• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN TRACER STUDY PERIODE TAHUN BAGI PROGRAM STUDI DIPLOMA III LULUSANTAHUN PENULIS : TIM PUSKA STIKMuhPtk

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN TRACER STUDY PERIODE TAHUN BAGI PROGRAM STUDI DIPLOMA III LULUSANTAHUN PENULIS : TIM PUSKA STIKMuhPtk"

Copied!
80
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN TRACER STUDY BAGI PROGRAM STUDI

SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH LAPORAN TRACER STUDY PERIODE TAHUN 2020

BAGI PROGRAM STUDI DIPLOMA III LULUSANTAHUN 2018

PENULIS : TIM PUSKA STIKMuhPtk

SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH PONTIANAK

PERIODE TAHUN 2020 DIPLOMA III

SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH

(2)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikumWarahmatullahiWabarakatuh, Puji Syukur kehadirat Allah SWT, Buku laporan Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak Tahun 2020 akhirnya dapat diselesaikan dengan baik. Hasil analisis Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak lulusan Tahun 2018 Program Studi D III Keperawatan terdiri dari empat BAB.BAB I menguraikan tentang penjelasan konsep dasar, tujuan dan manfaat Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak; BAB II terdiri dari metodologi pelaksanaan Tracer Study; BAB III terdiri dari Analisa hasil Tracer Study Tahun 2020 yang mendeskripsikan tentang profil responden, aktifitas responden setelah lulus, informasi mengenai pekerjaan; masa tenggang kelulusan STIK Muhammadiyah Pontianak menuju dunia kerja dan kompetensi yang diraih lulusan serta kompetensi yang diperlukan didunia kerja / usaha; BAB IV membahas mengenai kendala, permasalahan dan rekomendasi berkaitan dengan pelaksanaan Tracer Study STIK Muhammadiyah Tahun 2020 Pada kesempatan ini pula, kami selaku tim divisi pengelolaan alumni Tracer Study dan survei kepuasan pengguna pusat karir dan pengembangan alumni STIK Muhammadiyah Pontianak mengucapkan terima kasih kepada :

1. Haryanto, S.Kep., Ns., MSN., Ph.D. selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak yang telah memberikan dukungan penuh dalam penelitian tracer study lulusan 2018 Program Studi Diploma III Keperawatan.

(3)

2. Lestari Makmuriana, S.Kep, Ners, M.Pd., M.Kep. selaku Wakil Ketua I bidang akademik Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak yang telah memberikan dukungan penuh dalam penelitian tracer study lulusan 2018 Program Studi Diploma III Keperawatan.

3. Ns. Tisa Gusmiah, M.Kep. selaku Wakil Ketua II bidang non akademik Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak yang telah memberikan dukungan penuh dalam penelitian tracer study lulusan 2018 Program Studi Diploma III Keperawatan.

4. Amelyadi, M.Ag. selaku Wakil Ketua III bidang Kemahasiswaan, Alumni &

Al Islam Kemuhammadiyahan Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak yang telah memberikan dukungan penuh dalam penelitian tracer study lulusan 2018 Program Studi Diploma III Keperawatan.

5. Ns. Hidayah, M.Kep, selaku Ketua Pusat Karir Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak yang telah memberikan dukungan penuh dalam penelitian tracer study lulusan 2018 Program Studi Diploma III Keperawatan.

6. Tim Surveyor lulusan tahun 2018 Program Studi Diploma III Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak atas peran besarnya dalam menjaring data alumni dan memotivasi teman-teman alumni STIK Muhammadiyah Pontianak untuk berpartisipasi dalam pengisian Tracer Study tahun 2020.

(4)

7. Lulusan Tahun 2018 program studi Diploma III keperawatan atas peran sertanya dalam pengisian Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak Tahun 2020

Akhir kata, Tim Tracer study STIK Muhammadiyah Pontianak dan tim divisi pengelolaan alumni untuk tracer study tahun 2020, mengucapkan semoga dengan laporan ini dapat menciptakan lingkungan akademis maupun non-akademis yang lebih mendukung terciptanya lulusan yang berkualitas dari segi hard skill, soft skill dan life skill.

Pontianak, FebruarI 2021

Tim Penulis

(5)

ABSTRAK

Pelacakan rekam jejak alumni atau yang dikenal dengan Tracer Study merupakan salah satu metode penelitian yang digunakan oleh STIK Muhammadiyah Pontianak dalam upaya memperoleh informasi terkait sebaran, daya saing, serta kualitas lulusan di dunia kerja. Tujuan dari Tracer Study ini dilakukan adalah untuk pemetaan kompetensi lulusan keperawatan dan evaluasi berkaitan dengan perbaikan kualitas lulusan serta pengembangan dan pengelolaan sistem Pendidikan tinggi keperawatan.

Pelaksanaan Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak dilakukan dengan menggunakan metode sensus (populasi) singlekohort yaitu keseluruhan alumni lulusan Tahun 2018 Program Studi Diploma III Keperawatan dengan total populasi adalah 51 orang. Pelacakan rekam jejak alumni ini dilakukan dengan memanfaatkan media sosial, perekrutan alumni sebagai surveyor. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner online / INDOTRACE DIKTI. Metode pengisian Tracer Study dilakukan dengan cara mengisi langsung kuisioner secara online melalui link:

http://www.tracerstudy.stikmuhptk.ac.id atau http://www.bit.ly/tsstik2018. Periode pengisian Tracer Study dimulai tanggal 10 Agustus 2020 hingga 10 Oktober 2020 dan diperpanjang hingga 30 Desember 2020.

Adapun data yang dihasilkan dari proses Tracer Study 2020 ini meliputi cakupan responden yang mengisi kuesioner sejumlah 49 orang (96%). Waktu yang dihabiskan sesudah kelulusan untuk memperoleh pekerjaan pertama adalah 5,3 bulan.

Jumlah lulusan yang bekerja sebesar 58%. Kesesuaian antara bidang studi dan

(6)

pekerjaan sebesar 91,7% (selaras) serta kesesuaian antara tingkat Pendidikan dan pekerjaan adalah 68,8% tingkat pendidikan sama/sesuai. Jumlah gaji (Take Home Pay) lulusan yang diterima setiap bulannya rata-rata adalah <Rp 3.000.000, Jenis perusahaan / instansi / institusi tempat lulusan bekerja saat ini adalah 39% di instansi pemerintah (termasuk BUMN), dan 35% di perusahaan swasta.

(7)

DAFTAR ISI

LAPORAN TRACER STUDY LULUSAN TAHUN 2018 PROGRAM STUDI

DIPLOMA III KEPERAWATAN Error! Bookmark not defined.

KATA PENGANTAR iError! Bookmark not defined.

Abstrak Error! Bookmark not defined.i

DAFTAR ISI viii

DAFTAR GAMBAR xii

BAB I PENDAHULUAN 2

A.Konsep Dasar Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak 2 B.Tujuan Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak 5 C.Manfaat Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak 6 BAB II Metodologi Pelaksanaan Tracer Study STIKMuhammadiyah

Pontianak Tahun 2020 8

A.Struktur Organisasi Pelaksanan Program Tracer Study Tahun 2020 8

B.Desain Penelitian 9

C.Waktu Pelaksanaan Kegiatan 9

D.Populasi Target Tracer Study Tahun 2020 9

E.Mekanisme Pelacakan Tracer Study Tahun 2020 9

F.Instrumen TracerStudy STIK Muhammadiyah Pontianak 14

G.Media dan Jenjang Komunikasi 17

BAB III Analisis Hasil TRACER STUDY LULUSAN TAHUN 2017 PROGRAM

STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN 188

A.Profil Responden 18

B.f2. Menurut anda seberapa besar penekanan pada metode

pembelajaran di bawah ini dilaksanakan di program studi anda? 20 C.f3. Kapan anda mulai mencari pekerjaan? Mohon pekerjaan

sambilan tidak dimasukkan 21

D.f4. Bagaimana anda mencari pekerjaan tersebut? 22 E.F5. Berapa bulan waktu yang dihabiskan (sebelum dan

(8)

sesudah kelulusan) untuk memeroleh pekerjaan pertama? 23 F.f6. Berapa perusahaan/instansi/institusi yang sudah anda lamar

(lewat surat atau e-mail) sebelum anda memeroleh pekerjaan pertama? 25 G.f8. Apakah anda bekerja saat ini (termasuk kerja sambilan

dan wirausaha)? 26

H.f9. Bagaimana anda menggambarkan situasi anda saat ini?

