• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)."

Copied!
150
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN INDIVIDU

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA

Jl. R.W Monginsidi 2A Jetis, Yogyakarta 55233

Telepon (0274) 513503

Semester Khusus

15 Juli 2016 – 15 September 2016 Tahun Akademik 2016/2017

Disusun Oleh :

ABDIYANSYAH

NIM. 13505244003

PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

FAKULTAS TEKNIK

(2)
(3)

iii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta

hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyusun dan menyelesaikan laporan kegiatan

PPL Universitas Negeri Yogyakarta di SMK Negeri 3 Yogyakarta.

Laporan ini merupakan hasil kegiatan yang telah dilakukan selama

melaksanakan PPL di SMK Negeri 3 Yogyakarta dimulai pada tanggal 15 Juli 2016

sampai 15 September 2016. Dalam melaksanakan kegiatan PPL, semua dapat

berjalan dengan lancar karena bantuan dan kerjasama dengan berbagai pihak. Pada

kesempatan ini, kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak Drs. Bujang Sabri selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Yogyakarta.

2. Bapak Drs. Heru Widada selaku Koordinator PPL SMK Negeri 3 Yogyakarta.

3. Ibu Indah Wahyuni S. Pd.T., M. Pd selaku Dosen Pembimbing PPL Jurusan

Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Negeri Yogyakarta.

4. Bapak Drs. Yuswanto selaku Guru Pembimbing PPL yang telah melakukan

supervisi dan bimbingan kepada mahasiswa sehingga permasalahan yang terjadi

selama kegiatan PPL dapat diatasi.

5. Bapak dan Ibu guru beserta seluruh staf karyawan Unit Kerja Teknik Bangunan

SMK Negeri 3 Yogyakarta.

6. Bapak dan Ibu dosen beserta staf karyawan Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan

Perencanaan Universitas Negeri Yogyakarta.

7. Serta semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.

Dalam penyusunan laporan ini penyusun masih terdapat kekurangan, sehingga

penyusun mengharap masukan berupa kritik maupun saran yang membangun

sehingga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak, terutama bagi pihak SMK Negeri

3 Yogyakarta dan mahasiswa PPL Universitas Negeri Yogyakarta.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Yogyakarta, September 2016

(4)

iv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... iv

ABSTRAK ... v

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi ... 3

B. Perumusan Program Kegiatan PPL ... 8

1. Perumusan Program PPL ... 8

2. Rancangan Program PPL ... 8

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan ... 13

1. Pengajaran Mikro (Micro Teaching) ... 13

2. Pembekalan PPL ... 13

3. Observasi Pembelajaran Di Kelas ... 13

4. Konsultasi Dengan Guru Pembimbing ... 16

5. Persiapan Mengajar ... 17

B. Pelaksanaan PPL ... 17

1. Pelaksanaan Pembuatan RPP ... 17

2. Pelaksanaan Penyusunan Materi Pembelajaran ... 17

3. Pelaksanaan Pemilihan Metode dan Media Mengajar ... 17

4. Pelaksanaan Kegiatan Mengajar ... 18

C. Analisis Hasil Pelaksanaan dan Refleksi ... 23

1. Analisis Hasil Pelaksanaan ... 23

2. Refleksi ... 24

BAB III. PENUTUP A. Kesimpulan ... 26

B. Saran ... 26

1. Bagi Mahasiswa Yang Melaksanakan PPL ... 26

2. Bagi Sekolah (SMK N 3 Yogyakarta) ... 27

3. Bagi Universitas Negri Yogyakarta ... 27

DAFTAR PUSTAKA ... 28

(5)

v ABSTRAK

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

DI SMK N 3 YOGYAKARTA

TAHUN 2016

Oleh:

Abdiyansyah

NIM. 13505244003

Universitas Negeri Yogyakarta sebagai salah satu Perguruan Tinggi yang mempunyai misi menyelenggarakan pendidikan akademik, profesi, dan vokasi dalam bidang kependidikan yang didukung bidang nonkependidikan untuk menghasilkan manusia unggul yang mengutamakan ketaqwaan, kemandirian, dan kecendikian. Misi tersebut kemudian diimplementasikan pada program pemberdayaan sekolah melalui jalur Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di sekolah. Pada kegiatan PPL ini, mahasiswa dapat memberikan bantuan pemikiran, tenaga serta ilmu pengetahuan dalam merencanakan dan melaksanakan program pengembangan sekolah.

SMK Negeri 3 Yogyakarta yang beralamatkan di Jalan RW. Monginsidi no. 2A, Yogyakarta merupakan lokasi yang digunakan untuk pelaksanaan kegiatan PPL selama kurang lebih 1 bulan pada semester khusus, mulai dilaksanakan 15 Juli 2016 sampai dengan 15 September 2016. Praktik Pengalaman Kerja (PPL) ini bertujuan untuk memberikan pengalaman mengajar bagi mahasiswa, sehingga nantinya diharapkan akan mempunyai kesiapan untuk menjadi seorang tenaga pendidik yang berkualitas. Dalam pelaksanaannya, mahasiswa PPL melaksanakan pembelajaran terbimbing dan pembelajaran mandiri pada mata pelajaran Teknologi Kontruksi Kayu yaitu kelas XI KK dengan jumlah pertemuan sebanyak 7 kali pertemuan.

Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan ini, praktikan mendapatkan banyak bekal seperti pengalaman serta gambaran nyata tentang kegiatan pembelajaran, serta nilai-nilai seperti kerja keras, kerjasama, tanggung jawab, dan disiplin. Selain itu, dapat membantu mahasiswa dalam mempersiapkan diri untuk menjadi tenaga pendidik yang profesional dan memiliki keterampilan mengajar. Untuk pelaksanaan PPL periode yang akan datang ada baiknya jika antara pihak sekolah dan mahasiswa lebih meningkatkan kerjasama agar dapat lebih bermanfaat bagi semua pihak.

(6)

1 BAB I

PENDAHULUAN

Tri Dharma Perguruan Tinggi ke-ketiga menjelaskan pengabdian kepada

masyarakat, maka tanggung jawab mahasiswa setelah mendapatkan ilmu dari

kampus adalah mentransfer, menginformasikan dan mengaplikasikan ilmunya

kepada masyarakat pada umumnya dan lingkungan kependidikan khususnya. Dari

hasil pengaplikasian itu seorang mahasiswa dapat diukur mengenai kesiapan dan

kemampuannya sebelum akhirnya menjadi bagian dari masyarakat luas. Beranjak

dari hal itu maka diadakanlah program PPL sebagai implementasi dari pengabdian

kepada masyarakat dan pengaplikasian ketrampilan dan ilmu pengetahuan yang

dimiliki kepada masyarakat khususnya dalam lingkungan pendidikan.

PPL (Praktik Pengalaman Lapangan) adalah mata kuliah praktik yang

dilaksanakan untuk mengembangkan kompetensi mengajar mahasiswa sebagai calon

pendidik. PPL dijadikan sebagai pengalaman yang nyata bagi mahasiswa dalam

upaya mempersiapkan seluruh potensi diri sebelum terjun langsung sebagai pendidik

baik disekolah, klup atau lembaga.

Program PPL dilingkungan sekolah merupakan ajang mahasiswa dalam

memberikan sumbangan nyata dalam rangka meningkatkan dan mengembangkan

seluruh potensi sekolah. Mahasiswa dengan berbekal ilmu yang telah diperoleh sesuai

dengan bidang studinya, diharapkan dapat menyumbangkan sesuatu yang berharga di

sekolah saat melaksanakan PPL. Oleh karena itu mahasiswa diharapkan mampu

mengaktualisasikan potensi akademis, tenaga dan skills yang dimilikinya dalam upaya

peningkatan potensi sekolah.

Guru sebagai tenaga profesional bertugas melaksanakan dan merencanakan

pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan bimbingan dan pelatihan,

melakukan penelitian, membantu pengembangan dan pengelolaan program sekolah

serta mengembangkan profesionalitasnya (Depdiknas, 2004:8). Maka dari itu,

persiapan tenaga guru merupakan hal yang harus diperhatikan sebelum memasuki

proses belajar mengajar.

Praktik Pengalaman Lapangan yang dilaksanakan oleh Universitas Negeri

Yogyakarta merupakan salah satu sarana yang digunakan sebagai latihan mengajar

bagi mahasiswa calon guru setelah lulus nanti. Dalam praktik di lapangan, mahasiswa

(7)

2

Diharapkan keluaran dari PPL ini adalah mahasiswa sudah memiliki pengalaman

mengajar dan siap untuk menjadi guru setelah lulus dari Universitas Negeri

Yogyakarta.

Lokasi PPL UNY adalah sekolah atau lembaga pendidikan yang ada di

wilayah Propinsi DIY dan Jawa Tengah. Sekolah meliputi SD, SLB, SMP, MTs,

SMA, SMK, dan MAN. Lembaga pendidikan mencakup lembaga pengelola

pendidikan seperti Dinas Pendidikan, Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) milik

kedinasan, klub cabang olah raga, balai diklat di masyarakat atau instansi swasta.

Sekolah atau lembaga pendidikan yang digunakan sebagai lokasi PPL

dipilih berdasarkan pertimbangan kesesuaian antara mata pelajaran atau materi

kegiatan yang dipraktikkan di sekolah atau lembaga pendidikan dengan program

studi mahasiswa. Pada program PPL 2016 penulis mendapatkan lokasi pelaksanaan

program PPL di SMKN 3 Yogyakarta yang beralamat di Jl. R.W. Monginsidi No. 2A

(8)

3 A. Analisis Situasi

SMK Negeri 3 Yogyakarta merupakan salah satu SMK yang

mengunggulkan bidang keteknikan dalam berbagai jurusannya. Dari tahun

ke tahun SMKN 3 Yogyakarta melakukan berbagai pengembangan dan

pengembangan sehingga memiliki kualitas saing baik lingkup regional maupun

nasional.

