Index of /enm/images/dokumen

(1)

PEDOMAN LAYANAN KEGIATAN KADIN

SISTEM MANAJEMEN MUTU

ISO 9001:200

SEKRETARIAT KADIN INDONESIA

Sekretariat Kamar Dagang dan Industri Indonesia sejak tanggal 4 Agustus 2005 memperoleh sertifikat pengakuan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 Nomor ID05/0636 yang diterbitkan oleh SGS.

PERNYATAAN KEBIJAKAN KUALITAS

Sekretariat Kadin Indonesia akan menjalankan fungsi tugasnya sebagaimana yang dicantumkan oleh Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Kadin Indonesia dengan mengutamakan kepentingan anggota khususnya dan dunia usaha umumnya.

Sekretariat Kadin Indonesia secara proaktif, inovatif dan berkesinambungan akan meningkatkan kualitas layanan yang memberikan manfaat bagi pengembangan dunia usaha Indonesia melalui kerjasama sinerji yang kokoh diseluruh jajaran; peningkatan kapasitas dan kompetensi sumberdaya manusia; serta optimalisasi penggunaan sarana dan prasarana secara efektif dan efisien

Di dalam mengemban fungsi tugas tersebut Sekretariat Kadin Indonesia telah menetapkan sasaran kualitas dengan senantiasa berpegang kepada nilai-nilai integritas, konsistensi, ketidak berpihakan serta profesionalisme yang tinggi.

Di dalam usaha mencapai sasaran kualitas, Sekretariat Kadin Indonesia akan selalu mengupayakan peningkatan efektifitas dari Sistem Manajemen Kualitas secara terus menerus dengan berpedoman kepada Quality Management System ISO 9001:2000.

SASARAN KUALITAS Sekretariat Kadin Indonesia menetapkan sasaran kualitas:

Jangka Pendek 2007)

1. Peningkatan kualitas sarana dan prasarana kerja Sekretariat Kadin Indonesia 2. Optimalisasi Sistem Manajemen Administrasi, Personalia, Keuangan dan Sistem Komunikasi Sekretariat Kadin Indonesia

3. Sertifikasi ISO 9001: 2000

Jangka Panjang 2009

1. Peningkatan Layanan Bidang Hukum, Perpajakan, Layanan Keanggotaan; Layanan Informasi Bisnis dan Layanan Pendidikan dan Latihan; rata-rata 20 % per tahun diatas existing value hasil survey Kaji Diri.

2. Penyiapan Sistem Layanan Administrasi Elektronik; Layanan Informasi Pengembangan Usaha; Layanan Pendidikan dan Latihan Kesekretariatan Kadin; Layanan Informasi Investasi dan Perdagangan dan Layanan Temu Usaha rata-rata 30 % per tahun diatas existing value hasil survey Kaji Diri 2004

3. Peningkatan Kinerja Kerjasama Pemerintah di bidang Pendidikan dan Pelatihan; Promosi dan Misi Dagang; Informasi Pengembangan UKM dan Kemitraan Usaha rata-rata 20 % per tahun diatas existing value hasil survey Kaji Diri 2004

(2)

VISI DAN MISI

VISI

Menjadi organisasi layanan masyarakat dunia usaha terkemuka.

MISI

1. Melaksanakan kebijakan dan program Kadin Indonesia serta memberikan layanan kepada dunia usaha di seluruh tingkatan organisasi Kadin Indonesia.

2. Membangun jaringan kerja, mendayagunakan segenap potensi untuk meningkatkan kapasitas, memperkuat sinerji dan komunikasi yang intensif dengan Kadin Provinsi/Kabupaten/Kota diseluruh Indonesia secara terus menerus, sebagai ujung tombak atau “touch point” layanan melalui Asosiasi/ Himpunan sesuai aspirasi dan kepentingan anggota/masyarakat dunia usaha dalam pembangunan ekonomi Nasional.

3.

Meningkatkan kinerja organisasi Sekretariat Kadin diseluruh tingkatan sehingga mampu bertindak sebagai pelaksana kebijakan yang inovatif dan profesional serta memiliki kompetensi dan dedikasi yang tinggi

KODE ETIK SEKRETARIAT KADIN INDONESIA

1. Karyawan Sekretariat Kadin Indonesia adalah pelaksana kebijakan organisasi Kadin Indonesia sebagaimana maksud, tujuan serta peran fungsi Kamar Dagang dan Industri Indonesia dalam memajukan dunia usaha Indonesia dalam pembangunan ekonomi Nasional

2. Karyawan Sekretariat Kadin Indonesia adalh individu yang memiliki harkat, dedikasi dan komitmen terhadap tugas yang tinggi serta senantiasa menjunjung nilai-nilai kejujuran dan keadilan.

3. Karyawan Sekretariat Kadin Indonesia dalam melaksanakan tugasnya bersikap efektif, efisien dan profesional mengutamakan kualitas layanan dan kepuasan pelanggan.

4. Karyawan Sekretariat Kadin Indonesia senantiasa memelihara iklim dan sarana kerja yang produktif dan sehat, membangun sinerji dan kerjasama yang kuat diantara sesama rekan kerja diseluruh tingkatan organisasi.

5. Karyawan Sekretariat Kadin Indonesia akan mencurahkan segenap pemikiran, kreatifitas dan inovasinya untuk senantiasa mencari cara dan pola kerja untuk mengembangkan Sekretariat Kadin Indonesia agar menjadi kokoh dan terpercaya serta mewujudkan citra Kadin Indonesia sebagai induk organisasi dunia usaha Nasional terkemuka dimasa mendatang

Jakarta, 22 Maret 2005

SEKRETARIAT KADIN INDONESIA

(3)

Gemar Produk Indonesia

Maksud dan tujuan :

Mendorong Kegemaran pada produk Indonesia oleh konsumen Indonesia dan dunia, meningkatkan daya saing produk Indonesia dan memacu kemajuan ekonomi Indonesia dan penyediaan kesempatan kerja baru.

Bahasan

Internasionalisasi memberi banyak pilihan pada produk luar negeri, yang seringkali menggoda konsumen dan pemasar terhadap alternatif-alternatif baru yang tidak biasa ditemui disekitarnya, apalagi kalau kualitasnya baik dan dengan harga yang murah. Namun kalau konsumen Indonesia lebih mencintai produk luar negeri, maka keberadaan produk Indonesia akan semakin dipinggirkan. Hal ini akan mengakibatkan mengurangi rasa bersama sebagai warga Indonesia dan juga mengurangi potensi kontribusi pada perekonomian Indonesia. karena itu tidak ada salahnya bila perusahaan yang beroperasi di Indonesia melakukan usaha-usaha untuk meningkatkan penggunaan barang dan layanan khas di Indonesia,seperti :

• Penggunaan bahan baku atau bahan pendukung yang diproduksi di dalam negeri

• Penggunaan tenaga kerja dan jasa yang disediakan oleh orang Indonesia

• Pengembangan teknologi di dalam negeri

• Bahan promosi yang menampilkan identitas bernuansa Indonesia

• Dengan bangga menyebutkan sebagai perusahaan atau produk Indonesia.

Untuk menanamkan kegemaran dan penggunaan produk Indonesia, Kadin Indonesia memprakarsai gerakan GEMAR PRODUK INDONESIA , sehingga pada masa yang akan datang akan memunculkan persepsi dan kenyakinan baru bahwa “Produk Indonesia adalah produk-ku”.