Jawaban bisa lebih dari satu 27

I.f10. Apakah anda aktif mencari pekerjaan dalam 4 minggu terakhir? 28 J.f11. Apa jenis perusahaan/instansi/institusi tempat anda bekerja sekarang? 29 K.f13. Kira-kira berapa pendapatan anda setiap bulannya? 30 L.f14. Seberapa erat hubungan antara bidang studi dengan pekerjaan anda? 31 M.f15. Tingkat pendidikan apa yang paling tepat/sesuai untuk

pekerjaan anda saat ini? 32

N.f16. Jika menurut anda pekerjaan anda saat ini tidak sesuai dengan

pendidikan anda, mengapa anda mengambilnya? 33

O.Pada saat lulus, sampai dimanakah tingkat kompetensi yang anda kuasai dan Pada saat ini, dimana tingkat kompetensi diperlukan

dalam dunia kerja? Error! Bookmark not defined.4 1.f17-02. Kompetensi diluar bidang keahlian 384 2.f17-02. Kompetensi diluar bidang keahlian 395

3.f17-03. Kompetensi pengetahuan 36

4.f17-04. Kompetensi Bahasa Inggris 417

5.f17-05. Kompetensi Keterampilan internet 38

6.f17-06. Kompetensi Keterampilan Komputer 39

7.f17-07. Kompetensi Berpikir Kritis 40

8.f17-08. Kompetensi Keterampilan Riset 41

9.f17-09. Kompetensi Kemampuan Belajar 42

10.f17-10. Kompetensi Kemampuan Berkomunikasi 43 11.f17-11. Kompetensi Bekerja Dibawah

Tekanan 44

12. f17-12. Kompetensi Manajemen Waktu 45

(9)

13.f17-13. Kompetensi Bekerja Secara Mandiri 46

14.f17-14. Kompetensi Bekerjasama Dalam Tim 47

15.f17-15. Kompetensi Kemampuan Dalam Memecahkan 48

16. f17-16. Kompetensi Negosiasi 49

17.f17-17. Kompetensi Kemampuan Analisis 50

18.f17-18. Kompetensi Toleransi 51

19.f17-19. Kompetensi Kemampuan Adaptasi 52

20.f17-20. Kompetensi Loyalitas 53

21.f17-21. Kompetensi Integritas 54

22.f17-22. Kompetensi Bekerja Dengan Orang Yang berbeda

budaya maupun latar belakang. 55

23.f17-23. Kompetensi Kepemimpinan 56

24.f17-24. Kompetensi Kemampuan Dalam Memegang Tanggung Jawab 57

25.f17-25. Kompetensi Inisiatif 58

26.f17-26. Kompetensi Manajemen Proyek Program 59 27.f17-27. Kompetensi Kemampuan Untuk memresentasikan

ide atau produk / laporan 60

28.f17-28. Kompetensi Kemampuan Dalam Menulis laporan,

memo dan dokumen 61

29.f17-29. Kompetensi Kemampuan Untuk belajar sepanjang hayat. 62

BAB VI PENUTUP 63

A.Kesimpulan 63

B.Permasalahan 64

C.Rekomendasi / Saran 65

(10)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Kerangka Konsep 4

Gambar 2. Struktur Organisasi. 8

Gambar 3. Kompilasi basis data. 10

Gambar 4. Proses kinerja

Tracer Study 13 Gambar 5. Tracerstudy STIK Muhammadiyah Pontianak 1 15 Gambar 6. Tracerstudy STIK Muhammadiyah Pontianak 2 16

Gambar 7. Tampilan Tracer Study pada PUSKApps. 16

Gambar 8. Gambar tabel response rate 18

Gambar 9. Grafik Respon Rate Tracer Study 2020. 19

Gambar 10. f2. Grafik tingkat penekanan metode pembelajaran 20

Gambar 11. f3. Grafik Mulai Mencari Pekerjaan 21

Gambar 12. f4. Grafik bagaimana mencari pekerjaan 22

Gambar 13.1. f5. Grafik masa tunggu sebelum & setelah lulus 23 Gambar13. 2. f5.Grafik masa tunggu sebelum & setelah lulus24

Gambar 14. f6. Grafik perusahaan yang dilamar, respon dan

mengundang untuk wawancara. 25

Gambar 15. f8. Grafik pekerjaan saat ini. 26

Gambar 16. f9. Grafik alasan tidak bekerja. 27

Gambar 17. f10. Grafik Mencari pekerjaan dalam 4 minggu terakhir 28

Gambar 18. f11. Grafik jenis pekerjaan 29

Gambar 19. f13. Grafik Pendapatan per bulan. 30

Gambar 20. f14. Grafik Hubungan pekerjaan dengan bid. Studi 31 Gambar 21. f15. Grafik Pendidikan paling tepat untuk pekerjaan saat ini. 32 Gambar 22. f16. Grafik alas an pekerjaan tidak sesuai bidang 33

Gambar 23. f17-01. Grafik dibidang keahlian 34

Gambar 24. f17-02. Grafik diluar bidang keahlian 35

Gambar 25. f17-03. Grafik Kompetensi Pengetahuan 36

Gambar26.f17-04. Grafik Kompetensi

Bahasa inggris 37

Gambar 27. f17-05. Grafik Keterampilan Internet. 38

Gambar 28. F17-06.Grafik Kompetensi Keterampilan Komputer 39 Gambar 29. f.17-07. Grafik Kompetensi Berpikir Kritis 40 Gambar 30. f17-08.Grafik Kompetensi Keterampilan Riset 41 Gambar 31 f17-09. Grafik Kompetensi Kemampuan Belajar 42 Gambar 32. f17-10. Grafik Kompetensi Kemampuan Berkomunikasi 43 Gambar 33. f17-11. Grafik Kompetensi Bekerja Dibawah Tekanan. 44 Gambar 34. F17-12. Grafik Kompetensi Manajemen Waktu 45

(11)

Gambar 35. f17-13. Grafik Kompetensi Bekerja Secara Mandiri 46 Gambar 36. f17-14. Grafik Kompetensi Bekerjasama Dalam Tim 47 Gambar 37. f17-15. Grafik Kompetensi Kemampuan Dalam

Memecahkan masalah 48

Gambar 38. f17-16. Grafik Kompetensi Negosiasi 49

Gambar 39. f17-17. Grafik Kompetensi Kemampuan Analisis 50

Gambar 40. f17-18. Grafik Kompetensi Toleransi 51

Gambar 41. f17-19. Grafik Kompetensi Kemampuan Adaptasi. 52 Gambar 42. f17-20. Grafik Kompetensi Loyalitas Error! Bookmark not defined.

Gambar 43. f17-21. Grafik Kompetensi Integritas 54

Gambar 44. f17-22. Grafik Kompetensi Bekerja Dengan Orang Yang Lebih Tua 55 Gambar 45. f17-23. Grafik Kompetensi Kepemimpinan. 56 Gambar 46. f17-24. Grafik Kemampuan Dalam Memegang Tanggung Jawab 57

Gambar 47. f17-25. Grafik Kompetensi Inisiatif 58

Gambar 48. f17-27. Grafik Kompetensi Manajemen Proyek Program 59 Gambar 49. f17-29. Grafik memrepsentasikan ide /produk atau laporan 60 Gambar 50. f17-30. Dalam Menulis laporan, memo dan dokumen 61 Gambar 51. f1-31. Grafik Kemampuan Untuk belajar sepanjang hayat 62

(12)

BAB I PENDAHULUAN

A. Konsep Dasar Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak

Era Revolusi 4.0 menjadi tantangan utama bagi institusi keperawatan tentang bagaimana meningkatkan daya saing dan keunggulan kompetitif di semua sektor jasa pelayanan keperawatan. Untuk mengantisipasi ketatnya kompetisi kerja, STIK Muhammadiyah Pontianak menjawab tuntutan itu melalui visi dan misinya. Visi dan misi ini diharapkan mampu menghasilkan lulusan perawat yang siap memasuki dunia kerja dengan kompetensi dan keunggulannya. Namun, untuk menjamin kualitas dan daya saing lulusan di dunia kerja, STIK Muhammadiyah Pontianak perlu secara berkelanjutan melakukan berbagai upaya-upaya untuk memperbaiki serta meningkatkan kualitas lulusan diploma III keperawatan.

Salah satu usaha yang dilakukan untuk perbaikan sistem dan pengelolaan pendidikan keperawatan dengan melakukan penelusuran rekam jejak alumni (Tracer Study). Arah kebijakan perguruan tinggi pada awal tahun ajaran diperoleh dari masukan berupa kondisi, pengalaman dan motivasi mahasiswa baru yang masuk ke perguruan tinggi. Hal tersebut dapat dijadikan oleh perguruan tinggi dalam menerapkan sistem dan pengelolaan pendidikan seperti proses pembelajaran, pengajaran, penelitian, praktikum, workshop dan lain-lain.

