• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kepada Yth. Seluruh Tenaga Pemasar PT Prudential Life Assurance di tempat. Perihal: Pengkinian Informasi tentang Pembayaran Bonus Produksi.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Kepada Yth. Seluruh Tenaga Pemasar PT Prudential Life Assurance di tempat. Perihal: Pengkinian Informasi tentang Pembayaran Bonus Produksi."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

PT Prudential Life Assurance Prudential Tower Jl. Jend. Sudirman Kav.79, Jakarta 12910, Indonesia

Jakarta, 25 Januari 2016 No. 006/PLA/I/2016

Kepada Yth.

Seluruh Tenaga Pemasar PT Prudential Life Assurance di tempat

Perihal:Pengkinian Informasi tentang Pembayaran Bonus Produksi.

Seluruh Tenaga Pemasar PT Prudential Life Assurance yang kami hargai, Terima kasih atas dukungan dan kerja sama yang telah terjalin baik selama ini.

Sebagai penghargaan atas kerja keras dan dedikasi para Agen PT Prudential Life Assurance (”Prudential Indonesia”), dengan gembira kami sampaikan mengenai Pengkinian Informasi tentang Pembayaran Bonus Produksi, dimana mulai tahun 2016 Pembayaran Bonus Produksi akan dilakukan 1 (satu) kali dalam setahun dari sebelumnya 3 (tiga) kali dalam setahun.

Perhitungan Tingkat Persistensi minimum, Rate Bonus Produksi, dan Hak Atas Bonus Produksi tetap mengikuti ketentuan yang berlaku di dalam Agency Update No. 012/PLA/II/2014 tertanggal 19 Februari 2014 Perihal Bonus Produksi Tahunan. Efektif mulai tahun 2016, Cara Perhitungan Bonus Produksi, serta tabel Rate Perhitungan dan Pembayaran Bonus Produksi mengalami perubahan, dan rincian dari ketiga hal tersebut dapat dilihat pada lampiran.

Dengan demikian, segala peraturan dan ketentuan Prudential Indonesia mengenai Bonus Produksi Tahunan

yang pernah dikeluarkan sebelumnya (Agency Update No. 012/PLA/II/2014 tertanggal 19 Februari 2014, pada poin 1 dan 2 perihal Perhitungan Bonus Produksi Tahunan untuk setiap Cawu, poin 3 perihal Jumlah Perolehan Bonus Produksi untuk setiap Cawu (Pay Out Ratio), poin 5 perihal Tabel Rate Bonus Produksi untuk Cawu I dan Cawu II dan ketentuan-ketentuan lain mengenai bonus produksi yang bertentangan dengan ketentuan di Agency Update ini dinyatakan tidak berlaku lagi.

Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Kenneth Andrew Stearns Agency Development Director Tembusan:

- RADD/ARADD/ADS - QBU

- Trainers

- Legal & Compliance

- Finance

- Actuarial Lampiran:

1. Perhitungan Bonus Produksi

(2)

Perhitungan Bonus Produksi dan Pembayaran Bonus Produksi

1. Persyaratan Tingkat Persistensi minimum:

a. Agen yang baru bergabung dengan Prudential Indonesia pada tahun berjalan, maka Tingkat Persistensi yang digunakan adalah Tingkat Persistensi atas premi reguler Tahun Pertama di tahun berjalan, dengan Tingkat Persistensi minimum sebesar 50%.

b. Agen yang sudah bergabung dengan Prudential Indonesia sebelum 1 Januari tahun berjalan dan tidak memiliki Produksi API Reguler di tahun sebelumnya, maka Tingkat Persistensi yang digunakan adalah Tingkat Persistensi atas premi reguler Tahun Pertama di tahun berjalan, dengan Tingkat Persistensi minimum sebesar 75%.

