• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II PETA UNIT KOMPETENSI PROGRAMER KOMPUTER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II PETA UNIT KOMPETENSI PROGRAMER KOMPUTER"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

2.1 Penjelasan Umum

Produk program aplikasi komputer di Indonesia umumnya berada pada perusahaan penjual produk suatu merek tertentu (authorized). Kemampuan mengoperasikan program aplikasi komputer menjadi terbatas untuk produk tertentu yang sangat bervariasi tergantung pada merek yang dipakainya. Hal ini dikarenakan satu merek dengan merek yang lain memiliki spesifikasi dan keunggulan yang berbeda-beda.

Hal tersebut terjadi pula pada lingkup tenaga pemrogram komputer (pembuat program komputer), produk-produk (tools) untuk membuat sistem aplikasi berbasis komputer menjadi sangat bervariasi bergantung pada platform dan tools yang digunakan untuk mengembangkan sistem aplikasi tersebut. Hal ini terjadi dikarenakan belum adanya suatu standar nasional tentang spesifikasi seorang programer komputer. Padahal jika dilihat secara mendasar, kebutuhan untuk melakukan pembuatan program komputer adalah sama, tanpa memandang tools yang digunakan. Sedangkan tools yang digunakan, hanya akan mendukung atau memberikan kemampuan tambahan yang cocok/sesuai dengan sistem aplikasi yang dibuat.

Berdasarkan alasan tersebut, dirasakan perlu adanya suatu acuan yang terstandar bagi seorang programer komputer, sehingga ada suatu jaminan yang sama bagi setiap orang yang telah memenuhi standar tersebut. Dengan adanya standar tersebut setiap orang yang memiliki kemampuan sesuai dengan standar yang ditetapkan, akan dapat bersaing dengan mudah sesuai dengan level kemampuan-nya. dan kemampuan penggunaan tools akan menjadi kemampuan tambahan bagi seorang programer tersebut.

(2)

2.2 Deskripsi Umum Bidang Teknologi Informasi

Bidang Teknologi Informasi secara umum dapat dibedakan sebagai berikut : a. Bidang penelitian (research), untuk melakukan pengkajian dan pencarian

suatu metode dan penerapan baru bagi penemuan bidang teknologi informasi.

b. Bidang pengembangan/pembuatan (development), untuk melakukan pembuatan produk teknologi informasi.

c. Bidang pengoperasian (operational), untuk melakukan penggunaan/ pengoperasian produk teknologi informasi sesuai dengan kebutuhan pekerjaan.

d. Bidang pemeliharaan (maintenance), untuk melakukan perawatan dan pemeliharaan produk Teknologi Informasi supaya terus menerus dapat digunakan sampai batas waktu tertentu.

e. Bidang penerapan (implementation), untuk melakukan pemasangan dan instalasi Teknologi Informasi kepada bidang bidang pekerjaan yang membutuhkan.

Sedangkan cakupan bidang teknologi informasi berdasarkan perangkat yang terlibat dibedakan sebagai berikut:

a. Bidang Perangkat Keras (hardware), terdiri atas :

o Sistem input: perangkat untuk memerima data dan memasukkan ke dalam pemroses

o Sistem pengolah/pemroses: perangkat untuk melakukan pengolahan (pemrosesan) data

o Sistem penyimpan: perangkat untuk menyimpan data baik data yang belum diolah, data yang sedang diolah, atau data yang sudah diolah, untuk digunakan kembali pada pemrosesan yang akan datang.

o Sistem output: perangkat untuk menyampaikan (menampilkan) hasil pengolahan data kepada pengguna.

(3)

b. Bidang PerangkatLunak (software), dapat berupa :

o Perangkat lunak Sistem Operasi (operational system software) : perangkatuntuk menjalankan atau mengoperasikan suatu sistem komputer

o Perangkat lunak bahasa program (programming language

software) : perangkatuntuk membuat produk aplikasi (Aplication software) tertentu.

o Perangkat lunak paket aplikasi (Aplication software) : perangkatyang digunakan untuk mengerjakan suatu pekerjaan tertentu.

c. Bidang Jaringan (Network), dapat berupa :

o Jaringan Lokal: berupa perangkatuntuk menghubungkan suatu sistem pada daerah yang sempit (lokal) atau tertentu.

o Jaringan Luas: berupa perangkatuntuk menghubungakan suatu sistem pada daerah yang luas (wide).

d. Bidang Data (Data), dapat berupa jenis jenis data yang akan diolah ke dalam sistem, untuk dijadikan suatu informasi tertentu sesuai dengan kebutuhan pengguna, meliputi data sinyal/indikator, data teks/tulisan, data gambar, dan data suara.