(13)

Proses pembelajaran dan pengajaran yang ditampilkan perguruan tinggi akan membantu dalam membentuk karakter/ kompetensi dari lulusan perguruan tinggi pengetahuan, kemampuan, motivasi dan kompetensi yang dimiliki lulusan dalam memasuki dunia kerja. Hasil saat lulusan menjalani awal jenjang karirmerupakan outcome perguruan tinggi untuk perbaikan sistem dan pengelolaan pendidikan. Kebutuhan dalam mengetahui rekam jejak lulusan dari hubungan pendidikan tinggi dengan “pekerjaan” menjadi konsep dasar penelitian Tracer Study ini perlu dilakukan.

Tracer Study yang juga disebut sebagai “Graduates Services”, “Alumni Research” atau “follow up study” merupakan sebuah studi yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi dalam rangka untuk melakukan pemetaan lulusan.

Menurut Schamburg (2016), hasil dari Tracer Study yang berupa informasi terkait lulusan dapat digunakan sebagai bahan evaluasi internal maupun eksternal dan acuan untuk menilai mutu pendidikan dari suatu perguruan tinggi.

Kedepannya, informasi ini juga dapat digunakan untuk membuat keputusan berarti terkait desain studi dan solusi praktis berdasarkan hasil Tracer Study.

Selain itu, Tracer Study juga berguna dalam penelitian, karena dapat memberikan hasil yang berupa hubungan vertikal diantara over reduction dan underreducation, tepat atau tidaknya penerapan pendidikan dengan pekerjaan dan hubungan pendidikian dengan keberhasilan dalam perkerjaan.

Berkaitan dengan dunia kerja, Tracer Study melacak proses transisi mahasiswa sejak lulus hingga awal. Karir pekerjaannya pada rentang 1-3 tahun

(14)

setelah lulus. Namun, berdasarkan panduan dari KEMENRISTEK DIKTI maka di STIK Muhammadiyah Pontianak melaksanakan Tracer Study dilakukan setelah 2 tahun kelulusan. Hal ini disebabkan karena pada masa tersebut alumni dianggap sudah memiliki pengalaman dan kompetensi dalam pekerjaan serta mengetahui akan dunia kerja.

Dengan demikian, penting bagi sebuah perguruan tinggi untuk melaksanakan Tracer Study secara berkelanjutan. Sebab lulusan merupakan kunci penting bagi perguruan tinggi untuk melihat proses pendidikan dan outcome pendidikan secara objektif. Hasil dari Tracer Study ini yang dilaksanakan terstruktur diharapkan dapat memberikan sumbangsih bagi perguruan tinggi untuk membuat kebijakan-kebijakan yang pada akhirnya dapat meningkatkan mutu perguruan tinggi, khususnya di STIK Muhammadiyah Pontianak. Dibawah ini merupakan kerangka konsep dari tracer study.

TRACER STUDY STIKMuhPtk 2020

INPUT

Bioda

ta siswa, pengalaman,

motif

INPUT

Kondi

si dan pengaturan

belajar

PROCESS

Pe ngajaran dan pembelajaran

OUTPUT

Pe ngetahuan, keterampilan, motivasi, nilai

OUTCOMESTr ansisi kerja,

pekerjaan Kontribusi dan

pengabdian masyarakat

Gambar 1. Kerangka Konsep

(15)

B. Tujuan Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak

Tracer Study bertujuan untuk mendapatkan informasi berkaitan dengan transisi lulusan perguruan tinggi ke dunia usaha dan indrusti sebagai hasil dari pendidikan tinggi. Informasi lulusan mencakup keluaran pendidikan berupa penilaian terhadap penguasaan dan pembentukan kompetensi, proses pendidikan dan kontribusi perguruan tinggi terhadap pemerolehan kompetensi merupakan informasi yang bermannfaat sebagai acuan perbaikan dan pengembangan perguruan tinggi.

Adapun tujuan umum dari pelaksanaan Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak meliputi :

1. Pemetaan kompetensi lulusan keperawatan.

2. Sumber informasi penting mengenai kesesuaian dan kesenjangan yang terjadi antara kompetensi yang diperoleh lulusan saat menempuh pendidikan tinggi dengan dunia kerja professional.

3. Evaluasi internal maupun eksternal STIK Muhammadiyah dan program studi terutama untuk perbaikan kualitas lulusan serta pengembangan dan pengelolaan sistem pendidikan tinggi keperawatan.

Sedangkan tujuan khusus pelaksanaan Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak adalah :

1. Peningkatan jumlah lulusan sebanding dengan peningkatan respond rate dalam pengisian kuesioner Tracer Study.

(16)

2. Mengetahui penyampaian, proses dan posisi lulusan dalam dunia kerja.

3. Pintu masuk bagi pusat karir dan pengembangan alumni untuk melakukan survei kepuasan pengguna jasa lulusan

C. Manfaat Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak

Data Tracer Study lulusan STIK Muhammadiyah Pontianak tahun 2018 menjadi kebutuhan yang sangat mendasar dalam studi penelusuran rekam jejak alumni ini, karena informasi tentang data yang diperoleh akan digunakan untuk pengembangan lebih lanjut terkait dengan perbaikan proses pendidikan dan pengejaran pada program studi Diploma III keperawatan.

Divisi pengelolaan alumni, Tracer Study dan survei kepuasan pengguna sebagai divisi yang menyelenggarakan Tracer Study diharapkan dapat memberikan manfaat bagi perbaikan sistem pendidikan di STIK Muhammadiyah Pontianak.

Manfaat yang diharapkan dari penyelenggaraan Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak ini adalah :

1. Sebagai basis data alumni terkini.

2. Menjadi pintu masuk bagi program studi untuk menjalin kerja sama dengan perusahaan terkait melalui alumninya.

3. Sebagai alat untuk mengevaluasi relevansi antar perguruan tinggi dan dunia kerja.

(17)

4. Sebagai alat untuk memberikan kontribusi dalam proses akreditasi nasional.

5. Sebagai alat untuk mengetahui kontribusi perguruan tinggi terhadap kompetensi lulusan yang ada didunia kerja mulai dari softskill dan hardskill yang ada pada alumni khususnya program studi Diploma III Keperawatan.

(18)

BAB II

METODOLOGI PELAKSANAAN TRACER STUDY STIK MUHAMMADIYAH PONTIANAK TAHUN 2020

A. Struktur Organisasi Pelaksanan Program Tracer Study Tahun 2020

Gambar 2. Struktur Organisasi.

Penanggung Jawab Ketua STIK Muhammadiyah Pontianak

Haryanto, S.kep. Ns., MSN., Ph.D.

Bendahara

Fitrianti Rezeki, SE.

Administrasi BAAK Kasroni, Amd..

Pelaksana Teknis

1. Bebbie Aprianto, S.Kom ( IT & Analisa Data)- 2. Samsul, Amd.

Koordinator Surveyor Prodi Ners 3. Astutiyana, SE

Koordinator Surveyor Prodi DIII

Surveyor

Prodi Ners

Yeni Pratidina, S.Kep., Ners

Surveyor

Diploma III Keperawatan Rahnu Rezki, Amd., Kep.

Koordinator Pelaksana Ketua PUSKA STIK Muh Ptk

Ns. Hidayah, M.kep.

(19)

B. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelusuran rekam jejak alumni STIK Muhammadiyah Pontianak adalah metode sensus (populasi) single kohort yaitu suluruh alumni lulusan tahun 2018 program studi Diploma III Keperawatan.

C. Waktu Pelaksanaan Kegiatan

Lama pelaksanaan kegiatan pengisian Tracer Study 2020 adalah 5 bulan yang dimulai dari tanggal 10Agustus 2020 – 10 Oktober 2020 dan diperpanjang hingga 30 Desember 2020

D. Populasi Target Tracer Study Tahun 2020

Lulusan program studi Diploma III Keperawatan yang keseluruhannya merupakan kelulusan tahun 2018 dengan jumlah sebesar 51 orang.

E. Mekanisme Pelacakan Tracer Study Tahun 2020

Pelacakan Tracer Study ini dilakukan melalui 5 tahapan, yaitu tahapan identifikasi kebutuhan, tahapan persiapan, tahap pelaksanaan, tahap penutupan waktu pengisian kuesioner serta tahap pelaporan dan desiminasi hasil.