Pilar Konseptual GEMAR PRODUK INDONESIA

• Menuju Produk Indonesia Berkualitas dan Berdaya Saing

• “Produk Indonesia” sebagai The ‘real brand’

• Kecintaan pada Indonesia dan kesempatan kerja baru

• Kebersamaan Sinergi Pemerintah, Dunia Usaha dan Masyarakat

Langkah Sinergi menuju GEMAR PRODUK INDONESIA

• Gerakan Moral

• Kebersamaan Dunia Usaha dan Pemerintah

• Sinergi Pelaku Bisnis

• Peningkatan kualitas

• Pemasaran Terpadu

• Peningkatan Daya Saing Alamat

Sekretariat GEMAR PRODUK INDONESIA Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Telp : (021) 5274484/85 ext 125

Fax : (021) 5274331/2

Situs: www. gemarprodukindonesia.com Kontak Eva Zaini,

Email : [email protected]

(4)

Penasihat : Mohamad S. Hidayat

Ketua Umum KADIN Indonesia Panitia Pengarah

Ketua : Ketut Suardhana Linggih,

Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia Bidang Perdagangan dan Distribusi

Wakil Ketua : Thomas Darmawan,

Ketua Komite Tetap Pengembangan dan Pemasaran Produk KADIN Indonesia

Panitia Pelaksana

Ketua : Handito Hadi Joewono, CPM (Asia Pacific) Wakil Ketua : Harris Thayeb

Sekretaris : Timotheus Lesmana Anggota : Chrisma Albandjar

Daniel Surya Handaka Santosa Hasan Fatoni

Hasil yang diharapkan

(5)

Center for Development of Small Medium Enterprises

CD-SMEs Indonesia

Tujuan

Tumbuhnya UKM yang tangguh dan berdayasaing tinggi

Kegiatan

Kegiatan CD-SMEs Indonesia meliputi antara lain: a. Mengembangkan pasar dan daya saing

b. Memberikan masukan kebijakan untuk mengembangkan iklim usaha yang kondusif c. Memberikan bantuan manajemen dan teknologi untuk meningkatkan produktivitas

Organisasi

Penanggung Jawab : Rudy Lengkong

Alamat

Cissy Point. Graha Cipete MZ 12A JI. Fatmawati Raya No. 75 Jakarta Selatan

Telp. (+62-21) 7392243 Fax: (+62-21) 7393073

Website : www. cdsmes.or.id Email : [email protected] Kontak : Dewi

(6)

Suistainable Trade and Innovation Center

STIC Indonesia

Tujuan

Menumbuhkembangkan UKM yang tangguh melalui : a. Pengidentifikasian peluang usaha baru

b. Pengurangan biaya c. Peningkatan produktivitas d. Pengembangan usaha patungan

e. Penunjang UKM Indonesia dalam perdagangan berkelanjutan f. Pengembangan kapasitas

Kegiatan

a. Penyebaran informasi usaha b. Pelatihan pengusaha

c. Pelatihan perusahaan yang sustainable (berkelanjutan) d. Penyelenggaraan temu usaha

e. Penyelenggaraan pameran dagang berkelanjutan internasional f. Penyelenggaraan dialog dan forum pertemuan lainnya

g. Melakukan riset dan pengembangan

Organisasi

Penanggung Jawab : Rudy Lengkong

Alamat

Cissy Point. Graha Cipete MZ 12A JI. Fatmawati Raya No. 75 Jakarta Selatan

Telp. (+62-21) 7392243 Fax: (+62-21) 7393073

Website : www.stic-indonesia.org (sementara tidak aktif) Email : [email protected] (sementara tidak aktif) Kontak : Dewi

(7)

Masyarakat Entrepreneur Indonesia

Tujuan

a. Mengembangkan masyarakat Entrepreneur di Indonesia melalui program pelatihan Entrepreneur Intelligence secara berjenjang dan melengkapi anggota untuk menjadi mentor wirausaha muda, usaha mikro dan kecil

b. Meningkatkan kepedulian pemerintah dan masyarakat terhadap perlunya pengembangan kecerdasan entrepreneur dalam masyarakat

c. Melaksanakan berbagai program kemitraan dengan pemerintah (pusat dan daerah), perbankan, BUMN, swasta, koperasi maupun lembaga pendidikan dalam menumbuh kembangkan kewirausahaan.

Materi Kegiatan

a. Pertemuan SOLAR (Sharing of Learning, Action and Result) antar anggota (fellows) setiap bulan sekali.

b Pelatihan menjadi Entrepreneur yang terdiri dari 12 sesi.

c Pembinaan mentoring yang dilakukan anggota kepada wirausaha muda atau UMK.

Materi Pelatihan

No. Topik

1. Tujuan dan Nilai Hidup

2. Transformasi Diri

3. Manajemen Pikiran

4. Manajemen Perubahan

5. Kecerdasan Pembelajaran

6. Komunikasi Bisnis

7. Kerjasama Tim

8. Memasarkan Diri

9. Kepemimpinan dan Mentoring

10. Sikap dan perilaku Entrepreneur

11. Strategi Bagi Entrepreneur

12. Manajemen Bisnis

Organisasi

Ketua : Arfan Sofan Wakil Ketua : Sudrajat Rasyid Sekretaris : Aribowo Priosaksono

Alamat Sekretariat MEI

(8)

Jl. H.R. Rasuna Said X-5, Kav. 2-3 Jakarta Telepon : (+62-21) 5274484, 5274485 Fax. : (+62-21) 5274331, 5274332 Kontak : Enny Harnaeny

email [email protected]

• Terciptanya satu juta Masyarakat Entrepreneur Indonesia dalam 5 tahun

• Mengurangi pengangguran dan menciptakan lapangan kerja

(9)

Klinik Good Corporate Governance

(GCG)

Tujuan

Memberikan layanan konsultasi Good Corporate Governance (GCG) kepada perusahaan-perusahaan anggota Kadin

Materi Layanan

Memberikan konsultasi tentang implementasi GCG pada perusahaan dan manfaat GCG bagi perusahaan, antara lain mengenai:

• Pemahaman Good Corporate Governance

• Layanan Konsultasi Good Corporate Governance

• Mengurus Perusahaan Secara Baik – Good Corporate Governance Tata Cara pelaksanaan

Pengguna Jasa

Menghubungi dan mendaftarkan diri kepada Sekretariat KLINIK GCG KADIN pada jam kerja dan membayar biaya konsultasi sebesar Rp. 500.000,-.

Sekretariat KLINIK GCG KADIN

Mendaftar client, menghubungi konsultan dan pengurus KLINIK GCG KADIN untuk pendamping. Jika tidak terjadi kesepakatan waktu penjadwalan diatur kembali. Jika ada kesepakatan waktu dilakukan penjadwalan.

Jadwal Konsultansi

Waktu dan tempat yang telah disepakati. Untuk sementara tempat konsultansi bisa menggunakan ruang rapat KADIN.

Pelaksanaan Konsultansi

Pelaksanaan konsultansi dihadiri oleh konsultan, client, dan pengurus KLINIK GCG KADIN sebagai pendamping. Konsultasi dilaksanakan selama 3 jam.

Evaluasi

Evaluasi dilakukan oleh para konsultan dan pengurus KLINIK GCG KADIN untuk jangka waktu tertentu untuk meningkatkan kualitas dan efektifitas konsultansi.

Alamat

Sekretariat Klinik GCG Kadin Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Telepon : (021) 5274484/85 ext 125

Fax : (021) 5274331/2

Email : [email protected] atau [email protected]

Kontak : Dian Suralaga

Email : [email protected] Organisasi Penyelenggara

(10)

(11)

Layanan Hukum

Tujuan

Direktorat Hukum dibentuk untuk memberikan layanan hukum dan konsultasi kepada dunia usaha. Layanan disediakan kepada para pelaku usaha berupa layanan hukum di bidang perdagangan, industri dan ekonomi pada umumnya.