SMK yang terletak di Jalan R.W Monginsidi no.2 Yogyakarta, Dusun

Jetis di Yogyakarta memiliki berbagai kompetensi keahlian: kompetensi

keahlian teknik gambar bangunan, teknik konstruksi kayu, teknik instalasi

tenaga listrik, teknik audio dan video, teknik pemesinan, teknik kendaraan

ringan, teknik multimedia, dan teknik komputer dan jaringan.

Sekolah ini mulai tahun 2016 dikepalai oleh Drs. Bujang Sabri dan didukung

oleh jajaran tenaga pengajar dan karyawan dengan total 215 orang.

No Data Jumlah

1 PNS (guru) 137

2 PNS (staf) 22

3 Depag 2

4 Nota tgs 1

5 GTT Naban 11

6 GTT 15

7 PTT Naban 14

8 PTT 13

9 Siswa (sampai Agustus 2016) 1788

Tabel 1. Data Jumlah Pengajar, Karyawan,

dan Siswa SMKN 3 Yogyakarta

Jumlah siswa yang cukup besar yang berasal dari berbagai daerah di

DIY, merupakan peluang sekaligus tantangan yang harus dihadapi oleh sekolah

demi mewujudkan misi pendidikan yang dilakukan, yakni terciptanya manusia-

manusia handal yang tangguh dan siap bersaing di dunia kerja serta siap mandiri

tanpa meninggalkan nilai-nilai luhur pendidikan yang telah dimiliki. Pendidikan,

pengarahan, dan pembinaan dari pendidik yang profesional adalah hal yang sangat

diperlukan agar siswa termotivasi untuk lebih kreatif dan optimal dalam

(9)

4

SMKN 3 Yogyakarta terdapat banyak fasilitas untuk menunjang

kegiatan belajar mengajar siswa di sekolah, rincian sarana dan prasarana yang

ada di SMKN 3 Yogyakarta adalah sebagai berikut:

1. Kondisi Fisik Sekolah

Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Yogyakarta berlokasi di Jetis,

Kota Yogyakarta. SMK Negeri 3 Yogyakarta memiliki tenaga pengajar dan

karyawan sejumlah kurang lebihnya 142 orang guru tetap, 24 orang guru tidak

tetap, 9 guru agama dari Departemen Agama, 24 orang karyawan tetap dan 31

pegawai tidak tetap, siswa yang terdapat di sekolah ini sebanyak ± 2110 orang

siswa.

SMK Negeri 3 Yogyakarta memiliki delapan kompetensi keahlian, yaitu:

1. Kompetensi Keahlian Multimedia (1 kelas)

2. Kompetensi Keahlian Kendaraan Komputer Jaringan (1 kelas)

3. Kompetensi Keahlian Kendaraan Ringan (4 kelas)

4. Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan (4 kelas)

5. Kompetensi Keahlian Audio Video (2 kelas)

6. Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik (4 kelas)

7. Kompetensi Keahlian Gambar Bangunan (3 kelas)

8. Kompetensi Keahlian Konstruksi Kayu (1 kelas)

Sarana dan prasarana yang menunjang proses belajar mengajar terdiri dari:

1. Ruang kelas untuk pelaksanaan proses belajar mengajar

2. Lapangan olahraga

3. Ruangan praktik

4. Laboratorium

5. UKS

6. Masjid

7. Perpustakaan

8. Ruang administrasi

9. Ruang guru

Kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan di SMK Negeri 3 Yogyakarta ini

antara lain:

1. Sepak bola

2. Basket

(10)

5

4. OSIS

5. Pramuka

6. Band

7. ROHIS

8. PMR

9. Pecinta alam

10. Pecak silat

11. Karate

Observasi dilaksanakan pada tanggal 27 Februari 2016, dengan tujuan

untuk mengetahui kondisi lapangan secara nyata dan nantinya ketika pelaksanaan

dapat melakukan berbagai pengembangan baik dari segi pembelajaran maupun

peningkatan optimalisasi sarana dan prasarana yang ada.

Sekolah dengan luas ± 4 Ha ini didukung oleh sarana dan prasarana

diantaranya:

1. 60 ruang kelas

2. Ruang tata usaha

3. Ruang administrasi

4. Ruang kepala sekolah beserta waka

5. Ruang kepala program keahlian

6. Ruang guru

7. Ruang sidang

8. Ruang praktik

9. Ruang pengajaran

10. Ruang praktik industri

11. Ruang BK / BP

12. Ruang bursa kerja khusus (BKK)

13. Ruang laboratorium komputer dan internet

14. Ruang bahasa inggris

15. Ruang UKS

16. Ruang OSIS

17. Masid

18. Ruang keagamaan katholik

19. Perpustakaan

20. Aula

(11)

6

22. Ruang repair / perawatan dan perbaikan

23. Koperasi

24. Kantin sekolah

25. Gudang

26. Lapangan olahraga (basket, bulutangkis, volly, sepak bola)

27. Wall claimbing

28. Pos satpam

29. Tempat parkir siswa dan guru

30. Kamar mandi dan toilet

31.

Gambar 1. Denah SMK N 3 Yogyakarta

2. Kegiatan akademik

Kegiatan belajar mengajar di SMK Negeri 3 Yogyakarta dimulai

pada pukul 06.45 WIB. Dengan lama durasi setiap 1 jam pelajaran adalah 45

menit kedisipllinan siswa secara keseluruhan baik. Gerbang sekolah akan

ditutup mulai dari pukul 06.45 WIB sampai dengan 07.15 WIB. Sehingga

(12)

7

Absensi guru menggunakan finger print dan absensi wajah sehingga apabila

guru tidak disiplin akan sangat mudah terlacak.

3. Fasilitas dan media pembelajaran

Sarana pembelajaran di SMK Negeri 3 Yogyakarta khususnya

bidang keahlian Teknologi Banguanan cukup mendukung bagi tercapainya

proses belajar mengajar. Karena ruang teori dan praktik terpisah. Sarana

yang ada di SMK Negeri 3 Yogayakarta meliputi:

a. Media pembelajaran

Media pembelajaran yang ada meliputi: blackboard, whiteboard, spidol

boardmarker, LCD, proyektor, kapur tulis, komputer, dan alat-alat peraga.

b. Laboratorium

Laboratorium komputer program keahlian Teknik Bangunan telah

memiliki fasilitas jaringan komputer dan internet yang memadai.

Spesifikasi komputer yang digunakan untuk praktik juga memenuhi

syarat.

4. Kegiatan kesiswaan

Kegiatan kesiswaan yang dilaksanakan di SMK Negeri 3 Yogyakarta adalah:

1. OSIS

2. Pramuka

3. KIR

4. Pecinta alam

5. Sepak bola

6. Basket

7. Peleton inti

8. ROHIS

9. PMR

10. Pancak silat

11. Karate

12. Ekstrakurikuler robot

13. Ekstrakurikuler EC

(13)

8

Teknologi Bangunan yang mengampu mata pelajaran diklat berlatar

pendidikan S1 dengan bidang keahlian yang sesuai. Tujuan dari Sekolah

Menengah Kejuruan yaitu mennghasilkan tenaga kerja yang handal dan

profesional, siap kerja dengan memiliki keterempilan dan kemampuan

intelektual, sehingga mampu bersaing dengan perkembangan teknologi yang

ada. Pada sekolah kejuruan ada teknisi dan guru yang bertanggung jawab

pada profesi belajar siswa.

B. Perumusan Program dan Rancangan Kegiatan PPL

1. Perumusan Program PPL

Praktik Pengajaran Lapangan (PPL) adalah kegiatan kependidikan

yang bersifat intrakulikuler yang dilaksanakan oleh mahasiswa yang

mencakup tugas- tugas kependidikan, baik yang berupa latihan mengajar

secara terpadu, maupun tugas-tugas persekolahan lainnya. Guna

pembentukan moral profesi kependidikan dan keguruan yang professional.

Program PPL merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh seluruh

mahasiswa UNY yang mengikuti program pendidikan S1. Kegiatan Praktik

Pengajaran Lapangan (PPL) meliputi tahapan pra-PPL dan PPL.

2. Perumusan Program PPL

Pra-PPL adalah kegiatan sosialisasi PPL lebih awal kepada

mahasiswa melalui mata kuliah Kurikulum Pembelajaran, Media

Pengajaran, Metodologi Pendidikan serta Pengajaran Mikro yang

didalamnya terdapat kegiatan observasi ke sekolah sebagai sarana

sosialisasi mahasiswa agar dapat mengetahui sejak dini tentang situasi dan

kondisi di lapangan.

PPL adalah kegiatan mahasiswa di lapangan dalam megamati,

mengenal dan mempraktikan semua kompetensi yang diperlukan bagi

guru. Pengalaman yang diperoleh tersebut diharapkan dapat

dipakaisebagai bekal untuk membentuk calon guru yang sadar akan tugas

dan tanggung jawabnya sebagai tenaga professional kependidikan.

Perumusan program kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

Individu yang dilakukan oleh praktikan bertujuan untuk mengasah

kemampuan mahasiswa untuk mengenal manajemen sekolah serta

(14)

9

administrasi sekolah yang berhubungan dengan Jurusan Pendidikan

Teknik Sipil dan Perencanaan.