1. Tahap Identifikasi Kebutuhan

a. Konsolidasi Database Alumni / Lulusan Ke BAAK

Data awal STIK Muhammadiyah Pontianak diperoleh dari BAAK melalui database wisudawan tahun 2018 yang terdapat didalam pusat data online SIAK STIK Muhammadiyah Pontianak atau

(20)

database Tracer Study

alumni lengkap, maka dapat dilakukan menjaring

kerja untuk keperluan

tidak lengkap, maka dapat ditelusuri melalui biodata alumni atau SK wisuda tahun lulusan 20 database

pelaksanaan

database adalah sebagai berikut

b. Rekrutmen

Proses rekrutmen

2020. Proses seleksi dilakukan dengan cara membuat pengumuman lewat media social secara terbatas di grup

database Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak.

alumni lengkap, maka dapat dilakukancrosscheck

menjaring data lulusan 2018 dari media sosial atau langsung ke lokasi kerja untuk keperluan update database. Namun, jika daftar alumni tidak lengkap, maka dapat ditelusuri melaluidokumentasi foto wisuda biodata alumni atau SK wisuda tahun lulusan 2018

database yang diperlukan sebagai sumber data

pelaksanaan Tracer Study tahun 2020, sebagai gambaran pengolaan database adalah sebagai berikut:

Gambar 3. Kompilasi basis data

Rekrutmen Surveyor

Proses rekrutmen surveyor dilakukan pada tanggal

. Proses seleksi dilakukan dengan cara membuat pengumuman lewat media social secara terbatas di grup whatsapp

STIK Muhammadiyah Pontianak. Jika daftar crosscheck nantinya dengan dari media sosial atau langsung ke lokasi . Namun, jika daftar alumni dokumentasi foto wisuda, 18 untuk melengkapi yang diperlukan sebagai sumber data awal dalam , sebagai gambaran pengolaan

. Kompilasi basis data

dilakukan pada tanggal 01 Agustus . Proses seleksi dilakukan dengan cara membuat pengumuman whatsapp Puska STIK

(21)

Muhammadiyah Pontianak dan berdasarkan syarat yang telah ditentukan. Kuota surveyor hanya berjumlah 1 orang. Surveyor merupakan perwakilan dari lulusan tahun 2018 DIII Keperawatan.

Calon surveyor yang terpilih kemudian diminta untuk mengisi formulir kesediaan menjadi surveyor.

c. Pembentukan SK Pantia Pelaksana Tracer Study

SK panitia Tracer Study dikeluarkan dengan nomor:

111/KEP/II.1.AU/SK/F/VII/2020.

2. Tahap Persiapan

a. Kompilasi Database Dan Perbaikan Database Alumni

Data yang diperoleh dari BAAK kemudian akan diperiksa silang kelengkapan dan akurasinya dengan cara menelpon langsung alumni atau mengirimkan whatsapp atau sms untuk kelengkapan database.

Jika database yang diperoleh ini belum lengkap, maka diberikan kepada surveyor untuk dilakukan perbaikan database terutama terkait dengan alamat email dan nomor kontak alumni atau dengan menelusuri forum online keanggotaan HASTIK bekerjasama dengan HASTIK (Himpunan Alumni STIK Muhammadiyah Pontianak).

3. Upload Database Alumni/Lulusan Final Pada Sistem a. Publikasi Jadwal Kegiatan Tracer Study Secara Online

Publikasi jadwal kegiatan dilakukan dengan menggunakan E- Poster yang disebar melalui grup whatsapp masing-masing lulusan disetiap program studi dengan menyertakan surat undangan

(22)

permohonan pengisian Tracer Study yang ditandatangani wakil ketua III bidang Al-Islam Kemuhammadiyahan dan Kemahasiswaan. Selain itu, informasi pengisian Tracer Study 2020 disosialisasikanmelaluiofficial websitehttp://www.stikmuhptk.ac.id dan http://www.puska.stikmuhptk.ac.idserta dibeberapa media sosial lainnya..

4. Tahap Pelaksanaan

a. Pengiriman Surat Undangan Pengisian Tracer Study Online

Surveyor masing-masing program studi mengirimkan pesan berupa undangan untuk pengisian Tracer Study online melalui whatsapp ke nomor kontak masing-masing alumni sesuai SOP yang tersedia.

b. Pelaksanaan Tracer StudyOnline

1) Alumni diminta untuk membuka link yang tersedia yaitu : http://bit.ly/tsstik2018atauhttp://www.tracerstudy.stikmuhptk.ac .id/login

2) Ketentuan login sebagai berikut :

UserId yang digunakan adalah NIM alumni serta password merupakan tanggal lahir alumni, Contoh sebagai berikut :

User Id : SRP103080052 Password: 14-08-1988

c. Pengecekan hasil pengisian Tracer Study

Perolehan data dari alumni yang sudah mengisi kuesioner akan disimpan dalam server Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak.

(23)

Pengecekan hasil pengisian dilakukan olah koordinaor IT dan dibantu oleh koordinator surveyor masing-masing yang telah diberikan hak akses sebagai admin untuk memasuki akun Tracer Study.

5. Reminder

Proses reminder pengisian dilakukan sebanyak 4 kali setiap 7 hari sekali selama 9 minggu masa pengisian kuesioner Tracer Study tahun 2020 Proses reminder pertama hingga ketiga dilakukan melalui EmailBlast / sms / whatsapp. Sedangkan untuk reminder yang ke empat, kontak dilakukan 7 hari setelah kontak ke 3. Reminder dilakukan selain dengan sms / whatsapp juga melalui telpon. Berikut ini akan dijelaskan mekanisme reminder dalam tracer study.

Gambar 4. Proses Kinerja Tracer Study

(24)

6. Tahap penutupan waktu pengisian tracer study dan pengundian reward a. Tahap penutupan waktu pengisian tracer study

Pengumuman penutupan pengisian tracer studyonline STIK Muhammadiyah Pontianak diumumkan pada tanggal 30 Desember 2020 melalui website kampus dan pusat karir serta media sosial lainnya.

7. Tahap pelaporan dan desiminasi hasil a. Analisis data dan penyusunan laporan b. Sosialisasi hasil pengisian TracerStudy

Dilakukan di STIK Muhammadiyah Pontianak tanggal 18 Juni 2021 bertempat di lantai VI Gedung K.H Ahmad Dahlan

c. Penyerahan laporan kepada pimpinan dan kepala Prodi

F. Instrumen TracerStudy STIK Muhammadiyah Pontianak

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kuisioner online yang merujuk pada kuisioner INDOTRACE DIKTI. Kuesioner ini terdiri dari F1-F17 untuk poin pertanyaan. Data instrumen Tracer Study yang termuat dalam Tracer Study online Kemenristek DIKTI ini akan diformulasikan ke laman Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak untuk memandu lulusan tahun 2018 mengakses dan mengisi kuisioner tersebut. Laman pengisian kuisioner Tracer Study online ini dibangun oleh bagian IT STIK Muhammadiyah Pontianak menggunakan aplikasi berbasis website dan integrasi data antara Tracer Study, data alumni, dan data SIAK (Sistem

(25)

Informasi Akademi Kampus) yang dimanfaatkan untuk mempermudah alumni mengisi kuisioner secara online.

Berikut ini struktur kuisioner online yang dipakai Tracer Study berbasis website yang telah dibangun sesuai dengan standar pertanyaan dari INDOTRACE DIKTI:

Gambar 5. Tracerstudy STIK Muhammadiyah Pontianak 1

(26)

Gambar 6. Tracerstudy STIK Muhammadiyah Pontianak 2

Berikut ini struktur kuisioner online Puska Trace Versi 1.1 berbasis android yang telah dibangun sesuai dengan standar pertanyaan INDOTRACE DIKTI:

Gambar 7. Tampilan Tracer Study pada PUSKApps.

(27)

G. Media dan Jenjang Komunikasi

Pada tahap sosialisasi kegiatan pengisian Tracer Study diperlukan media untuk mempublikasikan jadwal yang dibuat agar dapat diketahui oleh seluruh lulusan tahun 2018 yang akan dilakukan penelusuran rekam jejak alumninya.