Bentuk Layanan

§ Informasi umum peraturan perundang-undangan

§ Informasi kebijakan pemerintah di bidang dunia usaha

§ Informasi hukum bisnis

Pelaksanaan Kegiatan

Layanan dapat diperoleh dengan cara: a. Tatap muka langsung

b. Hubungan melalui telefon c. Pengiriman surat

d. Pengiriman e-mail

Jenis layanan

a. Konsultasi hukum

b. Merancang Perjanjian, Memorandum of Understanding (MoU) c. Pemberian pendapat hukum (Legal Opnion)

d. Training: Seminar, Pelatihan, Diskusi

e. Penerbitan: Brosur, Manual/Buku Pedoman, Buku Kadin

3 pihak penerima layanan:

Alamat

Sekretariat Kadin Indonesia Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta c.q. Direktorat Hukum

b. Seksi Peraturan Perundang-undangan dan Konsultasi Fitri Fardhiyah SH

Email: [email protected]

b. Seksi Perpajakan, Lingkungan Hidup dan Good Corporate Governance Eva Zaini SH.

Email: [email protected] c. Seksi Ketenagakerjaan

Soedjono Soewarno

Kebijakan Pemerintah

Direktorat Hukum Kadin Indonesia

(12)

§ Meningkatnya wawasan para pelaku usaha berkenaan dengan segi hukum dan peraturan di bidang usaha, investasi maupun perekonomian pada umumnya

§ Tersedianya saluran untuk kepentingan pelaku usaha maupun masyarakat dunia usaha dalam mengatasi permasalahan dan perselisihan bidang usaha

(13)

Website

KADIN INDONESIA

Latar Belakang

Internet bagi Kadin Indonesia saat ini telah menjadi media yang sangat vital untuk mendukung kemajuan/perkembangan dan menjadi media untuk menyampaikan informasi kepada pengusaha Indonesia serta menjadi alat komunikasi yang paling cepat, tepat, efektif dan efisien.

Maksud dan Tujuan

Mewujudkan sistem jaringan informasi yang terpadu bagi Kadin, dengan aplikasi berbasis teknologi informasi internet (www.kadin-indonesia.or.id).

• Tersedianya portal yang menyajikan Informasi Kegiatan Kadin Indonesia.

• Tersedianya media interaksi antara anggota/pengusaha Indonesia/Kadin daerah dengan Kadin Indonesia.

• Tersedianya sarana komunikasi antara pengusaha Indonesia, pemerintah, Kadin daerah, Pengusaha internasional.

• Tersedianya media penyebarluasan informasi mengenai kebijakan Pemerintah di bidang ekonomi kepada pengusaha Indonesia.

• Tersosialisasikannya kebijakan/program pemerintah dan informasi Kegiatan Kadin Indonesia kepada seluruh Anggota, terutama yang terjangkau oleh jaringan internet.

Materi

• Profil Organisasi (susunan kepengurusan, Kadin Provinsi, Kadin kab./ kota, Asosiasi-asosiasi)

• Ulasan Ekonomi

• Peluang bisnis

• Informasi kegiatan (pameran, seminar dan Kadin)

• Informasi daerah

• Usaha Kecil dan Menengah

• Investasi

• Peraturan yang berhubungan dengan perdagangan dan industri

• Organisasi Kadin Indonesia

• Organisasi bisnis internasional

• Hubungan ekonomi internasional

• Statistik dan Pubilkasi

• Laporan kegiatan dan Program kerja Pelaksana Operasional

(14)

Biro Data : Tata Wahyudin

Email: [email protected] Humas : Hadi Widianto

Hasil yang Di Harapkan

• Tersebaluasnya informasi Kegiatan Kadin Indonesia dapat tersebar dengan cepat

• Tersebarluasnya informasi kebijakan pemerintah yang berhubungan dengan dunia usaha dapat mudah di akses

• Tersedianya media komunikasi antara pengusaha dengan Kadin Indonesia

Monthly Economic Report, Quarterly Report, Annual Report dan

Topic Report

Tujuan

Memberikan informasi dan gambaran perekonomian Indonesia kepada pengurus kadin dan anggota khususnya, dan masyarakat pada umumnya, menyusun analisa prediksi perekonomian Indonesiaserta memberikan gambaran kepada investor mengenai prospek perekonomian Indonesia sebagai acuan dalam pengambilan keputusan bisnis maupun investasi di Indonesia

Metode Pelaksanaan Kegiatan

Menganalisa data-data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), Bank Indonesia, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan sumber lainnya.

Produk

Produk yang dihasilkan adalah:

1. Laporan dan Analisa Ekonomi Bulanan, Empat Bulanan dan Tahunan

2. Laporan dan Analisa Topik aktual yang terkait bisnis, investasi maupun ekonomi

Alamat

Sekretariat Economic Report Menara Kadin Indonesia lt.24

Jl. H.R. Rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Telepon : (021) 5274503-4

Fax : (021) 5274505 Kontak : Erna Zetha

Penanggungjawab

Penyusunan Laporan Bulanan, Kuartal dan Tahunan Ibu Erna Zetha dan Tim

Penyusunan Topic Report

DR. Tulus Tambunan dan Tim Email:

(15)

Kelompok Kerja Kadin Indonesia

Pokja Sapi dan Daging

Tujuan

Mendukung pelaksanaan program Kerja Bidang Pangan dan Agribisnis di bidang sapi dan daging agar penanganannya dapat dilakukan dengan lebih spesifik, efisien dan efektif dan terkoordinasi lebih baik terutama antara dunia usaha, pemerintah, perguruan tinggi dan pelaku agribisnis lainnya

Sasaran

• Memberikan rekomendasi dan solusi melalui Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul di masyarakat mengenai sapi dan daging

• Mendorong berkembangnya industri sapi dan daging nasional Alamat

Sekretariat Pokja Sapi dan Daging Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Telepon : (021) 5274484/85 ext 126

Fax : (021) 5274331/2 Kontak : Ruwiyati Sri Rahayu

Penanggung jawab

Ketua Pokja Sapi dan Daging: Juan Permata Adoe

Hasil yang Diharapkan

• Berkembangnya industri sapi dan daging di Indonesia menjadi Industri yang siap bersaing.

• Terwujudnya Labelisasi makanan yang dijual walaupun makanan tersebut diolah sendiri

• Terwujudnya peraturan mengenai pencegahan impor produk kalengan yang berasal dari negara yang dikenakan larangan

Pokja Gula

Tujuan

Mendukung pelaksanaan program Kerja Bidang Pangan dan Agribisnis di bidang gula agar penanganannya dapat dilakukan dengan lebih spesifik, efisien dan efektif dan terkoordinasi lebih baik terutama antara dunia usaha, pemerintah, perguruan tinggi dan pelaku agribisnis lainnya.

Layanan

• Memberikan masukan dan solusi kepada Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul mengenai gula di masyarakat

• Mendorong berkembangnya industri gula nasional sehingga dapat bersaing dengan industri gula asing.

Alamat

Sekretariat Pokja Gula Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Kontak : Ibu Ruwiyati Sri Rahayu

(16)

Penanggungjawab

Ketua Pokja Gula Adhi S. Lukman

• Industri Gula nasional dapat menguasai pangsa pasar dalam negeri

• Adanya investasi Industri Gula di Jawa dan di luar Jawa ( Merauke, Kalimantan Barat, Sulawesi dan Lampung)

• Ikutnya indonesia dalam keanggotaan Internasional Sugar Organization (ISO)

Pokja Beras

Tujuan

Mendukung pelaksanaan program Kerja Bidang Pangan dan Agribisnis di bidang beras agar penanganannya dapat dilakukan dengan lebih spesifik, efisien dan efektif dan terkoordinasi lebih baik terutama antara dunia usaha, pemerintah, perguruan tinggi dan pelaku agribisnis lainnya.

Layanan

• Memberikan masukan kepada Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul di masyarakat tehadap komiditi beras disertai rekomendasi solusinya.

• Mendukung swasembada beras di Indonesia

• Memberikan masukan-masukan dan solusi mengenai permasalahan beras.