Dalam observasi tentang kondisi kegiatan pembelajaran di sekolah

dan seluruh aspek penunjang kegiatan pembelajaran maka diperoleh

beberapa gambaran tentang seluruh proses kegiatan belajar mengajar di

sekolah. Setelah dilakukan analisis ternyata ditemukan beberapa

permasalahan yang perlu dipecahkan serta dijadikan program PPL dengan

pertimbangan sebagai berikut:

1. Pengembangan metode pembelajaran yang bervariatif dalam

rangka penerapan metode baru untuk keberhasilan tujuan

pembelajaran di SMK N 3 Yogyakarta.

2. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sebagai

pedoman dalam mengajar agar indikator pembelajaran dapat tercapai,

selain itu dapat digunakan untuk mengontrol guru dalam

menyampaikan materi pembelajaran yang diajarkan.

3. Pendayagunaan potensi yang dimiliki oleh siswa-siswi SMK

Negeri 3 Yogyakarta yang bertujuan untuk meningkatkan

kemampuan dalam berkompetisi pada prestasi siswa.

4. Kebutuhan siswa serta sarana dan prasarana yang ada

5. Kondisi dan Potensi yang ada di lingkungan SMK Negeri 3

Yogyakarta

6. Pertimbangan dan kesepakatan bersama antara mahasiswa PPL dengan

pihak sekolah.

Tujuan dari kegiatan PPL adalah memberikan keterampilan dan

pengalaman bagi mahasiswa (praktikan) baik mengenai proses

pembelajaran maupun segala macam permasalahan yang ada di dalam

dunia pendidikan. Sebelum melakukan praktek mengajar, mahasiswa

(sebagai praktikan) melakukan kegiatan pra-PPL dan menyusun

rancangan praktik mengajar supaya kegiatan belajar mengajar yang akan

dilaksanakan dapat terlaksana dengan baik. Dalam pelaksanaannya

mahasiswa memiliki tugas antara lain:

1. Memahami Silabus

2. Membuat RPP sesuai dengan Silabus

(15)

10

4. Mencari bahan ajar sesuai dengan mata pelajaran yang diampu

5. Mengajar dan mendidik siswa di kelas dengan menanamkan

pendidikan karakter bangsa.

6. Membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan PPL di sekolah

Dalam pelaksanaan PPL di SMK Negeri 3 Yogyakarta terdiri dari

beberapa tahapan antara lain:

1. Pra PPL

Dalam tahapan pra PPL mahasiswa PPL telah melaksanakan:

a. Sosialisasi dan Koordinasi

b. Observasi KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) dan manajemen

c. Observasi Potensi

d. Identifikasi Permasalahan

e. Diskusi Guru dan Kepala Sekolah

f. Rancangan kegiatan

g. Meminta persetujuan koordinator PPL sekolah tentang rancangan

program yang dilaksanakan.

2. Rencana Program

Hasil pra PPL kemudian digunakan untuk menyusun rancangan

program. Rancangan program berdasarkan pada pertimbangan:

a. Permasalahan sekolah sesuai dengan potensi yang ada

b. Ketersediaan waktu

c. Kemampuan mahasiswa

d. Sarana dan Prasarana pendukung yang diperlukan

e. Ketersediaan dana yang diperlukan

f. Kesinambungan program

3. Penjabaran Program Kerja PPL

Dalam pelaksanaannya mahasiswa belajar menjadi seorang

pendidik dalam kelas sesuai dengan program keahliannya. Diharapkan

mahasiswa dapat belajar tentang proses pembelajaran di kelas. Selain

itu mahasiswa diharapkan mampu mengelola kelas dan mengetahui

metode atau cara-cara guna mengatasi permasalahan yang timbul dalam

proses belajar mengajar.

Selain menyampaikan materi dalam kelas, mahasiswa juga

(16)

11

program pemerintah tentang Pendidikan Karakter mahasiswa dituntut

dapat menanamkan nilai- nilai karakter baik nilai keagamaan maupun

kebangsaan pada siswa guna memperbaiki sistem pendidikan yang ada

di Indonesia saat ini. Dalam pelaksanaannya mahasiswa tidak hanya

dituntut untuk meningatkan pemahaman siswa terhadap materi ajar.

Melainkan juga nilai-nilai sosial dan budi pekerti yang baik.

Secara garis besar, program PPL bertujuan untuk membentuk

kompetensi menagajar sebagai bekal praktik mengajar (Real Teaching) di

sekolah/lembaga pendidikan sesungguhnya yang diharapkan dapat diterapkan

setelah mahasiswa menyelesaikan studinya di perguruan tinggi. Tujuan dan

program kerja kegiatan PPL adalah sebagai berikut:

a. Meningkatkan pemahaman dasar-dasar pengajaran sesungguhnya

b. Pengkajian standar kompetensi dan kurikulum yang sedang berlaku

c. Pengkajian pedoman khusus pengembangan silabus dan sistem penilaian

sesuai dengan mata pelajaran masing-masing.

d. Pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) oleh mahasiswa.

e. Pembentukan dan peningkatan kompetensi dasar mengajar tertentu pada

mahasiswa.

f. Pembentukan kompetensi kepribadian

g. Pembentukan kompetensi sosial

h. Pembentukan kompetensi pedagogic

i. Pembentukan kompetensi professional.

Ada beberapa hal yang dirasa perlu untuk diaplikasikan dalam

bentuk kegiatan, sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh siswa dan

sekolah. Sesuai observasi pembelajaran dan konsultasi dengan Drs.

Yuswanto selaku kepala program dan selaku guru pembimbing mata

pelajaran Teknologi Kontruksi Kayu. Dapat dirumuskan beberapa hal yang

dibutuhkan dalam kegiatan PPL, yaitu:

a. Penyusunan silabus, satuan pembelajaran, dan rencana pembelajaran

untuk merencanakan proses pembelajaran agar dapat berjalan sesuai

dengan tujuan.

b. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Lesson Plan)

untuk kelas XI . Sebelum pelaksanaan praktik mengajar di kelas,

mahasiswa PPL harus membuat skenario atau langkah-langkah kegiatan

(17)

12

disampaikan, metode, dan tujuan apa yang akan dicapai dalam

pembelajaran yang akan berlangsung yang dikenal dengan lesson plan

atau Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Dengan adanya RPP ini,

harapannya kegiatan mengajar lebih terencana, terarah dan

terprogram, sehingga indikator pencapaian kompetensi yang diharapkan

dapat terorganisir dan terlaksana dengan baik.

c. Pembuatan sistem penilaian yaitu penilaian kognitif siswa selama

proses pembelajaran berlangsung dan juga penilaian berdasarkan hasil

penugasan yaitu menyelesaikan job yang ada pada tugas yang

diberikan.

d. Konsultasi dengan guru pembimbing

Sebelum menyusun RPP, dilakukan konsultasi terkait materi yang akan

diajarkan pada masing-masing pertemuan.

e. Konsultasi dengan dosen pembimbing DPL-PPL

Dosen DPL-PPL mengunjungi mahasiswa untuk konsultasi pelaksanaan

PPL seperti: RPP, Media Pembelajaran serta konsultasi permasalahan

yang dihadapi saat berlangsungnya pembelajaran dalam kelas.

f. Praktik Mengajar dikelas.

Kegiatan praktik mengajar di kelas bertujuan untuk mempersiapkan,

mem berikan pengalaman kepada mahasiswa tekegiatan pembelajaran,

menamb ah pengetahuan mahasiswa dalam penyampaian ilmu di dalam

kelas, dan pengembangan potensi diri mahasiswa sebagai calon pendidik

(18)

13 BAB II

PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

Program PPL yang direncanakan dan dilaksanakan di SMK Negeri 3

Yogyakarta untuk Program Individu meliputi persiapan, pelaksanaan dan analisis

hasil. Uraian tentang hasil pelaksanaan program individu sebagai berikut:

A. Persiapan

Sebelum melaksanakan kegiatan PPL dilakukan berupa persiapan fisik

maupun mentalnya sehingga diharapkan pada saat mahasiswa melaksanakan PPL

dapat mengatasi permasalahan dengan baik dan lancar. Persiapan yang

dilaksanakan adalah sebagai berikut:

1. Pengajaran Mikro (Micro Teaching)

Micro Teaching dilaksanakan dengan dimasukkan dalam mata kuliah yang wajib tempuh bagi mahasiswa yang akan mengambil PPL pada

semester berikutnya. Persyaratan yang diperlukan untuk mengikuti mata

kuliah ini adalah mahasiswa yang telah menempuh minimal semester VI.

Dalam pelaksanaan perkuliahan, mahasiswa diberikan materi tentang

bagaimana mengajar yang baik dengan disertai praktik untuk mengajar

dengan peserta yang diajar adalah teman sejawat atau peer teaching.

Keterampilan yang diajarkan dan dituntut untuk dimiliki dalam pelaksanaan

mata kuliah ini adalah berupa keterampilan Pendidik.

2. Pembekalan PPL

Pembekala akan dilaksanakan sebelum dilakukan penerjunan ke

sekolah dengan tujuan memantapkan langkah mahasiswa yang akan

melaksanakan kegiatan PPL. Kegiatannya berupa penyampaian informasi

mengenai permasalahan-permasalahan yang sering dihadapi di sekolah pada

saat melaksanakan PPL.

3. Observasi Pembelajaran Di Kelas

Observasi pembelajaran di kelas diharapkan mahasiswa memperoleh

gambaran pengetahuan dan pengalaman pendahuluan mengenai tugas-tugas

seorang pendidik di sekolah. Observasi lingkungan sekolah bertujuan untuk

memperoleh gambaran tentang aspek-aspek karakteristik komponen

kependidikan dan norma yang berlaku di tempat PPL. Berikut ini adalah

hasil diobservasi yang telah dilaksanakan:

(19)

14 a. Perangkat Pembelajaran

1) Kurikulum

Kurikulum yang digunakan dalam pelaksanaannya yaitu Kurikulum

2013

2) Silabus

Silabus yang digunakan adalah Silabus Karakter Bangsa.

3) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan pembelajaran (RPP ) yang digunakan adalah

RPP Kurikulum Nasional dengan beberapa penyesuaian sehingga

dapat dilaksanakan di SMK.

b. Proses Pembelajaran

1) Membuka pelajaran

Mahasiswa mengucapkan salam kepada peserta didik yang

langsung dijawab oleh peserta didik. Selanjutnya pendidik

mengondisikan kelas agar peserta didik siap menerima materi yang

akan diberikan. Pendidik memberikan mengulas pelajaran pada

pertemuan sebelumnya dan keterkaitannya dengan materi yang akan

dipelajari.

Pembukaan pembelajaran diikuti dengan melakukan

presensi dan memotivasi peserta didik agar lebih semangat dalam

mengikuti proses pembelajaran.

2) Penyajian materi

Mahasiswa menyampaikan materi dengan cara menjelaskan

materi, memberi contoh soal di papan tulis, mengaitkan materi

pembelajaran dengan bentuk nyata yang ada di sekitar peserta didik

sehingga mudah dipahami.

3) Metode pembelajaran

Mahasiswa menyampaikan materi pembelajaran

menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan demonstrasi.

4) Penggunaan bahasa

Mahasiswa menggunakan bahasa Indonesia yang cukup

formal dan terkadang diselingi dengan bahasa daerah yaitu bahasa

Jawa karena mayoritas peserta didik berasal dari D.I.Yogyakarta

sehingga materi yang disampaikan mudah dipahami oleh peserta

(20)

15

5) Penggunaan waktu

Mahasiswa mempunyai kemampuan memanajemen waktu

yang cukup baik, sehingga seluruh tahapan pembelajaran mulai dari

membuka hingga menutup pembelajaran dapat dilaksanakan sesuai

dengan alokasi waktu yang ada.

6) Gerak

a) Mahasiswa memberikan contoh dengan media papan tulis.

b) Mahasiswa mengecek kesiapan setiap peserta didik dengan cara

berkeliling di dalam kelas.

c) Mahasiswa berkeliling di kelas untuk membantu beberapa

peserta didik yang masih kurang paham mengenai tugas yang

telah diberikan.

7) Cara memotivasi peserta didik

Motivasi kepada peserta didik dilaksanakan beberapa waktu

pada saat peserta didik sudah mulai jenuh dengan keadaan kelas

sehingga diharapkan setelah itu peserta didik tidak lagi merasa

jenuh dalam menerima materi.

8) Teknik bertanya

Mahasiswa menanyakan kembali materi-materi yang telah

disampaikan untuk mengingatkan peserta didik. Selain itu, pendidik

menanyakan materi yang baru diberikan dengan kepada peserta

didik untuk menggali pengetahuan dari peserta didik. Pendidik juga

memberikan contoh dan jawaban guna mengarahkan jawaban

peserta didik sehingga jawaban dari peserta didik sesuai dengan apa

yang diharapkan.

9) Teknik penguasaan kelas

Teknik penguasaan kelas dilakukan dengan cara

mengkondisikan peserta didik agar selalu bersemangat, tidak jenuh,

tidak ribut dan memerhatikan saat pendidik menjelaskan materi.

Selain itu, tujuan utamanya adalah membangkitkan motivasi dan

menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik untuk menguasai materi

yang diberikan.

10) Penggunaan media

Mahasiswa menggunakan media papan tulis dan kapur

berwarna dibantu dengan beberapa alat peraga yang mendukung

(21)

16

11) Bentuk dan cara evaluasi

Bentuk dan cara evaluasi dengan cara memberikan

penugasan kepada peserta didik.

12) Menutup pelajaran

Mahasiswa menutup pelajaran dengan cara menyampaikan

ringkasan materi yang telah diberikan serta memberikan informasi

mengenai materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya.

c. Perilaku Siswa

1) Perilaku peserta didik di dalam kelas

a) Beberapa peserta didik ada yang mengobrol saat pendidik

menjelaskan materi.

b) Sebagian besar peserta didik memerhatikan penjelasan yang

diberikan pendidik.

c) Beberapa peserta didik ada yang kurang tertib, yaitu tidak

memasukkan baju seragam dan tidak memakai dasi.

2) Perilaku peserta didik di luar kelas

Beberapa peserta didik ada yang menghabiskan waktu

istirahat di kelas, meskipun kebanyakan peserta didik menghabiskan

waktunya di kantin.

Dari observasi di atas didapatkan suatu kesimpulan bahwa kegiatan

pembelajaran sudah berlangsung dengan baik, sehingga mahasiswa PPL

cukup melanjutkan dengan beberapa persiapan mengajar seperti:

1) Rencana pelaksanaan pembelajaran

2) Menyusun materi pelajaran

3) Media pembelajaran

4) Rekapitulasi Nilai

5) Analisis hasil belajar

6) Alokasi waktu

7) Soal evaluasi

4. Konsultasi dengan Guru Pembimbing

Agar kegiatan pembelajaran berjalan dengan lancar, maka

Mahasiswa melakukan konsultasi dengan guru pembimbing terkait Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan materi yang akan digunakan untuk

(22)

17

5. Persiapan Mengajar

Sebelum kegiatan pembelajaran di kelas berlangsung, Mahasiswa

melakukan beberapa persiapan sehingga proses pembelajaran dapat berjalan

lancar. Persiapan tersebut meliputi:

a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

b. Materi pembelajaran

c. Media pembelajaran

B. Pelaksanaan PPL

Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan satu bulan

selama semester khusus terhitung mulai 15 Juli 2016 sampai dengan 15

September 2016 di SMK Negeri 3 Yogyakarta.

1. Program Mengajar

a. Pelaksanaan Pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Dalam pelaksanaan kegiatan PPL, penulis mendapat tugas untuk

mengajar mata pelajaran Teknologi Kontruksi Kayu untuk kelas XI KK.

Mata pelajaran ini menyesuaikan dengan mata pelajaran yang diampu oleh

guru pembimbing. Penentuan Pendidik pembimbing ditentukan pihak

sekolah, yaitu wakil kepala sekolah bidang kurikulum, berdasarkan

pengajuan dari masing-masing jurusan. Sedangkan, mengenai banyaknya

kelas yang akan diampu berdasarkan kebijakan dari guru pembimbing di

sekolah. Materi yang disampaikan disesuaikan dengan silabus Teknik

Konstruksi Kayu serta membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

yang digunakan dalam pelaksanaan mengajar disusun setiap kompetensi

dasar yang harus dicapai.

b. Pelaksanaan Penyusunan Materi Pembelajaran

Penyusunan materi pelajaran dilakukan beberapa hari sebelum

mahasiswa mengajar di kelas. Dalam penyusunan materi pelajaran, penulis

mengacu buku yang diberikan oleh guru pembimbing, buku milik

mahasiswa, buku dari perpustakaan SMK Negeri 3 Yogyakarta, dan modul

dari guru pembimbing yang memiliki kaitan dengan pelajaran yang akan

diajarkan yaitu Teknologi Kontruksi Kayu.

c. Pelaksanaan Pemilihan Metode dan Media Mengajar

Pemilihan metode dan media mengajar dilakukan bersamaan dengan

membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Metode mengajar

(23)

18

Konstruksi Kayu adalah metode ceramah, demonstrasi, tanya jawab,

penugasan dan unjuk kerja (praktikumum).

Media pembelajaran yang digunakan selama kegiatan pembelajaran

materi Teknologi Konstruksi Kayu adalah demonstrasi untuk

memaksimalkan penggunaan waktu yang terbatas, papan tulis digunakan

saat memberikan penjelasan lebih lanjut, dan alat serta bahan dibagikan

kepada peserta didik pada saat melaksanakan praktik Teknologi konstruksi

kayu.

d. Pelaksanaan Kegiatan Mengajar

Dalam pelaksanaan KBM (Kegiatan Belajar Mengajar), terbagi atas

dua bagian yaitu praktik mengajar terbimbing dan praktik mengajar

mandiri. Dalam praktik mengajar terbimbing, penulis dibimbing dalam hal

persiapan dan pembuatan materi. Sedangkan praktik mengajar mandiri

mahasiswa diberi kesempatan untuk mengelola proses pembelajaran

dikelas secara penuh, namun demikian bimbingan dan pemantauan dari

guru pembimbing tetap dilakukan.

Dalam pelaksanaan praktik mengajar, mahasiswa praktikan dituntut

untuk dapat melakukan praktik mengajar dikelas minimal 6 kali pertemuan,

untuk dapat memenuhi tuntutan jumlah pertemuan tersebut, maka

mahasiswa praktik diminta untuk mengajar kelas yang diampu oleh guru

pembimbing dengan mata pelajaran yang sama tapi dengan kelas yang

berbeda.

