• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS TELAAH KRITIS KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "TUGAS TELAAH KRITIS KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS TELAAH KRITIS

KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP

Disusun Oleh:

Almira Rahma Hinanto 20/471709/PMU/10656

MAGISTER ILMU LINGKUNGAN SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS GADJAH MADA

FEBRUARI 2021

(2)

Telaah kritis dari karya Nabi, A, A., Shahid, Z, A., Mubashir, K, A., Ali, A., Iqbal, A., Zaman, K., 2020, Relationship between population growth, price level, poverty incidence, and carbon emissions in a panel of 98 countries, Environmental Science and Pollution Research, No. 27, pp 31778-31792.

I. Deskripsi Artikel 1. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji hubungan dinamis antara pertumbuhan penduduk, tingkat harga, rasio kemiskinan dan emisi karbon yang diselidiki dari berbagai hipotesis yang masuk akal (“population-induced poverty trap,” “welfare-reducing effects,” “environmental Kuznets curve,” dan “pollution haven”) dalam pengaturan cross-sectional dari 98 negara maju dan berkembang untuk periode 2011.

2. Hasil Penelitian

Hasil penelitian menunjukkan hubungan positif antara perubahan tingkat harga dan emisi karbon yang memverifikasi "welfare-reducing effects” sementara ada hubungan negatif antara pertumbuhan populasi dan kemiskinan di berbagai ambang kemiskinan yang mendukung teori “human capital” oleh Gary Becker.

Lebih lanjut, ada hubungan positif antara tingkat kemiskinan dan emisi karbon antar negara. Hasilnya memverifikasi hipotesis dan “pollution haven” sehubungan dengan peningkatan polusi melalui kebijakan liberalisasi keuangan. Hubungan berbentuk U ditemukan antara pertumbuhan ekonomi dan emisi karbon dalam periode waktu tertentu.

Pemaparan mengenai hasil studi lebih lanjut akan dijelaskan sebagai berikut : Hasil studi mengikuti “teori populasi Malthusian” yang memprovokasi hubungan negatif antara populasi dan pertumbuhan ekonomi yang mengarah pada peningkatan kemiskinan, sementara dalam beberapa kasus, hasilnya mendukung

“teori modal manusia Grey Becker” yang menekankan pada kebutuhan. investasi

(3)

modal manusia dalam pengeluaran sosial yang pada akhirnya mengurangi kemiskinan. Berikut ini adalah hal terkait yang memungkinkan pertumbuhan penduduk mempengaruhi kemiskinan: (i) populasi yang cepat menurunkan pendapatan negara dan meningkatkan kemiskinan; (ii) kepadatan penduduk tentu saja membebani tanah dan karenanya tingkat pengangguran meningkat, yang pada akhirnya meningkatkan insiden kemiskinan; dan (iii) pendidikan dan sumber daya kesehatan yang dipengaruhi oleh peningkatan populasi menyebabkan kemiskinan.

Hasil studi lebih lanjut mendukung hubungan "peningkatan monotonik"

antara inflasi dan tingkat kemiskinan, karena istilah inflasi persegi tidak menunjukkan hubungan yang signifikan dengan tingkat kemiskinan; Oleh karena itu, teori ini berpendapat bahwa kenaikan harga merugikan kaum miskin pada tingkat awal pembangunan ekonomi. Hasil regresi menyimpulkan bahwa semakin tinggi perbedaan antara dua populasi miskin pada ambang kemiskinan yang berbeda, semakin tinggi pula tingkat kemiskinan yang membutuhkan kebijakan ekonomi pro-pertumbuhan dan pro-kaum miskin yang menetes ke kaum miskin dibandingkan dengan mereka yang tidak miskin. Hasil studi tersebut memprovokasi perlunya pembauran kebijakan yang berkelanjutan untuk menyediakan jaring pengaman sosial bagi masyarakat miskin guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat miskin tanpa merusak kepedulian lingkungan lintas negara.

Permintaan Energi Terbarukan adalah solusi optimal untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, yang pada akhirnya akan mengurangi emisi karbon.. Tingginya kebutuhan akan integrasi kebijakan yang berkelanjutan di tingkat nasional dan global akan membantu meningkatkan barang ekspor berkualitas dan menurunkan emisi karbon global. Hasilnya ditentukan oleh alat regresi yang berbeda dan disimpulkan dengan fakta bahwa barang ekspor yang berkelanjutan cenderung menurunkan emisi karbon untuk mencapai agenda pertumbuhan hijau. Kolaborasi teknologi nasional dan internasional sangat

(4)

diperlukan guna meningkatkan indikator kualitas udara untuk pengurangan emisi karbon yang substansial di suatu negara.

3. Kesimpulan Penelitian

Studi tersebut menyimpulkan bahwa dunia global harus berhati-hati dalam menyusun kebijakan kelestarian lingkungan, karena penting untuk menyediakan jaring pengaman sosial kepada kelompok strata berpenghasilan rendah; karenanya, akan sangat membantu untuk mencapai agenda pembangunan hijau global.

II. Telaah Artikel

A. Bagian I (Judul dan Abstrak) 1. Judul

Judul yang digunakan cukup menjelaskan dan memberi gambaran jelas tentang riset yang dilakukan. Namun, jumlah kata judul jurnal ini sedikit melebihi dari yang di sarankan. Menurut Connell Meehan pada tahun 1999, judul harus terdiri antara sepuluh dan lima belas kata dan harus secara jelas mengidentifikasi tujuan penelitian bagi pembaca. Judul yang terlalu panjang atau pendek dapat membingungkan atau menyesatkan (Parahoo, 2006).

