• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kesesuaian Model Peramalan tentang Daya Dukung Pakan Asal Limbah Tanaman Pangan terhadap Ternak Ruminansia di Kabupaten Pati. - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kesesuaian Model Peramalan tentang Daya Dukung Pakan Asal Limbah Tanaman Pangan terhadap Ternak Ruminansia di Kabupaten Pati. - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

RINGKASAN

IJAH ANDRIYATI. H2C003102. 2007. Kesesuaian Model Peramalan tentang Daya Dukung Pakan Asal Limbah Tanaman Pangan terhadap Ternak Ruminansia di Kabupaten Pati. (Pembimbing: I KETUT GORDE YASE MAS dan SYAIFUL ANWAR).

Penelitian bertujuan untuk memilih model pendugaan (estimation) dan peramalan (forecasting) yang sesuai tentang daya dukung pakan asal limbah tanaman pangan terhadap ternak ruminansia. Penelitian dilaksanakan pada bulan November sampai Desember 2006 di Kabupaten Pati.

Materi yang digunakan adalah data mengenai limbah tanaman pangan dan populasi ternak ruminansia di Kabupaten Pati (data sekunder dan primer). Rancangan penelitian adalah jenis non eksperimen (observasional) berbentuk deskriptif dan survai dengan teknik sampling purposive stratified random sampling. Data sekunder dianalisis dengan menggunakan 5 model peramalan yaitu setengah rata-rata, rata-rata bergerak, kuadrat terkecil linear, kuadratik dan eksponensial; di mana variabel dependen (Y) adalah daya dukung pakan limbah tanaman pangan dan populasi ternak ruminansia dan variabel independen (X) adalah tahun. Pengukuran kesesuaian model dengan menghitung nilai sidik ragam (F-test), koefisien determinasi (R2), Kuadrat Tengah Galat (MSE) dan Percentage Error (PE). Analisis faktor dilakukan pada data primer untuk mengkaji potensialitas pengembangan peternakan berbasis limbah tanaman pangan dan populasi ternak ruminansia.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) pola sebaran data untuk peubah daya dukung pakan dan populasi ternak ruminansia adalah pola stationer terhadap rata-rata; (2) model peramalan yang sesuai untuk peubah daya dukung pakan dan populasi ternak

ruminansia adalah metode rata-rata bergerak (

F

t+1

=

1/N(X

t1

+

X

t2

+

X

t3

+

...

+

X

tN+1

)

), dengan nilai uji kesesuaian model untuk

produksi BK, PK, TDN dan populasi ternak ruminansia secara berturut-turut yaitu F-test : 3390,27**; 1903,53**; 2735,77**; 2273,81**; R2 : 99,53; 99,17; 99,42; 99,00%; MSE : 458429581; 2725971,17; 114275270; 1,9187E+11; dan PE : 4,47; 7,39; 5,45; 4,29%; (3) proyeksi tahun 2006 diperkirakan masing-masing sebesar 436154,40 ton BK; 25066,48 ton PK; 195331,80 ton TDN dan 7596285,7 UT; (4) hasil analisis faktor menghasilkan 2 faktor dengan nilai kumulatif ragam sebesar 76,20%, dengan faktor I adalah produktivitas lahan dan populasi ternak di lahan kering dan faktor II adalah produktivitas lahan sawah.

Kesimpulan penelitian adalah : (1) pola sebaran data runtun waktu untuk peubah daya dukung pakan dan populasi ternak ruminansia menunjukkan pola stationer terhadap rata-rata; (2) model peramalan yang sesuai untuk peubah daya dukung pakan dan populasi ternak ruminansia adalah model rata-rata bergerak; (3) daya dukung pakan limbah tanaman pangan yang ada di Kabupaten Pati tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan ternak dan tidak dapat melakukan penambahan populasi ternak ruminansia; (4) Kabupaten Pati memiliki potensi sedang untuk pengembangan peternakan.

Referensi

Dokumen terkait

perkembangan populasi ternak ruminansia. Hijauan makanan ternak merupakan makanan utama bagi ternak ruminansia yang tidak hanya berfungsi sebagai pengenyang tetapi juga

Dengan demikian dipandang perlu untuk dilakukan suatu kajian tentang potensi pakan asal limbah tanaman pangan dan daya dukungnya terhadap populasi ternak ruminansia

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada peubah daya dukung pakan dari lima model trend tidak ada model trend yang sesuai untuk alat pendugaan dan peramalan.. Hal ini

Hasil samping tanaman pangan memiliki nilai perspektif yang menjanjikan sebagai pakan ruminansia karena volume ketersediaan, kontinyuitas, tidak mengganggu kesehatan

Kabupaten Polewali Mandar memiliki populasi ternak sebesar 37.548 ST/Tahun dengan daya dukung pakan sebesar 434.206 BKC/tahun, lahan yang ada dikawasan ini dapat

Untuk mengetahui rasio antara daya dukung limbah tanaman pangan dengan jumlah populasi ternak kerbau dan ruminansia secara umum di masing-masing Kecamatan di Kabupaten MTB

Keragaan ternak ruminansia di Indonesia dalam kurun waktu 1997-2001, menunjukkan populasi ternak khususnya sapi potong, kerbau, kambing dan domba mengalami penurunan. Dilain

Informasi daya dukung pakan hijauan disajikan dengan nilai Indeks Daya Dukung (IDD) adalah memperlihatkan status masing-masing daerah (kecamatan) terhadap kemampuan