Publikasi ini dilakukan baik secara internal maupun eksternal. Adapun media komunikasi yang digunakan untuk menyebarkan informasi kepada responden adalah sebagai berikut :

1. Website STIK Muhammadiyah Pontianak

2. Website pusat karir dan pengembangan alumni STIK Muhammadiyah Pontianak

3. Email Blast 4. Telepon

5. SMS / Whastapp Messenger 6. Rapat kerja alumni

7. Sosial direct (Fb Messenger, Instagram, Twitter)

(28)

BAB III

ANALISIS HASIL TRACER STUDY LULUSAN TAHUN 2018 PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN

A. Profil Responden

Target responden pada penyelenggaraan Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak tahun 2020 adalah alumni STIK Muhammadiyah Pontianak lulusan tahun 2018 program studi Diploma III Keperawatan.Pada pelaksanaan Tracer Study STIK Muhammadiyah Pontianak tahun 2020, lulusan yang di lacak harus alumni yang telah lulus dua tahun sebelumnya.Setelah melakukan seluruh tahapan tracer study STIK Muhammadiyah Pontianak, maka didapatkan profil responden sebagai berikut:

Aspek Yang Dinilai Jumlah Persentase

Jumlah Target Populasi (a) 51

Jumlah Populasi Tidak Terkontak (b) 2

Target Subjek (c=a-b) 49

Jumlah Responden (d) 49

Gross Response Rate (e=(d/a)*100) 49/51*100 96%

Net Response Rate (f=(d/c)*100) 49/49*100 100%

Completion Rate (Subjek yang mengisi

kuisioner lengkap dari total responden (d)) (47/51)*100 92%

Gambar 8. Tabel Respond Rate Hasil Tracerstudy 2020

Adapun untuk data respon rate tracer study 2020 program studi Diploma III Keperawatan dapat dijelaskan pada gambar 9, dibawah ini:

(29)

Gambar 9. Responden Rate tahun 2020

Berdasarkan Gambar 9, dapat dilihat bahwacakupan responden yang mengisi kuisioner tracer study di tahun 2020 adalah 49 orang dari total 51 target populasi dengan persentase sebesar (96%). Jika dilihat dari jumlah yang mengisi kuisioner, terlihat adanya penurunan 2% jika dibandingkan dengan data pada tahun 2019 yaitu 98%. Analisis yang dilakukan menemukan bahwa peningkatan response rate yang terjadi di tahun 2019 disebabkan karena animo lulusan tahun 2017 yang cukup besar untuk berpartisipasi dalam pengisian kuisioner tracer study karena ditunjang dengan reward yang diberikan oleh institusi atas partisipasi yang diberikan lulusan dalam pengisian trace study online ini. Sedangkan di tahun 2020 ini mengalami penurunan lebih banyak karena disebebkan oleh situasi Pandemi Covid 19 yang saat ini tengah terjadi dan pemberian reward ditiadakan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan rasa memiliki bagi alumni dalam berkontribusi

96%

4%

Response Rate

Total Responden Tahun Pengisian 2020

Total Lulusan Tidak mengisi Tahun 2020

(30)

untuk kemajuan institusi meskipun sudah tidak berstatus sebagai mahasiswa lagi. Pengganti reward ditahun ini yaitu surat bukti pengisian tracer study, yang nantinya bisa digunakan oleh alumni sebagai syarat untuk dilayani oleh BAAK dalam mengurus legalisir ijazah bagi lulusan di tahun 2018 ini.

Tabel 1. Perbandingan Respon Rate Tracer Study Lulusaan Prodi D III Keperawatan dalam 3 tahun terakhir

Tahun Lulusan yang ditracer Respon Rate (%)

2018 2016 93%

2019 2017 98%

2020 2018 96%

Hasil kuisioner dari pelacakan Almuni yang diselenggarakan oleh STIK Muhammadiyah Pontianak untuk lulusan 2018 dari program studi Diploma III adalah sebagai berikut;

(31)

B. f2. Menurut anda seberapa besar penekanan pada metode pembelajaran di bawah ini dilaksanakan di program studi anda?

Gambar 10. f2. Grafik Tingkat Besarnya Penekanan Aspek Pembelajaran

Dalam grafik penekanan pada metode pembelajaran yang dilaksanakan program studi di tahun ini lebih menitik beratkan pada aspek perkuliahan, magang, praktikum, diskusi dn kerja lapangan. Sedangkan, penekanan pada metode pembelajaran yang perlu untuk ditingkatkan diprogram studi ini adalah metode “partisipasi dalam proyek riset” karena pada grafik diatas menjadi metode yang di sorot “Cukup” oleh tracer study tahun 2020

0 5 10 15 20 25 30

Perkuliahan Demonstrasi Partisipasi dalam proyek riset Magang Praktikum Kerja Lapangan Diskusi

Grafik Tingkat Besarnya Penekanan Aspek Pembelajaran

Tidak Sama Sekali Kurang Cukup Besar Besar Sangat Besar

(32)

C. f3. Kapan anda mulai mencari pekerjaan? Mohon pekerjaan sambilan tidak dimasukkan

Proses mencari pekerjaan biasa

bulan setelah keulusan. Kapan mahasiswa atau alumni mulai mencari pekerjaan merupakan indikasi bahwa mahasiswa atau alumni tersebut sudah merasa siap baik mental maupun bekal pengetahuan dari perguruan ti

bersaing di pasar kerja. Dan ketika mereka lulus, sudah bisa langsung bekerja tanpa ada proses menunggu lagi. Hal ini yang menjadi pilihan sebagian besar responden seperti yang terlihat pada gambar 11.

90% lulusan tahun 201

STR sebagai salah satu syarat dalam memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan bidang keilmuan. Sedangkan 10% tidak mencari kerja disebabkan karena beberapa aspek pertimbangan masing

f3. Kapan anda mulai mencari pekerjaan? Mohon pekerjaan sambilan tidak dimasukkan

Gambar 11 f3. Grafik Memulai Pekerjaan

Proses mencari pekerjaan biasanya sudah dimulai sebelum kelulusan hingga beberpaa bulan setelah keulusan. Kapan mahasiswa atau alumni mulai mencari pekerjaan merupakan indikasi bahwa mahasiswa atau alumni tersebut sudah merasa siap baik mental maupun bekal pengetahuan dari perguruan tinggi dan percaya diri untuk bersaing di pasar kerja. Dan ketika mereka lulus, sudah bisa langsung bekerja tanpa ada proses menunggu lagi. Hal ini yang menjadi pilihan sebagian besar responden seperti yang terlihat pada gambar 11. Berdasarkan gambar 11 dida

% lulusan tahun 2018 mulai mencari pekerjaan, meskipun belum memiliki bekal STR sebagai salah satu syarat dalam memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan Sedangkan 10% tidak mencari kerja disebabkan karena beberapa aspek pertimbangan masing-masing individu.

[CELLRANGE]

[CATEGORY NAME]

[CELLRANGE]

[CATEGORY NAME]

Mulai Mencari Pekerjaan

f3. Kapan anda mulai mencari pekerjaan? Mohon pekerjaan sambilan

nya sudah dimulai sebelum kelulusan hingga beberpaa bulan setelah keulusan. Kapan mahasiswa atau alumni mulai mencari pekerjaan merupakan indikasi bahwa mahasiswa atau alumni tersebut sudah merasa siap baik nggi dan percaya diri untuk bersaing di pasar kerja. Dan ketika mereka lulus, sudah bisa langsung bekerja tanpa ada proses menunggu lagi. Hal ini yang menjadi pilihan sebagian besar responden 1 didapatkan sebanyak mulai mencari pekerjaan, meskipun belum memiliki bekal STR sebagai salah satu syarat dalam memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan Sedangkan 10% tidak mencari kerja disebabkan karena beberapa

Tidak Mencari Kerja Mulai Mencari Kerja

(33)

D. f4. Bagaimana anda mencari pekerjaan tersebut?

Gambar 12. F4Grafik Mencari Pekerjaan Melalui

Rata-rata sumber informasi lulusan tahun 2018 dalam mencari pekerjaan yang ditunjukkan pada gambar 12 yaitu 20% melalui internet, iklan online, dan

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE]

[CELLRANGE] [CELLRANGE]

[CELLRANGE]

MENCARI PEKERJAAN MELALUI

Melalui iklan di koran/majalah, brosur

Melamar ke perusahaan tanpa mengetahui lowongan yang ada Pergi ke bursa/pameran kerja

Mencari lewat internet/iklan online/milis Dihubungi oleh perusahaan

Menghubungi Kemenakertrans

Menghubungi agen tenaga kerja komersial/swasta

Memeroleh informasi dari pusat/kantor pengembangan karir fakultas/universitas Menghubungi kantor kemahasiswaan/hubungan alumni

Membangun jejaring (network) sejak masih kuliah

Melalui relasi (misalnya dosen, orang tua, saudara, teman, dll.) Membangun bisnis sendiri

Melalui penempatan kerja atau magang

Bekerja di tempat yang sama dengan tempat kerja semasa kuliah

(34)

milis. Selain itu, 15% diantaranya mencari pekerjaan dengan menghubungi relasi. Relasi ini merupakan hal terpenting didalam mendapatkan pekerjaan.

Namun ada juga 14% lulusan yang langsung melamar ke perusahaan tanpa mengetahui lowongan yang ada.

Oleh karena itu, ikatan alumni merupakan poin sentral di dalam memperkuat relasi antara calon lulusan dan alumni sehingga kedepannya mahasiswa yang dibantu alumni dapat mencari pekerjaan dengan lebih mudah dan cepat. Selain itu, peran divisi pelatihan, pengembangan karir dan bursa kerja juga perlu diperkuat sebagai pintu gerbang atau pusat rujukan bagi mahasiswa an alumni dalam pencarian informasi terkait dengan peluang kerja bagi lulusan dengan melakukan Job Postings yaitu memberikan informasi lowongan pekerjaan setiap harinya ke berbagai media sosial yang telah dikembangkan baik whatsapp, instagram, official website sebagai salah satu langkah paling cepat dalam menginfokan open recruitment kepada mahasiswa atau alumni. Selain itu, melalui kegiatan Campus Hiring bekerja sama dengan pihak pengguna lulusan baik perusahaan maupun instnasi terkait yang memerlukan jasa lulusan.

