• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Perusahaan

PT. Summa International Solution atau biasa dipanggil jadi Summa Solution dan di singkat menjadi SIS merupakan perusahaan yang bergerak di bidang solusi teknologi. Berdiri sejak 2008, PT Summa International Solution (SIS) adalah perusahaan yang bergerak di bidang Informasi Teknologi yang siap memberikan solusi baik software maupun hardware pada bidang usaha Anda. Dengan tim yang solid, andal, dan berpengalaman di berbagai bidang ,dengan tujuan efisiensi berbasis teknologi.

Sumber: summasolution.net, 2008

2.2 Profil Perusahaan

2.2.1. Lokasi Perusahaan

PT. Summa International Solution Gedung Jakarta Design Center Lt. 6 Jl. Gatot Subroto Kav. 53

Petamburan - Tanah Abang Jakarta Pusat, 10260

(2)

Gambar 2. 2 Tempat Perusahaan Summa Solution

Sumber: Dokumentasi Pribadi Penulis

2.2.2. Visi dan Misi Perusahaan

Summa Solution merupakan perusahaan yang bergerak di bidang solusi teknologi yang bertujuan untuk memudahkan seluruh kinerja perusahaan kliennya.

Visi perusahaan Summa adalah Untuk menjadi yang terbaik di bidang

bisnis solusi teknologi, baik secara produk maupun jasa.

Misi perusahaan Summa adalah Menyediakan aplikasi dan perangkat

pendukung untuk meningkatkan performa kinerja usaha kliennya.

2.2.3. Produk PT. Summa International Solution

SIS sebagai perusahaan yang memberikan solusi bisnis di bidang Informasi Teknologi, memiliki produk-produk sebagai berikut :

• Human Resource Information System (HRIS), yang dapat membantu bagian Human Resource untuk mengelola karyawan.

(3)

Mulai dari pencatatan data karyawan, pengelolaan kehadiran, recruitment, hingga pada proses penggajian karyawan. Kemudian dari HRIS tersebut juga dikembangkan aplikasi untuk dapat memenuhi kebutuhan outsourcing, baik untuk pihak penerima jasa maupun pemberi jasa.

Gambar 2. 3 Gambar Produk HRIS

Sumber: Dokumentasi Pribadi Penulis

Gambar 2. 4 Gambar Produk HRIS

(4)

• Learning Management System (LMS), memberikan kemudahan pada perusahaan/instansi pendidikan dalam memberikan pelatihan pada karyawan/murid dan juga menghemat biaya karena dapat diakses dimana dan kapan saja.

Sumber: Dokumentasi Pribadi Penulis

• Security & Building Management System yang digunakan untuk mengelola gedung berupa pengawasan keamanan melalui CCTV, pencatatan pengunjung, pengaturan pemakaian ruang meeting, akses lift atau ruangan, Public Address / General Alarm (PAGA), dan lainnya.

(5)

Gambar 2. 6 Gambar Produk Security & Building Management System

Sumber: Dokumentasi Pribadi Penulis

Gambar 2. 7 Gambar Produk Security & Building Management System

Sumber: Dokumentasi Pribadi Penulis

• Tracking System yang dapat digunakan untuk manusia, kendaraan, atau pun barang. Dengan menggunakan RFID dan GPS

(6)

maka keberadaan langsung ataupun posisi terkakhir dapat terlacak dengan baik. Dari hal tersebut dapat dihitung efektif seseorang bekerja, posisi terakhir, atau pun posisi saat ini.

On Going Delivery

Delivery No : 2018.001 PO detail

Status : Deliver to destination

Vehicle : B 1234 XXX – HINO FM 350 TH – – Closed Box Driver – Reza Perkasa (Staff)

Loading type : Pipe @ 100 Pcs Due Date : 03 Oct 2018 20:00

Tracking History

01 Oct 2018 04:10 Berangkat dari Pool

01 Oct 2018 07:23 Sampai area pickup Lihat Detail & Gambar

01 Oct 2018 08:08 Berangkat dari area pickup

01 Oct 2018 13:12 Lokasi di Tol cipularang Lihat Detail & Gambar

02 Oct 2018 02:30 Lokasi di Solo Lihat Detail & Gambar

Gambar 2. 8 Gambar Produk Tracking System Sumber: Dokumentasi Pribadi Penulis

(7)

Gambar 2. 9 Gambar Produk Tracking System Sumber: Dokumentasi Pribadi Penulis

• Logistic System sebagai bagian dari tracking system digunakan untuk mengelola barang eksternal dan internal perusahaan, mulai dari pendataan penerimaan barang, penyimpanan, pengguna, hingga barang keluar.