Mahasiswa mendapat jadwal mengajar dua kali seminggu yaitu hari

Senin dan Selasa dengan 10 jam pelajaran, didalam jadwal sebenarnya

senin ada mata pelajaran Finishing Kontruksi Kayu (FKK) dan selasa ada

Pelaksanaan Kontruksi Kayu (PKK), tetapi karena FKK dan PKK

dilaksanakan harus selesai kegiatan mengajar Teknologi Kontruksi Kayu

TKK terlebih dahulu. Sehingga satu bulan pertama mahasiswa mengajar

Teknologi Kontruksi Kayu (TKK) dan untuk bulan kedua mahasiswa

menjadi Team Teaching Pelaksanaan Kontruksi Kayu (PKK) Jadwal

mengajar seperti tabel berikut :

Tabel 1. Jadwal Mengajar Mandiri dan Team Teaching

HARI JAM KE 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

SENIN

Mata

Pelajaran TEKNOLOGI KONTRUKSI KAYU

(24)

19

SELASA

Mata

Pelajaran TEKNOLOGI KONTRUKSI KAYU

Kelas XI TKK

RABU

Mata

Pelajaran

Kelas

KAMIS

Mata

Pelajaran

Kelas

JUM'AT

Mata

Pelajaran

Kelas

SABTU

Mata

Pelajaran

Kelas

Tabel 2.Keterangan waktu pelajaran untuk masing-masing jam mengajar.

WAKTU PELAJARAN

Senin s.d Sabtu Senin s.d Sabtu

Tidak Upacara Upacara : 07.00 - 07.45

1. 07.00 - 07.45 1. 07.45 - 08.25

2. 07.45 - 08.30 2. 08.25 - 09.05

3. 08.30 - 09.15 3. 09.05 - 09.45

4. 09.15 - 10.00 4. 09.45 - 10.25

ISTIRAHAT ( 15' ) ISTIRAHAT ( 15' )

5. 10.15 - 11.00 5. 10.40 - 11.20

6. 11.00 - 11.45 6. 11.20 - 12.00

ISTIRAHAT ( 30' ) ISTIRAHAT ( 30' )

7. 12.15 - 13.00 7. 12.30 - 13.10

8. 13.00 - 13.45 8. 13.10 - 13.50

9. 13.45 - 14.30 9. 13.50 - 14.30

10. 14.30 - 15.15 10. 14.30 - 15.10

Tabel 3. Agenda Pendidik Mata Pelajaran Teknologi Konstruksi Kayu XI KK

Hari/Tgl Jam

Pel. Standar Komp./Komp. Dasar Kegiatan

Senin /

25.7.16 1-10

Menerapkan Penggunaan Alat Tangan Konvesional Sesuai Prosedur Kerja Dan Keselamatan Kerja

Menjelaskan pengertiaan alat

tangan konvesional

Memilih alat tangan konvesional sesuia

prosedur kerja dan keselamatan kerja

Menjelaskan fungsi alat

tangan konvesional

Menerapkan alat ukur Menjelaskan macam-macam

alat tangan konvesional

Memilih alat tangan

(25)

20 Hari/Tgl Jam

Pel. Standar Komp./Komp. Dasar Kegiatan

kerja dan keselamatan kerja

Menjelaskan fungsi alat ukur

Menerapkan alat ukur sesuai

prosedur kerja dan

keselamatan kerja

Tanya jawab

Selasa/

26.7.16 1-10

Menerapkan Penggunaan Alat Tangan Konvesional Sesuai Prosedur Kerja Dan Keselamatan Kerja

Menjelaskan pengertian alat

pemotong dan belah

Menerapkan alat pemotong dan belah Menjelaskan fungsi alat

pemotong dan belah

Menjelaskan macam-macam

alat pemotong dan belah

Menerapkan alat pemotong

dan belah, sesuai prosedur

kerja dan keselamatan kerja

Demonstrasi

Tanya jawab

Senin /

1.8.16 1-10

Menerapkan Penggunaan Alat Tangan Konvesional Sesuai Prosedur Kerja Dan Keselamatan Kerja

Menjelaskan pengertian alat

ketam

Menerapkan alat ketam Menjelaskan fungsi alat

ketam

Menjelaskan macam-macam

alat ketam

Menerapkan ketam sesuai

prosedur kerja dan

keselamatan kerja

Menerapkan cara

penggunaan dan perawatan

ketam

Tanya jawab

(26)

21 Hari/Tgl Jam

Pel. Standar Komp./Komp. Dasar Kegiatan

Mengerjakan tugas:

menyetel ketam, mengasah

pisau ketam dan pelatihan

mengetam yang baik dan

benar

Merangkum kegitan:

pembelajaran mengetam

Selasa /

2.8.16 1-10

Menerapkan Penggunaan Alat Tangan Konvesional Sesuai Prosedur Kerja Dan Keselamatan Kerja

Menerapkan ketam sesuai

prosedur kerja dan

keselamatan kerja

Menyiapkan Cara Penggunaan Dan Perawatan Peralatan Tangan Konvesional

Menerapkan cara

penggunaan dan perawatan

ketam

Menerapkan penggunaan alat ketam Tanya jawab

Demonstrasi

Mengerjakan tugas:

menyetel ketam, mengasah

pisau ketam dan pelatihan

mengetam baik dan benar

Mengerjakan tugas:

mengetam kayu semua sisi

dengan panjang kayu 90 cm

Merangkum kegitan:

pembelajaran mengetam

Senin /

8.8.16 1-10

Menyiapkan Cara Penggunaan Dan Perawatan Peralatan Tangan Konvesional

Menerapkan cara

penggunaan dan perawatan

ketam

Menerapkan penggunaan alat ketam Tanya jawab

Demonstrasi

Mengerjakan tugas:

menyetel ketam, mengasah

pisau ketam dan pelatihan

mengetam yang baik dan

benar

Mengerjakan tugas:

(27)

22 Hari/Tgl Jam

Pel. Standar Komp./Komp. Dasar Kegiatan

dengan panjang kayu 90 cm

Merangkum kegitan:

pembelajaran mengetam

Selasa /

9.8.16 1-10

Menyiapkan Cara Penggunaan Dan Perawatan Peralatan Tangan Konvesional

Menerapkan pahat sesuai

prosedur kerja dan

keselamatan kerja

Menerapkan penggunaan alat pahat

Menjelaskan macam-macam

pahat sesuai penggunaan dan

perawatannya

Menerapkan cara

penggunaan dan perawatan

pahat

Tanya jawab

Demonstrasi

Mengerjakan tugas:,

mengasah pahat dan

pelatihan memahat yang

baik dan benar

Merangkum kegitan:

pembelajaran memahat

Senin /

15.8.16 1-10

Menyiapkan Cara Penggunaan Dan Perawatan Peralatan Tangan Konvesional

Menjelaskan macam-macam

alat bor

Menerpakan alat bor

Menerapkan alat bor sesuai

prosedur kerja dan

keselamatan kerja

Menerapkan penggunaan alat ketam

Menerapkan cara

penggunaan dan perawatan

alat bor

Menerapkan cara

penggunaan dan perawatan

ketam

Tanya jawab

Demonstrasi

Mengerjakan tugas:

mengetam kayu semua sisi

(28)

23 Hari/Tgl Jam

Pel. Standar Komp./Komp. Dasar Kegiatan

dengan ketentuan siku, rata

dan permukaan kayu halus.

Merangkum kegitan:

pembelajaran mengetam

2. Program Non Mengajar

a. Masa Orientasi Siswa

Masa Orientasi Siswa adalah kegiatan pada minggu pertama peserta didik

baru masuk sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan selama 6 hari yaitu pada

tanggal 18 Juli 2016 sampai dengan 23 Juli 2016. Masa Orientasi Siswa

ini merupakan kerja sama antara pihak sekolah, Pengurus OSIS SMK 3

Yogyakarta, dan mahasiswa PPL UNY. Kegiatan ini diisi dengan

berbagai materi pengenalan sekolah dan materi positif yang mendukung

kegiatan sekolah serta kehidupan pribadi peserta didik. Mahasiswa PPL

diminta untuk membantu pelaksanaan kegiatan serta mendampingi panita

dan peserta didik baru dalam setiap kegiatan.

b. Piket Sekolah

Kedisiplinan siswa sangat diperhatikan di SMK Negeri 3 Yogyakarta,

maka dari itu program kerja PPL menyangkut piket sekolah ini berperan

penting dalam meningkatkan kedidiplinan siswa. Mahasiswa PPL

mengikuti kegiatan piket guru dalam mendata siswa-siswa yang terlambat

masuk sekolah serta menegur siswa dengan penampilan serta tingkah laku

selama di sekolah.

C. Analisis Hasil Pelaksanaan dan Refleksi

1. Analisis Hasil Pelaksanaan

Berdasarkan pelaksanaan PPL di kelas, didapatkan beberapa hal

sebagai berikut:

a. Konsultasi secara berkesinambungan dengan guru pembimbing sangat

diperlukan demi kelancaran pelaksanaan mengajar. Beberapa hal yang

biasa dikonsultasikan dengan guru pembimbing antara lain: materi,

metode, strategi, teknik penguasaan kelas, serta cara penanganan peserta

(29)

24

b. Metode yang disampaikan kepada peserta didik harus menarik dan bisa

menimbulkan rasa ingin tahu peserta didik.

c. Mendemostrasikan secara langsung teknik menggunakan alat pelaksanaan

konstruksi kayu, mengambar pola pada bahan kepada peserta didik akan

memudahkan peserta didik memahami materi tersebut.

d. Memotivasi siswa sangatlah diperlukan dalam melaksanakan kegiatan

mengajar, terutama bagi peserta didik yang merasa kurang mampu

maupun kurang berminat pada materi yang diajarkan.

e. Memberikan evaluasi baik secara lisan maupun tertulis dapat digunakan

untuk mengetahui seberapa banyak materi yang telah disampaikan dan

mampu diserap oleh peserta didik.

f. Memberikan catatan berupa kritik maupun saran khusus kepada peserta

didik yang kurang aktif dapat membantu meningkatkan minat perserta

didik.