• Pemantauan daerah-daerah rawan pangan

• Memantau harga beras nasional Alamat

Sekretariat Pokja Beras Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Kontak Ibu Ruwiyati Sri Rahayu

Telp : (021) 5274484/85 ext 126 Fax : (021) 5274331/2

Ketua Pokja Beras : Nur Gaybita

• Industri beras nasional dapat bersaing dengan beras impor

• Swasembada beras

• Adanya penyebaran distribusi beras secara merata sehingga tidak ada lagi daerah yang rawan pangan

• Digalakkannya ekspor beras oleh pemerintah

(17)

Tujuan

Mendukung pelaksanaan program Kerja Bidang Pangan dan Agribisnis di bidang pertanian organik agar penanganannya dapat dilakukan dengan lebih spesifik, efisien dan efektif dan terkoordinasi lebih baik terutama antara dunia usaha, pemerintah, perguruan tinggi dan pelaku agribisnis lainnya.

Layanan

• Memberikan masukan kepada Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul di masyarakat tehadap komiditi pertanian organik disertai rekomendasi solusinya.

• Mendukung Program Nasional “Go Organic 2010”

• Meningkatkan partisipasi pengusaha dalam mengembangkan pertanian organik di Indonesia Alamat

Sekretariat Pokja Pertanian Organik Menara Kadin Indonesia lt.29

Telp : (021) 5274484/85 ext 126 Fax : (021) 5274331/2

Penaggung jawab

Ketua Pokja Pertanian Organik : Soemitro

• Dihapusnya penggunaan bahan-bahan kimia dalam pertanian dan menyebarnya penggunaan bahan-bahan organik

• Semakin banyaknya produk-produk organik yang beredar di pasaran

Pokja Agroindustri

Tujuan

Mendukung pelaksanaan program Kerja Bidang Pangan dan Agribisnis di bidang Agroindustri agar penanganannya dapat dilakukan dengan lebih spesifik, efisien dan efektif dan terkoordinasi lebih baik terutama antara dunia usaha, pemerintah, perguruan tinggi dan pelaku agribisnis lainnya.

Layanan

Memberikan masukan kepada Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul di masyarakat tehadap komiditi agroindustri disertai rekomendasi solusinya.

Mendukung penggalakkan produk pertanian menjadi agroindustri

Alamat

Sekretariat Pokja Agroindustri Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. Rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Kontak Ibu Ruwiyati Sri Rahayu

Telp : (021) 5274484/85 ext 126 Fax : (021) 5274331/2

(18)

Meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk pertanian dan industri berbahan baku pertanian Mengembangkan agrobisnis tanaman jagung di beberapa daerah prioritas

Pengembangan kawasan desa agribisnis dengan komoditas unggulan satoimo (talas Jepang)

Pokja Kelapa Sawit

Tujuan

Mendukung pelaksanaan program Kerja Bidang Pangan dan Agribisnis di bidang kelapa sawit agar penanganannya dapat dilakukan dengan lebih spesifik, efisien dan efektif dan terkoordinasi lebih baik terutama antara dunia usaha, pemerintah, perguruan tinggi dan pelaku agribisnis lainnya.

Layanan

• Memberikan masukan kepada Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul di masyarakat tehadap komiditi pertanian organik disertai rekomendasi solusinya.

• Mendorong berkembangnya industri kelapa sawit nasional sehingga dapat bersaing dengan industri kelapa sawit asing

• Mengidentifikasi dan mengatasi permasalahan yang menghambat ekspor berupa tarif dan non tarif barrier dan tindakan negara partner dagang yang melakukan praktek diferensiasi

Alamat

Sekretariat Pokja Kelapa Sawit Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. Rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Kontak Ibu Ruwiyati Sri Rahayu

Telp : (021) 5274484/85 ext 126 Fax : (021) 5274331/2

Penaggung jawab

Ketua Pokja Kelapa Sawit : Soedjai Kartasasmita

• Komersialisasi bio-diesel menjadi alternatif bahan bakar yang unggul

• Pembentukan Dewan Minyak Sawit Indonesia yang berperan menangani masalah indutri minyak sawit nasional.

• Pembangunan prasarana dan infrastruktur pendukung bisnis kelapa sawit seperti pelabuhan dll

Pokja Mekanisasi Pertanian

Tujuan

(19)

Layanan

• Memberikan masukan kepada Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul di masyarakat tehadap Mekanisme pertanian disertai rekomendasi solusinya.

• Mendukung penggalakkan penggunaan Mekanisasi pertanian Alamat

Sekretariat Pokja Mekanisasi Pertanian Menara Kadin Indonesia lt.29

Telp : (021) 5274484/85 ext 126 Fax : (021) 5274331/2

Ketua Pokja Mekanisasi Pertanian : Kartono W

• Modernisasi pertanian dengan memberdayakan kemampuan dan meningkatkan kinerjanya

Pokja Karet

Tujuan

Mendukung pelaksanaan program Kerja Bidang Pangan dan Agribisnis di bidang karet agar penanganannya dapat dilakukan dengan lebih spesifik, efisien dan efektif dan terkoordinasi lebih baik terutama antara dunia usaha, pemerintah, perguruan tinggi dan pelaku agribisnis lainnya.

Layanan

• Memberikan masukan kepada Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul di masyarakat tehadap karet disertai rekomendasi solusinya.

• Mendorong berkembangnya industri karet nasional sehingga dapat bersaing dengan industri karet asing

Alamat

Sekretariat Pokja Karet Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Kontak :Ruwiyati Sri Rahayu

Telp : (021) 5274484/85 ext 126 Fax : (021) 5274331/2

Penaggung jawab

Ketua Pokja Karet : Daud Husni Bastari

• Penghapusan PPN 10 % bagi komoditi karet alam

• Dikeluarkannya standar ban vulkanisir

(20)

Pokja Bioteknologi

Tujuan

• Mendukung pelaksanaan program Kerja Bidang Pangan dan Agribisnis di bidang bioteknologi agar penanganannya dapat dilakukan dengan lebih spesifik, efisien dan efektif dan terkoordinasi lebih baik terutama antara dunia usaha, pemerintah, perguruan tinggi dan pelaku agribisnis lainnya.

• Menjadi dinamisator dan katalisator utama bagi terciptanya sinergi antara wirausahawan dan ilmuwan bidang bioteknologi menuju agro industri berdaya saing tinggi dan ramah lingkungan

Layanan

• Memberikan masukan kepada Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul di masyarakat tehadap Bioteknologi rekomendasi solusinya.

• Mendukung penggalakkan penggunaan bioteknologi Alamat

Sekretariat Pokja Bioteknologi Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Kontak : Ibu Ruwiyati Sri Rahayu

Telp : (021) 5274484/85 ext 126 Fax : (021) 5274331/2

Penaggung jawab kegiatan

Ketua Pokja Bioteknologi : Insyaf Malik

Hasil yang diharapkan

• Adanya website khusus sebagai gerbang utama komunikasi antara wirausahawan dan peneliti

• Adanya peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah terkait dengan masalah penelitian dan pemgembangan, impor dan penggunaan bahan-bahan agro-industri hasil rekayasa genetika

Pokja PPN Pertanian

Tujuan

Meminta pemerintah untuk melakukan pengurangan PPN pertanian sehingga dapat menggalakkan investasi di bidang pertanian

Layanan

• Memberikan masukan kepada Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul di masyarakat tehadap masalah pertanian disertai rekomendasi solusinya.

• Mendukung pengurangan PPN Pertanian Alamat

(21)

Telp : (021) 5274484/85 ext 126 Fax : (021) 5274331/2

Ketua Pokja PPN Pertanian : Zulhefi Sikumbang

• Dihapuskannya PPN produk primer pertanian

• Pemberian insentif fiskal oleh pemerintah

Pokja WTO Pertanian

Tujuan

Mendukung pelaksanaan program Kerja Bidang Pangan dan Agribisnis agar penanganannya dapat dilakukan dengan lebih spesifik, efisien dan efektif dan terkoordinasi lebih baik terutama antara dunia usaha, pemerintah, perguruan tinggi dan pelaku agribisnis lainnya.