• Point of Sales (POS) dengan kemampuan pencatatan yang akurat untuk transaksi, informasi sisa uang yang tersedia pada cash drawer, pemberian diskon berdasarkan masa promosi, informasi sisa barang atau bahkan pemberitahuan bahwa barang tidak tersedia, dan lain-lain.

(8)

• Parking System digunakan untuk mengelola lahan parkir. System ini mengalkulasikan lamanya kendaraan berada dalam lahan parkir dan dapat juga menginformasikan sisa slot parkir yang tersedia. Solusi yang ditawarkan diatas, terdapat dua pilihan dalam pengimplementasiannya yaitu:

- On Premise, tiap solusi akan dilokasikan pada perusahaan, mulai dari infrastruktur hingga user.

- Manage Service, menggunakan sistem sewa dengan pengelolaan dilakukan oleh SIS. Dari perusahaan cukup menyiapkan data yang akan dikelola.

Selain dari produk diatas, SIS juga memiliki solusi untuk kebutuhan lain, yaitu:

• Penyediaan professional web, baik untuk kebutuhan company

profile ataupun e-commerce, dengan design dan konten dengan

kebutuhan perusahaan.

• Penyediaan infrastruktur IT, berupa konsep dan implementasi jaringan, server, chip RFID, dan lain-lain.

• Aplikasi yang dibangun khusus sesuai dengan permintaan

(9)

2.3 Struktur Organisasi Perusahaan

Gambar 2. 10 Struktur Organisasi PT. Summa International Solution

Sumber: Data PT. Summa International Solution, 2020

Berdasarkan gambar diatas, penjelasan untuk Struktur Organisasi PT. Summa International Solution terdiri atas :

1. Direktur Utama

Tugas utama direktur utama adalah sebagai pemimpin sebuah perusahaan. Selain itu ada juga tugas utama secara khusus sebagai seorang direktur utama, yakni menyusun strategi untuk mengarahkan bisnis menjadi lebih maju, mengorganisasi visi dan misi perusahaan secara keseluruhan, menunjuk orang untuk memimpin divisi tertentu dan mengawasi pekerjaannya, mengawasi kompetisi bisnis internal dan eksternal, dan mengevaluasi kesuksesan perusahaan.

2. Direktur Operasional

Direktur operasional adalah direktur yang memiliki tanggung jawab terhadap semua kegiatan operasional perusahaan yang mencakup proses perencanaan hingga pelaksanaan operasional. Direktur operasional juga dapat membantu tugas direktur utama dalam bertanggung jawab terhadap seluruh proses operasional, produksi, proyek hingga kualitas hasil produksi, bertanggung jawab terhadap pengembangan kualitas produk, menyusun stategi dalam pemenuhan target

Direktur Utama Direktur Operasional Research & Development Business Solution Internship Sales Marketing Direktur Finance Finance & Accounting Human Resources

(10)

perusahaan sampai dengan cara mencapai target tersebut, melakukan pengecekan, mengawasi dan menentukan semua kebutuhan dalam proses operasional perusahaan, melakukan perencanaan, penentuan, pengawasan, pengambilan keputusan serta melakukan koordinasi dalam hal keuangan untuk kebutuhan operasional perusahaan, mengawasi seluruh karyawan dan memastikan mereka menjalankan tugas sesuai dengan yang diperintahkan dan Membuat laporan kegiatan untuk diberikan kepada direktur utama.

3. Direktur Finance

Direktur finance atau biasa disebut dengan direktur keuangan yang memiliki tugas akan meliputi keuangan perusahaan, bertanggung jawab terhadap kinerja keuangan sebuah perusahaan, bertanggung jawab membuat laporan keuangan perusahaan, mengawasi laporan keuangan perusahaan, menyusun strategi dan meningkatkan pertumbuhan keuangan perusahaan, meminimalisir resiko keuangan yang mungkin merugikan perusahaan, dan melihat secara jeli peluang perusahaan yang akan datang.

4. Research & Development

Tugas utama dari divisi Research & Development yaitu merencanakan, melaksanakan, dan melaporkan semua aktifitas research and development untuk tujuan perbaikan dan pengembangan produk perusahaan.