2. Abstrak

Pada abstrak pembaca semestinya dapat menentukan apakah penelitian/studi tersebut menarik dan apakah akan melanjutkan membaca atau tidak(Parahoo, 2006). Abstrak yang ditulis sudah jelas dan memenuhi kriteria, karena sudah menunjukkan tujuan penelitian, metode yang digunakan, pembahasan, kesimpulan serta rekomendasi. Hal ini sesuai dengan penyataan Conkin Dale, 2005 bahwa abstrak harus memberikan gambaran singkat tentang penelitian dan harus mencakup informasi mengenai tujuan penelitian, metode, ukuran dan pemilihan sampel, temuan utama dan kesimpulan serta rekomendasi.

(5)

B. Bagian II (Pendahuluan, Kerangka Teori) 1. Pendahuluan

Sistematika penulisan artikel penelitian ini cukup sistematis, runtut, dan padu. Hampir tidak ada bagian yang terputus, karena antar bagian dalam artikel saling berhubungan satu sama lain. Harus ada hubungan yang jelas antara langkah-langkah yang dimulai dengan tujuan studi dan dilanjutkan melalui tinjauan pustaka, kerangka teori, pertanyaan penelitian, bagian metodologi, analisis data, dan temuan (Ryan-Wenger, 1992). Penulisan artikel penelitian ini juga telah memenuhi langkah-langkah proses dalam kriteria logis (Coughlan, Cronin, & Ryan, 2007).

Tata bahasa yang digunakan pada penulisan jurnal yang berjudul Relationship between population growth, price level, poverty incidence, and carbon emissions in a panel of 98 countries ini sudah baik. Masalah penelitian dinyatakan dengan jelas dan menawarkan ruang lingkup studi yang pasti. Peneliti dengan jelas memberi pembaca garis besar topik studi yang dimaksudkan.

Masalah yang diangkat dalam penelitian ini sudah sesuai dengan topik bahasan, yaitu hipotesis dari studi terdahulu yang belum banyak di telaah mengenai hubungan dan kerelevansian antara variabel yang diteliti dengan apa yang terjadi di lapangan. Pemaparan studi terdahulu telah dijelaskan dengan spesifik dan konkret di bagian pendahuluan. Hal ini sebagaimana yang dikemukakan oleh Bassett dan Bassett, 2003 bahwa masalah penelitian sering kali pertama kali disajikan kepada pembaca dalam pendahuluan penelitian.

Kemudian, tujuan penelitian juga telah sesuai dengan masalah yang diangkat dalam penelitian ini, yaitu menguji hubungan dinamis antara pertumbuhan penduduk, tingkat harga, rasio kemiskinan dan emisi karbon yang diselidiki dari berbagai hipotesis yang masuk akal. Pemaparan tujuan

(6)

oleh peneliti setidaknya harus secara luas menunjukkan kepada pembaca tentang apa yang dikaji (Polit dan Beck, 2006). Maksud dari tujuan penelitian, pertanyaan penelitian dan hipotesis penelitian adalah untuk membentuk hubungan antara tujuan awal penelitian atau masalah penelitian dan bagaimana penelitian akan dilakukan (Burns dan Grove, 1999). Pada jurnal yang ditelaah ini, peneliti telah memberikan pemaparan tujuan yang baik.

2. Kerangka teori

Artikel penelitian ini telah mengintegrasikan berbagai macam teori dan hipotesis untuk melakukan penelitian dan pengembangan terkait berberapa hipotesis yang telah ada, kemudian dianalisis dan dikembangkan suatu temuan baru. Alur pikir peneliti juga dengan cukup bagus dipaparkan dan diperkuat dengan beberapa teori dan riset sebelumnya. Hal ini di dukung oleh pernyataan (Coughlan, Cronin, & Ryan, 2007) bahwa kerangka teori membantu mengidentifikasi celah apa pun dalam literatur yang berkaitan dengan masalah dan menyarankan bagaimana celah tersebut dapat diisi.

Tinjauan pustaka harus menunjukkan kedalaman dan keluasan bacaan seputar topik yang dimaksud (Coughlan, Cronin, & Ryan, 2007). Pada studi ini beberapa referensi literatur yang digunakan seharusnya merupakan temuan terkini dan idealnya temuan yang kurang dari lima tahun. Namun, mungkin ada pengecualian untuk ini, misalnya, di area di mana terdapat kurangnya penelitian, atau karya penting atau sangat penting yang masih relevan dengan praktik saat ini (Coughlan, Cronin, & Ryan, 2007).

Selain itu, sasaran pada penelitian ditujukan untuk 98 negara yang terdiri dari negara-negara maju dan berkembang. Sasaran penelitian dapat diketahui langsug oleh pembaca melalui judul artikel yakni “Relationship between population growth, price level, poverty incidence, and carbon emissions in a panel of 98 countries”. Sasaran penelitian juga lebih jelas

(7)

dijabarkan pada bagian pendahuluan melalui tema-tema dari literatur yang dipetakan secara konseptual dan digunakan untuk menetapkan batas-batas penelitian (Miles dan Huberman, 1994). Kerangka kerja yang sehat juga mengidentifikasi berbagai konsep yang dipelajari dan hubungan antara konsep-konsep tersebut (Burns dan Groves1997).