2.3 Deskripsi Bidang Programer Komputer

Dari penjelasan diatas, untuk bidang pengembangan (Development) teknologi informasi dapat diuraikan sebagai berikut :

a. Analisis, merupakan kegiatan untuk menentukan atau membuat spesifikasi dari sistem (teknologi informasi) yang akan dibuat. Spesifikasi sistem akan didapatkan berdasarkan kebutuhan kebutuhan dilapangan. Dari spesifikasi sistem tersebut kemudian diturunkan (dipisahkan) menjadi spesifikasi untuk perangkat keras (hardware specification), dan spesifikasi untuk perangkat lunak (software specification).

(4)

b. Desain, merupakan kegiatan untuk menurunkan spesifikasi perangkatlunak menjadi bentuk rancangan program secara umum (arsitektur program) dan rancangan program secara detail (prosedur/fungsi, algoritma dan data).

c. Pemrograman (Coding), merupakan kegiatan untuk menulis rancangan program dalam bahasa program tertentu, penulisan program yang dilakukan menggunakan standar penulisan program yang berlaku dan sesuai dengan bahasa pemrograman yang dipakai

d. Pengujian (Testing), merupakan kegiatan untuk memeriksa kode program dari berbagai kesalahan yang mungkin terjadi dengan melakukan kompilasi kode program yang telah ditulis (compile dan debug), hingga kode program dapat dijalankan (Build dan running).

e. Implementasi, merupakan kegiatan untuk memasang atau menginstalasi program aplikasi yang telah dibuat sehingga dapat segera dipakai atau dimanfaatkan.

Dari penjelasan tersebut dapat diketahui posisi dari bidang pemrograman dalam cakupan teknologi informasi. Sehingga programer komputer dapat diartikan sebagai orang yang melakukan kegiatan membuat program untuk sistem komputer.

Penyusunan standar kompetensi bidang programer komputer digambarkan pada tabel 2.1.

Tabel 2.1 : Lingkup penyusunan standar kompetensi Bidang

Pemrograman Analis Desain Pemrograman Testing Implementasi

Perangkat keras √

Perangkat lunak √

Jaringan √

Data √

Keterangan :

√ : yang akan disusun standar kompetensinya.

(5)

Matrik tersebut dibangun berdasarkan 2 dimensi, yaitu :

a. Komponen di bidang teknologi informasi, yang menyatakan perangkat yang digeluti dalam pekerjaan, dalam hal ini pemrograman (programming).

b. Perangkat yang ada pada sistem komputer.

Berikut ini akan dijelaskan hubungan masing masing elemen yang diberi tanda √ dari matrik tersebut.

2.3.1 Bidang Pemrograman Perangkat Keras

Lingkup Bidang pemrograman pada perangkat keras mencakup pemrograman pada:

1. Sistem Komputer

Sistem komputer merupakan sistem yang terdiri atas perangkat input (umumnya berupa keyboard, mouse, microphone, scanner, digital camera, dsb), perangkat pemroses (berupa CPU, RAM, I/O), perangkat output (berupa monitor, speaker, printer, dsb), perangkat penyimpan data (berupa harddisk, disket, dsb).

2. Sistem Mikrokontroler (Microcontroller)

Sistem mikrokontroler merupakan sistem yang terdiri atas perangkatyang sama dengan sistem komputer yaitu berupa perangkatinput, pemroses, penyimpan, dan output. Namun pada sistem mikrokontroler memiliki spesifikasi pada bidang penggunaan yaitu umumnya hanya digunakan untuk mengerjakan proses tertentu yang berhubungan dengan kendali proses (control) dan dengan melibatkan periperal tertentu. Periperal yang dipakai pada sistem mikrokontroler umumnya berupa keypath, seven segmen, lampu indikator, sirine (sound), I/O digital yang dikoneksikan ke

(6)

Multiplexer, ADC (Analog to Digital Converter), DAC (Digital to Analog

Converter)

2.3.2 Bidang Pemrograman Perangkat Lunak

Lingkup Bidang pemrograman pada perangkat lunak mencakup pemrograman pada perangkat lunak paket aplikasi yaitu perangkat lunak yang dibuat untuk tujuan dan tugas tertentu. Paket ini dibuat khusus berdasarkan kebutuhan tertentu dengan cara tailor made.