Secara keseluruhan, peserta didik cukup antusias dalam mengikuti

pembelajaran yang diajarkan oleh mahasiswa PPL. Mahasiswa PPL dibawah

bimbingan guru pembimbing masing-masing, mendapatkan pengalaman

mengajar untuk menjadi pendidik yang baik.

2. Refleksi

Adapun beberapa hambatan yang muncul saat pelaksanaan kegiatan

PPL dan usaha untuk mengatasinya adalah sebagai berikut:

a. Hambatan Dalam Pelaksanaan PPL

Dalam pelaksanaan kegiatan PPL terdapat beberapa hal yang

dirasa menghambat kegiatan tersebut. Beberapa hambatan yang ada

antara lain:

1) Hambatan Secara Umum

a) Sikap peserta didik yang kurang mendukung pelaksanaan KBM,

yaitu beberapa peserta didik suka mencari perhatian dengan

melakukan hal-hal yang mengganggu semisal ramai sendiri

maupun mengganggu temannya, sehingga konsentrasi kelas dalam

menggambar dan menerima pelajaran dapat berkurang.

b) Motivasi peserta didik dalam menerima materi yang dirasa masih

kurang, sehingga kadang beberapa peserta didik lebih memilih

untuk bercanda daripada memperhatikan materi yang

(30)

25

c) Ada beberapa peserta didik yang kurang disiplin, suka bercanda,

dan jika diberi tugas sering menunda-nunda.

2) Hambatan Secara Khusus

a) Jam pelajaran yang hanya di berikan dua jam pelajaran setiap tatap

muka tidak efektif untuk menjelaskan materi yang mencakup

kompetensi dasar sehingga siswa cenderung banyak mengerjakan

tugas dirumah dan berkonsultasi di sekolah.

b) Beberapa siswa tidak melanjutkan pekerjaan dirumah sehingga

yang seharusnya masuk tugas baru tertunda dikarenakan sebagian

tugas sebelumnya belum terselsaikan.

b. Usaha Mengatasinya

1) Berkonsultasi dengan guru pembimbing

Mahasiswa dapat berkonsultasi dengan guru pembimbing

mengenai teknik pengelolaan kelas dan penguasaan kelas yang sesuai

dengan kompetensi yang akan diajarkannya dan disesuaikan dengan

kondisi kelas.

2) Memberi motivasi kepada peserta didik

Agar lebih semangat dalam belajar, di sela-sela proses belajar

mengajar diberikan motivasi kepada peserta didik tertentu berupa

gambaran tentang kebermanfaatan pelajaran yang tengah mereka

laksanakan untuk masa depan mereka.

3) Menyampaikan tentang pendidikan karakter

Pendidik juga diharapkan dapat memberikan pendidikan

karakter berupa nasihat. Pendidikan karakter ini yang akan mengubah

karakter peserta didik menjadi seorang lebih yang baik, lebih disiplin

(31)

26 BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari hasil kegitan PPL di SMK N 3 Yogyakarta yang dilaksanakan

memberikan banyak pengalaman bagi praktikan sendiri, dari hasil praktik

pengalaman lapangan (PPL) pada 15 Juli 2016 sampai dengan 15 September

2016, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) membuat mahasiswa mampu

mengorganisaikan masalah dan memberikan penyelesaian terbaik. Selain itu

juga memberikan pengalaman belajar dan mengajar secara nyata dan langsung

serta memberikan pengalaman komunikasi dengan seluruh komponen sekolah

(SMK N 3 Yogyakarta).

2. Keberhasilan proses belajar mengajar tergantung kepada unsur utama (guru,

murid, orang tua dan perangkat sekolah (SMK N 3 Yogyakarta) ditunjang

dengan sarana dan prasarana pendukung.

3. Penguasaan kelas sangat penting untuk ketercapaian target pelaksanaan

pembelajaran di kelas.

4. Dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran mahasiswa telah melaksanakan

pembuatan rencana pembelajaran sebanyak 2 RPP, melakukan kegiatan

praktik mengajar sebanyak 7 kali pertemuan dengan materi berbeda tiap

pertemuan.

5. Secara umum, kegitan praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di SMK Negeri 3

Yogyakarta berjalan dengan baik dan lancer sesuai rencana.

B. Saran

Mencapai keberhasilan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) selanjutnya,

serta dalam rangka menjalin hubungan baik antara pihak sekolah dan Universitas

Negeri Yogyakarta, ada beberapa saran yang menjadi catatan bersama dan perlu

ditindak lanjuti adalah sebagai berikut:

1. Bagi Mahasiswa yang Melaksanakan PPL

a. Mahasiswa diharapkan meningkatkan kerja sama di antara anggota

kelompok dan melakukan persiapan dengan baik.

b. Mahasiswa diharapkan lebih mempersiapkan diri terhadap kemungkinan

(32)

27

c. Mahasiswa diharapkan rencana pembelajaran beberapa hari sebelum

pelaksanaan praktik pembelajaran sebagai pedoman dalam mengajar.

Hal ini dimaksudkan agar praktikan benar-benar menguasai materi yang

akan diajarkan dengan metode yang tepat.

d. Mahasiswa diharapkan sering berkonsultasi pada guru dan dosen

pembimbing sebelumdan sesudah mengajar, supaya bisa diketahui

kelebihan, kekurangan dan permasalahan selama mengajar. Dengan

demikian proses pembelajaran akan mengalami peningkatan kualitas

secara terus menerus.

e. Mahasiswa diharapkan lebih mengerti kondisi peserta didik pada saat

mengajar. Hal ini perlu diperhatikan karena tingkat penyerapan materi

sedikit banyak dipengaruhui kondisi siwa.

2. Bagi Sekolah (SMK N 3 Yogyakarta)

a. Pihak sekolah diharapkan membuka forum komunikasi kepada

mahasiswa PPL sehingga terjadi hubungan yang akrab.

b. Peningkatan penyediaan media proyektor untuk menunjang proses

pembelajaran, khususnya untuk jurusan Teknik Bangunan teapatnya di

ruang praktikum Kontruksi Kayu.

c. Meningkatkan hubungan baik dengan Universitas Negeri Yogyakarta

yang telah terjalin sehingga akan timbul hubungan timbal balik yang

saling menguntungkan.

3. Bagi Universitas Negeri Yogyakarta

a. Program pembekalan PPL dapat lebih dioptimalkan pada permasalahan

yang sebenarnya ada di lapangan sehingga hasil pelaksanaan PPL lebih

maksimal.

b. Bimbingan dan dukungan dari dosen pembimbing lapangan (DPL) tetap

dipertahankan dan lebih ditingkatkan agar mahasiswa PPL dapat

menjalankan tugas mengajarnya dengan lebih baik.

c. Mempertahankan dan meningkatkan hubungan baik dengan sekolah yang

digunakan sebagai lokasi PPL, sehingga mahasiswa yang melaksanakan

PPL di lokasi tersebut tidak mengalami kesulitan yang dapat

mengganggu pelaksanaan PPL.

d. Perlu adanya kontrol dosen pembimbing lapangan (DPL) yang lebih

(33)

24

DAFTAR PUSTAKA

Diraatmadja. E, 1977. Ilmu Bangunan. Yogyakarta

Drs. Yuswanto. 2001. Modul Alat Kerja Kayu dan Perawatanya. Yogyakarta: SMK N

3 Yogyakarta.

TIM Penyusun. 2014. Materi Pembekalan Pengajaran Mikro/PPL I. Yogyakarta:

Pusat Pengembangan Praktik Pengalaman Lapangan dan Praktik Kerja

Lapangan LPPMP UNY

TIM Penyusun. 2014. Panduan Pengajaran Mikro. Yogyakarta: Pusat Pengembangan

Praktik Pengalaman Lapangan dan Praktik Kerja Lapangan LPPMP UNY

TIM Penyusun. 2014. Panduan PPL UNY. Yogyakarta: Pusat Pengembangan Praktik

(34)

Nama Pendidik : Abdiyansyah

N I M : 13505244003

Guru Pembimbing : Drs. Yuswanto

N I P : 19561113 198601 1 003

Mata Pelajaran : Teknologi Konstruksi Kayu

Kelas : XI KK

Paket Keahlian : Teknik Konstruksi Kayu

Program Studi Keahlian : Teknik Bangunan

Bidang Studi Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Telp./Fax : (0274) 513503, e-mail : humas@smkn3jogja.sch.id JL. R. W. MONGINSIDI NO. 2 YOGYAKARTA 55233

BUKU I

TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017

SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA

ADMINISTRASI PENDIDIK

(35)

1

2

3

1

2

3 4

Humanis KONstruktif

Agamis Sistematis

Normatif Interaktif

Dinamis Solutif

Adaptif Taktis

Loyal Efektif-Efisien

Nyaman TUJUAN :

KEBIJAKAN MUTU :

VISI, MISI, TUJUAN DAN KEBIJAKAN MUTU

SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA

Mewujudkan Lembaga pendidikan dan pelatihan yang berkualitas prima menuju standar internasional.

Menghasilkan lulusan yang kompeten di bidangnya, unggul dalam imtaq, iptek dan mandiri.

Menghasilkan lulusan yang mampu berkompetisi pada era globalisasi. Menghasilkan lulusan yang berwawasan kearifan lokal.

Melaksanakan pendidikan dan pelatihan untuk menghasilkan lulusan yang mampu berkompetisi di era globalisasi.

Melaksanakan pendidikan dan pelatihan yang berfungsi optimal untuk menghasilkan lulusan yang kompeten di bidangnya, unggul dalam imtaq, iptek, dan mandiri. Melaksanakan pendidikan dan pelatihan berkualitas prima menuju standar internasional.