5. Business Solution

Business Solution merupakan dvisi yang memiliki tugas sebagai implementor

dalam proyek pengembangan sistem di perusahaan customer.

6. Sales

Sales merupakan bagian dari suatu perusahaan yang kegiatannya menjual,

memastikan produk yang terlihat ataupun yang tidak terlihat laku dengan harga yang sesuai dengan perencanaan awal yang sudah ditetapkan tetapi juga dengan

(11)

persetujuan dan kesepakatan customer. Secara singkat, sales merupakan penjualan.

7. Marketing

Marketing adalah keseluruhan sistem dari kegiatan bisnis seperti merencanakan

produk, menetapkan harga, mempromosikan produk dan mendistribusikan barang dengan tujuan untuk memuaskan konsumen. Secara singkat, marketing merupakan strategi untuk meningkatkan penjualan suatu jasa atau layanan atau produk.

8. Finance & Accounting

Tugas utama dari divisi Finance & Accounting adalah bertanggungjawab atas seluruh keuangan, pekerjaan paling utama dari jabatan ini yakni lakukan penyusunan, transaksi, dan membuat laporan keuangan perusahaan.

9. Human Resources

Tugas utama Human Resources adalah menjamin kesejahteraan karyawan, memotivasi karyawan, memasrikan hubungan antar karyawan, dan training untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan karyawannya.

2.4 Landasan Teori

2.4.1. Manajemen

Secara umum, manajemen merupakan suatu proses dimana seseorang dapat mengatur segala sesuatu yang dikerjakan secara individu atau kelompok. Manajemen sangat diperlukan untuk mencapai tujuan atau target dari individu maupun kelompok secara kooperatif dengan menggunakan sumber daya yang tersedia. (Ariyanti, 2019)

Menurut George Robert Terry, manajemen merupakan suatu proses yang terdiri atas beberapa tindakan, yaitu perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan. Seluruh kegiatan tersebut dilakukan untuk menentukan dan mencapai target yang diinginkan dengan memanfaatkan

(12)

sumber daya manusia dan seluruh sumber daya lain yang ada. (Pangesthi, 2020)

Fungsi-fungsi manajemen menurut para ahli ada 4, yaitu: 1. Planning (Perencanaan)

Planning merupakan cara bagaimana perusahaan menetapkan tujuan

yang diinginkan kemudian menyusun rencana strategi bagaimana cara untuk mencapai tujuan tersebut

2. Organizing (Pengorganisasian)

Organizing merupakan pengaturan sumber daya manusia dan sumber

daya fisik yang dimiliki untuk menjalankan rencana-rencana yang sudah diputuskan untuk mencapai suatu tujuan.

3. Directing (Pengarahan)

Directing merupakan upaya yang digunakan untuk menciptakan

suasana kerja dinamis dan sehat agar kinerjanya lebih efektif dan efisien.

4. Controlling (Pengendalian/Pengawasan)

Controlling merupakan upaya untuk menilai suatu kinerja yang

berpatokan kepada standar yang telah dibuat dan melakukan perbaikan apabila memang dibutuhkan.

2.4.2. Entrepreneur

Entrepreneur merupakan seseorang yang mengembangkan perusahaan

megenggunakan inovasi dengan mengelola bisnis dan menanggung resiko sendiri untuk keberhasilannya. (Ferdiani, 2020)

Menurut Frinces (2004), kewirausahaan adalah bentuk usaha untuk menciptakan nilai lewat pengakuan terhadap peluang bisnis, manajemen pengambilan resiko yang sesuai dengan peluang yang ada dan lewat keterampilan komunikasi dan manajemen untuk mobilisasi manusia, keuangan dan sumberdaya yang diperlukan untuk sebuah proyek sampai berhasil. (Riadi, 2020)

(13)

Jika dijelasakan secara garis besar, entrepreneur adalah seseorang yang melakukan aktivitas wirausaha dengan kemampuannya dalam berfikir kreatif dan imajinatif. Pada umumnya seorang entrepreneur dapat memberikan manfaat bagi orang lain dan sekitarnya melalui bisnis yang dibangun. Pengaruh tersebut bisa hadir dalam beragam bentuk seperti terbukanya lapangan perusahaan, meningkatkan taraf ekonomi warga sekitar, dan lain sebagainya. (Fajrin, 2019)

Menurut Bruce R. Barringer dan R. Duane Ireland, seorang entrepreneur sukses harus memiliki karakteristik sebagai berikut:

1. Memiliki passion terhadap bisnis. Passion atau ketertarikan terhadap bisnis akan memberikan pengaruh positif terhadap keberlangsungan usaha.