(35)

E. F5. Berapa bulan waktu yang dihabiskan untuk memeroleh pekerjaan pertama?

Gambar

Gambar

F5. Berapa bulan waktu yang dihabiskan (sebelum dan sesudah kelulusan) untuk memeroleh pekerjaan pertama?

Gambar 13.1. f5 Masa tunggu sebelum & setelah lulus

Gambar 132.f5. Grafik Median Masa Tunggu sebelum & setelah lulus 5; 11%

14; 30%

17; 36%

11; 23%

Masa Tunggu Lulusan

sebelum lulus kurang dari = 3 bulan kurang dari = 7 bulan lebih dari = 8 bulan

(sebelum dan sesudah kelulusan)

sebelum & setelah lulus sebelum lulus kurang dari = 3 bulan kurang dari = 7 bulan lebih dari = 8 bulan

(36)

Masa tunggu mendapatkan pekerjaan pertama merupakan indikator yang penting karena menunjukkan keberhasilan alumni dalam bersaing di pasar kerja sekaligus juga menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan perguruan tinggi, khususnya STIK Muhammadiyah dalam memberikan bekal pengetahuan dan ketrampilan kepada mahasiswanya. Selain itu, masa tunggu mendapatkan pekerjaan juga merupakan indikasi sejauh mana STIK Muhammadiyah Pontianak mampu memenuhi tuntutan pasar kerja yang semakin kompetitif dan selektif terutama terkait hardskill dan soft skill yang dibutuhkan. Berdasarkan gambar 13.1 dan 13.2 masa tunggu lulusan D III keperawatan sebelum dan sesudah kelulusan adalah 36%mendapatkan pekerjaan kurang dari 7 bulan. Sementara mediannya adalah 5.3 bulan. Apabila dilihat dari angka yang ada, lulusan STIK Muhammadiyah Pontianak termasuk kelulusan dengan masa tunggu yang ideal, karena waktu untuk mendapatkan pekerjaan ideaalnya adalah pada kisaran 3-6 bulan. Jika dibandingkan dengan hasil tracer study ditahun 2019, dimana masa tunggu lulusan berada di median 7,2 bulan, justru hasil tracer study di tahun 2020 ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dari masa tunggu lulusan. Nilai median masa tunggu lulusan yang didapatkan dari hasil tracer study tahun 2020, menunjukkan bahwa masa tunggu lulusan relatif cukup singkat dan secara umum kualitas lulusan program studi D III STIK Muhammadiyah Pontianak cukup baik.

(37)

Tabel 2. Perbandingan Masa Tunggu Lulusan Prodi D III Keperawatan Dalam

Tahun Pelaksanaan Tracer Study

2018

2019

2020

F. f6. Berapa perusahaan/instansi/institusi yang sudah anda lamar (lewat surat atau e-mail) sebelum anda memeroleh pekerjaan per

Berapa banyak perusahaan/instansi/institusi yang merespons lamaran anda?

Gambar 14

Tabel 2. Perbandingan Masa Tunggu Lulusan Prodi D III Keperawatan Dalam 3 tahun terakhir

Tahun Pelaksanaan Lulusan Yang di Tracer Waktu Tunggu Lulusan

2016

2017

2018

f6. Berapa perusahaan/instansi/institusi yang sudah anda lamar (lewat mail) sebelum anda memeroleh pekerjaan per

Berapa banyak perusahaan/instansi/institusi yang merespons lamaran

14. F6 & f7Grafik Perusahaan yang Dilamar/Merespon dan Mengundang 47%

31%

22% f6 Perusahaan yang Dilamar

f7 Perusahaan yang Merespon

f7a Perusahaan yang Mengundang

Tabel 2. Perbandingan Masa Tunggu Lulusan Prodi D III Keperawatan Dalam

Waktu Tunggu Lulusan

(Median)

3-7 bulan

7,2 bulan

5,3 bulan

f6. Berapa perusahaan/instansi/institusi yang sudah anda lamar (lewat mail) sebelum anda memeroleh pekerjaan pertama? & f7.

Berapa banyak perusahaan/instansi/institusi yang merespons lamaran

. F6 & f7Grafik Perusahaan yang Dilamar/Merespon dan Mengundang f6 Perusahaan yang Dilamar

f7 Perusahaan yang Merespon

f7a Perusahaan yang Mengundang

(38)

Indikator proses mendapatkan pekerjaan ditunjukkan oleh seberapa banyak perusahaan yang dilamar dan seberapa banyak perusahaan yang merespon.

Sudah menjadi hal yang umum bahwa untuk mendapatkan pekerjaan, lulusan perguruan tinggi mengirim surat lamaran ke lebih dari satu perusahaan atau instansi kesehatan, bahkan ada yang hingga belasan atau puluhan perusahaan atau instansi. Hal ini juga berlaku untuk lulusan STIK Muhammadiyah Pontianak. Selain itu, banyak responden yang hanya melamar 1 (satu) perusahaan karena sudah memantapkan hanya ingin berkarir pada jenis perusahaan tersebut atau sudah mendapat jaminan akan diterima. Fakta yang didapatkan dari gambar 14, menunjukkan bahwa rata-rata sekitar 47% lulusan prodi D III Keperawatan tahun 2018 saat menjalani proses pencarian kerja dengan mengajukan lamaran lebih besar dan hanya 31% saja perusahaan yang merespon. Sedangkan jumlah perusahaan yang mengundang lulusan untuk di wawancara hanya sebanyak 22%. Bisa dikatakan bahwa lulusan STIK Muhammadiyah Pontianak sudah mulai dikenal oleh dunia usaha atau pasar kerja meskipun persentase hasilnya masih rendah. Selain itu, kualitas lamaran dari lulusan STIK muhammadiyah telah dinilai cukup baik serta kualitas akademik lulusan STIK Muhammadiyah juga sudah diakui.

(39)

G. f8. Apakah anda bekerja saat ini (termasuk kerja sambilan dan wirausaha)?

Gambar 15. f8.Grafik Pekerjaan saat ini.

Salah satu indikator yang paling penting dari tracer study ini terkait dengan status bekerja dari alumni. Berdasarkan gambar 15, dapat disimpulkan bahwa aktivitas lulusan Prodi D III Keperawatan tahun 2018 setelah lulussebagian besar sudah bekerja yaitu sebanyak58%. Jumlah lulusan yang bekerja dari hasil Tracer Study 2020 ini terlihat mengalami penigkatan secara signifikan bila dibandingkan dengan tahun 2019 yang hasilnya hanya mencapai 41%. Besarnya persentase lulusan prodi D III keperawatan yang bekerja memberikan gambaran bahwa kualitas lulusan STIK Muhammadiyah sudah cukup baik dan ketika mencari pekerjaan pengetahuan dan keahlian mereka sudah cukup tepat digunakan untuk bekerja. Status bekerja pada tracers study ini mencakup bekerja pada suatu perusahaan atau institusi profit maupun non profit atau berwirausaha menjalankan bisnis sendiri. Namun sayangnya, dalam tracer study ini, enggan untuk menginformasikan status bekerja mereka karena

58%

42%

F8. Apakah Anda Sudah Bekerja (Sambilan &

Wiraswasta)

ya tidak

(40)

merasa tempat bekerja saat ini tidak sesuai dengan bidang keahlian yang dimiliki selama ini.

Tabel 3. Perbandingan Status bekerja Lulusan Prodi D III Keperawatan Dalam 3 tahun terakhir

Tahun Pelaksanaan Tracer Study

Lulusan Yang di Tracer Status Bekerja Saat ini (%)

2018 2016 56%

2019 2017 59%

2020 2018 58%

H. f9. Bagaimana anda menggambarkan situasi anda saat ini? Jawaban bisa lebih dari satu

Gambar 16. f9.Grafik alasan tidak bekerja

Saya masih belajar/melanjutka

n kuliah profesi atau pascasarjana

Saya menikah9%

10%

Saya sibuk dengan keluarga dan anak-

anak 5%

Saya sekarang sedang mencari

pekerjaan 38%

Lainnya 38%

Alasan Tidak Bekerja

(41)

Fakta yang diperoleh dari gambar 16, terkait dengan 42% jumlah lulusan yang tidak bekerja, mayoritas alasan tidak bekerja lebih banyak disebabkan 38% karena belum mendapatkan pekerjaan / sedang mencari pekerjaan. 38%nya lagi karena alasan lainnya. Sedangkan sekitar 9% disebabkan karena masih belajar / melanjutkan kuliah profesi atau pascasarjana, 10% menikah serta 5% sibuk dengan keluarga dan anaknya

I. f10. Apakah anda aktif mencari pekerjaan dalam 4 minggu terakhir?

Gambar 17. f10.Grafik Aktif mencari pekerjaan 4 Minggu Terakhir

Hasil Tracer Study 2020 ini menunjukkan bahwa sekitar 36% lulusan ketika ditanya berkaitan dengan aktivitas lulusan mencari pekerjaan dalam 4 minggu terkhir menjawab tidak sedang mencari pekerjaan. Sedangkan27% sedang menunggu hasil lamaran kerja.

