• Tidak ada hasil yang ditemukan

S SMS 1006828 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S SMS 1006828 Chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Rizal Mustofa, 2015

PEMBELAJARAN GITAR KLASIK DALAM UNIT KEGIATAN MAHASISWA SILHOUTTE KLASIK DI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TEKSTIL BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A.Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti mengenai pembelajaran

gitar klasik di UKM silhouette klasik, dalam bab ini peneliti menyimpulkan hasil

penelitian yang meliputi proses pembelajaran gitar klasik berupa penerapan

materi, metode, dan hasil pembelajaran gitar klasik. Secara garis besar materi

yang diberikan pengajar kepada anggota dalam menempuh pembelajaran gitar

klasik meliputi gitar, teknik dasar, tangan kiri dan kanan, latihan ritmis, membaca

partitur, latihan dawai terbuka, tanda istirahat, pengenalan nada pada dawai gitar.

Setelah memepelajari hal tersebut pengajar mengimplementasikan semuanya

dalam bentuk sebuah karya pada partitur dan pengaplikasian pada gitar. Tetapi

dalam proses pembelajarannya terdapat aspek yang harus dibenahi, seperti materi

yang diberikan hanya terfokus pada satu sumber buku Iwan Irawan saja.

Dalam proses pembelajarannya, pengajar membuat suasana yang santai

sehingga anggota tidak gugup dalam menjalani proses kegiatan pembelajaran,

penerapan metode yang dilakukan pengajar terhadap murid sangat mempengaruhi

keberhasilan suatu pembelajaran. Oleh karena itu metode yang digunakan

pengajar saat pembelejaaran gitar klasik mempunyai cara yang beragam

diantaranya:

1. Metode demonstrasi, dalam hal ini pengajar memberikan peragaan terlebih

dahulu kepada murid sebelum murid bisa memahami langkah-langkah yang

harus dilakukan di partitur.

2. Metode imitasi, digunakan pada saat murid menerima karya lagu yang sulit

kemudian untuk lebih mempermudah hal tersebut, pengajar mengambil

strategi dengan cara memperagakan secara langsung, kemudian murid

mempergakan kembali apa yang dilakukan oleh pengajar.

3. Metode ceramah digunakan pengajar pada saat memaparkan sub pembahasan

materi yang sedang dibahas dan dipelajari oleh murid, dalam hal ini pengajar

menejelaskan terlebih dahulu agar murid bisa mengerti terhadap materi yang

(2)

95

Rizal Mustofa, 2015

PEMBELAJARAN GITAR KLASIK DALAM UNIT KEGIATAN MAHASISWA SILHOUTTE KLASIK DI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TEKSTIL BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Metode latihan digunakan pada saat anggota sudah menerima materi yang

diberikan oleh pengjar, kemudian murid melatihnya dengan cara bekerjasama

dengan teman atau individu.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di lapangan, peneliti melihat

kesulitan yang dihadapi pengajar dan murid yaitu sarana yang kurang mendukung

seperti, ruangan yang terlalu kecil, gitar yang kurang layak untuk dipakai,

footstool dan stand part yang sangat terbatas.

Proses pembelajaran gitar klasik di UKM silhouette klasik, penguasaan materi

bisa dikatakan berhasil karena pada proses pembelajarannya, pada setiap

pertemuan terlihat banyak perubahan. Secara garis besar Murid dapat menguasai

materi yang diberikan pengajar, walaupun sebagian karya masih terlihat belum

bisa dikuasai oleh murid, terutama karya yang sudah memainkan semua dawai

contohnya karyadown in the valley dan prelude.

B.Saran

1. Pengajar

Pengajar hendaknya lebih aktraktif dan terampil dalam menyampaikan yang

nyaman kepada anggota, karena masih banyak anggota yang belum mengerti

terhadap pemaparan materi yang dijelaskan. Untuk menyiasati hal tersebut

pengajar harus bisa menguasai metode, karena bagaimanpun karakteristik murid

mempunyai cara yang berbeda dalam merangsang materi. Oleh karena itu metode

merupakan strategi yang harus dikuasi oleh guru.

2. Murid

Anggota hendaknya lebih disiplin dan berkonsentrasi saat proses pembelajaran

berlangsung, serta lebih giat lagi dalam berlatih dirumah agar tujuan

pembelajaran bisa dicapai dengancepat. Selanjutnya anggota lebih atraktif dan

terampil dalam mencari sumber materi di luar UKM silhouette sehingga faktor

ketergantungan kepada pengajar bisa di minimalisir, hal tersebut bisa dilakukan

dengan mencari mempelajari di sumber internet yang pada saat ini sudah disajikan

Referensi

Dokumen terkait

Pada penelitian ini, dilakukan pengumpulan data yaitu data sistem pengumpulan susu, wilayah pos penampungan, jumlah susu yang dikumpulkan, jarak antar pos

Proposal yang telah dibuat dengan judul “Pemberdayaan Masyarakat melalui Pembuatan Maroca (Mangrove Root Craft) di Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Percut Sei Tuan, Sumatera

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi para pengambil keputusan di bank, terutama dalam meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan /

sedang hingga besar, terutama pada area percabangan vasa  penyempitan lumen pembuluh darah  gangguan vaskularisasi ke jaringan di distal  nyeri iskemik pada2. otot

Doa Arasy / Doa ‘Arasy ini berbeda dengan doa Kanzul Arasy yang sudah  Doa Arasy / Doa ‘Arasy ini berbeda dengan doa Kanzul Arasy yang sudah banyak

Dengan berkembangnya zaman globalisasi membuat banyak remaja tidak Dengan berkembangnya zaman globalisasi membuat banyak remaja tidak mau untuk melakukan aktivitas fisik ringan

3 Dr. Hiroko Horikoshi, Kyai dan Perubahan Sosial , Jakarta 1987, hlm.. 4 berbagai aspek yaitu pertama, masyarakat yang ingin memperdalam ilmu agama atau ada

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembiayaan qardhul hasan memberikan pengaruh yang positif dan signifikan terhadap tenaga kerja dengan nilai signifikansi sebesar