakin dini stadiumnya, angka kesembuhan semakin baik.” Dokter Yusuf menjelaskan.
Berdasarkan penyebabnya, kista ovarium bisa dibagi menjadi dua jenis. Pertama adalah kista ovarium fungsional yang terbentuk saat ovarium melepaskan sel telur untuk dibuahi. Jenis kita ini paling umum dialami wanita dan tidak berbahaya. Sedangkan kista
Seperti kista dermoid, yang disebabkan perkembangan abnormal dari sel-sel embrionik sehinggal ditemukan jaringan rambut, kulit dan gigi di dalam kista. Lalu ada kista denoma, yang berkembang di permukaan ovarium dan mungkin berisi cairan atau lendir. Kista cokelat adalah kondisi ketika sel-sel yang melapisi dinding dalam rahim tumbuh di luar rahim, biasanya di ovarium. Pada saat menstruasi sel ini membentuk kista berisi darah dengan jaringan endometrioma yang berwarna merah kecoklatan. Terakhir adalah sindrom ovarium polikistik, dimana terdapat banyak kista kecil yang disebabkan dari berbagai macam masalah hormonal yang plaing sering menyebabkan kemandulan bagi wanita.
Dokter Yusuf menegaskan bahwa kista ovarium bisa menimbulkan komplikasi seperti torsi ovarium, dimana kista membesar menyebabkan ovarium bergerak memutar dan menimbulkan rasa nyeri pengidapnya. “Tidak hanya itu, kista lambat laun bisa pecah dan itu akan menimbulkan rasa nyeri yang sangat hebat serta perdarahan internal,” ujar Dokter Yusuf.
Pengobatan pada Pengidap Kista Ovarium
Umumnya, dokter akan melakukan sesi wawancara dan pemeriksaan fisik seperti USG pelvik untuk menentukan lokasi, ukuran dan isi kista. Juga melakukan laparoskopi hingga tes darah apabila dokter mencurigai adanya kanker ovarium.
Lalu, apa yang perlu dilakukan untuk mengobati kista ovarium? Dokter Yusuf mengemukakan ada 3 pilihan pengobatan yang dapat dilakukan semuanya akan disesuaikan dengan usia pengidap, tipe dan ukuran dari kista, serta gejala yang ditimbulkan.
GREAT
Reads
Juli 2021Vol. 13Mengenal Kista Ovarium,
GREAT Health Article
“Pastinya saya akan melakukan observasi, saya juga melihat apa diperlukan obat-obatan seperti kontrasepsi hormonal. Terakhir adalah meelalui tindakan operasi, itu juga terbagi dua. Operasi tanpa pengangkatan ovarium atau bila memang bersifat ganas, bisa diangkat ovariumnya saja, atau ovarium, rahin beserta tuba falopi. Semua itu kembali lagi tergantung tingkat keparahannya.” Ada beberapa cara agar perempuan terhindar dari kanker organ reproduksi. Terapkan pola hidup sehat, seperti hindari pemakaian narkoba dengan jarum suntik, serta pola kehidupan seksual berisiko yang meningkatkan penyakit dan kanker organ reproduksi. Rutin melakukan pap smear dan HPV DNA test setiap 3 tahun sekali, rutin memeriksakan diri ke dokter yang berkompeten meski tidak ada keluhan minimal 1 tahun sekali, memerhatikan pola siklus haid apa ada perubahan pola siklus haid, perdarahan di luar siklus haid bahkan keluarnya cairan abnormal yang menjadi tanda kanker dari rahim. Perhatikan bentuk/ kontur badan terutama daerah sekitar perut, benjolan abnormal pada perut yang membesar harus diwaspadai sebagai salah satu gejala kanker ovarium.
Mengenal Kista Ovarium,
Benarkah Tidak Selalu Bahaya?
Jika Anda terdeteksi memiliki tumor atau kanker, cari informasi sebanyak mungkin agar pengobatan dapat dilakukan pada sumber yang kompeten dan dapat dipercaya. Pengobatan alternatif yang tidak dapat dibuktikan kebenarannya hanya akan membuang waktu, biaya dan dapat membuat kondisi lebih parah sehubungan dengan kemampuan sel kanker yang progresif invasi atau menyebar ke organ lain.
Meski kista ovarium tidak menimbulkan gejala dan dapat menghilang dengan sendirinya. Anda perlu berhati-hati jika kista ovarium memiliki ukuran besar karena dapat menyebabkan nyeri perut bawah atau panggul (pelvik) yang dapat menyebar ke punggung bawah belakang, rasa penuh atau berat, konstipasi, rasa kembung mulas, nyeri saat berhubungan intim, mual bahkan muntah. Apabila Anda mengalami gejala seperti itu segera kunjungi dokter agar mendapatkan pertolongan dengan segera.