C. Bagian III (Metode Penelitian)

Peneliti menggunakan desain penelitian berupa non-experimental design yakni cross-sectional. Metode penelitian ini memiliki ciri yaitu : menemukan makna baru, menjelaskan apa yang sudah ada, dan mengukur hubungan antara dua variabel atau lebih dengan hasil berupa hipotesis yang mungkin untuk penelitian masa depan dan penjelasan tentatif (Coughlan, Cronin, & Ryan, 2007).

Studi ini mencakup 98 negara yakni negara-negara berpenghasilan rendah, menengah, dan berpenghasilan tinggi untuk dapat menggeneralisasi hasil dalam konteks yang lebih luas. Negara-negara ini dinilai secara adil dalam hal pertumbuhan pro-kaum miskin, pengurangan kemiskinan, pertumbuhan penduduk, tren inflasi, dan intensifikasi polusi yang menyabotase proses agenda pembangunan berkelanjutan di seluruh dunia.

Dalam suatu penelitian untuk pemilihan sampel cenderung representatif dan dengan demikian mengidentifikasi temuan yang mungkin dapat digeneralisasikan untuk populasi target, sampel probabilitas harus digunakan (Parahoo, 2006).

Variabel yang menonjol dalam artikel antara lain yaitu pertumbuhan pro-kaum miskin, pengurangan kemiskinan, pertumbuhan penduduk, tren inflasi, dan intensifikasi polusi. Kemudian variabel dianalisis apakah mempengaruhi secara signifikan terhadap satu sama lain dengan dikaitkan berbagai hippotesis yang telah dipaparkan sebelumya.

(8)

D. Bagian IV (Hasil Penelitian, Analisis Data dan Pembahasan) 1. Analisis yang digunakan

Studi ini menggunakan kumpulan data jumlah orang miskin di berbagai ambang kemiskinan dari makalah sebelumnya dari Kakwani and Son dan memperluas data dengan memasukkan emisi karbon, pertumbuhan penduduk, dan inflasi di berbagai negara. Hal ini membuat studi ini lebih inovatif dan karismatik untuk merancang kebijakan jangka panjang yang berkelanjutan di berbagai ambang kemiskinan.

Analisis yang digunakan meliputi statistik deskriptif dan matriks korelasi.

Selain itu, penulis juga mengkaji beberapa variabel yakni pertumbuhan pro- kaum miskin, pengurangan kemiskinan, pertumbuhan penduduk, tren inflasi, dan intensifikasi polusi melalui analisis regresi cross-sectional.

2. Hasil Penelitian

Hasil penelitian disajikan dalam bentuk penjelasan sub-bab yang menunjukkan korelasi antara variabel satu dengan lainnya. Berdasarkan tujuan dari studi ini, penulis mengkaji hubungan dinamis antara pertumbuhan penduduk, perubahan tingkat harga, pertumbuhan ekonomi, emisi karbon, dan angka kemiskinan di berbagai ambang kemiskinan, yaitu US $ 1,25, US $ 1,90, dan US $ 1,93 secara cross-sectional pada negara untuk periode 2011. Penulis juga menjelaskan tentang hasil penelitian dengan mendeskripsikan masing-masing variabel dengan hipotesis terkait dan juga menunjukkan studi sebelumnya yang mendukung hasil penelitian.

Dalam menjelaskan hipotesis, peneliti juuga membandingkan hasil temuan dengan teori yang bertolak belakang dengan temuannya, contohnya yakni variabel perumbuhan penduduk dengan kemiskinan yang tidak mengikuti The Malthusian Theory namun justru mendukung teori/hipotesis Becker (1994) “Human Capital”. Hal ini berlaku juga untuk penjelasan terhadap

(9)

hipotesis lain seperti (“population-induced poverty trap,” “welfare-reducing effects,” “environmental Kuznets curve,” dan “pollution haven”. Di samping itu, penulis menyajikan pula hasil analisis dalam bentuk plot data untuk referensi.

3. Pembahasan temuan hasil penelitian a. Kelebihan

Dalam penelitian ini hasil dari temuan studi dipaparkan dengan jelas dan sistematis. Penulis juga membandingkan hasil temuan dengan hasil penelitian terdahulu untuk mendukung hasil. Di sisi lain, peniliti memaparkan pula hipotesis yang bertolak belakang dengan hasil temuan untuk referensi pembanding bagi pembaca. Kerangka terori yang dipaparkan berupa berbagai hipotesis masuk akal juga dieksplorasi degan baik. Hal ini merupakan kelebihan dalam pembahasan studi ini sebagaimana disampaikan oleh Coughlan, Cronin, & Ryan tahun 2007 bahwa, jika hipotesis dianggap telah didukung oleh temuan, sebaiknya peneliti mengembangkannya dalam pembahasan. Jika kerangka teori atau konseptual digunakan dalam penelitian ini, maka hubungannya dengan temuan harus dieksplorasi.

b. Kekurangan

Dalam jurnal ini, terdapat beberapa referensi yang lebih dari 5 tahun.

E. Bagian V (Kesimpulan, Saran dan Referensi) 1. Kesimpulan dan Saran

Kesimpulan yang diberikan oleh penulis mencakup berbagai hipotesis yang digunakan dalam penelitian. Penulis secara jelas memaparkan kesimpulan dari masing—masing hipotesis dengan merujuk pada pembahhasan. Sehingga dapat dinyatakan bahwa kesimpulan yang diberikan cukup mewakili hasil cross-sectional analisis. Selain itu, peneliti harus membuat saran yang relevan dan bermakna untuk penelitian masa depan di

(10)

daerah tersebut (Connell Meehan, 1999). Saran yang dipaparkan juga cukup konkret dan implementatif, meskipun tetap membutuhkan penyesuaian di masing-masing negara.