Sasaran

Memberikan rekomendasi melalui Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul di masyarakat tehadap komiditi pertanian disertai rekomendasi solusinya.

Alamat

Sekretariat Pokja WTO Pertanian Menara Kadin Indonesia lt.29

Telp : (021) 5274484/85 ext 126 Fax : (021) 5274331/2

Penanggungjawab

Ketua Pokja WTO Pertanian: Surhayo Husen

Hasil yang Diharapkan

• Akses pasar yang lebih luas bagi produk-produk Indonesia

• Telindunginya pasar domestik produk pertanian menghadapi persaingan produk luar

Pokja Jarak

Tujuan

Mendukung pelaksanaan program Kerja Bidang Pangan dan Agribisnis di bidang jarak agar penanganannya dapat dilakukan dengan lebih spesifik, efisien dan efektif dan terkoordinasi lebih baik terutama antara dunia usaha, pemerintah, perguruan tinggi dan pelaku agribisnis lainnya.

(22)

• Memberikan masukan kepada Ketua Umum Kadin Indonesia untuk diteruskan kepada Pemerintah dan DPR-RI mengenai isu-isu yang timbul di masyarakat tehadap komiditi jarak disertai rekomendasi solusinya.

• Mendukung penggalakkan penggunaan jarak Alamat

Sekretariat Pokja Jarak Menara Kadin Indonesia lt.29

Telp : (021) 5274484/85 ext 126 Fax : (021) 5274331/2

Ketua Pokja Jarak : Suharyo Husein

• Peran aktif dunia usaha agar mengutamakan pada industri hilir (biodisiel) agar ada jaminan pasar bagi biji jarak dan minyak jarak.

• Pembentukan Dewan Jarak Indonesia.

Pokja Penanggulangan Kemiskinan

Tujuan

Mendukung pelaksanaan tugas Bidang Kebijakan Publik, perpajakan dan Sistem fiscal Kadin Indonesia, khususnya dalam penanggulangan kemiskinan yang terkait dengan program kerja Komite Tetap Kebijakan Publik Kadin Indonesia.

Tugas

• Mendukung pelaksanaan tugas bidang kebijakan public,perpajakan dan system fiscal Kadin Indonesia, khususnya dalam pengembangan penanggulangan kemiskinaan yang terkait dengan program kerja Komite Tetap kebijakan Publik Kadin Indonesia.

• Melanjutkan Kerjasama dengan pemerintah dan Lembaga Swadaya Masyarakat yang menyangkut penanggulangan kemiskinan khususnya dengan Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Konten Menko Kesra.

Alamat

Sekretariat Pokja Penanggulangan Kemiskinan Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. Rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Kontak : Ibu Etti

Telp : (021) 5274484/85 ext 121 Fax : (021) 5274331/2

Komite Tetap Kebijakan Publik Kadin Indonesia

(23)

Tiga Pilar Kemitraan

Tujuan

Tiga pilar kemitraan adalah suatu koalisi kebersamaan Penyelenggara Negara, Dunia Usaha dan Masyarakat Madani dengan tujuan melakukan upaya-upaya bersama dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi serta suap di Indonesaia

Tujuan operasional Tiga Pilar Kemitraan adalah mendukung Inpress No. 5 tahun 2004 tentang Percepatan Pembrantasan Korupsi dalam rangka menuju Indonesia Baru yang Bersih Transparan Propfesional melalui pembentukan PULAU-PULAU INTEGRITAS (Islands of Integrity) :

Pulau-pulau Integritas Penyelenggara Negara :

• Kota, Kabupaten, Propinsi (Pemda)

• Departemen, Kementrian Negara, LPND

• Aparat Penegak Hukum, Kepolisian

• MPR, DPR, DPD, DPRD

• Lain-lain

Pulau-pulau Integritas Dunia Usaha :

• BUMN, BUMD, BUMS, Koperasi, Asosiasi, Himpunan, Kadin, Kadinda

• Lain-lain

Pulau-pulau Integritas Masyarakat Madani

• LSM, CSO

• Lembaga Pendidikan, Lembaga Pelayanan Publik

• Lain-lain Materi Kegiatan

Beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan yaitu menanamkan nilai-nilai Bersih, Transparan dan Profesional serta mendukung terlaksananya upaya-upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi di Indonesia, seperti diamanatkan dalam Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004.

Agar pelaksanaan Inpress No. 5 Tahun 2004 dilandasi dengan integritas yang tinggi, perlu adanya penegasan komitmen melalui pernyataan janji untuk selalu berpegang teguh pada nilai-nilai itegritas dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya yaitu dengan melaksanakan Pakta Integritas. Pakta integritas diberlakukan untuk mencegah terjadinya Korupsi di jajaran birokrasi yang meliputi : a. Korupsi administrasi

b. Korupsi dalam pengadaan barang dan jasa publik c. Korupsi dalam pelayanan publik

Tata Acara Atau Metode Pelaksanaan Kegiatan

a. Dimulai dengan penandatanganan Piagam Pakta Integritas (PPI) oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara tanggal 9 Desember 2005.

b. Mengadopsi Modul Pakta Integritas (MPI) :

• MPI Penyelenggara Negara (sudah disiapkan)

• MPI Dunia Usaha (disiapkan oleh KLINIK BISNIS TANPA SUAP)

• MPI Masyarakat Madani (sudah disiapkan)

c. Mengadopsi Modul Pengadaan Barang/Jasa yang bebas KKN (Modul, sudah disiapkan) d. Merekrut anggota-anggota baru 3pk

e. Mereplikasi pembentukan Pulau-pulau Integritas Baru

Penanggungjawab/Penyelenggara/Pengarah/ Pelaksana Kegiatan

(24)

• Periode Agustus 2005 – Januari 2006 Koordinator dijabat oleh Bappenas dengan Wakil Koordinator Kadin Indonesia.

• Periode Februari 2006 – Juli 2006 Koordinator akan dijabat oleh Kadin Indonesia dengan Wakil Koordinator akan dijabat oleh Lembaga Administrasi Negara

Hasil Yang Diharapkan

(25)

Perhimpunan Sekolah BTP

Tujuan

Sekolah BTP merupakan gerakan moral yang dicanangkan oleh Kadin Indonesia, pada tahun 1999. Maksud dan tujuannya adalah suatu upaya untuk mengurangi, dengan harapan, dapat menghilangkan sikap moral dan prilaku KKN di Indonesia.

Sekolah BTP merupakan program yang difasilitasi oleh Tiga Pilar Kemitraan tujuannya adalah mendorong terwujudnya kelembagaan dan mutu pendidikan yang tinggi, khususnya pendidikan bidang persekolahan di seluruh indonesia, didukung oleh kelembagaan/organisasi yang dikelola dengan manajemen usaha yang didasari nilai-nilai Bersih, Transparan dan Profesional.

Untuk itu Tiga Pilar Kemitraan tengah mengembangkan Modul Sekolah BTP. Modul ini diyakini sebagai suatu alat yang dapat menumbuhkan partisipasi masyarakat dalam membantu peningkatan pengelolaan serta citra pengelola pendidikan di Indonesia. Untuk melaksanakan Modul ini Tiga Pilar Kemitraan memprakarsai pembentukan Perhimpunan Masyarakat Peduli Sekolah BTP atau disingkat Perhimpunan Sekolah BTP adapun tujuannya adalah :

1. Terwujudnya masyarakat Indonesia baru yang bersih, transparan, profesional (BTP), melalui penyelenggaraan dan atau pengelolaan setiap satuan pendidikan dasar dan menengah di seluruh Indonesia yang bebas dan bersih dari praktek korupsi, kolusi, nepotisme, pungutan liar (pungli), suap dan atau sejenisnya.