36%

27%

5%

27%

5%

Aktif mencari pekerjaan 4 Minggu Terakhir

Tidak

Tidak, tapi saya sedang menunggu hasil lamaran kerja Ya, saya akan mulai bekerja dalam 2 minggu ke depan

Ya, tapi saya belum pasti akan bekerja dalam 2 minggu ke depan Lainnya

(42)

J. f11. Apa jenis perusahaan/instansi/institusi tempat anda bekerja sekarang?

Gambar 18. f11.Grafik Jenis Perusahaan tempat bekerja.

Hasil Tracer Study 2020 yang ditunjukkan pada gambar 18, menunjukkan bahwa 39% bekerja di Instansi Pemerintahan. Sedangkan 35% nya bekerja di perusahaan swasta. Kemudian 10% mereka memilih untuk wiraswasta / perusahaan sendiri dan 16% pekerjaan lainnya yang tidak sesuai dengan bidang keilmuan.

39%

0%

35%

10%

16%

Jenis Perusahaan

Instansi pemerintah (termasuk BUMN)

Organisasi non-profit/Lembaga Swadaya Masyarakat Perusahaan swasta

Wiraswasta/perusahaan sendiri Lainnya

(43)

K. f13. Kira-kira berapa pendapatan anda setiap bulannya?

Gambar19. f13.Grafik Penghasilan per bulan

Berdasarkan data dari gambar 19, maka rata-rata pendapatan lulusan prodi D III Keperawatan tahun 2018 dari pekerjaan utamanya adalah kurang dari Rp 3.000.000.

Selain itu juga, tidak banyak lulusan yang mendapatkan penghasilan thr dan lembur bulanan. Rerata lemburan yang didapat adalah kurang dari Rp 3.000.000. Sedangkan untuk pendapatan dari pekerjaan lainnya juga sama sejumlah kurang dari Rp 3.000.000.

< IDR 3000K < IDR 5000K < IDR 10000K < IDR 20000K

Dari Pekerjaan Utama 24 4 0 1

Dari Lembur dan Tips 6 0 1 0

Dari Pekerjaan Lainnya 5 0 0 0

0 5 10 15 20 25 30

Pendapatan Per Bulan

(44)

L. f14. Seberapa erat hubungan antara bidang studi dengan pekerjaan anda?

Gambar 20. f14. Grafik Hubungan Pekerjaan dengan Bidang Studi

Keseuaian kuliah dengan pekerjaan atau keselarasan horizontal memang menjadi dasar yang cukup berarti bagi alumni dalam menjalani kehidupan kerja. Dengan terciptanya keseuaian, dari sisi alumni hal tersebut akan sangat membantu terkait berkembang tidaknya ilmu yang dimiliki. Di sisi lain, bagi perguruan tinggi kesesuaian kuliah akan berdampak pada ketepatan program studi yang mereka jalankan dalam setiap kurikulumnya. Data hasil Tracer Study tahun 2020 yang ditunjukkan gambar 20, menunjukkan bahwa antara apa yang diperoleh saat perkuliahan dengan apa yang didapat pada saat bekerja 91,7% menunjukkan hubungan yang sangat erat. Hal ini menggambarkan bahwa mayoritas lulusan STIK Prodi D III keperawatan STIK Muhammadiyah Pontianak tahun 2018 yang bekerja

(45)

dan berusaha menjalani pekerjaan mereka sesuai dengan kapabilitas dan latar belakang studi yang sebenarnya. Hubungan ini dapat terlihat dari jenis pekerjaan dan lokasi tempat lulusan bekerja rata-rata di RS / klinik yang memerlukan bidang keilmuan yang sudah pernah didapatkan saat fase akademi

Tabel 4. Perbandingan Keselarasan Horizontal Lulusan Prodi D III Keperawatan Dalam 3 tahun terakhir

Tahun Pelaksanaan Tracer Study

Lulusan Yang di Tracer Keselarasan Horizontal (%)

2018 2016 46%

2019 2017 88,9%

2020 2018 91,7%

M. f15. Tingkat pendidikan apa yang paling tepat/sesuai untuk pekerjaan anda saat ini?

(46)

Gambar 21 f15. Grafik Pendidikan paling tepat untuk Pekerjaan

Keselarasan vertikal merupakan indikator yang menunjukkan keseuaian antara tingkat pendidikan dan pekerjaan. Berdasarkan tingkat pendidikan dengan pekerjaan saat ini sebagian besar lulusan program studi D III Keperawatan tahun 2018 mendapatkan pekerjaan sesuai dengan tingkat pendidikannya dan menganggap bahwa pekerjaan mereka pertama kali pada tingkat yang sama pada pendidikan mereka yaitu sebesar 68,8 % sehingga dapat simpulkan bahwa beban pekerjaan mereka telah sesuai dengan pendidikan mereka. Hal ini menunjukkan bahwa kualitas lulusan atau alumni STIK muhammadiyah pontianak cukup baik karena mampu melakukan pekerjaan yang sesuai dengan bidang keahliannya.

Tabel 5. Perbandingan Keselarasan Vertikal Lulusan Prodi D III Keperawatan Dalam 3 tahun terakhir

Tahun Pelaksanaan Tracer Study

Lulusan Yang di Tracer Keselarasan Vertikal (%)

2018 2016 62%

2019 2017 64,8%

2020 2018 68,8%

(47)

N. f16. Jika menurut anda pekerjaan anda saat ini tidak sesuai pendidikan anda, mengapa anda mengambilnya?

Gambar

Dapat terlihat dari gambar 2

tidak sesuai dengan pendidikan, mayoritas juga

yang sekarang sudah sesuai dengan pendidikan. Sementara alasan kedua terbesar adalah karena mereka belum mendapatkan pekerjaan yang lebih sesuai sebesar

11%

3 6%

1 2%

3 6%

3 6%

1 2%

2 4%

4 8%

2 4%

5 11%

Alasan Pekerjaan tidak tepat dengan

f16. Jika menurut anda pekerjaan anda saat ini tidak sesuai pendidikan anda, mengapa anda mengambilnya?

Gambar 22. f16.Grafik Alasan Pekerjaan tidak tepat dengan Pendidikan

Dapat terlihat dari gambar 22 bahwa saat ditanya alasan mengambil pekerjaan meskipun tidak sesuai dengan pendidikan, mayoritas juga menjawab sebanyak 25

yang sekarang sudah sesuai dengan pendidikan. Sementara alasan kedua terbesar adalah karena mereka belum mendapatkan pekerjaan yang lebih sesuai sebesar

12 25%

7 15%

5 11%

Alasan Pekerjaan tidak tepat dengan Pendidikan

pekerjaan sesuai dengan pendidikan

belum mendapatkan pekerjaan yang lebih sesuai Di pekerjaan ini saya memeroleh prospek karir yang baik lebih suka bekerja di area pekerjaan yang tidak ada hubungannya dengan pendidikan

dipromosikan ke posisi yang kurang berhubungan dengan pendidikan dibanding posisi sebelumnya dapat memeroleh pendapatan yang lebih tinggi di pekerjaan ini

Pekerjaan saat ini lebih aman/terjamin/secure Pekerjaan saat ini lebih menarik

Pekerjaan saat ini lebih memungkinkan mengambil pekerjaan tambahan/jadwal yang fleksibel Pekerjaan saat ini lokasinya lebih dekat dari rumah Pekerjaan saat ini dapat lebih menjamin kebutuhan keluarga

f16. Jika menurut anda pekerjaan anda saat ini tidak sesuai dengan

Grafik Alasan Pekerjaan tidak tepat dengan Pendidikan

bahwa saat ditanya alasan mengambil pekerjaan meskipun 25% bahwa pekerjaan yang sekarang sudah sesuai dengan pendidikan. Sementara alasan kedua terbesar adalah karena mereka belum mendapatkan pekerjaan yang lebih sesuai sebesar 15%.