2. Referensi

Untuk sebuah karya tulis ilmiah, daftar pustaka atau referensi tulisan sangatlah penting sebagai syarat kelengkapan karya tulis. Selain itu, studi penelitian harus diakhiri dengan daftar akurat dari semua buku, artikel jurnal, laporan dan media lain yang dirujuk dalam pekerjaan (Polit dan Beck, 2006).

Penulis memaparkan referensi dengan rinci dan runtut, hal ini akan sangat berguna untuk pengembangan atau riset studi selanjutnya. Terlebih lagi materi yang dirujuk juga merupakan sumber informasi lebih lanjut yang berguna tentang subjek yang dipelajari (Coughlan, Cronin, & Ryan tahun 2007).

III. Daftar Pustaka

Abadi, R., Ritohardoyo S., & Giyarsih S.R. (2016). Persepsi dan Motivasi Masyarakat Lokal Terhadap Program Transmigrasi Pasca Konflik di Kabupaten Aceh Barat Provinsi Aceh. Jurnal Kawistara 6 (2) : 188-197.

Akuntomo. P., Suprodjo. S.W., & Giyarsih S.R. (2012). Tingkat Partisipasi Masyarakat Dalam Kegiatan Sosial Budaya Berbasis Konsep Tri Hita Karana di Lingkungan Permukiman Perkotaan di Perumnas Monang Maning Kota Denpasar. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota 8 (1): 95-104.

Akuntomo. P., Suratman., & Giyarsih S.R. (2012). The Application of Tri Hita Karana Concept in the Environment of Perumnas (Public Settlement) Monang Maning in Denpasar Bali Based on the Cultural Component of Environment.

Proceeding of International Conference on Sustainable Built Environment di Yogyakarta tanggal 10-12 Juli 2012: 393-400

Akuntomo P., Suratman, & Giyarsih. S.R. (2012). Persepsi Masyarakat Terhadap Konsep Tri Hita Karana di Lingkungan Perumnas Monag Maning Kota Denpasar Provinsi Bali. Prosiding Seminar Nasional Informasi Geospasial Untuk Kajian Kebencanaan Dalam Pelaksanaan Pembangunan Berkelanjutan dan Pengembangan Kecerdasan Spasial Masyarakat, Surakarta 22 Maret 2012 : 208-214.

(11)

Alabshar, N., & Giyarsih S.R. (2020). Factors Infuencing the Prosperity of Migrants in Indonesia. Solid State Technology 63 (3) : 4358-4372.

Alviawati, E., Rijanta R., & Giyarsih S.R. (2016). Household Livelihood Strategies of Dairy Cattle Farmers in Kepuharjo Village, Pre and Post 2010 Merapi Volcano Eruption. Romanian Review of Regional Studies XI (1): 91-98.

Amri, I., & Giyarsih, S.R. (2020). Quantifying urban physical growth types in Banda Aceh City after the 2004 Indian Ocean Tsunami. The 1st Geosciences and Environmental Sciences Symposium (ICST 2020) E3S Web of Conferences 200 : 1-6.

Amri, I., & Giyarsih, S.R. (2020). Monitoring Urban Physical Growth in Tsunami Affected Areas : A Case Study of Banda Aceh City, Indonesia. Geojournal 85 (6).

Anjarsariningtyas, R., Laksmiasri W., Pratiwi A.A., & Giyarsih S.R. (2016). Food Security in Urban Sprwal Effected Area : Case Study in Sub Districts on The Outskirts of Yogyakarta City. Proceeding of The 13th International Asian Urbanization Conference, di Yogyakarta, January 6-8, 2016 : 713-718

Arif, D.A., Mardiatno D., & Giyarsih S.R. (2017). Kerentanan Masyarakat Perkotaan Terhadap Bahaya Banjir Di Kelurahan Legok Kecamatan Telanipura Kota Jambi. Majalah Geografi Indonesa 31 (1) : 1-11

Arsanti. V.A., & Giyarsih S.R. (2012). Pengelolaan Sampah oleh Masyarakat Perkotaan di Kota Yogyakarta. Jurnal Sains dan Teknologi Lingkungan 4 (1):

55-66.

Bassett C, Bassett J (2003) Reading and critiquing research. British Journal of Perioperative Nursing 13(4): 162-164.

Burns N, Grove S (1997) The Practice of Nursing Research: Conduct, Critique and Utilization 3rd edn. W. B. Saunders Company, Philadelphia.

Burns N, Grove S (1999) Understanding Nursing Research 2nd edn. W. B. Saunders Company, Philadelphia.

Choirunnisa A.K., & Giyarsih S.R. (2018). The Socioeconomic Vulnerability of Coastal Communities to Abrasion in Samas, Bantul Regency, Indonesia.

Quaestiones Geographicae 37 (3) : 115-126

Christiawan P.I., Yunus H.S., & Giyarsih S.R. (2014). The Spatial Patterns of the Carrying Capacity of Road in Singaraja City, Bali. KKU International Journal of Humanities and Social Sciences : 15-23.

Conkin Dale J (2005) Critiquing research for use in practice. Journal of Pediatric Health Care 19: 183-186.

Connell Meehan T (1999) The research critique. In: Treacy P, Hyde A, eds. Nursing Research and Design. UCD Press, Dublin: 57-74.

Coughlan M, Cronin P, Ryan F. (2007). Step-by-step guide to critiquing research.

Part 1: quantitative research. Br J Nurs. Jun 14-27;16(11):658-63. doi:

10.12968/bjon.2007.16.11.23681. PMID: 17577184.