Tingkat Persistensi untuk nomor 1 dan 2 di atas dihitung dengan menggunakan Formula Persistensi berdasarkan Premi Reguler Tahun Pertama atas polis-polis yang terbit di Tahun Berjalan, sebagaimana berikut: Total API Reguler Tahun Pertama

+

Total Selisih Kenaikan API Tahun Pertama

-Total Selisih Penurunan API Tahun Pertama

-Total API Tahun Pertama Lapsed/ Surrender Total API Reguler Tahun Pertama

+

Total Selisih Kenaikan API Tahun Pertama

X

Tingkat Persistensi Tahun Pertama

=

100%

c. Agen yang sudah bergabung dengan Prudential Indonesia sebelum 1 Januari tahun berjalan dan sudah memiliki Produksi API Reguler di tahun sebelumnya, maka Tingkat Persistensi yang digunakan adalah rasio premi reguler yang masih in force di tahun berjalan dari polis-polis yang terbit di tahun sebelumnya (sesuai Agency Update No.106/PLA/XI/2013 tertanggal 26 November 2013 perihal “Perhitungan Tingkat Persistensi”) dengan Tingkat Persistensi minimum sebesar 75%.

2. Target NET API untuk perolehan Bonus Produksi Tahunan dari target NET API Produksi Tahunan, dengan syarat Tingkat Persistensi minimum sebagai berikut:

a. Agen yang baru bergabung dengan Prudential Indonesia pada tahun berjalan.

Tabel Rate Bonus Produksi Tahunan NET API dalam Rupiah

Total NET API dalam 12 Tingkat Persistensi Rate Bonus Produksi atas

bulan (Januari - Desember) Tahun Pertama Minimum KTP* yang Dikumpulkan (%) 100.000.001 keatas 50% 40 87.500.001 - 100.000.000 50% 35 75.000.001 - 87.500.000 50% 30 62.500.001 - 75.000.000 50% 25 50.000.001 - 62.500.000 50% 20 37.500.001 - 50.000.000 50% 15 25.000.001 - 37.500.000 50% 10 12.500.001 - 25.000.000 50% 5

(3)

b. Agen yang sudah bergabung dengan Prudential Indonesia sebelum 1 Januari tahun berjalan dan tidak memiliki Produksi API Reguler di tahun sebelumnya.

Tabel Rate Bonus Produksi Tahunan NET API dalam Rupiah

Total NET API dalam 12 Tingkat Persistensi Rate Bonus Produksi atas

bulan (Januari - Desember) Tahun Pertama Minimum KTP* yang Dikumpulkan (%) 100.000.001 keatas 75% 40 87.500.001 - 100.000.000 75% 35 75.000.001 - 87.500.000 75% 30 62.500.001 - 75.000.000 75% 25 50.000.001 - 62.500.000 75% 20 37.500.001 - 50.000.000 75% 15 25.000.001 - 37.500.000 75% 10 12.500.001 - 25.000.000 75% 5

*)KTP = Komisi Tahun Pertama atas premi reguler saja

c. Bagi Agen yang sudah bergabung dengan Prudential Indonesia sebelum 1 Januari tahun berjalan dan sudah memiliki Produksi API Reguler di tahun sebelumnya:

Tabel Rate Bonus Produksi Tahunan NET API dalam Rupiah

Total NET API dalam 12 Tingkat Persistensi Rate Bonus Produksi atas

bulan (Januari - Desember) Minimum KTP* yang Dikumpulkan (%)

100.000.001 keatas 75% 40 87.500.001 - 100.000.000 75% 35 75.000.001 - 87.500.000 75% 30 62.500.001 - 75.000.000 75% 25 50.000.001 - 62.500.000 75% 20 37.500.001 - 50.000.000 75% 15 25.000.001 - 37.500.000 75% 10 12.500.001 - 25.000.000 75% 5

*)KTP = Komisi Tahun Pertama atas premi reguler saja

Perhitungan Bonus Produksi adalah rate bonus produksi sesuai dengan tabel dikalikan dengan Komisi Tahun Pertama atas premi Reguler, selama Tingkat Persistensi minimum tercapai. 3. Selama syarat Tingkat Persistensi minimum terpenuhi, perhitungan Bonus Produksi Tahunan

dilakukan dengan menghitung Rate bonus produksi untuk produksi NET API sejak tanggal 1 Januari sampai dengan 31 Desember tahun berjalan dikalikan dengan KTP tahun berjalan atas NET API Premi Reguler. Dan akan tetap memperhitungkan masa freelook maupun Cancel From Inception (CFI). Pembayaran dilakukan bersamaan dengan Bonus Produksi Tahunan tahun fiskal sebelumnya yang masih ada yaitu pembayaran Bonus Produksi Tahunan atas KTP-Lanjutan (pembayaran Bonus Produksi Tahunan atas produksi tahun sebelumnya yang masih ada Komisi Tahun Pertama di tahun kedua setelah polis terbit / spill over) di tahun berjalan. Pembayaran untuk periode ini akan dilakukan bersamaan dengan komisi month end Februari di tahun berikutnya.

