No
Kompetensi
Utama STANDAR KOMPETENSI GURU
KOMPETENSI INTI GURU KOMPETENSI GURU MATA
PELAJARAN/KELAS/KEAHLIAN/BK
Indikator Esensial/
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
a b c d e
1 Pedagogik
1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural, emosional, dan intelektual.
1.1. Memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, emosional, moral, spiritual, dan latar belakang sosial-budaya.
1.1.1. Menguraikan prinsip dan tata cara memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosial-emosional, moral, spiritual, dan latar belakang sosial- budaya
3.1.3 Menerapkan cara yang digunakan untuk Memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosial-emosional, moral, spiritual, dan latar belakang sosial- budaya.
1.4 Mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik dalam mata pelajaran yang diampu.
1.4.1.Mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik dalam menguasai pengetahuan maupun ketrampilan pada pelajaran Konstruksi Baja.
1.4.2. Menerapkan berbagai cara atau metode untuk mengatasi kesulitan belajar peserta didik dalam menguasai pengetahuan maupun ketrampilan pada pelajaran Konstruksi Baja.
2 Kompetensi Profesional
20.1. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang
20.1.1. Menganalisis ilmu Mekanika Teknik bangunan yang terkait dengan teknik konstruksi baja
20.1.1.1.Mengidentifikasikan elemen-elemen struktur berdasarkan karakteristiknya
20.1.1.2. Menganalisis faktor yang mempengaruhi struktur bangunan berdasarkan kriteria desain dan pembebanan.
20.1.1.3. Menganalisis macam-macam gaya dalam struktur bangunan
20.1.1.4. Menganalisis gaya batang pada struktur konstruksi baja sederhana.
20.1.2. Menganalisis Ilmu konstruksi bangunan yang terkait dengan teknik konstruksi baja
20.1.2.1 Menguraikan prinsip-prinsip struktur konstruksi baja
20.1.2.2 Menganalisis jenis dan fungsi struktur bangunan berdasarkan karakteristik 20.1.2.3 Mengkategori macam-macam pekerjaan konstruksi baja
20.1.2.4 Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup K3LH pada pekerjaan konstruksi baja
20.1.3. Menguasai Ilmu ukur tanah yang terkait dengan
perencanaan pembangunan konstruksi baja 20.1.3.1 Melakukan pekerjaan konstruksi baja dengan menggunakan alat survey dan pemetaan sederhana 20.1.3.2 Menerapkan teknik pengoperasian alat sipat datar (leveling) dan alat sipat ruang (theodolit). 20.1.3.3. Membuat laporan hasil pengukuran yang terkait dengan pekerjaan konstruksi baja. 20.1.4 Mengevaluasi pengujian material pekerjaan
20.1.5. Menganalisis berbagai macam pengetahuan Teknologi dasar Konstruksi Baja
20.1.5.1 Menguraikan berbagai prinsip dasar dan peraturan-peraturan terkait dengan teknologi konstruksi baja .
20.1.5.2 Menganalisis tegangan pada struktur konstruksi baja 20.1.5.3 Menguraikan prinsip-prinsip perencanaan konstruksi baja. 20.1.5.4 Merancang dimensi konstruksi baja
20.1.6. Merancang sambungan-sambungan struktur
konstruksi baja. 20.1.6.1. Menguraikan gaya-gaya yang bekerja pada sambungan-sambungan struktur konstruksi baja 20.1.6.2. Menguraikan prinsip-prinsip perhitungan pada sambungan-sambungan struktur konstruksi baja 20.1.6.3. Merancang sambungan struktur konstruksi baja
20.1.7. Merencanakan proyek konstruksi baja 20.1.7.1. Merancang konsep proyek konstruksi baja 20.1.7.2. Merancang proyek konstruksi baja. 20.1.7.3. Mengevaluasi model proyek konstruksi baja. 20.1.8. Merencanakan konstruksi baja dengan
menggunakan perangkat lunak (software).bb 20.1.8.1. Merancang model struktur konstruksi baja.
20.1.8.2. Menentukan beban dan pembebanan pada struktur konstruksi baja. 20.1.8.3. Menentukan dimensi profil baja yang digunakan pada struktur konstruksi baja. 20.1.8.4. Mengevaluasi struktur konstruksi baja.
20.1.9. Merancang gambar konstruksi baja. 20.1.9.1. Menganalisis gambar arsitektur, gambar rencana, gambar kerja (shop drawing) dan gambar pelaksanaan (as built drawing).
20.1.9.2. Merencanakan gambar kerja (shop drawing) konstruksi baja dari terjemahan gambar arsitektur secara manual.
20.1.9.3. Merencanakan gambar kerja (shop drawing) konstruksi baja dengan menggunakan perangkat lunak (software)
20.1.10. Merencanakan Rencana Anggaran Biaya (RAB)
pekerjaan konstruksi baja 20.1.10.1 Mengevaluasi perhitungan volume pekerjaan konstruksi baja. 20.1.10.2. Menganalisis harga satuan pada pekerjaan konstruksi baja.
20.1.10.3. Mengevaluasi perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) pekerjaan konstruksi baja. 20.1.11. Menganalisis berbagai pekerjaan persiapan
dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi baja.
20.1.11.1.Menganalisis kebutuhan peralatan dan bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi baja.
20.1.11.2.Merencanakan estimasi biaya pelaksanaan pekerjaan 20.1.11.3. Merencanakan pekerjaan persiapan fabrikasi. 20.1.12. Merancang pelaksanaan pendirian (erection)
konstruksi baja. 20.1.12.1.Merancang gambar pelaksanaan (as built drawing). 20.1.12.2.Merancang perakitan dan pengelasan konstruksi. 20.1.12.3.Mendirikan (erection) konstruksi struktur baja. 20.1.12.4. Merancang pekerjaan finishing konstruksi struktur baja. 20.1.13. Merencanakan proses pengawasan pekerjaan
pendirian (erection) konstruksi baja. 20.1.13.1.Merencanakan pengawasan pekerjaan kontraktor.
20.1.13.2.Merencanakan pengawasan pekerjaan pengukuran dan leveling.
20.1.13.3.Merencanakan pengawasan pengadaan material, peralatan dan tenaga kerja. 20.1.13.4 Merencanakan pengawasan pekerjaan fabrikasi komponen.
20.1.14. Merencanakan proses pemeliharaan bangunan
konstruksi baja. 20.1.14.1. Merencanakan jadwal proses pemeliharaan bangunan konstruksi baja. 20.1.14.2 Merencanakan pengecatan ulang bangunan.
20.1.14.3 Merencanakan pekerjaan penggantian elemen struktur. 20.1.14.4 Merencanakan pekerjaan pemeriksaan bangunan baja 20.1.15. Merencanakan Keselamatan dan Kesehatan
Kerja serta Lingkungan Hidup K3LH pada pekerjaan konstruksi baja.
20.1.15.1.Menerapkan peraturan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup K3LH.