• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Penggunaan Tepung Daun Kayambang (Salvinia molesta) dalam Ransum terhadap Profil Lemak Darah Puyuh Petelur - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Penggunaan Tepung Daun Kayambang (Salvinia molesta) dalam Ransum terhadap Profil Lemak Darah Puyuh Petelur - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

Puyuh merupakan ternak unggas yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat. Puyuh memiliki beberapa kelebihan, meliputi pertumbuhan yang relatif cepat yaitu periode starter umur 0-3 minggu, grower umur 3-6 minggu, dan

layer 7-60 minggu, tidak memerlukan tempat pemeliharaan yang luas (1m2/40

ekor), produksi telur 250-300 butir/ekor/tahun (Sugiharto, 2005).

Puyuh periode layer membutuhkan kolesterol untuk pembentukan hormon pada pembentukan telur.Kolesterol merupakan salah satu hasil metabolisme lemak dalam tubuh, beredar melalui darah serta sebagian kembali ke hati untuk diubah menjadi asam-asam empedu dan garam-garamnya (Yulianti dkk., 2013). Menurut Silalahi (2006), kolesterolberfungsimembantu pembentukan hormon, lapisan pelindung sel syaraf, membangun dinding sel, membantu proses pencernaandan pelarut vitamin A, D, E, K. Menurut Ganong (1996), kolesterol tidak larut dalam sistem larutan, karena itu harus diangkut melalui lipoprotein darah yaitu Low Density Lipoprotein (LDL) dan High Density Lipoprotein (HDL). Metode yang ditempuh untuk menjaga stabilitas kandungan kolesterol darahdengan penyediaan bahan pakan nabati yang mengandung serat kasar, banyak tersedia secara kontinyu, tidak mengganggu kesehatan dan disukai ternak.Kayambang merupakan bahan pakan nabati yang dapat digunakan sebagai bahan pakan unggas.Kayambang (Salvinia molesta) merupakan keluarga

(2)

2

nutrien kayambang adalah protein kasar 15,9%, lemak kasar 2,1%, serat kasar 16,8%, Ca 1,27%, P 0,798%, lisin 0,611%, methionin 0,724%, sistin 0,724%, energi metabolisme 2200 kkal/kg (Zaman dkk., 2013), β-karoten 111,24 mg/kg BK (Anderson dkk., 2011) dan vitamin C 3,20 mg/30g (Kurniawan dkk., 2010).Serat kasar dalam ransum meningkatkan gerak peristaltik usus sehingga menyebabkan penyerapan kolesterol berkurang dan ekskresi asam empedu menjadi lebih banyak keluar bersama feses sehingga ransum harus disusun dengan serat kasar yang tidak melebihi batas maksimal.

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung daun kayambang dalam ransum terhadap kolesterol, Low Density

Lipoprotein (LDL) dan High Density Lipoprotein (HDL)pada puyuh petelur.

Referensi

Dokumen terkait

PENGARUH PENGGUNAAN TEPUNG DAUN KAYAMBANG (Salvinia molesta) DALAM RANSUM TERHADAP KUALITAS KARKAS DAN NILAI NUTRISI DAGING AYAM BROILER, penelitian yang berkaitan

Penelitian bertujuan mengetahui pengaruh tepung daun kayambang ( Salvinia molesta ) sebagai penyusun ransum pakan ayam broiler yang mengandung asam lemak omega 3, berpengaruh terhadap

yang efisien sebagai bahan pakan alternatif untuk puyuh periode produksi. Hipotesis penelitian ini adalah penggunaan tepung daun kayambang

Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji pengaruh penggunaan tepung daun kayambang ( Salvinia molesta ) sebagai bahan pakan alternatif terhadap konsumsi protein, retensi

intima untuk mengangkut kembali kolesterol yang terkumpul dalam makrofag, disamping itu HDL juga mempunyai sifat antioksidan sehingga dapat mencegah terjadinya

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa level pemberian sampai dengan 18% tepung daun kayambang (Salvinia molesta) mengakibatkan penurunan kualitas ransum

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung daun kayambang ( Salvinia molesta ) dalam ransum terhadap kualitas daging yang ditinjau dari konsentrasi

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa level pemberian sampai dengan 18% tepung daun kayambang (Salvinia molesta) mengakibatkan penurunan kualitas ransum