Alasan Pekerjaan tidak tepat dengan

belum mendapatkan pekerjaan yang lebih sesuai Di pekerjaan ini saya memeroleh prospek karir yang baik lebih suka bekerja di area pekerjaan yang tidak ada dipromosikan ke posisi yang kurang berhubungan dengan pendidikan dibanding posisi sebelumnya dapat memeroleh pendapatan yang lebih tinggi di Pekerjaan saat ini lebih aman/terjamin/secure

Pekerjaan saat ini lebih memungkinkan mengambil pekerjaan tambahan/jadwal yang fleksibel Pekerjaan saat ini lokasinya lebih dekat dari rumah Pekerjaan saat ini dapat lebih menjamin kebutuhan

(48)

O. zf17. Jika menurut anda pekerjaan anda saat ini tidak sesuai dengan pendidikan anda, mengapa anda mengambilnya?

Pada pertanyaan poin O akan ditampilkan pada grafik di bawah ini tentang bagaimana perbedaan antara kompetensi apakah mengalami peningkatan atau penurunan. Simak grafik dibawah ini dari poin 1 hingga 31, adalah sebagai berikut;

1. f17-01. Kompetensi dibidang keahlian

Gambar 23. f17-01. Grafik Kompetensi dibidang keahlian

Berdasarkan hasil feedback yang diperoleh dari gambar 23 dapat terlihat bahwa sebanyak 36% lulusan tahun 2018 mengakui keahlian di bidang keilmuan yang dimiliki pada saat lulus tergolong Tinggi. Sedangkan sebanyak 41%

2% 0%

28%

36%

34%

Kompetensi Yang Dikuasai Terkait dengan Pengetahuan Di bidang atau disiplin ilmu

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

0% 0%

32%

27%

41%

Kompetensi Yang Diperlukan Terkait Dengan Pengetahuan Di bidang atau disiplin

Ilmu

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

(49)

lulusan menyatakan bahwa kompetensi yang diperlukan berkaitan dengan bidang keilmuan yang mereka tekuni dalam kategori “Sangat Tinggi”.

2. f17-02. Kompetensi diluar bidang keahlian

Gambar 24..f17-02. Grafik Kompetensi diluar bidang keahlian

Berdasarkan hasil feedback yang diperoleh dari gambar 24 dapat terlihat bahwa sebanyak 38% lulusan tahun 2018 mengakui keahlian di luar bidang keilmuan yang dimiliki pada saat lulus tergolong Tinggi. Sedangkan sebanyak 43%

lulusan menyatakan bahwa kompetensi yang diperlukan berkaitan dengan bidang keilmuan diluar yang mereka tekuni saat ini dalam kategori Tinggi.

2% 0%

27%

38%

33%

Kompetensi yang dikuasai terkait dengan Pengetahuan Diluar Bidang atau Disiplin

Ilmu

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

0% 0%

21%

43%

36%

Kompetensi Yang Diperlukan terkait Pengetahuan di Luar bidang atau Disiplin

Ilmu

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

(50)

3. f17-03. Kompetensi pengetahuan

Gambar 25. f17-03. Grafik Kompetensi pengetahuan

Berdasarkan hasil feedback yang diperoleh dari gambar 25 dapat terlihat bahwa sebanyak 39% lulusan tahun 2018 mengakui kompetensi pengetahuan yang dimiliki pada saat lulus tergolong Sangat Tinggi. Sedangkan sebanyak 38%

lulusan menyatakan bahwa kompetensi yang diperlukan berkaitan dengan pengetahuan di dunia kerja yang saat ini mereka tekuni dalam kategori Sangat Tinggi.

2% 2%

22%

35%

39%

Kompetensi Yang Dikuasai Terkait Dengan Pengetahuan Umum

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

2% 0%

24%

36%

38%

Kompetensi Yang Diperlukan terkait dengan Pengetahuan Umum

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

(51)

4. f17-04. Kompetensi Bahasa Inggris

Gambar 26. f17-04. Grafik Kompetensi Bahasa Inggris

Berdasarkan hasil feedback yang diperoleh dari gambar 26 dapat terlihat bahwa sebanyak 38% lulusan tahun 2018 mengakui kompetensi Bahasa Inggris yang dimiliki pada saat lulus tergolong “Cukup”. Sedangkan sebanyak 31%

lulusan menyatakan bahwa kompetensi yang diperlukan berkaitan dengan kompetensi Bahasa Inggris di dunia kerja yang saat ini mereka tekuni dalam kategori Tinggi.

9%

15%

38%

22%

16%

Kompetensi Yang Dikuasai Terkait Dengan Bahasa Inggris

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

5%

19%

31%

31%

14%

Kompetensi Yang Diperlukan Terkait Bahasa Inggris

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

(52)

5. f17-05. Kompetensi Keterampilan internet

Gambar 27. f17-05. Grafik Kompetensi Keterampilan internet

Berdasarkan hasil feedback yang diperoleh dari gambar 27 dapat terlihat bahwa sebanyak 35% lulusan tahun 2018 mengakui kompetensi ketrampilan internet yang dimiliki pada saat lulus tergolong Sangat Tinggi. Sedangkan sebanyak 36% lulusan menyatakan bahwa kompetensi yang diperlukan berkaitan dengan ketrampilan internet di dunia kerja yang saat ini mereka tekuni dalam kategori Tinggi.

0% 0%

30%

35%

35%

Kompetensi Yang Dikuasai Terkait dengan Ketrampilan Internet

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

0%

5%

28%

36%

31%

Kompetensi Yang Diperlukan Terkait dengan Ketrampilan Internet

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

(53)

6. f17-06. Kompetensi Keterampilan Komputer

Gambar 28. F17-06. Grafik Kompetensi Keterampilan Komputer

Berdasarkan hasil feedback yang diperoleh dari gambar 28 dapat terlihat bahwa sebanyak 43% lulusan tahun 2018 mengakui kompetensi ketrampilan komputer yang dimiliki pada saat lulus tergolong Tinggi. Sedangkan sebanyak 32%

lulusan menyatakan bahwa kompetensi yang diperlukan berkaitan dengan ketrampilan komputer di dunia kerja yang saat ini mereka tekuni dalam kategori Tinggi.

0% 0%

33%

43%

24%

Kompetensi Yang Dikuasai Terkait Dengan Ketrampilan Komputer

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

0%

5%

34%

32%

29%

Kompetensi Yang Diperlukan Terkait dengan Ketrampilan Komputer

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

(54)

7. f17-07. Kompetensi Berpikir Kritis

Gambar 29. f.17-07. Grafik Kompetensi Berpikir Kritis

Berdasarkan hasil feedback yang diperoleh dari gambar 29 dapat terlihat bahwa sebanyak 41% lulusan tahun 2018 mengakui kompetensi ketrampilan berfikir kritis yang dimiliki pada saat lulus tergolong Tinggi. Sedangkan sebanyak 36% lulusan menyatakan bahwa kompetensi yang diperlukan berkaitan dengan ketrampilan berfikir kritis di dunia kerja yang saat ini mereka tekuni dalam kategori Sangat Tinggi.

0%

4%

20%

41%

35%

Kompetensi Yang Dikuasai Terkait dengan Berfikir Kritis

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

0% 0%

33%

31%

36%

Kompetensi Yang Diperlukan Terkait Dengan

Berfikir Kritis

Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi

Gambar

Gambar 1. Kerangka Konsep
Gambar 4. Proses Kinerja Tracer Study
Gambar 7. Tampilan Tracer Study pada PUSKApps.
Gambar 9.  Responden Rate tahun 2020
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pada tabel 2 terlihat bahwa sekitar 98,6 % lulusan Prodi Ilmu Administrasi Negara termasuk karyawan yang memiliki kemampuan berkomunikasi dengan atasan dengan baik, Hal

Tujuan tracer study Program Studi (PS) Agribisnis adalah untuk mendeskripsikan: (1) profil lulusan, (2) pengalaman belajar lulusan, (3) kualitas kinerja, kompetensi dan daya

Sedangkan sistem tracer study lulusan ini adalah bersifat accidental untuk melacak lulusan FKH Unud lima tahun terakhir yaitu lulusan tahun 2006 -2011, yang

Berdasarkan Gambar 14 diketahui bahwa responden yang lulus pada tahun ajaran 2017/2018, memiliki kompetensi dominan pada kemampuan kepemimpinan dan kemampuan

Indikator berikutnya adalah persepsi alumni terhadap layanan bidang kemahasiswaan, dari data yang diperoleh dapat di deskripsikan bahwa 34,4 % alumni menyatakan

Perbedaan menarik antara kemampuan yang dimiliki lulusan dengan yang dibutuhkan dibidang pekerjaan adalah dalam hal penguasaan keilmuan dan pengetahuan ternyata

Gambar 10 pada dasarnya memberikan informasi bahwa dalam mencari pekerjaan untuk alumni Program Studi Kimia Fakultas Matematika dan Ipa Universitas Lampung

Program Studi DIII Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram telah meluluskan ribuan mahasiswa sejak berdirinya pada tahun 1997, namun tracer study