4. Pajak Penghasilan (PPh) atas bonus akan diperhitungkan pada saat pembayaran Bonus Produksi Tahunan di tahun berjalan sesuai peraturan perpajakan yang berlaku.

(4)

CONTOH PERHITUNGAN BONUS PRODUKSI TAHUNAN

Berikut di bawah ini beberapa contoh perhitungan dan pembayaran Bonus Produksi Tahunan.

CONTOH 1

Pembayaran Bonus Produksi Tahunan bagi Agen A yang baru bergabung pada bulan Februari tahun berjalan:

Perhitungan Bonus Produksi Tahunan Agen A :

Tahunan (Jan–Des)  Tingkat Persistensi = 96% (memenuhi syarat min. 50%)

Rate Bonus Produksi untuk NET API Total Rp 250 juta = 40%

Bonus Produksi = (Rate Bonus Produksi x KTP) = (40% x Rp 52 juta)

= Rp 20.8 juta

Feb - Des 1. NET API Total = Rp 250 juta. 2. KTP = Rp 52 juta.

3. Tingkat Persistensi Tahun Pertama = 96%

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des

Tahun Berjalan Agen A bergabung

di bulan Februari Tahun berjalan

(5)

CONTOH 2

Pembayaran Bonus Produksi Tahunan bagi Agen B yang sudah bergabung dengan Prudential Indonesia sebelum 1 Januari tahun berjalan dan tidak memiliki Produksi API Reguler di tahun sebelumnya:

Perhitungan Bonus Produksi Tahunan Agen B :

 Tahunan (Jan–Des)  Tingkat Persistensi = 83% (memenuhi syarat min. 75%)

Rate Bonus Produksi untuk NET API Total Rp 250 juta = 40%

Bonus Produksi = (Rate Bonus Produksi x KTP) = (40% x Rp 48 juta)

= Rp 19.2 juta

Jan - Des

1. NET API Total = Rp 250 juta.

2. KTP = Rp 48 juta.

3. Tingkat Persistensi Tahun Pertama = 83%

Tidak Ada Produksi API di Tahun Sebelumnya

Sep Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des

(6)

CONTOH 3

Pembayaran Bonus Produksi Tahunan bagi Agen C yang sudah bergabung dengan Prudential Indonesia sebelum 1 Januari tahun berjalan yang sudah memiliki Produksi API Reguler di tahun sebelumnya, dan memiliki spill over ke tahun berjalan:

Perhitungan Bonus Produksi Tahunan Agen C :

Tahunan (Jan–Des)  Tingkat Persistensi = 90% (memenuhi syarat min. 75%)

Rate Bonus Produksi untuk NET API Total Rp 388 juta = 40%

 Bonus Produksi Tahun Berjalan = (Rate Bonus Produksi x KTP = (40% x Rp 58,2 juta) = Rp 23,28 juta.

 Spill Over dari Bonus Produksi Tahun Sebelumnya

= Rate Bonus Produksi x KTP lanjutan dari tahun sebelumnya = 30% x Rp 12 juta

= Rp 3,6 juta.

Sehingga Total Bonus Produksi Tahunan yang dibayarkan pada ME Februari adalah sebesar: = Bonus Produksi Tahun Berjalan + Spill Over dari Bonus Produksi Tahun Sebelumnya. = Rp 23,28 juta + Rp 3,6 juta

= Rp 26,88 juta.

Jan - Dec

1. NET API Total = Rp 388 juta.

2. KTP = Rp 58,2 juta.

3. Tingkat Persistensi 90%.

KTP lanjutan dari tahun sebelumnya = Rp 12 juta.

Sep Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des

Tahun Sebelumnya Tahun Berjalan

NET API Total pada tahun sebelumnya = Rp 80 juta.

Rate Bonus Produksi

pada akhir tahun sebelumnya = 30%

Referensi

Dokumen terkait