(12)

Fauziyah, C., Priyambodo, T.K. & Giyarsih S.R. (2019). Kontribusi PT. Telkom dalam Pengembangan UMKM Perkotaan di Kota Yogyakarta. Majalah Geografi Indonesia 33 (2) : 14-21

Giyarsih S.R. (2010). Pola Spasial Transformasi Wilayah di Koridor Yogyakarta- Surakarta. Forum Geografi 24 (1) : 28-38

Giyarsih S.R., Abdi. Z., Ma’mun. S., Hasanati. S., Sitohang. L.L., & Junaidi, I.A.(

2011). Analisis Karakteristik Sosial Ekonomi dan Sinergisme Kelembagaan Sebagai Bentuk Pengelolaan DAS Terpadu. Potensi dan Permasalahan Lingkungan di Daerah Aliran Sungai (DAS) dan Wilayah Pesisir. Badan Penerbit Fakultas Geografi UGM, Yogyakarta

Giyarsih S.R., & Dalimunthe. S.A. (2012). Surviving the Bantul Earthquake:

Perspective from Livelihood Aspecte. Community Approach to Disaster.

Gadjah Mada University Press.

Giyarsih S.R. (2012). Sinergisme Spasial dan Sinergisme Fungsional Sebagai Bagian Penting Untuk Kerjasama Antar Daerah di Koridor Antar Kota.

Prosiding Seminar Nasional Informasi Geospasial Untuk Kajian Kebencanaan Dalam Pelaksanaan Pembangunan Berkelanjutan dan Pengembangan Kecerdasan Spasial Masyarakat di Surakarta 22 Maret 2012 : 222-232.

Giyarsih S.R. (2012). Pola Spasial Kepadatan Unit Aktivitas Sektor Informal di Ruang Publik Perkotaan di Kota Yogyakart. Prosiding Seminar Nasional Informasi Geospasial Untuk Kajian Kebencanaan Dalam Pelaksanaan Pembangunan Berkelanjutan dan Pengembangan Kecerdasan Spasial Masyarakat di Surakarta 22 Maret 2012 : 233-239.

Giyarsih S.R. (2012). Koridor Antar Kota Sebagai Penentu Sinergisme Spasial, Kajian Geografi Yang Semakin Penting. Jurnal Tata Loka 14 (2): 90-97.

Giyarsih S.R. (2012). Dampak Transformasi Wilayah Terhadap Kondisi Kultural Penduduk,Tinjauan Perspektif Geografis. Forum Geografi 26 (2) :120-131 Giyarsih S.R. (2012). Strategi Penghidupan Korban Bencana Merapi di Tempat

Hunian Sementara di Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman. Merapi Dalam Kajian Multidisiplin, Badan Penerbit Sekolah Pascasarjana UGM : 155-168

Giyarsih S.R. (2012). Sinergisme Spasial dan Sinergisme Fungsional Sebagai Bagian Penting Untuk Kerjasama Antar Daerah di Koridor Antar Kota.

Prosiding Seminar Nasional Informasi Geospasial Untuk Kajian Kebencanaan Dalam Pelaksanaan Pembangunan Berkelanjutan dan Pengembangan Kecerdasan Spasial Masyarakat di Surakarta 22 Maret 2012 : 222-232.

Giyarsih S.R. (2012). Pola Spasial Kepadatan Unit Aktivitas Sektor Informal di Ruang Publik Perkotaan di Kota Yogyakart. Prosiding Seminar Nasional Informasi Geospasial Untuk Kajian Kebencanaan Dalam Pelaksanaan Pembangunan Berkelanjutan dan Pengembangan Kecerdasan Spasial Masyarakat di Surakarta 22 Maret 2012 : 233-239.

(13)

Giyarsih S.R. (2012). Koridor Antar Kota Sebagai Penentu Sinergisme Spasial, Kajian Geografi Yang Semakin Penting. Jurnal Tata Loka 14 (2) : 90-97.

Giyarsih S.R. (2012). Dampak Transformasi Wilayah Terhadap Kondisi Kultural Penduduk,Tinjauan Perspektif Geografis. Forum Geografi 26 (2) :120-131 Giyarsih S.R. (2012). Strategi Penghidupan Korban Bencana Merapi di Tempat

Hunian Sementara di Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman. Merapi Dalam Kajian Multidisiplin, Badan Penerbit Sekolah Pascasarjana UGM : 155-168

Giyarsih S.R. & Alfana M.A.F. (2013). The Role of Urban Area as the Determinant Factor of Population Growth. Indonesian Journal of Geography 45(1): 25-36 Giyarsih S.R., & Alfana. M.A. F. (2013). Livelihood Strategies of Informal Sector

in Urban Area (Particular Reference from Angkringan Merchant in Yogyakarta City. Proceeding of Internatonal Seminar, Utilizaion of Geospatial Information to Raise Environmental Awareness in Realizing the Nation Character, di Surakarta 3th-4th November 2012 : 321-327

Giyarsih S.R., & Dalimunthe S.A. (2013). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Permukiman Pasca Gempa Bumi di Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul. Jurnal Tataloka 15 (1) : 28-38

Giyarsih S.R.,Listyaningsih U., & Sarmita. I.M. (2013). Pedagang Angkringan Sebagai Entitas Ekonomi di Kota Yogyakarta : Pelarian atau Menjanjikan?.Jurnal Patrawidya 14 (2) : 211-230

Giyarsih S.R., U.Listyaningsih., & S.R. Budiani. 2013. Aspek Sosial Banjir Lahar., Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Giyarsih S.R. (2014). The Role of Yogyakarta and Surakarta Cities in the Intensity of the Regional Transformation of Two Villages Located in the Yogyakarta- Surakarta Corridor. Romanian Review of Regional Studies X (1): 15-22.

