• Tidak ada hasil yang ditemukan

Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta 2.MK Gizi OR Lemak

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta 2.MK Gizi OR Lemak"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

LEMAK

Oleh:

Erwin Setyo Kriswanto, M.Kes

JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

Oleh:

Erwin Setyo Kriswanto, M.Kes

(2)

LEMAK

LEMAK

A.

A.

Unsur penyusun lemak

Unsur penyusun lemak

Karbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O)

Karbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O)

B. Lemak

B. Lemak

1. Lemak padat pada suhu kamar (23

1. Lemak padat pada suhu kamar (23

oo

C): disebut

C): disebut

lemak/gajih

lemak/gajih

2. Lemak yg cair pada suhu kamar (23

2. Lemak yg cair pada suhu kamar (23

oo

C) disebut

C) disebut

minyak

minyak

A.

A.

Unsur penyusun lemak

Unsur penyusun lemak

Karbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O)

Karbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O)

B. Lemak

B. Lemak

1. Lemak padat pada suhu kamar (23

1. Lemak padat pada suhu kamar (23

oo

C): disebut

C): disebut

lemak/gajih

lemak/gajih

2. Lemak yg cair pada suhu kamar (23

2. Lemak yg cair pada suhu kamar (23

oo

C) disebut

C) disebut

(3)

Fungsi Lemak

Fungsi Lemak

1.

1.

Menghasilkan energi yang dibutuhkan tubuh

Menghasilkan energi yang dibutuhkan tubuh

1 gram lemak = 9 kalori

1 gram lemak = 9 kalori 2.

2.

Simpanan dalam bentuk energi

Simpanan dalam bentuk energi

 Sebagai jaringan adiposaSebagai jaringan adiposa 

 Tempat simpanan lemak tubuh; jaringan subkutanTempat simpanan lemak tubuh; jaringan subkutan

(50%), sekitar organ dalam rongga perut (45%) dan (50%), sekitar organ dalam rongga perut (45%) dan jaringan intramuscular (5%)

jaringan intramuscular (5%) 3.

3.

Pembentuk struktur tubuh/Komponen struktur

Pembentuk struktur tubuh/Komponen struktur

 Simpanan lemak moderate di bawah kulit & sekitarSimpanan lemak moderate di bawah kulit & sekitar

organ internal berguna sebagai bantalan & memberi organ internal berguna sebagai bantalan & memberi dukungan pada organ tersebut

dukungan pada organ tersebut

 Lemak subkutan juga berfungsi untuk mencegahLemak subkutan juga berfungsi untuk mencegah

kehilangan panas secara cepat dari kulit, sehingga kehilangan panas secara cepat dari kulit, sehingga dpt mengatur suhu tubuh

dpt mengatur suhu tubuh 1.

1.

Menghasilkan energi yang dibutuhkan tubuh

Menghasilkan energi yang dibutuhkan tubuh

1 gram lemak = 9 kalori

1 gram lemak = 9 kalori 2.

2.

Simpanan dalam bentuk energi

Simpanan dalam bentuk energi

 Sebagai jaringan adiposaSebagai jaringan adiposa 

 Tempat simpanan lemak tubuh; jaringan subkutanTempat simpanan lemak tubuh; jaringan subkutan

(50%), sekitar organ dalam rongga perut (45%) dan (50%), sekitar organ dalam rongga perut (45%) dan jaringan intramuscular (5%)

jaringan intramuscular (5%) 3.

3.

Pembentuk struktur tubuh/Komponen struktur

Pembentuk struktur tubuh/Komponen struktur

 Simpanan lemak moderate di bawah kulit & sekitarSimpanan lemak moderate di bawah kulit & sekitar

organ internal berguna sebagai bantalan & memberi organ internal berguna sebagai bantalan & memberi dukungan pada organ tersebut

dukungan pada organ tersebut

 Lemak subkutan juga berfungsi untuk mencegahLemak subkutan juga berfungsi untuk mencegah

kehilangan panas secara cepat dari kulit, sehingga kehilangan panas secara cepat dari kulit, sehingga dpt mengatur suhu tubuh

(4)

4. Sparer (penghemat) protein & Vitamin

5. Pembawa vitamin yang larut dalam lemak

6. Sebagai pelumas diantara persendian dan membantu pengeluaran sisa makanan

7. Lemak memberi kepuasan cita rasa, lemak lebih lambat dicerna

Mekanisme rasa kenyang: Lemak di lambung Hormon Enterogastron meningkat (dr mukosa

ventrikuli) gerakan lambung lambat .makanan lebih lama di lambung

8. Asam lemak berfungsi juga sebagai precursor (pendahulu) dari prostaglandin yang berperan mengatur tekanan darah, denyut jantung dan lipolisis

