• Tidak ada hasil yang ditemukan

Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

9/8/2011

1

Mahasiswa mampu mendeskripsikan

membina hubungan baik dengan publik

internal (

internal relations) dan

mampu

merancang program/kegiatan yang tepat

2

3

Mengapa Internal Relations?

• Sekalipun kedudukannya dalam pengambilan keputusan tidaklah besar, tetapi karyawan adalah orang yang paling banyak jumlahnya di dalam perusahaan. Karena secara struktural mereka lemah, umumnya karyawan di suatu perusahaan membentuk kelompok informal untuk membela kepentingan mereka.

• Umumnya karena tingkat pendidikan karyawan rendah, karyawan akan sangat mudah untuk disulut isu.

Rhenald Kasali (1999:72)

4

Mengapa Internal Relations?

Karyawan adalah ujung tombak bagi

perusahaan jasa. Hanya dengan memberi

perhatian yang baik, perusahaan jasa dapat

memperbaiki pelayanannya.

Pers umumnya amat bersimpati kepada

karyawan yang dilanggar hak-haknya oleh

manajemen.

Rhenald Kasali (1999:72)

5 INTERNAL COMMUNICATION FUNCTIONS

INTERNALISASI KEBIJAKANEVENT

PENGEMBANGANBUDAYA KERJAPEMELIHARAANIDENTITAS PERUSAHAAN

PUBLICKARYAWAN

KELUARGA

PEMEGANG SAHAM CORP. COMMUNICATIO

N DEPARTMENT

INTERNAL RELATIONS

CORPORATE magazine/ website

TOOLS

6

Tujuan Internal Relations

• Sebagai sarana komunikasi internal timbal balik.

• Untuk menghilangkan kesalahpahaman atau hambatan

komunikasi antara manajemen dengan karyawan.

• Sebagai sarana saluran atau alat komunikasi dalam upaya menjelaskan tentang kebijakan, peraturan dan ketatakerjaan perusahaan.

• Sebagai sarana saluran atau alat komunikasi internal bagi pihak karyawan untuk menyampaikan keinginan, sumbang saran, serta laporan kepada pihak manajemen perusahaan.

(2)

9/8/2011

2

7

Asas-Asas Komunikasi Internal

• Manajemen harus bersedia secara sadar memberikan informasi kepada karyawannya.

• Komunikasi harus berfunngsi sebagai suatu sistem yang lengkap antara manajemen dan karyawan.

• Pesan tertulis harus digunakan untuk

menghindari penyimpangan arti yang mungkin terjadi dalam komunikasi lisan.

Moore (2000)

8

Asas-Asas Komunikasi Internal

• Pesan harus disampaikan dengan

menggunakan kata-kata yang lazim yang sesuai dengan tingkat pendidikan karyawan.

• Media komunikasi harus dipilih dan pesan harus disiapkan oleh komunikator yang

berpengalaman.

• Komunikasi jangan secara sengaja

disalahgunakan atau disesatkan tetapi harus faktual, seksama dan tidak memihak.

Moore (2000)

9

Asas-Asas Komunikasi Internal

• Informasi harus diberikan tepat pada waktunya dan pesan harus disampaikan dengan cepat untuk menghindari kesalahpahaman.

• Pengulangan adalah penting dalam komunikasi karyawan yang baik

• Komunikasi harus dikomunikasikan dalam jumlah kecil agar mudah dipahami.

• Tanggungjawab terhadap komunikasi karyawan yang bersifat formal harus diserahkan pada staf hubungan masyarakat (PR).

Moore (2000)

10

Efektivitas Internal PR

(Rosady Ruslan,1999:225)

• Adanya keterbukaan manajemen perusahaan (open management system) terhadap karyawannya.

• Saling menghormati dan menghargai antara satu sama lain, baik ia bertindak sebagai pimpinan maupun sebagai bawahan demi tercapainya tujuan utama perusahaan.