2. Terlaksananya upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi, kolusi, nepotisme, pungutan liar (pungli), suap, dan atau sejenisnya, guna mewujudkan seluruh satuan pendidikan dasar dan menengah di seluruh Indonesia hingga menjadi lebih bermutu melalui peningkatan kinerja manajemen yang didasari prinsip-prinsip tata kelola yang baik (good governance)

Materi Kegiatan

Salah satu kegiatan yang dilaksanakan khusus untuk generasi muda adalah “Program Pelajar BTP” yang merupakan kegiatan ekstra kurikuler di SMU/ SMK

Sampai tahun 2007, Perhimpunan Sekolah BTP akan memfokuskan diri pada : 1. Bidang organisasi, Dana, Usaha dan Kerjasama Antar Lembaga;

2. Bidang Penelitian, Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan (LITBANGDIKLAT), Supervisi dan Audit Sekolah BTP;

3. Bidang Advokasi, Pemberdayaan, Monitoring, dan Pembinaan Sekolah BTP : Turut serta dalam pelaksanaan Inpres No. 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi, khususnya upaya pencegahan praktek korupsi di lingkungan sekolah melalui Tim Kormenev Nasional. 4. Bidang Sosialisasi, Kehumaan dan Publikasi Sekolah BTP.

Tata Acara Atau Metode Pelaksanaan Kegiatan

Penilaian Program Pelajar BTP terdiri dari beberapa aspek, yaitu kejujuran, rasa tanggung jawab, kepandaian, kreativitas dan kesetiakawanan.

Mengacu kepoda Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, peningkatan transparansi dan akuntabilitas pengelolaa sekolah dilakukan melalaui langkah-langkah sebagai berikut :

1. Mendorong terbentuknya Komite Sekolah yang mengutamakan prinsip-prinsip transparasi dan akuntabilitas.

2. Mendorong dibentuknya panitia pengadaan barang dan jasa yang kredibel dan akuntabel di sekolah

3. Mendorong dan membrikan advokasi dalam penyusunan Anggaran dan pendapatan belanja sekolah berdasarkan prinsip-prinsip yang sesuai dengan peraturan perundangan.

4. Mendorong diterbitkannya laporan keuangan sekolah yang audited dan mudah diakses oleh masyarakat.

Be rsih Transpara n Profe sional

(26)

5. Mendorong diterbitkannya laporan kinerja sekolah yang telah diakreditasi oleh badan Akreditasi sekolah.

Penanggungjaw ab/ Penyelenggara/ Pengarah/ Pelaksana Kegiatan

Ketua Umum : Ai Mulyadi Mamoer (TI Indonesia)

Ketua I : Hariadi Saptadji (Kadin Indonesia) Ketua II : Dani Sudarsono (IAI) Ketua III : Lukman Sukarma

( Kantor Menpan) Ketua IV : Detty Rosita

( Kantor Menkokesra ) Sekretaris Jenderal : Ading Sutisna ( LSM PPI) Wakil Sekjen : Sutrisno ( Kadin Indonesia )

Beberapa misi yang diharapkan dapat terlaksananya dengan dibentuknya Sekolah BTP adalah :

• Mewadahi dan menyalurkan aspirasi, prakarsa dan peran-serta masyarakat untuk ikut memajukan pendidikan nasional, khususnya pendidikan bidang persekolahan ;

• Meningkatkan tanggungkawab dan peran-serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan yang bermutu, bersih, transparan dan profesional ;

(27)

Komite Pemberdayaan Investasi Dan

Perdagangan Internasional

Kadin Indonesia

Tujuan

Untuk membantu fungsi dan tugas Kadin Indonesia yang berkaitan dengan masalah investasi dan perdagangan internasional agar dapat berjalan secara optimal.

Materi Kegiatan

1. Mendukung negosiasi perdagangan 2. Memperkuat iklim investasi

3. Membangun kerjasama internasional 4. Mendukung Dewan Prngurus Kadin 5. Membentuk sekretariat pada tahun 2005 6. Membuat web page KADIN berbahasa inggris

Tata Cara Atau Metode Pelaksanaan Kegiatan

1. Mengkaji berbagai upaya dan langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam rangka pemberdayaan investasi dan perdagangan international

2. Menginformasikan kepada pemerintah dan Kadin Indonesia mengenai situasi di lapangan yanga berkaitan dengan kondisi dunia usaha nasional dibidang investasi dan perdagangan internasional secara factual dan lebih proporsional

3. Menyusun masukan dan rekomendasi kepada pemerintah dan Kadin Indonesia mengenai program dan langkah-langkah yang perlu ditempuh dalam rangka pengembangan investasi dan perdagangan internasional

4. Turut membantu upaya mensosialisasikan kebijaksanaan pemerintah di bidang investasi dan perdagangan internasional kepada kalangan dunia usaha/anggota Kadin Indonesia yang berkaitan dengan upaya pengembangan investasi dan perdagangan internasional

5. Berkerjasama dengan pihak-pihak terkait dalam rangka memperlancar tugas-tugas yang akan dilaksanakan oleh Komite Pemberdayaan Investasi dan Perdagangan Internasional (KPIP) Kadin Indonesia.

6. Mengembangkan web page sebagai bagian dari web page KADIN untuk memperkenalkan isu-isu perdagangan dan investasi bagi pengguna web di dalam negeri dan juga international. Web page tersebut diharapkan sesingkat mungkin dan dapat diubah-ubah serta dikembangkan isinya.

Penanggungjawab/Penyelenggara/Pengarah/ Pelaksana Kegiatan

KPIPI bertanggungjawab kepada Dewan Pengurus Kadin Indonesia melalui Ketua Umum Kadin Indonesia dan Wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban pada akhir masa jabatan kepengurusannya.

(28)

Kuliah Umum

Latar Belakang

Saat ini sekitar 40 juta usaha mikro dan kecil yang seringkali timbul, tenggelam atau berganti bidang usaha. Sementara itu, terdapat lebih dari 30 juta orang saat ini menganggur dimana didalamnya terdapat sekitar 10 juta orang penganggur terdidik dari berbagai lulusan sekolah dan perguruan tinggi tidak tertampung dalam lapangan kerja yang tersedia.Angka pengangguran ini akan terus bertambah dari tahun ke tahun dengan jumlah peningkatan penggangguran rata rata sebesar 10% per tahun Oleh karena itu, melihat kondisi kondisi diatas maka kedepan sangat diperlukan tumbuhnya kegiatan kegiatan usaha dalam jumlah besar, selain untuk menampung jumlah angkatan kerja yang semakin tinggi juga untuk mencapai angka pertumbuhan ekonomi.

Tujuan

Seri Kuliah Umum Kewirausahaan ini diselenggarakan dengan maksud dan tujuan :

• Memotivasi Mahasiswa menjadi wirausaha.

• Menanamkan sikap dan perilaku entrepreneur.

• Berbagai pengalaman sukses menjadi entrepreneur (success story) dari pengusaha sukses.

• Memberikan informasi mengenai potensi bidang bidang bisnis dimasa mendatang secara umum

• Sebagai saran pendekatan komunikasi dan kerjasama antara dunia usaha dengan perguruan tinggi.

Materi Kegiatan

Dalam kegiatan ini Kadin Indonesia sebagai penyelenggara, mengharapkan pembicara- pembicara yang berkualitas dan sukses dalam segala usahanya ikut serta sebagai pembicara di kuliah umum tersebut.Mencoba berbagi pengalaman yang telah dialami oleh pembicara yang ada dari mulai mendirikan sampai mengembangkan usaha.

Tata Acara

Metode pelaksanaan kegiatan Kuliah Umum terdiri dari tiga komponen yaitu :

• Ceramah

• Tanya Jawab

• Quesioner Penyelenggara

Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) , bekerjasama dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) masing-masing perguruan tinggi.

