• Tidak ada hasil yang ditemukan

S TB 1104209 chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S TB 1104209 chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

TIO DEVI PUTRI FARNA, 2015

IMPLEMENTASI PEMBERIAN TUGAS KOLABORATIF MANUAL & DIGITAL PADA MATA KULIAH PERANCANGAN INTERIOR

DI DEPARTEMEN PENDIDIKAN TEKNIK ARSITEKTUR – FPTK UPI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 88

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Temuan hasil penelitian telah menjawab permasalahan yang diungkap pada

bab Pendahuluan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dirumuskan kesimpulan

penelitian sebagai berikut:

5.1 Kesimpulan

Proses pembelajaran pemberian tugas kolaboratif manual dan digital terdiri

dari tiga siklus. Pada siklus I, mahasiswa diberikan tugas disain interior ruang

rumah tinggal dengan teknik presentasi gambar manual. Pada siklus II, mahasiswa

diberikan tugas disain interior ruang rumah tinggal dengan teknik presentasi

gambar digital. Ruang yang akan dirancang oleh mahasiswa sama dengan ruang

pada siklus I, mahasiswa hanya mengganti teknik presentasi gambar saja. Pada

siklus III, mahasiswa diberikan tugas disain interior ruang tidur hotel dengan

teknik presentasi gambar optional (manual atau digital). Proses pembelajaran ini

juga dimodifikasi menjadi sistem overlap yang diadaptasi dari diagram siklus

PTK Kemmis dan Taggart.

Berdasarkan penerapan metode mengajar ini, maka disimpulkan bahwa

kemampuan mahasiswa dalam merancang disain interior dan menggambar dengan

teknik presentasi gambar manual pada mata kuliah Perancangan Interior

dikategorikan “bagus”. Hasil kemampuan mahasiswa dalam merancang disain interior dan menggambar dengan teknik presentasi gambar manual diperoleh

berdasarkan perolehan nilai tugas I. Pada perolehan nilai tugas I rata-rata nilai

responden berkisar 44,76 pada nilai B.

Sedangkan kemampuan mahasiswa dalam merancang disain interior dan

menggambar dengan teknik presentasi gambar digital pada mata kuliah

Perancangan Interior dikategorikan “bagus”. Hasil kemampuan mahasiswa dalam

merancang disain interior dan menggambar dengan teknik presentasi gambar

manual diperoleh berdasarkan perolehan nilai tugas II. Pada perolehan nilai tugas

(2)

89

TIO DEVI PUTRI FARNA, 2015

IMPLEMENTASI PEMBERIAN TUGAS KOLABORATIF MANUAL & DIGITAL PADA MATA KULIAH PERANCANGAN INTERIOR

DI DEPARTEMEN PENDIDIKAN TEKNIK ARSITEKTUR – FPTK UPI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian dengan menerapkan salah satu metode

mengajar pemberian tugas, yaitu pemberian tugas kolaboratif manual dan digital,

maka dirumuskan beberapa saran agar dapat berguna bagi pembaca.

1. Bagi praktek

Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan beberapa kekurangan pada

responden. Kekurangan-kekurangan tersebut telah dijabarkan pada pembahasan.

Untuk itu, peneliti menyarankan bagi pembaca khususnya mahasiswa jurusan

arstektur untuk belajar dan memahami ilmu merancang. Pada dasarnya ilmu

merancang telah memiliki standar sehingga ketika merancang tidak berdasarkan

keinginan saja. Dalam merancang, perancang (mahasiswa) juga harus memiliki

pengalaman-pengalaman ruang baik pada rumah tinggal dan bangunan-bangunan

lainnya. Pembelajaran ilmu merancang sesungguhnya telah dipelajari pada

jurusan arsitektur sehingga perlu untuk mahasiswa mengaplikasikan pengalaman

belajar sebelumnya dengan pengalaman belajar selanjutnya. Setelah mampu untuk

merancang bangunan yang baik, maka perlu untuk berlatih dalam menggambar.

2.Bagi pengembangan ilmu

Berdasarkan hasil penelitian, tentunya dalam penerapan metode mengajar

ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Dalam penelitian ini, dengan adanya

penerapan metode mengajar seperti ini mampu untuk menghubungkan

pengalaman belajar mahasiswa sebelumnya dengan pengalaman belajar yang baru

pada kemampuan menggambar. Namun, apabila penerapan metode ini dilakukan

maka akan menghabiskan banyak waktu dalam pelaksanaannya sehingga fokus

pembelajaran hanya pada materi itu saja. Untuk itu diperlukan inovasi lain pada

Referensi

Dokumen terkait

Pada Gambar 2, dapat dilihat bahwa perubahan pada biaya kekurangan akan berpengaruh pada jumlah barang yang harus dibeli oleh perusahaan dan tingkat persediaan dimana barang

Seorang wanita berusia 42 tahun, datang ke apotik dengan keluhan mual, kembung da ada rasa sedikit perih di lambung, wanita tersebut meminta obat untuk mengatasi keluhannya..

Hal ini menjelaskan bahwa kemungkinan terdapat padat penebaran optimal yang akan menghasilkan respons maksimal terhadap sintasan udang vaname karena terkait dengan

maka Pokja Pengadaan Barang/Jasa Pada Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa Kabupaten Aceh Barat Daya Tahun Anggaran 2015 mengumumkan Paket tersebut di atas dengan rincian sebagai

Dimana telah terjadi kesalahan pada pengumuman manual hasil kualifikasi pada tanggl 27 juni 2014, seharusnya paket pembuatan masterplan stadion olahraga sebagai berikut :.

pesan berbicara mengenai layanan jasa e- banking Bank BNI, seperti pelayanan e- banking yang diberikan mempunyai keunggulan tersendiri, tools yaitu setelah kita

Setelah itu silahkan data yang salah tersebut diperbaiki dengan mencari file eror tersebut yang berlokasi di lokasi yang ditunjukan pada gambar diatas (lihat

Kawasan metropolitan ini terbentuk dari perkembangan penduduk dan aktivitas perkotaan di Kota Surakarta sebagai kawasan inti, yang berkembang melebar ke kawasan pinggiran