2. Fokus terhadap produk dan pelanggan. Produk yang kita tawarkan harus menarik minat pelanggan. Produk yang ditawarkan harus sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Percuma apabila kita memiliki produk bagus namun tidak ada yang membelinya.

3. Tidak takut gagal. Entrepreneur mengambil resiko untuk mencoba sesuatu yang baru. Seperti saat mencoba membuat resep makanan baru, kemungkinan gagal selalu ada. Yang penting, entrepreneur memiliki keinginan untuk kembali mencoba dan belajar dari kesalahan.

4. Kemampuan untuk mewujudkan suatu ide menjadi bisnis. Banyak orang memiliki ide bagus namun tidak bisa mewujudkannya. Seorang entrepreneur yang sukses mampu mewujudkan visi nya menjadi kenyataan. (Ireland, 2016)

2.4.3. Entreprenuership

Entrepreneurship (kewirausahaan) adalah suatu proses penerapan inovasi

dan kreativitas dalam menciptakan sesuatu yang berbeda dan memiliki nilai serta kemampuan menghadapi tantangan hidup dengan cara melihat peluang

(14)

dari berbagai resiko dan ketidakpastian demi mencapai keuntungan dan pertumbuhan. (Riadi, 2020)

Menurut Peter Drucker, seorang pemikir manajemen Amerika Serikat, menyatakan bahwa yang dimaksud entrepreneurship adalah aktivitas yang secara konsisten dilakukan guna mengonversi ide-ide yang bagus menjadi kegiatan usaha yang menguntungkan. (Rahayu, 2020)

2.4.4. Intrapreneurship

Intrapreneurship adalah prinsip-prinsip kewirausahaan yang diterapkan

dalam ruang lingkup perusahaan. Orang-orang yang melakukan prinsip intrapreneurship biasanya disebut dengan Intrapreneur. Intrapreneur adalah orang yang yang berani mengambil tanggung jawab untuk berinovasi ide-ide baru, produk dan proses atau setiap penemuan baru dalam organisasi/perusahaan serta membawanya ke tingkat berikutnya untuk pertumbuhan dan perkembangan organisasi. (Kho, 2020)

Menurut Djajendra, Intrapreneur Adalah Orang Yang Diberi Pekerjaan Oleh Entrepreneur Dengan Remunerasi Dan Sumber Daya, Untuk Mengoptimalkan Mimpi Dan Potensinya, Buat Memenangkan Perusahaan Dari Perubahan Kompetisi Pasar. Seorang Intrapreneur adalah seseorang Corporate Entrepreneur yang kaya akan ide, konsep, wawasan, dan gambaran akan sebuah produk, jasa, atau proses yang sifatnya baru. Dia adalah seorang inovator yang selalu memiliki perasaan atau intuisi terhadap sesuatu dari hasil kreatifitasnya. (Djajendra, 2012)

2.4.5. Innovation

Inovasi adalah proses menciptakan sesuatu yang baru adalah pusat dari proses kewirausahaan. Menurut Bisnis Kecil Administrasi (SBA) Kantor Advokasi, perusahaan kecil yang inovatif 16 kali lebih produktif daripada perusahaan inovatif besar dalam hal paten per-karyawan. Perusahaan kecil cenderung sangat inovatif dalam industri tertentu, seperti yang diukur dengan aktivitas paten. (Ireland, 2016)

(15)

Inovasi adalah proses dan / atau hasil pengembangan pemanfaatan suatu produk / sumber daya yang sudah ada sebelumnya, sehingga memiliki nilai yang lebih bermakna. Pada dasarnya manfaat dari inovasi adalah untuk meningkatkan atau meningkatkan fungsi dari penggunaan suatu produk atau sumber daya sehingga orang mendapatkan lebih banyak manfaat. Menurut Van de Ven, Andrew H, Inovasi adalah pengembangan dan implementasi ide-ide baru oleh orang-orang dalam periode waktu tertentu yang dilakukan oleh berbagai aktivitas transaksi dalam urutan organisasi tertentu. (Ardiansyah, 2020)