Sekretariat Kadin Indonesia Menara Kadin Indonesia lt.29

Jl. H.R. Rasuna Said x-5 Kav.2-3 Kuningan Jakarta Kontak : Rivanda

Telp : (021) 5274484/85 ext 126 Fax : (021) 5274331/2

Kadin Indonesia sebagai wadah berkumpulnya dunia usaha dan dengan berbagai lika liku pengalaman yang telah dialami oleh pengusaha yang ada dari mulai mendirikan sampai mengembangkan usaha, akan melalukan pendekatan kepada Mahasiswa di perguruan tinggi untuk memotivasi mahasiswa menjadi wirausaha-wirausaha muda, melalui program Kuliah Umum.

(29)

Public Private Partnership

Badan Nasional Sertifikasi Profesi

(BNSP)

Latar Belakang

1. Untuk mendukung daya saing industri di pasar global

2. Untuk meningkatkan pangsa pasar Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di pasar kerja global 3. Diperlukan sistem diklat yang didasarkan pada 3 (tiga) kriteria , yaitu:

• Berorientasi kepada pasar kerja (demand driven)

• Berbasis kepada kompetensi (competency based trainning)

• Berlaku secara lintas sektoral. Tujuan

1. Menjamin kualitas tenaga kerja Indonesia untuk mendukung peningkatan daya saing dunia usaha.

2. Memudahkan kerjasama dengan institusi-institusi sejenis dinegara-negara lain dalam rangka membangun saling pengakuan (mutual recognition) terhadap kompetensi tenaga kerja masing-masing negara.

Alamat

Sekretariat Badan Nasional Sertifikasi Profesi Jl. M.T. Haryono Kav.52, Jakarta Selatan Telp: (021) 7992685

Fax: (021) 7992321

Website : http://www.bnsp.go.id

Prosedur

Penanggungjawab

• Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Hasil Yang Diharapkan

• Adanya peningkatan pemahaman dan kesadaran akan arti pentingnya sertifikasi kompetensi kerja.

• Adanya pengembangan pranata sistim sertifikasi kompetensi di semua profesi.

• Adanya pengembangan jejaring kerjasama antar lembaga dalam lingkup Nasional dan Internasional

Masyarakat Tenaga Kerja

(30)

Public Private Partnership

Infrastructure Summit

Tujuan

Untuk pengadaan dan percepatan pembangunan infrastruktur melalui Program Public-Private Partnership (P3) antara Pemerintah dan swasta dari dalam dan luar negeri.

Kegiatan

• Konferensi : membahas kebijakan, follow up project yang diluncurkan pada summit pertama, presentasi dan dialog dari proyek tender baru kerjasamapemerintah dan swasta, informasi memorandum dari transaksi proyek tertentu dan rekomendasi serta konklusi terhadap infrastructure di masa mendatang.

• Exhibisi : menunjukkan kemajuan teknologi yang ada dan terbaru kepada para pengunjung

• Business Matching : mempertemukan regulator, project owner, investor dan operator serta buyers

Penanggungjawab

Chris Kanter

Alamat

Kadin Event Secretariat Menara Kadin Indonesia Lt. 29 Jl. H.R. Rasuna Said X-5 Kav. 2-3 Jakarta 12950

Telp. : (+62-21) 5274454 Fax : (+62-21) 5274634

Website : www.indonesiainfrastructure.com Email : [email protected]

(31)

Perwakilan Kadin Di Korea Selatan

Latar Belakang

1. Indonesia membutuhkan pertumbuhan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja, sehingga diperlukan peningkatan kegiatan investasi, bisnis dan perdagangan dalam jumlah besar.

2. Indonesia mempunyai otensi sumber daya alam melimpah yang perlu dikelola secara ekonomi, adanya bahan baku industri, produk industri dan SME yang mempunyai nilai jual di pasar internasional.

3. Korea Selatan merupakan salah satu negara di kawasan Asia yang cukup maju dalam bidang ekonomi, kemampuan teknologi dan permodalan

Tujuan

Kadin Indonesia di Seoul didirikan pada tanggal 16 Agustus 2005 melalui surat: SKEP/068/DP/VII/2005 dan soft opening pada tanggal 21 Desember 2006, bertujuan untuk menjadi pusat informasi. Promosi dan fasilitator bisnis dalam meningkatkan perdagangan produk Indonesia ke pasar Korea dan produk Korea ke pasar Indonesia serta menjaring investasi Korea ke Indonesia.

Bahasan

Kantor Kadin Indonesia di Seoul memiliki tugas :

1. Menyelenggarakan kegiatan promosi perdagangan dan investasi serta layanan penyediaan informasi bisnis

2. Melakukan fasilitas misi dagang dan investasi serta seminar, lokakarya dan lainnya berkaitan dengan kegiatan bisnis dan transfer teknologi

3. Melakukan studi banding mengenai peraturan-peraturan yang berkaitan dengan dunia usaha di korea dan indonesia

4. Melakukan fasilitas business matching yang dapat meningkatkan realisasi perdagangan dan investasi

5. Melakukan pengembangan UKM, antara lain pengembangan produk dan pasar Korea, Indonesia dan Negara ketiga,pembinaan manajemen, akses pembiayaan/permodalan,informasi bisnis, transfer teknologi dan lainnya.

Alamat

Sekretariat Kadin Indonesia di Seoul: Hansung Building 3 rd Floor

47-2, Seosomun Dong, Jung-Gu Seoul,Korea Kontak : Iman Tugiman

Telp : 82 2 62 72 5800 Fax : 82 2 62 72 5700

Email : [email protected] Web: www.incham.or.kr

Penanggung Jawab

Sekretariat Kadin Indonesia/Tim Korea Sekretariat Kadin Indonesia di Jakarta: Menara Kadin Indonesia Lt.29

Jl. HR. Rasuna Said X-5 Kav2-3 Jakarta 12950, Indonesia Telp : (62-21) 5274484 (Hunting) Fax : (62-21) 5274331, 5274332 Web: www.kadin-indonesia.or.id

(32)

Akreditasi Asosiasi / Gabungan Asosiasi

(Penerbitan Sertifikat Kompetensi dan Kualifikasi Perusahaan)

Tujuan

Memberikan pengakuan kepada Asosiasi/ Gabungan Asosiasi tingkat Provinsi dan tingkat Nasional dalam rangka kegiatan penerbitan Sertfikat Kompetensi dan Kualifikasi Perusahaan untuk :

1. Memenuhi kebutuhan pengguna barang/ jasa di seluruh Indonesia dalam menilai kualifikasi dan kemampuan nyata perusahaan penyedia barang/ jasa sehingga memenuhi azas efisien, efektif, terbuka dan bersaing, transparan, adil/tidak diskriminatif dan akuntabel;

2. Melakukan rintisan pendataan/pencatatan perusahaan-perusahaan secara lokal, regional dan nasional, sehingga dapat menjadi referensi/ rujukan utama dalam pengembangan dunia usaha nasional, khususnya kegiatan perdagangan, industri dan investasii

Materi Kegiatan

Mengisi form akreditasi yang meliputi aspek :

1. Legalitas yang mencakup : kepemilikan KTA-LB di Kadin Indonesia dan/ atau Kadin Provinsi, memiliki Badan Penyelenggara Sertifikasi, Kode Etik Asosiasi, dan lain lain.

2. Sistem/ Prosedur Sertifikasi, antara lain : tata cara penerbitan sertifikasi, penyediaan informasi untuk publik, sudah diterapkannya Sistem Mutu dan lain-lain.