Menjadi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan berstandar internasional yang berfungsi optimal untuk menyiapkan kader teknisi menengah yang kompeten di bidangnya, unggul dalam imtaq, iptek dan mandiri, sehingga mampu berkompetisi pada era globalisasi.

VISI :

(36)

DAFTAR ISI

I PENYUSUNAN PROGRAM

1 Jadwal Pelajaran 2 Kalender Pendidikan 3 Program Kerja Pendidik

4 Perhitungan Jumlah Minggu & Jam Efektif 5 Analisis Materi

6 Program Tahunan 7 Program Semester 8 Silabus

II PENYAJIAN PROGRAM

1 Silabus

2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 3 Jobsheet

4 Presensi Siswa 5 Agenda Harian

6 Buku Pegangan/Sumber

III PELAKSANAAN EVALUASI & ANALISIS

1 Daftar Nilai

2 Analisis Penilaian Hasil Belajar 3 Daya Serap

(37)

DAFTAR ISI

I PENYUSUNAN PROGRAM

1 Jadwal Pelajaran

2 Kalender Pendidikan

3 Program Kerja Pendidik

4 Perhitungan Jumlah Minggu & Jam Efektif

5 Analisis Materi

6 Program Tahunan

7 Program Semester

(38)
(39)

F/751/WKS1/1 24-May-14 Keterangan : Mata Pelajaran Kelas Mata Pelajaran Kelas Mata Pelajaran Kelas Mata Pelajaran Kelas Mata Pelajaran Kelas Mata Pelajaran Kelas Catatan :

Senin s.d Sabtu 1. Jangan mengubah jadwal tanpa sepengetahuan Kepala Sekolah

Tidak Upacara 2. Jadwal ini mulai berlaku tanggal ………..

1. 07.00 - 07.45 3. Jumlah jam mengajar 24 jam

2. 07.45 - 08.30 4. Wali kelas ………..

3. 08.30 - 09.15 4. 09.15 - 10.00

ISTIRAHAT ( 15' ) Yogyakarta, Agustus 2016

5. 10.15 - 11.00 Guru Pembimbing,

6. 11.00 - 11.45

ISTIRAHAT ( 30' )

7. 12.15 - 13.00

8. 13.00 - 13.45 Drs. Yuswanto

9. 13.45 - 14.30 NIP. 19561113 1986011003

10. 14.30 - 15.15

7 8

JADWAL MENGAJAR SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA

TAHUN PELAJARAN : 2016 / 2017 Nama: Abdiyansyah

9 10

4 5 6

HARI JAM KE 1 2 3

8. 13.10 - 13.50 9. 13.50 - 14.30 10. 14.30 - 15.10

WAKTU PELAJARAN

Senin s.d Sabtu Upacara : 07.00 - 07.45

1. 07.45 - 08.25 2. 08.25 - 09.05 3. 09.05 - 09.45 4. 09.45 - 10.25

ISTIRAHAT ( 15' )

5. 10.40 - 11.20 6. 11.20 - 12.00

ISTIRAHAT ( 30' )

FINISHING KONST. KAYU XI TKK

TEKNOLOGI KONTRUKSI KAYU XI TKK

7. 12.30 - 13.10

(40)

HARI

AHAD 3 10 17 24 31 7 14 21 28 4 11 18 25 2 9 16 23 30 6 13 20 27 4 11 18 25

SENIN 4 11 18 25 1 8 15 2229 5 12 19 26 3 10 17 24 31 7 14 21 28 5 12 19 26

SELASA 5 12 19 26 2 9 16 23 30 6 13 20 27 4 11 18 25 1 8 15 22 29 6 13 20 27

RABU 6 13 20 27 3 10 17 24 31 7 14 21 28 5 1219 26 2 9 1623 30 7 14 21 28

KAMIS 7 14 21 28 4 11 18 25 1 8 15 2229 6 13 20 27 3 10 17 24 1 8 15 22 29

JUMAT 1 8 15 22 29 5 12 19 26 2 9 16 23 30 7 14 21 28 4 11 18 25 2 9 16 23 30

SABTU 2 9 16 23 30 6 13 20 27 3 10 17 24 1 8 15 22 29 5 12 19 26 3 10 17 24 31

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

NO. 1 2 3

4 12 September 2016 Idul Adha 1437 H

5 26 Sept - 1 Okt 2016 Ulangan Tengah Semester Gasal (UTS Gasal)

6 18 Juli - 24 September 2016 Prakerin Tahap 1

7 7 Oktober 2016 Ulang Tahun Kota Yogyakarta

8 25 Nopember 2016 Hari Guru Nasional

9 1 - 10 Desember 2016 Ulangan Akhir Semester dan Remidi

10 12 Desember 2016 Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H

11 14 - 16 Desember 2016 Porsenitas

12 17 Desember 2016 Pembagian Rapor Semester Ganjil

13 19 - 31 Desember 2016 Libur Semester Gasal

HARI

AHAD 1 8 15 22 29 5 12 19 26 5 12 19 26 2 9 16 23 30 7 14 21 28 4 11 18 25

SENIN 2 9 16 23 30 6 13 20 27 6 13 20 27 3 10 17 24 1 8 15 22 29 5 12 19 26

SELASA 3 10 17 24 31 7 14 21 28 7 14 21 28 4 11 18 25 2 9 16 23 30 6 13 20 27

RABU 4 11 18 25 1 8 15 22 1 8 15 22 29 5 12 19 26 3 10 17 24 31 7 14 21 28

KAMIS 5 12 19 26 2 9 16 23 2 9 16 23 20 6 13 20 27 4 11 18 25 1 8 15 22 29

JUMAT 6 13 20 27 3 10 17 24 3 10 17 24 31 7 14 21 28 5 12 19 26 2 9 16 23 30

SABTU 7 14 21 28 4 11 18 25 4 11 18 25 1 8 15 22 29 6 13 20 27 3 10 17 24

NO. 1 2 3 4 5 6

7 2 Mei 2017 Hari Pendidikan Nasional

8 29 Mei - 8 Juni 2017 Ulangan Kenaikan Kelas dan Remidi

9 17 Juni 2017 Pembagian Rapor Semester Genap (Kenaikan Kelas)

10 19 juni - 15 Juli 2017 Libur Kenaikan Kelas dan Libur Idul Fitri

Ket : Rapat Awal Tahun Pelajaran : 21 Juli 2016 Yogyakarta, 20 Juni 2016

Jml Minggu Efektif Semester Gasal : 18 Minggu Kepala sekolah

Jml Hari Efektif pada Semester Gasal :

Jml Minggu Efektif Semester Genap : 18 Minggu

Jml Hari Efektif pada Semester Genap : DRS. B. SABRI

Jml Hari Efektif dalam 1 tahun : NIP. 19630830 198703 1 003

KALENDER PENDIDIKAN SMK N 3 YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2016/2017

SEMESTER GASAL ( JULI - DESEMBER 2016 )

JULI 2016 AGUSTUS 2016 SEPTEMB 2016 OKTOBER 2016 NOVEMBER 2016 DESEMBER 2016

Prakerin Tahap 1 (18 Juli - 24 Sept 2016)

Prakerin Tahap 2 (13 Sept - 19 Nop 2016)

TANGGAL KETERANGAN

18 - 20 Juli 2016 Hari hari pertama masuk sekolah 1 Agustus 2016 HUT SMK N 3 Yogyakarta

17 Agustus 2016 HUT Kemerdekaan RI

SEMESTER GENAP ( JANUARI - JUNI 2017 )

JANUARI 2017 FEBRUARI 2017 MARET 2017 APRIL 2017 MEI 2017 JUNI 2017

TANGGAL KETERANGAN

13 Feb - 4 Maret 2017 Ujian Kompetensi Keahlian (UKK)

6 - 11 Maret 2017 Ulangan Tengah Semester Genap (UTS Genap)

20 - 28 Maret 2017 Ujian sekolah 3 - 6 April 2017 Ujian Nasional 25 - 28 April 2017 Kunjungan Industri

1 Mei 2017 Libur Hari Buruh

103

(41)

Nama : Abdiyansyah

N I M : 13505244003

Mata Pelajaran : Teknologi Konstruksi Kayu

Tahun Pelajaran : 2016/2017

7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6

PROGRAM UMUM 1. Menyusun Program Kerja

2. Mengevaluasi Program Kerja sebelumnya 3. Konsultasi dengan Kaprog

4. Mengarsip surat

5. Mengikuti Upacara Bendera PROGRAM BELAJAR MENGAJAR 1. Mendalami Dokumen Kurikulum 2. Menyusun SILABUS/RPP Validasi 3. Menyusun Prota dan Prosem 4. Menyusun Modul/Diktat 5. Melaksanakan Presensi Harian 6. Mengajar

7. Melaksanakan Evaluasi

8. Melaksanakan Progr.Remidial/Pengayaan 9. Membina Peserta Didik Bermasalah PROGRAM PENGEMBANGAN 1. Komunikasi dengan DU/DI

2. Komunikasi dengan Pendidik SMK lain 3. Pengadaan Buku Pegangan 4. Pembuatan Alat Peraga 5. Mengikuti Seminar/Lokakarya 6. Mengikuti MGMP

7. Mengikuti Diklat/IHT 8. Mengikuti Magang (OJT)

9. Membimbing Pendidik Pemula , Peserta Didik, dan Mahasiswa PPL

10. Menulis Karya Ilmiah

11. Mengikuti Studi Banding/Kunjungan Industri

Yogyakarta, Agustus 2016 Mengetahui :