• Adanya kesadaran atau pengakuan dari pihak perusahaan akan nilai-nilai dari pentingnya suatu

’komunikasi timbal balik’ dengan para

karyawannya.

11

Efektivitas Internal PR

(Rosady Ruslan,1999:225)

• Keberadaan seorang PRO yang tidak hanya memiliki kemampuan (skill) dan berpengalaman sebagai komunikator, mediator, tetapi juga harus didukung dengan sumber-sumber daya teknis yang canggih dan sekaligus sebagai komunikasinya, seperti kemampuan mengelola dan membuat: House PR Journal, Internal Magazine, Special Event Programmes, media pertemuan dan lainnya.

12

Program Internal Relations

• Program pendidikan dan pelatihan. Dalam upaya meningkatkan kualitas ketrampilan karyawan, dan kualitas maupun kuantitas pemberian jasa pelayanan dan sebagainya.

• Program pencapaian motivasi kerja berprestasi (Achievement Motivation Training–AMT),

• Program penghargaan. Dimaksudkan untuk memberikan suatu penghargaan kepada karyawan, baik yang berprestasi kerja maupun cukup lama masa pengabdiannya secara terus menerus

(3)

9/8/2011

3

13

Program Internal Relations

• Program acara khusus (Special Events), merupakan program yang sengaja dirancang di luar bidang pekerjaan sehari-hari. Misalnya: eventulang tahun perusahaan dengan mengadakan kegiatan keagamaan, olah raga, lomba, piknik bersama yang diikuti pimpinan dan karyawan.

• Program media komunikasi internal, merupakan program pembuatan media komunikasi seperti buletin, majalah dinding, majalah perusahan,

newsletter, papan pengumuman, buku penuntun dan pedoman kerja, yang memberikan pesan, informasi, dan berita yang berkaitan dengan kegiatan antar karyawan, perusahaan atau pimpinan

(Rosady Ruslan, 1999: 257)

14 INTERNAL COMMUNICATION

Bank Mandiri

MISI :

Membangun hubungan harmonis dengan manajemen

STATEGI :

Menampilkan manajemen sesering mungkin ke hadapan karyawan

PROGRAM

• Mengembangkan media internal • Employee meeting • Informal event • Coffe morning

KARYAWAN MERUPAKAN KOMPONEN PENTING Sebagai pilar dalam manajemen; corporate point of contact;

Referensi

Dokumen terkait

Pada bulan Maret 2007 kelompok-kelompok komoditi memberikan andil/sumbangan inflasi adalah sebagai berikut : kelompok bahan makanan 0,05 persen; kelompok makanan jadi, minuman,

Yang dimaksud dengan Badan Layanan Umum Daerah adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah atau Unit Kerja pada Satuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan pemerintah daerah yang

Menimbang : bahwa dalam rangka melaksanakan Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Timur Nomor 12 Tahun 2014 tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Daerah Kabupaten

Berdasarkan latar belakang di atas, maka diperoleh rumusan masalah sebagi berikut : Apakah dengan menggunakan metode pembelajaran kooperarif tipe student teams achievement

Hasil dari penelitian ini menunjukan (1)Subjek pada penelitian ini belum mampu bersosialisasi dengan baik terhadap lingkungan sekitar hal ini berdasarkan subjek jarang

Sumber: PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk, PEFINDO Sumber: PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk, PEFINDO Riset dan Konsultasi – Divisi Valuasi Saham & Indexing Riset dan Konsultasi

Selanjutnya terkait hasil uji empiris atau hasil implementasi perangkat pembelajaran di kelas, diperoleh temuan-temuan: (a) Penerapan pembelajaran bertanya (LBQ)

Akan tetapi hal ini bukan berarti pengembangan produk hanya berhenti sampai disini, namun justru harus dijadikan sebagai sebuah pemicu oleh PT Sinar Sosro untuk mengembangkan