Giyarsih S.R. (2015). Kegiatan Digitalisasi Data Kependudukan Berdasarkan Registrasi Penduduk di Desa Sentolo Kecamatan Sentolo Kabupaten Kulonprog. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 1(1) : 63-66

Giyarsih S.R., & Fauzi N. (2016). Factors That Affect Urban Sprawl Symptoms in Sub Urban Areas of Yogyakarta. Proceeding of The 8th International Graduate Students and Scholars’ Conference in Indonesia (IGSSCI, Yogyakarta 26-27 October 2016: 314-329.

Giyarsih S.R.,& Marfai, M.A. (2017). Regional Transformation in Semarang City, Indonesia. Journal of Urban and Regional Analysis IX (2) : 129-139

Giyarsih S.R. (2017). Regional Management of Areas with Indications of Urban Sprawl in the Surrounding Areas of Universitas Muhamadiyah Yogyakarta, Indonesia. Indonesian Journal of Geography 49 (1) : 35-41, DOI https://dx.doi.org/10.22146/ijg2323

Giyarsih S.R., & Marfai M.A. (2018). The Perception of Stakeholders on Regional Transformation on the Outskirts of Yogyakarta City, Indonesia. Geojournal 83 : 983-991

(14)

Giyarsih S.R., & Harini, R. (2020). The Social and Demographic Characteristics of Vulnerable Communities on the Outskirts of Yogyakarta City, Indonesia. Solid State Technology 63 (3): 4373-4387

Giyarsih S.R., & Harini R. (2020). Roles of University Campuses in Building the Capacity of Vulnerable Communities in Urban Fringe of Yogyakarta, Indonesia. Solid State Technology 63 (3) : 4388-4401

Harini R., Giyarsih S.R., Ariani R.D., & Darusasi R. (2014). Community Adaptation Model of Food Security Due to Global Warming in Kulon Progo.

Proceeding of The 6th International Graduate Students and Scholars’

Conference in Indonesia, Yogyakarta November 19-20, 2014: 305-320.

Harini, R., Rahayu E., Sarastika T., & Giyarsih S.R. (2016). Adaptation Strategy of Communities Facing Coastal Hazard in Demak Coastal Area. Proceeding of The 8th International Graduate Students and Scholars’ Conference in Indonesia (IGSSCI, 26-27 October 2016: 314-329

Hatam, R., Rijanta R, Yunus H.S., & Giyarsih S.R. (2016). Transformation of Land Use in Kota Utara Subdistrict Kotamobagu City From 2000-2013.

International Multidisciplinary e-Journal (An International Peer Reviewed, Refereed Journal) 5(9): 31-38

Jannah R., Giyarsih S.R., & Marwasta D. (2021). Feasibility of Determining Padukuhan Blotan As Slum Settlement in Sleman Regency : Perspective From Community and Local Government. Book Chapter Empowering Human Development Through Science and Education : 177-186

Kaho H.E.D.P.R., & Giyarsih S.R. (2018). Kualitas Permukiman di Basin Wonosari dan Perbukitan Karst Gunungsewu di Kabupaten Gunungkidul. Majalah Geografi Indonesia 32 (1) :68-76

Ma’mun S., Giyarsih S.R.,, & Marfai. M.A. (2012). Participation of Coastal Communities in Mangrove Forests Conservation in Pasekan Sub District Indramayu District. Prceeding of International Conference on Sustainable Built Environment di Yogyakarta tanggal 10-12 Juli 2012: 546-554.

Miles, M., Huberman, A. (1994). Qualitative Data Analysis 2nd edn. Sage, Thousand Oaks Ca.

Murwani, P., Rijanta R., Giyarsih S.R., & Khakim N. (2017). Circular Mobility of Migrants in Small Islands: A Case Study of Migrantsin Lease Islands to Ambon City. International Multidisciplinary e-Journal (An International Peer Reviewed, Refereed Journal), 6 (7) : 37-45; ISSN: 2277-4262,

Nabi, A, A., Shahid, Z, A., Mubashir, K, A., Ali, A., Iqbal, A., & Zaman, K. (2020) Relationship between population growth, price level, poverty incidence, and carbon emissions in a panel of 98 countries, Environmental Science and Pollution Research, 27: 31778-31792.

(15)

Nastiti F.N.,& Giyarsih S.R. (2019). Green Open Space in Urban Areas : A Case in the Government Office of Boyolali, Indonesia. Regional Science Inquiry, XI (2) : 19-28

Nuranisa., Mei. E.T.W., Giyarsih, S.R., Sukmaniar., Saputra, W.,& Putri, M.K.

(2020). Socioeconomic Vulnerability Level in the Demographic Bonus Era among Musi Riverbanks Community, the City of Palembang. TEST Enginnering A Management : 6493-6502.

Parahoo, K. (2006). Nursing Research: Principles, Process and Issues. 2nd edn.

Palgrave Macmillan, Houndmills Basingstoke.

Polit, D., Beck, C. (2006).Essentials of Nursing Care: Methods, Appraisal and Utilization. 6th edn. Lippincott Williams and Wilkins, Philadelphia.