Guru Pembimbing, Mahasiswa PPL,

Drs. Yuswanto Abdiyansyah

NIP. 19561113 1986011003 NIM 13505244003

A

B

C

F/751/WKS1/3 24-May-14

PROGRAM KERJA PENDIDIK

(42)

F/751/WKS1/4 24-May-14

Mata Pelajaran : Teknologi Kontruksi Kayu

Kelas : XI TKK

Kompetensi Keahlian : Teknik Kontruksi Kayu Program Studi Keahlian : Teknik Bangunan Bidang Studi Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Semester : Ganjil

Tahun Pelajaran : 2016 / 2017

No. Bulan Jml Minggu dalam

Semester

Jml Minggu Efektif

Jml Hari Efektif

Jml Jam Efektif

1 JULI 4 1 1 6

2 AGUSTUS 5 4 4 24

3 SEPTEMBER 4 2 2 12

4 OKTOBER 5 5 5 30

5 NOVEMBER 4 4 4 24

6 DESEMBER 4 0 0 0

26 17 17 96

Jumlah Jam Pelajaran per Minggu : 6 JP

Jumlah Jam Pelajaran Efektif : 96 JP

Rincian :

a. Tatap Muka : 84 JP

b. Ulangan Harian (2 Kali) : 0 JP

c. Ulangan Tengah Semester : 0 JP

d. Ulangan Akhir Semester/

Kenaikan Kelas/Ujian ……. : 0 JP

e. Perbaikan/Pengayaan : 6 JP

f. Cadangan : 6 JP

Jumlah : 96 JP

Yogyakarta, Agustus 2016 Mengetahui :

Guru Pembimbing,

Drs. Yuswanto

NIP. 19561113 1986011003

PERHITUNGAN MINGGU/JUMLAH JAM EFEKTIF

0 0 4

Jumlah 9

Jml Minggu Tidak Efektif

3

2 1

Mahasiswa PPL,

Abdiyansyah

(43)

F/751/WKS1/4 24-May-14

Mata Pelajaran : Teknologi Kontruksi Kayu

Kelas : XI TKK

Kompetensi Keahlian : Teknik Kontruksi Kayu Program Studi Keahlian : Teknik Bangunan Bidang Studi Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Semester : Genap

Tahun Pelajaran : 2016 / 2017

No. Bulan Jml Minggu dalam

Semester

Jml Minggu Efektif

Jml Hari Efektif

Jml Jam Efektif

1 JANUARI 5 5 5 30

2 FEBRUARI 4 1 1 6

3 MARET 4 1 1 6

4 APRIL 4 3 3 18

5 MEI 5 3 3 18

6 JUNI 4 1 1 6

26 14 14 84

Jumlah Jam Pelajaran per Minggu : 6 JP

Jumlah Jam Pelajaran Efektif : 84 JP

Rincian :

a. Tatap Muka : 84 JP

b. Ulangan Harian (2 Kali) : 0 JP

c. Ulangan Tengah Semester : 0 JP

d. Ulangan Akhir Semester/

Kenaikan Kelas/Ujian ……. : 0 JP

e. Perbaikan/Pengayaan : 0 JP

JP

Jumlah : 84 JP

Yogyakarta, Agustus 2016 Mengetahui :

Guru Pembimbing,

Drs. Yuswanto

NIP. 19561113 1986011003

1

Jml Minggu Tidak Efektif

0 3 3

Jumlah 12

2 3

Mahasiswa PPL,

Abdiyansyah

NIM 13505244003

(44)

F/751/WKS1/5

24-May-14

Mata Pelajaran : Teknologi Kontruksi Kayu

Kelas : XI TKK

Kompetensi Keahlian : Teknik Kontruksi Kayu

Program Studi Keahlian : Teknik Bangunan

Bidang Studi Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Tahun Pelajaran : 2016 / 2017

Sekolah

(Jam.pel) DU/DI (Jam.pel)

SEMESTER GANJIL

Menerapkan konsep sambungan dan hubungan kayu pada jenis kontruksi dan ukuranya

Mengolah pembuatan sambungan dan hubungan kayu sesuai ukuran dan jenis pekerjaan kontruksi

menerapkan penggunaan alat tangan konvesional sesuai prosedur kerja dan keselamatan kerja

menyiapkan cara penggunaan dan perawatan peralatan tangan konvesional

5 Ulang Harian 0 0

6 Ulang Mid Semester 0 0

7 Ulang Akhir Semester/ Kenaikan Kelas/ Ujian….

8 Perbaikan/ Pengayaan 6 6

9 Cadangan 6 6

JUMLAH 96 96

Yogyakarta, Agustus 2016 Mengetahui :

Guru Pembimbing, Mahasiswa PPL,

Drs. Yuswanto Abdiyansyah

NIP. 19561113 1986011003 NIM 13505244003

3.1

4.1

3.2

4.2 3

4

60 60

24 24

1

2

ANALISIS MATERI PEMBELAJARAN

No. Standar Kompetensi/Kompetensi Dasar Kode Profil Jumlah Jam

(45)

F/751/WKS1/5

24-May-14

Mata Pelajaran : Teknologi Kontruksi Kayu

Kelas : XI TKK

Kompetensi Keahlian : Teknik Kontruksi Kayu

Program Studi Keahlian : Teknik Bangunan

Bidang Studi Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Tahun Pelajaran : 2016 / 2017

Sekolah

(Jam.pel) DU/DI (Jam.pel)

SEMESTER GENAP

Menerapkan penggunaan peralatan tangan listrik sesuai prosedur kerja dan keselamatannya

Menyajikan peralatan listrik, sesuai prosedur kerja dan keselamatan

Menerapkan proses pembuatan komponen pekerjaan kayu sesuai jenis pekerjaan kontruksi

Menciptakan pembuatan bentuk komponen pekerjaan kayu sesuai jenis pekerjaan kontruksi

5 Menerapkan prosedur K3LH peralatan mesin-mesin kayu 3.5 Mengelola K3LH pengoperasian dan pembuatan bentuk

komponen pekerjaan kayu

7 Ulang Mid Semester 0 0

8 Ulang Akhir Semester/ Kenaikan Kelas/ Ujian….

9 Perbaikan/ Pengayaan 0 0

10 Cadangan 0 0

JUMLAH 84 84

Yogyakarta, Agustus 2016 Mengetahui :

Guru Pembimbing, Mahasiswa PPL,

Drs. Yuswanto Abdiyansyah

NIP. 19561113 1986011003 NIM 13505244003

4

6

3.3

4.3 1

2

3

ANALISIS MATERI PEMBELAJARAN

6 6

36 36

4.5 3.4

4.4

No. Standar Kompetensi/Kompetensi Dasar Kode Profil Jumlah Jam

Tempat Pembelajaran

(46)

Mata Pelajaran : Teknologi Kontruksi Kayu

Kelas : XI TKK

Kompetensi Keahlian : Teknik Kontruksi Kayu

Program Studi Keahlian : Teknik Bangunan

Bidang Studi Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Tahun Pelajaran : 2016 / 2017

Menerapkan konsep sambungan dan hubungan kayu pada jenis kontruksi dan ukuranya

Mengolah pembuatan sambungan dan hubungan kayu sesuai ukuran dan jenis pekerjaan kontruksi

Menerapkan penggunaan alat tangan konvesional sesuai prosedur kerja dan keselamatan kerja Menyiapkan cara penggunaan dan perawatan peralatan tangan konvesional

Ulang Harian 0 0

Ulang Mid Semester 0 0

Perbaikan/ Pengayaan 6 6

Cadangan 6 6

JUMLAH 96 96

Menerapkan penggunaan peralatan tangan listrik sesuai prosedur kerja dan keselamatannya

Menyajikan peralatan listrik, sesuai prosedur kerja dan keselamatan

Menerapkan proses pembuatan komponen pekerjaan kayu sesuai jenis pekerjaan kontruksi

Menciptakan pembuatan bentuk komponen pekerjaan kayu sesuai jenis pekerjaan kontruksi

Menerapkan prosedur K3LH peralatan mesin-mesin kayu Mengelola K3LH pengoperasian dan pembuatan bentuk komponen pekerjaan kayu

Ulang Mid Semester 0 0

Ulang Akhir Semester/ Kenaikan Kelas/ Ujian…. 0 0

Perbaikan/ Pengayaan 0 0

Cadangan 0 0

JUMLAH 84 84

Yogyakarta, Agustus 2016 Mengetahui :

Gambar

Tabel 1. Data Jumlah Pengajar, Karyawan,
Gambar 1. Denah SMK N 3 Yogyakarta
Tabel 1. Jadwal Mengajar Mandiri dan Team Teaching
Tabel 2.Keterangan waktu pelajaran untuk masing-masing jam mengajar.
+7

Referensi

Dokumen terkait

pembelajaran bimasakti penulis tertarik untuk merancang sebuah aplikasi visualisasi dari sistem bimasakti yang menggunakan teknologi multimedia lengkap dengan

tulang sendi) meningkatkan kekuatan dan lebih menyingkat waktu, tetapi memberikan kontribusi yang kecil terhadap waktu, tetapi memberikan kontribusi yang kecil terhadap

No Satuan Kerja Kegiatan Volume Pagu Sumber

[r]

Persepsi merupakan suatu proses yang bersifat kompleks yang menyebabkan orang dapat menerima atau meringkas informasi yang diperolehnya dari lingkungannya (Fleming

We indeed feel honoured to have the opportunity to host this conference, the 3rd International Conference on Vocational Education & Training, attended by academicians

[r]

Jumlah peserta yang ikut dalam program ini biasanya mencapai sekitar 2500 dosen,’’ jelas Humas UMM, Nasrullah yang juga diamini Kajur Komunikasi, Joko Susilo, di sela-sela