32 B
REFORMASI PERATURAN PENGADAAN TANAH BAGI
PEMBANGUNAN UNTUK KEPENTINGAN UMUM
(Disampaikan Dalam Peningkatan Kemampuan SDM Bidang Pengadaan
Tanah, Biro Hukum Kementerian Pekerjaan Umum)
REFORMASI REGULASI
PENGADAAN TANAH
1) Potret Terkini Pengadaan Tanah ;
2) Maksud dan Tujuan Pengadaan Tanah Terkait Manfaat
Pembangunan;
3) Jaminan Pemerintah atas Ketersediaan Tanah;
4) Subjek, Objek, dan Pelaksana Pengadaan Tanah;
5) Upaya Membangun Partisipasi Masyarakat Melalui
Prinsip-Prinsip Dasar Pengadaan Tanah dan Perubahan
Fundamental Undang-Undang Pengadaan Tanah;
1. Potensi terjadinya mark up besaran nilai ganti rugi yang akan dibayarkan;
2. Potensi penyimpangan pada saat menentukan luas atas tanah yang akan
diganti rugi;
3. Potensi penyimpangan pada saat menentukan status hak atas tanah yang
akan diganti rugi;
4. Potensi penyimpangan penggunaan tanah terkait tata ruang wilayah;
5. Potensi penyimpangan terkait bangunan sebagai objek ganti rugi;
6. Potensi penyimpangan terkait tanam tumbuh sebagai objek ganti rugi;
7. Potensi penyimpangan terkait ketidakjelasan ruang atas tanah, ruang
bawah tanah dan benda yang berkaitan dengan tanah serta hal-hal lain
yang dapat dinilai.
8. Potensi penyimpangan terkait biaya pelaksanaan pengadaan tanah;
TITIK RAWAN PENYIMPANGAN
PADA TATARAN IMPELEMENTASI
4
1. Perencanaan
2. Persiapan
3. Pelaksanaan
4. Penyerahan Hasil
PENGADAAN TANAH MELALUI TAHAPAN
(MEMBERIKAN KEPASTIAN PROSES SERTA
1.PERENCANAAN PENGADAAN TANAH
(DOKUMEN PERENCANAAN)
DOKUMEN
PERENCANAAN
“Pengadaan Tanah Untuk
Jalan Tol”
Kotamadya
Jakarta Pusat
2013
Kementerian Pekerjaan
Umum
DOKUMEN
PERENCANAAN
“Pengadaan Tanah Untuk
Jalan Tol”
Kotamadya
Jakarta Pusat
2013
Kementerian Pekerjaan
Umum
DOKUMEN
PERENCANAAN
“Pengadaan Tanah Untuk
Jalan Tol”
Kotamadya
Jakarta Pusat
2013
Kementerian Pekerjaan
Umum
DOKUMEN
PERENCANAAN
“Pengadaan Tanah Untuk
Jalan Tol”
Kotamadya
Jakarta Pusat
2013
Kementerian Pekerjaan
Umum
DOKUMEN
PERENCANAAN
“Pengadaan Tanah Untuk
Jalan Tol”
Kotamadya
Jakarta Pusat
2014
6
2. PERSIAPAN PENGADAAN TANAH
(PENETAPAN LOKASI)
2014
PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA
GUBNERNUR PROVINSI DKI JAKARTA
Keputusan Penetapan Lokasi Tanah Untuk Jalan Tol di Kota Administrasi Jakarta Pusat
3. PELAKSANAAN PENGADAAN TANAH
(PEMUTUSAN HUBUNGAN HUKUM DAN PEMBAYARAN GANTI RUGI)
TANAH NEGARA
TANAH ADAT
TANAH PEMERINTAH
8
4. PENYERAHAN HASIL PENGADAAN TANAH
Pemantauan dan Evaluasi
Upaya Pengendalian Atas Penggunaan dan Pemanfaatan
Tanah Dilakukan BPN RI
Sumber Dana
1. APBN
2. APBD
3. BUMN/BUMD
4. Sumber-Sumber Lain Sesuai Ketentuan
Ketentuan Peralihan
Sisa Pengadaan Tanah Tetap Berlaku Peraturan Lama Sampai
Dengan 31 Desember 2014
10 1. Pengadaan Tanah yang sedang dilaksanakan sebelum berlakunya
Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia ini
diselesaikan berdasarkan ketentuan Peraturan Kepala Badan Pertanahan
Nasional Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2007 tentang Ketentuan
Pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2005
2. Proses Pengadaan Tanah yang sedang dilaksanakan dimaksud meliputi :
1) Telah dituangkan dalam dokumen perencanaan/proposal
pembangunan;
2) Telah dianggarkan pada tahun anggaran yang sedang berjalan;
3) Telah diterbitkan penetapan lokasi;
4) Telah terlaksana pelepasan hak;
5) Ganti kerugian telah dititipkan di pengadilan negeri.
3. Proses Pengadaan tanah diselesaikan paling lama sampai dengan
31 Desember 2014.