4. Sparer (penghemat) protein & Vitamin

5. Pembawa vitamin yang larut dalam lemak

6. Sebagai pelumas diantara persendian dan membantu pengeluaran sisa makanan

7. Lemak memberi kepuasan cita rasa, lemak lebih lambat dicerna

Mekanisme rasa kenyang: Lemak di lambung Hormon Enterogastron meningkat (dr mukosa

ventrikuli) gerakan lambung lambat .makanan lebih lama di lambung

(5)

Asam lemak Menurut Jumlah Karbon (C) yang

Asam lemak Menurut Jumlah Karbon (C) yang

terikat dlm Gliserida

terikat dlm Gliserida



Asam lemak berantai pendek: yaitu yang mempunyaiAsam lemak berantai pendek: yaitu yang mempunyai atom karbon (C) sebanyak 4

atom karbon (C) sebanyak 4--6 buah6 buah



Asam lemak berantai sedang: yaitu yang mempunyaiAsam lemak berantai sedang: yaitu yang mempunyai atom karbon (C) sebanyak 8

atom karbon (C) sebanyak 8 -- 12 buah12 buah



Asam lemak berantai panjang: yaitu yang mempunyaiAsam lemak berantai panjang: yaitu yang mempunyai atom karbon (C) sebanyak 12

atom karbon (C) sebanyak 12--24 buah24 buah



Asam lemak berantai pendek: yaitu yang mempunyaiAsam lemak berantai pendek: yaitu yang mempunyai atom karbon (C) sebanyak 4

atom karbon (C) sebanyak 4--6 buah6 buah



Asam lemak berantai sedang: yaitu yang mempunyaiAsam lemak berantai sedang: yaitu yang mempunyai atom karbon (C) sebanyak 8

atom karbon (C) sebanyak 8 -- 12 buah12 buah



Asam lemak berantai panjang: yaitu yang mempunyaiAsam lemak berantai panjang: yaitu yang mempunyai atom karbon (C) sebanyak 12
(6)

Klasifikasi Lipid berdasarkan Penampilan Fisik/kenampakannya

A. Visible fat (lemak yg kentara): spt mentega, margarine,

lemak daging

B. Invisible fat (lemak yg tidak kentara): spt kuning telur,

susu penuh

Klasifikasi Lipid berdasarkan sumber Bahan Makanan Klasifikasi Lipid berdasarkan sumber Bahan Makanan

(7)

JENIS LEMAK/LIPID

JENIS LEMAK/LIPID

1.

1. KilomikronKilomikron

 DisintesaDisintesa dlmdlm mukosamukosa usususus

 BerasalBerasal daridari trigliseridatrigliserida yangyang adaada dalamdalam bahanbahan makananmakanan

 DipindahkanDipindahkan secarasecara cepatcepat bagianbagian pentingpenting daridari jaringanjaringan adiposaadiposa && otot

otot

2.

2. VLDLVLDL

 BerasalBerasal daridari sintesasintesa trigliseridatrigliserida daridari karbohidratkarbohidrat && asamasam lemaklemak dalamdalam hati

hati

3.

3. LDLLDL

 KayaKaya akanakan kolesterolkolesterol,, berasalberasal daridari degradasidegradasi VLDLVLDL

 LDLLDL berubahberubah secarasecara lambatlambat dalamdalam kaitannyakaitannya dengandengan intakeintake makananmakanan

 MerupakanMerupakan refleksirefleksi daridari kadarkadar kolesterolkolesterol dalamdalam darahdarah

4.

4. HDLHDL

 MembawaMembawa sekitarsekitar 20% total20% total kolesterolkolesterol plasmaplasma tetapitetapi tidaktidak terlibatterlibat dalam

dalam trasportasitrasportasi kolesterolkolesterol

 SeseorangSeseorang dgndgn HDLHDL tinggitinggi mempunyaimempunyai resikoresiko yangyang tinggitinggi terhadapterhadap penyakit

penyakit jantungjantung koronerkoroner

1.

1. KilomikronKilomikron

 DisintesaDisintesa dlmdlm mukosamukosa usususus

 BerasalBerasal daridari trigliseridatrigliserida yangyang adaada dalamdalam bahanbahan makananmakanan

 DipindahkanDipindahkan secarasecara cepatcepat bagianbagian pentingpenting daridari jaringanjaringan adiposaadiposa && otot

otot

2.