3. Kriteria Kualifikasi, antara lain : personalia, keuangan, pengalaman perusahaan, peralatan/perlengkapan, omzet, nilai kontrak tertinggi dan lain-lain

4. Sistem Informasi on-line

Tim Akreditasi

• Adi Putra Tahir ( Ketua Tim Pemutus )

• Suprayitno ( Ketua Tim verifikasi & validasi )

Alamat

Menara Kadin Indonesia Lt. 29

Jl. H.R. Rasuna Said X-5, Kav. 2-3 Jakarta Telp. (+62-21) 5274484, 5274485 ext. 123 Fax. (+62-21) 5274331, 5274332

Kontak : Arief Hermawan, Suwarno Email : [email protected]

• Data perusahaan penyedia barang/ jasa sesuai kualifikasi dan kemampuan nyata serta klasifikasi usahanya

• Daftar perusahaan berkualifikasi sesuai sektor/ sub sektor, bidang usaha, dan domisili di Kabupaten/ Kota di seluruh Indonesia

(33)

LAYANAN KADIN CARD

Latar Belakang

Dalam rangka meningkatkan pelayanan anggota Kamar Dagang dan Industri (Kadin), maka Garuda Indonesia sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa angkutan udara memberikan pelayanan yang efisien berupa: special Net Corporate Fare fares dan priority reservation bekerjasama dengan Kadin Card. Kadin Card adalah kartu khusus untuk pengurus/jajaran Kadin di seluruh Indonesia.

Penyelenggara

• Penerbit dan penyelenggara Kadin Card adalah Kadin Indonesia

• Sementara Kadin Card baru dapat dimiliki oleh perangkat kepengurusan Kadin:

o Dewan Pengurus dan kelompok-kelompok kerja o Sekretariat

o Dewan Pertimbangan

o Komite Khusus/Komite Teknis, Badan, Lembaga o Komite Bilateral

o Asosiasi o Himpunan

• Masa berlaku Kadin Card adalah sesuai masa kepengurusan Pemilik Kartu, kecuali apabila dilakukan perubahan oleh penyelenggara.

• Penerbit Kadin Card, untuk pertama kalinya bekerjasama dengan Garuda Indonesia. Selanjutnya akan dikembangkan bekerjasama dengan Penyedia barang/jasa lain, guna meningkatkan manfaat bagi Pemilik Kartu.

Manfaat Fasilitas Garuda Indonesia

• Fasilitas perjalanan dengan TE (Tiket Elektronik) Garuda Indonesia dengan tarif khusus/potongan sekitar 10%, yang ditetapkan berdasarkan Tour Code CA7KDIN07(dedicated).

• Kadin Card atas tanggungan pemilik kartu dapat digunakan oleh : Anggota Keluarga Inti (Istri/Suami dan Anak)

• Jenis manfaat lain dari Kadin Card akan diberitahukan/diumumkan oleh penyelenggara.

Pemesanan TE

Prosedur pemesanan TE dilakukan melalui : 1. Travel Agent yang ditunjuk oleh Kadin Card

2. Selanjutnya, akan ditambah travel agent mitra Kadin Card di seluruh Indonesia.

3. Untuk sementara, khusus pengguna di luar Jakarta, dapat memesan TE langsung ke bagian pembelian tiket Garuda Indonesia di setiap Ibukota Provinsi.

Basis Data dan Informasi

• Data Pemilik Kadin Card dicatat/didokumentasikan dalam Basis data Kadin Indonesia dan Garuda Indonesia.

• Informasi tentang Kadin Card dapat diketahui melalui situs web : www.kadin-indonesia.or.id Travel Agent yang ditunjuk oleh Kadin Card

a. Krakatau Tours & Travel Menara Kadin Indonesia Lt. 3

Jl. HR. Rasuna Said Kav. 2-3 Jakarta 12950 Telp. (021) 57904051, 5269887

Fax. (021) 57903687

Email : [email protected] Perwakilan :

Wisma Soewarna #3J, Sowarna Business Park SOEKARNO-HATTA

International Airport Tangerang 19110 Telp. (021) 55913606 Fax. (021) 55911252 Email : [email protected]

(34)

Jl. Jend. Gatot Subroto, Jakarta 12060 Telp. (021) 5264990, 5264988

Fax. (021) 5264991 Email : [email protected]

c. PT. Bayu Buana Tbk.

Jl. Ir. H. Juanda III No. 2A Jakarta 10120 Telp. (021) 23509999, 3517432, 3861955 www.bayubuanatravel.com

Email : [email protected] Perwakilan :

• Blok M Plaza Upper GF # 15

Telp. (021) 7209094 Fax. (021) 7202750 Email : [email protected]

• Deutsche Bank Lt. 8

• ITC Mangga Dua Lt. 2 Blok B#9-10 Telp. (021) 6017125 Fax. (021) 6014027 Email : [email protected]

• Kelapa Gading Permai

• Kemang, Jl. Kemang Raya 114

• Menara Thamrin Lt. 24

• Mal Taman Anggrek Lt. G

• Mal Pondok Indah GF #31

• Plaza Bapindo Citibank Tw. Lt. 12 Telp. (021) 5278101 Fax. (021) 5278110 Email : [email protected]

• Plaza Mutiara GF-JW Marriot

Telp. (021) 57993630 Fax. (021) 57993631 Email : [email protected] Perkantoran 7827682 Fax. (021) 7827681 Email : [email protected]

• Ventura Building GF

• Wisma Dharmala Sakti Basement Telp. (021) 5706099 Fax. (021) 5707945 Email : [email protected]

• Bandung, Jl. LL. R.E. Martadinata 123 Telp. (022) 7234299 Fax. (022) 7234288 Email : [email protected]

• Bogor, Jl. Siliwangi No. 23A

• Cilegon, Gedung Dunkin Donuts Lt. 2 Jl. SA. Tirtayasa No. 116

(35)

• Bali, Ruko Sunset Indah II No. 5 Telp. (0361) 755788

Fax. (0361) 754311, 759606

• Balikpapan, Hotel Benakutai OSA 201 A&B Telp. (0542) 422751 Fax. (0542) 733683 Email : [email protected]

• Sangatta

Town Hall Sentra Niaga, Swarga Bara

(36)

Badan Koordinasi Sertifikasi Profesi

( BKSP )

Latar Belakang

Memperhatikan luasnya cakupan wilayah Republik Indonesia dibandingkan dengan keberadaan kepengurusan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) maka dipandang perlu pembentukan Badan Koordinasi Sertifikasi Profesi (BKSP) di setiap provinsi sebagai mitra kerja BNSP dalam mempercepat proses peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui program sertifikasi kompetensi.

Acuan Normatif

Acuan normatif yang dipergunakan adalah semua Pedoman BNSP yang berlaku, Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Peraturan Pemerintah No. 23 tahun 2004 tentang Badan Nasional Sertifikasi Nasional, dan Surat keputusan Gubernur Kepala Daerah setempat yang akan diterbitkan sebagai salah satu prasyarat pembentukan BKSP.

Fungsi

BKSP sebagai mitra kerja BNSP mempunyai fungsi fasilitasi dan advokasi pelaksanaan sertifikasi kompetensi kerja.

Tugas

a. Memfasilitasi berbagai program pelatihan berbasis kompetensi untuk mempercepat proses peningkatan kualitas SDM, sehingga lebih siap untuk mengikuti uji kompetensi;

b. Mensosialisasikan Standard Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) , dan mengidentifikasi kebutuhan standard RSKKNI;

c. Memfasilitasi pembentukan Tempat Uji Kompetensi (TUK) untuk melengkapi keberadaan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Cabang, serta pembinaannya;

d. Memfasilitasi pelatihan Asesor, mengusulkan calon Asesor, dan memberikan informasi kebutuhan Asesor di daerah;

e. Memberikan umpan balik pelaksanaan hasil sertifikasi kompetensi, memberikan informasi database pemegang sertifikat kompetensi, memberikan informasi mengenai adanya sistem sertifikasi di luar BNSP dan penyalah gunaan sertifikat kompetensi kepada BNSP;

f. Mensosialisasikan sistem standardisasi dan sertifikasi kompetensi, kegiatan promosi untuk mendapatkan dukungan dari instansi dan industri, dan pengembangan kerjasama kelembagaan dengan BNSP;