2.4.6. Customer Retention

Customer retention merupakan kegiatan dan tindakan yang dilakukan

perusahaan untuk mengurangi customer defections. Adapun yang dimaksud dengan customer defections adalah customer yang pergi dan tidak kembali untuk menjadi pelanggan tetap. (Clara, 2019)

Customer retention adalah cara yang bisa diterapkan perusahaan untuk

dapat mempertahankan pelanggannya agar tetap kembali membeli produknya dalam jangka waktu tertentu. (Andy, 2020)

Berdasarkan kutipan managementstudy.com, Retno mengungkapkan bahwa yang dimaksud dari Customer Retention adalah proses ketika pelanggan membeli produk atau jasa pada suatu brand secara berkelanjutan pada jangka waktu yang telah ditentukan. (Gityandraputra, 2020)

2.4.7. Business Support

Business Support Staff (BSS) merupakan posisi rekrutmen pada level staff

yang akan ditempatkan pada beberapa bidang kerja yang mendukung penuh berjalannya proses bisnis perusahaan. (BTN, 2016)

Business Support Staff memiliki tanggung jawab yang penting dalam

menjalankan tugasnya, yaitu melaksanakan tugas-tugas administrasi seperti pengajuan dan pengolahan dokumen, melaksanakan manajemen kantor,

(16)

melakukan fungsi dukungan admin/tugas manajemen kantor, dan melakukan manajemen data untuk mendukung operasi unit bisnis. (Gladwin, 2016)

2.4.8. Business to Business

Business to business (B2B) adalah sebuah model penjualan yang terjadi

antara pelaku bisnis dengan pelaku bisnis lainnya. Salah satu contoh B2B seperti importir spare part mesin yang menjual barangnya ke pabrik tekstil. Bisa juga penjualan VPS, SSL, dan web hosting ke web agency. (Indra, 2019)

Marketing B2B terjadi antara pelaku bisnis dengan bisnis lainnya. B2B ini

tidak bisa mengambil keputusan yang cepat seperti business to customer, pihak perusahaan perlu menghitung untung rugi terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan. Salah satu funnel pemasaran yang terkenal dan ampuh untuk market bisnis adalah dengan menggunakan Awareness, Interest, Desire

dan Action (AIDA). (Eril, 2020)

Business to Business merupakan sebuah transaksi bisnis yang dilakukan

secara elektronik maupun fisik dan terjadi antara entitas bisnis satu ke bisnis lainnya. B2B merupakan penjualan produk atau jasa yang diberikan oleh satu bisnis dan diperuntukkan untuk bisnis lainnya, bukan kepada konsumen. (Maulina, 2020)

Gambar

Gambar 2. 2 Tempat Perusahaan Summa Solution
Gambar 2. 3 Gambar Produk HRIS
Gambar 2. 5 Gambar Produk (LMS)
Gambar 2. 6 Gambar Produk Security & Building Management System
+4

Referensi

Dokumen terkait

(DAR) dan Long Term Debt to Equity Ratio (LTDER) dan Variabel Dependen (Y) adalah Return on Equity (ROE). Populasi sasaran penelitian adalah perusahaan yang bergerak di sektor

Oleh karena itu, melihat dari hasil penelitian dan tujuan awal penelitian dapat disimpulkan bahwa metode clustering ini tidak dapat / tidak cocok digunakan dalam

Therefore, interior design of Madame Tussauds Wax Museum, museum that showcased figure of famous people, can be a way out for the development of

Hasil Rapat Kerja Nasional Inkalindo 5 dari 10 Materi : PERUMUSAN LEMBAGA BINTEK BIDANG LINGKUNGAN HIDUP1. DPW : DPW LAMPUNG, DPW BENGKULU dan

Percepatan proyek dilakukan dengan penambahan sumber daya manusia (pekerja) pada aktivitas-aktivitas yang tertentu dan telah diperhitungkan terlebih dahulu pada

Oleh karena itu, saya Tyas Zulmia, NIM: 1213054, dengan skripsi yang berjudul “TINJAUAN HUKUM ISLAM DI INDONESIA TENTANG PELAKSANAAN ZAKAT PROFESI DI KEMENTERIAN AGAMA

[r]

Syariah Tidak Ada Dewan Komisaris memiliki rangkap jabatan di Perusahaan lain; Wakil Rektor IPB Bogor; Ketua DPS PT Bank Syariah Mandiri; Chief Economist PT Bank Rakyat