Great Vaccine Fund
GREAT
id.gelife.co/gogreat
Great Heart Attack Protection
GREAT
id.gelife.co/gogreat
Great Saver Assurance
id.gelife.co/gogreat
GREAT
i-Great Heritage Assurance
SIMPEL
Hanya
1x
pembayaran Kontribusi (minimal Rp 10 juta) untuk perlindungan jiwa sampai dengan usia 99 tahun.KESEMPATAN UNTUK AMAL JARIYAH
Kesempatan beramal jariyah melalui Wakaf sampai dengan
45%
dari Manfaat Asuransi.KETENANGAN UNTUK KELUARGA
Manfaat Asuransi hingga
48x
Kontribusi (sesuai usia masuk) dan tambahan Manfaat Asuransi 100% jika meninggal saat beribadah haji dengan usia maksimal 70 tahun.i-GREAT HERITAGE
ASSURANCE
UNTUK HIDUP YANG PENUH BERKAH KINI DAN NANTI
TERTARIK?
Hubungi kami untuk
info lebih lanjut:
TERTARIK?
Hubungi kami untuk
info lebih lanjut:
Sangkut
- 0812 9299 910
Lensa Photochromic
GREAT
GREAT
Reads
Juli 2021Vol. 13GREAT
Reads
Juli 2021Vol. 13GREAT Promo
PEMBELIAN KACAMATA
JADI SEMAKIN MUDAH
Mulai per tanggal 1 Februari 2021,untuk pembelian kacamata tidak
memerlukan lagi surat rujukan dokter
dari Dokter Mata
Pemeriksaan mata dapat dilakukan di semua cabang Optik Melawai
Ketentuan ini berlaku khusus di Optik Melawai
20%
KHUSUS PESERTA DISKON HINGGA• Discount diberikan untuk peserta dan keluarga yang memiliki benefit cashless kacamata
• Peserta membawa kartu Great Eastern Life Indonesia dan ID Card/KTP • Pihak Outlet Optik Melawai akan melakukan verifikasi data
• Berlaku 2 Juni 2021 sd 1 Juni 2023 Tunjukan kartu Live Great
& Dapatkan Diskon!
GREAT
GREAT Promo
FREE ROOM
UPGRADE
*
Berlaku mulai April 2021
sampai 30 April 2022
Berlaku untuk semua
jenis kelas kamar
www.mayapadahospital.com
@MayapadaHospital
|
Mayapada Hospital|
Mayapada HospitalGREAT
Upgrade Kamar
Peserta Great Eastern Life Indonesia
EMC Group (RS EMC Sentul & RS EMC Tangerang)
mempersembahkan benefit khusus bagi Peserta Asuransi Great Eastern Life Indonesia
Upgrade Kamar
Naik 1 Tingkat
(Mulai dari kamar Kelas 2)
Masa Berlaku
1 Agustus 2020 - 31 Juli 2021
GREAT Promo
TERAKREDITASI PARIPURNA KARS
TERAKREDITASI PARIPURNA KARS
EMC PRIORITY
SERVICE
Bagi peserta Asuransi Great Eastern Life Indonesia
yang berobat di RS EMC Group
(RS EMC Tangerang & RS EMC Sentul), akan
mendapatkan pendampingan oleh
EMC Priority Liaison Officer (EPLO)
• RS EMC SENTUL
Jl. MH. Thamrin Kav. 57, Sentul City, Bogor, Telp. 021-2967 2977 PIC: 0819 2018 278 (Siska)
• RS EMC TANGERANG
Jl. KH. Hasyim Ashari No. 24, Buaran Indah, Tangerang.
PIC: 0878 8599 0707 (Endah)
www.emc.id rs.emc rumahsakit.EMC RS EMC
GREAT
GREAT Promo
Free Room Upgrade
Naik 1 tingkat kelas di atas
limit penjaminan awal secara free
pada unit Siloam Hospitals group
Berlaku sampai dengan 31 Agustus 2021
Berlaku di seluruh Siloam Hospitals Group
Paket Maternity
Mulai dari
Normal : 9 Juta (SA)/ 10 Juta (PA)
Sectio Caesaria : 16 Juta / 18 Juta (PA)
Berlaku di seluruh Siloam Hospitals GroupPrime Area (PA)
Siloam Hospitals Kebon Jeruk Siloam Hospitals Lippo Village MRCCC Siloam Hospitals Semanggi Siloam Hospitals TB Simatupang Siloam Hospitals ASRI RS Jantung Diagram Depok
Secondary Area (SA)
Siloam Hospitals Lippo Cikarang Siloam Hospitals Kupang Siloam Hospitals Yogyakarta Siloam Hospitals Surabaya RS Siloam Dhirga Surya Medan
Siloam Hospitals Bekasi Sepanjang Jaya (RS Hosana Medica Bekasi) Siloam Hospitals Jambi
Siloam Hospitals Buton RS Putera Bahagia Cirebon Siloam Hospitals Balikpapan Siloam Hospitals Labuan Bajo Siloam Silampari (Lubuklinggau) Siloam Hospitals Manado BIMC Hospital Nusa Dua Siloam Hospitals Jember Siloam Hospitals Makassar Siloam Hospitals Bekasi Timur Siloam Hospitals Semarang Siloam Sriwijaya Palembang Siloam Hospitals Sentosa Bekasi Siloam Hospitals Palangka Raya Siloam Hospitals Bali (Denpasar)
Siloam Hospitals Mataram (RS Grha Ultima Medika) RSU Syubbanul Wathon Tegalrejo (Magelang) Siloam Hospitals Purwakarta
Siloam Hospitals Bangka Belitung Siloam Hospitals Paal Dua Manado