Pradika M.I., Giyarsih S.R., & Hartono. (2018). Peran Pemuda Dalam Pengurangan Risiko Bencana Dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Wilayah Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Ketahanan Nasional 24 (2) :261-286

Purwaningsih. E., & Giyarsih S.R. (2012). Penyesuaian Diri Penghuni Rumah Susun Terhadap Lingkungan Tempat Tinggal, Kasus Penghuni Rumah Susun Cokrodirjan Yogyakarta. Prosiding Seminar Nasional tentang Green Urban Policy, di Semarang 4 September 2012: 227-239 Purwatiningsih, S.E., Sukamdi., & Giyarsih, S.R. (2020). Timor Leste Population on Internal Migration, in the Analysis of Direction, Flow, Pathways, Boundaries, and International Procedures. The 1st Geosciences and Environmental Sciences Symposium (ICST 2020) E3S Web of Conferences 200 : 1-9

Purwatiningsih, S.E., Sukamdi., & Giyarsih, S.R. (2020). The Comparative Analysis of TL-SDI Values, Within the Area of Administrative Posts in the Municipality of Oecusse. The 1st Geosciences and Environmental Sciences Symposium (ICST 2020) E3S Web of Conferences 200 : 1-10

Putra M., Giyarsih S.R., & Kurniawan A. (2017). Sektor Unggulan dan Interaksi Antar Wilayah Pada Kawasan Strategis Nasional Perkotaan MEBIDANGRO.

Jurnal Wilayah dan Lingkungan 5 (3) : 181-187

Putri R.F., Wibirama S., Sukamdi., & Giyarsih S.R. (2018). Population Condition Analysis of Jakarta Land Deformation Area. IOP Conf. Series : Earth and Environmental Science 148 (2018)012007 doi : 10.1088/1755- 1315/148/1/012007. ICERM 2017 IOP Publishing.

Putri R.F., Wibirama S., Giyarsih S.R., Pradana A., & Kusmiati Y. (2018). Landuse Change Monitoring and Population Density Analysisi of Penjaringan, Cengkareng, and Cakung Urban Area in Jakarta Province. Paper Presented in the International Conference on Science and Technology (ICST 2018) held on 7-8 August 2018 in Yogyakarta, Indonesia, organied by Universitas Gadjah Mada

(16)

Putri, R.F., Giyarsih S.R., Naufal, M., Dwiputra, D.S., Wibirama, S., Sumantyo, J.T.S. (2019). The Impact of Population Pressure on Agricultural Land Toawrds Food Suffiency (Case in West Kalimantan Province, Indonesia. IOP Conference Series : arth and Environmental Science 256 (2019) 012050 doi 10.1088/1755-1315/256/1/012050

Putri, R.F., Wibirama S., Sukamdi., & Giyarsih S.R. (2017). Sand Dune Conservation Assessment in Coastal Area Usng Alos Palsar DlnSAR Technique. Journal of Urban and Environmental Engineering 11(1) : 9-29 Rahmawati, S.S., Sudrajat.,& Giyarsih, S.R. (2020). Analysis of Settlements along

Abandoned Railway Tracks in Majalaya Subdistric, Bandung Regency, Indonesia. Forum Geografi 34 (1) : 51-65

Ramdani D., Giyarsih S.R., & Ariani I. (2015). Peran Pemuda Sarjana Penggerak Pembangunan di Pedesaan (PSP-3) Terhadap Kemandirian Wirausaha Pemuda Dalam Mendukung Ketahanan Ekonomi Wilayah di Kecamatan Dlingo Kabupaten Bantul. Pengembangan Iptek Berbasis Multikultural dan Kearifan Lokal Sebagai Fondasi Kemandirian dan Kedaulatan Bangsa. Badan Penerbit Sekolah Pascasarjana UGM : 1-20.

Ridwan. U.H., & Giyarsih S.R. (2012). Kualitas Lingkungan Permukiman Masyarakat Suku Bajo di Daerah Yang Berkarakter Pinggiran Kota dan Daerah Berkarakter Perdesaan di Kabupaten Muna. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota 8 (2):118-125

Ryan-Wenger N (1992) Guidelines for critique of a research report. Heart and Lung 21(4): 394- 401.

Saputra I.A., Giyarsih S.R., & Marwasta D. (2014). Faktor Pengaruh Transformasi Wilayah di Kabupaten Klaten. Prosiding Mega Seminar Nasional, Geografi Untukmu Negeri, di Yogyakarta 5 Mei 2014 : 91-102

Saputra, W., Giyarsih S.R., & Pitoyo, A.J. (2019). Effects of Disruptive Innovation on the Employment Status and Income of Migrants and Non Migrants Engaging in Online Transportation, the City of Palembang. Proceeding of the International Conferences on Information System and Technology (CONRIST) : 261-265

Saputra, W., Giyarsih S.R., & Pitoyo, A.J. (2020). Employment Status Transformation of Online Transportation Workers at the City of Palembang in the Demographic Bonus Era. Solid State Technology 63 (1) : 1390-1402 Saputra, W., Giyarsih S.R., & Pitoyo, A.J. (2020). Redefinition of the Employment

Status and Income Transformation of Online Transportation Workers in Palembang, Indonesia. Solid State Technology 63 (3) : 4419-4433

Saputra, W., Giyarsih, S.R., & Pitoyo, A. J. (2020). Online Transportation Workers in Palembang City : Context and Characteristics. IOP Conferences Earth and Environmental Sciences 451 (2020) 012100, doi 10.1088/1755- 1315/451/1/012100 : 1-8

(17)