2. VLDLVLDL

 BerasalBerasal daridari sintesasintesa trigliseridatrigliserida daridari karbohidratkarbohidrat && asamasam lemaklemak dalamdalam hati

hati

3.

3. LDLLDL

 KayaKaya akanakan kolesterolkolesterol,, berasalberasal daridari degradasidegradasi VLDLVLDL

 LDLLDL berubahberubah secarasecara lambatlambat dalamdalam kaitannyakaitannya dengandengan intakeintake makananmakanan

 MerupakanMerupakan refleksirefleksi daridari kadarkadar kolesterolkolesterol dalamdalam darahdarah

4.

4. HDLHDL

 MembawaMembawa sekitarsekitar 20% total20% total kolesterolkolesterol plasmaplasma tetapitetapi tidaktidak terlibatterlibat dalam

dalam trasportasitrasportasi kolesterolkolesterol

 SeseorangSeseorang dgndgn HDLHDL tinggitinggi mempunyaimempunyai resikoresiko yangyang tinggitinggi terhadapterhadap penyakit

(8)

Efek Lipid terhadap Kesehatan

Efek Lipid terhadap Kesehatan

A.

A.

Kekurangan

Kekurangan

 Akan menurunkan penyediaan energi dalam tubuhAkan menurunkan penyediaan energi dalam tubuh 

 Asam lemak essensial menyebabkab pertumbuhanAsam lemak essensial menyebabkab pertumbuhan

terhambat & penyakit kulit pada bayi terhambat & penyakit kulit pada bayi B.

B.

Kelebihan

Kelebihan

 ObesitasObesitas 

 Meningkatkan kadar kolesterol darah (faktor resikoMeningkatkan kadar kolesterol darah (faktor resiko

penyakit hipertensi & kardiovaskuler) penyakit hipertensi & kardiovaskuler) A.

A.

Kekurangan

Kekurangan

 Akan menurunkan penyediaan energi dalam tubuhAkan menurunkan penyediaan energi dalam tubuh 

 Asam lemak essensial menyebabkab pertumbuhanAsam lemak essensial menyebabkab pertumbuhan

terhambat & penyakit kulit pada bayi terhambat & penyakit kulit pada bayi B.

B.

Kelebihan

Kelebihan

 ObesitasObesitas 

 Meningkatkan kadar kolesterol darah (faktor resikoMeningkatkan kadar kolesterol darah (faktor resiko

(9)

Pencernaan, Penyerapan & Metabolisme Lipid

Pencernaan

Penyerapan

Mulut:

Lambung : emulsi lemak as. Lemak & gliserol Usus halus : emulsi lemak as. Lemak & gliserol Penyerapan

Metabolisme

Usus halus dlm bentuk as. Lemak & gliserol lemak baru

Oksidasi untuk energi CO2 + H2O

Disimpan sebagai jaringan lemak

Referensi

Dokumen terkait

021610101054, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember, Perbedaan denyut jantung pasien laki-laki peminum kopi dan bukan peminum kopi usia 25-39 tahun setelah

Pembayaran Kelebihan Jam Mengajar bagi Pendidik yang secara nyata berdiri didepan kelas. Pembayan Transport/ uang lelah Kelebihan Jam Mengajar (minimal

Untuk membawa sumber cahaya jauhdan dekat terfokus di retina (dalam jarak yang sama), harus dipergunakan lensa yang lebih kuat untuks umber dekat. Kekuatan

Industri Pengolahan di Jawa Timur”. Sehubungan dengan terselesainya skripsi ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada semua

Sementara itu kemampuan number sense siswa pada bilangan pecahan jauh dua kali lebih rendah dari bilangan bulat yaitu hanya 25% siswa mampu menyelesaikan soal-soal.

1. Korteks sensoris, pusat sensasi umum primer suatu hemisfer serebri yang mengurus bagian badan, luas daerah korteks yang menangani suatu alat atau bagian tubuh

Sistem Klasifikasi Fuzzy Berbasis Optimasi Koloni Semut Sistem klasifikasi fuzzy berbasis optimasi koloni semut (FCS-ANTMINER) merupakan suatu metode untuk melakukan

Pada tahap pengujian ini, data uji dimasukan ke dalam model yang sudah dibuat dengan variabel θ = 8 dan didapatkan hasil terbaik untuk filter gabor dengan ω sebanyak 5 seperti