Bidang pemrograman perangkat lunak sistem operasi dan bahasa pemrograman sudah termasuk pada kompetensi ini. Karena bidang perangkat lunak sistem operasi dan bidang perangkat lunak bahasa pemrograman, jika ditinjau dari segi produk perangkat lunak merupakan kelompok paket aplikasi dengan tujuan atau fungsi tertentu sebagai sistem operasi atau sebagai bahasa pemrograman. Perangkat lunak sistem operasi adalah perangkat lunak aplikasi yang digunakan untuk menjalankan atau mengoperasikan suatu sistem komputer. Perangkat lunak bahasa pemrograman adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat produk berupa perangkat 0lunak aplikasi (Aplication software).

2.3.3 Bidang Pemrograman Jaringan

Lingkup bidang pemrograman jaringan meliputi.

a. Client server

Client server adalah sistem berbasis jaringan dengan melakukan

pembagian tugas sebagai server (penyedia layanan) dan sebagai client (pengguna dan peminta layanan). Sistem ini bersifat hierarki atau bertingkat (induk dan anak).

b. Terdistribusi

(7)

Terdistribusi adalah sistem berbasis jaringan dengan melakukan pembagian tugas sesuai dengan fungsi masing masing sistem yang terpasang, sistem ini merupakan sistem satu tingkat.

2.3.4 Bidang Pemrograman Data

Lingkup bidang pemrograman data meliputi. a. Basis data

b. Generate data

Disamping melibatkan unsur-unsur yang berhubungan langsung dengan bidang teknologi informasi, juga melibatkan unsur-unsur diluar Teknologi Informasi, seperti bidang manajemen, komunikasi, dan sebagainya. Oleh sebab itu irisan kompetensi bidang programer komputer dapat digambarkan seperti pada gambar 2-2.

Gambar 2-2 : diagram hubungan kompetensi programer dengan bidang yang lain.

(8)

Dari diagram tersebut, standar kompetensi programer komputer dikelompokkan sebagai berikut :

a. Kompetensi inti Programer Komputer yang terdiri atas. o Kompetensi Pemrograman Umum

o Kompetensi Pemrograman Basis Data o Kompetensi Pemrograman Multi Media

o Kompetensi Pemrograman Embeded Sistem (Control / Instrumentasi)

o Kompetensi Pemrograman Web / Internet

b. Kompetensi yang bersinggungan dengan Bidang keahlian di lingkungan Teknologi Informasi, seperti Bidang Pengembangan Perangkatlunak yang lain (analis, desain, testing, implementasi), Bidang Software

Configuration Management, Bidang Software Quality Assurance, Bidang Help Desk/ Teknisi Komputer, Bidang DBA – Data Base Administrator,

Bidang Sistem Administrator

c. Kompetensi yang bersinggungan dengan Bidang keahlian Non teknologi Informasi, seperti :

o Bidang Manajemen

o Bidang Komunikasi (personal dan team) o Bidang Bisnis

d. Kompetensi yang bersinggungan dengan Perangkatkeras sistem (hardware), seperti

o Perangkat Sistem Jaringan (Network) o Perangkat Sistem Control & Instrumentasi o Perangkat Sistem Komunikasi

Gambar

Tabel 2.1 : Lingkup penyusunan standar kompetensi  Bidang
Gambar 2-2 : diagram hubungan kompetensi programer dengan bidang yang lain.

Referensi

Dokumen terkait

Perbankan yang memiliki profitabilitas (laba sebelum pajak) tinggi maka kemungkinan memiliki nilai rasio hutang kecil dengan sumber dana yang berlimpah, dimana

(1) Berdasarkan SPdORD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 ayat (1) Peraturan Daerah ini ditetapkan retribusi terutang dengan menerbitkan SKRD atau dokumen lain yang

PEMERINTAH KABUPATEN ACEH SELATAN DINAS PENDIDIKAN. SMK NEGERI

Arah kebijakan pengembangan sistem perlindungan hortikultura terkait dengan sasaran strategis Tahun 2015 – 2019 adalah Pengelolaan OPT melalui pendekatan konsep PHT;

Masyarakat Indonesia memeluk kepercayaan animisme berupa pemujaan roh nenek moyang yang disebut hyang atau dahyang, yang diwujudkan dalam bentuk arca atau gambar.Wayang merupakan

Adapun relevansi al- ijārah bil al-manfa’ah dengan refund yang dilakukan oleh pihak konsumen kepada pihak agen travel ataupun maskapai itu mendapat manfaat

dikhususkan untuk pedestrian saja tanpa berbagi ruang yang sama untuk kegiatan lain, seperti tempat parkir kendaraan atau lapak PKL. Selain itu, pedestrian juga membutuhkan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan uji aktifitas protein total dan protein spesifik ekstrak spermatozoa dengan berat molekul 100 kD dalam peran