Sarwadi A., Giyarsih S.R., & Pramono R.W.D. (2013). Kajian Perluasan Sifat Fisik Kekotaan Kota Yogyakarta di Kawasan Hinterland, Studi Kasus Kawasan Sekitar Kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Prosiding Pertemuan Ilmiah Tahunan XVI Ikatan Geograf Indonesia, Banjarmasin 2-3 November 2013 : 503-514

Satriawan D., Pitoyo A.J., Giyarsih S.R. (2020). Cakupan Kesehatan Universal (UHC) Pekerja Sektor Informal di Indonesia. Tata Loka 22 (4) : 556-572 Setyawan A., Gunawan T.,Dibosaputra S,. & Giyarsih S.R. (2018). Jasa dan Etika

Lingkungan Untuk Pengendalian Air dan Banjir Sebagai Dasar Pengelolaan DAS Serang. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota Vol 14, No 4 : 241-251 Setyono, J.S., Yunus H.S., & Giyarsih S.R. (2017). Pengelolaan Kota-Kota Kecil

di Jawa Tengah : Studi Kasus Pada Empat Kota Kecil di Wilayah Joglosemar.

Jurrnal Tataloka 19 (2): 142-162.

http://www.ejournal2.undip.ac.id/index.php/tataloka

Setyono, J.S. Yunus H.S., & Giyarsih S.R. (2016). Spatial Pattern of Urbanization and Small Cities Development in Central Java : A Case Study of Semarang- Yogyakarta-Surakarta Region. Journal of Geomatic and Planning. 3(1): 53-66 Shara, A. R. I. D., Listyaningsih. U.,& Giyarsih S.R. (2019). Analisis Sebaran Spasial Pengemis di Kawasan Sanglah Denpasar. Media Komunikasi Geografi 20 (2) : 150-160.

Shara, A. R I. D., Listyaningsih, U., & Giyarsih, S.R. (2020). Differences in the Spatial Distribution and Characteristics of Urban Beggars : The Case of the Sanglah District in Denpasar (Indonesia). Quaestiones Geographicae 39 (4) : 109-119

Shofa. M A., Riyono B., & Giyarsih S.R. (2016). Pendampingan Mahasiswa Difabel dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Pribadi Pemuda (Studi di Pusat Layanan Difabel (PLD) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta). Jurnal Ketahanan Nasional 22 (2) : 199-216

Sriartha, I.P., Suratman., & Giyarsih S.R. (2015). Spatial Zonation Model of Local Irrigation System Sustainability (A Case of Subak System in Bali). Indonesian Journal of Geography 47(2): 142-150

Sriartha, I.P., & Giyarsih S.R. (2015). The Effect of Regional Development on The Sustainability of Local Irrigation System (A Case of Subak System in Badung Regency, Bali Province). Forum Geografi 29 : 31-40.

Sriartha, I.P., & Giyarsih S.R. (2017). Subak Edurance in Facing External Development in South Bali, Indonesia. International Research Journal of Management, IT & Social Sciences (IRJMIS) 4 (4) : 20-30, http://ijcu.us/online/journal/index.php/irjmis, DOI http://dx.doi.org/10.

21744/irjmis.v4i4.494

Tajuddin, L., Rijanta R., Yunus H.S., & Giyarsih S.R. (2015). Migrasi Internasional : Perilaku Pekerja Migran di Malaysia dan Perempuan Ditinggal Migrasi di Lombok Timur. Jurnal Kawistara 5 (3) : 310-321.

(18)

Tuloli. Y., Yunus H.S., & Giyarsih S.R. (2013). Proses Perubahan Spasial Kota Gorontalo, Konversi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Terbangun. Prosiding Pertemuan Ilmiah Tahunan XVI Ikatan Geograf Indonesia, Banjarmasin 2-3 November 2013 : 478-484.

Yetti A., Giyarsih S.R., & Pangaribowo E.H. (2018). Kajian Ketimpangan Wilayah di Kawasan Subosukowonosatren Tahun 2001-2016. Kawistara 8 (3) : 288- 295.

Referensi

Dokumen terkait

Bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi Riau tahun 2015, Industri Pengolahan memiliki sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 0,99 persen,

Hasil dari pengujian sebelum perlakuan dan sesudah perlakuan yaitu memiliki nilai maksimum pada waktu 60 menit yaitu memiliki massa dalam persentase sebesar

Pasien DM tipe 2 yang mendapatkan terapi antidiabetes oral metformin 3 kali 500 mg perhari tanpa serbuk kering jahe merah.. Yunus Bengkulu, pasien yang dalam keadaan

Terima kasih kepada ibu karena telah ikut berpartisipasi dalam penelitian skripsi saya tentang Analisis Pengaruh Karakteristik Sosial Ketenagakerjaan Pada Perempuan

Menjelaskan hasil evaluasi ketercapaian Renstra, tindak koreksi dan pencegahan serta perubahan yang mempengaruhi Sistem manajemen Mutu (SMM) Belum sinkron penjelasan

Maka pelu dilakukan penelitian mengenai : keanekaragaman jenis, serta kelimpahan teripang dan kondisi lingkungan pendukung kehidupan teripang di pesisir desa

Jika izin anda sudah divalidasi oleh team validator SIMPEL PPA, maka anda sudah bisa mengisi laporan bulanan, kemudian klik menu laporan bulanan pada panel sebelah kiri, maka pada

Apabila keeratan contoh dengan ayah dikelompokkan menjadi tiga kategori, maka hasil menunjukkan bahwa sebagian besar contoh (81,6% di SMA Negeri 3 dan 76,3% di SMA Insan